Badung, Balikini.Net - Masyarakat Banjar Sekar Mukti, Desa Pangsan, Kecamatan Petang, melaksanakan upakara Pitra Yadnya dan Manusa Yadnya berupa Nyekah dan Metatah massal. Acara ini dihadiri Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa, Camat Petang IB. Nata Manuaba beserta Tripika Kecamatan, Perberkel Pangsan dan tokoh masyarakat, bertempat di Balai Br. Sekar Mukti, Sabtu (14/10) lalu.
Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa menyampaikan, apresiasi atas yadnya yang dilaksanakan dapat berjalan dengan baik dan lancar. "Dalam kehidupan ini selain kita melakukan sradha bakthi terhadap Ida Sang Hyang Widhi Wasa, juga kita lakukan terhadap Ida Betara Leluhur. Pelaksanaan yadnya di Kabupaten Badung sekarang ini kelihatannya semakin meningkat dan baik, baiknya tidak tergantung besar kecilnya yadnya yang dihaturkan namun pelaksanaannya harus dengan hati yang tulus ikhlas," katanya. Disamping itu dengan melaksanakan yadnya rasa persatuan dan kesatuan, segalak segilik selulung sebayantaka di masyarakat dapat terpelihara, untuk menuju kearah yang lebih baik. Dalam melakukan yadnya diharapkan para generasi muda sebagai penerus harus ikut serta sebagai pembelajaran agar dapat mengerti untuk pelaksanaan kedepannya dalam ngajegang pemargi di Desa Adat. Untuk meringankan beban masyarakat Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa menghaturkan punia sebesar Rp. 50 juta.
Sementara itu Ketua Panitia Dewa Nyoman Padaarsa melaporkan, dalam pelaksanaan upakara Pitra yadnya ini diikuti 17 Sawa dengan mengeluarkan dana masing-masing Rp.1 juta dan dari Pemerintahan Desa Rp.36 juta sehingga terkumpul dana sebesar Rp.53 juta. "Sedangkan dana yang akan dihabiskan sebesar Rp. 200 juta, " katanya.(bd/r5)
Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa menyampaikan, apresiasi atas yadnya yang dilaksanakan dapat berjalan dengan baik dan lancar. "Dalam kehidupan ini selain kita melakukan sradha bakthi terhadap Ida Sang Hyang Widhi Wasa, juga kita lakukan terhadap Ida Betara Leluhur. Pelaksanaan yadnya di Kabupaten Badung sekarang ini kelihatannya semakin meningkat dan baik, baiknya tidak tergantung besar kecilnya yadnya yang dihaturkan namun pelaksanaannya harus dengan hati yang tulus ikhlas," katanya. Disamping itu dengan melaksanakan yadnya rasa persatuan dan kesatuan, segalak segilik selulung sebayantaka di masyarakat dapat terpelihara, untuk menuju kearah yang lebih baik. Dalam melakukan yadnya diharapkan para generasi muda sebagai penerus harus ikut serta sebagai pembelajaran agar dapat mengerti untuk pelaksanaan kedepannya dalam ngajegang pemargi di Desa Adat. Untuk meringankan beban masyarakat Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa menghaturkan punia sebesar Rp. 50 juta.
Sementara itu Ketua Panitia Dewa Nyoman Padaarsa melaporkan, dalam pelaksanaan upakara Pitra yadnya ini diikuti 17 Sawa dengan mengeluarkan dana masing-masing Rp.1 juta dan dari Pemerintahan Desa Rp.36 juta sehingga terkumpul dana sebesar Rp.53 juta. "Sedangkan dana yang akan dihabiskan sebesar Rp. 200 juta, " katanya.(bd/r5)
FOLLOW THE BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram