-->

Rabu, 07 Februari 2018

Bupati Terima Audiensi INLA Bali Target Peningkatan PAD Karangasem

Bupati Terima Audiensi INLA Bali    Target Peningkatan PAD Karangasem

KARANGASEM-Balikini.Net - Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri didampingi Sekda Staf Ahli dan Kepala OPD terkait menerima audiensi  INLA Bali tentang pembangunan Nature Living Wonderland (Taman Budaya Kasih Semesta), Selasa (6/2/2018), di Ruang Rapat Bupati Karangasem. 

Dalam pertemuan ini,  salah satu pembicara dari INLA Bali Sunyata mengatakan, tujuan pertemuan tersebut mencari petunjuk kepada Bupati Karangasem tentang pembentukan proyek Nature Living Wonderland (Taman Budaya Kasih Semesta). Dimana lokasi yang akan dijadikan tempat sementara adalah di kawasan Desa Bugbug.

Sunyata menyampaikan, di Indonesia sudah ada empat daerah yang siap dengan proyek mereka. Dan yang paling siap salah satunya Palembang,  dan ada rencana di Puwakerto seluas 300 hektar.

"Di Bali memiliki konsep Tri Hita Karana, oleh sebab itu  pihak Nature Living Wonderland sangat tertarik membentuk proyek Taman Budaya Kasih Semesta ini.  Karena konsep Tri Hita Karana ada kaitannya dengan alam,  dan bagaimana memperliahtkan konsep ini kepada dunia," imbuhnya. 

INLA Bali sudah berkoordinasi dengan masyarakat Bugbug dan mereka merasa sangat senang sekali karena akan memberikan dampak yang sangat besar pada Bugbug, Kabupaten Karangasem dan Bali pada umumnya. Proses pembuatan proyek ini sendiri untuk kelancarannya masih dalam tahap sosialisasi. Harapan dari INLA adalah mendapatkan suport dari semua pihak agar telaksana dengan baik.

Sunyata juga menyebutkan bahwa Proyek Nature Living Wonderland (Taman Budaya Kasih Semesta) adalah untuk keindahan pesona manusia yang asli serta peduli kepada semua mahluk hidup, lingkungan hidup, flora, fauna dan alam jagat raya melalui pendidikan, tuntunan , pameran, kearifan loka, edukasi dan etika.Disamping itu tujuan yang lain adalah membangun kesejahteraan masyarakat dan sekitarnya. Semua tujuan tersebut akan tercapai apabila manusianya harmonis dengan alam.

"Menurut analisa masa depan kami dalam pembangunan Nature Loving Wonderland  kedepan dan seterusnya  kawasan Bugbug pada khususnya  dan Kabupaten Karangasen umumnya akan menjadi kawasan wisata utama di Bali yang handal, berkualitas dan berwawasan alam," ujarnya. 

Beberapa Kepala OPD dan jajaran pimpinan daerah Kabupaten Karamgadem yang hadir dalam audiensi tersebut juga menyampaikan pendapat mereka. Diantaranya, Kadis Kebudayaan Wayan Astika mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada INLA Bali yang sudah banyak memberikan aspirasinya kepada Kabupaten Karangasem.

Staf Ahli Toya, seperti apa yang disampaikanpihak INLA Bali, tentu masyarakat di Bugbug sudah membicarakan tentang proyek ini, dan ini perlu dikaji lebih panjang lagi karna proyeknya sangat besar .  

Staf Ahli Sutapa pun memberikan pendapatnya bahwa dari paparan INLA Bali hal ini merupakan mimpi Pemerintah daerah, tetapi proyek ini harus disesuaikan dengan peraturan yang ada. Pada prinsipnya ini adalah langkah yang sangat bagus. Jika disetujui oleh Pimpinan, maka Pemerintah Daerah tentu akan memprosesnya dengan serius. Asiseten III Priagung Duarsa, melihat paparan tersebut pun sangat terkesima dan berharap proyek ini bisa di bawa ke Karangasem. Seandainya proyek tersebut terlaksana, maka di Kabupaten Karangasem akan mempunyai destinasi wisata baru dan dapat meningkatkan PAD Karangasem. 

Sementara itu,  Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri mengatakan pada intinya masyarakat Karangasem sangat merindukan investor masuk untuk memberikan perekonomian yang baik. Setiap hal yang tidak mungkin atau mungkin pasti ada dalam perjalanan mencapai tujuan. Namun,  selama tujuan tersebut demi kebaikan bersama dan dikerjakan dengan perencanaan matang, maka semua pasti bisa diwujudkan. 


Mas Sumatri menyebutkan bahwa dari awal juga sudah ada yang ingin berinvestasi di daerah Bugbug. Dulu tamu yang ingin berinvestasi adalah tamu Korea. "Mudah-mudahan INLA Bali bisa sukses dan bisa meyakinkan masyarakat Karangasem. Dari Pemerintah pasti akan menindaklanjutinya," ucapnya. 


Proyek ini dirasa akan memberikan manfaat yang sangat besar bagi Kab. Karangasem dalam meningkatkan PAD. Sebagai kesepakatan awal,  diharapkan pada pihak INLA Bali membuat masterplant sehingga pemerintah bisa mencocokkan semuannya,  dan bisa menyesuaikan apa yang diperlukan.[krs/r5]


Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved