Komisi IV DPRD Bali Dorong Gubernur Bangun Sekolah Baru

Komisi IV DPRD Bali Dorong Gubernur Bangun Sekolah Baru

DENPASAR, Balikini.Net - Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2018/2019 ini menyisakan persoalan, yakni banyaknya calon murid yang tercecer, khususnya di wilayah Denpasar dan Badung. Menanggapi polemik itu, Ketua Komisi IV DPRD Bali I Nyoman Parta, turun tangan. Ia bakal mengusulkan pembangunan gedung sekolah baru kepada gubernur baru.

"Opsi nambah sekolah kan memang kebutuhannya itu diperkotaan. Coba lihat di Kota Denpasar dan Kabupaten Badung, ada 2000-an yang berlebih, sedangkan ditempat lain kurang," ujar Parta di sela rapat bersama dengan Kepala Sekolah SMA/SMK se-Denpasar, Badung, dan Gianyar di Kantor Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Bali, (11/07/2018).

Dalam rapat yang dihadiri Kepala ORI Wilayah Bali itu, Parta menambahkan, Kabupaten Badung dan Kota Denpasar perlu adanya gedung sekolah baru. Ia mengaku menyambut baik rencana Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta yang sudah mengalokasikan anggaran untuk membangun Gedung Sekolah baru di dua Desa yakni Mumbul dan Sedang.

"Ya memang di Denpasar dan Badung harus bangun sekolah. Jadi, terima kasih Bupati Badung yang telah menjanjikan dan menganggarkan untuk tahun 2019 ini membangun Gedung di Mumbul dan Sedang," ujar dia.

Begitu juga dengan Kota Denpasar. Pihaknya berinisiatif akan mengusulkan ke Gubernur terpilih nanti untuk pembangunan sekolah baru. Menurutnya, ada lahan yang bisa digunakan sebagai Gedung Sekolah yaitu di Tohpati. "Rencananya kita akan sampaikan ke Pak Gubernur baru agar membangun sekolah baru di Tohpati yang dulu kita usulkan menjadi Sekolah Luar Biasa (SLB). Itu kan luas, biar selesai semuanya," tegasnya.

Tak hanya itu, Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahap kedua juga akan dibuka. Parta mengimbau kepada para orang tua dan siswa tak gegabah dalam melakukan pendaftaran. Hal ini dilakukan sebagai antisipasi adanya siswa yang tercecer lagi.[wp/r4]