Polisi Berhasil Mengungkap Identitas Mr.X

BaliKini.Net
Bali Kini - Minggu, November 18, 2018

Polisi Berhasil Mengungkap Identitas Mr.X

Ditemukan tewas mengambang di Perairan Desa Banyupoh Kecamatan Gerokgak setelah mendapatkan informasi dari Media Sosial (Medsos).

Singaraja,Balikini.Net - Mendapatkan informasi dari akun yang diunggah kliksingaraja atas identitas korban yang tenggelam di perairan Desa Banyupoh Kecamatan Gerokgak, Unit Reskrim Polsek Gerokgak langsung bergerak dengan menyusuri informasi tesebut, hasilnya polisi mengungkap identitas korban yang bernama Mustafa dari Malang Jawa Timur, namun demikian telah memakai nama Gede Darmawangsa.

Mustafa alias Gede Darmawangsa diketahui tinggal pada salah satu rumah kost milik Made Witriningsih di Lingkungan Kayubuntil, Kelurahan Kampung Anyar Kecamatan Buleleng, bahkan dalam kesehariannya dengan mengunakan sepeda motor DK 4121 VA berjualan bakso di seputaran Tugu Tri Yudha Sakti Sangket.

“Sepeda motornya sebagai petunjuk, kemudian dikuatkan adanya informasi dari salah satu akun di medsos, malam itu langsung kami susuri lagi untuk menguak identitas korban, hasilnya telah kita ketahui, korban bernama Mustafa alias Gede Darmawangsa,” ungkap Kapolsek Gerokgak, Kompol Made Widana.

Meski telah mengetahui korban bernama Mustafa alias Darmawangsa, namun saat dilakukan pemeriksaan di kamar kost korban tidak ditemukan adanya identitas yang resmi seperti KTP ataupun KK sehingga polisi masih kesulitan melakukan koordinasi dengan pihak keluarga yang ada di Malang.

“Tidak ditemukan identitas KTP atau KK, saat pemeriksaan hanya menemukan buku tabungan atas nama Gede Darmawangsa yang kemudian oleh salah satu pegawai LPD Lumbanan membenarkan milik korban,” papar Kapolsek Gerokgak Widana.

Dari hasil penyusuran dan mendengarkan keterangan, polisi juga mendapatkan informasi, dimana pada Jumat siang korban pamitan kepada pemilik kost dan sejumlah tetangga akan pergi ke Denpasar, namun kemudian justru pada Sabtu siang telah ditemukan tidak bernyawa mengambang ditengah laut sekitar satu kilometer dari bibir pantai dan korban meninggalkan sepeda motornya di areal parkir depan Pura Pulaki yang kemudian menjadi petunjuk bagi polisi untuk mengungkap identitasnya.[kl/ sj/r4