Karangasem,Balikii.Net – Kembali terjadinya erupsi Gunung Agung Bali pada kemis 28 /3/19 pukul 18:25 wita dengan tinggi kolom abu mencapai 2500 meter Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 25 mm dan durasi ± 2 menit 32 detik.
Kolom abu dan suara gemuruh terdengar sampai pos pengamatan rending terjadinya eropsi ini masyarakat di sekitar Gunung Agung dan pendaki ,pengunjung ,wisatawan dihimbau tidak berada serta tidak melakukan pendakian serta tidak melakukan aktivitas apapun di Zona Perkiraan Bahaya yaitu di seluruh area di dalam radius 4 km dari Kawah Puncak Gunung Agung.
Zona Perkiraan Bahaya sifatnya dinamis dan terus dievaluasi dan dapat diubah sewaktu-waktu mengikuti perkembangan data pengamatan Gunung Agung yang paling actual meski letusan dan suara cukup keras kondisi itu tidak membuat sejumlah pemedeng yang melakukan persembahyangan masih tetap tenang .
Kepala BPBD Bali Made Rintin yang terus memonitor perkembangan erupsi Gunung Agung mengatakan “semua warga yang sempat panik sudah kembali kerumah masing -masing begitu juga masyarakat yang melaksanakan persembahyangan masih tetap tenang ,”ujarnya .
Meski terjadi erupsi Gunung Agung Cukup keras Saat ini Gunung Agung masih berada pada Status Level III (Siaga) adapun wilayah yang terkena hujan pasir diantaranya Banjar Cegi Desa Ban dan Temakung Ban karangasem . [md/r5]
FOLLOW THE BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram