-->

Rabu, 01 Mei 2019

Melalui Pariwisata Kota Pusaka, Pemkab Klungkung Jalin Kerjasama dengan OWHCE

Melalui Pariwisata Kota Pusaka, Pemkab Klungkung Jalin Kerjasama dengan OWHCE

Klungkung,BaliKini.Net - Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta didampingi Sekrataris Daerah Kabupaten Klungkung I Gede Putu Winastra menghadiri acara Konferensi Internasional IX Organization World Heritage Cities Eurasia (OWHCE). Bertempat di Hotel Prama Sanur Beach Bali, Jl. Cemara Sanur, Denpasar Bali, Senin (30/4) sore.

Kegiatan ini merupakan diskusi mendalam tentang tema "Resilient Heritage and Tourism" (Warisan dan Pariwisata Tangguh) Berdasarkan pada tujuan bersama untuk mengembangkan heritage tourism (pariwisata warisan) melalui pertukaran praktis dan kerjasama antar anggota wilayah untuk pelestarian peninggalan sejarah dan cagar budaya.

Pada kesemapatan tersebut, Bupati Suwirta menyatakan komitmennya ikut bergabung di dalam "World Haritage Cities Eurasia" (Kota Warisan Budaya) dimana Kabupaten Klungkung merupakan pusat peradaban warisan budaya di Bali, yang memiliki aset pusaka yang bernilai tinggi, yang merupakan rekam jejak sejarah dari zaman kerajaan di Klungkung memiliki nilai kearifan lokal yang otentik.

Bupati Suwirta berharap, aset pusaka peninggalan sejarah dan cagar budaya yang ada di Kabupaten Klungkung bisa dipromisakan didalam jaringan kota pusaka Dunia. Meningkatan nilai sosial, budaya dan ekonomi antara lain melalui pariwisata kota pusaka serta sebagai upaya nyata melestarikan aset-aset pusaka sehingga bisa lebih di kenal dan menambah kunjungan wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Kabupaten Klungkung.

”Komitmen kami pasti kuat dalam melastarikan kebudaya, dimana Kabupaten Klungkung merupakan pusat kebudayaan di Bali maka dari itu peran serta masyarakat untuk melindungi, mengembangkan, dan memanfaatkan cagar budaya perlu dikelola,” Ujar Bupati Suwirta

Sementara itu, Sekjen 0WHCE Mr. Denis Ricard mengatakan pada intinya Organisasi World Haritage Cities Eurasia ini adalah mencari atau meneliti daerah-daerah yang memiliki komitmen terhadap pelestarian warisan budaya yang dimilik untuk saling bertukar pikiran, gagasan dan inovasi untuk melestarikan cagar budayanya.

"Organisasi ini adalah organisasi yang benar-benar meneliti peninggalan warisan budaya, bukan semata-mata mencari anggota. Bagaimana konservasi pemerintah daerah terhadap warisan budaya yang dimiliki dengan penataan dan pelestarian pusaka sebagai strategi utama pengembangan kotanya ," ujar Sekjen 0WHCE Mr. Denis Ricard

Pihaknya juga menambahkan, pada intinya organisasi ini bisa mengasilkan generasi muda yang wajib menjaga pelestarian budaya yang merupakan modal utama pada suatau daerahnya sehingga bisa dikenal diseluruh dunia. (yande/r4)

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved