-->

Selasa, 06 April 2021

Bertambah 10 Orang Meninggal Dinyatakan Covid-19


Balikini ,Denpasar -
Upaya pemerintah menekan angka pertumbuhan kasus Covid dengan menerapkan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) secara ketat. Hanya saja situasinya justru perkembangan kasus pandemi Covid-19 makin meningkat per harinya.

Bahkan soal adanya isu pencabutan perawatan bagi Pasien Covid untuk melakukan mandiri, dibuktikan hingga saat ini Selasa, 6 April 2021 mencatat jumlah pasien yang masih dalam perawatan di Bali ada 1.605 orang. 

Sementara itu, peningkatan kasus positif masih terus ada penambahan mencapai 236 orang. Untuk pasien sembuh penambahan sebanyak 229 orang dan kali ini ada tambahan 10 orang pasien covid-19 meninggal dunia. Sehingga dapatlah dirinci selama pandemi ada 1.178  orang meninggal akibat Covid-19.

Jumlah kasus secara kumulatif se Bali, untuk Positif ada 40.996 orang. Pasien sembuh selama pandemi, dicapai sebanyak 38.213 orang. Dengan terus terjadi peningkatan kasus Covid-19 di Bali, ditegaskan kepada seluruh desa adat menghentikan segala bentuk keramaian yang mendatangkan banyak orang. 

Untuk sementara, pelaksanaan upacara adat atau keagamaan yang sudah terporgram agar dilaksanakan dengan jumlah peserta yang terbatas dan memenuhi protokol kesehatan.

Masyarakat juga diharapkan agar selalu Disiplin melaksanakan protokol kesehatan dengan selalu memakai masker Standar dengan benar, Menjaga Jarak, Mencuci Tangan, Mengurangi Bepergian, Meningkatkan Imun, dan Mentaati Aturan. Serta dihimbau untuk tidak berkerumun, dan membatasi kegiatan sosial sesuai dengan aturan yang berlaku.

SE Nomor 07 Tahun 2021 Tentang Perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berbasis Desa/ Kelurahan Dalam Tatanan Kehidupan Era Baru di Provinsi Bali, Surat Edaran ini mulai berlaku pada hari Selasa, 23 Maret 2021 sampai dengan ada pemberitahuan lebih lanjut. Hal ini merupakan upaya preventif pemerintah dalam menanggulangi meluasnya penyebaran virus Covid-19 di masyarakat.

Dalam Surat Edaran ini terdapat beberapa pengaturan baru yang merupakan perubahan dari Surat Edaran awal sebelumnya. Diantaranya, kegiatan di restoran/rumah makan/warung dan sejenisnya untuk layanan di tempat dilaksanakan maksimal 50% dari kapasitas normal, yang semula jam operasional dibatasi sampai dengan pukul 21.00 Wita dilonggarkan dan dapat beroperasi sampai dengan pukul 22.00 Wita, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara lebih ketat.[ar/r5]

Propam Polres Klungkung hukum personil yang melanggar ,saat gelar Operasi Penegakan Disiplin.

BaliKini ,Semarapura - Propam Polres Klungkung menghukum personil Kepolisian dengan Push Up  yang kedapatan melanggar ,saat digelarnya  Operasi Penegakan Disiplin. Hal itu ditegaskan oleh Kasi Propam Polres Klungkung Ipda I Wayan Suartika bersama personil Propam lainnya,saat melaksanakan razia Pengecekan terhadap personil Polres Klungkung dalam Operasi Penegakkan, Ketertiban dan Disiplin (Gaktibplin). Razia terhadap Personil Polres Klungkung tersebut dilaksanakan seusai apel Jam Pimpinan bertempat di Lapangan Apel Mapolres, Rabu (6/4/2021).




(Ket Fhoto Personil Polres Klungkung diperiksa Sie Propam Polres Klungkung )

Kegiatan Razia dan Pemeriksaan meliputi Pemeriksaan Kelengkapan Identitas Pribadi Personil, Atribut dan Kelengkapan, serta kerapian pakaian dinas yang sesuai dengan Juknis dan Jukrah yang telah di tentukan oleh Dinas.


“Bagi anggota Polres Klungkung yang terjaring Razia Operasi Gaktiblin diberikan tindakan disiplin berupa push up,” terang Kasie Propam Ipda I Wayan Suartika.


“Operasi ini dilaksanakan secara rutin setiap satu minggu sekali oleh Sie Propam Polres Klungkung secara acak tiap satuan fungsi ataupun menyeluruh untuk menertibkan personil yang belum tertib,”Pungkasnya.


Lebih lanjut disebutkan ,Jika ditemukan pelanggaran maka Kasi Propam akan menindak tegas Personil yang tidak mentaati peraturan yang telah ditetapkan [put/r6]

Senin, 05 April 2021

Polres Badung Launching Pelayanan Surat Izin Mengemudi Drive Thru


BaliKini, Badung -
Dalam mempermudah pelayanan SIM kepada masyarakat, pagi ini Satlantas Polres Badung, melakukan launching pelayanan Surat Izin Mengemudi (SIM) Drive Thru yang dilaksanakan di kantor Satlantas Polres Badung jalan I Gusti Ngurah Rai, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung, Bali. Senin, (5/4) pagi pukul 10.00 WITA.


Tampak hadir dalam kegiatatan tersebut Asisten Manager Operasional Bank BRI Gajah Mada Bapak Posma Sihombing, Kapolres Badung AKBP Roby Septiadi, S.I.K,  Wakapolres Badung Kompol Ni Putu Utariani,S.H dan  PJU Polres Badung.


Kapolres Badung menyebutkan tujuan dari program ini adalah untuk mempermudah proses perpanjangan  SIM tanpa harus ke ruangan, tapi cukup di atas sepeda motor  yang tengah dikendarainya.


"Ini adalah Program prioritas Kapolri yang disebut “Presisi” yakni Prediktif, Responsibilitas, Transparansi Berkeadilan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat," Ungkapnya.


Atas Inovasi (SIM Drive Thru red) ini, dirinya mengucapkan terima kasih kepada Satlantas Polres Badung, dengan harapan agar pelayanan yang baik ini terus di tingkatkan.


Selain itu pihaknya juga mengharapkan dukungan dari Bank BRI untuk satu Visi dalam transparansi pelayanan kepada masyarkat, "kita di perintahkan oleh bapak Presiden untuk selalu berinovasi dalam pelayanan kepada masyarakat yang transparan," sambungnya.


Adapun syarat perpanjangan SIM di Gerai SIM Drive Thru meliputi salinan KTP beserta KTP asli, SIM lama dan salinannya, bukti cek kesehatan, bukti cek Psikologi dan mengisi formulir permohonan.


Ia mengajak semua pihak yang hadir untuk menumbuhkan semangat jiwa dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.


“Tidak dibutuhkan waktu lama dalam penerbitan SIM ini, masyarakat sudah bisa mendapatkan SIM mereka,” kata AKBP Roby menjelaskan.


“Namun, layanan ini hanya berlaku untuk perpanjangan SIM saja sedangkan untuk pemohon SIM baru masih belum bisa menggunakan layanan SIM Drive Thru, karena pemohon SIM baru harus melakukan uji kompetensi terlebih dahulu,” Tandasnya. (Sud/r6).

Wawali Arya Wibawa Serahkan Santunan Kematian Veteran di Binoh Kaja


 Ket foto : Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa saat menyerahkan Santunan kematian kepada Veteran Pejuang alm. I Nyoman Minda di bilangan Banjar Binoh Kelod, Senin (5/4).


BaliKini ,Denpasar - Pemerintah Kota Denpasar memberikan santunan kematian kepada Veteran Pejuang, alm. I Nyoman Minda yang meninggal dunia pada Minggu (4/4). Santunan berupa uang sebesar Rp. 25 Juta ini diserahkan Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa kepada perwakilan keluarga di bilangan Banjar Binoh Kelod, Senin (5/4).


Hadir dalam kesempatan tersebut Kadis Sosial Kota Denpasar, I Made Mertajaya, Camat Denpasar Utara, I Nyoman Lodra, Kabag Kesra Kota Denpasar, Made Raka Purwantara serta pihak keluarga. Wawali Arya Wibawa juga menerima cinderamata Serok yang merupakan hasil kerajinan alm. I Nyoman Minda semasa hidupnya.


Wawali Arya Wibawa menyampaikan duka cita yang mendalam atas meninggalnya Veteran Pejuang Kota Denpasar, I Nyoman Minda. Dimana, Kota Denpasar kehilangan sosok yang gigih serta tak kenal lelah dalam berusaha.


“Kami  secara pribadi dan Pemerintah Kota Denpasar menyampaikan dukacita yang mendalam, dan kami sangat kehilangan sosok yang gigih dalam berjuang,” jelasnya


Arua Wibawa juga mengajak masyarakat menaladani perjuangan serta kegigihan Veteran Pejuang, alm. I Nyoman Minda. Hal ini utamanya dalam usaha mengisi kemerdekaan di masa kini.


“Kami mendoakan kepada alm. I Nyoman Minda mendapatkan tempat yang terbaik, dan sebagai generasi selanjutnya kita wajib meneladani perjuangan dan kegigihan almarhum,” jelasnya


Perwakilan Keluarga, I Nyoman Warki mengucapkan terimakasih atas kepedulian serta bantuan dari Pemkot Denpasar.


“Mewakili keluarga kami mengucapkan terimakasih atas kepedulian serta bantuan dari Pemkot Denpasar,” ujarnya. (Ags/r1)

Sabtu, 03 April 2021

Patroli Gabungan TNI-Polri Dan Satpol PP Guna Mengantisipasi Aksi Terorisme


Balikini, Badung  -
Kepolisian Resor Badung terus tingkatkan Patroli gabungan ditempat-tempat rawan, mulai dari tempat ibadah hingga pemeriksaan disejumlah penggal jalan, guna mengantisipasi aksi terorisme yang setiap saat bisa terjadi. Sabtu, (3/4) pagi.


Kapolres Badung AKBP Roby Septiadi, SIK melalui Kabag Ops Kompol I Putu Ngurah Riasa, SIP menyampaikan bahwa pengerahan petugas untuk berpatroli dan mengamankan Gereja bertujuan menciptakan rasa aman menjelang hari Raya Paskah yang jatuh pada hari Minggu tanggal 4 April 2021.


”Polres Badung beserta jajaran tetap berupaya dan bekerja keras untuk mencegah dan menanggulangi  serta mengantisipasi terhadap pelaku terorisme," Ujarnya.


Selain itu, pihaknya juga terus melakukan imbauan kepada masyarakat untuk, agar senatiasa waspada terhadap aksi teroris “, terang Kabag Ops saat melakukan pemeriksaan di jalan Raya Batu Bolong Kuta Utara, Kabupaten Badung. 


Tidak hanya itu Polres Badung beserta Polsek  jajaran terus memburu pelanggar Prokes, guna mempercepat pemulihan situasi Kamtibmas yang bebas Covid -19.[rls/r1]

pemulihan ekonomi Bali, Pegawai perbankan se-Bali di vaksin covid 19


Balikini , Denpasar -
Dalam percepatan pemulihan ekonomi Bali yang kini masih sangat terpuruk sejak mewabahnya virus corona atau covid -19 sejak setahun lalu yang di seluruh dunia merupakan masalah sosial faktor yang menghancurkan sendi sendi kehidupan perekonomian dunia termasuka  matinya pariwisata bali sudah ampi setahun .

Dalam pemulihan itu Pegawai perbankan se-Bali mendukung program vaksin covid 19. Program vaksninasi ini diyakini menjadi pilar utama untuk mendorong pemulihan ekonomi hal itu diungkapkan oleh Ketua Badan Musyawarah Perbankan Provinsi Bali Trisno Nugroho dalam siaran pres sabtu 3 maret 2021 .

‘’Melalui vaksinasi diharapkan tercipta herd immunity, sehingga meningkatkan kepercayaan perbankan dalam menjalankan tugasnya khususnya melakukan penyaluran dana untuk menggerakkan roda perekonomian’’ ujarnya .

Selain itu Pelaksanaan Program Vaksinasi bagi perbankan yang termasuk dalam kategori pelayan publik ini, selalu melibatkan dan bekerjasama dengan Pemerintah Daerah khususnya Dinas Kesehatan. yang juga di langsungkan Sabtu, tanggal 3 April 2021 meliputi sejumlah kabupaten di bali diantaranya  kota Denpasar dan Gianyar. 


Untuk Kota Denpasar, Bank BPD Bali sebagai penyelenggara untuk pelaksanaan vaksin ke 2 dan diikuti sekitar 500 orang. Sedangkan di Gianyar untuk vaksin yang pertama bagi 1.000 pegawai, yaitu BPD KC Gianyar melayani sekitar 500 pegawai di kota Gianyar dan Bank Sinar Mas untuk 500 pegawai di wilayah Ubud. 

Program vaksinasi bagi Pegawai Perbankan ini telah dilakukan di 5 (lima) kota, yaitu Denpasar, Singaraja, Jembrana, Klungkung dan Gianyar, dan sekitar 2.800 pegawai telah dilakukan vaksin.

 Perbankan Bali sangat mengapresiasi Pemerintah Daerah dan Dinas Kesehatan yang telah mendukung pelaksanaan program vaksinasi Covid19 bagi pegawai. Kedepannya, upaya pemulihan ekonomi melalui program vaksinasi ini akan dilakukan secara menyeluruh ke seluruh Kota/Kabupaten se-Bali, sehingga mampu semakin mempercepat Bali Bangkit.[rls/r6]


Kamis, 01 April 2021

Kunker di Kodam IX/Udayana, Komisi I DPR RI Apresiasi Penanganan Covid-19 di Bali


Balikini ,Denpasar -
Guna mengetahui situasi dan kondisi secara langsung terkait Pandemi Covid-19 termasuk penanganan dan pengaman serta pendistribusian vaksin Covid-19 di Provinsi Bali, Panglima Kodam IX/Udayana Mayjen TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc., menerima Kunjungan Kerja Anggota Komisi I DPR RI yang dipimpin oleh Ketua Komisi I Ibu Meutya Viada Hafid, di Ruang Airlangga Makodam IX/Udayana, pada Kamis (1/4/2021).


Mengawali sambutannya, Pangdam mengucapkan selamat datang kepada Ketua Komisi I DPR RI dan rombongan di Makodam IX/Udayana seraya memperkenalkan para pejabat Kodam IX/Udayana yang ikut hadir dalam kegiatan tersebut. Dalam paparannya, Pangdam menjelaskan tentang data satuan serta kondisi dan situasi wilayah, dimana Kodam IX/Udayana yang membawahi 3 Korem meliputi Korem 163/Wira Satya berada di Provinsi Bali, Korem 162/Wira Bhakti berada di Provinsi NTB dan Korem 161/Wira Sakti berada di Provinsi NTT.


Terkait penanganan Covid-19 dan PPKM/PPKM Mikro, Pangdam mengungkapkan dasar yang digunakan Kodam IX/Udayana dalam pelaksanaan tugas tersebut berupa Keputusan Gubernur Bali Nomor 441/04-G/HK/2020 dan Telegram Panglima TNI dengan selalu berkoordinasi dan bekerjasama yang melibatkan TNI, Polri dan unsur terkait lainnya dalam pendisiplinan Protkes. Sehingga, untuk kegiatan PPKM/PPKM Micro telah dilaksanakan sejak 31 Januari 2021 sampai 5 April 2021 dengan dukungan operasi dari Mabes TNI.


"Untuk perkembangan Covid-19 di wilayah Kodam IX/Udayana yang mencakup 3 Provinsi yakni Bali, NTT dan NTB. Sejak tanggal 25 sampai dengan 30 Maret 2021, untuk kasus positif yang terpapar Covid-19 berjumlah 63.250 orang, angka kesembuhan mencapai 57.177 orang atau 87% dan angka kematian atau yang meninggal berjumlah 1.955 orang sekitar 3,3%," ujar Pangdam.


Hal itu disebabkan oleh hambatan yang dihadapi di Provinsi Bali, yaitu sangat tingginya kegiatan keagamaan/adat, terbatasnya ruang ICU, masih tingginya Over convidence yang perlu terus diingatkan oleh petugas gabungan serta masih terdapat pemalsuan dokumen/surat kesehatan pada saat melakukan penyeberangan ke Bali termasuk di Bandara Ngurah Rai Bali.


Sehubungan dengan Vaksinasi, Pangdam memaparkan bahwa Kodam IX/Udayana telah menerima vaksin sebanyak 25.641 dosis terdiri dari vaksin Sinovac 2.000 dosis dan vaksin Astra Zeneca sebanyak 11.170 dan untuk Provinsi Bali sendiri mendapatkan 824.880 dosis yang terdiri dari Sinovac 616.880 dosis dan vaksin Astra Zeneca sebanyak 208.000 dosis dengan target vaksin sebanyak 3 juta dosis.


"Selama pendistribusian vaksin diselenggarakan dengan pengawalan ketat dari Kepolisian sehingga sampai ke tempat tujuan dengan aman. Kodam IX/Udayana pun turut serta membantu Pemda dalam pelaksanaan penyuntikan Vaksin, sedangkan hal menonjol selama ini yang perlu menjadikan perhatian khusus yaitu kemampuan vaksinator dari TNI yang terbatas, Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI), penyediaan masker dan tempat cuci tangan," terang Pangdam.


Sementara itu, Wakil Ketua Komisi I DPR RI H. Anton Sukartono Suratto, M.Si., dalam sambutannya juga mengucapkan terima kasih kepada Pangdam IX/Udayana yang telah menerima rombongan dari Komisi I DPR RI di Makodam IX/Udayana berkaitan dengan Rapat Dengar Pendapat dari Pangdam IX/Udayana tentang penanganan Covid-19.


Beberapa Anggota Komisi I DPR RI yang hadir dalam kegiatan tersebutpun juga memberikan tanggapan positif terkait pelaksanaan kegiatan vaksinasi khususnya di Provinsi Bali yang sangat berdominan tentang pariwisata, sehingga cipta kondisi harus di tingkatkan untuk membangun kepercayaan.


Kegiatan yang tetap menerapkan protokol kesehatan tersebut dihadiri juga oleh Irdam IX/Udayana, Kapok Sahli Pangdam IX/Udayana, Asrendam IX/Udayana, Para Asisten Kasdam IX/Udayana, Kapendam IX/Udayana, Kakesdam IX/Udayana dan Karumkit Tk.II Udayana. (rls)

Bali Mengalami Inflasi Cukup Tajam di Bulan Maret 2021


Balikini , Denpasar -
  Dalam bulan Maret 2021 Provinsi Bali mengalami inflasi sebesar 0,52% (mtm). Inflasi itu terjadi di dua kelompok barang, yaitu volatile food dan administered prices, dengan core inflation tercatat stabil. 

Secara spasial, kota Denpasar mengalami inflasi sebesar 0,47% (mtm), sedangkan kota Singaraja mengalami inflasi sebesar 0,81% (mtm). Secara tahunan (yoy), Bali mengalami inflasi sebesar 0,84% lebih rendah dibanding inflasi nasional yang sebesar 1,37%.  

Kelompok volatile food mengalami inflasi sebesar 2,78% (mtm) dibandingkan bulan sebelumnya. Peningkatan harga terlihat utamanya pada komoditas cabai rawit, daging ayam ras, tongkol diawetkan, dan bawang merah. 

Peningkatan inflasi ini sejalan dengan naiknya permintaan berkaitan dengan datangnya Hari Raya Nyepi yang disertai oleh menurunnya pasokan tanaman hortikultura akibat curah hujan yang tinggi. 

Kelompok barang administered price mencatat inflasi sebesar 0,31% (mtm), terutama disebabkan oleh naiknya tarif angkutan udara dan komoditas rokok. Peningkatan tarif tiket pesawat udara sejalan dengan adanya long weekend di bulan Maret. Selanjutnya, peningkatan harga rokok disebabkan oleh naiknya cukai rokok dimulai pada bulan Februari 2021.   

Sementara itu, harga di kelompok core inflation relatif stabil dengan inflasi sebesar 0,04% (mtm). Peningkatan harga terlihat untuk komoditas popok bayi, sandal kulit, krim wajah, dan baju kaus. 

Kepala kantor perwakilan bank indonesia provinsi bali Trisno Nugroho Direktur Eksekutif   menilai inflasi Bali sampai dengan bulan Maret masih dalam keadaan stabil dan terkendali. 

Namun demikian, berberapa komoditas seperti cabai rawit dan cabai merah masih menunjukkan trend kenaikan, demikian juga harga daging babi yang masih tinggi. Sementara itu, Hari Raya Galungan dan bulan Ramadhan yang jatuh di bulan April diprakirakan akan meningkatkan permintaan untuk bahan makanan dan canang sari. 


Menghadapi potensi tantangan tersebut, Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota terus melakukan kerja sama antar daerah, mengoptimalkan pemanfaatan mesin controlled atmosphere storage (CAS), dan menghimbau masyarakat untuk menanam cabai di pekarangan rumah, sekolah, dan lahan yang tidak terpakai. Bank Indonesia terus mendorong pemanfaatan teknologi dalam pemasaran produk-produk pertanian (e-commerce) dan dalam produksi (digital farming).[lrs/r2]


Selasa, 23 Maret 2021

Pj. Sekda, I Nengah Ledang Buka Bimtek Inovasi Pembelajaran



BaliKini ,Jembrana-
Pandemi Covid-19 yang berdampak pada dunia pendidikan khususnya dalam proses pembelajaran kini mendapat atensi dari segenap jajaran PGRI di Kabupaten Jembrana.

Organisasi profesi yang memiliki misi mencerdaskan anak bangsa ini menggelar Bimbingan Teknis(Bimtek) terhadap Inovasi Pembelajaran di masa pandemi Covid-19.

Bimtek yang berlangsung selama 3(tiga) hari, (Selasa-Jumat, 23-26/3) dibuka secara resmi oleh Pj. Sekda jembrana, I Nengah Ledang bertempat di Gedung Kesenian Bung Karno, Selasa(23/3).

Ketua PGRI Cabang Jembrana, I Ketut Marhendra mengaku, kalau Bimtek Inovasi pembelajaran dilaksanakan dalam upaya meningkatkan kompetensi guru-guru ditengah kondisi sulit akibat dampak Covid-19 yang saat ini masih berlangsung,”meski saat ini pandemi covid-19 masih berlangsung, namun seluruh anggota PGRI dituntut untuk selalu meningkatkan kompetensi dan profesionalitas keguruannya. Melalui pembinaan profesi guru dan tenaga kependidikan yang dimiliki tentu mampu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,”ujarnya.

Mahendra juga mengaku, kalau selama pandemi Covid-19, proses pembelajaran kerap dihadapkan dengan berbagai kendala, salah satunya yakni, sarana dan prasarana,”tentu saja kita banyak dihadapkan dengan berbagai kendala dalam proses pembelajaran. Sarana yang kita miliki terutama penggunaan  IT yang terbatas, begitu juga anak-anak yang ada di desa tentu juga tidak luput dari keterbatasan internet. Beranjak dari persoalan itu, maka kita(PGRI) berikan bimbingan teknis terkait inovasi dalam pembelajaran itu. Selain itu kami juga berharap bagi semua pihak utamanya kepada pihak swasta untuk ikut serta bergotong royong peduli terhadap kondisi pembelajaran saat ini. Dengan bergotong royong proses pembelajaran akan berjalan dengan baik,”ungkapnya.

Sementara Bupati, I Nengah Tamba dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Pj. Sekda, I Nengah Ledang mengatakan,  sebagai garda terdepan dalam mencerdaskan kehidupan anak bangsa, para guru diharapkan dapat memberikan layanan pendidikan yang berkwalitas serta mampu mengembangkan  kompetensi dirinya,”sejalan dengan amanat undang-undang sistem pendidikan nasional, ditegaskan bahwa untuk mewujudkan siswa yang memiliki keterampilan abad ke 21 maka gurunya juga harus memiliki dan memahami kompetensi,”tegasnya.

Kompetensi, kata Bupati Tamba, para guru harus memiliki karakter, keterampilan dan literasi,”3(tiga) aspek dan kompetensi harus tetap melakat bagi para kalangan pendidik. Selain jujur, kerja keras juga kritis, kolaboratif serta mampu menguasai literasi dasar seperti finansial, digital, sains serta literasi kewarganegaraan dan kebudayaan,”pungkasnya(eka/r3).


Jumat, 19 Maret 2021

Bangkitkan Sektor Pariwisata Bali, Kapolri Instruksikan Vaksinasi Dikeroyok


Balikini, Denpasar -
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau secara langsung pelaksanaan vaksinasi COVID-19 anggota TNI-Polri di Gedung Olahraga Praja Kepawon Kodam Udayana Bali, Jumat (19/3/2021).



Kapolri Jenderal Listyo mengatakan, sebanyak 1.380 personel TNI-Polri melaksanakan vaksinasi di Bali. Adapun tempat yang digunakan yakni di Polres, Kodim serta rumah sakit TNI-Polri.



Mantan Kabareskrim Polri ini meminta program vaksinasi terutama di Bali agar cepat selesai. Hal ini dilakukan agar Bali kembali pulih dan pariwisata di pulau Dewata kembali menggeliat.



"Program vaksin ini dikeroyok agar cepat selesai karena Bali sebagai tujuan wisata yang berdampak ekonomi. Ajak masyarakat untuk disiplin memakai masker cuci tangan dan jaga jarak," kata Listyo.



Sementara itu, Panglima TNI meminta jajaran TNI-Polri menginventarisir fasilitas kesehatan untuk proses vaksinasi dan membentuk vaksinator.



"Tempat untuk vaksin di kantor TNI Polri atau tempat lain. Terimakasih atas pelaksanaannya. Tetap gunakan masker walau sudah divaksin," katanya.



Dalam peninjauan ini, Kapolri dan Panglima juga melakukan video conference dengan jajaran Kodam Udayana, Polda Bali, Polda NTB, dan Polda NTT.[ar/r5]

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved