-->

Kamis, 22 April 2021

Bupati Sanjaya Sangat Mengapresiasi dan Mendukung Penuh Kegiatan Penggak PKK


BaliKini, Tabanan –
Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Tabanan yang dikomandoi oleh Ny. Rai Wahyuni Sanjaya, semakin intens melakukan kegiatan sosial berbagi kepada masyarakat melalui program-programnya yang pro rakyat. Salah satu program tersebut adalah kegiatan Penggak PKK, yang mempunyai tujuan membantu warga kurang mampu di Kabpaten Tabanan.


Terbaru, TP PKK Kabupaten Tabanan melalui kegiatan Penggak PKK-nya yang diselenggarakan di Wantilan Desa Kukuh, Kecamatan Marga, Tabanan, Rabu (21/4), berbagi dengan 100 orang warga masyarakat kurang mampu dan menyediakan 120 dosis Vaksin Covid-19 yang diperuntukan untuk para Lansia yang tersebar di Desa Kukuh.


Kegiatan Penggak yang merupakan istilah untuk tempat berjualan tidak permanen apalagi dalam pelaksanaannya tanpa memberatkan APBD, mendapat apresiasi dan dukungan dari Orang Nomer satu di Tabanan, Bupati Dr. I Komang Gede Sanjaya, SE, MM. Menurutnya, kegiatan ini sangat meringankan beban warga masyarakat terutama di masa pandemi saat ini.


“Kami di Pemerintah Kabupaten Tabanan beserta jajaran sangat mendukung program ini. Karena kenapa? Karena program PKK ini hakekatnya sangat luar biasa menyentuh masyarakat, sangat menyentuh. Dan sangat sesuai dengan visi misi yang telah ditetapkan di Kabupaten Tabanan,” Ungkap Bupati Sanjaya saat menghadiri secara langsung kegiatan Penggak PKK itu di wantilan Desa Kukuh, Rabu, (21/4).


Ia menyebutkan, program ini sangat berkolerasi dengan visi misi Nangun Sat Kerthi Loka Bali melalui Pola Pembangunan Semesta berencana di Kabupaten Tabanan menuju Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul dan Madani (AUM). Sehingga, Pemkab sangat mendukung secara penuh kegiatan ini apalagi tidak memberatkan APBD Kabupaten Tabanan.


“Kami juga sangat mengapresiasi, karena dalam kegiatan ini juga banyak donator yang turut membantu secara bergotong-royong, salah satunya adalah pihak BPD yang selalu membantu kita, sehingga kita bisa berbagi,” beber Sanjaya.


Ia juga beharap kedepannya, bahan-bahan pokok yang diberikan kepada masyarakat sebagai bantuan, seperti beras, buah, sayur, telor dan bahan pokok lainnya, agar dikonsepkan berasal dari Desa itu sendiri. Mengingat, khususnya di seluruh Desa yang ada di Kabupaten Tabanan mayoritas penduduk adalah Petani yang mengolah berbagai komoditi di lahan masing-masing.


“Baik dari beras, sayur-mayur, buah-buahan dan lain sebagainya harus dari Desa itu sendiri, sehingga dari Desa oleh Desa dan kembali lagi untuk masyarakat Desa. Itulah yang kami sebut dengan Desa berdikari, Desa yang mandiri dan Desa yang tangguh harapan kita,” imbuh Sanjaya.


Sebelumnya, Ny. Rai Wahyuni Sanjaya, menjelaskan, dalam momentum memperingati HKG PKK ke-49 juga Hari Kartini Tahun 2021ini diadakan kegiatan Penggak PKK agar memberikan manfaat kepada masyarakat, sekaligus dirangkaikan dengan perayaan Hari Raya Galungan dan Kuningan.


“Untuk itu TP PKK Kabupaten Tabanan merayakannya dengan bentuk kegiatan sosial berupa Penggak PKK yang dalam istilahnya Bali menyebutkan semacam warung rompyok atau warung dadakan. Penerima mengambil satu persatu secara gratis bantuan tersebut, secara bergiliran dan tentunya dengan tetap menerapkan protokol kesehatan,” ujarnya.


Lebih lanjut, Ny. Rai Wahyuni Sanjaya juga menyebutkan, sasaran penerima bantuan saat ini adalah warga kurang mampu dan lansia sebanyak 100 Orang, sekaligus menyediakan 120 dosis Vaksin Covid-19 yang difokuskan bagi para lansia yang memenuhi persyaratan kesehatan. Ia juga menyebutkan, kegiatan Penggak PKK ini akan diselenggarakan pihaknya di seluruh Desa yang ada di Kabupaten Tabanan.


“Kami berharap, kegiatan ini memberi manfaat yang positif, sesuai dengan arahan Ketua TP PKK Bali dalam situasi pandemi ini harus selalu kreatif bergerak membantu masyarakat langsung sasaran ke Desa dan terutama keluarga. Dan tentunya tetap menerapkan protokol kesehatan,” tutup Ny. Rai Wahyuni Sanjaya.


Gayung bersambut, kegiatan PKK Tabanan ini disambut hangat oleh Perbekel dan masyarakat Desa Kukuh, khususnya warga masyarakat penerima bantuan. Salah satu warga paruh baya yang berasal dari Banjar Lodalang, Kukuh, An. Putu Eka Saputra, mengucapkan terimakasih kepada Pemkab Tabanan, khususnya TP PKK Kabupaten Tabanan yang telah menggelar acara ini.


“Tiang mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya atas bantuannya. Tiang selaku masyarakat apalagi di saat masa Covid ini, cukup mengalami situasi yang memprihatinkan. Dengan adanya bantuan ini, kami sangat menyambut gembira. Sekali lagi terimakasih Pemkab Tabanan, Terimakasih PKK Tabanan,” imbuhnya. *













Jumat, 09 April 2021

Bupati Tabanan Doktor i Komang Gede Sanjaya Lantik Direksi PUDDS Anyar


Balikini ,Tabanan  –
Perusahaan Umum Daerah memiliki posisi yang sangat strategis dan perlu dikawal keberadaannya untuk megoptimalkan potensi lokal daerah yang memungkingkan untuk dikembangkan dalam meningkatkan perekonomian berbasis kerakyatan melalui BUMDes. Sehingga mampu mendongkrak peningkatan kesejahteraan masyarakat dan Pendapatan Asli Daerah atau PAD.


Apalagi Kabupaten Tabanan yang terdiri dari 133 Desa yang tersebar di 10 Kecamatan, memiliki potensi dan kearifan lokal yang begitu banyak dan beragam. Sehingga hal itu harus betul-betul digali dan dikembangkan secara optimal melalui peranan Perusahaan Daerah, yang dalam hal Perusahaan Umun Daerah Dharma Santhika Kabupaten Tabanan.


Hal itu ditegaskan oleh Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya, SE,MM, saat melantik Direksi Perusahaan Umum Daerah Dharma Santhika (PUDDS) Kabupaten Tabanan di Wantilan Pura Luhur Batukau, Wangaya Gede, Penebel, Tabanan, Jumat, (9/4). Turut hadir saat itu Wakil Bupati Tabanan I Made Edi Wirawan, SE, Sekda, Asisten II dan beserta OPD terkait di lingkungan Pemkab Tabanan.


Seperti yang diketahui bersama, bahwa kondisi PUDDS sejak Tahun 2017 sudah diaktifkan kembali. Adapun filosofi dan tujuan dari mengaktifkan kembali PUDDS, yaitu untuk mengoptimalkan potensi lokal daerah yang memungkinkan untuk dikembangkan dalam meningkatkan perekonomian berbasis kerakyatan melalui BUMDes yang ada di Desa.


“Memperhatikan maksud dan tujuan yang sangat mulia dan strategis tersebut, maka Saya harapkan kepada Direksi yang baru dilantik untuk bekerja secara optimal dan berkoordinasi dengan institusi yang berkompeten dalam pengelolaan perusahaan, sehingga PUDDS mempunyai arah yang pasti,” pinta Bupati Sanjaya.


Ia juga mengingatkan segala sesuatunya harus jelas, yakni membuat program kerja baik jangka pendek maupun menengah, mengkonsep program yang inovatif dengan tetap memperhatikan potensi lokal yang ada, menjalin kooordinasi dan komunikasi dengan BUMDes, mendata seluruh potensi yang ada dan termasuk solusi pengembangannya, serta meningkatkan kualitas sumber daya manusia pengelola PUDDS.


Karena bagaimanapun, penyertaan modal yang sudah diberikan sebesar Rp. 14.000.000.000,- (Empat Belas Miliar Rupiah), bisa dipergunakan dengan baik dan mengikuti aturan yang berlaku. Sehingga, bisa berkembang dan nantinya meberikan kontribusi dalam menyejahterakan masyarakat bahkan memberikan keuntungan bagi PAD Kabupaten Tabanan.


Bupati Sanjaya juga mencotohkan salah satu contoh kecil potensi di Tabanan, yakni air. Ia menegaskan kenapa air itu tidak dimanfaatkan menjadi sebuah produk dengan branded ciri khas Tabanan. Begitupun dengan begitu banyaknya lahan dengan keindahan alamnya, sangat memungkinkan untuk dikembangkan untuk kesejahteraan masyarakat Tabanan. Bupati Sanjaya berharap Perusda mampu memunculkan inovasinya bahkan mewujudkan contoh kecil tersebut.


“Saya selaku KPM atau Pemilik Modal, mengharapkan agar PUDDS dapat berkembang sesuai dengan yang kita harapkan bersama, dibawah kendali Direksi baru. Tidak lupa juga saya ucapkan terimakasih banyak kepada Dewan Pengawas dan Direksi yang sudah mengabdi sebelumnya,” imbuh Sanjaya.


Pada kesempatan itu, sebelum melakukan pelantikan secara resmi, Bupati Sanjaya beserta rombongan dan Direksi beserta jajaran PUDDS melakukan persembahyangan bersama di Pura Luhur Batukau yang dipimpin oleh Sulinggih atau Pemangku  Pura setempat.


Berita acara pengambilan Sumpah Jabatan Direksi PUDDS Nomor :884/1112/Perekonomian ditandatangani oleh Bupati Tabanan Dr. I Komang Gede Sanjaya selaku KPM, telah mengambil sumpah Direksi PUDDS an. Kompiang Gede Pasek Wedha selaku Direktur Utama, I Ketut Arjawa (Direktur Umum), I Putu Anom Artadana (Direktur Bisnis) dan disaksikan oleh 2 orang saksi, yakni AA. Gede Dalem Trisna Ngurah dan I Gusti Putu Ekayana, serta didampingi seorang rohaniawan, I Wayan Arya Prasta [tb/r1]

Kamis, 01 April 2021

Bupati Tabanan Sanjaya Tekankan Jaga Persatuan Pada Peserta Lokasabha V Pratisentana Bendesa Manik Mas


Balikini ,Tabanan –
Bupati Tabanan Dr. I Komang Gede Sanjaya, SE, MM, menekankan kepada seluruh pesemetonan Pratisentana Bendesa Manik Mas sebagai salah satu unsur masyarakat Tabanan, agar mampu menjaga persatuan dan kesatuan baik di dalam pesemetonan Pratisentana maupun di dalam kehidupan bermasyarakat dalam era globalisasi saat ini.


Hal itu disampaikan Bupati Sanjaya dalam sambutannya saat membuka kegiatan Lokasabha V Pretisentana Bendesa Manik Mas Kabupaten Tabanan, yang diselenggarakan di Banjar Dinas Sema, Desa Kediri, Kecamatan Kediri, Tabanan, Kamis (1/4).


Karena menurutnya, di era globalisasi saat ini yang serba instan sangat memungkinkan banyak isu-isu yang beredar dengan cepat di medsos maupun media lain yang belum tentu terjaga kebenarannya. Sehingga mampu memecah belah persatuan diantara masyarakat apabila tidak bijak dalam menyikapinya.


Turut hadir dalam Lokasabha tersebut, Ketua DPRD Tabanan I Made Dirga, anggota DPRD Provinsi Bali I Made Suparta, beberapa anggota DPRD Tabanan, diantaranya I Made Suarta, I Gede Purnawan dan Ni Nyoman Ayu Wahyuni. Hadir juga Sekda I Gede Susila dan beberapa OPD terkait di lingkungan Pemkab Tabanan.


Disamping itu, Bupati Sanjaya juga meminta kepada seluruh pesemetonan Pratisentana Bendesa Manik Mas, agar memegang teguh Adat, Agama dan Budaya sebagai pedoman hidup dalam menjalani swadharma sebagai masyarakat. Juga meningkatkan sradha bhakti dan keyakinan sebagai umat beragama.


Untuk itu, Ia menekankan kepada pengurus baru yang terpilih dalam Lokasabha ini, kedepannya mampu mewujudkan semua itu. Terlebih mampu mendorong generasi Mudanya untuk selalu melestarikan Adat, Agama dan Budaya, sebagai pedoman hidup. Juga turut berperan aktif dalam pembangunan yang positif di masyarakat, sehingga mempermudah jalannya program-program pembangunan pemerintah.


Ketua Panitia Lokasabha I Nyoman Wiyarsa, menjelaskan, Lokasabha V Pratisentana Bendesa Manik Mas Kabupaten Tabanan mempunyai tujuan untuk merapatkan program kerja Pretisentana sekaligus melakukan pelantikan dan pengukuhan pengurus periode 2021-2026.


Kegiatan ini melibatkan seluruh pengurus Pratisentana Bendesa Manik Mas Kecamatan dan Desa yang ada di Tabanan. Serta dihadiri oleh perwakilan Pratisentana Bendesa Manik Mas Pusat dan Kabupaten/Kota se-Bali. [tb/r6]


Selasa, 30 Maret 2021

Polres Tabanan Latihan Beladiri


Balikini, Tabanan -
Guna meningkatkan kemampuan individu, dan persiapan Ujian UKP ( Usulan Kenaikan Pangkat ) periode 1 Juli 2021, personel Polres Tabanan melaksanakan kegiatan latihan bela diri Polri bertempat di Lapangan Mapolres Tabanan. Selasa (30/3/2021).


Pada kegiatan latihan beladiri Polri hari ini diikuti oleh 57 ( lima puluh tujuh ) anggota Polres Tabanan yang akan naik pangkat reguler maupun pangkat pengabdian yang dipimpin oleh Iptu I Wayan Arthayasa, S.H. dan Tim.


“Kegiatan latihan bela diri Polri ini bertujuan agar anggota siap dilapangan, untuk meningkatkan

kemampuan dan dapat mengingat kembali pengetahuan beladiri yang telah diperoleh sewaktu dalam pendidikan menjadi anggota Polri dan sebagai syarat untuk kenaikan pangkat,”Kata Kapolres Tabanan  AKBP Mariochristy P.S. Siregar, S.IK., M.H., melalui Kabagsumda Polres Tabanan Kompol I Gusti Nyoman Wintara, S.H.


“Sehingga jika sewaktu - waktu anggota ditugaskan dilapangan, mampu melaksanakan tugas sesuai tugas pokok Polri yaitu sebagai pengayom, pelindung dan pelayan masyarakat,”tutur Kabagsumda.


Selain itu untuk menjaga kesehatan dan kebugaran serta menguatkan imun tubuh ditengah Pandemi Covid-19, tambahnya.


“Dengan kita melaksanakan latihan beladiri secara rutin, maka sangat baik untuk mejaga kesehatan dan kebugaran serta menguatkan imun tubuh, apalagi saat ini ditengah Pandemi Covid-19,”ujarnya.


“Kami berharap, dengan latihan peningkatan kemampuan tersebut, personel Polres Tabanan selalu siap dalam melaksanakan tugas ditengah Pandemi Covid-19 dan semoga Wabah Covid-19 segera berlalu, serta seluruh anggota lulus pada ujian beladiri Polri dalam rangka UKP yang akan dilaksanakan besok, 31/3/2021,”pungkasnya. [rls/r2]

Rabu, 24 Maret 2021

Rindu Akan Desa Bupati Tabanan Doktor I Komang Gede Sanjaya Kembali Ngantor di Desa


BaliKini ,Tabanan  – Sosok Bupati Tabanan yang penuh olas asih dan selalu dekat dengan masyakat  dalam mewujudkan visi misi menuju Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul, dan Madani, yang salah satu fokus dan prioritasnya mewujudkan pembangunan data Desa yang presisi, 


Bupati yang akrab di pangil  Doktor I Komang Gede Sanjaya,SE,MM, kembali melanjutkan kegiatan ngantor di Desa Dajan Peken, Kecamatan Tabanan.


Sanjaya yang didampingi oleh Sekda dan beberapa OPD terkait di lingkungan Pemkab Tabanan termasuk Camat Tabanan, membahas sejumlah permasalahan dengan para Perbekel dan aparat Desa yang hadir saat itu. Mulai dari membahas tentang penanganan pandemi, masalah perekonomian masyarakat hingga menerima tamu di kantor Desa.


Dengan tujuan selain untuk mewujudkan dalam membangun data Desa presisi, kegiatan Ngantor di Desa Bupati Sanjaya mengaku kerinduannya akan hidup di sesa denagn potensi yang serba ada  selain ingin melihat langsung dan mendengarkan langsung aspirasi dari masyarakat, sehingga semua persoalan tepat sasaran dan tidak melakukan sesuatu hanya dari laporan para Kepala OPD.


Bahkan, nampak setelah melakukan aktivitas penuh di kantor Desa Dajan Peken, sekitar pukul 12.15 Wita, Ia melakukan istirahat dan makan siang di ruang kerja barunya tersebut. Uniknya lagi, Bupati Sanjaya mempersiapkan makan siangnya tersebut langsung dari rumah dan merupakan masakan dari istri tercinta, dengan menu sepotong ikan pindang, ikan layur, tempe, tahu, ditambah sayur daun kelor.


“yang kita cari sekarang ini adalah outcame-nya. Kita juga jauhkan embel-embel Bupati ke Desa disambut dengan beleganjur, dijamu dan semacamnya. Saya juga kesini bawa air minum, dan Saya juga membawa makanan dari rumah dan nanti kalau kurang, dipojok sini juga ada dagang langganan saya,” ujar Sanjaya sebelum makan siang.


Pada kesempatan itu, ia juga meminta agar dalam melakukan koordinasi dilakukan dengan santai, sehingga dengan tenang bisa menyampaikan sesuatu. Ia juga mengakui, permasalahan di Desa sangatlah kompleks dan setiap Desa mempunyai persoalan masing-masing serta dalam penanganannya pun berbeda.


Untuk itu, Bupati Sanjaya meminta seluruh pihak terkait, agar selalu bersinergi, menyamakan persepsi dan menyatukan semangat dalam mewujudkan pembangunan di Desa. Tanpa semu itu, dikatakannya semua yang dilakukan dan dibangun dengan susah payah tidak akan tepat guna dan tepat sasaran, sehingga menambah persoalan.


“Mari dikesempatan yang baik ini, kita duduk bersama menyamakan persepsi, menyatukan semangat dan menyamakan gelombang serta alur pemikiran, sehingga apa yang menjadi program Kabupaten bisa terimplementasi sampai di Desa,” tegasnya.


Ia juga meminta kepada seluruh jajarannya, termasuk Kepala OPD, Camat dan bahkan para Perbekel, agar tidak membuat visi misi selain visi misi yang telah ditetapkan di Kabupaten, yakni menuju Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul dan Madani, yang diimpplementasikan untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Sehingga hal itu harus didukung bersama-sama dengan semangat yang sama, sinergi yang kokoh dan gelombang serta alur pemikiran yang sama.


Sementara, Perbekel Desa Dajan Peken I Nyoman Sukanada, sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh Bapak Bupati beserta jajaran dan mengucapkan terimakasih yang setinggi-tingginya. Ia juga sangat brsyukur atas kunjungan ini, sehingga apa yang menjadi persoalan di Desanya langsung sampai kepada Bupati.


Ia berharap, apa yang telah disampaikannya sebelumnya terkait persoalan dialami dimasyarakat, bisa segera diselesaikan. Sehingga pembangunan di masyarakat bisa betul-betul sesuai dengan harapan bersama. Ia juga memohon untuk selalu diberikan bimbingan, sehingga mampu menyatukan sinergi serta menyatukan persepsi dalam mewujudkan program Kabupaten di Desanya. [tb/r3]

Senin, 08 Maret 2021

Terkurasnya Anggaran Untuk Covid -19 Bupati Tabanan Masih Bisa Beli Dua Mobil Damkar Baru


BaliKini ,Tabanan  –
Bupati Tabanan Dr. I Komang Gede Sanjaya,SE,MM, disela-sela kegiatan memimpin Apel Gelar Pasukan dalam rangka memperingati HUT Satpol PP sekaligus HUT Satlimas dan Damkar, menyerahkan 2 mobil pemadam kebakaran (Damkar) di halaman depan kantor Bupati Setempat, Senin (8/3).


“Pemadam kebakaran, memiliki peran yang tidak kalah pentingnya ketika menjalankan fungsi Pemerintah Daerah dalam memberikan perlindungan kepada masyarakat. Banyak hal yang masih perlu ditingkatkan di bidang pemadam kebakaran, salah satunya mobil Damkar,” ujar Bupati Sanjaya dalam apel tersebut.


Ia menambahkan, Tugas pemadam kebakaran tidak semata-mata memadamkan kebakaran, akan tetapi lebih luas lagi, meliputi pencegahan, pengendalian, penyelematan, pengamanan bahan berbahaya dan beracun kebakaran dan zat kimia lainnya.


“Kita tahu bahwa, sesuai dengan ketentuan bahwa respon pemadam kebakaran adalah 15 menit, dengan wilayah Tabanan yang cukup luas. Kita idealnya memiliki beberapa Pos Damkar di wilayah kecamatan, namun disisi lain kita juga memaklumi armada yang kita miliki sebanyak 5 unit tidak semuanya bisa dipergunakan,” imbuhnya.


Bupati Sanjaya meminta kepada pasukan Damkar untuk selalau berbesar hati dan berbangga hati sebagai perangkat pemadam kebakaran. Disamping itu, Pemadam kebakaran juga dituntut perannya dalam memberikan pelayanan darurat non kebakaran, yaitu keterlibatan dalam pecepatan penanganan pandemi Covid-19 di Tabanan.


“Untuk itu kita sudah mengusahakan untuk menambah 2 buah armada pemadam kebakaran yang akan saya serahkan pengelolaannya kepada kepala Satpol PP atau pihak terkait, untuk mendukung kinerja dari bidang pemadam kebakaran,” ujar Sanjaya.


Bantuan 2 unit mobil Damkar tersebut diterima secara simbolis oleh Plt. Kabid Damkar Tabanan usai Kegiatan apel Gelar Pasukan. Turut hadir saat itu Ketua DPRD Kabupaten Tabanan I Made Dirga, Wakil Bupati Tabanan I Made Edi Wirawan, Sekda I Gede Susila, para Asisten dan OPD Terkait di lingkungn Pemkab Tabanan.


Dengan tambahan dua armada ini, Bupati Sanjaya berharap adanya peningkatan kinerja perangkat Damkar dan dijalankan dengan baik dalam rangka menuju Kabupaten Tabanan Era baru yang Unggul, Aman dan Madani. “ Pengadaan ini sangat menarik. Ini bagus sekali, karena memang merupakan suatu kebutuhan bagi kita di Kabupaten Tabanan untuk langkah antisipatif,” tambah Bupati Sanjaya.


Tambahan 2 armada Damkar ini merupakan peremajaan dari 5 armada sebelumnya dan memiliki kapasitas dengan kegunaan yang cukup mumpuni. Untuk itu, pihak Damkar sangat berterimakasih atas perhatian dan atensi yang diberikan, sehinggga diharapkan mampu meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat. [rl/r]



Kamis, 04 Maret 2021

Bupati Tabanan DR. I Komang Gede Sanjaya Pimpin Rapat Evaluasi Penanganan Covid-19


Balikini ,Tabanan  –
Pemerintah Kabupaten Tabanan bersama jajaran Forkopimda, OPD dan komponen terkait, menggelar Rapat Evaluasi Penanganan Covid-19 di Kabupaten Tabanan menuju Tabanan Era Baru, Kamis (4/3), di ruang rapat Bupati setempat.


Rapat Evaluasi dipimpin langsung oleh Bupati Tabanan DR. I Komang Gede Sanjaya,SE,MM, didampingi Wakil Bupati I Made Edi Wirawan,SE,  bersama Kapolres Tabanan, Dandim 1619 Tabanan, Sekda, Para Asisten dan OPD terkait di lingkungan Pemkab Tabanan.


Dalam menangani pandemi Covid-19 ini, Bupati Sanjaya menekankan pada semua pihak terkait agar tetap semangat dan tanpa kenal rasa lelah untuk masyarakat. “Apapun konsekuensinya, apapun yang terjadi, kita harus tetap semangat demi Tabanan yang lebh baik lagi,” pinta Sanjaya.


Lebih lanjut Ia mengungkapkan, hampir setahun pandemi ini telah berdampingan di kehidupan sehari-hari kita, bahkan tepatnya pada tanggal 9 Maret 2021. “Kita harus bersabar dan kita harus tetap berjuang menghadapi kondisi ini, meskipun pandemi ini membuat semua sektor hancur, kita sebagai pemimpin harus tetap menjadi garda terdepan dalam penanganan Covid ini,” imbuh Sanjaya.


Ia pun sangat mengapresiasi dan meyakini, bahwa jajaran Forkopimda bekerjasama dengan jajaran Pemkab Tabanan sangat lelah berhadapan dengan pandemi ini. “Meskipun sangat terasa, hilangkanlah rasa lelah itu. Karena kita sebagai pemimpin, kita mengemban amanah masyarakat. Untuk itu kita wajib untuk selalu bersemangat,” tegas Sanjaya.


Bupati Sanjaya pada kesempatan tersebut juga menyinggung tentang penerapan PPKM micro berbasis Desa yang diterapkan, khususnya di Kabupaten Tabanan. Ia menganggap, bahwa penerapan itu sangat tepat dilakukan di Tabanan, sehingga mampu menyasar langsung ke masyarakat, baik untuk edukasi, mengawasi, sosialisasi dan himbauan untuk masyarakat.


Disamping itu, strategi dan cara penanganan juga sudah ditentukan oleh Pemerintah Pusat maupun Provinsi, sehingga mempermudah penanganan di daerah. Untuk itu,Wabup Sanjaya menekankan kepada semua pihak terkait agar selalu bersungguh-sungguh dan bekerja dengan hati demi memutus mata rantai Covid-19 ini.


Wabup Edi menambahkan, menjelang perayaan Hari Raya Nyepi dalam waktu dekat ini, pihak Pemkab bersama jajaran Forkopimda harus bekerja lebih keras lagi. Mengingat, akan terjadi banyaknya kegiatan upacara yang mengundang kerumunan. “Kalau bisa ini diperketat, bagaimana caranya, sehingga Adat dan Desa bisa kita arahkan supaya Desa itu betul-betul menerapkan protap kesehatan,” pinta Wabup Edi.


Karena menurutnya, kluster upacara ini yang sulit untuk ditangani dan dikendalikan. Dan Ia sangat meyakini hal itu bisa diatasi karena jajaran Pemkab dan jajaran Forkopimda serta komponen terkait tanpa kenal rasa lelah dan bersungguh-sungguh bekerja untuk masyarakat.


Sampai saat ini di Tabanan masih termasuk zona merah penyebaran Covid-19. Ada tiga kecamatan yang saat ini masih termasuk zona merah, yakni Tabanan, Kediri dan Kerambitan. Untuk itu, dalam diskusi tersebut Bupati Sanjaya memutuskan Pejabat Pemkab Tabanan  akan Ngantor di Desa yang wilayahnya termasuk zona merah mulai tanggal 5 Maret 2021.


Diagendakan, Bupati Sanjaya akan ngantor di Desa Dauh Peken Kecamatan Tabanan, sedangkan Wabup Edi akan ngantor di Desa Banjar Anyar, Kecamatan Kediri. Diharapkan kegiatan tersebut membawa dampak yang positif bagi penanganan penangulangan pandemi di Tabanan. [tb/r1]

Jumat, 26 Februari 2021

Akhirnya Resmi Sanjaya Dilantik Sebagai Bupati Tabanan Periode 2021-2026

Balikini, Tabanan  – Perjalanan Mantan Wakil Bupati Tabanan yang juga selaku Bupati terpilih Pilkada Serentak Tahun 2020 Kabupaten Tabanan, DR. I Komang Gede Sanjaya,SE,MM berpasangan dengan Wakil Bupati Terpilih I Made Edi Wirawan, resmi dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Tabanan periode 2021-2026.

Susana haru Menyelimutan Pelantikan yang dilakukan serentak bersama lima Kepala Daerah di lima Kabupaten/Kota di Bali, yakni Denpasar, Badung, Karangasem, Negara serta Bangli, oleh Gubernur Bali I Wayan Koster di Gedung Wiswa Sabha Utama Kantor Gubernur Bali, yang juga disiarkan live secara virtual, Jumat (26/2).



Usai melantik 6 Kepala Daerah, Gubernur Bali I Wayan Koster mengawali sambutannya mengucap syukur. Meskipun dalam masa pandemi Covid-19, seluruh proses Pilkada Serentak di Bali tanggal 9 Desember 2020 telah berjalan dengan lancar, nyaman, aman dan damai serta sukses.


“Pencapaian ini berkat kerja keras KPU, Bawaslu, TNI dan Polri, beserta jajarannya yang bersinergi dengan seluruh komponen masyarakat. Oleh karena itu, saya atas nama Pemerintah dan masyarakat bali, memberikan apresiasi dan mengucapkan terimakasih kepada penyelenggara dan semua pihak yang telah berkontribusi dalam penyelenggaraan Pilkada Serentak di Bali,” ujar Koster.


Ia juga mengucapkan selamat kepada enam Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah di Enam Kabupaten/Kota di Bali, dan mengatakan pelantikan ini merupakan momentum penting bagi kita dalam rangka percepatan proses pembangunan di Bali.


“Pasangan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah patut bersyukur dan berbahagia karena telah mendapat kepercayaan dari masyarakat melalui proses demokrasi yang diselenggarakan sesuai peraturan perundang-undangan,” imbuh Koster.


Ia menghimbau agar kepercayaan yang telah diberikan masyarakat harus dihayati dan dimaknai dengan sesadar-sadarnya dan sedalam-dalamnya untuk menjadi pemimpin yang bertanggungjawab secara niskala dan sekala. Serta diwujudkan secara nyata dalam penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan daerah dan pelayanan kepada masyarakat sebagaimana amanat Undang Undang Nomer 23 Tahun 2014.


Gubernur Koster juga berharap Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah memahami bahwa penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan harus dilakukan dengan tatanan hirarki secara bertingkat, mulai dari Pusat, Provinsi, maupun Kabupaten/Kota melalui koordinasi integrasi dan sinkronisasi dengan tertib, disiplin serta penuh rasa tanggungjawab.


Ia juga menegaskan, visi misi yang telah dicanangkan harus dijalankan bersama-sama sebagai pelaksanaan pembangunan dalam satu kesatuan wilayah, yaitu, satu pulau satu pola dan satu tata kelola sesuai dengan visi Nangun Sad Kerthi Loka Bali melalu pembangunan Semesta Berencana menuju Bali Era Baru.[r1]

Selasa, 16 Februari 2021

PPKM Skala Micro, Babinsa Gencarkan pengawasan hingga ke Banjar-Banjar.

BaliKini,Tabanan - Sesuai dengan Surat Edaran Gubernur Bali nomor 03 tahun 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berbasis Desa/Kelurahan Dalam Tatanan Kehidupan Era Baru di Provinsi Bali dan Surat Edaran Bupati Tabanan nomor 517/04/BPBD tahun 2021, Babinsa diharapkan sebagai motor penggerak Pengawasan PPKM di tingkat Desa bersama dengan Bhabinkamtibmas yang dikoordinir oleh Perbekel dan Bendesa Adat di Wilayah Binaannya guna menekan angka kasus terkonfirmasi positif Covid-19.


Hal tersebut disampaikan oleh Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf Toni Sri Hartanto saat mengambil Apel di Koramil 1619-01/Tabanan, pada Senin (15/2/2021) 

Dandim tekankan Selama PPKM berbasis Desa/Kelurahan yang dimulai dari tanggal 9 Februari hingga nanti 22 Februari 2021 sudah menunjukkan tren penurunan yang cukup drastis sehingga para Babinsa (Bintara Pembina Desa) untuk semakin ketat melakukan pengawasan hingga ke Banjar-Banjar bersama satgas untuk melakukan Pendataan warga masyarakat yang terkonfirmasi positif untuk segera mendapat penanganan lebih lanjut sesuai dengan 3 T (Testing, Tracing dan Treatment) tentunya bersama-sama dengan Instansi terkait dan Satgas Gotong Royong yang telah ada Di Desa.

lebih lanjut untuk mengefektifkan kegiatan pengawasan tersebut di tiap-tiap Desa sudah dibentuk Organisasi Pendukung serta Posko Desa Tangguh Dewata untuk penanganan Covid-19 ini sehingga diharapkan seluruh komponen terintegrasi didalam memerangi Covid-19 dari tingkat terkecil (micro) untuk melakukan pengawasan lebih dini dan penanganan lebih cepat untuk menekan laju penyebaran Covid-19, tegas Dandim

Komandan Kodim juga mengingatkan kepada personel dilapangan sebagai garda didepan penanganan covid-19 agar jangan takut menghadapi kondisi ini dan  tetap laksanakan tugas dengan penuh rasa tanggungjawab dan tetap menjaga kesehatan dengan Iman, Aman dan Imun sehingga kita semua terhindar dari Covid-19, pungkasnya.

Kegiatan yang dihadiri oleh Kasdim 1619/Tabanan Mayor Inf Dewa Putu Oka, Danramil 1619-01/Tabanan Kapten Inf I Wayan Supardi, Danunit Intel Letda Inf M.Khayyun serta Personel Koramil 1619-01/Tabanan dilanjutkan dengan Penyerahan Masker, pengecekan pangkalan dan photo bersama.*

Senin, 15 Februari 2021

Bupati Eka Bacakan LKPJ Bupati T.A 2020 Dalam Sidang Paripurna DPRD Tabanan

Balikini,Tabanan – Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti menegaskan, bahwa Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati merupakan kewajiban konstitusional Kepala Daerah kepada DPRD, yang merupakan representasi masyarakat Tabanan dan pelaksanaan dari pasal 71 dan 74 Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah.


Hal itu diungkapkan Bupati Eka dalam Penyampaian Pidato Pengantar LKPJ Bupati Tahun Anggaran 2020 secara teleconference melalui aplikasi zoom metting pada Rapat Paripurna ke 1 masa persidangan I Tahun sidang 2021 DPRD Kabupaten Tabanan yang dipimpin Ketua DPRD Kabupaten Tabanan I Made Dirga, Senin (15/2).



Disamping itu LKPJ Bupati juga merupakan pelaksanaan dari Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2019 tentang Laporan dan Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah, Permendagri Nomor 18 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2019 tentang Laporan dan Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintah Daerah.


“Berpedoman pada peraturan perundang-undangan tersebut dan mengingat penyelenggaraan Pemerintah Tahun Anggaran 2020 telah berakhir, selaku Kepala Daerah Saya berkewajiban untuk menyampaikan LKPJ akhir Tahun Anggaran 2020 kepada DPRD Kabupaten Tabanan melalui rapat paripurna,” ujar Bupati Eka.


Ia juga menjelaskan, LKPJ ini juga telah disusun berdasarkan RPJPD Kabupaten Tabanan Tahun 2005-2025, RPJMD Semesta Berencana Kabupaten Tabanan Tahun 2016-2021, dilengkapi dengan dokumen RKPD Kabupaten Tabanan Tahun 2020, KUA-PPA, serta ditetapkan dengan Perda Kabupaten Tabanan Tahun 2019 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2020 beserta perubahannnya.


“RPJMD Semesta Berencana Kabupaten Tabanan Tahun 2016-2021 tetap pada visi terwujudnya Tabanan yang Serasi (Sejahtera, Aman dan Berprestasi Jilid II). Tema pembangunan Kabupaten Tabanan Tahun 2020, yaitu Pemerataan Pembangunan berbasis potensi wilayah di Kabupaten Tabanan,” ujar Bupati Eka.


Lebih lanjut, pada kesempatan tersebut Bupati Eka juga menjelaskan tentang realisasi APBD dan Pembiayaan Daerah Tahun 2020, yakni ; Pendapatan Daerah Kabupaten Tabanan Tahun 2020 sebesar Rp. 1.789.609.930.388,00 atau 96,23 persen dari target anggaran yang telah ditetapkan sebesar Rp. 1.859.707.773.266,85.


Realisasi Belanja Daerah Tahun 2020 sebesar Rp. 1.542.225.318.768,32 atau sekitar 93,98 persen dari total Belanja sebesar Rp. 1.640.994.573.164,25. Realisasi Pembiayaan Daerah Tahun 2020 sebesar Rp. 14.684.099.497,40 dari total Pembiayaan Tahun 2020 sebesar Rp. 14.608.759.497,40.


“Kinerja penyelenggaraan Pemerintahan dan Pembangunan yang dituangkan dalam kegiatan  pada APBD Tahun 2020 menunjukan hal yang positif. Hal ini tercermin dari berbagai penghargaan yang diberikan oleh Pemerintah maupun Lembaga lainnya,” imbuh Bupati Eka.


Penghargaan tersebut diantaranya : Penghargaan Indonesia Best of The Best Award 2020 category Best Regent & Perfomance 2020 dari seven media Asia, Penghargaan Plakat dan Piagam WTP 6 kali berturut-turut dari Pemerintah RI, Penghargaan dalam menggunakan ketenaga listrikan dari perusahaan listrik Negara (PLN), Penghargan Instansi dengan Kualitas Data terbaik kategori data IMB dan SIUP Tahun 2020 dari BPD Bali dan Penghargaan Kabupaten/Kota Peduli HAM dari Kemenkumham RI.


Turut hadir dalam rapat paripurna  tersebut para Wakil Ketua DPRD Kabupaten Tabanan dan anggota Dewan, Forkopimda Tabanan, Sekda, para Asisten dan para OPD di lingkungan Pemkab Tabanan, Instansi Vertikal dan BUMD Kabupaten Tabanan, serta undangan lainnya.[tb/r1]

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved