-->

Rabu, 05 Agustus 2020

Wakapolres Utari Hadiri Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Badung

Badung ,Balikini.Net - Wakil Kepala Kepolisian Resor Badung Kompol Ni Putu Utariani, SH menghadiri Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Badung tentang Penyampaian Jawaban Pemerintah terhadap Pemandangan Umum Fraksi DPRD Kab. Badung yang dipimpin oleh Ketua DPRD Kab. Badung Dr. Drs. I Putu Parwata, M.K, M.M. serta diikuti peserta sekitar 150 orang.

Rapat Paripurna tersebut dimulai sejak pukul 11.00 wita, di Ruang Sidang Utama Gosana Gedung DPRD Kab. Badung. Rabu, (5/8).

Adapun jumlah Anggota Dewan di Kab. Badung yang hadir yaitu 35 orang  dari  40 orang anggota DPRD  serta Rapat dinyatakan Korum.

Tampak ratusan peserta undangan dengan khidmat mendengarkan sambutan dari Ketua DPRD Badung maupun Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta, S.Sos tentang Penyampaian Jawaban Pemerintah terhadap Pemandangan Umum Fraksi DPRD Kab. Badung 

Wakapolres seijin Kapolres AKBP Roby Septiadi, SIK AKBP mengatakan ada tiga agenda rapat dalam rapat Paripurna siang ini yakni 
1. Raperda tentang pertanggung jawaban APBD Th. 2019.
2. Rancangan kebijakan umum APBD Kab. Badung tahun 2021 dan 
3. Rancangan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara APBD Kabupaten Badung Tahun Anggaran 2021.

“Disamping itu ada lima pembacaan Jawaban Pemerintah terhadap Pemandangan Umum fraksi yakni 
1. Bidang Pangan , Sandang dan Papan, 
2. Bidang Kesehatan dan Pendidikan, 
3 Bidang Jaminan Sosial dan Ketenagakerjaan,
4. Bidang Adat , Agama, dan Budaya 
5. Bidang Pariwisata," beber Mantan Kasubbag STNK Dit Lantas Polda Bali.

Rapat Paripurna DPRD Badung ini, berlangsung hingga pukul 11.52 Wita dengan diakhiri penyerahan naskah Penyampaian Jawaban Pemerintah terhadap Pemandangan Umum Fraksi DPRD Kab. Badung oleh Bupati  Giri Prasta kepada Ketua DPRD Badung.

“Kita turunkan sejumlah anggota Intelkam dengan pengamanan tertutup di lokasi ruang sidang, hingga Rapat Paripurna berjalan, aman dan kondusif,” terang Kompol Utari.

Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh 
Pabung Kodim 1611/Badung Mayor INF. Putu Sukadana, Polresta Denpasar diwakili oleh IPTU Made Widarta, Kejaksaan Negeri Kab. Badung, Wakil Ketua DPRD Kab. Badung beserta anggota, Sekda Kab. Badung I Wayan Adi Arnawa, Sekwan DPRD Kab. Badung, Pimpinan OPD Kab. Badung, Kepala Bank BPD Bali Cabang Mangupura, Direktur Perusahan Daerah Kab. Badung, Kepala BNNK Kab. Badung, Camat se-Kab. Badung dan Tamu Undangan

Wakapolres Utari Pimpin Gaktibplin, Usai Apel Pimpinan

Badung,Balikini.Net - Wakapolres Badung Kompol Ni Putu Utariani, SH didampingi Kasi Propam Ipda I Ketut Guna Weda, SH pimpin langsung Gaktibplin (Penegakkan Ketertiban dan Kedisiplinan) personel khususnya terhadap anggota Polwan setelah melakukan apel pimpinan di halaman Mapolres Badung, jalan Kebo Iwa No 1, Mengwi, Badung Bali. Rabu, (5/8) pagi pukul 09.15 wita.

Tujuannya adalah untuk meningkatkan kinerja dan menjaga kedisiplinan personel di tengah pandemi Covid-19 khususnya saat pemerintah sedang menerapkan adaptasi kebiasaan baru di seluruh indonesia.

Dalam pelaksanaannya Wakapolres dan Kasi Propam melakukan pengecekan personel dimulai dari sikap tampang, kelengkapan administrasi (KTA, SIM, STNK, KTP) dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan.

"Pola pengamanan protokol kesehatan, kita akan rubah yakni dari Grebek pasar ke perkantoran," katanya disela-sela pemeriksaan kelengkapan personil.

"Saya tidak bosan-bosan menyampaikan, untuk tetap melakukan pola hidup sehat dengan menjaga kebersihan mulai dari diri sendiri hingga lingkungan kerja," terangnya.

Ditempat terpisah Kasi Propam Ipda Guna Weda menjelaskan bahwa Gaktibplin merupakan sebuah kegiatan rutin yang dilakukan oleh Provos dalam menjaga kedisiplinan personel terutama ditengah pandemi Covid-19.

Ia berharap personel tetap semangat dalam menjalankan tugas serta selalu menyampaikan himbauan pemerintah tentang pencegahan penyebaran Covid-19.[r6]

Kamis, 30 Juli 2020

Bupati Giri Prasta Beri Perhatian Masalah Krematorium di Tuka

Manggupura ,Balikini.net - Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta memberikan perhatian khusus atas keberadaan krematorium di Desa Adat Tuka, Desa Dalung, Kecamatan Kuta Utara. Agar tidak terjadi permasalahan yang lebih meluas di bawah, Bupati siap akan turun langsung menyelesaikan masalah tersebut. "Segala sesuatu urusan Tuka ini saya akan turun langsung. Saya ingin tidak ada lagi persoalan, perdebatan di bawah," tegas Bupati Giri Prasta didampingi Sekda Badung I Wayan Adi Arnawa saat menerima Anggota Komite I DPD RI I Gst. Ngr Arya Wedakarna dalam acara dengar pendapat dengan Perbekel Dalung, Bendesa Adat Tuka dan perwakilan masyarakat Tuka di Ruang Kertha Gosana, Puspem Badung, Kamis (30/7). Acara ini juga dihadiri oleh Kadis Kebudayaan I Gede Eka Sudarwita dan Camat Kuta Utara I Putu Eka Permana.

Lebih lanjut Bupati Giri Prasta menyampaikan apresiasi kepada senator Arya Wedakarna, telah ikut memfasilitasi, terlebih telah turun melihat kondisi di lapangan yang tujuannya guna mencari penyelesaian yang terbaik terhadap masalah ini. Selain itu, kepada Camat Kuta Utara dan Perbekel Dalung juga diminta selalu bergandengan tangan menyelesaikan masalah ini. "Semua masalah tidak bisa diselesaikan sendiri, tapi semua masalah ada solusinya kalau kita bersatu dan bergandengan tangan terlebih untuk kebaikan bersama," jelas Bupati.

Sementara itu Anggota Komite I DPD RI I Gst. Ngr Arya Wedakarna menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Bupati Badung sudah memfasilitasi acara dengar pendapat antara DPD RI dengan masyarakat Tuka. Kehadirannya guna mengetahui aspirasi masyarakat, khususnya permasalahan di Tuka ini agar diselesaikan dengan baik. “Tujuan pertemuan ini untuk mendengar informasi dua arah terkait dengan penolakan dan sudah terjadi penutupan krematorium di Desa Adat Tuka, sehingga dapat diselesaikan dengan baik,” jelasnya. [hms/r5]

Wakapolres Badung Pantau Pelaksanaan Malam Takbiran

Maggupura,BaliKini.Net -Wakapolres Badung Kompol Ni Putu Utariani, SH mulai pukul 18.00 wita sudah keliling memantau pelaksanaan malam takbiran menyambut Hari Raya Idul Adha 1441 Hijriah.

Ia mengatakan pelaksanaan Idul Adha  tahun ini masih dalam kondisi pandemi Coronavirus disease (Covid-19). Untuk itu, masyarakat diharapkan dalam merayakannya dengan tetap mengutamakan protokoler kesehatan. Kamis, (30/7) malam.

Harapan orang nomor 2 dijajaran Polres Badung ini telah dilaksanakan dengan baik oleh saudara umat muslim di seluruh mesjid yang ada di kabupaten Badung seperti di Musholla Nurul Hikmah, Jl Tibung sari No 1, Br Kwanji, Ds Dalung, Kec Kuta Utara, Kab Badung maupun di Musholla Al-Barokah Perum Permata Anyar, Desa Lukluk, Kec Mengwi, Kab Badung.

"Kami berterima kasih kepada masyarakat, khususnya umat muslim yang akan merayakan hari Raya Idul Adha, telah mematuhi imbauan pemerintah tidak melakukan tabiran di luar mesjid serta melakukannya dengan mematuhi protokol kesehatan, semoga besok juga bisa berjalan seperti malam ini, melaksanakan sholat Id didalam mesjid dan di rumah masing-masing," imbauanya.

Meski kabupaten Badung belum merupakan zona merah, namun Wakapolres berharap masyarakat tetap memperhatikan protokoler kesehatan. Lantaran saat ini pandemi Covid-19 masih terus terjadi di penyebarannya di Bali. Sama halnya dengan salat Id yang akan berlangsung besok (31/7), diharapkan masyarakat bisa tetap memperhatikan protokoler kesehatan.

“Kalau pengamanan salat Id besok pasti akan kita lakukan pengamanan. Sudah kita siapkan personelnya,” Ujarnya singkat usai menyerahkan sembako kepada ketua RMWBpk Ponadi Adi Prayitno dan Sekretaris RMW Bpk Dwi Sukariana di Musholla Al-Barokah Perum Permata Anyar, Desa Lukluk, Kec Mengwi, Kab Badung[hms/r6]

Senin, 27 Juli 2020

Upacara Perabuan Jenazah (Alm) KBP (purn) Made Suyasa di Setra Adat Mengwi

Badung ,BaliKini.Net - Ketika kesadaran sesorang  padam atau hilang, seketika itu juga kesadaran tersebut membawa arus kematian menunju Hyang Maha Pencipta, saat itu tidak ada jalan lain, selain menyadari, atas kesadaran kehidupan yang telah habis.

Hal ini nampak jelas saat Upacara Perabuan jenazah Almarhum KBP (purn) Drs. I Made Suyasa S.H., M.H. di
Kuburan/Setra Desa adat Mengwi, Kec. Mengwi, Kab. Badung. bali. Senin, (27/7) siang. 11.50 wita.

Upacara Perabuan ini diawali dari Upacara penyerahan jenazah Almarhum KBP ( Purn ) Drs. I Made Suyasa, S.H. , M.H. dari pihak keluarga kepada pihak Kepolisian di Rumah duka di Banjar Lebah Pangkung, Desa Mengwi, Kec. Mengwi, Kab. Badung dengan Inspektur Upacara Kapolres Badung AKBP Roby Septiadi, S.I.K., Perwira Upacara Kasubbag pers Bagsumda  Iptu I Made Sumendra, Komandan Upacara Kanit Intelkam Polsek Mengwi Iptu I Made Gede Segara Yasa, S.H.

Kemudian dilanjutkan Upacara perabuan jenazah Almarhum di Setra Adat Mengwi, selaku Inspektur upacara Kabidpropam Polda Bali KBP Rajo Alriadi Harahap, S.I K., Perwira Upacara Kabagsumda Polres Badung Kompol Ni Luh Putu Indra Puspani, S.Sos, M,A.P., Komandan Upacara Kapolsek Mengwi Kompol I Gede Eka Putra Astawa, S.H., S.I.K. serta Ajudan dari personel Provos Sipropam Polres Badung Brigadir I Gusti Putu Wirajaya, S.H.

"Saya mohon maaf, semoga Upacara Perabuan Jenazah (Alm) tidak mengganggu upacara adat yang dilakukan oleh warga adat Br. Lebah Pangkung, karena ini harus kami lakukan sebagai penghormatan dan penghargaan terakhir kepada almarhum selama almarhum mengabdikan diri kepada bangsa dan negara," Ucap Kapolres Badung mengawali sambutannya di rumah duka.

"Kita semua bersedih atas kepergian almarhum yang begitu cepat dan mendadak karena sakit, semoga Tuhan yang memanggil almarhum kepangkuanNya mendapat tempat bahagia sesuai amal baktinya," Ujarnya.

Atas nama pimpinan Ia mengucapkan bela sungkawa yang sedalam dalamnya dan memanjatkan doa semoga Tuhan Yang Maha Kuasa memberi ketabahan dan kesabaran serta bimbingan dan perlindungan kepada seluruh keluarga yang ditinggalkan.*

Sabtu, 25 Juli 2020

Hasil Operasi Patuh Lempuyang Naik di Hari Ke 2 Berlangsung

Badung,BaliKini.Net - Satuan Lalu Lintas Polres Badung menggelar operasi dengan sandi "Ops 
Patuh Lempuyang 2020" pada hari ini Sabtu (25/7) menginjak hari ke 3 di bulan Juli 2020.

Kasat lantas Polres Badung Achmad Fahmi Adiatma, STK, SIK menjelaskan 
Operasi Patuh Lempuyang ini berbeda dengan Operasi tahun sebelumnya yakni sedikit melakukan sistem razia di tempat untuk menghindari kerumunan, lebih banyak anggota gunakan sistem stasioner.

"Kita menghindari kerumunan, jikapun dilakukan, jarak selalu kita perhatikan terutama saat memberikan pencegahan (preventif) di tempat - tempat pelayanan publik seperti terminal, pasar dan lain-lain," katanya.

Khusus hari kedua Jumat (24/7), pihaknya  berhasil memberikan imbauan 107 kali, sementara tindakan berupa tilang 18 kali yang didoninasi anak muda tanpa helm.

"Operasi ini kita lakukan benar-benar selektif terutama pelanggaran yang membahayakan diri sendiri dan orang lain," bebernya.

Ia menegaskan pihaknya melaksanakan operasi dengan sistem razia, tidak semua kendaraan dihentikan, yang dihentikan hanyalah yang kasat mata seperti tidak memakai helm dan anak dibawah umur saja yang di periksa, serta memberikan teguran terhadap pelanggar protokol kesehatan.

"Dengan cara mobile atau hunting system di sejumlah jalan yang menjadi target operas ini, sekali lagi lebih efektif dan aman dari virus corona. Jadi ada perpindahan secara mobile," kata Fahmi usai memberikan pengarahan apel pagi di lapangan Mapolres Badung.

Namun, Ia tidak dapat memastikan berapa lama penjagaan di satu titik berlangsung. Ia mengatakan petugas akan berpindah lokasi operasi jika di tempat tersebut dinilai pelanggaran sudah berkurang.

"Itu tidak bisa dihitung berapa lamanya, Kan itu mobile ?,  Kalau sudah dirasa berkurang pelanggarannya, ya kita akan pindah lagi. Jadi akan mencari tempat yang sekiranya akan banyak pelanggaran," Tutupnya. [ hms/r5]

Senin, 20 Juli 2020

Polres Badung Gelar Apel Kesiapan Pendisiplinan Pertokol Kesehatan

Badung,BaliKini.Net - Wakil Kepala Kepolisian Resor Badung Kompol Ni Putu Utariani, SH pimpin apel Kesiapan Pendisiplinan Protokol Kesehatan dan penerapan adaptasi kebiasaan baru (New Normal) di Kabupaten Badung. 

Kegiatan ini dihadiri Pabung Kodim 1611 Badung Mayor Inf. I Putu Sukadana, PJU Polres Badung dan Polsek jajaran serta 263 anggota gabungan TNI - Polri yang 
dilaksanakan di Lapangan Parkir umum Mengwi Badung, Bali. Senin, (20/7), pagi 09.00 wita.

Seijin Kapolres Badung AKBP Roby Septiadi, SIK Wakapolres  mengatakan kegiatan apel kesiapan ini merupakan pengecekan terakhir Pelaksanaan pendisiplinan protokol kesehatan dalam penerapan adaptasi kebiasaan baru di wilayah kabupaten Badung demi mencegah penyebaran  Covid-19.

Menurutnya merebaknya Pandemi Covid-19 saat ini, merupakan bencana yang dialami oleh seluruh masyarakat  yang menimbulkan dampak sangat signifikasi di bidang sosial dan ekonomi serta telah menjadi ancaman yang paling serius terhadap kehidupan masyarakat. 

Adapun yang menjadi sasaran dalam kegiatan ini yakni orang meliputi penjual/pedagang, pembeli, tukang parkir dan petugas pasar, pengunjung wisatawan, karyawan, pengelola objek wisata. 

Selain itu barangpun tidak luput dari pengawasan seperti cuci tangan, sabun cair cairan desinfektan, thermogun, spanduk banner, pamflet/brosur, serta tempat yakni pasar rakyat tradisional, mall/tempat pusat perbelanjaan, objek wisata/rekreasi, tempat ibadah, taman kota, rumah sakit, LP, banjar, pabrik, Lemdik Polri, rumah makan, pintu keluar masuk Bali

Selain itu, Bapak Kapolda Bali, juga tidak berubah kebijakan terkait tindak pidana Narkoba. "jangan coba-caba bermain dengan barang haram tersebut," tegas Kompol Utari.

"Kita sudah mapping dilokasi-lokasi Zona Merah yang ada di kabupaten Badung seperti pasar, tempat keramaian, wantilan, objek pariwisata dan lainnya," Terangnya.

"Kita akan lakukan ini bersinergi dengan pihak TNI  Satpol PP serta pihak lain seperti tokoh - tokoh  masyarakat," Tutupnya.[pol/r3]

Jaga Ketahanan Pangan Kompol Utari Petik Buah Pepaya dan Pisang

Badung ,BaliKini.Net - Dampak pandemi Covid -19, membuat  Indonesia dihantui krisis pangan. Banyak upaya yang dilakukan diberbagai pihak, guna mengantisipasi kelangkaan kebutuhan dasar masyarakat.

Seperti yang dilakukan Wakapolres Badung Kompol Ni Putu Utariani, SH mengajak petani kebun di Abinasemal melakukan penghematan dan menanam bahan pangan lokal, dilahan kosong miliknya dan sebagian hasilnya bisa di jual dipasaran. Senin, (20/7).

"Tanah kita subur, kita bisa melakukan penanaman kebutuhan pangan dengan mudah," katanya kepada Humas disela-sela memetik buah pepaya.

Menurut Perwira Menengah asal Badung ini, saat memberikan penyuluhan di Balai Penyuluhan Pertanian (BPP), Abiansemal, Badung, pangan dan lingkungan, keduanya mesti harus saling mendukung dan bersama-sama menjamin keberlangsungan hidup makhluk hidup termasuk manusia.

Penyelamatan ketahanan pangan dan jaminan keberlanjutan lingkungan merupakan dua hal yang harus dihadirkan bersama. Namun ia paham hal ini sulit di tengah kondisi pandemi COVID-19.

"Ya kita berdoa saja dan menjaga diri melalui protokol kesehatan, semoga Virus Corona ini cepat berlalu," ungkapnya.

Hadir dalam kegiatan tersebut Kapolsek Abiansemal Drs I Made Suparta Kadis Pertanian Kab. Badung
I Wayan Wijana, penyuluh THLTB BPP Abiansemal Perikanan Made Suparsa, Wakil BPP Abiansemal Ketut Suardana
dan Bhabinkamtibmas Aiptu I Made Suwanda.[hms/r3]

Minggu, 05 Juli 2020

Sepasang Kekasih Ditemukan Tewas, Diduga Korban Pria Minum Racun

Badung,BaliKini.Net - Penghuni kos di Jalan Raya Kayu Tulang Nomor 4 A, Banjar Kayu Tulang Desa Canggu, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung, Minggu (5/7) dibuat gempar. 

Itu setelah salah satu kamar kos yang dihuni oleh sepasang kekasih, Kadek Ardana (29) - Kadek Suartini (28) ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa.

Posisi kedua korban saat ditemukan, untuk jenazah Ardana terlentang di lantai kamar dengan mulut ada busa. Sedangkan jenazah Suartini posisi telungkup dikamar mandi, namun tidak ada busa dimulut.

Penemuan ini berawal dari kakak Kadek Suartini, bernama Putu Mertayasa (32) bersama pamannya, Made Sukarma yang datang ke TKP untuk mengecek adiknya yang sejak seharian tidak bisa dihubungi. 

Saat tiba di kamar kos mereka berusaha membuka pintu Kamar korban tetapi terkunci dari dalam dan tidak bisa dibuka. Melihat sandal korban Suartini ada di luar kamar, sehingga yakin jika ada di dalam kamar kos dan tidak ke luar kemana mana.

Selanjutnya, Made Sukarma naik ke loster pintu dan melihat koban Ardana terbaring di lantai dengan posisi tengadah. Akhirnya dilakukan dengan mendobrak pintu.  

"Saat saksi masuk kamar dilihat korban laki - laki masih di lantai. Sedangkan korban yang perempuan berada di kamar mandi dengan posisi tengkurep," ungkap Kasubbag Humas Polres Badung IPTU Putu Oka.

Dijelaskannya, saat itu saksi Sukarma secara spontan mengangkat tubuh korban perempuan dari dalam kamar mandi dan membaringkan di lantai kamar di samping tubuh korban Ardana. 

Dikatakan IPTU Oka bahwa dari hasil olah TKP, korban laki - laki mengeluarkan busa dari mulut. Sementara korban perempuan mengalami luka seperti sengatan panas di bagian pinggul kiri, lutut, betis dan paha, serta mengeluarkan kotoran bagian anus. 

Sedangkan barang - barang yang ditemukan di dalam kamar, dua buah handphone di atas meja, dua buah botol air mineral berisi sedikit cairan berwarna biru di dalam kamar di dekat korban, satu gelas warna merah dan di sampingnya ada pisau kater di atas meja dapur dan satu botol air mineral dekat tabung gas di dalam kamar berisi cairan warna mera muda. 

"Motifnya, diduga kejadian berawal dari pertengkaran kedua korban yang merupakan pasangan kekasih. Ini baru dugaan awal dan masih dalam penyelidikan," ujar IPTU Oka.

Sementara keterangan dari tetangga kamar korban, dibenarkannya bahwa sebelumnya sempat terdengar pertengkaran cekcok mulut dari kedua korban di kamar. Soal apa yang diributkan, saksi mengkau tidak tau pasti. (Ar/R5)

Minggu, 22 Maret 2020

Antisipasi Corona, GWK Ditutup Sementara

Badung,BaliKini.Net - Guna mengantisipasi penyebaran Virus Corona (Covid 19), Kawasan Wisata Garuda Wisnu Kencana (GWK) Cultural Park Desa Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan Kabupaten Badung, Provinsi Bali, Sabut (21/3) pagi ditutup untuk Pengunjung.

Penutupan GWK dilakukan pihak Management PT Garuda Adhimatra Indonesia/GAI dan telah mengeluarkan Surat Pemberitahuan bagi Pengunjung baik Wisatawan Nusantara maupun Nancanegara.

Surat pemberitahuan ditandatangani oleh Manager Director Sudiantara intinya bahwa berkenaan dengan meningkatnya penyebaran Covid 19 di Indonesia dan atas himbauan dari Gubernur Bali, Bupati Badung dan Sekretariat Pemerintah Kab Badung Nomor : 556/1877/Dispar/Sekret mengenai penutupan sementara obyek wisata maka Kami management GWK akan mengikuti himbauan ini dengan menutup sementara efektif mulai tanggal 21 s.d 31 Maret 2020.

"Kami akan melihat perkembangan kasus Covid 19 ini lebih lanjut dan akan menunggu keputusan pemerintah mengenai penutupan sementara ini. Surat pemberitahuan ini juga telah disebarluaskan melalui Media & Medsos, Tenant dan Bisnis Partner GWK", jelas Manager Director. (Suar/R4)
© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved