-->

Selasa, 28 September 2021

Tapal Batas Klungkung-Karangasem di Bangun


BALI KINI ■ Penataan tapal batas pintu masuk dari Karangasem ke Kabupaten Klungkung dibangun. Pembangunan ini ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta didampingi Kadis Pariwisata Kabupaten Klungkung, A.A Gede Putra Wedana, Camat Dawan, Dewa Widiantara, pada Selasa (28/9). 

Setelah lama direncanakan, pembangunan tapal batas yang bangun di Desa Pesinggahan akhirnya terealisasi tahun ini untuk lebih menarik perhatian masyarakat yang melintas ke klungkung. Penataan perbantasan Klungkung-Karangasem bersumber dari Dana Insentif Daerah (DID) sebesar 1,7 Miliar yang dikerjakan oleh CV. Laksana Arsa Sejati dengan masa pengerjaan 180 hari kalender. 

Bupati Suwirta usai meletakan batu pertama mengatakan, tapal batas harus menjadi beranda terdepan Kabupaten, bukan lagi menjadi halaman belakang, oleh karena itu wajah perbatasan harus menjadi lebih cantik.  "hari ini pembangunan akan dimulai dan semoga berjalan dengan lancar sesuai dengan target yang kita harapkan, " ujar Bupati Suwirta. (klk/yande).

Senin, 27 September 2021

PTM Hari Pertama Siswa Antusias Ke Sekolah


BALI KINI ■ Hari pertama Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas, siswa sangat antusias datang ke sekolah. Orang tua juga nampak semangat menghantar anak-anaknya berangkat ke sekolah. Pemandangan itu terlihat saat Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta bersama Sekda Klungkung I Gede Putu Winastra memantau PTM hari pertama di SD Negeri 2 Lembongan, Kecamatan Nusa Penida, Senin (27/6). "Protokol kesehatan harus tetap dipatuhi jangan hanya hari pertama saja tetapi hari-hari berikutnya juga," ujar Bupati Suwirta.

Bupati Suwirta juga tidak henti-hentinya terus mengingat kepada para guru pengajar maupun para siswa untuk selalu menaati protokol kesehatan. Menurut Bupati prokes ini merupakan kunci dari keberhasilan dari PTM ini bisa berlanjut atau tidak. "Jadi mari bersama-sama patuhi protokol kesehatan ini dengan baik dan benar, semoga situasi Covid-19 ini segera berakhir dan kita semua nantinya bisa kembali beraktivitas dengan normal," harap Bupati Suwirta.

Selain itu, Bupati Suwirta juga menambahkan agar para siswa bisa lebih giat lagi untuk belajar, mengingat sudah lama tidak pernah belajar ke sekolah. Jangan sampai ada siswa yang bermalas-malasan mengikuti sistem pembelajaran di tengah situasi seperti ini. "Tetap bersyukur dan teruslah bersemangat," imbuhnya.

Bupati Suwirta menambahkan kepada para Guru agar dapat mengubah mainset siswa dalam melakukan pembelajaran dari pembelajaran dengan metode daring menjadi pembelajaran metode tatap muka.

Kepala Sekolah SD Negeri 2 Lembongan I Nyoman Sukadana mengucapkan terimakasih kepada Bapak Bupati Klungkung bersama jajaran yang sudah menyempatkan ke sekolah untuk memberikan semangat kepada siswa yang mengikuti PTM hari pertama. Pihaknya  juga mengatakan jumlah siswa saat ini sebanyak 119 siswa, sedangkan yang mengikuti PTM ini sebanyak 50%. Durasi waktu saat mendapatkan pelajaran di kelas selama 3 jam. "Mudah-mudahan PTM iini terus bisa berjalan dengan baik dan mari tetap ikuti prokes dengan benar," harapnya.

Sementara salah satu siswa bernama I Kadek Wisnu Tirta Wiguna merasa sangat senang dan bahagia bisa kembali belajar ke sekolah. Dirinya juga mengaku akan terus mengikuti segala aturan protokol kesehatan yang disarankan oleh Bapak Bupati Klungkung. "Saya merasa senang bisa kembali belajar ke sekolah dan bertemu teman-teman," ujarnya.

Dihari yang sama, Bupati Suwirta juga meninjau pelaksanaan PTM di SDN 1 Nyalian, SDN 1 Bungbungan dan SMPN 3 Semarapura. Dan Wakil Bupati Klungkung I Made Kasta juga menyempatkan meninjau pelaksanaan PTM bertempat di SDN 1 Nyalian. (klk/Cok).

Tinjau Vaksinasi, Wabup Kasta Minta Sinkroniasi Data Warga yang Sudah Vaksinasi


BALI KINI ■ Pelaksanaan vaksinasi covid 19 di Klungkung terus berlanjut. Namun ternyata data jumlah vaksin di lapangan banyak yang kurang sinkron. Hal ini terlihat saat Wakil Bupati Klungkung, I Made Kasta memonitoring pelaksanaan vaksinasi Covid-19 tahap pertama dan kedua di Balai Banjar Nyanglan, Desa Nyanglan, Kecamatan Banjarangkan, Senin (27/9).

Tercatat capaian vaksinasi di Desa Nyanglan pertanggal 25 September 2021. Tahap pertama 88,40 persen tahap kedua 78,78 persen. Namun data dari Dinas Kesehatan Provinsi Bali, Desa Nyalian dibalang masih bawah 90 persen. Padahal data yang sudah menerima vaksin tahap satu dan tahap dua di desa nyanglan sudah mencapai 97 persen tinggal lagi 30 orang yang belum vaksin karena alasan sakit, dan ODGJ.

Dalam pantauannya Wabup Kasta meninta bagian Vaksinasi Dinas Kesehatan Provinsi Bali dan Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung untuk mensinkronkan data yang berbeda di lapangan. "Dinas kesehatan harus mengambil langkah dan harus turun menyandingkan data di setiap desa. Biar tidak terjadi kesalahan data di Desa, Kabupaten maupun Provinsi. Karena antusias warga Klungkung untuk mengikuti vaksinasi sudah bagus," Ujar Wabup Kasta.

Wabup Kasta juga berharap, argar data ini bisa di singkronkan. Semua data berkesinambungan, mana data penduduk yang belum terbaca, harus di validasi. 

"Data penerima vaksin harus terinput dengan baik, bersatu menyingkronkan data, dinas kesehatan harus turun ke desa-desa untuk mensinkronkan data," imbuhnya.

Selain meninjau vaksin di Desa Nyanglan, hal serupa juga terjadi di Banjar Alit, Dusun Kawan, Desa Tusan, Kecamatan Banjarangkan, Perbekel Desa Tusan juga mengaku sinkronisasi data kurang bagus dengan bukti dilapangan. Pihaknya berharap kerjasama dengan semua lini harus lebih ditingkatkan. (klk/yande)

Sabtu, 25 September 2021

Dorong Peningkatan Ekonomi Masyarakat, Bupati Suwirta Serahkan 60.000 Ekor Bibit Ikan Lele


BALI KINI ■ Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta didampingi Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Klungkung, Dewa Ketut Sueata Negara menyerahkan bibit ikan lele kepada Pokdakan Triutama, dan Pokdakan Mina Santi di Pokdakan Triutama, Desa Takmung, Jumat (24/9).

Bupati Suwirta mengatakan, langkah ini diharapkan bisa membantu perekonomian masyarakat di tengah pandemi Covid 19, meningkatkan produktivitas ikan lele dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat pembudidaya serta masyarakat pelaku ekonomi ikan lele. "Pemberdayaan masyarakat tidak boleh berhenti dan harus di berdayakan, karena perkembangan kebutuhan ikan masih banyak dibutuhkan. Saya berharap dengan pemberian bibit ini bisa dipelihara dengan baik serta bisa memenuhi kebutuhan di Kabupaten Klungkung," harap Bupati Suwirta

Pihaknya juga meminta kepada pembudidaya untuk memperkuat jaringan sehingga permintaan lele semakin banyak. "Jadikan ini sebagai perkerjaan utama harus ditekuni secara fokus dan serius dengan memperkuat jaringan dan berkolaborasi sehingga bisa menambah pengahasilan utama," ujar bupati Suwirta dihadapan kelompok budidaya.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Klungkung, Dewa Ketut Sueata Negara melaporkan bantuan yang diserahkan sebanyak 60.000 bibit ikan lele ukuran 7-8 cm, 60 zak pakan apung no 1, 135 zak pakan apung no 2, 30 zak pakan apung no 3, 24 botol EM4 Perikanan, 23 buah ember sortir lele, 6 buah serokan untuk panen ikan, 6 buah serokan untuk benih lele, 28 liter Maxigrow, 3 roll Paranet, dan 5 buah kolam terpal. "Bantuan ini diserahkan kepada dua kelompok yakni, Pokdakan Triutama, dan Pokdakan Mina Santi, bersumber dari dana DAK Tahun 2021," ujar Dewa Ketut Sueata Negara

Ketua Pokdakan Triutama Desa Takmung, I Ketut Sugiarta mengucapkan terimakasih atas bantuan yang diberikan sehingga bisa menambah dan memenuhi kebutuhan lele di Kabupaten Klungkung. "terimakasih Bapak Bupati atas bantuan yang diberikan kepada kelompok kami, semoga dengan ini bisa mensejahterakan semua anggota kelompok kami, " harap Sugiarta. (klk/yande).

Bupati Suwirta Buka Sosialisasi Kebijakan Penanaman Modal dan Kemitraan Usaha


BALI KINI ■ Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta didampingi Kepala Dinas Penanam Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Klungkung, Made Sudiarka Jaya, membuka Sosialisasi Kebijakan Penanaman Modal dan Kemitraan Usaha di Meeting Room Bakas Levi Refting, Desa Bakas, Kecamatan Banjarangkan, Jumat (24/9).

Dalam kesempatan itu, Bupati Suwirta sangat menyambut baik kegiatan pelatihan ini. Menurutnya meskipun saat ini masih dimasa pendemi Covid-19 para pelaku usaha diharapkan bisa menangkap peluang usaha dan melaporkan hasil investasi sehingga bisa mengukur keuntungan serta harus bermitra, tidak bisa berdiri sendiri. 

"Tenaga administrasi di perusahan itu wajib sehingga bisa melaporkan hasil investasi setiap bulannya dan harus bermitra dengan yang linnya," ujar Bupati Suwirta

Kadis Penanam Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Klungkung, Made Sudiarka Jaya, mengatakan kegiatan sosialisasi ini merupakan salah satu tindak lanjut kegiatan pembinaan dan pengendalian terhadap aktivitas penanaman modal di Kabupaten Klungkung yang bertujuan agar dapat tersosialisasinya peraturan dan kebijakan di bidang penanaman modal bagi para pelaku usaha, meningkatnya jumlah pelaku usaha yang memiliki perijinan berusaha, meningkatnya jumlah pelaku usaha yang menyampaikan Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) dan terjadinya kemitraan usaha antara perusahaan besar dengan koperasi/UKM yang ada di Kabupaten Klungkung. (klk/yande).

Rabu, 22 September 2021

Bupati Suwirta Minta Semua Pihak Perkuat Komitmen Mensukseskan Sistem Global Budget


BALI KINI ■ Perlu adanya sebuah komitmen dan niat yang tulus dari semua pihak untuk mensukseskan sistem "Global Budget" ini agar nantinya bisa berjalan efesien dan maksimal. Hal tersebut disampaikan saat Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta menyerahkan secara simbolis dana global budget dengan seluruh rumah sakit di wilayah Kabupaten Klungkung di ruang rapat Praja Mandala, Kantor Bupati Klungkung, Rabu (22/9). 

Keempat rumah sakit tersebut diantaranya RSUD Klungkung, Rumah Sakit Umum Permata Hati, Rumah Sakit Umum Bintang dan RSUD Gema Santi Nusa Penida. Global Budget merupakan pengalokasian dana secara adil dan transparan kepada rumah sakit selama setahun yang diguna kan untuk membiayai pelayanan kesehatan peserta Jaminan Kesehatan Nasional - Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS).

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Suwirta berharap semua pihak benar-benar lebih meningkatkan keseriusan untuk mendukung program "Global Budget" ini agar bisa berjalan dengan sebaik-baiknya. Lakukan langkah-langkah promotif, prepentif dan edukatif. 

"Saya sangat mendukung program ini, mari kita semua harus mempunyai pemikiran yang sama, sehingga nantinya bisa menghasilkan output dan outcam secara maksimal dalam sistem pelayanan kesehatan," ujar Bupati Suwirta.

Bupati Suwirta juga menambahkan dengan nantinya ada program ini seluruh rumah sakit yang ada di Kabupaten Klungkung bisa memberikan pelayanan yang lebih maksimal kepada masyarakat. "Semoga sistem pelayanan kesehatan Global Budget ini bisa berjalan lancar untuk mensejahterakan kesehatan masyarakat Kabupaten Klungkung," harap Bupati Suwirta.

Deputi Direksi Wilayah Bali, NTT dan NTB Agung Putu Darma menyampaikan tujuan dari kegiatan ini agar dalam proses pengembangan sistem pembayaran global budget yang memasuki tahap pemberian uang muka, khususnya pada seluruh rumah sakit di wilayah Kabupaten Klungkung dapat berjalan lancar sehingga diharapkan kegiatan ini menjadi kesungguhan ikhtiar dalam mengimplementasikan sistem global budget. Dana bantuan ini dari BPJS Kesehatan Pusat sebesar Rp. 140 Miliar yang diberikan kepada keempat rumah sakit tersebut. "Dengan adanya sistem pembayaran global budget rumah sakit di wilayah Kabupaten Klungkung dapat meningkatkan pelayanan yang berkualitas dan efesien pada peserta JKN-KIS," harapnya.

Turut hadir Direktur Perencanaan, Pengembangan dan Manajemen Resiko BPJS Kesehatan, Mahlil Ruby, Direksi Wilayah Bali, NTT dan NTB Agung Putu Darma, Sekretaris Daerah Kabupaten Klungkung I Gede Putu Winastra serta OPD terkait lainnya.(klk/puspa).

Rapat Evaluasi MCP, Capaian Klungkung Triwulan III 65 Persen


BALI KINI ■ Jangan berpuas pada angka, tetapi bagaimana pelayanan publik bisa berjalan dengan optimal. Jangan juga berintekasi yang tidak perlu dengan rekanan, yang berkaitan dengan pengadaan barang dan jasa yang bisa menimbulkan celah tindakan korupsi. 

"Jangan coba-coba mengambil yang bukan hak kita," tegas Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta saat mengikuti rapat monitoring dan evaluasi Monitoring Center for Prevention (MCP) atau progress Rencana Aksi Pemberantasan Korupsi Terintegrasi yang dilaksanakan oleh Pemerintah Daerah bersama Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) secara daring dari ruang rapat Praja Mandala Kantor Bupati Klungkung, pada Rabu (22/9).

Menurut Bupati Suwirta, capaian 65 persen di triwulan III akan terus bergerak sampai akhir penilaian. Upaya untuk mencegah terjadinya korupsi adalah dengan meningkatkan transparansi, baik dalam pengelolaan keuangan, barang daerah maupun lainnya. 

"Ukuran kami bagaimana mencegah korupsi sehingga pemerintahan berjalan dengan baik, yang nantinya bermuara pada kesejahteraan masyarakat," ujar Bupati Suwirta seraya memohon arahan dari KPK agar MCP Kabupaten Klungkung semakin lebih baik.

Direktur Koordinasi dan Supervisi Wilayah V KPK-RI, Budi Waluya, capaian MCO Klungkung sampai triwulan III mencapai 65 persen.  Klungkung berada diposisi kelima di Provinsi Bali dan ke-21 di Indonesia. 

"Kami mengapresiasi komitmen pimpinan daerah dalam pencegahan korupsi," ujarnya.

Rapat monitoring dan evaluasi diikuti langsung Sekda Klungkung, I Gede Putu Winastra, Inspektur Daerah Kabupaten Klungkung, Made Seger dan sejumlah Kepala OPD Pemkab Klungkung.(klk/nom).

Minggu, 19 September 2021

Bupati Suwirta Serahkan Bantuan Kepada Masyarakat Terdampka Banjir Sungai Candigara


BALI KINI ■ Akibat hujan lebat yang mengguyur Kabupaten Klungkung, yang mengakibatkan terjadinya Banjir yang terjadi di Bantaran Sungai Candigara, Desa Kusamba, Kecamatan Dawan, sehingga beberapa rumah warga setempat terendam air pada Minggu (12/9/2021).

Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta menyerahkan bantuan secara simbolis berupa alat dapur dan kasur kepada warga kusamba yang terdampak banjir, bertempat di Kantor Perbekel Desa Kusamba, Kecamatan Dawan,  Minggu (19/9/2021).

Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta berpesan supaya kebersihan got dilingkungan tempat tinggalnya masing-masing dapat dijaga kebersihannya dengan baik.

"Masyarakat penerima bantuan donasi dapat mempergunakan bantuan yang diberikan dengan sebaik-baiknya, dan semoga kedepan kejadian seperti ini tidak terjadi lagi," harap Bupati Suwirta.

Bantuan berasal dari Kementerian Sosial berupa Paket alat Dapur Keluarga berjumlah 181 paket, Kasur berjumlah 251 buah. Penerima bantuan adalah masyarakat Dusun Bingin, Presatria, Bias dan Dusun Rame. Data Bantuan yang diserahkan bersumber dari hasil pendataan yang dilakukan oleh Perangkat Desa Kusamba.

Turut mendampingi Bupati Suwirta, Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak I Gusti Agung Gede Putra Mahajaya, dan Camat Dawan, Dewa Widiantara serta instansi terkait lainnya. (klk/Cok)

Sabtu, 18 September 2021

Bupati Suwirta Lepas Atlet PON Kabupaten Klungkung


BALI KINI ■ Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta, didampingi Ketua Koni Klungkung I Wayan Subamia melepas Atlet dari Kabupaten Klungkung yang memperkuat Kontingen Provinsi Bali diajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX/2021 di Rumah Jabatan Bupati Klungkung, pada Sabtu (18/9)

Dalam arahannya Bupati Suwirta meminta, atlet dan official Kabupaten Klungkung untuk berjuang maksimal dan menjaga kebersamaan serta kekompakan dengan semangat dan spirit yang kuat saat berlaga di PON XX 2021 yang berlangsung di Papua. "Tanamkan spirit gema santi berikan terbaik dan harus menjadi yang terbaik," Ujar Bupati Suwirta. 

Bupati Suwirta juga mengingatkan para atlet tetap menjaga protokol kesehatan. "Keselamatan para atlet tetap lebih penting. Baik-baik membawa diri dan bergaul, tetap jaga diri jaga prokes selama pertandingan," pesan Bupati Suwirta dihadapan atlet dan pelatih. 

Lebih lanjut, Semangat olahraga mebela Bali dan mebela Klungkung tetap di gelorakan agar para atlet dapat berjuang semaksimal mungkin dengan penuh semangat dan sportifitas yang tinggi sehingga berhasil menjadi juara dan menggondol medali.

Sementara, Ketua Koni Klungkung I Wayan Subamia mengungkapkan, ada delapan atlet serta satu pelatih yang akan diberangkatkan ke Papua. Ke delapan atlet tersebut akan bertanding di dua cabor yakni di cabor Kabadi, dan E-sports. 

Kamis, 16 September 2021

PPKM Turun Level III, Bupati Suwirta Ingatkan Masyarakat Tidak Lengah Prokes


BALI KINI ■ Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta selaku Ketua Satgas Covid-19 Kabupaten Klungkung memimpin Rapat Kordinasi pembahasan langkah-langkah pelaksanaan aktivitas di sektor pariwisata, perdagangan, perhubungan, pendidikan dan yang lainya pada PPKM Level III di Kabupaten Klungkung, pada Kamis (19/9). 

Turut hadir dalam rapat tersebut, Forum Kordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kabupaten Klungkung, Kepala OPD, Camat dan undangan terkait lainnya. 

Bupati Suwirta mengingatkan semua pihak agar tidak lengah. Tidak euforia dengan penurunan level ini, karena pandemi belum berakhir. Dirinya berpesan supaya selalu menerapkan protokol kesehatan (prokes) Covid-19. Seperti pakai masker, jaga jarak dan lainnya, serta menggunakan aplikasi PeduliLindungi. 

"Mari bersama-sama tingkatkan prokes Covid-19. Turun lepel jangan lengah perlu dibarengi kehati-hatian dengan cara memastikan penerapan protokol kesehatan berlangsung secara ketat,” ajak Bupati Suwirta. 

Lebih lanjut terkait pembukaan objek wisata, perlu dibarengi kehati-hatian dengan cara memastikan penerapan protokol kesehatan berlangsung secara ketat. Aplikasi pedulilindungi harus wajib dan dikawal lebih ketat untuk melalukan skrining terhadap semua pengunjung yang datang. Di bidang pendidikan berkaitan dengan pembelajaran tatap muka masih menunggu penegasan kembali dari dinas pendidikan Provinsi Bali. Bupati Suwirta mengatakan pada intinya di kabupaten sudah siap menerapkan PTM dan tinggal memantapkan lagi persiapan yang sudah disiapkan. 

"Tepat cuci tangan, perlu dicek lagi apakah sudah lengkap isi air, sabun dan yang lainnya, " ujar Bupati Suwirta. 

Dibidang perhubungan dan perdagangan masih sesuai dengan Surat Edaran (SE) Gubernur Nomor 11, Tahun 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3 Covid-19 dalam tatanan kehidupan era baru di Provinsi Bali. Diberlakukan beberapa kelonggaran untuk sektor esensial dan non-esensial. 



Rabu, 15 September 2021

Bupati Suwirta Minta Pelaku Pariwisata Jangan Lengah Terkait Dibukanya Obyek Wisata


BALI KINI ■ Menindaklanjuti Surat Edaran Gubernur Bali No 15 Tahun 2021 khususnya poin nomor 2 yang menyatakan Daya Tarik Wisata (DTW) Alam, Budaya, Buatan, Spiritual, dan Desa Wisata dilakukan uji coba dibuka dengan kapasitas pengunjung maksimal 50 persen dengan menerapkan protokol kesehatan sangat ketat dan menggunakan Aplikasi 'Peduli Lindungi. Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta membuka obyek wisata secara simbolis bertempat di beberapa obyek wisata di Kabupaten Klungkung, pada Rabu (15/9/2021).

Mengenai Pembukaan destinasi pariwisata dan fasilitas umum, Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta berpesan supaya pelaku Pariwisata dan wisatawan serta masyarakat sekitar obyek pariwisata dan fasilitas umum, agar jangan sampai lengah apalagi menyambut hal ini dengan melakukan euforia yang berlebihan, karena kita tidak mengetahui kapan pandemi ini akan berakhir dan selalu terapkan Prokes Covid-19, serta menggunakan aplikasi Peduli Lindungi ketika akan berkunjung ke obyek wisata dan tempat umum yang ada di Bali.

"Jangan lengah terhadap dibukanya obyek wisata dan fasilitas umum di Kabupaten Klungkung, mari bersama-sama tingkatkan penerapan Prokes Covid-19, dan gunakan Aplikasi Peduli Lindungi ketika akan mengunjungi ke Destinasi pariwisata dan tempat umum," pesan Bupati. 

Bupati Suwirta menambahkan dengan dibukanya obyek wisata dan fasilitas umum di Kecamatan Klungkung, maka secara otomatis juga membuka obyek wisata dan tempat umum di tiga kecamatan yang berada di Kabupaten Klungkung.

“Mari bersama-sama meningkatkan kesadaran akan pentingnya penerapan Protokol Kesehatan Covid-19, karena dengan hal tersebut, merupakan suatu keharusan yang membuat kepercayaan dunia kepercayaan masyarakat, kepercayaan wisatawan terhadap obyek wisata yang kita miliki akan semakin terjaga dengan baik, imbuh Bupati Suwirta.

Mengenai pembukaan obyek wisata dan fasilitas Umum, Bupati Suwirta menugaskan Satpol PP Kabupaten Klungkung dan Satgas akan melakukan pemantauan untuk menghindari overload jumlah dari masyarakat yang berkunjung ke tempat fasilitas umum yang dibuka.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Klungkung Anak Agung Gede Putra Wedana menyampaikan pembukaan Obyek wisata yang ada di Klungkung sudah mengikuti ketentuan Prokes Covid-19 yang berlaku.

“Kesiapan sarana Pendukung Prokes Covid-19 di Obyek Wisata yang ada di Kabupaten Klungkung seperti tempat cuci tangan, hand sanitizer sudah kami siapkan, termasuk mendaftarkan obyek wisata Klungkung ke dalam aplikasi Peduli Lindungi,” ujar Putra Wedana.

Anak Agung Gede Putra Wedana menambahkan untuk obyek wisata di Goa Lawah sedang tahap menunggu hasil verifikasi dari Pemerintah Provinsi. Untuk wisatawan domestic dapat masuk ke Obyek wisata setelah melakukan scanning pada QR Code yang sudah disediakan di pintu Masuk obyek wisata dan membawa kartu yang menyatakan sudah melakukan vaksinasi. Sedangkan sementara bagi wisatawan mancanegara apabila ingin masuk ke obyek wisata di Kabupaten Klungkung dapat memberikan bukti sudah melaksanakan vaksinasi dan dalam keadaan sehat.

Mengenai Obyek wisata di Nusa Penida, Anak Agung Gede Putra Wedana menyatakan ada beberapa obyek yang belum bisa dipasangi QR Code karena terdapat kendala pada sinyal, seperti pantai atuh, obyek wisata tembeling dan lain-lain.

Pembukaan Destinasi Pariwisata dilaksanakan dengan melakukan pelepasan police line pada obyek wisata dan fasilitas umum yang terdapat di Kecamatan Klungkung, selain membuka Destinasi pariwisata dan fasilitas Umum yang terdapat di Kecamatan Klungkung, Bupati Suwirta juga meninjau sarana prasarana pendukung yang terdapat di Obyek wisata dan fasilitas Umum. Turut mendampingi Bupati Suwirta, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Klungkung Anak Agung Gede Putra Wedana dan instansi terkait lainnya. (klk/Cok).

Senin, 13 September 2021

Hujan Lebat, Puluhan Rumah Warga di Kusamba Kembali Teremdam Banjir


BALI KINI ■ Hujan lebat dari sore hingga pagi dini hari membuat Sungai Candigara di Banjar Pancingan, Desa Kusamba kembali meluap. Air mulai membesar pada pukul sebelas malam, dari ketinggian tigapuluh centimeter hingga setinggi satu setengah meter, dan yang terparah yang tinggal dibantaran sungai Candigara. 

Warga tidak sempat menyelamatkan barang-barang mereka, utamanya kendaraan, alat elektronik hingga tempat tidur terendam semua. Sejumlah warga juga mengaku panik dan tidak bisa berbuat banyak saat air mulai membesar hanya bisa menaikkan kasur ke tembok itupun setelah sempat terendam sebelumnya.

Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta terun bersama BPBD Klungkung, Dinas Sosial, Camat Dawan meninjau rumah terendam pasca banjir di Bantaran Sungai Candigara, Banjar Pancingan, Desa Kusamba, Kecamatan Dawan,  pada Minggu (12/9).

Bupati Suwirta melihat langsung bencana banjir yang menimpa warganya. Tembok penyengker roboh, kasur basah, motor terendam, alat elektronik serta sembako yang luluh lantak. Tanpa menunggu lama, Bupati Suwirta langsung memberikan bantuan sembako dan kasur. 

"Untuk bencana fisik yang hancur BPBD akan melakukan inventarisir untuk segera kita tindak lanjuti," ujar Bupati Suwirta seraya menyerahkan sembako

Lebih lanjut Bupati Suwirta menungaskan dinas PUPR untuk mengecek sumbatan-sumbatan yang ada dialiran sungai Candi Gara dan mencarikan solusi mengalihkan aliran air agar tidak fokus ke sungai ini. 

"Mohon tetap waspada, volume air begitu besar tidak bisa menampung di aliran sungai ini padahal sudah dilakukan normalisasi oleh BWS. Masalah sampah tetap menjadi perhatian serius kita. Karena salah satu penyebab banjir itu adalah sampah," Ujar Bupati Suwirta. 

Salah satu warga, Nyoman Rambih mengaku langsung mengungsi ke balai banjar. Dirinya mengatakan ditahun ini sudah tiga kali terjadi  banjir dan banjir kali ini paling parah. 

"Hujannya deras dan besar-besar sekali kayak jatuhan batu, air langsung meluap, saya langsung mengungsi kebalai banjar bersama warga setempat," ujar Rambih usai menerima sembako. (klk/yande).

Bupati Suwirta Jalin Kerjasama Penyelenggaraan Program Sekolah Penggerak


BALI KINI ■ Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta didampingi Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Klungkung, I Ketut Sujana menandatangani perjanjian kerjasama nota kesepakatan antara Direktorat Jendral Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi dengan Pemerintah Kabupaten Klungkung tentang Penyelenggaraan Program Sekolah Penggerak di Rumah Jabatan Bupati Klungkung, pada Minggu (12/9).

Bupati Klungung I Nyoman Suwirta, mengucapkan terima kasih kepada Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi dengan dipilihnya Kabupaten Klungkung sebagai penyelenggara Program Sekolah Penggerak (PSP) di Tahun 2022.  

Bupati Suwirta juga mendukung dan siap dalam penganggaran pelaksanaan Program Sekolah Penggerak untuk bersama-sama berkaloborasi dalam meningkatkan kompetensi sumber daya manusia di sekolah dan mempercepat peningkatan mutu pendidikan di daerah sehingga Sekolah Penggerak menjadi harapan di masa depan.

Lebih lanjut dijelaskan sekolah-sekolah yang belum mengalami peningkatan mutu, dapat berkonsultasi atau bahkan mendapat pendampingan dari sekolah yang telah bergabung dalam program sekolah penggerak dan untuk mewujudkan visi Pendidikan Indonesia dalam mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian melalui terciptanya Pelajar Pancasila, yang sejalan dengan misi Pemerintah Kabupaten Klungkung yaitu Mewujudkan Sumber Daya Manusia yang berkualitas dan berdaya saing. 

SALAM GEMA SANTI

Sabtu, 11 September 2021

Mengajak Perokok Untuk Berhenti Merokok Merupakan Suatu Hal yang Harus Diinovasikan


BALI KINI ■ Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta menghadiri launching Youth Ambassador bertempat di Ruang Video Conference Kantor Bupati Klungkung, pada Sabtu (11/9/2021).

Dalam dalam sambutannya Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta mengajak undangan yang hadir pada acara launching ini, agar jangan berbicara tentang rokok, bahaya rokok, karena semua sudah mengetahui tetapi mari bersama-sama mengajak para perokok untuk berhenti merokok merupakan suatu hal yang harus diinovasikan.

"Launching Youth Ambassador, tidak cukup hanya dengan launching saja, tetapi mari kita teruskan perjuangan ini, untuk bersama-sama mengajak saudara dan orang sekitar kita para perokok untuk stop merokok, ujar Bupati Suwirta.

"Masalah dibenci ketika melakukan hal itu, tidak apa saya yakin bahwa apa yang kita lakukan akan indah pada waktunya apabila para perokok bisa berhenti merokok mulai hari ini dan seterusnya, imbuhnya.

The Union mengembangkan Program Youth Ambassador untuk mendukung kampanye global “Commit to Quit” di Indonesia. Sebuah Kampanye yang menargetkan setidaknya 100 juta pengguna tembakau/perokok untuk berhenti merokok melalui dukungan komunitas berhenti merokok.

Program Youth Ambasador merupakan kerjasama antara The Union bersama dengan Kementerian Kesehatan, Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI), Perhimpunan Muda IAKMI (PAMI), Universitas Airlangga, Universitas Hasanuddin, Universitas Muhammadiyah Magelang dan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM), Universitas Indonesia, Universitas Udayana, Gerakan Nasional Pramuka, Aceh Institute, Yasin Jayapura, dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Program ini telah melibatkan lebih dari 2500 Youth Ambassador dari 192 kota/kabupaten di seluruh Indonesia. Setiap Youth Ambassador yang bertujuan untuk memotivasi keluarga dan teman terdekat serta menjangkau 80-100 perokok serta memberikan dukungan upaya berhenti merokok secara sederhana. Para Youth Ambassador juga akan membuat rumah menjadi Rumah Bebas Asap Rokok. (klk/Cok).

Bupati Suwirta Melakukan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Sapras Pendukung Pariwisata


BALI KINI ■ Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta melakukan peletakan batu pertama pembangunan sarana dan Prasarana pendukung pariwisata bertempat di wisata Aan Secret Waterfall, pada Sabtu (11/9/2021)

Bupati Suwirta mengharapkan pembangunan infrastruktur dan penunjang sarana prasarana pariwisata dapat berjalan dengan baik dan dapat memberikan kenyamanan bagi wisatawan yang berkunjung ke Obyek Pariwisata yang berada di Desa Aan.

Pembangunan infrastruktur, sarana dan prasarana Pariwisata ini merupakan Bantuan dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Republik Indonesia berupa jalan setapak menuju Aan Secret Waterfall sepanjang kurang lebih 400 meter, 2 buah Gazebo bertempat di Objek Wisata Aan Secret Waterfall dan Obyek Wisata Bukit Batu Kembar dan restaurant berlokasi di Obyek Wisata Petapan Park. Dengan dana bantuan kurang lebih sebesar Rp. 600.000.000,00.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan (Baperlitbang) Kabupaten Klungkung Anak Agung Gede Lesmana, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPMDPPKB) Kabupaten Klungkung I Wayan Suteja, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Klungkung Anak Agung Gede Putra Wedana, Camat Banjarangkan I Dewa Komang Aswin, dan Perbekel Desa Aan I Wayan Wira Adnyana, serta undangan terkait lainnya.  (klk/Cok).

Jumat, 10 September 2021

Bupati Suwirta Tandatangani Ranperda Perubahan APBD 2021


BALI KINI ■ Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta menghadiri penandatanganan persetujuan bersama Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2021 di ruang rapat Sabha Nawa Natya Gedung DPRD Klungkung, pada Jumat (10/9). 

Rapat dibuka Ketua DPRD Klungkung, A.A Gede Anom pukul 14.00 wita. Hadir Wakil Ketua DPRD, Tjokorda Gede Agung bersama anggota DPRD, Forkopimda Klungkung, OPD dan undangan lainnya.

Tahap demi tahap pembahasan Ranperda tentang Perubahan APBD Klungkung tahun anggaran 2021 telah dilalui. Diawali dengan kesepakatan bersama, penyampaian nota pengantar Ranperda tentang Perubahan APBD dan tahapan lainnya. Berbagai aspirasi yang diampaikan melalui pemandangan umum fraksi-fraksi diyakini sebagai upaya menyempurnakan Ranperda Perubahan APBD 2021.

Bupati Suwirta dalam pidatonya menyampaikan, pada Ranperda tentang Perubahan APBD Klungkung tahun anggaran 2021 dijelaskan Pendapatan Daerah dirancang sebesar Rp.1,15 Triliun lebih, terdiri dari Pendapatan Asli Daerah dirancang sebesar Rp 245 Miliyar lebih, Pendapatan Transfer dirancang sebesar Rp 878 Miliyar lebih.

Lain-lain pendapatan daerah yang sah dirancang sebesar Rp 27 Miliyar lebih. Belanja Daerah dirancang sebesar Rp 1,33 Triliun lebih, terdiri dari Belanja Operasi dirancang sebesar Rp 987 Miliyar lebih, Belanja Modal dirancang sebesar Rp 213 Miliyar lebih.

Belanja Tidak Terduga dirancang sebesar Rp 11 Miliyar lebih, Belanja Transfer dirancang sebesar Rp 122 Miliyar lebih. Pembiayaan daerah terdiri dari penerimaan pembiayaan daerah dirancang sebesar Rp 183 Miliyar lebih, terdiri dari Penerimaan Silpa tahun anggaran sebelumnya sebesar 68 Miliyar lebih, Penerimaan pinjaman daerah sebesar Rp 114 Miliyar lebih dan Penerimaan kembali pinjaman daerah sebesar Rp 130 juta.(klk/puspa).

Terkait Usulan Gelar Pahlawan Nasional, TP2GP Lakukan Verifikasi Lapangan ke Klungkung


BALI KINI ■ Perjalanan usulan calon gelar pahlawan nasional Ida Dewa Agung Jambe tinggal selangkah lagi. Tim Peneliti dan Pengkaji Gelar Pahlawan (TP2GP) Nasional melakukan verifikasi lapangan terkait usulan tersebut, pada Jumat (10/9).

Ketua TP2GP, Muhammad Syarif Bando tiba di Kantor Bupati Klungkung, pukul 09.00 wita. Rombongan Tim bersama Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta selanjutnya menuju Pendopo Puri Agung Klungkung untuk melakukan pertemuan dengan tokoh Puri Klungkung, tokoh masyarakat dan beberapa instansi terkait serta mengunjungi tempat bersejarah Kertagosa.

Ketua TP2GP, Muhammad Syarif Bando mengatakan, memang tidak mudah menetapkan seseorang menjadi calon pahlawan, perlu pembuktian dan tidak boleh digugat oleh masyarakat setelah di-SK-kan. Didalam undang-undang tentang kepahlawanan diatur tentang syarat-syarat umum dan khusus. Secara umum yaitu secara defakto berjuang sampai titik darah penghabisan dan secara khusus salah satunya tidak pernah dijatuhi hukuman. 

“Saya kira kriteria ini sangat memenuhi untuk calon pahlawan kita ini,” ujarnya.

Kepala Perpustakaan Nasional ini menambahkan, berdasarkan usulan dan dokumen-dokumen data dan fakta pembahasan baik yang ada di arsip nasional maupun perpustakaan nasional, disepakati bahwa Ida Dewa Agung Jambe memenuhi syarat untuk dilanjutkan kedalam pembahasan dan verifikasi lapangan. 

“Ini satu momentum yang sangat konstektual di 72 tahun Kemerdekaan RI, jika Bali bisa menambah satu pahlawan nasional,” sebutnya.

Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta mengatakan, mengusulkan gelar pahlawan nasional ternyata tidak cukup dengan waktu pendek, ada proses yang harus dilalui. Bupati menyampaikan terimakasih kepada semua pihak yang sudah bekerja bersama, membantu melengkapi segala dokumen-dokumen untuk meyakinkan pusat bahwa Ida Dewa Agung Jambe layak untuk mendapat gelar tersebut. 

“Semoga dengan verifikasi lapangan dan mendengar penjelasan-penjelasan lebih lanjut, bisa meyakinkan tim bahwa Ida Dewa Agung Jambe layak mendapat gelar pahlawan nasional tersebut,” harap Bupati Suwirta.

Sebelumnya, Penglingsir Puri Agung Klungkung, Ida Dalem Semara Putera dihadapat rombongan TP2GP menyampaikan sejarah singkat perang Puputan Klungkung. Ida Dewa Agung Jambe, merupakan raja Klungkung terakhir yang gugur dalam Perang Puputan Klungkung, pada 28 April 1908. (klk/nom)

 

Bupati Suwirta Serahkan Bantuan Sarana Olahraga untuk Dua Sekaa Teruna


BALI KINI ■ I Nyoman Suwirta didampingi Ketua KONI Klungkung, Wayan Subamia menyerahkan sarana olah raga kepada dua Sekaa Teruna di Desa Selat, Kecamatan Klungkung, pada Jumat (10/9). 

Sarana olahraga dari KONI tersebut berupa meja tenis meja dan papan catur untuk Sekaa Teruna Ciwa Yowana Desa Adat Cucukan, Desa Selat dan sarana olahraga berupa bola voli, jaring lapangan dan lampu lapangan untuk Sekaa Teruna Abdi Winangun Desa Adat Gembalan Desa Selat.

Bantuan tersebut sebagai tindaklanjut usulan dari masing-masing Sekaa Teruna. Dengan bantuan ini diharapkan dapat menggairahkan olahraga sampai kepelosok desa.

Bupati Suwirta mengatakan, atlet tidak tercipta begitu saja, semua memerlukan proses pembibitan atlet. Pemerintah daerah hadir memberikan fasilitas berupa sarana prasarana, sehingga dapat membangkitkan kembali gairah olahraga di desa. 

“Mudah-mudahan sarana ini bermanfaat dan mampu menghasilkan atlet berkualitas,” ujar Bupati Suwirta.

Ketua ST. Abdi Winangun Desa Adat Gembalan, I Kadek Dwi Candra Wahyudi menyampaikan terimakasih atas perhatian Pemda dan KONI Klungkung. Dengan adanya bantuan sarana olahraga ini mampu membangkitkan semangat olahraga pemuda di desanya. (klk/nom)

Senin, 06 September 2021

Bupati Suwirta : Pelaku Usaha Tumbuhkan Jiwa Wirausaha Dalam Diri


BALI KINI ■ Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta membuka kegiatan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Sumber Daya Manusia (SDM) Usaha Mikro Dalam I (Satu) Daerah Kabupaten/Kota Angkatan II di Kabupaten Klungkung Tahun 2021 di Meeting Room Bakas Levi Refting, Desa Bakas, Kecamatan Banjarangkan, pada Senin (6/9). 

Turut hadir Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Kabupaten Klungkung I Wayan Ardiasa, Narasumber Pelatihan dari BDSI (Bussiness Development Services Indonesia), Tjokorda Istri Agung Widyawati serta jajaran OPD terkait lainnya.

Dalam kesempatan itu, Bupati Suwirta sangat menyambut baik kegiatan pelatihan ini. Menurutnya meskipun saat ini masih dimasa pendemi Covid-19 para pelaku usaha diharapkan bisa menangkap peluang bisnis melalui media sosial. 

"Dimasa pendemi Covid-19 ini manfaatkanlah media sosial (medsos) untuk mempromosikan produk-produk kepada masyarakat," ujar Bupati Suwirta kepada pelaku usaha.

Selain itu, Bupati Suwirta juga meminta agar seluruh peserta bisa mengikuti kegiatan pelatihan ini dengan sungguh-sungguh. Inovasi dalam menangkap peluang juga harus ditingkatkan dan yang paling penting teruslah pinter-pinter membaca situasi dilapangan. 

"Ikuti kegiatan ini dengan sunguh-sungguh, tumbuhkan jiwa wirausaha dalam diri masing-masing untuk menekuni dunia usaha," harap Bupati Suwirta

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Kabupaten Klungkung I Wayan Ardiasa mengatakan maksud dan tujuan dari kegiatan ini yaitu untuk memberikan ruang kesempatan kepada pelaku UMKM dalam meningkatkan kapasitasnya, memberikan fasilitas solusi permasalahan usaha, membuka peluang kemitraan, saling mempromosi produk, meningkatkan motivasi serta kepercayaan diri dalam menjalankan usaha. 

Kegiatan Diklat angkatan II dilaksanakan dari tanggal 6 September 2021 sampai tanggal 9 September 2021 mendatang dengan jumlah peserta sebanyak 25 orang seluruhnya dari dari sektor kuliner. 

"Semoga kegiatan ini dapat berjalan lancar dan tentunya bisa memberikan dampak yang positif bagi pelaku usaha dimasa pendemi Covid-19," harapnya.(klk/puspa).

Tinjau TPA Sente dan Toss Center, Bupati Suwirta Genjot Kinerja Para Petugas


BALI KINI ■ Permasalah sampah di Kabupaten Klungkung harus terus ditangani bersama agar kedepannya Klungkung bisa benar-benar bersih dan terhindar dari sampah. Hal demikian disampaikan saat Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta saat meninjau TPA Sente di Desa Pikat, Kecamatan Dawan, Kabupaten Klungkung, pada Senin (6/9). 

Turut hadir mendampingi Bupati, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Pertahanan Kabupaten Klungkung I Ketut Suadnyana.

Saat dilokasi, Bupati Suwirta mengatakan permasalahan sampah di Klungkung akan terus dipantau sehingga TPA Sente yang sebelumnya dipenuhi dengan sampah, lambat laun hanya dimasuki oleh risidu saja. Untuk penangkapan gas metan, mudah-mudahan pertengahan bulan ini akan dimulai pekerjaannya. Bupati juga menugaskan Kadis LHP dan jajaran agar terus memantau TPA Sente dan TOSS Center dengan sebaik-baiknya. 

"Jadi tiang-tiang untuk menangkap gas metan ini sudah ada, mudah-mudahan proses pengerjaannya nanti bisa berjalan lancar," ujar Bupati Suwirta.

Selain itu, pihaknya juga terus berupaya agar di TPA Sente tidak ada lagi sampah plastik-plastik. Bupati langsung menugaskan satgas dan petugas Koperasi Gema Nadi Lestari untuk mengambil sampah plastik ini, kalau nanti ini dibiarkan takutnya lari kemana-mana. 

Sebelumnya Bupati Suwirta juga meninjau TOSS Center, kunjungannya tersebut untuk mengevaluasi kinerja para petugas. Bupati tidak henti-hentinya berharap agar petugas bisa selalu menjalankan tugasnya dengan sebaik-baiknya. Pihaknya juga meminta semangat kerja harus terus ditingkatkan dan jangan sampai ada yang ditemukan kerja cuma asal-asalan saja. 

"Tanamkan rasa memiliki dan tetap jaga semangat saat melaksanakan tugas sesuai tupoksi masing-masing," harap Bupati Suwirta.(klk/puspa).

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved