-->

Rabu, 10 Maret 2021

Mubes IKA SMANSA 82 di Hotel Aryaduta Terancam Ricuh

Bakal Dihadiri Sekitar 500 Peserta, Polri dan Satgas Covid-19 Diminta Bertindak Tegas

Balikini, Makassar - Penyelenggaraan Musyawarah Besar (Mubes) Ikatan Alumni (IKA) SMA Negeri 1 (SMANSA) Makassar Angkatan 82 yang direncanakan berlangsung Sabtu 20 Maret 2021 di Ballroom Alamanda, Hotel Aryaduta Makassar, terancam diwarnai kericuhan antar kelompok alumni.


Keterangan yang dihimpun media ini dari berbagai sumber menyebutkan, ancaman kericuhan itu diakibatkan ulah panitia pelaksana yang dituding telah bertindak curang dan semena-mena dalam membuat aturan sepihak dan terkesan aneh-aneh terhadap rencana penyelenggaraan Mubes IKA SMANSA 82 tersebut.



Bahkan menurut sumber itu, aturan aneh-aneh mulai dari sistem pendaftaran peserta Mubes hingga pendaftaran bakal calon ketua yang dibuat panitia diduga keras merupakan sebuah konspirasi dalam menjalankan skenario untuk mewujudkan ambisi memenangkan salah seorang kandidat.


Misalnya dalam pendaftaran peserta Mubes yang harus dilakukan secara online melalui aplikasi Google Form dengan mengisi biodata diri dan kesediaan hadir di lokasi Mubes atau hadir secara virtual. Hanya untuk pendaftaran Bakal Calon Ketua saja yang dilaksanakan secara offline di Sekretariat Panitia Jln Sungai Cenrana No.32 Makassar.


Setelah sekitar seminggu lamanya para alumni yang umumnya sudah terbilang 'opa dan oma' disibukkan dengan mendaftar via Google Form dan cukup banyak yang menyatakan hadir secara virtual mengingat bersangkutan berdomisili di luar Makassar atau karena alasan pandemi Covid-19, tiba-tiba panitia mengumumkan bahwa peserta virtual tidak memiliki hak suara.


Selain soal pendaftaran peserta dan hak suara yang diributkan, para alumni juga menyoroti dan menertawakan ulah panitia yang tiba-tiba mengeluarkan persyaratan membebani kontribusi sebesar Rp. 15.000.000,- kepada setiap Bakal Calon Ketua yang mendaftarkan diri. Persyaratan ini nilai mereka, merupakan catatan sejarah dan pertama kali terjadi dalam kegiatan-kegiatan pemilihan ketua di lingkungan organisasi alumni SMANSA.


Kesemena-mena panitia ini langsung mendapat kecaman dan sorotan keras dari sebagian besar alumni. Parahnya lagi, mereka bahkan mendesak supaya penyelenggaraan Mubes IKA SMANSA 82 dibatalkan dan panitia segera dibubarkan. Mosi tidak percaya bakal diajukan para alumni apabila Mubes tetap dilaksanakan dengan aturan-aturan yang menggelikan itu.


Dimasa PPKM


Kegiatan penyelenggaraan Mubes IKA SMANSA 82 yang bakal dihadiri sekitar 500 orang peserta dan berlangsung disaat Pemerintah secara resmi telah menetapkan Provinsi Sulawesi Selatan berstatus PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) terhitung mulai tanggal 09 s/d 22 Maret 2021, perlu mendapat perhatian serius dari aparat terkait dalam penanganan pencegahan penyebaran Covid-19.


Polri dan Satgas Covid-19 diminta bertindak tegas dengan tidak memberikan izin penyelenggaraan Mubes IKA SMANSA 82. Sebab selain berpotensi menimbulkan penularan Covid-19 dan munculnya kluster baru akibat kerumunan di area Mubes, juga dikhawatirkan terjadi kericuhan antar kelompok alumni yang disebabkan kecurangan-kecurangan yang dibuat panitia.


Menyikapi situasi yang terjadi saat ini menjelang pelaksanaan Mubes, sejumlah alumni mendesak Ketua Umum IKA SMANSA 82 Azhary Sirajuddin mencabut kembali mandat kepanitiaan Mubes. Mereka juga meminta Ketua Umum IKA SMANSA Pusat Andi Ina Kartika Sari untuk tidak merestui dan menghadiri penyelenggaraan Mubes IKA SMANSA 82 yang berpotensi ricuh ini. (  jm/r1 ) 

Kamis, 04 Maret 2021

Hadir di Denpasar, ERBE Aesthetic Siap Manjakan Masyarakat Bali

Balikini, Denpasar- Pandemi Covid-19 saat ini masih terjadi hampir diseluruh dunia tak terkecuali di Indonesia khususnya Bali. Meski ekonomi masyarakat tengah lesu akibat dampak dari pandemi tersebut, hal ini tak menyurutkan dr. Gede Rombiawan untuk menghadirkan ERBE Aesthetic di Denpasar. Klinik kecantikan dan perawatan yang berlokasi di Jl. PB. Sudirman No. 7A, Denpasar ini siap memanjakan masyarakat yang saat ini mulai penat dengan situasi pandemi.



ERBE Aesthetic sendiri dibuka secara resmi pada Rabu (3/3) kemarin oleh dr. Gede Rombiawan selaku owner dengan tetap mengutamakan protokol kesehatan Covid-19.


Dalam sambutannya, pria asal Desa Madenan, Tejakula, Buleleng ini mengatakan meski disiapkan mulai dari bulan Desember lalu, namun Ia memastikan bahwa ERBE Aesthetic bukan merupakan project yang terburu-buru.


"Pada akhirnya sampai juga pada hari ini opening. Semua berawal dari Desember lalu Saya persiapkan semuanya sendiri. Baik mencari lokasi, menyiapkan produk, menyiapkan SDM serta yang lainnya. Meski begitu, project ini Saya pastikan tidak terburu-buru dan semua dipersiapkan dengan sangat matang dan serius," jelasnya.


Ia juga bersyukur banyak pihak yang yang turut membantu dalam mewujudkan impiannya tersebut. Menurut dokter yang biasa dipanggil Rombi ini, banyak hal yang Ia dapatkan ditempat lamanya bekerja. Selain pelajaran juga relasi yang sangat membantu selama ini hingga akhirnya ERBE Aesthetic terwujud di Kota Denpasar.



"Semua memberikan dukungan dan semangat untuk Saya mewujudkan impian ini. Kadang hal-hal yang baik adalah hal yang mengejutkan kita.

Hal yang tidak pernah kita inginkan terjadi, dan itu akhirnya terjadi dan itu akan membuat hal terbesar didalam hidup kita," ujarnya.


Yang menjadi spesial dalam acara grand opening pagi itu ialah kehadiran Ustad Riza Muhammad, sahabatnya yang tak lain merupakan pendakwah kondang tanah air. Menurut Rombi, Ustad Riza menawarkan diri siap untuk ikut mempromosikan ERBE Aesthetic.


"Hari ini juga Kita kedatangan Ustad Riza Muhammad. Beliau menawarkan diri ke Saya akan membantu mempromosikan ERBE Aesthetic. Tentu hal ini menjadi spesial untuk Saya. Saya berharap kedepannya ERBE Aesthetic bisa berkembang dan bersaing di dunia aesthetic," imbuhnya.[ngr/r1]

Kamis, 25 Februari 2021

Ketua IKKT Cabang 10 Puspen TNI Berikan Bantuan Sosial Kepada Korban Banjir

Ketua IKKT Cabang 10 Puspen TNI Berikan Bantuan Sosial Kepada Korban Banjir

BALI KINI ■ Ketua IKKT PWA Cabang 10 Puspen TNI Ny. Antit Achmad Riad didampingi Kapuspen TNI Mayjen TNI Achmad Riad, S.I.P. selaku Pembina memberikan bantuan kepada Prajurit dan PNS Puspen TNI yang terkena musibah banjir beberapa waktu lalu, bertempat di Ruang Patriot Puspen TNI, Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (25/2/2021).

Pada kesempatan tersebut, Ny. Antit Achmad Riad menyampaikan bahwa pemberian bantuan sembako sebagai bentuk perhatian dan kepedulian Ikatan Kesejahteraan Keluarga TNI (IKKT) Pragati Wira Anggini (PWA) Pengurus Gabungan I Staf Umum TNI Cabang 10 Puspen TNI kepada personel yang tertimpa musibah.

“Kepada anggota yang terkena musibah hendaknya tetap sabar, jaga kesehatan diri dan keluarga serta tetap semangat dalam beraktifitas,” harapnya.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut diantaranya Wakapuspen TNI Laksma TNI Tedjo Sukmono, S.H., CHRMP dan para Pengurus IKKT PWA Cabang 10 Puspen TNI. ( Riz/Red )

Kasum TNI Pimpin Upacara Gelar Operasi Gaktib dan Yustisi POM TNI

Kasum TNI Pimpin Upacara Gelar Operasi Gaktib dan Yustisi POM TNI

BALI KINI ■ Kepala Staf Umum (Kasum) TNI Letjen TNI Ganip Warsito memimpin upacara gelar Operasi Penegakan Ketertiban (Gaktib) dan Yustisi POM TNI Tahun 2021 di Plaza Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (25/2/2021).

Kasum TNI yang membacakan amanat Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P. mengatakan bahwa di tengah pandemi saat ini, partisipasi aktif Prajurit dan PNS TNI dalam penegakkan disiplin protokol kesehatan sangat penting. “Diharapkan dalam kehidupan sosial kemasyarakatan Prajurit dan PNS TNI dapat menjadi role model atau teladan bagi masyarakat umum. Dengan demikian, Operasi Gaktib dan Yustisi yang diselenggarakan tahun ini akan memperkuat kepatuhan dan ketaatan Prajurit dan PNS TNI dalam melaksanakan disiplin protokol kesehatan,” jelasnya.

Lebih lanjut Marsekal TNI Hadi Tjahjanto mengatakan bahwa dalam pelaksanaan operasi, seluruh satuan dan personel Polisi Militer TNI harus terlebih dahulu menguasai tugas dan tanggung jawabnya serta menunjukkan disiplin yang tinggi. “Kehidupan masyarakat yang semakin kompleks, tentunya dibutuhkan inovasi dan adaptasi dalam menghadapi kompleksitas tantangan. Petugas yang profesional adalah petugas yang tegas, tidak ragu-ragu, namun tidak bersikap arogan,” ujarnya.

Panglima TNI memberikan beberapa penekanan yang perlu diperhatikan personel dalam melaksanakan tugas diantaranya, Personel TNI agar terus meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa serta pegang teguh Sapta Marga dan Sumpah Prajurit dan Delapan Wajib TNI sebagai landasan moral dalam pelaksanaan tugas.

Jadilah contoh dalam ketaatan terhadap hukum serta menerapkan disiplin protokol kesehatan di rumah, lingkungan kerja dan ksatrian serta saat berada di ruang publik; tingkatkan profesionalisme, perkuat sinergi dengan Polri dan komponen bangsa lainnya, serta perkokoh kemanunggalan dengan rakyat, untuk membantu Pemerintah dalam mengendalikan pandemi Covid-19 dan memulihkan perekonomian nasional.

Pelaksanaan Operasi Gaktib dan Yustisi Tahun 2021 bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme Polisi Militer TNI dan subjek hukum melalui pendekatan persuasif dan edukatif. Hal ini dikarenakan esensi dari pelaksanaan operasi adalah untuk memperkuat upaya pencegahan dan penyelesaian pelanggaran hukum bagi Prajurit dan PNS TNI.

Operasi Gaktib dan Yustisi POM TNI Tahun 2021 yang mengusung tema “Dengan Operasi Gaktib dan Yustisi Tahun Anggaran 2021, Polisi Militer Siap Meningkatkan Penegakan dan Ketaatan Hukum Dalam Mendukung Pendisiplinan Protokol Kesehatan Covid-19 Serta Menjaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa Demi Keutuhan NKRI” dimulai tanggal 25 Februari 2021 dan secara serentak akan dilaksanakan di seluruh jajaran POM Angkatan.

Hadir pada kegiatan tersebut, antara lain Irjen TNI Letjen TNI (Mar) Bambang Suswantono, S.H., M.H., M.Tr., Wakasal Laksdya TNI Ahmadi Heri Purwono, S.E., M.M., Wakasau Marsdya TNI Fahru Zaini Isnanto, S.H., M.D.S., Danpusterad Letjen TNI R. Wisnoe Prasetja Boedi, Danpuspom TNI Mayjen TNI Eddy Rate Muis, S.H., M.H., para Komandan Puspom Angkatan, Kapuspen TNI Mayjen TNI Achmad Riad, S.I.P. dan para Pejabat Utama Mabes TNI. (Riz/Red)

Selasa, 16 Februari 2021

Kapolri Listyo Sigit Akan Selektif Terapkan UU ITE

BaliKini ,Jakarta -  Seiring dengan pemerintah yang membuka ruang kritik dan saran, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo akan selektif dalam penerapan UU Informasi dan Transaksi Elektronik atau ITE. 


Langkah ini dilakukan untuk menghindari adanya upaya saling lapor menggunkan pasal-pasal yang dianggap karet dalam UU tersebut serta anggapan kriminalisasi menggunakan UU ITE. 



"Dalam rangka untuk menjaga agar penggunaan pasal-pasal yang dianggap pasal karet di dalam UU ITE yang ini tentunya berpotensi untuk kemudian digunakan untuk melaporkan atau saling melapor, atau lebih dikenal dengan istilah mengkriminalisasikan dengan UU ITE ini bisa ditekan dan dikendalikan," kata Kapolri Jenderal Listyo Sigit usai Rapim TNI-Polri di Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Senin (15/2/2021). 


Mantan Kapolda Banten ini menegaskan, pihaknya akan lebih mengedepan edukasi, persuasi dengan langkah-langkah yang bersifat restorative justice. Dengan begitu, kata Sigit, penggunaan ruang siber dan digital bisa berjalan dengan baik, namun ia memberi catatan, dalam bermedia sosial harus tetap mematuhi aturan serta etika yang berlaku. 


"Undang-undang ITE juga menjadi catatan untuk kedepan betul-betul kita bisa laksanakan penegakan hukum secara selektif dengan mengedepankan edukasi, mengedepankan sifat persuasi dan kemudian kita upayakan untuk langkah-langkah yang bersifat restorative justice," pungkas Listyo Sigit.*

Senin, 15 Februari 2021

Ny Putri Koster Hadiri Pelantikan Ketua TP PKK Sulut dan Kalimantan Utara Secara Daring

BaliKini,Denpasar - Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Bali Ny Putri Suastini Koster menghadiri kegiatan pelantikan Ketua TP PKK Sulawesi Utara dan Kalimantan Utara Masa Bhakti 2021-2026 secara daring melalui aplikasi zoom meeting, dari ruang kerjanya di Gedung Jayasabha, Senin (15/2/2021).



Pelantikan Ketua TP PKK dua provinsi ini dilaksanakan secara hybrid. Acara offline digelar di Gedung Sasana Bhakti Praja Kementerian Dalam Negeri dengan jumlah peserta terbatas, sementara undangan lainnya hadir secara virtual. Mereka yang dilantik yaitu Ketua TP PKK Provinsi Sulawesi Utara Ny Ir Rita Maya Dondokamboy Tamuntuan dan Ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Utara Ny Hj Rahmawati SH.


Ketua TP PKK Pusat Ny Tri Tito Karnavian dalam sambutannya menyampaikan selamat kepada Ketua TP PKK Sulawesi Utara dan Kalimantan Utara yang baru dilantik. Kepada keduanya, ia mengingatkan bahwa saat ini TP PKK menghadapi tantangan berat dalam melaksanakan program di tengah pandemi Covid-19. Kendati demikian, ia mengingatkan jajarannya agar tak kehilangan semangat karena banyak tugas yang harus tetap dilaksanakan.


“Tak hanya pandemi, masih banyak lagi masalah yang harus kita tuntaskan seperti penurunan angka stunting, kesehatan anak dan ibu hamil dan lainnya,” ucapnya.


Dengan ruang gerak yang terbatas di tengah pandemi, jajaran TP PKK diminta mencari pola agar 10 Program Pokok bisa tetap dilaksanakan. Masih dalam sambutannya, Ny Tito Karnavian juga mendorong TP PKK melaksanakan program yang langsung menyentuh kebutuhan masyarakat serta menghindari kegiatan seremonial yang hanya di permukaan saja.


Sementara itu, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dalam arahannya mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan rangkaian dari pelantikan Gubernur Sulawesi Utara dan Kalimantan Utara. Ia menilai, TP PKK merupakan organisasi dengan struktur paling lengkap, dari pusat hingga lingkungan terkecil yaitu keluarga. Jika keberadaannya dimanfaatkan secara optimal, ia yakin wadah ini bisa bergerak efektif, masif dan ekstensif, sehingga menghasilkan 'outcome' yang luar biasa. Selain fokus pada program pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga mengacu pada 10 program pokoknya, jajaran TP PKK juga diharapkan berperan aktif dalam mencegah penyebaran Covid-19 melalui sosialisasi gerakan penggunaan masker, rajin mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas.


“Kata-kata seorang ibu biasanya lebih didengar, ayo panaskan mesin dan tekan gas maksimal dalam penanganan pandemi,” ujarnya.[r1]

Selasa, 09 Februari 2021

Aksi Sosial SMSI, Risma : Baru Kali Ini Saya Tau Wartawan Sumbangkan Jalan

BaliKini,Serang – Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini memuji program Bhakti Sosial Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) karena organisasi pers ini membangun peradaban melalui membangun jalan dan sarana sanitasi dalam rangka Hari Pers Nasional (HPN) 2021. Hal itu diungkapkan Risma saat meresmikan jalan dan sarana sanitasi yang dibangun serangkaian aksi sosial SMSI di Kampung Jaha, Desa Pagar Agung, Kecamatan Walantaka, Kota Serang, Banten, Minggu 7 Februari 2021.



Mantan Wali Kota Surabaya dua periode itu mengaku program SMSI ini membuat warga dapat merasakan akses untuk aktivitas sehari-hari.  Diakuinya, hal ini menarik karena jarang sekali ada inisiatif dari luar selain pemerintah untuk membangun jalan. 


“Saya baru tahu setelah 20 tahun jadi PNS dan 10 tahun jadi wali kota, itu ada pihak lain di luar pemerintah bangun jalan lalu diserahkan kepada pemerintah. Saya jadi Wali Kota Surabaya 10 tahun itu bangun jalan sepanjang 350 km. SMSI sekali tepuk bangun jalan 750 meter. Saya tertarik dengan konsep SMSI dalam memberikan sumbangan yang berbeda. Bangun jalan itu sama dengan kita membangun peradaban Jika jalan dibangun maka peradaban berubah,” tutur Tri Rismaharini. 


Ia pun berterima kasih keada SMSI yang telah membantu warga. “Saya berterima kasih yang sebesar-besarnya untuk SMSI yang telah bantu masyarakat. Dulu sewaktu saya jadi wali kota itu saya dahulukan bangun infrastruktur di kampung-kampung,” katanya.


Sementara itu, Sekretaris Daerah  Provinsi Banten Dr Al Muktabar memberikan apresiasi kepada SMSI atas program bakti sosial yang telah dilakukan. “Terima kasih kepada SMSI atas program bakti sosial yang telah dilakukan dan langsung dirasakan oleh warga Provinsi Banten,” ujarnya.


Di tempat yang sama, Wakil Ketua Dewan Pers, Hendry Ch Bangun mengaku Dewan Pers berharap apa yang dilakukan SMSI dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. “Ini juga menunjukkan pers tidak dilihat sebagai pihak yang melihat dari jauh tetapi melakukan kegiatan yang dirasakan langsung masyarakat,” ungkapnya.


Ketua Umum SMSI Pusat, Firdaus mengatakan SMSI yang beranggotakan 1.224 perusahaan media siber itu memperingati HPN 2021, salah satunya dengan melakukan kegiatan bakti sosial yang meliputi pembangunan jalan dan sarana sanitasi Mandi Cucu Kakus (MCK).  “Sebagai organisasi konstituen Dewan Pers, SMSI ingin membawa angin baru dalam  HPN 2021 sehingga tak lagi terfokus pada acara serimonial namun bersama-sama melakukan kegiatan yang bermanfaat untuk masyarakat,” katanya.


Sebelumnya, Ketua Panitia Pelaksana HPN 2021 - SMSI, M Nasir menjelaskan pembangunan jalan tersebut sudah dimulai  beberapa pekan lalu yang diawali dengan pembebasan lahan, perataan tanah dan penebangan pohon. “Pelaksanaan pembangunan proyek sosial itu ditangani SMSI Pusat dan juga SMSI Provinsi Banten yang paling dekat dengan lokasi  proyek tersebut serta didukung sepenuhnya oleh PT Dwi Ratna Putra,” katanya.


Selain pembangunan jalan sepanjang 750 meter dan lebar 2,5 meter, SMSI di lokasi yang sama juga sementara membangun 16 unit MCK. 


Sebagaimana diketahui, perhelatan HPN tahun 2021 memiliki nuansa tersendiri dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Apalagi berlangsung ditengah pandemic Covid-19. Bagi SMSI tahun ini merupakan perhelatan HPN pertama bagi organisasi perusahaan media siber setelah resmi menjadi konstituen Dewan Pers. *

Rai Mantra Terima Anugerah Kebudayaan PWI Pusat


BaliKini,Jakarta
-Menjelang mengakhiri masa jabatan yang kedua,  Walikota Denpasar IB. Rai Dharmawijaya Mantra berhasil meraih Penghargaan Anugerah Kebudayaan dari PWI Pusat. Penganugerahan ini diserahkan saat Puncak Peringatan Hari Pers Nasional (HPN) Tahun 2021 yang diterima langsung oleh IB. Rai Dharmawijaya Mantra di Candi Bentar Hall Putri Duyung Cottage Kawasan Wisata Ancol Jakarta, Selasa (9/2). Dalam Penghargaan yang juga dihadiri secara virtual oleh Presiden RI Joko Widodo dari Istana Negara dan Gubernur seluruh Indonesia, Walikota Denpasar, I.B Rai Dharmawijaya Mantra menjadi satu-satunya kepala daerah dari Bali sebagai penerima penghargaan bersama 10 Kepala Daerah  lainnya di Indonesia.

Untuk diketahui bahwa Walikota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra ditetapkan menjadi penerima Anugerah Kebudayaan PWI Pusat bersama Walikota Bogor, Walikota Semarang, Bupati Tegal, Walikota Singkawang, Bupati Sumedang, Bupati Parepare, Bupati Majalengka, Bupati Banggai, dan Walikota Mojokerto. Pemberian penghargaan ini setelah melalui beberapa tahapan mulai dari pengumpulan proposal, presentasi dan tanya jawab oleh tim juri dari unsur PWI, Budayawan, Pekerja Seni dan Akademisi, akhirnya   dinyatakan lolos dan berhak menerima trofi di acara puncak HPN.


Walikota Rai Mantra usai menerima penghargana menyampaikan ucapan terima kasih kepada PWI pusat yang telah memberikan penghargaan Anugerah Kebudayaan kepada Kota Denpasar. Dijelaskan bahwa  Kota Denpasar yang bergerak dalam Visi Denpasar Kreatif Berwawasan Budaya Dalam Keseimbangan Menuju Keharmonisan terus berupaya untuk mendukung penguatan kebudayaan. Beragam upaya telah dan akan terus dilaksanakan. Mulai dari pendataan obyek budaya melalui sistem informasi geografis, inventarisasi cagar budaya, restorasi dan pemugaran cagar budaya, penetapan situs cagar budaya, inventarisasi cagar budaya tak benda, penetapan warisan budaya tak benda hingga membangun pusat pengembangan kebudayaan yakni Dharma Negara Alaya (DNA).


“Ekonomi, pariwisata, budaya dan ekonomi kreatif berpadu dalam satu bingkai orange ekonomi sehingga dapat masuk pada segala sektor dan mendukung penguatan perekonomian berkelanjutan,” jelasnya


Selain itu, Kota Denpasar juga menjadi pelopor pelestarian endek Bali, pelestarian bahasa, penghargaan kepada seniman, pelestarian permainan tradisional, penghargaan kepada seniman, festival budaya, pengembangan ekonomi kreatif berbasis budaya, revitalisasi pasar tradisional, pengembangan layanan LPD dan Dharma Negara Art and Creative Hub.


“Jadi kebudayaan itu seperti air, dia sangat dibutuhkan oleh tubuh, dan mampu meresap melalui celah kecil, semoga kebudayaan di Kota Denpasa terus eksis dan selalu menjadi inspirasi dalam pembangunan kedepanya,” ujar Rai Mantra.


Menurut Ketua Umum PWI Atal S.Depari, selaku Penanggungjawab HPN 2021, mengatakan bahwa penghargaan ini merupakan apresiasi insan pers terhadap para Bupati/Walikota yang peduli kebudayaan dan literasi media. Yang dipilih oleh tim juri yang terdiri dari para wartawan senior, penulis, budayawan dan akademisi, dan pekerja seni-budaya.

 

Pelaksana Anugerah Kebudayaan PWI Pusat Yusuf Susilo Hartono, menambahkan, ke-10 Bupati/Walikota penerima anugerah, ini memiliki strategi, kinerja, dan kekuatan masing-masing, dalam pemajuan kebudayaan daerahnya, baik sebelum maupun pada saat pandemi. "Pada umumnya, mereka merawat warisan masa lalu, kemudian merawat, memanfaatkan, mengembangkan dan melindunginya, dengan berbagai regulasi. Selain itu mengembangkan dengan "bungkus" dan cara masa kini, termasuk di dalamnya menggunakan teknologi dan media sosial. Dengan demikian budaya lokal bisa menyumbangkan warna pada kebudayaan nasional, sekaligus global." Ujarnya. 

Yusuf juga mengatakan perayaan HPN tahun ini digelar berbeda di tengah pandemi covid-19. Puncak HPN digelar sederhana yang menerapkan protokol kesehatan yang mengusung tema "Bangkit dari Pandemi, Jakarta Gerbang Pemulihan Ekonomi dengan Pers Sebagai Akselerator Perubahan". (Pur/r5)

Rabu, 03 Februari 2021

Dikunjungi Kapolri, Jaksa Agung: Ini Tonggak Peningkatan Sinergitas

Balikini ,Jakarta -Jaksa Agung RI, ST Burhanuddin mengaku bahagia mendapatkan kunjungan dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Kantor Kejaksaan Agung pada Rabu, 3 Februari 2021. Menurut dia, Listyo Sigit sebenarnya sudah sering mengunjungi Gedung Kejaksaan Agung. Tapi, kali ini berbeda kunjungannya.


“Beliau sebenarnya sudah sering ke sini tapi kapasitasnya lain. Hari ini suatu kebahagiaan bagi saya, beliau datang kesini dalam kapasitas sebagai Kapolri,” kata Burhanuddin di Kejaksaan Agung.



Ia mengatakan silaturahmi yang dilakukan Kapolri kesini akan menjadi modal untuk bisa meningkatkan kerja sama lagi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat maupun penegakan hukum, meskipun hal itu sudah berjalan lama.


“Tentunya, modal kami silaturahmi ini adalah modal untuk bisa bekerja sama lebih baik lagi dari yang sudah-sudah. Ini sudah kami lakukan sejak beliau sebelum jadi Kapolri. Hari ini adalah tonggak sinergitas kami lebih tingkatkan lagi. Itu makna kehadiran beliau hari ini,” ujarnya.


Sementara Kapolri Jenderal Listyo Sigit mengaku memang sudah sering datang ke Kantor Kejaksaan Agung, tapi dalam konteks kegiatan koordinasi terkait masalah pekerjaan-pekerjaan. “Namun demikian, hari ini selaku Kapolri baru tentu saya harus sowan ke beliau,” jelas Listyo Sigit.


Ada sejumlah perwira tinggi (Pati) Polri yang mendampingi Kapolri melakukan kunjungan ke Kantor Kejaksaan Agung, di antaranya Wakil Bareskrim Polri Irjen Wahyu Hadiningrat, Kepala Divisi Humas Polri Irjen Raden Prabowo Argo Yuwono.


Selanjutnya, Kepala Divisi Hukum Polri Irjen Fiandar, Kepala Divisi Propam Polri Irjen Ferdy Sambo, dan Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Brigjen Andi Rian Djajadi.


Diketahui, Kapolri Jenderal Listyo Sigit sudah melakukan kunjungan ke Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI), Kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Kantor PP Muhammadiyah, dan Rabithah Alawiyah.


Kemudian, Listyo Sigit juga melakukan kunjungan ke Markas Besar TNI menemui Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, dilanjut pertemuan dengan KSAD Jenderal Andika Perkasa, KSAL Laksamana TNI Yudo Margono dan KSAU Marsekal TNI Fadjar Prasetyo. Setelah itu, Listyo Sigit mengunjungi Mahkamah Agung bertemu Muhammad Syarifuddin.[pol/r2]

Selasa, 02 Februari 2021

Silaturahmi Ke Mahkamah Agung, Kapolri Bahas Tilang Elektronik


BaliKini,Jakarta -
Jenderal Listyo Sigit Prabowo melanjutkan rangkaian silaturahmi kepada pejabat tinggi negara usai resmi dilantik sebagai Kapolri. 


Kali ini, Listyo Sigit Prabowo berkunjung ke Mahkamah Agung (MA) untuk menemui Ketua MA Muhammad Syarifuddin. Sebagai sesama Aparat Penegak Hukum (APH) banyak hal yang dibicarakan dan didiskusikan dalam pertemuan itu. 


"Banyak hal yang kami bicarakan dan diskusikan, antara lain beberapa program yang akan Polri laksanakan ke depan terkait dengan masalah tilang elektronik," kata Kapolri Jenderal Listyo Sigit di Mahkamah Agung, Jakarta, Selasa (2/2). 


Menurut Sigit, program tilang elektronik yang dicanangkan oleh dirinya sebagai Kapolri tentunya memerlukan penyesuaian-penyesuaian.   


"Tilang elektronik yang tentunya merubah pola, yang biasanya dilaksanakan menggunakan sidang kemudian saat ini berubah menjadi langsung diputuskan di dalam sistem elektronik tersebut, sehingga perlu ada penyesuaian-penyesuaian," tandas Sigit. 


Tidak hanya itu, bersama dengan ketua MA, Listyo Sigit juga membicarakan pengembangan pelayanan terpadu yang berkaitan langsung dengan pelayanan kepada publik, seperti informasi proses hukum baik di Kepolisian, Kejaksaan hingga ke Pengadilan dengan memanfaatkan sistem aplikasi bersama. 


Dengan begitu, Sigit mengatakan, penegak hukum tidak perlu lagi interaksi langsung dengan masyarakat sebagai bagian dari pencegahan rantai penularan Covid-19.  


"Karena terkait dengan situasi Covid sehingga proses-proses penegakan hukum yang tentunya harus perlu ada interaksi langsung kemudian bisa dihindari dengan memanfaatkan sistem virtual ataupun daring, ataupun online," pugkas Sigit. 


Tilang elektronik merupakan upaya Listyo Sigit Prabowo sebagai Kapolri untuk memperbaiki citra polri salah satunya dengan menghilangkan tindak langsung atau biasa disebut dengan tilang. Ke depan, Listyo akan menerapkan tilang elektronik atau Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) di seluruh Indonesia.[ar/r5]

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved