-->

Senin, 03 Mei 2021

Perhimpunan Lin Ci Hong Laksanakan Vaksin Covid-19 Tahap II


Bali Kini ,Makassar -
Kegiatan Vaksinasi Covid-19 untuk tahap kedua terhadap 500 peserta yang digelar Perhimpunan Lin Ci Hong (Liu-Kwan-Tjiang-Cao) bekerjasama Dinas Kesehatan Kota Makassar, Yayasan Dharma Bakti Sentosa (YDBS) dan TK-SD-SMP Budi Kasih (Jl Gunung Salahutu II No.13-15 Makassar), kembali berjalan lancar dan penuh kesuksesan.


Dilaksanakan di lantai II Gedung Runtono Jl Gunung Bawakaraeng, Makassar pada Senin (03/05/2021) pagi, tampak disiplin waktu dan sikap tertib antrian yang ditunjukkan seluruh peserta sehingga kegiatan Vaksinasi Covid-19 tahap II ini hanya berlangsung setengah hari saja atau sampai waktu istirahat makan siang sekitar pukul 12.00 Wita.


Sebanyak 500 peserta Vaksinasi Covid-19 ini berasal dari kalangan anggota maupun pengurus Perhimpunan Lin Ci Hong, Yayasan Dharma Bakti Sentosa, dan guru-guru TK-SD-SMP Budi Kasih. Selain itu anggota keluarga mereka dan masyarakat umum Kota Makassar yang menjadi mitra turut dilayani mengikuti vaksinasi.


Pada pelaksanaan vaksinasi kedua tersebut, panitia benar-benar memberikan pelayanan istimewa kepada seluruh peserta mulai dari registrasi, pemeriksaan kesehatan kemudian dilakukan vaksinasi, hingga membagikan kotak kue dan air minum. Menariknya lagi, panitia langsung mencetak kartu sertifikat Vaksinasi Covid-19 atas nama peserta.


Ketua Panitia Vaksinasi Covid-19 tersebut, Harry Wijaya Laurin, ST ketika dimintakan komentarnya ditengah kesibukan melayani peserta vaksinasi, mengakui jika apa yang dilakukan pihak ini semuanya bertujuan untuk mendukung upaya pemerintah dalam menghentikan penularan maupun penyebaran wabah Covid-19 di Indonesia dan khususnya Kota Makassar.


Kerukunan 4 Marga


Ketua Perhimpunan Lin Ci Hong di Kota Makassar, Irwan Laurens kepada awak media menjelaskan, kegiatan Vaksinasi Covid-19 di Gedung Runtono ini diselenggarakan oleh Perhimpunan Lin Ci Hong yang merupakan organisasi kerukunan 4 (empat) marga warga keturunan yakni Liu, Kwan, Tjiang dan Cao, dengan melibatkan Yayasan Dharma Bakti Sentosa dan TK-SD-SMP Budi Kasih serta Dinas Kesehatan Kota Makassar.


Motivasi menggelar aksi sosial ini, kata Irwan, selain ikut berperan mendukung program pemerintah dalam pencegahan penyebaran Covid-19, juga yang terpenting bagaimana memberikan rasa aman bagi seluruh anggota Perhimpunan Lin Ci Hong, YDBS dan TK-SD-SMP Budi Kasih terhadap penularan virus mematikan itu.


Menurutnya lagi, organisasi kerukunan 4 marga atau Perhimpunan Lin Ci Hong ini terdapat di Hongkong, Jakarta, Surabaya dan sejumlah kota besar di dunia. Wadah tersebut selama ini bergerak di bidang kerohanian seperti Cum Beng atau ziarah kubur setelah Imlek yang rutin dilakukan setiap tahun, dan juga aksi sosial yang langsung menyentuh kalangan marganya hingga masyarakat umum lainnya.


"Saya bangga melihat pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 yang digelar di Gedung Runtono ini terbilang paling tertib, berjalan lancar serta meraih sukses sebagaimana yang diharapkan semua panitia. Harapan saya, dengan vaksinasi ini wabah Covid-19 dapat cepat punah dan ekonomi masyarakat kembali bisa bangkit hingga pulih seperti sebelumnya," tandas Irwan Laurens. ( jm/7 )

Senin, 26 April 2021

Kabinda Papua Gugur Ditembak KKB Papua, Bamsoet Minta TNI Polri Turunkan Kekuatan Penuh Tumpas KKB


Bali Kini , Jakarta - 
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo meminta aparat TNI, Polri dan Badan Intelijen Negara (BIN) turunkan kekuatan penuh yang dimiliki untuk melakukan tindakan tegas terukur terhadap kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua. Tidak boleh ada lagi toleransi terhadap KKB untuk melakukan aksi kejahatan yang meresahkan masyarakat serta mengakibatkan korban jiwa. 


“Saya turut berduka cita atas meninggalnya Kepala BIN Daerah (Kabinda) Papua Brigjen TNI Putu I Gusti Putu Danny Nugraha akibat ditembak oleh KKB di Beoga, Kabupaten Puncak, Papua. Beliau gugur dalam kontak senjata dengan KKB akibat terkena tembakan dibagian kepala. Saya meminta pemerintah dan aparat keamanan tidak ragu dan segera turunkan kekuatan penuh menumpas KKB di Papua yang kembali merenggut nyawa. Tumpas habis dulu. Urusan HAM kita bicarakan kemudian. Kalau perlu turunkan kekuatan 4 Matra terbaik yang kita miliki selain Brimob Polri. Gultor Kopassus, Raiders, Bravo dan Denjaka. Kasih waktu satu bulan untuk menumpas mereka,” tegas Bamsoet di Jakarta, Senin (26/4/21).


Ketua DPR RI ke-20 yang juga Warga Kehormatan BIN ini menuturkan, tindakan KKB di Kabupaten Puncak Papua dalam beberapa waktu belakangan ini sudah sangat meresahkan. Pada tanggal 8 April 2021 lalu, KKB di Kabupaten Puncak telah menembak mati seorang guru bernama Oktavianus Rayo. KKB juga membakar tiga sekolah di Kabupaten Puncak.


Tidak hanya itu, dI tanggal 9 April 2021, seorang guru SMP bernama Yonathan Randen kembali ditembak mati KKB di Kabupaten Puncak. Disusul tewasnya seorang pengemudi ojek bernama Udin akibat ditembak di area Pasar Ilaga Kabupaten Puncak oleh KKB pada tanggal 14 April 2021. Tanggal 15 April KKB menembak mati seorang pelajar SMA di Kabupaten Puncak bernama Ali Mom.


“Aparat TNI, Polri serta intelijen harus terus melakukan pengejaran dan menindak tegas terhadap KKB tersebut tanpa ragu dengan kekuatan penuh yang kita miliki. Kita tidak boleh membiarkan kelompok separatis terus melakukan tindakan yang mengakibatkan korban jiwa,” tandas Bamsoet.


Mantan Ketua Komisi III DPR RI ini juga meminta TNI, Polri serta BIN untuk memperkuat dan meningkatkan pengamanan di wilayah konflik di Papua. Selain, mengkaji secara tepat langkah efektif dalam menumpas KKB di Papua.


“Korban yang terus berjatuhan akibat konflik yang tidak berkesudahan ini harus segera diselesaikan. Salah satunya dengan langkah tegas TNI, Polri dan BIN untuk meningkatkan keamanan dan kewaspadaan di wilayah konflik. Polri dan TNI bisa menggencarkan patroli gabungan di seputaran wilayah Papua, khususnya di objek vital maupun lingkungan penduduk untuk memberikan rasa aman sekaligus mempersempit ruang gerak KKB,” pungkas Bamsoet. [rls/r9]

Penembak Kabinda Papua Brigjen TNI I Gusti Putu Danny Diduga Kelompok Lekagak Telengen


Bali Kini ,Papua -
Setelah Kapten Laut (P) I Gede Kartika asal Bali dipastikan gugur dalam insiden gugurnya 53 awak kapal selam dan tenggelamnya KRI Nanggala-402, kini kita kehilangan satu lagi putera terbaik asal Bali, Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) atau Kabinda Papua Brigjen TNI Putu I Gusti Putu Danny Nugraha Karya. Ia dilaporkan gugur pada hari Minggu (25/4/2021) sore sekitar pukul 15.50 WIT dalam kontak tembak dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kampung Dambet, Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua. Pangdam XVII Cenderawasih Mayjen TNI Ignatius Yogo Triyono menyatakan, pelaku penembakan terhadap Kepala Badan Intelijen Negara Daerah (Kabinda) Papua Brigjen TNI IGP Danny di Kampung Dambet, Distrik Beoga, Kabupaten Puncak dilakukan kelompok Lekagak Telengen.


"Dari laporan yang saya terima pelaku penembakan terhadap korban berasal dari kelompok Lekagak Telengen," ungkap Pangdam Cenderawasih Mayjen TNI Yogo kepada Antara, Minggu malam.


Ia menambahkan jenazah korban saat ini sudah berada di Beoga dan Senin (26/5) akan dievakuasi ke Timika.


Jarak kampung Dambet dengan Beoga sekitar tiga kilometer dan merupakan kampung terakhir yang dilaporkan diserang KKB dengan membakar rumah warga dan perumahan guru serta sekolah dasar.


"Memang benar jenazah korban akan dievakuasi ke Timika yang selanjutnya Senin sore diterbangkan ke Jakarta," jelas Pangdam Cenderawasih.


Data yang dihimpun Antara mengungkapkan korban bersama tujuh anggota menggunakan empat sepeda motor, Minggu (25/4/2021) pagi sekitar pukul 09.20 WIT ke Kampung Dambet, yang sebelumnya sempat diserang KKB dengan membakar rumah warga serta fasilitas pendidikan termasuk perumahan guru.


Insiden pembakaran di Kampung Dambet terjadi Sabtu (17/4) menyebabkan rumah Kepala Suku Eber Tinal ludes terbakar.




Profil Brigjen TNI Gusti Putu Danny Nugraha


Melansir Tribunnews, Minggu (25/4/2021), Brigjen TNI Gusti Putu Danny Nugraha Karya adalah Kepala BIN Daerah (Kabinda) Papua yang gugur karena ditembak KKB.


Ia mulai menjabat sebagai Kabinda Papua sejak Juni 2020 lalu.


Melansir laman Kodam Jaya TNI AD, sebelumnya, dia menjabat sebagai Panglima Detasemen Markas Besar Tentara Nasional Indonesia (Pamen Denma Mabesad).


Brigjen TNI Gusti Putu Danny Nugraha Karya juga pernah menjabat sebagai Kepala Kelompok Staff Ahli (Kapok Sahli) Pangdam Jaya.


Sebelum berpangkat Brigjen, Gusti Putu Danny Nugraha berpangkat Kolonel Infanteri (Inf).


Disebutkan penunjukan sebagai Kabinda Papua sekaligus menjadi promosi untuk meriah pangkat bintang satu. 


Pada 25 Juli 2020 Danny resmi naik pangkat menjadi Brigjen.


Sejumlah jabatan yang pernah disandangnya di TNI AD antara lain Asintel Kodam Jaya dan Kapok Sahli Pangdam Jaya di era Joni Supriyanto.


Ignatius mengatakan, jenazah Brigjen TNI Gusti Putu Dani Nugraha belum bisa dievakuasi. Hal itu karena jaringan komunikasi yang minim, akses informasi dari Beoga sulit didapatkan.


"Jenazah masih di Beoga, ini masih kami monitor terus, rencana besok dievakuasi," kata dia.


Oleh karena itu Ignatius mengaku, belum mendapat informasi lengkap mengenai kronologis kejadian.


Informasi yang dia dapat penembakan itu terjadi sekitar pukul 15.30 WIT.


"Kejadian sekitar 15.30 WIT, kami belum tahu (kejadian seperti apa) karena komunikasi masih terputus-putus, saya masih terima informasi awal. Kami masih dalami karena komunikasi yang susah antara Beoga dengan Ilaga, Ilaga dengan sini (Jayapura)," kata Ignatius.


Gugur Saat Meninjau Lokasi Pembakaran


Brigjen TNI Gusti Putu Dani Nugraha Karya gugur saat meninjau lokasi pembakaran oleh KKB di Beoga yang terjadi dua pekan lalu.


Kapolsek Beoga, Ipda Ali Akbar menyebut, lokasi kejadian berada cukup jauh dari Polsek dan Koramil Beoga.


"Lokasi kejadian di Kampung Dambet, tiga kilometer dari Polsek dan Koramil," ujar Ali, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Minggu malam.


Ali Akbar mengaku belum mengetahui persis kronologi kejadian, namun ia memastikan tidak ada suara tembakan yang terdengar dari Polsek Beoga.


Di Kampung Dambet sebelumnya sempat terjadi pembakaran fasilitas sekokah, rumah kepala suku dan dua rumah dinas guru yang dilakukan oleh KKB.


Mengenai keberadaan KKB, ia meyakini mereka masih berada di Beoga.


Menurut dia, usai melakukan pembakaran di Kampung Dambet pada 17 April 2021, sangat mungkin KKB hanya berpindah kampung. (BK /05 / BBN/001/Antara/tribunnews) 

Minggu, 25 April 2021

Bupati Tamba Pimpin Bhakti Penganyar dan persembahyangan kesejumlah Pura Di Banyuwangi


Balikini , Jembrana -
Guna memohon keselamatan dan kerahayuan jagad Bali dan Jembrana pada khususnya,  bertepatan dengan hari raya Kuningan Bupati Jembrana I Nengah Tamba beserta istri Ny. Chandra Tamba dan Wakil Bupati Jembrana IGN Patriana Krisna, Pj Sekda Kabupaten Jembrana I Nengah Ledang

, Mlaksanakan  Bhakti sembah ke sejumlah Pura Kahyangan Jagad yang ada di Kabupaten Banyuwangi,  Jawa Timur ,Sabtu (24/4).


Pura yang didatangi diantaranya Pura Agung Giri Salaka Alas Purwo,Banyuwangi, Pura Penataran Giri Mulya Raung,Glenmore,Banyuwangi dan terakhir Pura Agung Blambangan,Banyuwangi.


Pada hari pertama , sabtu (24/4 )  di pura Giri Salaka Alas Purwo dan pura Penataran Giri Mulya Raung. Sedangkan , Minggu (25/4) melaksanakan  Bhakti Penganyar di Pura Agung Belambangan


Prosesi upacara pengubhaktian dituntun oleh Mangku Kardi , diawali dengan nguncarang mantram Puja Tri Sandya, yang dilanjutkan dengan menghaturkan pengubhaktian dengan Panca Sembah.


Ketua Panitia, Katijan mengaku bangga atas kehadiran Pemkab Jembrana bisa melaksanakan penganyar ke pura Belambangan, lantaran ditengah pandemi Covid-19 umat hindu masih bisa menghaturkan sembah bhakti secara khusuk selama berlangsungnya upacara piodalan. “Saya merasa bangga atas kehadiran Rombongan Pemkab Jembrana bisa melaksanakan Bhakti Penganyar ke pura Blambangan ditengah Pandemi Covid-19 yang masih melanda saat ini. semoga di kemudian hari dibawah kepemimpinan Bupati Tamba Kabupaten Jembrana bisa mengembalikan kejayaan Jembrana sebagai kabupaten yang inovatif,”ujarnya.


Bupati Tamba usai melakukan persembahyangan mengungkapkan, persembahyangan ini merupakan bentuk sradha bakti Pemerintah Kabupaten Jembrana kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa yang berpahrayangan di Pura Luhur Giri Salaka Alas Purwo. Juga untuk meningkatkan nilai-nilai dan jiwa spiritual sebagai umat beragama, sehingga ke depannya bisa menjalankan tugas dengan baik serta dengan hati yang bersih.

Di samping itu, persembahyangan ini juga diharapkan dapat memberi energi positif pada diri sebagai umat beragama serta kepada jagat (bumi) ini, khususnya jagat Bali dan Jembrana. Sehingga segala program yang digarap Kabupaten Jembrana bisa terpenuhi, sesuai dengan visi dan misi

“Semua diberikan kekuatan dan pikiran positif untuk bersama-sama membangun, bersama-sama bersumbangsih untuk kemajuan Jembrana yang kita cintai,” tuturnya.


Usai Bhakti penganyarnya itu, selain menghaturkan sembah bhakti kehadapan Ida Bhatara yang berstana di Pura Agung Blambangan, Bupati I Nengah Tamba  juga menyerahkan punia untuk upakara yang diterima langsung oleh manggala prawantaka (Ketua panitia) Katijan. (Adi/r1)

 

Kamis, 15 April 2021

Peduli Korban Bencana, Urban Company Kirim Bantuan Untuk Warga NTT


Balikini, Denpasar -
Sebagai bentuk kepedulian terhadap korban bencana yang terjadi di wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) beberapa waktu lalu, Urban Company langsung bergerak cepat dengan mengirimkan bantuan kepada masyarakat terdampak bencana.


Ceo Urban Company Kadek Maharani Kemala Dewi saat di konfirmasi pada Kamis (15/4) pagi mengatakan bahwa pengiriman bantuan kemanusiaan yang dilakukan pada Senin (12/4) kemarin tersebut dilakukan selain sebagai bentuk kepeduliannya terhadap korban bencana juga bentuk tanggungjawab untuk saling membantu antar sesama yang membutuhkan.


"Kegiatan seperti ini rutin kita lakukan, tak hanya saat ada bencana saja tapi dalam beberapa kesempatan kita juga membantu masyarakat yang membutuhkan. Ini sebagai bentuk kepedulian dan tanggungjawab Urban Company untuk menolong sesama," jelas pengusaha asal Gianyar, Bali tersebut didampingi sang suami Dewa Gede Adi Putra.


Ia berharap bantuan yang dikirim berupa beras sebanyak 1000 sak, makanan bayi, pampers, mie instan, minyak telon, biskuit, pasta gigi, sabun serta shampoo tersebut dapat bermanfaat dan meringankan beban masyarakat terdampak bencana.


"Kemarin (Senin, 12 April 2020 -red) Kita mengirimkan bantuan untuk warga NTT. Semoga bisa bermanfaat dan dapat meringankan beban masyarakat di sana," tambahnya.


Lebih lanjut, wanita yang biasa disapa Rani tersebut juga berharap kondisi masyarakat terdampak bencana bisa segera pulih dan perekonomian masyarakat kembali normal.


"Saya berharap kondisi masyarakat disana bisa segera pulih dan bangkit pasca bencana ini agar roda perekonomian bisa kembali bergerak," imbuhnya. [ngr/r6]

Minggu, 11 April 2021

Bahas Penataan Ruang Laut dan Kawasan Pesisir, Kemenko Kemaritiman dan Investasi Kunjungi Jembrana


BaliKini, Jembrana -
Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi Ayodhiya  Kalake,  Kementerian Kemaritiman dan Investasi RI ( Kemenko Marves) meninjau sejumlah kawasan pesisir  di Kabupaten  Jembrana , sabtu ( 10/4).

 Disambut Bupati  , I Nengah Tamba kunjungan itu dalam rangka  pengembangan wilayah dan pembangunan infrastruktur di wilayah Kabupaten Jembrana.

Turut mendampingi Pj Sekda Kabupaten Jembrana I Nengah Ledang serta kepala OPD terkait diLingkup pemerintah Kabupaten Jembrana 

Diawali dari ASDP pelabuhan Gilimanuk dengan mendengar  pemaparan langsung  dari Bupati Jembrana I Nengah Tamba serta Manajer Usaha Pelabuhan Gilimanuk, Windra Soelistiawan.

“Pelabuhan Gilimanuk merupakan salah satu pintu masuk ke Pulau Bali yang berperan dalam mendukung kegiatan distribusi logistik dan pariwisata nasional,” papar Windra Soelistiawan.


Sedangkan Bupati Nengah Tamba  menambahkan bahwa poin pengembangan tetap pada terminal, baik angkutan sepeda motor, maupun angkutan wisatawan, juga memberdayakan usaha mikro-kecil-menengah (UMKM) di Gilimanuk.

Usai dari  ASDP pelabuhan Gilimanuk, rombongan langsung bergerak menuju Jineng Agung Gilimanuk  dan Pantai Pebuahan yang terkena abrasi. Titik pertama yang didatangi adalah Jineng Agung sebagai lokasi dampak abrasi.  Abrasi karena naiknya level muka air laut dan pendangkalan pesisir. Di lokasi ini sudah tersedia breakwater, tetapi tergerus seiring berjalannya waktu. 110 meter dari satu rumah

Bupati Tamba juga mengajak jajaran Kemenko  Marves meninjau Sentra Perikanan Pengambengan serta Pacuan kerbau dan saluran irigasi yang dikerjakan oleh masyarakat sebagai program padat karya tunai. Diperlukan pembuatan instalasi pengolahan air limbah (IPAL) untuk mengolah limbah rumah tangga sebelum dialirkan ke air laut.

Dari hasil peninjauan tersebut, Deputi  Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi Ayodhiya  Kalake mengatakan kehadirannya ke Kabupaten Jembrana tentunya tidak hanya untuk melihat abrasi akan tetapi  berencana mengembangkan wilayah kawasan pelabuhan penyebrangan gilimanuk. dikarenakan Pelabuhan gilimanuk itu merupakan pintu masuk Bali. Maka dari itu ia ingin mengembangkan Kawasan gilimanuk menjadi kawasan yang tertata sehingga bermamfaat untuk kesejahteraaan masyarakat sekitar.

“Pengembangan kawasan pelabuhan gilimanuk yang merupakan pintu masuk pulau dewata kalau sudah  tertata dengan baik akan bisa bermamfaat untuk masyarakat sekitarnya,”kata Deputi Ayodhiya  Kalake


Selain itu, Deputi juga mengatakan , soal abrasi dibeberapa pantai yang ada di kabupaten jembrana sebelumnya ,ia sudah berkoordinasi dengan pihak Balai dan pihak Kementerian PUPR.

Dari kordinasi itu  akan segera dicarikan  penanganan abrasi dengan cara semaksimal mungkin.

“Kami sudah berkoordinasi dengan pihak Balai dan Kementrian PUPR untuk penanganan abrasi yang ada di beberapa pantai yang ada di Kabupaten Jembrana dengan semaksima mungkin dan tidak setengah-setengah tentunya,”ujarnya.

Sementara itu Bupati Jembrana I Nengah Tamba mengatakan sebelumnya ia sudah sempat bertemu dengan Kemenkopolhukam guna mengawali dirinya sebagai Bupati Jembrana dengan berdiskusi mengenai permasalahan dan peluang kedepan di Kabupaten Jembrana, menurutnya Kemenkopolhukan menginginkan ia sebagai Bupati harus kreatif dan maju maka dari itu masyarakat akan sejahtera. kemudian Tamba mengaku ia melanjutkan pertemuannya dengan kemetrian kemenkopolhukam dengan melakukan prentasi dan memaparkan apa yang Kabupaten jembrana butuhkan.

“Sebelumnya saya sudah bertemu dengan bapak Kementrian di jakarta guna memaparkan dan mempresantasikan  apa yang perlu kami butuhkan dalam rangka untuk mengatasi persoalan-persoalan Jembrana salah satu Abrasi di pantai Pebuahan desa banyubiru dan abrasi yang ada di gilimanuk,”ungkap Bupati Tamba

Disisi lain Bupati Tamba juga menjelaskan  terkait pintu masuk Jembrana salah satunya kawasan gilimanuk, pintu masuk jembrana tidak mencermirkan wajah bali karena penyebrangan ini berlaku untuk penyebrangan kapal yang antar pulau, maka dari itu Bupati Tamba mengejar agar ASDP gilimanuk segera membangun apa yang seharusnya dibangun untuk Jembrana ini, karena dikawasan gilimanuk itu banyak ditemukan potensi-potensi untuk mengembangkan destinasi. nantinya bila mana ASDP ingin membangun agar pembangunan sekalian agar persentatif sepuluh sampai dua puluh tahun kedepannya.

“Saya kejar agar pihak ASDP Gilimanuk bisa segera membangun untuk kemajuan dan perkembangan destinasi, karena kalau kita lihat dikawasan gilimanuk itu banyak terdapat potensi-potensi,”jelasnya. (Adi/r7)

Kamis, 01 April 2021

Rabu, 31 Maret 2021

Bupati Tamba Presentasikan Potensi Kelautan Jembrana di Jakarta .


BaliKini, Jembrana -
Bupati Jembrana didampingi Sekkab Jembrana I Nengah Ledang memaparkan potensi dan permasalahan yang di Jembrana sebagai pintu masuk Bali. Dalam kunjungan kerja ke Jakarta, selasa sore 30/3,  Bupati Jembrana bertemu dengan jajaran Kementerian Kordinator Kemaritiman dan Investasi.


Pertemuan tersebut sebagai  tindak lanjut pemaparan potensi Jembrana pada Menko Maritim Luhut Binsar Panjaitan Jumat lalu saat kunjungan kerja di Bali. Dalam pertemuan di Jakarta kemarin, Tamba menyampaikan secara detail mengenai potensi-potensi di kabupaten Jembrana, terutama sektor pertanian, perikanan serta potensial di Jembrana.


Salah satunya membahas  perikanan sebagai sektor potensial di Jembrana.Dari jajaran Kemenko Maritim diwakili Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi, Ayodhiya G. L. Kalake.  Turut juga hadir Direktur PT. ASDP Indonesia Ferry Ira Puspadewi.


Dihadapan Jajaran kemenko maritim dan investasi , Bupati Tamba sempat  mempresentasikan potensi perikanan dan pariwisata yang ada di Bumi Mekepung. Pada prinsipnya Kementrian Maritim sangat mendukung dan akan membantu kabupaten Jembrana untuk meningkatkan sektor pertanian, perikanan serta sektor lainnya.


Selain itu diungkapkan pula kesiapan pemkab Jembrana bekerja sama dengan Pelabuhan Gilimanuk yang dikelola Indonesia Ferry untuk revitalisasi pelabuhan.Pelabuhan Gilimanuk sebagai salah satu pintu masuk Bali melalui jalur darat merupakan objek vital yang menjadi perhatian Bupati Jembrana I Nengah Tamba sehingga bisa lebih baik lagi.


Bupati Tamba optimis kunjungannya tersebut bisa membawa hasil positif untuk meningkatkan sektor - sektor potensial di Jembrana demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Jembrana. "Saya berharap membawa dampak positif terhadap kabupaten Jembrana. Apa yang telah dipaparkan kepada kementerian bisa membuahkan hasil sesuai dengan yang direncanakan," kata Tamba. ( rls/r2)

Senin, 29 Maret 2021

Teungkap Pelaku Bom Bunuh Diri Jaringan JAD dan Pernah Ngebom di Jolo Filipina


BALIKINI ,MAKASAR -
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto meninjau lokasi bom bunuh diri di depan Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan pada Minggu (28/3/2021). 


Kapolri menyebut pelaku bom bunuh diri yang tewas sebanyak dua orang terdiri dari satu laki-laki dan satu perempuan. "Pelaku yang meninggal dunia ada 2 orang laki-laki dan perempuan," katanya. 


Mantan Kabareskrim Polri ini mengungkapkan inisial pelaku berjenis kelamin laki-laki yakni L. Sementara untuk pelaku perempuan masih diidentifikasi. "Pelaku merupakan bagian dari kelompok JAD yang pernah melakukan pengeboman di Jolo Filipina," ungkap Sigit.



Dia pun meminta masyarakat agar tenang dan tidak panik paska teror bom bunuh diri. Masyarakat, menurutnya diminta tetap melaksanakan aktivitas seperti biasa. "Kami TNI-Polri akan memberikan keamanan dan kenyamanan kepada masyarakat," katanya.


Mantan Kapolda Banten ini menyampaikan terimakasih atas keberanian seorang satpam Gereja yang menahan pelaku agar tak masuk ke dalam gereja. "Kami merasa prihatin sekarang sedang dirawat di rumah sakit polri karena lukanya dan semoga lekas sembuh," tandasnya. 



Dalam kesempatan itu, Kapolri dan Panglima menyempatkan diri menengok korban ledakan bom di RS Polri Makassar. Kapolri menyampaikan bahwa ada dua orang yang sudah selesai menjalani operasi. "Kondisi korban sudah sadar da  bisa diajak bicara," tutupnya.[rls/r7]

Minggu, 28 Maret 2021

Kapolri Minta Masyarakat Tak Panik Pasca-Bom Bunuh Diri di Katedral


BALI KINI ,JAKARTA -
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta kepada seluruh masyarakat untuk tidak panik pasca-terjadinya aksi dugaan bom bunuh diri di depan Gereja Katedral, Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).


Sigit menegaskan, pihak kepolisian langsung melakukan penyelidikan dan menggelar olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk mendalami pelaku dari aksi teror tersebut. Korps Bhayangkara menjamin keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) usai aksi tersebut.


"Kami sedang dalami dan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Dan untuk masyarakat tidak usah terlalu panik, kami sedang dalami pelakunya," kata Sigit saat dikonfirmasi, Jakarta, Minggu (28/3/2021).


Sigit menyebut, pihak Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri sejauh ini akan terus melakukan penindakan terhadap para kelompok teroris. Hal itu merupakan komitmen dari Korps Bhayangkara untuk memberangus para jaringan-jaringan tersebut.


Oleh sebab itu, masyarakat tidak perlu cemas dan khawatir. Mengingat, negara hadir dan tidak akan kalah dengan aksi ataupun serangan teror apapun.


Sementara itu, Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono menyebut, Kapolri juga langsung memerintahkan Kadensus 88 untuk ke Makassar untuk melakukan pendalaman terhadap aksi tersebut. 


"Kemudian berkaitan ini kegiatan teorisme atau bukan tentunya perintah pak Kapolri siang ini Kadensus berangkat ke Makassar dan tentunya di Makassar sudah ada Korwil Densus dibantu serse Polda dan Polrestabes untuk olah TKP. Kami sudah gelar police line disana dan kami juga sudah menyisir benda apa saja sekecil apapun kami olah TKP," ujar Argo.


Disisi lain, Argo memastikan bawah, aparat kepolisian menjamin keamanan dari keberlangsungan momentum peringatan Wafat Isa Almasih 2 April 2021 dan perayaan Paskah 4 April 2021 mendatang. 


Argo menyebut, Asops Kapolri nantinya akan memberikan petunjuk ke seluruh wilayah terkait melakukan penjagaan dengan melakukan operasi rutin jajaran kepolisian di gereja-gereja.


"Tentunya ada operasi rutin kami tingkatkan dari Asops Kapolri berikan petinjuk ke wilayah terutama berkaitan kegiatan kematian tuhan dan kegiatan paskah ini bagian pengamanan yang kami lakukan, kami serentak kerjakan sama-sama kami ajak seluruh elemen masyarakat ikut amankan memelihara Kamtibmas," ucap Argo.


"Masyarakat tetap tenang serahkan ke kepolisian untuk lidik, penyidikan dan identifikasi terkait kasus ini," kata Argo melanjutkan. 


Peristiwa diduga bom bunuh diri terjadi di Jalan Kartini, Kota Makassar. Bom meledak di depan Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (28/3/2021).


Diduga pelaku berjumlah dua menggunakan sepeda motor ketika melakukan aksinya. Mereka diduga langsung meninggal dunia setelah melancarkan aksinya. Saat ini, polisi masih terus melakukan pengamanan di sekitar lokasi.[jm/r6]

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved