-->

Sabtu, 30 April 2022

Hadiri Pemelaspasan Patung Catur Muka Desa Biaung, Bupati Tabanan Minta Warga Selalu Kompak


BALIKINI.NET | TABANAN - Bupati Tabanan Dr. I Komang Gede Sanjaya, SE, MM. mengatakan sangat bersyukur memiliki masyarakat yang selalu kompak bersatu dengan pemerintah dalam mewujudkan pembangunan di Desa. Hal ini diungkapkan Bupati Sanjaya saat menghadiri Pemelaspasan Patung Catur Muka Desa Biaung, Kecamatan Penebel, Tabanan, Sabtu, (30/4) siang.

Dengan didampingi oleh perwakilan anggota DPR RI I Made Urip, Ketua DPRD Provinsi Bali N. Adi Wiryatama, Sekda dan OPD terkait, Camat dan unsure Muspika Kecamatan Penebel, Bupati Sanjaya sangat mengapresiasi dan mendukung penuh pembangunan ini. Sanjaya juga menyatakan pembangunan ini sangat sesuai dengan visi misi Pemkab Tabanan, dimana pembangunan ini mempunyai tujuan yang sangat mulia.

Orang nomor satu di Tabanan ini juga berharap, agar dengan adanya patung catur muka ini, masyarakat di Desa Biaung memiliki sifat-sifat yang bijaksana, kasih sayang, murah hati dan penuh ketentraman, welas asih, sesuai dengan perwujudan dewa dalam patung catur muka tersebut. Sehingga, tujuan pembangunan ini terealisasi dengan sempurna.

"Semoga atas terbangunnya Patung Catur Muka ini, sifat-sifat Dewa yang terkandung dalam perwujudan catur muka ini bisa kita jabarkan guna mewujudkan visi misi Kabupaten Tabanan Nangun Sat Kerthi Loka Bali melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana menuju Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul dan Madani, (AUM)," imbuh politisi asal Dauh Pala Tabanan ini.

Disamping itu, Sanjaya juga meminta kepada seluruh masyarakat khususnya di Desa Biaung agar selalu kompak bersatu dalam mewujudkan pembangunan. Sehingga, Tabanan yang Aman, Unggul dan Madani terwujud sesuai yang diharapkan bersama. Selain itu, Sanjaya juga menyinggung bahwa Pemerintah dan masyarakat juga harus selalu bersatu dalam mewujudkan pembangunan.

"Mari kita bersatu terus membangun Tabanan, apalagi tadi saya lihat ada simbul-simbul persatuan saat memasuki Desa. Semoga semeton saya disini selalu kompak bersatu untuk mewujudkan pembangunan di Kabupaten Tabanan yang kita cintai ini. Mari kita tingkatkan persatuan, selalu melakukan koordinasi dan komunikasi dengan baik, sehingga segala program pembangunan bisa diwujudkan untuk kesejahteraan masyarakat,”pinta Sanjaya.

Sebelumnya, Ketua Panitia Ngurah Pinda mengatakan, pembangunan ini telah digarap mulai tahun 2019 hingga sekarang dengan berlandaskan persatuan dan gotong-royong. Dana pembangunan diambil dari APBDes dan bantuan pemerintah. Senada dengan Bupati, pihaknya juga berharap agar Patung Catur Muka ini, Desa Biaung bisa menjadi tempat yang baik dan memiliki masyarakat yang bersatu, saling asah, asih, asuh menuju kesejahteraan.

Jumat, 22 April 2022

Jadi Inspirasi, Ibu-ibu KWT Tabanan Dapat Tanggapan Positif Wabup Edi Wirawan

 

Tabanan, Bali Kini - Tanggapan positif diberikan Wakil Bupati Tabanan, I Made Edi Wirawan saat berkunjung ke stand GAPOKWATAN. Apresiasi positif diberikan atas semangat Ibu-ibu KWT Tabanan dalam mempromosikan olahan yang diproduksinya. Beraneka ragam jenis olahan pangan lokal ditampilkan, seperti aneka kripik minuman dan buah segar yang dikemas dan dilabel dengan kemasan yang cantik serta rasa yang khas dari masing-masing KWT.

Kegiatan Ibu-ibu KWT ini juga menjadikan inspirasi untuk tetap semangat berkarya serta berinovasi, dalam menampilkan hasil olahan yang unik yg menarik minat konsumen. 

"Saya harap, ibu-ibu juga bisa mengolah kelapa menjadi vco dan juga membuat katalog sejenis daftar olahan pangan yang sudah dikemas dengan cantik beserta harga yang akan dijual . Dengan katalog itu konsumen lebih mudah mengenal produk KWT dan lebih efektif, efisien jika konsumen ingin bertransaksi apalagi sekarang zaman sudah online" ungkap Wakil Bupati dalam kunjungannya, Kamis (21/4/2022) 

Dalam kesempatan tersebut, Ibu Yudiani salah satu anggota KWT Tabanan memaparkan kepada Wabup Wirawan bersama ibu yang saat itu berkunjung, terkait terwujudnya  GAPOKWATAN Lumbung Rasa ini. "Dimulai dari berkumpulnya Ibu-ibu KWT binaan DISKEPA Tabanan mengadakan arisan rutin bulanan guna saling mengakrabkan diri. Ibu-ibu ini berasal dari berbagai desa di Kabupaten Tabanan. Kita berbagi ilmu dalam mengolah pangan lokal. Dengan rutinnya Ibu-ibu KWT bertemu saling mengisi dan saling support serta koordinasi yang baik dari DISKEPA dan DISTAN Tabanan akhirnya munculah ide ibu-ibu menggabungkan diri menjadi KWT se-Kabupaten Tabanan dalam wadah GAPOKWATAN Lumbung Rasa yang berlokasi di Pondok Indi Penebel,"jelasnya. Lanjut Yudiani,  hal tersebut dapat menjadi jembatan agar memudahkan dalam mempromosikan olahan pangan hasil produksi KWT, secara bersama sama dengan jangkauan yang lebih luas.


"Disamping itu pula adanya lokasi kami berkumpul memudahkan untuk melakukan temu usaha dan menerima pelatihan Tiktok online yang marak sekarang ini. Kelompok kami juga sudah bersinergi dengan media sosial KORAN BALI KINI  dalam mempromosikan olahan GAPOKWATAN LUMBUNG RASA hingga bisa dikenal oleh masyarakat luas baik domestik maupun luar negeri, " Sambung Yudiani. 

Di akhir perbincangan selaku perwakilan kelompok Yudiani berharap agar kedepannya  pemerintah lebih memperhatikan keberadaan Ibu-ibu KWT terutama jika ada event-event di pemerintahan. "Kami harap bisa  tampil dan lebih semangat lagi menciptakan olahan pangan yang baru, " Tutupnya.

Bupati Sanjaya, “Jaga Bumi Dengan Konsep Tri Hita Karana”


BaliKini.net, TABANAN – Dalam rangka memperingati hari Bumi sedunia, yang merupakan momentum bagi manusia untuk kembali mengingat dan menjaga planet yang dihuni manusia. Serta tercantum dalam Nangun sat Kerthi Lokha Bali, kita selalu diingatkan untuk bersama-sama menjaga dan membangun kelestarian alam dan lingkungan sesuai dengan konsep Tri Hita Karana, seperti disampaikan Bupati Tabanan Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E., M.M saat membuka acara peringatan hari Bumi Sedunia, Jumat (22/4) di Kantor lingkungan Hidup Tabanan.

Pada kesempatan ini hadir mendampingi Ketua DPRD Tabanan I Made Dirga, Sekda Tabanan, OPD terkait  Pemkab Tabanan, Ketua Komunitas Eco Enzyme Tabanan Ni Wayan Yuli Ekayani, ketua Yayasan energi baru terbarukan  Bali I Gst. Muryayasa, kepala SMKN 3 Tabanan Dewa Made Wardika Yusana, perwakilan Dinas Sosial Prov Bali serta para pegawai bank sampah dan siswa siswi SMKN 3 Tabanan

Dalam sambutannya Bupati Sanjaya mengatakan April menjadi bulan yang istimewa bagi bumi kita, tempat bernaung seluruh mahluk hidup yang dinilai mulai renta akibat pemanasan global. Saat ini bumi dihuni sekitar 7.2 milyar jiwa, ini mengindikasikan bahwa saat ini tingkat konsumsi penduduk global telah melebihi tingkat pasokan sumber daya alam yang tersedia di bumi, diiringi kualitas  lingkungan hidup yang cenderung menurun di banyak negara termasuk Indonesia.

Peringatan hari bumi dengan tema “invest in our planet” atau berinvestasi di planet kita, menjadi momen untuk mengubah banyak hal, termasuk iklim bisnis, iklim politik, dan bagaimana kita mengambil tindakan terhadap iklim. Sanjaya menegaskan bahwa sekaranglah saatnya untuk menjaga dan melindungi Kesehatan kita, keluarga kita mata pencaharian kita. “Saya berharap agar seluruh masyarakat di Tabanan untuk terus memelihara lingkungan hidup dan berbuat baik terhadap bumi dengan langkah-langkah kecil, apakah transisi ke energi terbarukan melestarikan hutan atau membersihkan diri dari momok polusi plastik” ujar Sanjaya dalam sambutannya.

Pada kesempatan ini dirinya menghimbau kepada masyarkat Tabanan untuk selalu melaksanakan konsep hidup Tri Hita Karana guna menjaga hubungan manusia dengan  alam dan lingkungan  untuk menjaga ibu pertiwi yang kita cintai dengan melakukan penanaman pohon disekitar daerah aliran sungai serta menjaga kualitas air sungai dan danau dari pencemaran serta pencemaran pengolahan sampah berbasis pada sumber di desa-desa.

“Semoga di hari bumi ini sampah di kabupaten Tabanan  bisa berkurang dan tidak ada lagi tempat penampungan sampah di pinggir jalan yang mengotori keindahan wajah kota Tabanan dan di desa yang kita cinta” Tambahnya.

Sementara Kepala Dinas Lingkungan Hidup I Made Subagia mengatakan bahwa pada setiap tanggal 22 April di Indonesia, bahkan di dunia merayakan Hari Bumi, dimana event ini merupakan acara tahunan yang dirancang untuk meningkatkan kesadaran dan apresiasi publik terhadap bumi. Terutama meningkatkan kesadaran akan pelestarian lingkungan. “Melalui peringatan hari Bumi menjadi momen yaitu untuk meningkatkan kesadaran dan apresiasi terhadap bumi sebagai tempat tinggal kita” pihaknya mengungkapkan.

Adapun kegiatan yang dilaksanakan dalam peringatan Hari Bumi di Tabanan diantaranya penyerahan kesepakatan Kerjasama berupa MoU antara Pemkab Tabanan dengan Yayasan Energi Baru Terbarukan Bali dan SMKN 3 Tabanan, penyemprotan Eco Enzyme di Pusat Kota Tabanan, penanaman pohon sandat serentak, pembukaan bank sampah lingkungan hidup, pergelaran dan edukasi energi baru terbarukan berbasis solar cell dari SMKN 3 Tabanan serta pemasangan alat pemantauan kualitas udara ambien ( passive simpler) untuk mengetahui tingkat pencemaran  udara.

Rabu, 20 April 2022

Bupati Tabanan Berharap Tidak Akan Ada Lagi Kesenjangan Teknologi di Desa


Tabanan – Bupati Tabanan Dr. I Komang Gede Sanjaya, SE,MM berharap dengan terwujudnya desa digital di seluruh desa di Kabupaten Tabanan akan mampu menghilangkan kesenjangan teknologi di desa. Hal tersebut terungkap saat pihaknya melakukan kegiatan Ngantor di Desa Penebel sekaligus meresmikan Sistem Informasi Desa Digital (Isabel) Desa Penebel, Rabu, (20/4) di wantilan kantor Perbekel Penebel. Hadir pula dalam kesempatan tersebut anggota DPRD Kabupaten Tabanan dan jajaran Pemkab Tabanan, diantaranya Sekda, Kepala OPD terkait, Camat Penebel dan unsur Muspika Kecamatan Penebel, Perbekel, Bendesa Adat dan tokoh masyarakat Desa Penebel.

Menurut Bupati Sanjaya, Pemkab Tabanan akan terus berupaya mensejahterakan masyarakatnya, kendati saat ini kondisi anggaran yang dikelola Pemkab masih jauh dari kata layak. Hal ini tidak menyurutkan niat dan semangat Pemkab Tabanan untuk terus membangun, salah satunya membangun dari desa. “Desa merupakan fondasi awal suksesnya pembangunan di tingkat Kabupaten. Meskipun kondisi anggaran kita di Pemerintah Kabupaten belum stabil, kita masih tetap semangat membangun desa. Ya salah satunya dengan membangun desa digital ini, “ ungkapnya. 

Dalam kesempatan tersebut Bupati Sanjaya beserta seluruh jajaran melakukan dialog terbuka dengan Perbekel, Bendesa Adat, tokoh masyarakat serta beberapa masyarakat setempat yang hadir saat itu guna menjaring aspirasi masyarakat. Mulai dari mempercepat program pembangunan di Desa, bagaimana cara membangkitkan potensi yang ada, meningkatkan kesejahteraan masyarakat hingga mencari solusi dari permasalahan yang ada di Desa. Sehingga, pembangunan di desa tidak hanya berdasarkan tokoh-tokoh yang berpengaruh saja, melainkan berbasis data dan sesuai keperluan yang dibutuhkan. 

Dalam mewujudkan hal tersebut, Politisi asal Dauh pala tersebut juga menyinggung, pendekatan pembangunan dengan konsep gotong-royong seperti program partisipatif sangat berpengaruh dalam percepatan pembangunan di Desa. “Membangun jalan desa contohnya. Hanya modal semen, pasir atau koral, pengecoran dan masyarakat sebagai penggerak kita ajak membangun. Itu lebih menguntungkan daripada dikasi pemborong, contoh 1 KM Rp. 100 juta, tapi dengan partisipatif kita bisa mengeluarkan dana Rp. 50 juta. Kita (Pemkab) bayar ongkosnya, masyarakat kita ajak gotong-royong dan kualitasnya juga lebih baik,” ujar Sanjaya.

Ditambahkan, Penebel mempunyai potensi area persawahan dan ladang yang membentang, usulan masyarakatnya didominasi mulai dari permasalahan pemasaran hasil panen dan infrastruktur jalan untuk transportasi. Setelah mendapatkan berbagai masukan itu, Sanjaya menghimbau kepada jajaran Pemkab yang hadir saat itu agar segera menindaklanjuti dan melayani masyarakat dengan baik. Ibarat dokter mengobati orang sakit, dalam penanganan diperlukan obat sesuai resep yang tepat. “Inilah tujuan kita berkantor di Desa, sehingga kita tahu secara langsung apa yang menjadi harapan dari Desa itu sendiri,” tambahnya.

Dalam kegiatan tersebut, Bupati Sanjaya juga meninjau kegiatan Posyandu, melihat hasil IKM Penebel, meresmikan Kantor Desa Penebel, dan melakukan panen pertanian hidroponik (pokcai) serta memberikan bantuan secara simbolis kepada masyarakat terdampak pandemi Covid-19. Kemudian dilanjutkan dengan makan siang bersama dengan menu olahan kuliner lokal, seperti; Nyalian (ikan wader) goreng, olahan Belut, Kakul sawah, Sayur Gondo, juga Sambel Bongkot. Perbekel Desa Penebel, I Gusti Agung Ketut Sastrawan, pada kesempatan itu mengucapkan terimakasih kepada Bupati dan jajaran yang telah berkenan berkantor di Desa Penebel. Ia berharap melalui kegiatan ini, kedepannya pembangunan khususnya di Desa Penebel semakin baik. 

Selasa, 19 April 2022

Stand Pameran GAPOKTAWAN Dapat Apresiasi Dari Bupati Tabanan


Tabanan, Bali Kini - Stand dari Ibu-ibu KWT Tabanan dari GaPokWaTan Lumbung Rasa mendapat banyak atensi. Bahkan Bapak dan Ibu Bupati Tabanan sempat kunjungi Stand GaPokWaTan Lumbung Rasa Pondok Indi, Selasa (19/4/2022) pada Pameran Bali Bangkit.

Apresiasi positif diberikan oleh Bapak dan Ibu Bupati kepada GAPOKWATAN Lumbung Rasa Pondok Indi. Beliau mengaku bangga dengan keberadaan dan kinerja Ibu-ibu KWT Tabanan dalam mengolah pangan lokal menjadi olahan yang sangat bervariasi serta cara pengemasannya yang sudah modern. 

Bupati Tabanan, I Komang Gede Sanjaya juga menyarankan berinovasi lagi dalam mengolah panganan tradisional seperti salah satunya sengauk beliau juga berjanji untuk memfasilitasi dalam ijin dan pemasaran olahan yang lebih luas lagi.

Sementara, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Dewa Ayu Sri Widyanti juga memberikan saran sebagai bentuk apresiasi. 


"Walaupun sudah mendapat apresiasi positif dari bapak bupati hendaknya ibu-ibu KWT Lumbung Rasa lebih berinovasi dengan produk olahan serta menjaga mutu produk baik rasa maupun kemasan pangannya," Sarannya. 

Menurut anggota KWT yang menjaga stand, Sri Asri Artini dengan hadirnya Bapak Bupati ke stand GaPokWaTan lumbung rasa Pondok Indi merasa bangga dan lebih bersemangat untuk berkreasi untuk mengolah dan menjaga mutu olahan. (**)

Sabtu, 16 April 2022

Bupati Tabanan Dampingi Kasad Dudung Tinjau DTW Tanah Lot


Tabanan - Bupati Tabanan Dr. I Komang Gede Sanjaya, SE, MM, menyambut kedatangan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) TNI Jenderal Dudung Abdurachman pada kunjungan kerjanya di Kabupaten Tabanan. Didampingi Ketua DPRD I Made Dirga, jajaran Forkopimda, Sekda dan OPD terkait, Sanjaya melaksanakan pertemuan dengan Jenderal Dudung di Wantilan Pura Luhur Tanah Lot. Jumat, (15/4) sore.

Orang nomer satu di Tabanan tersebut mengucapkan selamat datang dan juga terimakasih atas kunjungannya ke Tabanan. Disamping itu, Sanjaya juga menyampaikan sekilas tentang DTW Tanah Lot. Dimana sebelum pandemi, Tanah Lot merupakan tempat tujuan favorit bagi wisatawan, baik lokal maupun mancanegara. Kedepan, diharapkan Tanah Lot mampu bangkit kembali sebagai salah satu penopang PAD Kabupaten Tabanan.

Usai melakukan penyambutan, Bupati Sanjaya mendampingi Jenderal Dudung melakukan tinjauan di seputaran DTW Tanah Lot. Di kesempatan itu, Sanjaya mengatakan bahwa Tabanan merupakan daerah agraris yang mayoritas masyarakatnya menggeluti sektor Pertanian. Dimana, Tabanan juga didukung oleh sektor pariwisata dengan adanya tiga DTW yang cukup terkenal, yakni DTW Tanah Lot Kediri, DTW Jatiluwih, Penebel dan DTW Ulundanu Beratan, Baturiti.

Pada kesempatan tersebut, Jenderal Dudung juga mengucapkan terimakasih atas sambutan dari Bupati bersama jajaran Forkopimda. Ia juga berharap, kondisi kembali pulih dan normal kembali, sehingga tingkat kunjungan wisatawan ke Tanah Lot dan DTW lainnya bisa pulih dan normal kembali. Selebihnya, Jenderal Dudung juga sangat mengapresiasi kekompakan antara Bupati dengan DPRD dan jajaran Forkopimda. 

Ikuti Pameran Kuliner IKM Bali Bangkit 2022, Ibu-ibu KWT Tabanan Optimis Produknya Laris Di Pasaran

 

Tabanan, Bali Kini - KWT (Kelompok Wanita Tani) Tabanan mulai gencar untuk memasarkan produk olahan pangan lokal hasil buah tangan kreatif dan terampil mereka di pasaran. Tak tanggung-tanggung, mereka bahkan mengikuti Pameran Kuliner IKM Bali Bangkit 2022 yang diadakan di Art Center Denpasar  dari tanggal 15-28 April 2022 .

Produk pertanian yang berlimpah tanpa diolah dengan tangan-tangna trampil dan kreatif sudah pasti akan mengurangi nilai jual produk itu sendiri. Tidak hanya itu saja pemasaran yang pasti dan kuat tentu akan lebih memberikan arti dan nilai jual terhadap produk. 

Ibu-ibu KWT Tabanan yang tergabung dalam Kelompok Lumbung Rasa menilai jika pemasaran produknya selama ini sifatnya masih sebatas lingkungan sekitar saja tentu kurang memberikan peluang pasar untuk olahan mereka. Untuk itu agar produk olahan tersebut terkenal luas, mereka mengikuti segala macam pemasaran termasuk memperkenalkannya pada event-event yang akan datang.

"Atas dasar itulah terjalin komunikasi kerjasama  dan koordinasi yang baik dari DISKEPA Tabanan  dengan Ibu-ibu KWT Tabanan  terwujud dalam giat Ibu-ibu KWT mengikuti Pameran Kuliner IKM BALI BANGKIT di Art Center Denpasar Tahun 2022 yg berlangsung dari tgl 15 -28 April 2022," Kata Ida Ayu Agung Windayani Kusumaharani, S.E.,M.M. sekedar informasi, pameran tersebut berlangsung dimulai pada Jumat 15 April 2022, pukul 09.00 Wita. 

Sempat dikunjungi oleh Ibu Team Penggerak PKK Kabupaten Tabanan Ibu Rai Wahyuni Sanjaya,SH beserta jajarannya, dalam kesempatan itu ibu bupati sangat mengapresiasi semua olahan Ibu-ibu GAPOKWATAN  LUMBUNG RASA dan berharap kedepannya  lebih diperhatikan untuk diberikan peluang tampil dalam setiap event yang diadakan pemerintah. "Agar nantinya menambah wawasan Ibu-ibu KWT dalam berkreasi mengolah pangan lokal dan juga menambah pendapatan keluarga mereka, " Katanya. 


Apresiasi yang bagus juga dikemukakan oleh panitia pameran( Ida Ayu Agung Windayani Kusumaharani,     S.E, M.M. Kabid Perekonomian Dan SDA Bapedalitbang Kab. Tabanan) terhadap penampilan dan rasa dari produk olahan tersebut. "Tiang sangat terkesan dengan upaya dari GAPOKWATAN  LUMBUNG RASA. Tidak hanya rasa dari produk yang dihasilkan sangat enak dan produknya variatif, namun kemasannya sangat modern sehingga saya optimis produk-produk dari KWT kita bisa bersaing di pasar pasar modern. Terus upayakan digital marketing dengan menjadi member dari semua market place yang sedang trend saat ini. Karena hanya digital marketing yang sangat efektif untuk meningkatkan penjualan dimasa pandemi yang belum juga berakhir ini. Sekian dan terimakasih atas partisipasinya dalam Pameran Kuliner IKM Bali Bangkit tahap 3 Kabupaten Tabanan Tahun 2022,"ujarnya.

Antusias dan semangat ibu-ibu KWT Tabanan yang bertugas jaga stand pun terlihat untuk hari pertama pameran. Tercermin dari diketahuinya hasil penjualan yang diperoleh sampai akhir jaga sebesar Rp 1.050.000,-  dari target olahan yang dibawa sebanyak 25 jenis  dengan harga Rp 1.740.000,-.

"Astungkara hasil yang perlu disyukuri sebagai awal giat kita untuk pameran hari pertama ini. Mogi hari-hari berikutnya bisa lebih baik dari hari ini, " Ungkap Ni Wayan Wiati salah satu anggota KWT Tabanan yang menjaga stand pameran.

Senin, 11 April 2022

Tabanan Sabet Penghargaan DjPb, Terbaik Ketiga Nasional Penyaluran Dana Desa 2021


Tabanan – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan Pemerintah Kabupaten Tabanan di tingkat Nasional. Dimana, Kabupaten Tabanan berhasil menjadi Kabupaten terbaik ketiga atas  kinerja Pengelolaan Dana Desa Tahun 2021 oleh Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DjPb) Kemenkeu RI. Raihan ini tentu saja menjadi motivasi bagi OPD lainnya di lingkungan Pemkab Tabanan. Piagam penghargaan tersebut diserahkan secara langsung di Kantor Bupati Tabanan, Senin, (11/4), oleh Kepala Kantor Wilayah DjPb Provinsi Bali Teguh Dwi Nugroho kepada Bupati Tabanan Dr. I Komang Gede Sanjaya, SE, MM.

Penilaian pengelolaan Dana Desa tersebut ditetapkan dengan beberapa kategori penilaiaan secara nasional, salah satunya adalah penilaiaan terhadap Kinerja Pengelolaan Dana Desa tahun Anggaran 2021. Perlu diketahui bahwa, Dana Desa adalah dana dari APBN yang diperuntukan bagi Desa dan digunakan untuk membiayai penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan, pembinaan kemasyarakatan, dan pemberdayaan masyarakat di Desa. Nampak hadir saat itu, Sekda, para Asisten dan OPD terkait menyaksikan penyerahan piagam penghargaan tersebut.

Bupati Sanjaya selaku Kepala Daerah sangat bersyukur karena Tabanan menjadi salah satu Kabupaten di Provinsi Bali yang sanggup menjalankan amanah pusat menyalurkan Dana Desa dengan cepat. Hal ini membuktikan bahwa, Bupati Sanjaya sangat berkomitmen guna mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan, pembinaan kemasyarakatan dan pemberdayaan masyarakat di Desa semakin optimal. Dimana, Tabanan mempunyai Visi menuju Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul dan Madani, (AUM) yang salah satu skala prioritasnya adalah membangun dari Desa.

Pada kesempatan itu, Sanjaya juga menekankan agar penghargaan ini mampu menjadi motivasi bukan hanya bagi DPMD Tabanan tetapi juga menjadi penyemangat bagi OPD lainnya di lingkungan Pemkab Tabanan untuk bekerja lebih baik lagi. “Prestasi ini memang sangat membanggakan bagi kita, tetapi jangan sampai membuat kita lupa diri. Jadikan hal ini sebagai tolak ukur buntuk memotivasi semangat kerja di seluruh jajaran OPD. Saya harap kita harus bekerja lebih keras lagi untuk mempertahankan prestasi ini, bahkan kedepannya mampu meraih prestasi-prestasi lainnya di tingkat nasional,”pinta Sanjaya.

Kelancaran penyaluran Dana Desa sangat besar pengaruhnya bagi pembangunan di Desa. Maka dari itu, hal ini harus terus ditingkatkan kedepannya hingga menjadi yang terbaik. Kabupaten Tabanan menjadi Kabupaten terbaik ketiga atas kategori kinerja Pengelolaan Dana Desa Tahun 2021, dimana untuk peringkat pertama dan kedua diraih oleh Kabupaten Puncak dan Kabupaten Wonogiri. Diharapkan juga prestasi ini dapat memberikan semangat kepada seluruh Kabupaten/Kota di Provinsi Bali pada khususnya serta dapat meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dengan cara menunjukan pengelolaan TKDD yang semakin profesional dan akuntabel.

Atas raihan ini, Kepala Kanwil DjPb Provinsi Bali, Teguh Dwi Nugroho, juga turut berbangga. “Ini merupakan prestasi yang menggembirakan, karena Tabanan yang merupakan salah satu Kabupaten di Provinsi Bali yang telah sanggup membuktikan bahwa Pengelolaan Dana Desa yang dialokasikan oleh pemerintah Pusat pada tahun 2021 sebesar Rp. 124,15 miliar telah disalurkan seluruhnya dan telah terserap sebesar Rp. 115,60 miliar atau sebesar 85,99 persen,” ujarnya.

Perlu diketahui terang Nugroho, beberapa hal yang menjadi pertimbangan dalam penilaiaan pada kriteria ini adalah realisasi penyaluran dari Rekening Kas Umum Negara (RKUN) ke Rekening Kas Daerah (RKD), kecepatan penyaluran, Realisasi/Penyerapan, Kecepatan pelaporan Pemda, penyelesaiaan pengembalian sisa dana serta jumlah Desa dalam wilayah terkait. Dengan pengelolaan Dana Desa yang baik diharapkan penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan, pembinaan kemasyarakatan dan pemberdayaan masyarakat di Desa semakin optimal. 

 
© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved