-->

Selasa, 09 Januari 2024

Anak Kampung Bori Belajar Bersama di Pos Satgas Yonif 623


Maybrat , Bali Kini  -
Sejumlah anak-anak di Kampung Bori Distrik Aifat mengunjungi Pos Satgas Pamtas Kewilayahan Yonif 623/BWU untuk belajar bersama dalam rangka meningkatkan pengetahuan pelajaran yang diterima dari sekolah formal, Kabupaten Maybrat, Papua Barat Daya, Rabu (03/01/2024).


Danpos Bori Satgas Yonif 623/BWU Letda Inf Yung Nicko mengapresiasi minat dan motivasi anak-anak di Kampung Bori untuk belajar di Pos Satgas.


"Saya bangga dan apresiasi kepada anak-anak yang mengorbankan waktu bermainnya untuk belajar bersama-sama di pos, semoga ilmu yang diberikan kepada mereka akan bermanfaat bagi bekal untuk mencapai cita-citanya," harap Danpos.


Lanjutnya, setiap sore hari anak-anak di Kampung Bori mengunjungi posnya untuk bermain dan belajar.


"Ya, mereka setiap hari datang ke pos untuk belajar, sesekali kita ajak bernyanyi bersama. Puji syukur dengan kehadiran mereka, kami disini tidak merasa sepi, beberapa anggota yang rindu kepada buah hatinya sedikit terobati saat anak-anak ini main di pos," ungkap Danpos.


Ia mengakui, sebagaimana diketahui sekolah formal di Kampung ini belum masuk karena libur Natal dan Tahun Baru.


"Terkadang anak hanya belajar dua kali dalam seminggu, sehingga kami anggap perlu untuk mengajar mereka di pos agar pengetahuannya tetap terjaga bahkan meningkat," ujarnya.[tim/lp]


Babinsa Koramil 1714-02/ILU Laksanakan Komsos di Distrik Taganombak

 


Puncak Jaya , Bali Kini  - Babinsa Koramil 1714-02/ILU Sertu Sudirman dan Serda Jhosua melaksanakan Kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) kepada masyarakat di Wilayah Distrik Taganombak Kabupaten Puncak Jaya, Selasa (9/1/2024). 


Dalam kegiatan tersebut, Sertu Sudirman dan Serda Josua membagi sedikit berkat kepada anak-anak, dengan adanya kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat yang merupakan daerah binaan Koramil 1714-02/ILU. 


Kegiatan  ini disambut gembira oleh anak-anak dan masyarakat karena keberadaan TNI ditengah-tengah masyarakat sangat dirasakan di wilayah tersebut.


Harapan kedepan dari anak-anak dan masyarakat agar Koramil 1714-02/ILU dapat selalu dekat dan membatu kesulitan  masyarakat diwilayahnya. Dalam pelaksanaan kegiatan berjalan tertib dan lancar. (Pen Kodim 1714/PJ)

Tingkatkan Fungsi Penerangan TNI, Kapuspen TNI Kunjungi Kasau Awali Program Kerja 100 Hari Pertama


Puspen TNI, Bali Kini 
- Awali program kerja 100 hari pertama, Kapuspen TNI Mayjen TNI Dr. Nugraha Gumilar, M.Sc., didampingi Wakapuspen TNI Brigjen TNI Teguh Pudji Rahardjo, Kolonel Inf I Ketut Murda, dan Kolonel Laut (KH) Bayu Kurnianto, S. Kom., M.T.I., CHRMP., melakukan Kunker (kunjungan kerja) kepada Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, S.E., M.P.P., CSFA., di ruang kerja Kasau, Mabes TNI Angkatan Udara, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (09/01/2024).


 


Kunjungan ini dilakukan dalam rangka memperkuat hubungan antar instansi TNI dan membahas program kerja 100 hari Kapuspen TNI dalam upaya peningkatan fungsi penerangan TNI.


 


Dalam pertemuan tersebut, Kapuspen TNI dan Kepala Staf TNI Angkatan Udara (Kasau),  Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, SE., M.P.P.,  C.S.A., mengadakan diskusi terbuka mengenai strategi penerangan TNI, upaya meningkatkan citra TNI, serta sinergi dalam menyampaikan informasi kepada publik. Kasau menyambut baik kunjungan tersebut dan menyatakan kesiapannya untuk bekerja sama dalam mencapai tujuan bersama.


 


Kapuspen TNI berterima kasih dan menyampaikan program kerja 100 hari pertama kepemimpinannya, yang bertujuan untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi penerangan TNI, serta memperkuat keterlibatan TNI dalam memberikan informasi yang akurat kepada masyarakat. Program ini mencakup langkah-langkah inovatif untuk lebih mendekatkan TNI dengan masyarakat.


 


Kapuspen TNI menekankan pentingnya sinergi antar Angkatan dalam menjalankan tugas penerangan, sehingga informasi yang disampaikan dapat lebih terintegrasi dan konsisten. Selain itu, beliau menyoroti peran media dalam mendukung upaya penerangan TNI, mengajak untuk membangun kolaborasi yang erat guna menciptakan pemahaman yang lebih baik di kalangan publik.


 


Kapuspen TNI mengucapkan terima kasih atas sambutan hangat dan kerjasama yang baik dari Kasau. Kunjungan ini diharapkan dapat membuka babak baru dalam memperkuat fungsi penerangan TNI dan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap TNI sebagai pelindung dan pelayan bangsa. "Terima kasih Bapak, ditengah kesibukan tugas masih menyisihkan waktu untuk saya menghadap Bapak. Sebagai pejabat Kapuspen yang baru, saya mohon bimbingan dan arahan Bapak dalam menjalankan tugas Kapuspen TNI,” terangnya.


 


Kunjungan ini diakhiri dengan pertukaran cinderamata antara Kapuspen TNI dan Kasau sebagai tanda  untuk mempererat silaturahmi. Kasau menerima kunjungan Kapuspen TNI didampingi oleh Kadispenau Marsma TNI R. Agung Sasongkojati, M.A.Sc., M.SS., dan Kasubdispenum Kolonel Sus Nairiza, M.Si.[rl/r3]

Bangun Kedisiplinan Dan Rasa Cinta Tanah Air Pada Generasi Muda, Babinsa Koramil 1710-02/Timika Beri Pelatihan PBB dan Pembekalan Wasbang Pada Siswa-Siswi SD Kardova


Timika , Bali Kini -
Babinsa Koramil 1710-02/Timika Serka Alowesius Weyau dan Serda La Zulhija memberikan pelatihan Peraturan Baris Berbaris (PBB) dan pembekalan Wawasan Kebangsaan (Wasbang) kepada siswa-siswi SD Kardova Kel. Pasar Sentral, Distrik Mimika Baru, Kab. Mimika, Selasa (09/01/2024).


 


Kegiatan seperti ini merupakan salah satu kegiatan untuk melatih para siswa-siswi lebih mencintai tanah air dan juga menghargai jasa para pahlawan terdahulu, dimana kegiatan tersebut sebelumnya sudah dikoordinasikan dengan pihak sekolah.


 


"Pada pelaksanaannya, kegiatan difokuskan pada PBB dengan mengajarkan materi penghormatan dan baris-berbaris serta Wasbang guna menumbuhkan rasa cinta tanah air sejak dini serta rasa kekeluargaan dengan TNI dan tentunya untuk menjaga persatuan serta kesatuan bangsa," ujar Serka Weyau.


 


Serka Weyau juga menambahkan bahwa kegiatan PBB merupakan latihan yang ringan namun dapat memberikan dampak positif yang besar terhadap kedisiplinan serta kekompakan para siswa. "Dengan terlatihnya rasa kedisiplinan sejak dini, maka saya jamin kegiatan negatif remaja dapat dihindari oleh kalian semua,” ujarnya didepan para siswa.


 


Pada kesempatan tersebut, Serka Weyau juga menghimbau para siswa untuk senantiasa berhati-hati dan menghindari mengkonsumsi Miras yang akan menghancurkan kehidupan generasi bangsa.[rl/r3]

Walikota Jaya Negara Mendem Dasar, Serangkaian Perbaikan Pura Ulun Lencana Desa Padangsambian Klod


Denpasar, Bali Kini -
Serangkaian dengan proses perbaikan Pura Dalem Ulun Lencana, Desa Adat Kerobokan, Desa Padangsambian Kelod, Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara melaksanakan upakara Mendem Dasar bertepatan dengan Rahina Kajeng Kliwon Uwudan, Selasa (9/1). 

Tampak hadir juga dalam kesempatan ini, Anggota DPRD Kota Denpasar, I Nyoman Tananjaya Asmara Putra, Kabag Kesra Setda Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Surya Antara, Perbekel Desa Padangsambian Klod, I Gede Wijaya Saputra, Bendesa, serta tokoh masyarakat setempat. 

Sebelum dilaksanakannya upakara Mendem Dasar, terlebih dahulu dilakukam persembahyangan bersama yang dipuput oleh Ida Pedanda Sakti Griya Batu Bidak Kerobokan. Diiringi dengan suara gambelan dan kidung, rangkaian upacara tersebut berlangsung khidmat.

Dalam kesempatan itu, Walikota Denpasar, Jaya Negara memberikan apresiasi atas komitmen pengempon Pura Dalem Ulun Lencana dalam memperbaiki Parahyangan Ida Bhatara. Pihaknya mengatakan bahwa pembangunan  ini merupakan momentum bagi seluruh masyarakat untuk selalu eling dan meningkatkan srada bhakti kepada Ida Sang Hyang Widi Wasa. Sehingga hendaknya menjadikan sebuah momentum untuk menjaga keharmonisan antara parahyangan, palemahan, dan pawongan sebagai impelementasi dari Tri Hita Karana.

“Dengan pembangunan  ini mari kita tingkatkan rasa sradha bhakti kita sebagai upaya menjaga harmonisasi antara parahyangan, pawongan, dan palemahan sebagai impelementasi Tri Hita Karana,” ujar Jaya Negara.

Lebih lanjut, Jaya Negara juga menyampaikan harapan, agar proses perbaikan Pura Dalem Ulun Lencana ini dapat rampung sesuai dengan yang diharapkan pengempon maupun masyarakat. 

Sementara itu, Ketua Panitia Karya, I Made Suwindra mengatakan pelaksanaan mendem dasar merupakan upacara yang mengawali pembangunan. Adapun perbaikan yang dilakukan yakni perbaikan pelinggih, gedong, penyengker, bale piyasan serta lainnya. Pembangunan ini sendiri direncanakan akan selesai kurang lebih 6 bulan mendatang. 

"Adapun dana pembangunan melalui urunan masyarakat serta bantuan dari berbagai pihak termasuk Pemerintah Kota Denpasar," jelasnya.  (rls/r4)

Pemkot Denpasar Ngaturang Bhakti Siwaratri di Pura Agung Jagatnatha Denpasar.


Denpasar, Bali Kini - Hari Suci Siwaratri diperingati setiap Purwananing Tilem Sasih Kapitu oleh Umat Hindu di Bali. Hari suci yang identik sebagai wahana penyucian diri, mulat sarira atau introspeksi diri ini diperingati Pemerintah Kota Denapsar dengan menggelar persembahyangan Hari Suci Siwaratri di Pura Agung Jagatnatha Denpasar, Selasa (9/1).  


Hadir dalam kesempatan tersebut Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede, Sekda Kota Denpasar, IB Alit Wiradana, Perwakilan Forkopimda Kota Denpasar, Ketua PHDI Kota Denpasar, I Made Arka, Ketua Sabha Upadesa Kota Denpasar, I Wayan Butuantara, serta Pimpinan OPD serta pemedek masyarakat Kota Denpasar. 


Diringi suara kidung dan gambelan Bali, rangkaian persembahyangan Hari Suci Siwaratri di Kota Denpasar diawali dengan pangilen Tari Rejang Renteng dan Tari Rejang Sari. Dilanjutkan dengan persembahyangan bersama yang dipuput oleh Ide Pedanda Gede Putra Alangkajeng, Griya Taman Sanur. 


Persembahyangan Hari Suci Siwaratri di Kota Denpasar akan dilaksanakam tiga kali. Yakni Pukul 18.00 Wita saat sandikala, Pukul 00.00 Tengah Malam, dan Pukul 06.00 Pagi keesokan harinya. Selama rentang waktu tersebut juga akan dipentaskan pangilen Wayang dan Geguritan. 


Kabag Kesra Kota Denpasar, IB Alit Surya Antara mengatakan bahwa Hari Suci Siwaratri merupakan  momentum penting bagi umat Hindu sebagai ajang mulat sarira atau instrospeksi. Tentunya dalam setiap perayaan rutin dilaksanakan guna memberikan edukasi dan pemahaman bagi masyarakat. Khususnya tentang makna dan tujuan perayaan Hari Suci  Siwaratri. 


"Dari pelaksanaan persembahyangan yang dilanjutkan dengan beragam kegiatan keagamaan seperti Makekawin, Mageguritan dan Dharma Tula diharapkan memberikan pehamaman bagi masyarakat," jelasnya


Ket foto : Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara bersama Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede dan Sekda Kota Denpasar, IB Alit Wiradana saat ngaturang Bhakti Siwaratri di Pura Agung Jagatnatha Denpasar, Selasa (9/1). 

Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara menekankan bahwa Hari Suci Siwaratri merupakan momen untuk memuja Ida Sang Hyang Widi Wasa dalam prabawanya sebagai Dewa Siwa. Sehingga pada hari ini sangat baik merenungi segala perbuatan yang telah dilaksanakan atau lebih dikenal dengan malam peleburan dosa. Momentum Hari Siwartari hendaknya dilakukan dengan  mulat sasira dan introspeksi untuk menjadi lebih baik kedepanya.


Jaya Negara mengatakan, jika dilihat dari dua suku kata yakni Siwa dan Ratri, maka dapat diartikan sebagai upaya penyucian terhadap kegelapan diri. Dengan demikian umat manusia dapat menjalani swadarma kewajibannya dengan baik dan selalu dalam lindungan Ida Sang Hyang Widi Wasa Tuhan Yang Maha Esa. 


"Tentunya Hari Siwaratri harus diisi dengan kegiatan yang positif dengan kesadaran, seperti Dharma Tula, Monobrata, Jagra, Upawasa, Mulat Sarira dan mengendalikan Panca Indra sebagai wujud wiweka umat Hindu, sehingga mampu merenungi perjalanan diri untuk lebih baik lagi kedepannya," imbuh Jaya Negara. (Ags/HumasDps).

Warga Bungaya Dulang Pundi-pundi Rupiah Dari Daun Ental


Karangasem, Bali Kini -
Daun Ental (lontar) bagi masyarakat Bali memiliki manfaat yang luar biasa. Selain untuk karya tulis atau nyurat daun lontar juga dapat dimanfaatkan sebagai Tamas Ental yang sering digunakan sebagai salah satu wadah sarana upacara agama Hindu di Bali. 


Hal ini juga menjadikan kesempatan bagi Ni Nengah Kertiani (50) ibu rumah tangga berasal dari Dusun Timbul, Desa Bungaya, Kecamatan Bebandem, Karangasem, Bali. untuk berkreasi membuat Tamas Bali untuk mendulang pundi-pundi rupiah. 


Nengah Kertiani membeli daun ental (lontar) dan diolah menjadi Tamas Bali. Dalam proses membuat Tamas Ental dibutuhkan ketekunan. Pertama daun ental mentah di jemur terlebih dahulu untuk mendapat tekstur yang agak keras agar mudah dibentuk. Sebagian lagi, daun ental diberi pewarna sintetis, disini biasanya menggunakan warna merah. Usai menjemur, daun ental dibentuk sedemikian rupa dan mulai dirangkai menjadi Tamas. 


Tamas yang sudah berbentuk wadah bundar ini kemudian dijarit di bagian sisi-sisinya menggunakan tali karung plastik berwarna putih. Selain berguna untuk memperkuat jahitan dari Tamas itu sendiri, juga menambah nilai estetikanya. 


Dalam 1 minggu, Nengah Kertiani dapat memproduksi 1000 pcs Tamas yang nantinya dijual ke pengepul. "1 ball Tamas berisi 200 pcs itu dihargai Rp. 130.000," Tandasnya, Selasa (9/1/2024). Rata-rata 1 ball Tamas itu akan ia selesaikan dalam 2 hari. 


"Tapi biasanya saya dibantu oleh anak perempuan saya. Sepulang sekolah ia mulai menjadi Tamas bersama saya, " Katanya. 


Menurutnya, Tamas Ental ini akan ramai diminati orang-orang karena banyaknya upacara agama di Bali yang memerlukan Tamas sebagai salah satu sarana upacaranya. "Biasanya di hari-hari raya pasti banyak terjual. Namun jika belum terjual juga, saya tidak akan rugi, karena Tamas ini tidak cepat rusak," Sambungnya. (Ami)

Senin, 08 Januari 2024

Tenda Kesehatan dan Dapur Umum Bantu Korban Erupsi Gunung Lewotobi NTT


Cilandak , Bali Kini -
Tentara Nasional Indonesia (TNI) turut andil dalam upaya penanganan darurat untuk membantu warga yang terdampak letusan Gunung Lewotobi di Nusa Tenggara Timur (NTT). Kejadian ini telah menimbulkan dampak serius, dan TNI bersama instansi terkait bergerak cepat untuk memberikan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan. Demikian disampaikan Kapuspen TNI Mayjen TNI Dr. Nugraha Gumilar, M. Sc., di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (8/1/2024).


 


Tim penanganan darurat TNI telah dikerahkan untuk memberikan bantuan medis, evakuasi, dan distribusi kebutuhan pokok kepada warga yang terdampak. Personel TNI, dengan keterampilan dan peralatan yang memadai, bekerja sama dengan pihak terkait untuk memastikan koordinasi yang baik dalam rangka membantu masyarakat yang membutuhkan. TNI telah mendirikan tenda kesehatan sejak erupsi Gunung Lewotobi sejak tanggal 1 Januari 2024, dan menggelar dapur umum sejak tanggal 5 Januari 2024.


 


Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menyampaikan, bahwa keterlibatan TNI dalam situasi darurat ini adalah bagian dari respon cepat TNI untuk selalu hadir dalam menjaga keamanan, mengatasi kesulitan rakyat dan kesejahteraan masyarakat. Panglima TNI menegaskan bahwa TNI akan terus bersinergi dengan Pemerintah Daerah dan Instansi terkait guna memberikan bantuan seoptimal mungkin.


 


Sementara itu, prajurit TNI yang terlibat aktif dalam evakuasi dan pendistribusian bantuan, menunjukkan semangat gotong royong dan kepedulian terhadap sesama. Bantuan medis, logistik, dan perlengkapan lainnya telah diberikan kepada warga yang mengungsi dan membutuhkan perlindungan.


 


Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto mengajak semua pihak untuk bersatu padu dalam membantu para korban bencana ini. Solidaritas dan kerja sama antara TNI, Pemerintah Daerah, dan masyarakat menjadi kunci utama dalam memitigasi dampak bencana ini dan memulihkan kehidupan warga yang terdampak.


 


Kapuspen TNI Mayjen TNI Dr. Nugraha Gumilar, M.Sc., menyampaikan bahwa TNI bersama-sama dengan Pemda setempat terus memantau perkembangan situasi serta siap memberikan bantuan lebih lanjut sesuai dengan kebutuhan, sebagai perwujudan TNI PRIMA (Profesional, Responsif, Integratif, Modern dan Adaptif), TNI meberikan respon cepat untuk membantu kesulitan masyarakat. “TNI telah mendirikan tenda kesehatan, tenda pengungsi dan dapur umum sejak terjadi erupsi tanggal 1 Januari 2024 untuk membantu masyarakat sekitar sebagai respon TNI tanggap bencana,  semua elemen TNI siap sedia untuk mendukung upaya pemulihan dan rekonstruksi pasca bencana erupsi Gunung Lewotobi di NTT,” ujar Kapuspen TNI.[tim/lp]

Sekda Dewa Indra Terima Hasil Penilaian Kepatuhan Penyelenggaraan Pelayanan Publik dari Ombudsman

DENPASAR , Bali Kini – Setelah akhir tahun Pemprov Bali mendapatkan anugerah Penilaian Kepatuhan Penyelenggaraan Pelayanan Publik kategori tingkat Pemerintah Provinsi, Ombudsman Provinsi Bali menyerahkan Hasil dan Piagam Penghargaan Penyelenggaraan Pelayanan Publik Tahun 2023 yang diterima langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bali Dewa Made Indra, bertempat di Ruang Rapat Sekda, Kantor Gubernur Bali, Denpasar, pada Senin (8/1).


Secara khusus Sekda Dewa Indra menyampaikan apresiasi mendalam atas pencapaian tersebut, serta kepada Ombudsman yang merupakan mitra Pemprov Bali atas kerjasama yang terjalin selama ini. Ia pun meminta kalangan untuk tidak berpuas diri menerima hasil ini., namun dijadikan motivasi untuk bekerja lebih baik lagi, terutama di bidang pelayanan publik.


Ia pun meminta ke depan penilaian tidak hanya dilakukan di beberapa OPD saja, namun semua OPD, agar kualitas pelayanan Pemprov Bali semakin maksimal. “Jika masuk kategori pelayanan kita banyak ada UPT, jika di bidang administrasi semua OPD juga bisa dinilai. Jadi semua OPD bisa berbenah, bukan hanya yang dinilai saja,” jelasnya.


Lebih lanjut, ia pun mengapresiasi Ombudsman yang sudah memberikan kajian terhadap Desa Adat. Menurutnya Dinas Pemajuan Desa Adat di bawah Kepala Dinasnya sudah mengatensi langsung kajian tersebut. “MDA secara institusional merupakan dinas yang baru, dan pergerakannya belum selincah dinas lain. Sehingga masukan-masukan tentu diperlukan. Namun, saya juga apresiasi MDA yang secara cepat merespon kajian Ombudsman,” tutupnya.


Sementara sebelumnya, Ketua Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Bali Ni Nyoman Sri Widhiyanti menyampaikan secara rinci penilaian Kepatuhan Penyelenggaraan Publik tahun 2023. Menurutnya tahun lalu ada tiga OPD yang dinilai yaitu Dinas Pendidikan dengan skor 95.56, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu dengan skor 96.39, dan RSUD Bali Mandara dengan skor 97.43. “Jadi skor keseluruhan Pemprov Bali adalah 96.46, dengan kategori A dan opini Kualitas Tertinggi,” jelasnya. Dengan perolehan tersebut, Pemprov Bali mendapat peringkat ke-3 kategori Pemerintah Provinsi.


Ia juga menyampaikan bahwa berbagai masukan Pemprov Bali akan disampaikan ke Ombudsman Pusat. Terkait kajian Desa Adat, ia pun mengapresiasi Dinas PMA yang bergerak cepat menjalankan kajian. “Tanggal 28 Agustus 2023 kami serahkan kajiannya ke Dinas PMA, dan 22 November 2023 hasil kajian kami berupa pembuatan SOP hingga sosialisasi hasil Pesamuhan Agung sudah dijalankan semua. Kami apresiasi langkah cepat Pemprov Bali,” tutupnya.


Acara pada pagi itu juga dihadiri oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Prov Bali I Dewa Gede Mahendra Putra, Kepala Dinas Pemajuan Desa Adat I.G.A.K. Kartika Jaya Saputra, Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan. dan Olahraga Provinsi Bali, Dr. KN Boy Jayawibawa, serta Dirut RSBM dr. Ketut Suarjaya.[r5/rl]

Melanggar Aturan, Kelurahan Peguyangan bersama Satpol Pp Tertibkan Pedagang di Atas Trotoar


Denpasar,Bali Kini -
Kelurahan Peguyangan bekerja sama dengan Satpol PP Kecamatan Denpasar Utara melaksanakan penertiban di sepanjang Jalan Ahmad Yani Utara Senin (8/1). Penertiban ini dilaksanakan guna menciptakan keamanan dan kenyamanan di wilayah Kota Denpasar, khususnya di Kelurahan Peguyangan.


Lurah Peguyangan, I Gede Sudi Arcana, menyatakan bahwa ada beberapa pedagang, termasuk pedagang buah, pakaian, dan tempat makan, ditertibkan karena masih menempatkan papan promosi di trotoar. Pihaknya menyayangkan beberapa pedagang yang sebelumnya telah mendapat pembinaan, kembali terjaring dalam aksi penertiban tersebut.


Dikatakannya, pedagang yang terlibat dalam pelanggaran bahkan diketahui telah mendapatkan pembinaan sebanyak lima kali. Karenannya Sudi Arcana mendorong Satpol PP untuk mengambil tindakan tegas. Sehingga mampu memberikan efek jera dan tidak mengulangi pelanggaran yang sama. 


Lebih lanjut dijelaskan, Penertiban ini merupakan upaya mengembalikan peruntukan trotoar untuk pejalan kaki dan memberikan pembinaan langsung kepada pelanggar aturan. Hal ini sesuai dengan amanat Perda Nomor 1 Tahun 2015 tentang ketertiban umum. Dimana, para pelanggar nantinya akan ditindak dengan Sidang Tipiring oleh Sat Pol PP Kota Denpasar. 


 "Sebagai efek jera, bahwa mereka yang terus melanggar aturan akan dihadapkan pada Sidang Tipiring oleh Satpol PP Kota Denpasar pada Hari Rabu, 10 Januari 2024 mendatang," tegas Arcana. 


Pihaknya juga menghimbau para pedagang agar mentaati aturan demi menjaga kebersihan dan ketertiban di Kota Denpasar. Ia juga menyampaikan informasi terkait tindakan tegas yang diambil terhadap pedagang yang terus membandel setelah pembinaan berulang kali. 


"Kami berharap kerjasama seluruh pedagang dan masyarakat untuk ikut menjaga kebersihan serta ketertiban umum demi kenyamanan bersama," ujarnya. (ayu/hu)

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved