-->

Kamis, 06 Maret 2025

Walikota Jaya Negara Hadiri Buka Puasa Bersama di Masjid Masjid Al-Amin Prajaraksaka,

 


Ket foto : Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara bersama Wakil Walikota I Kadek Agus Arya Wibawa, Dandim 1611 Badung, Kolonel Inf. Putu Tangkas Wiratawa  serta Sekda Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana saat menghadiri Buka Puasa Bersama di Masjid Al-Amin Prajaraksaka, Pemogan, Denpasar Selatan pada Kamis (6/3).  

 Wujud Silaturahmi Jaga Toleransi Umat Beragama.


Denpasar, Bali Kini - Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara bersama Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa menghadiri Buka Puasa Bersama di Masjid Al-Amin Prajaraksaka, Pemogan, Denpasar Selatan pada Kamis (6/3) petang. Kegiatan rutin saat bulan ramdhan ini dilaksanakan untuk memperkuat silaturahmi, rasa toleransi serta menjaga kerukunan antar umat beragama dengan turut serta dalam tradisi dan kebudayaan berbagai agama yang ada di Kota Denpasar.


Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Dandim 1611 Badung, Kolonel Inf. Putu Tangkas Wiratawa, Sekda Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana, Perwakilan Forkopimda Kota Denpasar, FKUB Kota Denpasar, Plt.  Camat Denpasat Selatan, MUI Kota Denpasat, serta warga muslim di Masjid Al-Amin Prajaraksaka. 


Sejak menjelang waktu buka puasa, ratusan umat muslim silih berganti memasuki masjid di Masjid Al-Amin Prajaraksaka. Sembari menunggu waktu berbuka tiba, tampak anak-anak asik bermain, para tetua bercerita serta tak jarang ada yang memilih saling bersalaman yang menambah khidmat suasana bulan ramadhan.


Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara saat menyampaikan sekapur sirihnya mengatakan bahwa momentum buka puasa bersama ini merupakan wujud harmonismnya hubungan antar umat beragama di Kota Denpasar. Hal ini lantaran hubungan baik dengan asas menyama braya antar semua elemen bangsa harus tercipta dalam rangka menunjang kelancaran pembangunan nasional khususnya di Kota Denpasar.


Lebih lanjut Jaya Negara mengajak seluruh umat beragama yang ada di Denpasar agar menjaga persatuan dan kesatuan serta saling toleransi atar umat beragama. Sehingga kerukunan antar dan intern umat beragama di Kota Denpasar dapat terus tercipta. Hal ini juga sejalan dengan sepirit Vasudhaiva Kutumbakam yang bermakna kita semua bersaudara. 


"Semoga kita semua diberkati dan bertambah iman di bulan suci ini, dengan ketakwaan dan iman yang kuat sehingga kerukunan antar dan intern umat beragama dapat tercipta serta dapat ikut serta dalam berbagai program pembangunan khususnya di Kota Denpasar," ujar Jaya Negara.


Sementara Ketua Takmir di Masjid Al-Amin Prajaraksaka, Imam Nawawi dalam kesempatan tersebut menekankan kehadiran Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara beserta jajarannya dalam buka puasa bersama ini sebagai momentum untuk lebih merekatkan hubungan silaturahmi antara umat beragama dengan jajaran pemerintah. 


Pihaknya mengatakan bahwa hubungan harmonis umat muslim dan masyarakat lokal Bali yang mayoritas beragama Hindu hingga saat ini masih tetap terjaga. Seperti halnya Jumpa Berlian, dimana seluruh masyarakat berbaur untuk bersama dalam membersihkan lingkungan.


"Terima kasih kepada jajaran Pemerintah Kota Denpasar, khususnya bapak Walikota dan Wakil Walikota yang sudah berkenan hadir dalam acara berbuka puasa bersama ini, sehingga rasa menyama braya dan sepirit Vasudhaiva Kutumbakam yang berkembang di Bali dapat kita ciptakan dalam berbagai kegiatan sebagai cerminan budaya lokal," ungkapnya.

Dituntut 15 Hari, Penyelundup Daging Bebek Dihukum Sebulan


Laporan Reporter : Jro Ari 

DENPASAR , BALI KINI - Eko Sunarso, ST., nampak mengerutkan keningnya saat mendengar hakim Heriyanti yang memimpin jalannya persidangan menjatuhkan hukuman selama satu bulan penjara. Hal itu terkait perkara penyelundupan daging mentah bebek dari Jawa ke Bali.

Putusan itu dinilai berat oleh pria asal Banyuwangi ini. Lantaran sebelumnya Ia hanya dituntut selama 15 hari oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) Isa Ulinnuha. Selain itu, hakim juga meneruskan tuntutan hukuman pidana denda sebesar Rp.1 juta subsider 1 bulan penjara.

Majelis hakim menyatakan terdakwa Eko Sunarso terbukti bersalah melakukan tidak pidana memasukkan daging bebek beku yang tidak melengkapi sertifikat kesehatan dari Tempat Pengeluaran yang ditetapkan oleh Pemerintah. 

"Menghukum terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama satu bulan, denda Rp 1 juta dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar diganti dengan hukuman kurungan selama satu bulan, " demikian amar putusan hakim yang dibacakan dalam sidang, Kamis (6/3). Atas putusan itu, baik terdakwa maupun jaksa sama sama menyatakan menerima. 

Diberitakan sebelumya, kasus yang menjerat terdakwa berawal saat terdakwa pada tanggal tanggal 22 Februari 2024 sekira jam 20.00 WIB di Mulia Jaya Farm di Banyuwangi memerintahkan Saksi Hariyanto selaku Sopir dan Saksi Ponijo selaku tukang angkat untuk menghantarkan 1.445 ekor daging bebek beku denganberat 1.534,2 kg ke UD Agus Wisnu Ternak di Kecamatan Mengwi, Badung, Bali. 

Singkat cerita kedua saksi dengan menggunakan kendaraan picup berangkat dengan membawa daging bebek ke Bali melalui pelabuhan Ketapang, Banyuwangi. 

Setelah menyeberang dan tiba di pelabuhan Gilimanuk, kedua saksi melanjutkan perjalan. "Tapi sebelum sampai dialamat yang dituju, mobil yang ditumpangi kedua saksi masuk ke Pos Pemeriksaan di Area Pelabuhan Gilimanuk Kec. Malaya, Kabupaten Jembrana, Provinsi Bali, " ujar Jaksa dalam dakwaannya. 

Kemudian dilakukan pemeriksaan oleh petugas terkait muatan yang ada dalam kendaraan. Saat diperiksa, kedua saksi tidak mampu mmenunjukkan Sertifikat Kesehatan Hewan antar Area (KH 11) atas muatan 1.445 daging bebek beku seberat 1.545,4 kilogram. 

"Karena tidak dilengkapi dengan Sertifikat Kesehatan Hewan antar Area (KH 11) dari daerah asal, kedarana berikut muatannya diamankan oleh petugas, " sebut Jaksa yang bertugas di Kejaksaan Tinggi Bali itu. 

Dalam dakwaan, jaksa juga menyertakan keterangan ahli atas nama Gede Manik Eka Pramana selaku PNS pada Balai Besar Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan Bali. Ahli menerangkan, memasukan daging bebek beku dari jawa ke Bali wajib melapor ke pejabat karantina hewan dan disertai atau kebawa surat KH 11.

Tabanan Raih Skor MCP Tertinggi Tingkat Kabupaten


 Bukti Komitmen Tata Kelola Pemerintahan Akuntabel

Laporan : Tim Lpt Hum

Tabanan , Bali Kini  - Tabanan kembali mencetak prestasi gemilang di tingkat nasional. Di bawah kepemimpinan Bupati Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E., M.M., Kabupaten Tabanan berhasil meraih skor tertinggi tingkat Kabupaten secara nasional dalam capaian Monitoring Center for Prevention (MCP) tahun 2024 dengan skor 97,97 persen. Prestasi ini menegaskan komitmen kuat Pemerintah Kabupaten Tabanan dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel.


MCP merupakan sistem pemantauan yang dikembangkan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk menilai sejauh mana pemerintah daerah menerapkan kebijakan pencegahan korupsi. Dengan raihan skor hampir sempurna ini, Tabanan menunjukkan bahwa sistem pemerintahan yang dikelolanya telah memenuhi standar tinggi dalam transparansi dan pencegahan praktik koruptif.


Keberhasilan ini bukanlah yang pertama bagi Tabanan. Pada tahun 2021, Kabupaten Tabanan juga mencatat pencapaian membanggakan dengan masuk dalam tiga besar capaian MCP di Provinsi Bali dengan skor 90,82 persen. Lonjakan skor dalam beberapa tahun terakhir menjadi bukti bahwa upaya reformasi birokrasi dan peningkatan pengawasan tata kelola pemerintahan berjalan secara berkelanjutan.


Bupati Sanjaya mengungkapkan bahwa keberhasilan dalam meraih tingkat pertama pada kategori Kabupaten ini merupakan hasil kerja keras seluruh jajaran pemerintahan daerah dan dukungan masyarakat. Ia menegaskan bahwa pencapaian ini bukan sekadar angka, tetapi representasi dari semangat dan komitmen bersama untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih dan profesional.


Ke depan, Pemerintah Kabupaten Tabanan berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan publik dan tata kelola pemerintahan. Implementasi kebijakan berbasis transparansi dan akuntabilitas akan terus diperkuat guna memastikan bahwa seluruh aspek pemerintahan berjalan sesuai prinsip good governance.


Meskipun telah mencapai hasil yang luar biasa, tantangan dalam mempertahankan dan meningkatkan capaian ini tetap ada. Pemerintah Kabupaten Tabanan diharapkan dapat terus berinovasi dalam menerapkan strategi pencegahan korupsi, termasuk optimalisasi digitalisasi layanan publik dan penguatan peran pengawasan masyarakat.


Keberhasilan ini juga diharapkan menjadi inspirasi bagi daerah lain di Indonesia dalam menerapkan tata kelola pemerintahan yang efektif dan bebas korupsi. Dengan sistem yang lebih transparan dan akuntabel, kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah daerah dapat semakin meningkat, menciptakan lingkungan pemerintahan yang lebih sehat dan berorientasi pada kepentingan publik.

Rabu, 05 Maret 2025

Makanan Pasar Takjil Kampung Jawa Diuji Lab

 


Denpasar , Bali Kini - Pasca umat muslim menjalankan ibadah bulan suci Ramadhan, seeprti biasa pihak Balai Besar POM Denpasar melakukan pengawasan obat dan makanan yang dijual di Pasar Takjil Kampung Jawa, Wanasari Denut. 

Makanan yang dicurigai mengandung zat makanan maupun pewarna yang berbahaya diperiksa di mobil Lab keliling milik BPOM. 

Dengan mengambil sebanyak 22 sample makanan dan minuman diuji langsung. "Sampel, khususnya makanan dan minuman yang berwarna cerah. Tetap diimbau agar pedagang tak sembarang menggunakan bahan pewarna," ungkap Kepala BBPOM Di Denpasar Endang Widowati, usai pengambilan tes uji lab makanan. 

Selain itu, kata dia diharapkan makanan juga tak berbahan pegawet yang membahayakan. Diakuinya kegiatan ini terus berlanjut yang dilakukan bersama lintas sektor terkait mendampingi Tim Mobil laboratorium keliling BBPOM melakukan sidak  pangan Jajanan Buka Puasa (Takjil) di wilayah kampung jawa sekitar Masjid Baiturrahman Jl. Maruti Denpasar.  

Dirinya juga menyampaikan terimakasih kepada para pedagang yang telah mejaga kepercayaan masyarakat dengan memberikan produk pangan yang aman dari bahan berbahaya. 

Meskipun demikian Kepala Balai juga mengingatkan kepada masyarakat untuk tetap selalu berhati-hati dalam memilih produk pangan yang akan dikonsumsi. Kegiatan Pengawasan Takjil ini akan dilakukan dibeberapa titik wilayah kota Denpasar dan beberapa kabupaten lainnya di Provinsi Bali.

Sertijab Bupati dan Wakil Bupati Karangasem, I Gusti Putu Parwata dan I Gusti Pandu Prapanca Lagosa Resmi Dilaksanakan


Laporan reporter: Gusti Ayu Purnamiasih

Karangasem, Bali Kini - Serah Terima Jabatan (Sertijab) Bupati dan Wakil Bupati Karangasem, I Gusti Putu Parwata dan I Gusti Pandu Prapanca Lagosa, telah berlangsung pada Rabu (5/3/2025). Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Organisasi Perangkat Daerah (OPD), legislatif dan eksekutif, tokoh masyarakat, serta Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Bali.


Sekretaris DPRD Kabupaten Karangasem, I Nengah Mindra, membacakan keputusan penetapan I Gusti Putu Parwata sebagai Bupati Karangasem dan I Gusti Pandu Prapanca Lagosa sebagai Wakil Bupati Karangasem untuk periode 2025-2030. Dilanjutkan dengan prosesi sertijab dengan penandatanganan penyerahan jabatan yang dilaksanakan oleh Bupati dan wakil Bupati Karangasem sebelumnya, I Gede Dana dan I Wayan Arta Dipa dengan Bupati dan Wakil Bupati periode 2025-2030.


Selanjutnya, pembacaan pidato oleh Bupati Karangasem, I Gusti Putu Parwata. Dalam pidatonya, ia mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung proses Pilkada Karangasem 2024, termasuk KPU, Bawaslu, serta aparat kepolisian sehingga berjalan dengan tertib dan lancar. Ia juga memberikan penghargaan kepada Bupati dan Wakil Bupati Karangasem sebelumnya, I Gede Dana dan Dr. I Wayan Artha Dipa, atas dedikasi dan pengabdiannya dalam membangun Karangasem.


I Gusti Putu Parwata juga memaparkan visi pembangunan Karangasem selama lima tahun ke depan dengan mengusung konsep "AGUNG" (Aman, Gigih, Unggul, Gemah Ripah Loh Jinawi). "Memperhatikan kondisi geografis kondisi dan permasalahan yang dimiliki kabupaten Karangasem, kami menyadari banyak tantangan yang akan di hadapi namun kami percaya dengan kerjasama dan sinergi yang positif dari semua pihak dapat mewujudkan kemajuan kabupaten Karangasem, melalui misi kami Karangasem yang AGUNG, " Katanya. 


Pihaknya juga mengatakan akan meningkatkan Tata Kelola Pemerintahan yang bersih, adaptif, profesional, serta memperkuat reformasi dan demokrasi. Pemerintahannya juga menargetkan pencegahan korupsi serta pemberantasan narkoba. Dan mewujudkan Pembangunan Berkelanjutan melalui ketahanan pangan, air, ekonomi, serta pengentasan kemiskinan dengan memperkuat sumber daya manusia dan inovasi daerah.


Menciptakan Masyarakat yang Harmonis dengan menjaga lingkungan, adat, budaya, serta meningkatkan toleransi antarumat beragama. Dan memperhatikan Pendidikan, Kesehatan, dan Infrastruktur, serta mendorong pertanian, pariwisata, UMKM, dan kebudayaan sebagai sektor unggulan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.


Selain itu, program pemerintah Kabupaten Karangasem akan selaras dengan visi pembangunan Provinsi Bali, yakni Nangun Sat Kerthi Loka Bali menuju Bali Era Baru 2025-2125. Dengan demikian, pembangunan Karangasem juga akan mendukung program nasional menuju Indonesia Emas 2045.


Ketua DPRD Kabupaten Karangasem, I Wayan Suastika, kepada awak media menegaskan bahwa sidang paripurna ini merupakan amanah dari Kementerian Dalam Negeri. Ia berharap visi dan misi yang disampaikan oleh bupati baru dapat dikawal dan diwujudkan demi kemajuan Karangasem.


"Nah kita sudah mendengarkan bersama bahwa apa yang menjadi visi misi bupati yang baru dilantik, Mudah-mudahan sinergi kita dimasa jabatan 2021-2025- akan disambungkan lagi ke masa jabatan 2025-2030 ini nanti tetap menjadi satu kesatuan. Kita akan mengawal apa yang menjadi visi dan misi beliau dalam proses politik yang disampaikan kehadapan kami untuk menyampaikan visi misinya kepada masyarakat luas, dan kita kawal sebagai lembaga DPRD," Katanya. 


Sementara, Bupati Parwata dalam menjalankan pemerintahnya, akan berkoordinasi dengan Mantan Bupati I Gede Dana terkait program mana saja yang sebaiknya tetap dijalankan. "Nanti saya akan berkoordinasi kembali untuk bisa bersinergi dengan beliau agar visi misi dahulu bisa kita lanjutkan," Katanya. Bupati Parwata juga optimis meskipun ada efisiensi anggaran dari pusat, apa yang menjadi visi dan misinya akan dapat dijalankan dengan maksimal, tentunya dengan dukungan semua pihak.

I Wayan Dinar Serahkan 185 SK Pensiunan ASN Di Bangli


Laporan : Tim Lpt 

Bangli , Bali Kini - Wakil Bupati Bangli I Wayan Diar serahkan 185  SK Pensiunan ASN Tahun 2025 yang dilaksanakan di Gedung Bhukti Mukti Bhakti Kantor Bupati Bangli (5/3/25).

Penyerahan SK pensiun tersebut dirangkaikan dengan penyerahan Dana Taspen serta sosialisasi ketaspenan oleh Branch Manager PT Taspen Cabang Denpasar, Nugroho Agus Wibowo. 


Kaban BKPSDM, Made Mahendra Putra melaporkan bahwa jumlah seluruh ASN di Bangli sebanyak 7.641 orang yang tersebar di 36 Perangkat Daerah Kabupaten Bangli. Adapun rinciannya terdiri dari : 2.782 orang  PNS, 647 orang PPPK dan 3.212 orang Non ASN. 

"Untuk statistik jumlah pensiunan pegawai di Bangli dalam 2 tahun terakhir yakni, Tahun 2024 sebanyak 216 orang pensiun dan Tahun 2025 sebanyak 185 orang pensiun", ungkap Mahendra Putra.


Dalam kesempatan tersebut, I Wayan Diar mengucapkan terimakasih kepada seluruh stakeholder yang telah berperan penting dalam pelaksanaan pemenuhan hak bagi pensiunan beserta keluarganya. 

"Terima kasih kepada Bapak-Ibu penerima SK purna tugas hari ini atas pengabdian yang baik dengan dedikasi tinggi selama menjabat sebagai PNS di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bangli", ucap Wakil Bupati asal Desa Belantih tersebut.


Ia pun menambahkan bahwa keteladanan serta etos kerja yang telah di tunjukkan selama ini dapat dicontoh oleh junior-juniornya yang masih mengabdi saat ini. 

"Kami atas nama Pemkab Bangli mohon maaf apabila penghormatan purna tugas ini dilaksanakan secara sederhana, semoga pengabdian Bapak-Ibu selama ini menjadi amal yang mulia serta menjadi nilai ibadah", tutupnya.


Hadir dalam acara tersebut, Staf Ahli Bupati Bangli, Kaban BKPSDM, Kepala BPD Bali Cabang Bangli serta para calon pensiunan di lingkungan Pemkab Bangli.

Selasa, 04 Maret 2025

Sedana Arta Sampaikan Pidato Pertamanya Dalam Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Bangli



Laporan : Tim Lpt 

Bangli, Bali Kini -  Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta didampingi Wakil Bupati I Wayan Diar , menyampaikan pidato pertamanya saat Rapat Paripurna DPRD Bangli bertempat di Gedung DPRD Kabupaten Bangli Selasa (4/3/2025). 


Dalam pidatonya, Sedana Arta menyampaikan bahwa Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Bangli hari ini memiliki makna yang sangat penting, karena ini adalah rapat paripurna perdana sejak dirinya dilantik untuk periode kedua sebagai Bupati dan Wakil Bupati Bangli secara serentak pada tanggal 20 Februari di Istana Negara Jakarta oleh Presiden Republik Indonesia Bapak Prabowo Subianto.


Dimana pada pemilu serentak di Tahun 2024 yang lalu merupakan pesta demokrasi yang sangat menguras energi, waktu dan sumber daya untuk melahirkan para pemimpin dan wakil rakyat negeri ini, 


"Terimakasih kepada seluruh lapisan masyarakat Bangli, proses Pilkada serentak sudah berjalan lancar, demokratis, aman dan damai", ungkap Sedana.


Ia juga mengajak semua elemen masyarakat Bangli untuk kembali bersatu-padu, bergotong-royong membangun keharmonisan yang dilandasi dengan semangat "Paras-Paros Sarpanaya, Sagilik-Saguluk Salunglung Sabayantaka, Saling Asah Asih Asuh dengan semangat "Jengah Membangun Bangli" kita songsong "Bangli Era Baru" yang lebih maju, berdaya-saing dan berkelanjutan.


Sedana Arta juga memastikan bahwa pembangunan di Kabupaten Bangli selaras dengan pelaksanaan dan pencapaian 8 Misi Asta Cita, 17 Program Prioritas, dan 8 Proyek Hasil Terbaik Cepat (Quick Wins) yang telah dicanangkan oleh Bapak Presiden.

Serta searah dan selaras dengan program pembangunan Pemerintah Provinsi Bali secara keseluruhan, sebagaimana tertuang dalam Haluan Pembangunan Bali Masa Depan, 100 Tahun Bali Era Baru 2025-2125.


Bupati Bangli Dua Periode itu juga menyampaikan komitmennya untuk menyukseskan berbagai program prioritas nasional, seperti program Makan Bergizi Gratis (MBG), Program Pengentasan Kemiskinan dan Penurunan Stunting, Program Ketahanan Pangan, serta program peningkatan kualitas SDM dengan pemajuan pendidikan dan peningkatan fasilitas kesehatan.


Pihaknya juga menyampaikan terimakasih kepada segenap pimpinan dan anggota DPRD Kabupaten Bangli atas kerjasamanya selama ini. 

"Sinergitas yang telah di bangun selama ini antara lembaga eksekutif dengan legislatif sangatlah penting, dan harus terus dijaga agar kita bisa mewujudkan program pembangunan di Kabupaten Bangli", tutupnya.


Untuk di ketahui bahwa setelah membacakan pidato pertamanya, Sedana Arta beserta seluruh jajaran ASN melaksanakan persembahyangan bersama di Padmasana Kantor Bupati Bangli dan sekaligus melaksanakan tatap muka dengan para ASN di lingkungan Pemkab Bangli.

Gubernur Tegaskan Pesan Leluhur sebagai Panduan Pembangunan Bali

 


Laporan Reporter : De Arna 

Denpasar , Bali Kini - Gubernur Bali Wayan Koster menegaskan bahwa pembangunan Bali lima tahun ke depan akan berlandaskan pada pesan luhur warisan nenek moyang, yang mengajarkan keseimbangan antara alam, manusia, dan budaya. 


Koster menyampaikan hal tersebut dalam Rapat Paripurna DPRD Bali pada Selasa, 4 Maret 2025. Rapat paripurna ini menjadi kesempatan untuk menyampaikan pidato perdananya setelah dilantik kembali sebagai Gubernur Bali bersama Wakil Gubernur I Nyoman Giri Prasta.


Dalam pidato yang disampaikan di hadapan jajaran pejabat daerah, aparat keamanan, tokoh masyarakat, dan anggota legislatif, Koster menekankan bahwa keberhasilan Pilkada 2024 adalah bukti kepercayaan masyarakat terhadap kepemimpinannya yang berorientasi pada pembangunan berbasis kearifan lokal.


"Keberhasilan ini merupakan anugerah luar biasa dari Hyang Widhi Wasa, Ida Bhatara Sasuhunan, Ida Dalem Raja-raja Bali, Guru-guru Suci, Lelangit, dan Leluhur Bali. Oleh karena itu, pembangunan Bali tidak boleh keluar dari koridor wejangan leluhur yang telah diwariskan kepada kita," ujar Koster.


Koster menggarisbawahi filosofi Sad Kerthi sebagai fondasi pembangunan Bali, yang mencakup penyucian dan pemuliaan enam elemen utama kehidupan: Atma Kerthi (jiwa), Segara Kerthi (laut), Danu Kerthi (air), Wana Kerthi (hutan), Jana Kerthi (manusia), dan Jagat Kerthi (alam semesta).


Ia mengutip Bhisama Lontar Batur Kelawasan yang berisi peringatan leluhur tentang pentingnya menjaga kelestarian gunung, laut, dan keseimbangan alam. Menurutnya, jika prinsip ini diabaikan, Bali akan menghadapi ancaman serius seperti kerusakan lingkungan, degradasi budaya, dan ketimpangan ekonomi yang semakin tajam.


"Jangan sekali-kali kita hidup dengan merusak alam. Jika tidak mematuhi, kita akan terkena kutukan: pangan dan air langka, umur pendek, penyakit merajalela, dan perpecahan di antara sesama," tegasnya mengutip lontar tersebut.


Koster menyoroti berbagai tantangan yang harus segera ditangani, seperti alih fungsi lahan yang semakin tinggi, ancaman ketersediaan air bersih, meningkatnya kasus narkoba dan prostitusi, serta praktik pembelian aset menggunakan nama warga lokal oleh pihak asing.


"Bali harus kita jaga agar tetap menjadi Padma Bhuwana, pusat spiritual dunia, bukan sekadar destinasi wisata yang dieksploitasi," ujarnya.


Dalam laporannya, Koster memaparkan bahwa ekonomi Bali tumbuh sebesar 5,48% pada tahun 2024, lebih tinggi dari pertumbuhan nasional 5,03%. Pariwisata masih menjadi penyumbang terbesar, dengan 6,4 juta wisatawan mancanegara berkunjung ke Bali sepanjang tahun lalu, memberikan kontribusi Rp 107 triliun terhadap devisa nasional.


Namun, ia mengingatkan bahwa ketergantungan berlebihan pada pariwisata adalah risiko besar bagi stabilitas ekonomi Bali. Oleh karena itu, Koster menegaskan perlunya transformasi ekonomi yang lebih seimbang dengan memperkuat sektor pertanian, industri kreatif, dan ekonomi berbasis digital.


"Kita harus memastikan keseimbangan antara sektor pariwisata dan sektor non-pariwisata, agar Bali tidak terjebak dalam ketergantungan yang rapuh," kata Koster.


Selain itu, ia menyoroti ketimpangan antara wilayah Sarbagita (Denpasar, Badung, Gianyar, dan Tabanan) dengan luar Sarbagita, di mana 86% Pendapatan Asli Daerah (PAD) Bali masih terkonsentrasi di wilayah perkotaan. Untuk mengatasi hal ini, Koster berkomitmen mendorong pembangunan merata di seluruh Bali.


Sebagai landasan kebijakan 2025-2030, Koster menegaskan bahwa pembangunan Bali akan dijalankan dengan prinsip Trisakti Bung Karno. Mengurangi ketergantungan pada pariwisata dengan memperkuat sektor produktif lainnya. 


Selain itu, memastikan regulasi yang melindungi kepentingan rakyat Bali, termasuk kebijakan pembatasan kepemilikan properti oleh pihak asing. Begitu juga, menjaga keaslian budaya Bali dari ancaman komersialisasi yang berlebihan.


"Pembangunan Bali harus sesuai dengan jati diri kita. Kita tidak boleh kehilangan identitas karena godaan investasi yang hanya mengeksploitasi tanpa memberi manfaat nyata bagi masyarakat," tegasnya.


Dengan menutup pidatonya, Koster mengajak seluruh elemen masyarakat Bali untuk bersatu menjaga keharmonisan dan menjalankan pembangunan dengan spirit gotong royong sesuai ajaran leluhur.


"Bali bukan hanya tanah tempat kita tinggal, tetapi warisan suci yang harus kita jaga. Mari kita bangun Bali dengan hati, dengan kearifan, dan dengan kesetiaan pada pesan para leluhur," kata Koster.

DPRD Bali Yakini Koster dan Giri Prasta Mampu Tata Pembangunan Bali Secara Fundamental


 Laporan Reporter : De Arna 

Denpasar , Bali Kini - Ketua DPRD Provinsi Bali Dewa Made Mahayadnya mengatakan pihak DPRD Bali meyakini Gubernur Bali Wayan Koster dan Wakil Gubernur Bali I Nyoman Giri Prasta akan mampu menata pembangunan Bali secara fundamental dan komprehensif.


"Pembangunan Bali yang  mencakup berbagai aspek kehidupan berkaitan dengan alam, manusia, dan kebudayaan Bali sebagaimana Visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana dalam Bali Era Baru," kata Mahayadnya saat membuka Rapat Paripurna DPRD Bali di Denpasar, Selasa, 4 Maret 2025.


Rapat paripurna DPRD Bali kali ini menjadi kesempatan perdana bagi Wayan Koster untuk menyampaikan sambutan secara resmi dalam jabatan  gubenurnya yang kedua usai dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto pada 20 Februari 2025.


"Kesungguhan  Gubernur Bali dalampembangunan Bali, sejatinya telah terbukti dalam mewujudkan visi misi yang dimaksud," ucap pria yang biasa disapa Dewa Jack ini.


Ia menambahkan, pada era pertama kepemimpinan Gubernur Bali Bapak Wayan Koster  telah berhasil mencapai 44 Tonggak Peradaban Penanda Bali Era Baru, antara lain memuliakan Desa Adat, Perlindungan Keagamaan, Aksara Bali, Perlindungan Kawasan Besakih, dan Pusat Kebudayaan Bali.


Selanjutnya Shortcut Singaraja Mengwitani, Pembangunan Pelabuhan Sanur-Sampalan-Bias Munjul, Turyapada Tower KBS 6.0 Kerthi Bali, dan lain sebaginya. Tentunya hal ini sangat menggembirakan dan sangat didukung oleh seluruh rakyat Bali, karena secara nyata dirasakan manfaatnya.


"Terkait dengan agenda pokok hari ini, merupakan hari sangat istimewa bagi kita semua, karena untuk pertama kalinya setelah dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Bali masa jabatan 2025-2030, kita dapat mendengarkan pidato sambutan Gubernur Bali, yang menjelaskan secara lengkap visi-misi Gubernur Bali bagi pembangunan Bali lima tahun ke depan," katanya.


Pelaksanan agenda tersebut,  pada dasarnya juga merupakan amanat UU Nomor 10 Tahun 2016, yang telah ditegaskan dengan Surat  Edaran Kemendagri Nomor 100.2.4.3/4378/SJ tentang Penegasan dan Penjelasan terkait Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah Serentak Nasional tahun 2024, pada VIII (Delapan Romawi) angka 2. Disebutkan bahwa selanjutnya bagi Gubernur yang telah dilantik agar menyampaikan Pidato Sambutan sebagai gubernur pada Sidang Paripurna di masing-masing DPRD Provinsi.


"Dengan semua yang telah disampaikan, tentu kita semua tanpa keraguan akan sangat mendukung sepenuhnya pemerintah daerah Bali dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat Bali. Dan DPRD Bali yang merupakan mitra strategis penyelengaraan Pemerintahan Daerah, melalui Fungsi Dewan yaitu Pembentukan Perda, Penganggaran dan Pengawasan, akan selalu bersinergi dalam menjalankan pemerintahan daerah Bali mewujudkan kesejahteraan masyarakat Bali," kata Dewa Jack.

Walikota Jaya Negara Hadiri Buka Puasa Bersama di Masjid Darul Huda


 Ket foto : Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara bersama Wakil Walikota I Kadek Agus Arya Wibawa, Kapolresta Denpasar, Kombes Pol. Muhamad Iqbal Simatupang serta Sekda Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana saat menghadiri Buka Puasa Bersama di Masjid Darul Huda, Desa Dangin Puri Kelod, pada Selasa (4/3). 

Laporan Reporter : Agus 

Denpasar, Bali Kini - Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara bersama Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa menghadiri Buka Puasa Bersama di Masjid Darul Huda, Desa Dangin Puri Kelod, pada Selasa (4/3) petang. Kegiatan rutin saat bulan Ramadhan ini dilaksanakan untuk memperkuat silaturahmi, rasa toleransi serta menjaga kerukunan antar umat beragama dengan turut serta dalam tradisi dan kebudayaan berbagai agama yang ada di Kota Denpasar.


Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Kapolresta Denpasar, Kombes Pol. Muhamad Iqbal Simatupang serta Sekda Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana, Perwakilan Forkopimda Kota Denpasar, FKUB Kota Denpasar, Perbekel Desa Dangin Puri Kelod, I Made Sada, MUI Kota Denpasar serta warga muslim Masjid Darul Huda, Desa Dangin Puri Kelod.


Sejak menjelang waktu buka puasa, ratusan umat muslim silih berganti memasuki masjid Darul Huda. Sembari menunggu waktu berbuka tiba, tampak anak-anak asik bermain, para tetua bercerita serta tak jarang ada yang memilih saling bersalaman yang menambah khidmat suasana bulan Ramadhan.


Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara saat menyampaikan sekapur sirihnya mengatakan bahwa momentum buka puasa bersama ini merupakan wujud harmonisnya hubungan antar umat beragama di Kota Denpasar. Hal ini lantaran hubungan baik dengan asas menyama braya antar semua elemen bangsa harus tercipta dalam rangka menunjang kelancaran pembangunan nasional khususnya di Kota Denpasar.


Lebih lanjut Jaya Negara mengajak seluruh umat beragama yang ada di Denpasar agar menjaga persatuan dan kesatuan serta saling toleransi antar umat beragama. Sehingga kerukunan antar dan internal umat beragama di Kota Denpasar dapat terus tercipta. Hal ini juga sejalan dengan spirit Vasudhaiva Kutumbakam yang bermakna kita semua bersaudara. 


"Semoga kita semua diberkati dan bertambah iman di bulan suci ini, dengan ketakwaan dan iman yang kuat sehingga kerukunan antar dan internal umat beragama dapat tercipta serta dapat ikut serta dalam berbagai program pembangunan khususnya di Kota Denpasar," ujar Jaya Negara.


Sementara Ketua Takmir Darul Huda, Desa Dangin Puri Kelod, Nurohman dalam kesempatan tersebut menekankan kehadiran Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara beserta jajarannya dalam buka puasa bersama ini sebagai momentum untuk lebih merekatkan hubungan silaturahmi antara umat beragama dengan jajaran pemerintah. 


Pihaknya mengatakan bahwa hubungan harmonis umat Muslim dan masyarakat lokal Bali yang mayoritas beragama Hindu hingga saat ini masih tetap terjaga. Seperti halnya Jumpa Berlian, dimana seluruh masyarakat berbaur untuk bersama dalam membersihkan lingkungan.


"Terima kasih kepada jajaran Pemerintah Kota Denpasar, khususnya Bapak Walikota dan Wakil Walikota yang sudah berkenan hadir dalam acara berbuka puasa bersama ini, sehingga rasa menyama braya dan spirit Vasudhaiva Kutumbakam yang berkembang di Bali dapat kita ciptakan dalam berbagai kegiatan sebagai cerminan budaya lokal," ungkapnya. (Ags/HumasDps)

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved