-->

Senin, 03 Oktober 2022

Peringati World Walking Day, Jaya Negara Buka Jalan Sehat Di Car Free Day Renon.


Denpasar , Bali Kini –
Dalam rangka memperingati Hari Jalan Kaki Sedunia atau yang disebut World Walking Day 2022, Pemkot Denpasar menggelar jalan sehat di area Car Free Day Renon Denpasar, pada Minggu (2/10) pagi.

 
Kegiatan ini dibuka dengan ditandai pengibasan bendera start oleh Walikota Denpasar, IGN Jaya Negara didampingi istri Ny. Sagung Antari Jaya Negara, Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede, Kapolresta Denpasar, Kombes Pol  Bambang Yugo Pamungkas, Dandim 1611/Badung, Kolonel Inf. Dody Trio Hadi, Sekda Kota Denpasar, IB Alit Wiradana serta instansi terkait lainya.

“Tentu peringatan jalan kaki se dunia ini sangat baik dilaksanakan, mengingat  saat ini masyarakat sangat minim dalam melaksanakan  jalan kaki, sehingga dengan adanya peringatan Hari Jalan Kaki Sedunia atau yang disebut World Walking Day 2022 kedepannya masyarakat semakin tertarik untuk melaksanakan olahraga atau jalan kaki,” kata Jaya Negara. 

Lebih lanjut Jaya Negara mengajak warga masyarakat Denpasar untuk membiasakan melakukan aktivitas dengan jalan kaki, karena disamping dapat memberikan kesehatan juga dapat mengurangi penggunaan kendaraan bermotor.

Sementara Kadis Dikpora Kota Denpasar, A.A Gede Wiratama disela-sela kegiatan mengatakan World Walking Day yang jatuh pada tanggal 2 September 2022 ini digelar secara serentak diseluruh pemerintah kota yang tergabung dalam Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) di Indonesia bahkan dunia.
 
Lebih lanjut dikatakannya, peserta yang ikut dalam pelaksanaan World Walking Day saat ini sebanyak delapan ribu orang yang meliputi seluruh siswa SMP dan SMA/SMK terdekat  dengan lokasi, Pimpinan OPD serta masyarakat Kota Denpasar. Adapun rute yang dilewati kali ini dimulai dari Jl. Ir. H. Juanda (depan kantor BPBD Kota Denpasar), Jl. Raya Puputan, Jl. Tantular, Jl. Cok Agung Tresna, lalu kembali ke Jl. Ir. H. Juanda. “Mengingat jalan kaki ini sangat penting untuk meningkatkan kesehatan tubuh sehingga kami berharap dengan adanya peringatan World Walking Day ini kedepannya dapat meningkatkan niat masyarakat untuk berjalan kaki,” pungkas Agung Wiratama.(*)

Pasca Kembali Dibukanya Pasar Hewan, Transaksi Perekonomian Kian Menggeliat


Karangasem, Bali Kini -
Pasca kembali dibukanya pasar hewan di Kabupaten Karangasem  semenjak melandainya kasus penyakit mulut fan kuku (PMK) yang menyerang ternak sapi, membuat transaksi perekonomian di pasar hewan di bumi lahar kian menggeliat. 


Bupati Karangasem, I Gede Dana, Senin (3/10/2022)  mengungkapkan, pasca dibukanya kembali pasar hewan, transaksi perekonomian di pasar hewan terus menggeliat. Dicontohkan, jika sebelumnya transaksi di pasar hewan Bebandem tercatat nilai transaksinya mencapai kurang lebih Rp 297,4 Juta. 


"Tadi saya turun ke pasar hewan Bebandem untuk melihat secara langsung aktivitas di pasar tersebut. Untuk pasaran hari ini, nilai transaksi mencapai kiasaran Rp. 530.000.000. . Sementara untuk sapi  yang masuk sebanyak 140 ekor dan laku 74 ekor.

Semoga kedepannya transaksi terus mengalami peningkatan," ujarnya.


Gede Dana, menambahkan, mengingat aktivitas di pasar hewan kembali berjalan, maka pihaknya meminta Dinas Pertanian untuk membuat pos pengawasan kesehatan hewan di masing-masing pasar, dan menugaskan beberapa Medik Veteriner pada setiap pasaran hewan. 


“Prosedur keamanan dan kesehatan hewan juga harus terus diperhatikan. Dan setiap kendaraan pengangkut hewan yang keluar masuk areal pasar harus di semprot cairan disinfektan. Intinya prosedur penanganan sapi jika ditemukan bergejala PMK harus dilaksanakan dengan baik sehingga tidak ada penyebaran kasus PMK lagi," katanya.  (Ami)

Bupati Tamba Instruksikan PNS Kawal Program Tanam Cabai


Jembrana ,Bali Kini -
Seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemerintah Kabupaten Jembrana diminta untuk mengawal bantuan bibit cabai dalam rangka mengatasi inflasi bahan pokok yang disalurkan ke masyarakat melalui Desa/Kelurahan. 


Hal tersebut disampaikan Bupati Jembrana I Nengah Tamba dalam arahannya saat bertindak sebagai Pembina Apel Rutin Pemerintah Kabupaten Jembrana, Senin (3/10) bertempat di Lapangan Pecangakan depan Kantor Bupati Jembrana.


Bupati Tamba mengaku telah menyiapkan bibit cabai untuk didistribusikan besok, Selasa (4/10) ke masing-masing Desa/Kelurahan dan berharap penyaluran tersebut dikawal oleh ASN pada wilayah tempat tinggalnya masing-masing.


"Saya telah bekerjasama dengan dinas pertanian, besok kita distribusikan bibit cabai ke desa/kelurahan, saya minta kepada setiap ASN yang ada di masing-masing desa/kelurahan membantu memperhatikan bibit-bibit cabai yang diturunkan di desa/kelurahannya, saya minta untuk dikawal," ujarnya.


Lanjutnya, Bupati asal Desa Kaliakah ini berharap bantuan bibit cabai ini benar-benar dapat dikembangkan sehingga dalam beberapa bulan ke depan akan memberikan hasil nyata.


"Program ini harus sukses, dalam 2-3 bulan ini sudah bisa mengurangi inflasi," harap Bupati Tamba. 


Dengan memberdayakan masyarakat untuk menanam cabai di masing-masing pekarangan rumah, diharapkan sedikit mampu untuk mengurangi pengeluaran masyarakat dalam membeli kebutuhan pokok dan membiasakan masyarakat untuk memanfaatkan pekarangan rumah sebagai lahan untuk menanam tanaman kebutuhkan sehari-hari.


Ditambahkannya, menjelang akhir tahun 2022 kebutuhan bahan pokok diperkirakan akan meningkat karena perayaan pergantian tahun baru dan beberapa hari raya keagamaan. "Kebutuhan  akan bahan makanan pokok sangat tinggi. Untuk itu kita persiapkan bahannya mulai sekarang, sehingga ada intervensi pasar, tidak terlalu melonjak harga bahan kebutuhan pokok. Cabai yang kita miliki nantinya dapat mengintervensi harga cabai menjadi stabil," pungkas Bupati Tamba.( Ngurah )

Bupati Suwirta Minta Seluruh Perbekel Komitmen Ajak Masyarakat Terapkan Perda KTR


Klungkung , Bali Kini -
Berbagai upaya telah dilakukan Pemkab Klungkung untuk memberikan pelayanan kesehatan yang baik kepada masyarakat salah satunya dengan penertiban Perda Kawasan Tanpa Rokok (KTR), hal tersebut disampaikan saat Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta menjadi narasumber Optimalisasi Implementasi Perda KTR Nomor 1 Tahun 2014 serta Komunikasi Informasi dan Edukasi Keamanan Pangan, Obat, Obat Tradisional dan Kosmetik Kepada Seluruh Kepala Desa di Kenyeri Garden Jl Hasanudin No 23 Semarapura Kauh, Senin (3/10). Turut hadir mendampingi Bupati, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung dr. Ni Made Adi Swapatni serta seluruh Perbekel se-Kabupaten Klungkung.


Pada kesempatan tersebut, sebagai garda terdepan di Desa Bupati Suwirta meminta agar seluruh Perbekel komitmen menerapkan Perda KTR ini, baik itu Perarem, Awig-Awig dan Penertiban Iklan Rokok terutama di masing-masing Desa Adat harus terus diterapkan dengan sebaik-baiknya. Upaya ini dilakukan agar nantinya tidak ada yang melanggar dan kesehatan masyarakat pun bisa selalu terjaga dengan baik. "Sebagai garda terdepan di Desa, para Perbekel harus komitmen menerapkan Perda KTR ini baik itu Peraremnya, Awig-Awig hingga ketertiban iklan rokok di masing-masing Desa Adat," pinta Bupati Suwirta.


Selain itu, terkait pengawasan tentang makanan dan obat ini juga sangat penting dilakukan sampai ke desa-desa, sehingga hakekat atau makna daripada hidup sehat itu bisa berjalan dengan baik. Edukasi dan promosi itu juga harus digalakkan melalui Perbekel dan Perangkat Desa, sehingga nantinya kebutuhan hidup sehat ini tidak hanya paksaan tetapi menjadi kebutuhan. "Mari bersama-sama jaga pola hidup sehat, agar nantinya kesehatan kita semua tetap terjaga dengan sebaik-baiknya," harap Bupati Suwirta.


Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Klungkung dr. Ni Made Adi Swapatni mengatakan kegiatan sosialisasi ini diikuti seluruh perbekel di Kabupaten Klungkung. Adapun tujuan kegiatan ini yakni untuk meningkatkan kemampuan khususnya pejabat terdepan di Desa, meningkatkan pemahaman tentang pentingnya Perda KTR dan pengawasan kebutuhan pokok. "Ikuti kegiatan sosialisasi ini dengan sepenuh hati, semoga melalui kegiatan ini nantinya dapat membuahkan hasil yang maksimal untuk kita semua bahwa betapa pentingnya menjaga kesehatan," harapnya.


Selain itu, Bupati Suwirta juga menyerahkan sertifikat vaksinasi booster sebanyak 19 sertifikat kepada Desa yang sudah mencapai 80 persen vaksinasi.(*)

Dorong anak muda Jembrana jadi wirausaha , Bupati Tamba Buka Pelatihan Tenun Cag-Cag


Jembrana , Bali Kini - Bupati Jembrana I Nengah Tamba membuka pelatihan Program Pendidikan Kecakapan (PKW) Pelatihan Menenun Cag-Cag (Songket) di Kabupaten Jembrana Tahun 2022.

Pelatihan  bertempat di Gedung Kesenian Ir. Soekarno Lantai II, Senin (3/10).

Adapun yang disasar dalam pelatihan ini ,generasi muda Jembrana dengan rentang usia  anak usia sekolah atau lulus tetapi tidak melanjutkan dan belum mendapatkan pekerjaan (menganggur) dengan rentang  usia antara 15 sampai dengan 25 tahun.

Selanjutnya , mereka akan dilatih untuk meregenerasi pengerajin tenun serta meningkatkan produksi dan kualitas tenun tradisional serta mampu berwirausaha .


Bupati Tamba mengatakan sangat mendukung pelaksanaan pelatihan usaha Tenun. Langkah itu menurutnya, sejalan dengan upaya pemerintah daerah membangun  tenun Jembrana dari hulu ke hilir 


"Saya  mendukung  program PKW Pelatihan Tenun Cag-Cag karena kita sudah siapkan dari hulu ke hilir.

Sektor hulu kita sudah bangun rumah tenun Kabupaten Jembrana dari bantuan pemerintah pusat yang  rampung pada bulan Desember nanti.

Kemudian hilirnya,  anak-anak ini yang tengah kita persiapkan.  Tidak hanya disini saja, di kantong kantong desapun kita sudah siapkan," ucapnya.


Bupati Tamba menginginkan lebih banyak lagi industri rumah tangga guna menunjang kebutuhan tenun di Kabupaten Jembrana.

"Pada saat nanti rumah tenun itu dibuka kita membutuhkan hasil tenun baik itu songket maupun endek itu mungkin tidak sedikit. Akan banyak sekali yang kita butuhkan. Kita butuh banyak industri industri rumah tangga yang harus ditumbuh kembangkan di desa desa kita," imbuhnya.


Melalui Program PKW Pelatihan Menenun Cag-Cag Bupati Tamba berharap mampu membangkitkan kembali gairah para perajin tenun untuk mengembangkan usaha tenunnya menuju masa kejayaan. 

"Tentunya hal ini akan berdampak pada perekonomian di Kabupaten Jembrana yang sedikit demi sedikit akan mulai menggeliat sesuai dengan Visi Misi kami untuk mewujudkan Masyarakat Jembrana Bahagia Berlandaskan Tri Hita Karana," harap Bupati Tamba.


Sementara Ketua Dekranasda Kabupaten Jembrana Ny. Candrawati Tamba mengatakan terselenggaranya  Pelatihan Menenun Cag-Cag melalui Program PKW .


Diharapkan, setelah dilatih peserta akan memperoleh ilmu pengetahuan dan keterampilan menenun cag- cag . Mereka juga mendapat  modal usaha berupa alat tenun Cag- Cag dan benang sebagai bekal untuk merintis berkontribusi dalam usaha sendiri dan kreatifitas untuk mengolah tenun.




Pihaknya juga mengatakan para peserta pelatihan yang merupakan generasi muda Jembrana agar lebih kreatif lagi dalam mengolah tenun agar memiliki nilai jual yang tinggi.

"Tenun tidak hanya menjadi fashion, tapi juga bisa diolah menjadi produk lainnya yang memiliki nilai ekonomi tinggi, sehingga mampu meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan keluarga.

Melalui Program PKW ini kita ciptakan wirausaha muda Jembrana guna mewujudkan Jembrana Emas Tahun 2026,"ujarnya.


Dilain sisi ketua panitia pelatihan menenun cag-cag I Komang Agus Adinata mengatakan pelatihan diselenggaraka selama 40 hari ,dari senin 3 oktober sampai dengan 18 November . Pelatihan diikuti  sebanyak 62 orang  peserta dan dilaksanakan dalam 2 sesi.

"Terdapat 2 sesi dalam pelatihan ini, sesi pembelajaran teori kewirausahaan dilaksanakan di gedung kesenian Ir. Soekarno.

Untuk sesi pembelajaran keterampilan menenun dilaksanakan di 3 (tiga) lokasi yang berbeda diantaranya Sentra Tenun Sangkaragung, Kelompok Tenun Putri Mas dan Kelompok Tenun Kembar Sari," pungkasnya. (komang )

Jelang KTT G20. Forkopimda Denpasar Gelar Sosialisasi Kamtibmas di Denpasar Selatan.


 Ket. Foto : Sekda Denpasar, I.B Alit Wiradana bersama jajaran Forkopimda Kota Denpasar lainnya menghadiri Sosialisasi dan Koordinasi di wilayah Denpasar Selatan jelang KTT G20 yang mengundang stakeholder terkait pada senin (3/10) di Aula Yayasan Pembangunan Sanur (YPS) Denpasar. 

Denpasar, Bali Kini - Setelah dilakukan penandatatanganan kerjasama menjaga kamtibmas menjelang Presidensi atau KTT G20 oleh Forkopimda Kota Denpasar beberapa waktu lalu. Kini ditindaklanjuti dengan Sosialisasi dan Koordinasi di wilayah Denpasar Selatan yang mengundang stakeholder terkait pada senin (3/10) di Aula Yayasan Pembangunan Sanur (YPS) Denpasar. 


Dalam kesempatan tersebut hadir Sekda Kota Denpasar, I.B Alit Wiradana bersama Kapolresta Denpasar, Kombes Pol. Bambang Yugo Pamungkas, Dandim 1611 Badung Kolonel Inf. Dody Triyo Hadi, Camat Denpasar Selatan Made Sumarsana serta undangan terkait lainnya. 


Sekda Denpasar, I.B Alit Wiradana menekankan kordinasi yang baik harus diciptakan oleh seluruh pihak nantinya dalam menjaga kondusifitas selama perhelatan Presidensi G-20 yang nanti sejumlah kegiatannya dilaksanakan di Kota Denpasar. "Terutama nantinya mengajak seluruh masyarakat untuk turut serta menjaga keamanan agar nantinya gelaran presidensi G-20 di Kota Denapasar berjalan lancar," ujar Alit Wiradana. 


Kapolresta Denpasar, Kombes Pol. Bambang Yugo Pamungkas menjelaskan nantinya di presidensi G-20 akan dibahas berbagai macam isu seperti ekonomi, kesehatan, lingkungan, pariwisata dan lainnya. Hal ini tentu akan sangat banyak memacu sektor pariwisata sehingga perlu semangat kita bersama dalam mendukungnya "Kita harus mengajak masyarakat untuk bisa menjaga keamanan dari tingkat paling bawah dan jangan sampai gelaran presidensi G-20 dimanfaatkan secara tidak baik oleh pihak yang tidak bertanggungjawab," tegasnya. 


Sementara Dandim 1611 Badung Kolonel Inf. Dody Triyo Hadi juga mengimbau kepada stakeholder di wilayah Denpasar Selatan mengajak seluruh masyarakat untuk bersiap menghadapi dinamisnya persiapan Presidensi G20 di Kota Denpasar. "Situasi harus kita jaga dari sekarang. Hal yang berpotensi viral usahakan diminimalisir. Sebisa mungkin kalau ada gangguan kamtibmas segera mungkin selesaikan dibawah jangan sampai viral di medsos demi kondusifitas wilayah selama Presidensi G20," katanya. 


Setelah sosialisasi dan koordinasi yang diisi dengan sesi tanya jawab dilanjutkan dengan deklarasi kesepakatan bersama komponen masyarakat di wilayah  Denpasar Selatan. (Esa )

Pameran Kerajinan Karya Napi se Bali Ramai Pengunjung


Badung , Bali Kini  -
Pameran hasil karya para napi selurug Lapas di Bali, banyak mendapat pujian sejumlah warga. Tidak hanya karya seni yang dipamerkan ini juga diminati turis asing yang berkunjung dan membeli.

Pameran yang digelar di La Brisa Canggu, Kuta Utara ini diprakasai Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Bali. Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Bali, Gun Gun Gunawan, menyebut kegiatan ini bertujuan untuk menampilkan atau memamerkan karya seni yang kerjakan oleh para napi, kepada masyarakat luas.

Lokasi pameran yang ditempatkan di Canggu, kata Gun Gun bukanlah suatu kebetulan. Mengingat daerah Canggu sudah mulai ramai dikunjungi wisatawan sehingga diharapkan bisa menjadi daya tarik wisatawan untuk membeli hasil karya WBP. 

"Sebagian besar pengunjung merupakan Orang Asing, diharapkan dengan adanya pameran ini bisa memperkenalkan hasil karya WBP ke dunia luas", ujar Gun Gun.

Bahkan Kepala BNN Kabupaten Badung, AKBP Anak Agung Gde Mudita, yang berkesempatan mengunjungi pameran memuji bahwa hasil karya WBP tidak kalah dengan produk-produk yang dijual di pasaran. 

Adapun produk yang dipasarkan berupa kerajinan dari koran, baju, lukisan, kerajinan perak dan beberapa kerajinan lainnya. Selain pameran, pengunjung juga dihibur dengan Live Music dari Grup Band asuhan Lapas Kelas IIA Kerobokan Antrabez.[r]

WNA Asal Inggris Yang Hilang Belum Ditemukan, Sudah Masuki Hari ke 6


Karangasem, Bali Kini - Memasuki Hari ke 6 pencarian WNA asal Inggris yang menghilang saat melaksanakan kegiatan snorkeling Di Perairan Blue Lagoon Padangbai, masih belum ditemukan. 

Dikonfirmasi pada Senin (3/10/2022) Koordinator Pos SAR Karangasem, I Gusti Ngurah Eka Wiadnyana mengatakan jika Tim SAR bersama Balawista BPBD Karangasem, Bakamla Karangasem, TNI AL dan Pol Air Candidasa masih melaksanakan penyusuran. "Tim kami masih di lapangan, kami laksanakan penyusuran ke arah barat menuju Klungkung, "katanya. 


Menurut informasi yang dikumpulkan media ini, penyusuran ada dua yakni penyusuran darat dan penyusuran perairan. Penyisiran di darat meliputi seputaran pantai blue lagoon, pantai Mimba,dan pantai Pengalon sementara, penyusuran di perairan menggunakan rubber boat yakni do ke barat menuju Perairan Kusamba.  Sementara, saat berita ini dibuat belum ada tanda-tanda ditemukannya korban. 


Sebelumnya, korban yang menghilang merupakan WNA asal Inggris yang sedang melaksanakan aktivitas snorkeling bersama istrinya pada hari Rabu 28 September 2022 lalu. Mereka mulai melaksanakan aktivitas air tersebut pada pukul 17.00 Wita di Perairan Blue Lagoon. Awalnya, 30 menit pertama  korban masih terlihat oleh istrinya, namun setelah itu korban tidak dilihat lagi oleh istrinya, hal inipun dilaporkan ke pihak terkait dan sampai saat ini Tim SAR Gabungan masih melaksanakan pencarian.  (Ami)

Faksi di DPRD Bali Cermati APBD Induk 2022 / 2023 mengalami kenaikan sebesar 13,82%.


Denpasar, Balikini -
Tahun 2023 harus dijadikan tahun kebangkitan bagi Provinsi Bali. Setelah tahun 2020 dan 2021, pertumbuhan ekonomi Bali mengalami kontraksi minus masing-masing -9,31% dan -2,47%, kini di tahun 2022 pertumbuhan Bali sudah positif di angka 2,27%.

Berdasarkan perkiraan Bank Indonesia, angka pertumbuhan Bali hingga akhir 2022 berada di kisaran 3,80% hingga 4,60%. Hal ini menunjukkan Bali sudah on the track. Terlebih, Saudara Gubernur menargetkan pertumbuhan Bali pada tahun 2023 berada di angka 5%. 

Dengan demikian, maka pertumbuhan Bali akan setara dengan pertumbuhan nasional di kisaran tersebut. Walaupun secara. normal sebelum masa pandemi, Bali sejatinya selalu lebih tinggi dalam hal pertumbuhan ekonomi dibandingkan pertumbuhan secara nasional. 

Data ini perlu disampaikan sebagai landasan bagaimana kita mencanangkan angka-angka dalam Perda APBD 2023 mendatang. Adalah sangat tepat Pendapatan Daerah Bali ditargetkan lebih besar dibandingkan tahun ini. Jika 

APBD Induk 2022 dipasang Rp 5,04 triliun lebih, maka pada tahun 2023 dipasang Rp 5,74 triliun lebih atau mengalami kenaikan sebesar 13,82%. 

Namun jika dibandingkan dengan Pendapatan Daerah Tahun Anggaran 2019, sebelum pandemi, angkanya masih di bawah dari realisasi pencapaian tahun 

2019, sebesar Rp 6,64 triliun lebih. Karena itu FRAKSI NASDEM PSI HANURA mendorong target pencapaian Pendapatan Daerah Tahun Anggaran 2023 dipasag lebih besar dari yang tertera  pada Raperda APBD 2023. 

" Jika melihat situasi Bali saat ini, khususnya melihat tren kedatangan wisatawan mancanegara serta berbagai event nasional dan 

internasional di Bali, akan lebih bagus lagi jika angka Pendapatan Daerah dipasang lebih besar. Kami melihat ada beberapa komponen yang masih bisa dioptimalkan.

Hal ini pernah kami sampaikan saat pada Pandangan Umum Fraksi pada 

Rapat Paripurna 2021 lalu, FRAKSI NASDEM PSI HANURA sempat menyampaikan jika target Pendapatan Daerah pada APBD Tahun Anggaran 2022. Terlihat pesimis. Saat itu kami mengatakan bahwa situasi pandemi sudah tekendali, dan ekonomi dunia sudah menggeliat. Dan faktanya sampai semester I tahun 2022 ini, pencapaian Pendapatan Daerah sudah berhasil melebihi 50%.," Harapnya.

Hampir seluruh komponen Pendapatan Daerah 2023 dipasang dengan kenaikan. Namun Retribusi Perizinan Tertentu justru mengalami penurunan. Dari angka Rp 9, 2 miliar lebih menjadi Rp 4,2 miliar. Mohon dijelaskan kendala  hingga sampai anjlok hamper 50%.  Selanjutnya FRAKSI NASDEM PSI HANURA mencermati Pendapatan 

Transfer Tahun Anggaran 2023 sebesar Rp 1,3 triliun lebih. Sebelumnya di Tahun Anggaran 2022 dipasang angka Rp 2 triliun lebih. Demikian juga pada Transfer 

Pemerintah Pusat yang mengalami penurunan dari Rp 2 triliun lebih menjadi Rp 1,3 triliun lebih. Kita juga belum tahu berapa Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Dana Alokasi Umum (DAU) Tahun Anggaran 2023. Mohon Saudara Gubernur memperjuangkan ke pusat agar dana untuk Bali tidak mengalami penurunan.

FRAKSI NASDEM PSI HANURA sebagaimana di awal tadi  menyampaikan bahwa Saudara Gubernur berhasil meningkatkan aset sewa lahan Pemprov di kawasan ITDC Nusa Dua. Terobosan inilah yang kami dorong agar terus dilakukan dengan berbagai kreativitas dan inovasinya guna meningkatkan Pendapatan Daerah.

Perlu juga dilakukan langkah Pemprov yang tidak hanya menyewakan lahan atau menelantarkan aset-aset lahannya. Dengan perhitungan matang, lahan-lahan tersebut juga bisa didirikan bangunan sesuai trend kawasan. Bisa dibangun 

akomodasi pariwisata, perkantoran ataupun ruang bisnis bersama. Tentunya hal ini memberi peningkatan nilai keekonomian pada aset Pemprov.

FRAKSI NASEM PSI HANURA juga melihat masih besarnya potensi pajak terhadap kendaraan-kendaraan dari luar Bali yang digunakan oleh berbagai 

perusahaan nasional. Kendaraan dimaksud berbulan-bulan bahkan bertahuntahun beroperasi menjalankan usaha di Bali, namun kontribusi terhadap perpajakan  tidak masuk di Bali. 

Potensi lain adalah adalah bisnis-bisnis yang tidak berkantor di Bali, namun menjalankan usaha dan mendapatkan nilai keekonomian di Bali. Untuk kelompok ini juga harus menjadi objek memberi kontribusi bagi Bali, karena mereka mendapatkan nilai keekonomian dari Bali. Jadi jangan semata-mata memanfaatkan Bali, sehingga terjadi capital flight.

Bahkan untuk pajak rokok harus lebih ditingkatkan lagi. Karena selama ini Bali terjadi kebocoran dengan masuknya rokok-rokok tanpa cukai, dan pemetaan  kantong-kantong rokok ilegal ini sebenarnya mudah terdeteksi berdasarkan raziarazia yang sudah dilakukan oleh Satpol PP.

Sikap optimisme yang sedang kita rancang juga harus dibarengi dengan kehati-hatian, mengingat situasi ekonomi global yang dinilai tidak dalam kondisi baik. Perang Rusia dan Ukraina masih berdampak pada perekonomian dunia.

"Dan yang terasa paling nyata saat ini adalah inflasi yang cukup besar. Untuk di Bali, tingkat inflasi pada Triwulan II-2022 mencapai 5,75%. Data Bank Indonesia ini cukup mengkhawatirkan, karena inflasi di Bali dalam tiga tahun terakhir paling tinggi hanya 3,94%. Bahkan secara normal harusnya di kisaran 1%-2%.," Jelasnya [*]

SEKDA GIRI PUTRA TIDAK INGIN ADA PEGAWAI TEBAR PESONA

Bangli , Bali Kini - Menindaklanjuti Surat Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor : B/393/M.KT.02/2021 tanggal 30 Desember 2021 perihal himbauan apel pagi di lingkungan instansi pemerintah, Senin (3/10)  Sekretaris Daerah (Sekda) Bangli Ida Bagus Gde Giri Putra pimpin apel pagi yang dilaksanakan pada pukul 07.30 wita di halaman kantor Bupati Bangli yang   diikut oleh seluruh pejabat dan pegawai dilingkungan Kantor Bupati Bangli.



Saat itu Sekda Giri Putra menyampaikan apel pagi digelar sejatinya untuk memelihara dan meningkatkan rasa kebangsaan, cinta tanah air serta untuk meningkatkan disiplin pegawai. Dan untuk selanjutnya seluruh pegawai dilingkungan Pemerintah Kabupaten Bangli mulai bekerja secara work from office (WFO) sesuai dengan ketentuan jam. Hari senin sampai kamis pukul 07.30 sampai 15.30 wita dan hari Jumat pukul 07.30 sampai 13.00 wita. dimana selama pelaksanaan tugas, pegawai wajib menggunakan pakaian kerja sesuai dengan ketentuan pakaian kerja bagi pegawai dilingkungan Pemerintah Kabupaten Bangli. 

Lebih lanjut disampaikan Sekda Giri, Terkait soliditas pelaksanaan tugas selama ini baik dari tingkat pimpinan sampai ke staf sudah berjalan sesuai tupoksi yang berlaku. akan tetapi Sekda Giri berharap tidak ada pegawai yang tebar pesona, ujarnya.  “Saya tidak ingin ada pegawai yang tebar pesona , dalam artian di depan pimpinan slalu berkata siap laksanakan tugas namun dibelakang selalu menunda pekerjaan yang semestinya harus dilaksanakan tepat waktu, saya tidak ingin ada hal itu terjadi, mari kita terus bersinergi dan berkolaborasi, karena Bapak Bupati tidak butuh Superman tapi Supertim, artinya kita sama-sama bekerja dalam satu kesatuan tim agar pemerintahan di Kabupaten Bangli dapat berjalan lancar sesuai harapan” tegasnya.

Sedangkan untuk penegakan disiplin pegawai pihaknya memastikan pemberian hukuman akan dilakukan secara tegas kepada pegawai yang melakukan pelanggaran, tutup Sekda Giri Putra. [rl]

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved