Laporan Reporter : Jero Ari
Denpasar , Bali Kini - Hujan lebat seharian yang mengguyur Kota Denpasar menyebabkan banjir di beberapa titik yang rawan banjir. Traoma bencana beberapa bulan lalu membuat warga panik hingga melakukan evakuasi di tengah guyuran hujan.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Denpasar, IB Joni Ariwibawa mengatakan, terdapat 20 warga yang dievakuasi di kawasan Perum Buana Permai, Padangsambian yang jadi langganan saat banjir. "Ada tujuh KK atau dua puluh orang yang dievakuasi," kata Joni Ariwibawa.
Mereka semua diungsikan ke tetangga dan keluarga yang tak terdampak. Operator Pusdalops BPBD Kota Denpasar, Putu Darma Putra Setyawan menambahkan, evakuasi dilakukan pada pukul 02.30 Wita.
"Ketinggian air di daerah tersebut mencapai dada orang dewasa, ada juga bayi, anak-anak dan lansia yang terjebak," ungkapnya.
Selain itu, air setinggi dada orang dewasa juga terjadi di Jalan Pura Demak, namun di wilayah ini tak ada warga yang sampai dievakuasi. "Termasuk di Jalan Kertapura air juga naik setinggi dada orang dewasa," tuturnya.
Tak hanya rumah warga yang terendam di perumahan Buana Permai, terdapat sekolah SD 11 Padangsambian yang ikut terendam. Ketinggian air pun memasuki ruangan guru dan kepala sekolah dimana bangunan ini tergolong bangunan lama.
Sementara itu di Jalan Gunung Atena Denpasar, Banjir parah melanda Perumahan Widuri Permai, Padang Sumbu Kelod, Dirinya menuturkan, sebanyak 27 KK warga di kawasan ini terdampak, selain rumah warga terdapat dua unit villa yang terendam.
Salah seorang warga setempat menyebut kondisi banjir ini sudah kedua kalinya, saat banjir bandang kemarin ketinggian air hampir sama dengan sekarang. Namun saat ini yang paling parah, dia mengeluhkan drainase yang ada sekarang sempit dan kecil sementara tanah resapan seperti sawah sudah jadi vila disini.
Sekretaris BPBD Kota Denpasar, Anak Agung Surya Kencana mengatakan, ada dua warga dan sejumlah wisatawan yang dievakuasi dengan menggunakan rubber boat. Wisatawan yang kebanyakan asal Australia ini lebih memilih pindah lokasi menginap yang tempat yang lebih aman.
FOLLOW THE BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram