-->

Kamis, 11 Agustus 2016

VCO dan Minyak Klentik Digarap 28 Kelompok di Tabanan

VCO dan Minyak Klentik Digarap 28 Kelompok di Tabanan

Balikini.Net Dalam rangka meningkatkan standar mutu kelompok pendukung Bumdes di bidang pengolahan VCO dan minyak Klentik, Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMD) Kabupaten Tabanan melaksanakan pelatihan peningkatan standar mutu kelompok pendukung Bumdes VCO dan minyak Klentik, Kamis,(11/8) Kantor Desa Gadung Sari, Desa Gadungan, Selemadeg Timur. Hadir dalam kesempatan ini Kepala Dinas BPMD Gst. Ngurah Supanji, Instruktur BPTP I Made  Sugianyar, serta para anggota kelompok dari pengolahan minyak Klentik.

Kepala Dinas BPMD, Gst Ngurah Supanji memberikan apresiasi kepada masyarakat Gadung Sari, karena Desa ini memiliki potensi yang dapat  digali  dalam pemanfaatan  kelapa melalui teknologi. Pemerintah Daerah memiliki program unggulan yaitu Gerbang emas, dimana  program ini membangkitkan ekonomi masyarakat menuju Tabanan yang Serasi, salah satunya  pada masing-masing desa dengan mendirikan Bumdes.” Dengan diadakannya pelatihan ini dapat memotivasi masyarakat Gadung Sari untuk dapat lebih meningkatkan kualitas produk yang dimiliki sehingga  dapat bersaing di pasaran,”harapnya.

Dirinya menambahkan salah satu produk dari Bumdes seperti  VCO dan minyak klentik yang telah memiliki standar dan mutu yang baik, ini nantinya akan dapat disalurkan pada pangsa pasar yang di buka seperti supermarket, hotel-hotel serta perusahan.” Dengan adanya kelompok-kelompok pendukung Bumdes yang bergerak di bidang pengolahan minyak ini dapat menggalakan perekonomian masyarakat Tabanan khususnya Desa Gadung Sari,”ujarnya.

Perbekel Gadung Sari I Wayan Sukedana merasa bahagia serta  memberi apresiasi kepada Pemkab Tabanan karena telah mempercayakan desanya untuk melaksanakan program-program dalam mendukung peningkatan ekonomi masyarakat pedesaan. Desa Gadung Sari selain lahan pertanian yang luas juga mempunyai lahan kering yang di tanami kelapa, sehingga Desa Gadung Sari memilki banyak kelapa, melalui pelatihan ini dapat  meningkatan mutu dari kelapa itu sendiri. “ Dengan diolahnya kelapa menjadi VCO dan minyak klentik ini sehingga nantinya mengahasilkan mutu yang diharapkan dan dapat menembus pangsa pasar serta dapat menjadi pemasok bagi perusahan-perusahan,”jelasnya.

Pelaksanaan pelatihan ini dilaksanakan selama dua hari dari tanggal 11 s/d 12 Agustus 2016, diikuti oleh 28 kelompok yang berasal dari Selemadeg Timur, Selemadeg dan Selemadeg Barat di Kantor Perbekel Gadung Sari.[tb/r5]

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved