Tingginya laju inflasi akibat gangguan rantai pasok, serta perang di Ukraina menjadi persoalan bagi banyak negara. Di AS, bank sentral merespons dengan dua kali kenaikan suku bunga acuan sebesar 75 basis poin. Tapi data Depnaker AS terbaru isyaratkan, kenaikan selanjutnya tak harus sedrastis itu. Selengkapnya dilaporkan tim VOA dari Washington, DC
FOLLOW THE BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram