Balikini.Net - Banjir bandang yang menerjang wilayah Yeh Mampeh, Desa Batur, Kintamani mengakibatkan jalur Culali-Desa Songan Putus akibat tertimbun krikil dan pasir. Akibat kejadian itu, truk pengakut galian C sempat macet. Namun karena kesigapan petugas BPBD, Dinas PU dibantu masyarakat setempat, kemacetan tidak berlangsung lama.
Sementara Kabid Bina Marga Dinas PU Bangli I Putu Widagunawan membenarkan akibat banjir bandang yang terjadi Selasa (07/02/2017) sekitar pukul 22.00, mengakibatkan jalur Culali-Desa Songan, tepatnya di dekat Pura Emas Mampeh sempat putus. Jalan sepanjang 25 meter tertimbun material sehingga tidak bisa dilewati kendaraan. “Untuk menyingkirkan material pasir dan batu kami kerahkan alat berat. Kini kendaraan truk yang sempat macet sudah bisa berjalan meski harus pelan-pelan,”jelasnya.
Kadishub Bangli I Gede Arta dikonfirmasi terpisah Rabu(08/02/2017) mengakui akibat tertimbun jalur Culali-Yeh Mampeh oleh material yang dibawa banjir, sempat mengakibatkan kemacetan. Namun kemacetan itu tidak lama, karena alat berat dinas PU telah diturunkan. Selain itu, warga juga proaktif untuk membantu mengevakuasi material. “Memang tadi padi sempat macet,”akunya.
Lanjut pria asal Desa Songan itu, meski jalur yang dilintasi truk Galian C sempat putus, namun pihaknya bersama pihak Polres Bangli tidak sampai mengalihkan jalur truk. Malahan, saat ada truk melanggar jalur langsung ditilang pihak Polres Bangli. “Akibat melanggar jalur tadi tiga truk kena tilang,”jelas Gede Arta. [Anggi]
Sementara Kabid Bina Marga Dinas PU Bangli I Putu Widagunawan membenarkan akibat banjir bandang yang terjadi Selasa (07/02/2017) sekitar pukul 22.00, mengakibatkan jalur Culali-Desa Songan, tepatnya di dekat Pura Emas Mampeh sempat putus. Jalan sepanjang 25 meter tertimbun material sehingga tidak bisa dilewati kendaraan. “Untuk menyingkirkan material pasir dan batu kami kerahkan alat berat. Kini kendaraan truk yang sempat macet sudah bisa berjalan meski harus pelan-pelan,”jelasnya.
Kadishub Bangli I Gede Arta dikonfirmasi terpisah Rabu(08/02/2017) mengakui akibat tertimbun jalur Culali-Yeh Mampeh oleh material yang dibawa banjir, sempat mengakibatkan kemacetan. Namun kemacetan itu tidak lama, karena alat berat dinas PU telah diturunkan. Selain itu, warga juga proaktif untuk membantu mengevakuasi material. “Memang tadi padi sempat macet,”akunya.
Lanjut pria asal Desa Songan itu, meski jalur yang dilintasi truk Galian C sempat putus, namun pihaknya bersama pihak Polres Bangli tidak sampai mengalihkan jalur truk. Malahan, saat ada truk melanggar jalur langsung ditilang pihak Polres Bangli. “Akibat melanggar jalur tadi tiga truk kena tilang,”jelas Gede Arta. [Anggi]
FOLLOW THE BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram