-->

Selasa, 17 Mei 2022

Perganti Antar Waktu Salah Satu Anggota Dewan Saat Paripurna


BALIKINI.NET, DENPASAR Gubernur Bali menyaksikan langsung Pengganti Antarwaktu Anggota DPRD Provinsi Bali yang juga dilaksanakan Rapat Paripurna ke- 12 di gedung DPRD Provinsi Bali masa Persidangan II Tahun Sidang 2022.

Proses politik ini perlu dilakukan di dalam DPRD Provinsi Bali, mengingat salah satu Saudara kita, I Nyoman Adnyana, S.H, M.M. yang merupakan anggota DPRD Provinsi 
Bali Masa Jabatan Tahun 2019-2024 telah meninggal. 

Sesuai dengan Undang-Undang 23 Tahun 2014 dan Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2018 tentang Pedoman Penyusunan Tata Tertib Dewan Perwakilan Rakyat  Daerah Provinsi, Kabupaten, dan Kota, jika anggota DPRD yang terpilih dalam pemilihan umum secara langsung meninggal dunia, maka perlu dilakukan penggantian sesuai dengan ketentuan dan mekanisme yang berlaku.

Sehubungan dengan hal tersebut, pada Rapat Paripurna hari ini dilaksanakan pelantikan dan  pengambilan sumpah kepada I Dewa Nyoman Rai, SH selaku Pengganti Antar Waktu Anggota DPRD Provinsi Bali, yang menggantikan I Nyoman Adnyana, S.H., M.M.

"Almarhum merupakan tokoh yang sangat potensial dan telah banyak memberikan sumbangsih baik gagasan maupun tindakan kepada Bali tercinta pada saat beliau menjadi Anggota DPRD Provinsi Bali sejak Tahun 2019. Selaku Kepala Daerah dan atas nama pribadi, saya menghaturkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya atas kerja keras dan pengabdian yang telah diberikan bagi Bali, semoga Tuhan mencatat segala kebaikan dan pengabdian yang telah beliau sumbangkan," kata Gubernur Koster. 

Dirinya juga tidak lupa mengucapkan selamat kepada I Dewa Nyoman Rai, SH atas dilantiknya saudara sebagai anggota DPRD Provinsi Bali. Harapannya dapat bekerja dengan sebaik-baiknya. 

Pelantikan ini merupakan amanat bagi saudara melaksanakan tugas sebagai wakil rakyat. "Saya yakin bahwa saudara dapat segera menyesuaikan diri serta membangun kerjasama untuk mewujudkan masyarakat Bali yang sejahtera dan bahagia," sebut Koster.

Disampaikannya bahwa saat ini masih memiliki banyak “Pekerjaan Rumah” yang perlu kita tuntaskan untuk mewujudkan kehidupan krama Bali yang sejahtera dan bahagia sesuai dengan visi dan misi Pemerintah Provinsi Bali.

Melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana Menuju Bali Era Baru. Untuk mewujudkan itu, selaku Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah, kami telah menyusun perencanaan yang matang untuk kita laksanakan kedepan. 

Dalam rangka mewujudkan rencana tersebut, saya berharap agar DPRD dan stakeholder terkait dapat bekerjasama dan terus menjaga suasana kondusif dalam pelaksanaan pembangunan di daerah demi kesejahteraan dan kebahagiaan masyarakat Bali. 

"Berhasil tidaknya penyelenggaraan pembangunan di daerah Bali ini, salah satunya tergatung kepada peran serta DPRD Provinsi Bali, terutama pada perencanaan dan pengawasan program pembangunan," kata koster.

Sebanyak 18 WBP Narkotik di Bangli Dilayar ke Jembrana


BALIKINI.NET, DENPASAR Sebanyako 18 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dari Rumah Tahanan Negara kelas II B Bangli ke Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Kelas II A Bangli. 

Pelaksanaan pemindahan ini dilakukan dengan pengawalan yang ketat dari petugas Rutan Bangli didampingi Kepala Bidang Pembinaan, bimbingan dan informasi teknologi Kantor Wilayah Kemenkumham Bali beserta staff.

Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Bali, Anggiat Napitupulu mengatakan sebelum dilayarkan, dilakukan tes kesehatan dengan hasil negatif hasil rapid tes. 

Pemindahan Warga Binaan ini, kata dia selain bertujuan untuk mengurangi kapasitas dan mengatasi overcrowded, juga untuk mengurangi gangguan keamanan dan ketertiban serta program pembinaan untuk WBP. 

"Pemindahan ini sebagai langkah deteksi dini terhadap gangguan keamanan ketertiban," ujar Anggiat.

Kasus Meninggal Dunia Nihil, Sebanyak 6 Orang Pasien Covid-19 Sembuh di Kota Denpasar


BALIKINI.NET, DENPASAR Kota Denpasar kembali mencatatkan nihil kasus meninggal dunia. Berdasarkan data resmi harian penanganan Covid-19 Kota Denpasar pada Selasa (17/5) diketahui kasus meninggal dunia nihil dan kasus sembuh bertambah sebanyak 6 orang. Sementara itu, kasus positif bertambah 2 orang. 

Berdasarkan data, secara komulatif kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar tercatat 51.727 kasus, angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Denpasar mencapai angka 50.594 orang  (97,82 persen), meninggal dunia sebanyak 1.104 orang (2,13 persen) dan kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak 29 orang (0,05 persen).

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai saat dikonfirmasi menjelaskan, saat ini penularan virus covid 19 di Kota Denpasar masih terkendali, tetapi masih ditemukan kasus penularan baru.  Karenanya, diimbau kepada masyarakat agar jangan sampai kendor menerapkan protokol kesehatan.

"Kondisi  ini harus menjadi perhatian kita bersama, tidak boleh kendor dalam menerapkan protokol kesehatan, karena jika lengah dan abai dengan prokes tidak menutup kemungkinan kasus covid akan kembali meningkat, sehingga diperlukan kerjasama berbagai pihak serta seluruh lapisan masyarakat, kita harus terus waspada dan disiplin prokes, taati aturan saat penerapan PPKM," ujar Dewa Rai

Pihaknya mengajak seluruh masyarakat untuk selalu waspada dan tidak lengah atas perkembangan kasus saat ini. Dalam beraktifitas, penerapan protokol kesehatan tetap harus wajib dilaksanakan dengan berpedoman pada penerapan PPKM Level 3 Jawa-Bali. Terlebih lagi saat ini adanya mutasi Covid-19 dengan varian baru yang disebut dengan varian Omicron.

“Jangan mengurangi kewaspadaan, titik-titik lengah kemungkinan menyebabkan tingkat kasus Covid-19 di Denpasar meningkat, jadi intinya kapanpun dan dimanapun harus tetap waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, terlebih saat ini virus sudah bermutasi,” imbuhnya.

Lebih lanjut Dewa Rai mengatakan bahwa berbagai upaya  terus dilaksanakan guna mendukung upaya penurunan zona resiko, penurunan tingkat penularan, meningkatkan angka kesembuhan pasien dan mencegah kematian.  Hal ini dilaksanakan dengan menggelar operasi yustisi protokol kesehatan, penyekatan, sosialisasi dan edukasi berkelanjutan.

Selain itu, Pemkot Denpasar juga terus berupaya untuk memaksimalkan realisasi vaksinasi kepada masyarakat, dan vaksinasi  menyasar anak anak usia sekolah 12-17 tahun serta usia 6-11 tahun,  ibu hamil dan disabilitas. Selain itu, Kota Denpasar juga telah memulai pelaksanaan vaksinasi dosis ketiga atau booster.

Tak hanya itu, Satgas Covid-19 Kota Denpasar telah merancang 6 langkah strategis mengatasi lonjakan kasus covid 19, mulai dari peningkatan kapasitas 3 T ( tracing, testing, treatment), mengencarkan pelaksanaan vaksinasi termasuk booster, mewajibkan penerapan aplikasi Peduli Lindungi, menyiapkan  Isolasi Terpusat (Isoter), Optimalisasi Rumah Sakit Rujukan mulai dati ketersediaan Bad, Oksigen dan Obat obatan.

Selanjutnya turut digencarkan Operasi Yustisi Penegakan Protokol Kesehatan Memakai masker, Mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan, serta Membatasi mobilisasi dan interaksi (5M) hingga pemberian bantuan Sembako bagi masyarakat Kota Denpasar yang terkonfirmasi Covid-19.

“Mohon kepada masyarakat untuk  melakukan prokes secara ketat, termasuk saat di rumah wajib menerapkan prokes yang ketat untuk meminimalisir klaster keluarga, termasuk juga kami mengajak masyarakat untuk mensukseskan vaksinasi Covid-19," ajak Dewa Rai   

Terkait upaya menekan angka kematian akibat Covid-19, Dewa Rai mengatakan bahwa Satgas mengimbau kepada masyarakat yang memiliki penyakit bawaan atau yang berada pada usia rentan untuk lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan. 
   
"Hindari kerumunan, selalu gunakan masker dan sesering mungkin mencuci tangan setelah melakukan aktivitas, selain itu mari bersama terapkan 5M," kata Dewa Rai. (Hum)

Angkat Cerita ‘Hyangbatu’ Pada Rekasedana Topeng Prembon PKB XLIV, Sekehe Gong Eka Dharma Swara Dibina Konsultan Seni Denpasar

 

BALIKINI.NET, DENPASAR Dinas Kebudayaan Kota Denpasar kembali melakukan pembinaan Duta Kesenian Kota Denpasar di ajang PKB XLIV pada Senin (17/5) di Jaba Pura Dalem Desa Adat Yangbatu. Adapun Sekehe Gong Eka Dharma Swara, Banjar Yangbatu Kauh yang merupakan Duta Kota Denpasar pada Rekasedana (Pergelaran) Topeng Prembon.

Hadir dalam kesempatan tersebut Kadisbud Kota Denpasar, Raka Purwantara, Ketua Komisi III DPRD Bali, AA Ngurah Adhi Ardhana, Camat Denpasar Timur, I Made Tirana, Tokoh Masyarakat, Prajuru Adat/Dinas, serta undangan lainya.  

Kadisbud Kota Denpasar, Raka Purwantara mengatakan, secara umum persiapan Sekaa Kesenian Duta Kota Denpasar yang akan tampil di ajang PKB XLIV Tahun 2022 khususnya pada Sekehe Topeng Prembon yang dilaksanakan pembinaan telah siap untuk tampil. Namun, dalam upaya penyempurnaan penampilan seni perlu diperhatikan poin-poin penting atau uger-uger dalam sebuah pementasan seni tabuh yang terbentuk dalam sebuah pakem tertentu.
 
“Secara umum Duta Kota Denpasar, khususnya Sekehe Topeng Prembon telah siap untuk tampil, namun perlu dilaksanakan penyempurnaan dan penjiwaan saat penampilan,” jelasnya

Kordinator Sekehe, I Wayan Agus Yuliawan menjelaskan, pada intinya Sekehe Gong Eka Dharma Swara, Banjar Yangbatu Kauh siap tampil di PKB XLIV tahun 2022. Hal ini lantaran persiapan dan penajaman materi terus dimaksimalkan.

“Untuk materi saya kira sudah siap, dan sekarang tinggal proses penajaman dan penyempurnaan sehingga saat tampil dapat lebih maksimal,” jelasnya

Agus mengatakan, dalam sajian pementasan Topeng Prembon tahun ini pihaknya mengangkat judul ‘Hyangbatu’ yang mengandung cerita sejarah Desa Adat Yangbatu. Dimana dikisahkan Raja Gelgel, Ida Dalem Waturenggong melaksanakan perjalanan ke Bandana Negara. Hal ini bertujuan untuk menelusuri keberadaan Pasraman Ida Brahmana Keling.

“Perjalanan tersebut dilaksanakan untuk mengingat jasa-jasa Ida Brahmana Keling yang sudah mensukseskan atau menyempurnakan pelaksanaan Yadnya Nangluk Merana di Pura Agung Besakih,” jelasnya

Singkat cerita, kata Agus, kehadiran Ida Dalem Waturenggong di Bandana Negara disambut oleh para patih dan masyarakat. Dalam perjalanannya, atas permohonan Bandesa Hyangbatu, sebelum melanjutkan perjalanan ke pasraman, agar sebaiknya Ida Dalem Waturenggong memohon kesalamatan, khususnya di Pura Dalem Hyangbatu. Yang sudah dibangun sejak pemerintahan Raja Dalem Watu Ireng. 

“Disanalah Ida Dalem Waturenggong me Hyang-Hyang memohon keselamatan. Dimana, tiba-tiba muncul kepulan asap dari sebuah batu yang dibarengi dengan keluarnya air suci. Hingga kini, wilayah tersebut dikenal dengan Desa Adat Yangbatu,” tuturnya. (WAY)

Pemkot Denpasar Tanda Tangani Mou Dengan Perum Bulog Bali


BALIKINI.NET, DENPASARPemerintah Kota Denpasar melakukan penandatanganan Kerjasama dengan Perum Bulog Kantor Wilayah Bali. Kesepakatan MoU ini dilakukan untuk menjamin penyelenggaraan ketersediaan pangan di Kota Denpasar. Penandatanganan dilakukan langsung Walikota Denpasar, IGN Jaya Negara bersama Pimpinan Perum Bulog Kantor Wilayah Bali, Mohamad Alexander bertempat di kantor Walikota denpasar, Selasa (17/5).

Turut hadir saat Penandatanganan MoU, Sekda Kota Denpasar, IB Alit Wiradana, Asisten Administrasi Pemerintahan, Made Toya, Kepala Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Kota Denpasar, IB. Mayun Suryawangsa, Kepala Bagian Hukum Setda Kota Denpasar, Komang Lestari Kusuma Dewi, Kepala Bagian Kerjasama Setda Kota Denpasar, Ni Luh Putu Riyastiti serta undangan lainnya.

Walikota Denpasar, IGN Jaya Negara menjelaskan, penandatangan MoU ini diharapkan dapat menjamin terwujudnya penyelenggarakan cadangan pangan yang baik di Kota Denpasar mulai dari kegiatan pengadaan, pengelolaan dan pendistribusian cadangan pangan daerah.

“Hari ini kita tanda tangan dengan Perum Bulog adalah sebagai upaya untuk menjamin ketersediaan pangan di Kota Denpasar. Dengan Mou ini juga diharapkan menjadi momentum untuk meningkatkan kualitas pangan di Kota Denpasar agar dapat dinikmati masyarakat ,” kata Jaya Negara.

Sementara Pimpinan Perum Bulog Kantor Wilayah Bali, Mohamad Alexander mengungkapkan bahwa MoU adalah untuk penyediaan bahan pangan bagi Kota Denpasar.

“Kami Bulog sebagai partner Pemkot Denpasar, mensupport penuh apa yang menjadi niat baik pemerintah kota Denpasar. MoU lebih menitikberatkan mulai dari pengadaan, pengelolaan dan pendistribusian cadangan pangan di Kota Denpasar,” ujarnya.

Selain itu pihaknya juga mengapresiasi hasil pertanian di Kota Denpasar, dengan hal itu pihak Bulog akan bekerjasama dengan petani lokal di dalam memenuhi kebutuhan cadangan pangan di Kota Denpasar. 

“Kami selalu mensupport petani lokal di dalam memenuhi kebutuhan cadangan pangan, dengan demikian dapat meningkatkan taraf kehidupan masyarakat,” ujarnya. (HsDps)

Tim Yustisi Hari Ini Jaring 29 Orang Pelanggar


BALIKINI.NET, DENPASAR Giat Penertiban dan Pendisiplinan Protokol Kesehatan dimasa PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) rutin dilaksanakan Tim Yustisi Kota Denpasar  Kali ini,  Senin (17/5) kegiatan dilaksanakan di Simpang Depan Warung Mina Desa Peguyangan Kangin  Kecamatan Denpasar Utara.   

Kasatpol PP Kota Denpasar AAN  Bawa Nendra mengatakan, dalam penertiban ini sebanyak 29 orang yang terjaring karena salah ,menggunakan masker. “Sebagai efek jera kami memberikan sanksi kepada warga yang ditemui salah menggunakan masker,  seperti menghafalkan Pancasila, dan push,” kata Bawa Nendra.

Lebih lanjut ia mengatakan, dalam penertiban itu pihaknya sambil membagikan masker kesehatan gratis untuk masyarakat, serta tim mengkampanyekan 5M (memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas) dengan pengeras suara sambil mengedukasi masyarakat.

Menurutnya pelanggar sampai saat ini masih ditemukan sesuai dengan peraturan Gubernur maka pihaknya akan terus melakukan penertiban di seluruh objek wisata di Kota Denpasar.

Dengan langkah tersebut diharapkan masyarakat semakin sadar  mentaati protokol kesehatan sehingga penularan covid-19 bisa ditekan. (ayu)

Urai Kepadatan Lalin di Jalan Gajah Mada, Tim Penertiban Dishub Denpasar Lakukan Sidak Parkir Jalan dan Trotoar


BALIKINI.NET, DENPASARRuas Jalan Gajah Mada, Denpasar Selasa (17/5) ini menjadi titik fokus penyisiran Tim Penertiban Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, terkait dengan keberadaan parkir liar kendaraan bermotor. Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Denpasar, I Ketut Sriawan Ketika dikonfirmasi mengatakan selain  untuk meningkatkan keselamatan pengguna jalan, sidak ini juga ditujukan untuk mengurai kepadatan lalu lintas dan memberikan kepastian penggunaan ruang kota sesuai dengan peruntukannya. 

“Kami juga menghimbau agar masyakrakat menggunakan fasilitas kantong parkir yang sudah disediakan, seperti basement Pasar Badung,” ujar Ketut Sriawan. 

Dimulai sejak pagi hari, kegiatan penertiban ini sendiri melibatkan jajaran Dishub Kota Denpasar yang dipimpin Kabid Pengendalian dan Operasional, Made Sukerata, unsur TNI – POLRI, anggota Satpol PP Kota Denpasar.Tim penertiban ini menyasar kendaraan bermotor yang parkir baik di jalanan maupun trotoar sepanjang Jalan Gajah Mada. 

Ketut Sriawan menambahkan siapapun berkewajiban menjaga ketertiban dan keselamatan dirinya dan para pengguna jalan lainnya. “Dengan menjaga ketertiban berlalu lintas kita dapat saling menjaga sesama, sehingga keselamatan bagi sesama pengguna jalan mutlak dan tidak boleh ditawar,” tegas Ketut Sriawan 

Dalam kegiatan penertiban ini ditemukan sebanyak 20 kendaraan bermotor yang melanggar parkir. Ketut Sriawan lalu memerinci, dari jumlah tersebut R2 (roda dua) sebanyak 18 unit kendaraan dan R4 (roda empat) sebanyak 2 unit kendaraan. 

“Setelah kami data, kami lakukan pembinaan melalui himbauan agar tidak melakukan pelanggaran parkir seperti ini lagi. Kami berharap wajah kota Denpasar akan menjadi bersih dan indah dengan tertibnya parkir,” imbuhnya (win)

Senin, 16 Mei 2022

Kasus Sembuh Covid-19 di Kota Denpasar Bertambah 3 Orang, Kasus Positif Nihil


BALIKINI.NET, DENPASAR Kasus sembuh secara konsisten terus bertambah di Kota Denpasar. Berdasarkan data resmi harian penanganan Covid-19 Kota Denpasar pada Senin (16/5) diketahui kasus meninggal dunia  dan kasus positif Covid-19 nihil. Sementara, kasus sembuh bertambah sebanyak 3 orang. 

Berdasarkan data, secara komulatif kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar tercatat 51.725 kasus, angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Denpasar mencapai angka 50.588 orang  (97,81 persen), meninggal dunia sebanyak 1.104 orang (2,13 persen) dan kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak 33 orang (0,06 persen).

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai saat dikonfirmasi menjelaskan, saat ini penularan virus covid 19 di Kota Denpasar masih terkendali, tetapi masih ditemukan kasus penularan baru.  Karenanya, diimbau kepada masyarakat agar jangan sampai kendor menerapkan protokol kesehatan.

"Kondisi  ini harus menjadi perhatian kita bersama, tidak boleh kendor dalam menerapkan protokol kesehatan, karena jika lengah dan abai dengan prokes tidak menutup kemungkinan kasus covid akan kembali meningkat, sehingga diperlukan kerjasama berbagai pihak serta seluruh lapisan masyarakat, kita harus terus waspada dan disiplin prokes, taati aturan saat penerapan PPKM," ujar Dewa Rai

Pihaknya mengajak seluruh masyarakat untuk selalu waspada dan tidak lengah atas perkembangan kasus saat ini. Dalam beraktifitas, penerapan protokol kesehatan tetap harus wajib dilaksanakan dengan berpedoman pada penerapan PPKM Level 3 Jawa-Bali. Terlebih lagi saat ini adanya mutasi Covid-19 dengan varian baru yang disebut dengan varian Omicron.

“Jangan mengurangi kewaspadaan, titik-titik lengah kemungkinan menyebabkan tingkat kasus Covid-19 di Denpasar meningkat, jadi intinya kapanpun dan dimanapun harus tetap waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, terlebih saat ini virus sudah bermutasi,” imbuhnya.

Lebih lanjut Dewa Rai mengatakan bahwa berbagai upaya  terus dilaksanakan guna mendukung upaya penurunan zona resiko, penurunan tingkat penularan, meningkatkan angka kesembuhan pasien dan mencegah kematian.  Hal ini dilaksanakan dengan menggelar operasi yustisi protokol kesehatan, penyekatan, sosialisasi dan edukasi berkelanjutan.

Selain itu, Pemkot Denpasar juga terus berupaya untuk memaksimalkan realisasi vaksinasi kepada masyarakat, dan vaksinasi  menyasar anak anak usia sekolah 12-17 tahun serta usia 6-11 tahun,  ibu hamil dan disabilitas. Selain itu, Kota Denpasar juga telah memulai pelaksanaan vaksinasi dosis ketiga atau booster.

Tak hanya itu, Satgas Covid-19 Kota Denpasar telah merancang 6 langkah strategis mengatasi lonjakan kasus covid 19, mulai dari peningkatan kapasitas 3 T ( tracing, testing, treatment), mengencarkan pelaksanaan vaksinasi termasuk booster, mewajibkan penerapan aplikasi Peduli Lindungi, menyiapkan  Isolasi Terpusat (Isoter), Optimalisasi Rumah Sakit Rujukan mulai dati ketersediaan Bad, Oksigen dan Obat obatan.

Selanjutnya turut digencarkan Operasi Yustisi Penegakan Protokol Kesehatan Memakai masker, Mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan, serta Membatasi mobilisasi dan interaksi (5M) hingga pemberian bantuan Sembako bagi masyarakat Kota Denpasar yang terkonfirmasi Covid-19.

“Mohon kepada masyarakat untuk  melakukan prokes secara ketat, termasuk saat di rumah wajib menerapkan prokes yang ketat untuk meminimalisir klaster keluarga, termasuk juga kami mengajak masyarakat untuk mensukseskan vaksinasi Covid-19," ajak Dewa Rai   

Terkait upaya menekan angka kematian akibat Covid-19, Dewa Rai mengatakan bahwa Satgas mengimbau kepada masyarakat yang memiliki penyakit bawaan atau yang berada pada usia rentan untuk lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan. 
   
"Hindari kerumunan, selalu gunakan masker dan sesering mungkin mencuci tangan setelah melakukan aktivitas, selain itu mari bersama terapkan 5M," kata Dewa Rai. (HDps).


© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved