-->

Selasa, 25 April 2023

Isi Liburan, Anak Denpasar Pungut Ribuan Puntung Di Taman Kota Lumintang


BALIKINI.NET | DENPASAR — Di masa liburan panjang seperti saat ini, anak-anak umumnya berkumpul dan berlibur bersama keluarga serta menikmati berbagai hiburan dan permainan di tempat wisata. Namun sebanyak 120 siswa SMP dan SMA se-Kota Denpasar justru asyik berkeliling di Taman Kota Lumintang dan memunguti puntung rokok yang bertebaran di sela-sela tanaman dan rerumputan. Anak-anak dan remaja ini tampak asyik puntung rokok satu demi satu dengan tangan yang dibungkus sarung tangan lalu dimasukkan ke dalam botol air minum kemasan. 

“Indonesia menempati peringkat kedua perokok anak di dunia, belum lagi jumlah perokok dewasa, sehingga limbah puntung rokok yang dihasilkan pun akan sangat banyak,”jelas Ketua Panitia Ni Nyoman Indah Triapsari kepada awak media Selasa (25/4). Kegiatan yang dihelat dengan bertajuk GEBRAAK (Gerakan Bersama Anak Anti Asap Rokok) ini merupakan gelaran Forum Anak Daerah (FAD) Kota Denpasar dalam memperingati Hari Bumi 22 April serta menyambut Hari Tanpa Tembakau Sedunia (HTTS) 31 Mei mendatang.

Lebih jauh anggota FAD Denpasar yang akrab disapa Indah ini menambahkan berdasar data yang diperoleh, setiap tahunnya Indonesia menghasilkan tak kurang dari 766 juta kilogram limbah puntung rokok. “Puntung rokok termasuk ke dalam limbah B3 dan sulit terurai, yang sangat membahayakan kesehatan maupun ekosistem lingkungan,”jelas Duta Komisi Kesehatan FAD Denpasar Tahun 2023 ini.  Siswi SMA Negeri 1 Denpasar ini menyatakan bahwa sebanyak 187,2 juta ton sampah Indonesia di lautan, didominasi oleh limbah puntung rokok. “Jika hal ini dibiarkan tentu akan membahayakan ekosistem laut yang akan kita konsumsi pula dikemudian hari,”tegasnya. 

FAD Denpasar berharap kegiatan ini dapat menjadi wadah anak-anak untuk berpartisipasi dan berkontribusi dalam menjalankan peran mereka sebagai agen 2P (Pelopor dan Pelapor). “Termasuk harapan agar anak-anak dapat meningkatkan kesadaran diri sendiri terhadap lingkungan sekitar akan bahayanya rokok,”ujar Indah antusias. Sehingga anak-anak dapat menjauhi penggunaan rokok, serta prevalensi perokok anak khususnya di Kota Denpasar dapat ditekan jumlahnya dan hal ini tentunya akan membantu pembangunan Kota Denpasar ke arah yang lebih baik lagi, pungkasnya.

Sementara itu Ketua FAD Denpasar Komang Nova menambahkan dipilihnya Taman Kota Lumintang sebagai lokasi kegiatan mengingat areal ini merupakan salah satu taman yang berfungsi menjadi paru-paru kota. “Taman Kota Lumintang fungsinya sangat penting sebagai penyuplai oksigen bagi ekosistem Kota Denpasar,”jelas Ketua FAD Denpasar periode 2021-2023 ini. Taman Kota Lumintang juga telah menjadi area favorit warga untuk rekreasi keluarga dan olahraga serta merupakan kawasan bebas rokok. 

“Sehingga melalui GEBRAAAK ini juga diharapkan akan menjadi gerakan peningkatan kesadaran untuk tidak merokok di area publik agar kawasan penyuplai oksigen ini terbebas dari polusi asap yang merugikan kita semua,”ujar siswa SMK Negeri 1 Denpasar ini. 

Pihaknya berharap dengan meningkatnya kesadaran untuk tidak merokok di area publik, akan dapat menjadikan Taman Kota Lumintang sebagai area rekreasi dan olahraga yang nyaman bagi semua kalangan. “Termasuk aman dan ramah bagi anak-anak yang memanfaatkan area bermain di pojok Taman Kota Lumintang,”jelasnya lagi. Pelibatan siswa SMP dan SMA sebagai upaya membangun kesadaran sejak dini tentang bahaya merokok dan gerakan menjaga lingkungan dari limbah B3.

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Denpasar Dra. I Gusti Agung Sri Wetrawati, M.Si menyatakan bahwa Forum Anak Nasional (FAN) adalah organisasi anak yang dibina oleh Pemerintah Republik Indonesia melalui Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. Organisasi ini dibentuk untuk menjembatani komunikasi dan interaksi antara pemerintah dengan anak-anak di seluruh Indonesia dalam rangka pemenuhan hak partisipasi anak. Di tingkat provinsi dan kabupaten/kota dibentuk juga Forum Anak Daerah (FAD) tingkat provinsi dan kabupaten/kota.

Bupati Suwirta Minta OPD Konsisten Pelajari Inovasi Yang Dibuat


BALIKINI.NET | KLUNGKUNG — Guna mewujudkan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat konsisten dan keseriusan untuk mempelajari inovasi yang dibuat harus terus ditekuni dengan sungguh-sungguh. Hal tersebut disampaikan saat Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta memimpin rapat proposal persiapan mengikuti Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) Tahun 2023 di ruang rapat Praja Mandala Kantor Bupati Klungkung, Selasa (25/4). Asisten Administrasi Umum Setda Kebupaten Klungkung, Dewa Darmawan serta Kepala OPD dilingkungan Pemkab Klungkung.

Adapun beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) memaparkan secara singkat inovasinya masing-masing, diantaranya dari Dinas Pertanian dengan inovasi Beli Mahal Jual Murah (Bima Juara), Dinas Kesehatan dengan inovasi Kriss, inovasi Datangi, Obati dan Rawat Kesehatan Masyarakat (Dorkesmas) dan Gerakan Remaja Anti Rokok (Gebrak), Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan dengan inovasi Bang Daus, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana dengan inovasi Klungkung Dalam Genggaman, Dinas Pendidikan dengan inovasi Satu Desa Satu TK Negeri, Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) dengan inovasi Sisenso Mobile.

Dalam arahannya Bupati Suwirta meminta kepada OPD agar jangan hanya sekedar membuat inovasi atau mengikuti lomba saja, tetapi inovasi yang sudah dibuat ini harus dipelajari dengan sebaik-baiknya. Hal yang tidak kalah pentingnya, Bupati Suwirta juga berharap agar lebih inovatif mempelajari inovasi terkait masalah dan potensi yang ada. 

"Siapkan data proposal inovasi beserta video yang benar dan mari bekerja dengan hati yang tulus agar nantinya saat mengikuti lomba dapat membuahkan hasil yang maksimal untuk Kabupaten Klungkung," harap Bupati Suwirta.

Selundupkan Sabu Saat Lebaran, Petugas Sisir Rutan Narkotik Bangli


BALIKINI.NET | BANGLI — Momen disaat Lebaran kemarin di Rutan Narkotik Bangli, sempat ditemukan barang terlarang berupa sabu yang diselundupkan dalam  bingkisan berisi kue, peci dan sarung. Kesigapan petugas dilanjutkan dengan melakukan penggledahan disetiap ruang warga binaan. 

Kepala Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Bangli, I Wayan Agus Miarda menerangkan paket kristal bening yang diduga sabu itu ditemukan terselip pada bungkus kain sarung dan peci yang dibawa oleh salah seorang berinisial DP yang mengaku kurir salah satu jasa antar barang.

Setelah diamankan oleh pihak Rutan selanjutnya hal ini dilaporkan pada pihak kepolisian yakni Satuan Reskrim Narkoba Polres Bangli untuk pendalaman dan penyelidikan lebih lanjut. 

Hingga saat ini ditetapkan bahwa barang tersebut merupakan narkoba jenis sabu yang dibagi menjadi dua paket dengan berat masing-masing 3.16 g dan 0.59 g bruto.
Pria berinisial DP asal Medan ini mengaku bahwa ia menjemput barang haram tersebut di daerah sanur dari seorang pria berinisial A dan ditujukan pada Narapidana Rutan Bangli yang berinisial J.

"Kami segera mengambil tindakan dengan mengadakan penggeledahan serta memanggil 2 orang napi yang berinisial J. Selanjutnya melakukan tindakan penggeledahan pada kamar hunian WBP serta memanggil 2 orang Napi yang berinisial J," terang Agus Miarda, Selasa (25/4). 

Lanjutnya, kasus ini kini sudah menjadi tanggung jawab dari pihak kepolisian (Polres Bangli).  "Jajaran Rutan Bangli selanjutnya adalah mengantisipasi adanya gangguan kamtib lainnya dengan mengadakan penggeledahan dan meningkatkan kewaspadaan," tutup Miarda.

Senin, 24 April 2023

Program PKTD Hewani, Dangin Puri Klod Panen Ikan Lele



BALIKINI.NET | DENPASAR — Desa Dangin Puri Kelod pada Senin (24/4) melakukan panen ikan Lele. Hal ini merupakan bentuk nyata program Padat Karya Tunai Desa (PKTDes) bidang hewani yang gencar dilaksanakan desa setempat. 

Berlokasi di lahan Jalan Pegangsan Timur, hadir saat kegiatan panen itu,  Camat Denpasar Timur Made Tirana serta Perbekel Desa Dangin Puri Klod, I Made Sada. 

Saat dihubungi, Perbekel Desa Dangin Puri Klod, I Made Sada mengatakan, panen kali ikan Lele ini adalah yang kesekian kalinya dilakukan oleh pihaknya.

"Hasil panen ikan lele ini sangat menggembirakan sekali karena sebagai bentuk ketahanan pangan terutama hewani kami telah berhasil untuk mewujudkan program ini sebagai bentuk pengendalian laju inflasi," jelas Made Sada. 

Sebagai sebuah kegiatan yang dicanangkan untuk  langkah ketahanan pangan dalam rangka pengendalian laju inflasi, Made Sada menambahkan, panen ikan Lele ini dilakukan setiap beberapa periode. 

Pihak jajaran Bumdes setempat dan juga masyarakat Desa Dangin Puri Klod kerap dilibatkan dalam hal tersebut. 

"Dalam hal ini, kami berdayakan masyarakat untuk terlibat langsung dalam proses ketahanan pangan ini. Kami sekaligus mengedukasi warga juga untuk bersama sama terlibat dalam program ketahanan pangan untuk menekan laju inflasi ," pungkasnya.

Bupati Suwirta Buka Turnamen Bola Voli Baledan Cup II


BALIKINI.NET | KLUNGKUNG Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta membuka Turnamen Bola Voli Baledan Cup II ST. Tunas Mekar Banjar Baledan Desa Klumpu  di Lapangan Bola Voli Banjar Baledan, Desa Klumpu, Kecamatan Nusa Penida, Minggu (23/4). Turut hadir Ny. Ayu Suwirta, Camat Nusa Penida, Kadek Yoga Kusuma dan undangan terkait lainya.

Bupati Suwirta dalam sambutanya mengatakan, Turnamen ini dipandang sebagai langkah maju untuk generasi muda sebagai wadah dan ajang dalam upaya pembinaan pemain bola voli usia muda dan melahirkan atlet muda bola voli. "Dengan turnamen tentunya nanti bisa menghasilkan bibit muda altlet voli yang unggul untuk mewakili Kabupaten Klungkung mengikuti turnamen ke tingkat yang lebih tinggi. Selamat bertanding dan jaga sportivitas," ujar Bupati Suwirta

Ketua Panitia, I Ketut Alit Juniada mengatakan penyelenggaraan Turnamen  Bola Voli Baledan Cup 2 ini rangkaian dari kegiatan HUT ST Tunas Mekar yang ke 17 yang jatuh pada tanggal 20 Mei 2023 mendatang. "turnamen bola Voli Baledan Cup 2 diikuti 16 Tim yang diawali dari pertandingan perdana Putra Balis vs PSG Sedehing," ujar Ketut Alit Juniada(humasklk/yande)

Wabup Kasta Buka Sidang Paripurna Cabang Pramuka Klungkung


BALIKINI.NET | KLUNGKUNG — Mari bersama-sama satukan pikiran dan tujuan agar nantinya mendapatkan hasil sesuai dengan harapan bersama. Hal tersebut disampaikan saat Wakil Bupati Klungkung, I Made Kasta membuka Sidang Paripurna Cabang Pramuka Klungkung di Objek Wisata Kali Unda, Kecamatan Dawan, Kabupaten Klungkung, Senin (24/4).

Wabup Made Kasta yang juga selaku Ketua Kwarcab Pramuka Klungkung mengaku sangat menyambut baik pelaksanaan kegiatan sidang tersebut dan berharap agar disaat menyusun program kerja bisa sesuai dengan prosedur yang terkait dengan kegiatan pramuka. Selain itu, Wabup Kasta juga sangat mengapresiasi semangat-semangat adik pramuka dalam mengikuti setiap kegiatan. "Mudah-mudahan sidang bisa berjalan dengan lancar dan nantinya bisa menghasilkan program kerja yang terarah dengan kegiatan kepramukaan," harap Wabup Kasta.

Sementara Ketua Panitia, Anak Agung Ratih mengatakan bahwa tujuan dari kegiatan Sidang Paripurna Cabang Pramuka Klungkung ini yaitu melaporkan pelaksanaan kegiatan, mengevaluasi hasil-hasil yang telah tercapai dan menyusun rencana program kerja tahun 2024. Adapun total peserta yang mengikuti kegiatan ini sebanyak 42 orang, terdiri dari 36 orang dari Pramuka SMA se-Klungkung Daratan dan 6 orang dari Pramuka SMA Nusa Penida.(humasklk/puspa).

Minggu, 23 April 2023

Pemkab Tabanan dan Paiketan Seniman Tabanan Kolaborasi Gelar Workshop Joged Bumbung


BALIKINI.NET | TABANAN — Tarian Joged Bumbung belakangan ini tidak terlepas dari stigma negatif karena sebagian besar masyarakat pada umumnya mengidentikkan Tari Joged dengan tarian goyang jaruh. Hal itu jelas sangat disayangkan, mengingat Joged Bumbung merupakan salah satu warisan budaya adiluhung Bali yang ditetapkan sebagai warisan budaya dunia yang patut dijaga kelestariannya dan ke-estetikannya.

Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten Tabanan sangat mendukung inisiasi Paiketan Seniman Tabanan sekaligus berkolaborasi menggelar Workshop Joged Bumbung. Kegiatan bertajuk Workshop Pakem Joged Bumbung Tradisi menuju Modernisasi ini dibuka secara langsung oleh Bupati Tabanan diwakili Sekda I Gede Susila, Minggu, (23/4), di Gedung Kesenian I Ketut Maria Tabanan.

Kegiatan perdana di Kabupaten Tabanan tersebut juga mendapat apresiasi anggota DPR RI Dapil Bali yang saat itu diwakili oleh stafsusnya. Turut hadir, Kepala OPD terkait di lingkungan Pemkab Tabanan, Ketua Paiketan Seniman Bali dan Kabupaten/Kota se-Bali, Ketua MDA Tabanan, para Narasumber dan Moderator, serta para penasehat dan pembina Paiketan seniman Bali Kabupaten Tabanan.

Bupati Tabanan dalam sambutannya yang dibacakan oleh Sekda I Gede Susila sangat mengapresiasi terbentuknya Paiketan Seniman Bali Kabupaten Tabanan, yang menginisiasi kegiatan positif khususnya dalam menjaga pelestarian seni, tradisi, adat dan juga budaya di Tabanan melalui workshop ini. Diharapkan juga workshop ini menghasilkan pakem-pakem etika dari Tarian Joged Bumbung yang merupakan tarian pergaulan masyarakat Bali.

"Melalui workshop ini, saya juga berharap bahwa tarian-tarian yang sudah mentradisi sejak dahulu, Tarian Joged ini di semua Kabupaten termasuk Kabupaten Tabanan tidak keluar dari pakem-pakem yang sudah ada yang pada nantinya akan menjadi acuan dari sekaa-sekaa Joged yang ada di Tabanan," harap Susila.

Terlepasnya pakem tarian joged menurut Susila bukan hanya dari Penari Joged namun juga bisa dari pengibing maupun gamelan. Untuk itu Ia menghimbau kepada seluruh seniman terutama Sekaa-sekaa Joged di Tabanan agar mampu memberikan pemahaman kepada para pengibing Joged maupun memilih gamelan yang seuai dengan etika-etika yang ada.

"Kita tidak bisa mengurangi kebebasan berekspresi dari masyarakat, namun melalui workshop ada norma-norma gerakan yang kita atur kemudian disosialisasikan kepada masyarakat, sehingga pengibing joged pun mengikuti. Tarian eksotis dari penari Joged juga bisa ditutupi oleh pakem-pakem yang sudah ada dan saya sangat percaya seniman-seniman saat ini sudah pintar dalam melestarikan tari pergaulan ini," imbuh Susila.

Sebelumnya I Made Novianta selaku Ketua Panitia mengatakan, bahwa Workshop Joged Bumbung ini mengambil tema Revitalisasi dan Modernosasi Tari Joged Bumbung yang Dilandasi Pakem Tradisi untuk Mewujudkan Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul dan Madani. Tema ini ditetapkan, mengingat saat ini kurangnya media sosialisasi dan edukasi Tarian Joged Bumbung yang sesuai dengan nilai estetika yang ada pada Joged Bumbung, sehingga mengarah ke tarian porno aksi ataupun Joged Jaruh.

"Berdasarkan hal tersebut, kami Paiketan Seniman Bali Kabupaten Tabanan berkolaborasi dengan Pemkab Tabanan memyelenggarakan workshop Joged Bumbung sebagai upaya mengembalikan nilai-nilai etika yang ada pada Joged Bumbung, sehingga kami berharap saat ini Joged kembali citra positifnya. Untuk itu kami memilih narasumber yang kompeten dalam kegiatan workshop ini," ujar Novianta.

Narasumber tersebut diantaranya Ni Luh Nyoman Sri Suryati, S.Sn yang merupakan praktisi seni tari asal Tabanan dan Komang Edi Diana, S.Sn alias Tompel yang juga merupakan praktisi seni, serta I Ketut Rudita alias Sokir yang merupakan praktisi seni Karawitan Bali. Workshop ini diikuti oleh puluhan perwakilan sekaa Joged khususnya di Tabanan. Sebanyak 80 perwakilan Sekaa Joged dan 26 Penari Joged sangat antusias mengikuti pagelaran workshop. 

Selama Idul Fitri, Kelurahan Sumerta Lakukan Monitoring Lingkungan


BALIKINI.NET | DENPASAR — Dalam rangka menjaga kondusifitas  selama perayaan hari raya suci Idul Fitri 1 Syawal 1444 H, Kelurahan Sumerta melakukan monitoring di lingkungan Banjar Buaji Sari, pada Sabtu (22/4) malam.

Lurah Sumerta, I Wayan Eka Apriana saat dikonfirmasi mengatakan pelaksanaan monitoring  ini dalam rangka menjaga keamanan serta kondusifitas selama perayaan hari raya suci Idul Fitri 1 Syawal 1444 H.

Lebih lanjut dikatakan, selama pelaksanaan monitoring  pihaknya bersama Kanit Binmas Polsek Dentim, Camat Dentim, Made Tirana Satlinmas, Bhabinkamtibmas, Kelian adat, Kaling serta Pecalang wilayah setempat melakukan penyisiran di wilayah Banjar Buaji Sari. "Selain melakukan pemantauan wilayah dan memastikan lingkungan tetap aman kami juga  melakukan pengecekan lingkungan dan rumah yang ditinggal mudik," ujarnya.

"Kami berharap seluruh masyarakat khususnya yang berada di wilayah Sumerta agar senantiasa uning dan eling untuk menjaga keamanan lingkungan sekitar dengan tetap mewujudkan solidaritas melalui semangat Basudhaiva Khutumbakam (menyama braya). Dengan demikian kondusifitas kamtibmas maupun ketentraman dan ketertiban umum dapat berjalan dengan baik dan lancar," pungkas Eka Apriana.

Bupati Tamba Silaturahmi ke Sejumlah Tokoh Muslim


BALIKINI.NET | JEMBRANA — Sebagai tradisi dalam menyambut hari raya Idul Fitri 1444 H, Bupati Jembrana I Nengah Tamba yang didampingi Wabup Jembrana IGN Patriana Krisna bersilaturahmi kesejumlah pejabat dan tokoh umat muslim di Kabupaten Jembrana, Sabtu (22/4).

Turut didampingi jajaran OPD terkait, Bupati Tamba mengawali silaturahminya di kediaman Dandim 16/17 Jembrana dan kediaman Wakapolres Jembrana, kemudian dilanjutkan ke kediaman tokoh - tokoh umat muslim di Jembrana.

Dalam setiap kunjungannya, Bupati Tamba selalu mengingatkan untuk selalu menjaga toleransi antar umat yang telah terjalin baik selama ini. "Kunjungan ini sudah menjadi tradisi kita di Jembrana dalam setiap hari raya. Ini bentuk silaturahmi antara masyarakat dengan pemerintah daerah,"ujarnya.

Menurutnya Jembrana selama ini memang dikenal memiliki ikatan toleransi yang tinggi ditengah masyarakatnya yang heterogen. "Semoga kedepan ikatan ini terus terjalin dengan baik dan menjadi kekuatan dalam percepatan pembangunan untuk mewujudkan masyarakat Jembrana yang bahagia,"ucapnya.

Terakhir pihaknya tidak lupa mengucapkan selamat merayakan Idul Fitri 1444H bagi saudara dan masyarakat umat muslim. "Dalam momen hari raya ini mari kita jadikan sebagai introspeksi diri untuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Selamat merayakan hari raya Idul Fitri 1444H,"tandasnya.

Bupati Suwirta Buka Kejuaraan Puputan Klungkung Cup II


BALIKINI.NET | KLUNGKUNG — Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta membuka Kejuaraan Puputan Klungkung Cup II bertempat di Lapangan Pentaque GOR Swecapura Klungkung, Sabtu (22/4)

Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta berpesan agar para peserta dapat menjadikan kejuaraan ini sebagai ajang pembuktian diri terhadap kemampuan dibidang cabang olahraga Petanque.

"Perhatikan dan amati peserta dengan baik, dalam rangka mempersiapkan regenerasi pada cabang olahraga Petanque di Klungkung," ujar Bupati Suwirta.

Ketua Panitia I Wayan Widi Adnyana melaporkan bahwa tujuan dari kegiatan ini, ajang untuk pembibitan dan pengembangan cabang olahraga Pentanque dikalangan pelajar; wadah untuk menyalurkan bakat dan minat pada bidang olahraga khususnya cabor Petanque; bahan evaluasi kegiatan olahraga cabang petanque baik dikalangan pelajar dan atlet pelajar dan atlet petanque Sebali; dan persiapan diri atlet petanque untuk mengikuti kejuaraan petanque baik di tingkat Provinsi, Nasional maupun Internasional.

Dalam Kejuaraan Puputan Klungkung CUP II mempertandingkan jenis Olahraga Pentaque yang diikuti oleh Pelajar Se-Kabupaten Klungkung dengan kriteria Shoting PA dan PI, Double PA dan PI yang dilaksanakan pada tanggal 21 April 2023 dan Open Se-Bali dengan kriteria Shoting PA dan PI, dan Double PA dan PI dilaksanakan pada tanggal 22 sampai dengan 23 April 2023. 

Dalam Kegiatan tersebut diisi dengan Penyerahan berupa piala dan hadiah kepada para Pemenang Kejuaraan Puputan Klungkung Cup II tingkat pelajar SD dan SMP. Turut hadir pada Kegiatan tersebut, Ketua Umum Pengprov FOPI Bali dr. I Gusti Ngurah Putra Eka Santosa, Ketua Koni Klungkung I Wayan Subamia, Ketua Umum FOPI Kabupaten Klungkung I Gede Putu Winastra serta undangan terkait lainnya. 

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved