-->

Senin, 05 Oktober 2020

Baliwood World Content Project Panels Secara Virtual

 Baliwood World Content Project Panels Secara Virtual


Denpasar ,BaliKini.Net -
Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati menyambut baik akan diadakannya Baliwood  World Content Project Panels secara virtual diawal tahun 2021 mendatang. 


Hal ini disampaikan Wagub Cok Ace saat menerima audensi dari Deputi Ekonomi Digital Baparekraf bapak Syaifullah yang didampingi pihak Baliwood Land di ruang kerjanya, Senin (5/10).


"Kegiatan ini membutuhkan inisiasi Badan Internasional Film dan Wisata Bali, namun harus lintas batas segenap komponen anggotanya (tetrahelix), karena tidak bisa hanya dari unsur komunitas film saja lantaran menyangkut berbagai policy dan aktivitas," demikian Cok Ace. 


Dimana Badan Internasional Film dan Wisata Bali ini berfungsi untuk mendukung percepatan skema basis industri baru dunia yang dimotori oleh Baliwood ecosystem.


Deputi Ekonomi Digital Baparekraf, Syaifullah mengatakan bahwa film dan karya gambar yang dilengkapi dengan visual dan audio akan mampu memperkuat sumberdaya manusia.


"Diperlukan juga Desa yang potensial untuk produksi film sehingga masyarakat lokal tempat film itu diproduksi akan memiliki peran ekonomi yang sustainable," ungkapnya.


Adanya kebutuhan integrasi desa atau wilayah lain di Bali untuk memperkuat desa induk Baliwood Land (ADYC) dalam hal memperkaya lokasi, aset budaya, fasilitas termasuk sarana prasarananya selama berintegrasi dengan ekosistem, marketplace dan platform Baliwood menjadi kunci bagi suksesnya kegiatan. 


Baliwood sudah melakukan berbagai trial error blueprint selama hampir 2 tahun ini, tidak saja telah menjadi global brand yang diterima oleh dunia dan ekosistem dunia telah terbentuk serta menyepakati visi dan misi dunianya, namun juga tentunya bisa bermanfaat menjadi materi positif skema industri baru konten digital berpadu film tourism skala dunia yang hendak dibangun. 


Juga dibutuhkan sinkronisasi dari program lintas kementrian yang diinisiasi oleh Kemenparekraf bersama Pemerintah Bali untuk desa wisata berbasis film, dimana diharapkan tumbuh sebuah desa industri film (berskala dunia seperti inisiatif Baliwood Land development) bukan hanya menjadi desa berpengalaman memproduksi film semata.[ar/r5]

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved