-->

Jumat, 21 Mei 2021

Dewan Dorong Pengusaha Susul Kementrian Work From Bali

Dewan Dorong Pengusaha Susul Kementrian Work From Bali

Bali Kini , Denpasar - Derhatian Dewan Provinsi Bali. Dewan menilai apa yang dicanangkan tersebut diharapkan dalam rangka memulihkan pariwisata Bali yang terpuruk akibat pandemi Covid-19. "Kita dukung program pak Luhut itu," kata Ketua Komisi II DPRD Bali yang membidang urusan Ekonomi dan Pariwisata, IGK Kresna Budi, Jumat (21/5).


Ketua Partai Golkar Kabupaten Buleleng ini mengatakan, Bali memiliki tempat yang aman bagi Kementrian untuk melaksanakan Work From Bali tersebut, yakni Nusa Dua. "Kita punya kawasan yang tertutup dan sangat aman untuk menjalankan Work From Bali yaitu Nusa Dua. Kita harapkan kementrian berkantor di Nusa Dua," ujarnya.



Foto:  IGK Kresna Budi

Ia melanjutkan, Work From Bali bagi Kementerian itu akan menggeliatkan sektor perekonomian Bali. Misalnya, Pemerintah Daerah di Indonesia akan berkunjung ke Bali untuk berurusan dengan Kementerian yang melaksanakan Work From Bali tersebut, itu akan berdampak bagi perekonomian Pulau Dewata. 


"Dengan adanya Work From Bali itu,  semua Dinas maupun Dewan berkunjung dan berurusan di Bali sehingga dapat membawa dan menggeliatkan sektor ekonomi kita," jelas Kresna Budi. 


Dukungan juga disampaikan Wakil Ketua DPRD Bali I Nyoman Suyasa. Work From Bali ini, kata dia, bahkan sudah dilakukan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno. 


Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Karangsem ini berharap para Pengusaha bisa menyusul Kementerian untuk melaksanakan Work From Bali. 


"Paling tidak beberapa kementrian bisa bekerja dari Bali, dan nantinya bisa disusul oleh pengusaha-pengusaha berkantor di Bali. Jadi sekarang Menko Marves menggaungkan itu kembali, sangat bagus itu untuk pemulihan pariwisata Bali secepatnya," kata Suyasa. 


Untuk diketahui, Komitmen program Work From Bali itu sudah dituangkan dalam Nota Kesepahaman Dukungan Penyediaan Akomodasi untuk Peningkatan Pariwisata The Nusa Dua Bali pada 18 Mei lalu.  Tujuh kementerian serta lembaga di bawah naungan Kemenko Marves akan ikut melaksanakan program Work From Bali tersebut.


"Work From Bali itu bagus. Sebenarnya ide itu dari awal pak Menparekraf sudah sampaikan. Pak Menparekraf sudah mengawali di awal beliau ditunjuk jadi menteri menyampaikan gagasan itu," pungkas Suyasa[ ar/r5]

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved