-->

Selasa, 04 Mei 2021

Kebakaran TPA Di Desa Culik, Masyarakat Dihimbau Tidak Membakar Sampah

 Kebakaran TPA Di Desa Culik, Masyarakat Dihimbau Tidak Membakar Sampah


Bali Kini , Karangasem -
Memasuki musim kemarau, kebakaran kerap terjadi di beberapa titik di wilayah Karangasem. Seperti yang terjadj pada Senin (4/5) malam di TPA (Tempat Pembuangan Akhir) Tukad Canggah, Banjar Dinas Seloni Desa Culik Kecamatan Abang, Karangasem, warga melaporkan adanya kobaran api besar yang melalap kira-kira 2 are area TPA tersebut. 


Perangkat desa setempat segera turun tangan, bahkan Perbekel dari desa Purwakerthi yakni I Nengah Karyawan ikut andil dalam madamkam api. "Karena kami desa di hilir yang merasakan dampaknya, jadi bisa bersinergi dengan perbekel Culik," Kata Nengah Karyawan. Untuk diketahui wilayah Desa Culik dan Desa Purwakerthi memang merupakan desa tetangga. 


Tak hanya itu, petugas pemadam kebakaran dan Polsek Abang juga ikut bersinergi dalam menangani kebakaran tersebut. Kapolsek Abang AKP I Kadek Suadnyana didampingi Kanit intel, Kapospol Amed dan anggota jaga langsung mengecek ke lokasi. 


"Akibat kejadian tersebut nihil korban jiwa maupun material yang mana jauh dari pemukiman,dikarenakan karena lalainya saat membakar sampah di tempat pembuangan terakhir dan api sudah dapat dipadamkan," Ungkap AKP I Kadek Suadnyana. 


Sementara Dinas Pemadam Kebakaran mengerahkan 13 orang petugasnya. Dengan menggunakan 3 unit armada dan 10.000 liter air, api kemudian dapat dijinakkan dengan cepat, sehingga tidak sampai merembet ke Pura Dalem yang berada di sebelahnya. 


Kepala Dinas Pemadam Kebakaran, I Nyoman Tari lantas meminta untuk Perbekel setempat agar mengimbau masyarakatnya untuk tidak melaksanakan pembakaran sampah maupun ladang dan hutan sebagai satu langkah pencegahan terjadinya kebakaran yang bisa menimbulkan dampak lebih luas, karena akan sangat rawan di musim kemarau ini. (Ami)

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved