-->

Senin, 11 Desember 2023

Berkunjung ke Palangka Raya, Wamenhan M. Herindra Tinjau Lokasi Food Estate

 


Palangka Raya , Bali Kini - Wakil Menteri Pertahanan M. Herindra melakukan kunjungan kerja ke Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Senin (11/12/2023).


 


Dalam kunjungan kerja tersebut Wamenhan M. Herindra mendampingi Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman meninjau lokasi food estate di Palangka Raya, diantaranya lahan jagung di Desa Tewai Baru, Gunung Mas dan lahan padi di Desa Pantik, Kecamatan Pandih Batu. 


 


Peninjauan ini bertujuan untuk mengamati perkembangan proses pembangunan food estate sebagai salah satu langkah strategis dalam memperkuat ketahanan pangan nasional. Program food estate ini juga merupakan langkah nyata dari komitmen pemerintah dalam meningkatkan produktivitas pertanian dan kesejahteraan para petani di Indonesia, khususnya bagi petani lokal di wilayah Palangka Raya, Kalimantan Tengah. [tim]

Penemuan Mayat WNA, Ditemukan Dalam Posisi Terduduk Terendam Air Sungai


Karangasem, Bali Kini -
Geger, sesosok mayat WNA ditemukan dengan posisi terduduk, badan setengah terendam di sungai sebelah timur Villa Bayshore, Desa Nyuhtebel, Kecamatan Manggis, Kabupaten Karangasem, Senin (11/12/2023) pagi. 


Korban ialah, Beauchamp Gaston pria asal Canada berumur 70 tahun. Diterangkan Kasi Humas Polres Karangasem, I Gede Sukadana jika teman sekamar korban yakni Guerin Manon sempat melihat korban sedang kencing di jam 3 pagi. Kemudian di jam 6 pagi Guerin yang baru bangun dari tidurnya tidak melihat korban didalam kamar. Ia pun mencari keberadaan korban namun tidak ditemukan. Guerin kemudian menghubungi pihak hotel untuk membantu mencari keberadaan korban. 


Setelah setengah jam mencari, I Gede Sutama salah staff hotel menemukan sandal korban mengambang di sungai sebelah timur Villa tersebut. Mendapat petunjuk itu, mereka kemudian memfokuskan pencarian, dan benar saja korban ditemukan berada di badan sungai dalam posisi duduk. Sutama sempat memanggil korban, namun tidak merespon dan diperkirakan korban sudah meninggal dunia. 

Hal ini kemudian dilaporkan ke pihak berwajib. Jenazah korban kemudian dievakuasi dan saat ini dititip di Kamar Jenzah RSUD Kabupaten Karangasem. "Evakuasi korban dilaksanakan pukul 08.56 Wita oleh tim identifikasi Polres Karangasem Koramil Manggis dan anggota Polsek Manggis dan akan dilakukan penyelidikan lebih lanjut, " Tandanya. 


Sementara, kematian korban diduga diakibatkan karena terjatuh dari rooftop lantai 3 dengan ketinggian kurang lebih 10 meter.


Hasil pengamatan sementara ditemukan beberapa luka dalam tubuh korban diantaranya luka memar pada wajah bagian kanan korban serta paha kanan korban diduga patah. (Ami)

DPRD Bali dan Pj Gubernur Bali Minta PLN Untuk Konsisten Segera Laksanakan Pembangunan Terminal LNG


Foto ; Rapat kerja gabungan membahaa tindaklanjut pembangunan Terminal LNG


DENPASAR- Bali Kini - Setelah lama tidak terdengar, rencana pembangunan terminal Liquid Natural Gas (LNG) di Bali kembali mencuat di DPRD Bali. Sebab selama ini terkesan gabeng dan saling lempar. Hal tersebut terungkap melalui Rapat Kerja (Raker) yang membahas tentang update rencana pembangunan terminal LNG dan forum diskusi tindaklanjut di Gedung DPRD Bali, Senin (11/12).


Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Bali, I Nyoman Adi Wiryatama didampingi Ketua Komisi IV DPRD Bali, Gusti Putu Budiarta. Berlangsung dua arah yakni offline dan online, dihadiri oleh Asisten Deputi Kemenko Marves (melalui zoom), Pj Gubernur Bali, Sang Made Mahendra Jaya serta Dinas terkait, PLN, PT. Dewata Energi Bersih, Bendesa Adat dari empat wilayah (Sesetan, Serangan, Sidakarya, Pedungan, Intaran), dan beberapa undangan lainnya.


Diketahui, rencana pembangunan terminal LNG sudah berlangsung lama. Namun belum disepakati mengenai lokasi  terminal LNG apakah 500 meter dari bibir pantai (onshore) atau 3.5 kilometer (offshore). Selain itu juga Izin  prinsip dampak lingkungan hidup yang belum dikantongi. 


Saat ini, pembangunan Terminal Khusus (tersus) LNG dukungan dari Pemprov Bali dan masyarakat dari empat desa adat. Tak hanya itu, setelah dilakukan harmonisasi, masyarakat juga meminta untuk segera dilakukan pembangunan. Hal itu tak lepas dari asas manfaat bagi masyarakat.


Menyikapi hal tersebut, DPRD Bali meminta agar pembangunan terminal LNG tetap dilaksanakan. Mengingat, Bali sangat membutuhkan energi bersih. Dan PLN diminta untuk konsisten. “Ini harus dilaksanakan. Jadi PLN harus konsisten melaksanakan,” tegas Ketua DPRD Bali I Nyoman Adi Wiryatama saat memimpin rapat.


DPRD Bali sebelumnya juga telah mengeluarkan rekomendasi terkait pembangunan terminal LNG. Yang mana, dalam rekomendasi tersebut, DPRD Bali menyatakan dukungannya. "Saya dengar PLN tidak gerak. Sekarang tolong bergerak lah sama-sama. Perusda dan Dewata Energi Bersih (DEB)  bersama-sama simultan bergerak. Kami dari wakil rakyat Bali tahu hasilnya. Yang penting cepat dimanapun tidak masalah," pintanya. 


Pemprov Bali saat ini telah mencanangkan agar Bali bisa mandiri energi yang bersih dan ramah lingkungan. Sesuai dengan tagline ‘Bali Go Green dan Go Clean’. “Urusan masyarakat kan sudah selesai, jadi PLN jangan ditunda-tunda lagi, segera dikerjakan. Saya tidak mau Bali jadi gelap, kita semua yang rugi. Apalagi ini daerah pariwisata,” tandasnya.


Mengenai masalah perijinan, pihaknya meminta agar PLN segera menindaklanjuti dan menyelesaikan. Sehingga pembangunan bisa segera terlaksana. Mengingat, dukungan dan asas manfaatnya bagi masyarakat sangat besar.


Menurut Adi, selama ini banyak masyarakat yang bertanya terkait kelanjutan pembangunan terminal LNG tersebut. Bahkan sampai terjadi aksi demo dari masyarakat. Dikhawatirkan, di tahun politik seperti saat ini justru akan berdampak pada kondusifitas jelang pemilu. “Tapi dalam perjalanannya, tidak jalan-jalan. Akhirnya masyarakat datang kepada kami, (menagih) apa janjinya Pemerintah Provinsi Bali, ada akses ke pantai, akses pengembangan pariwisata untuk Sanur, dan adat. Inikan tahun politik, makanya kami khawatir.  Nah ini kami bersama Komisi IV, kita kumpulkan hari ini, supaya tahu benang kusutnya dimana,” tutur dia.


Mantan Bupati Tabanan ini menjelaskan dalam pertemuan tadi, mengundang Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan  Investasi  yang hadir melalui virtual. Adi heran pernyataan perwakilan Kemenko Kemaritiman  dan Investasi justru telah menyetujui  dan  disampaikan PLN yang tidak konsisten. Adi menyebutkan PLN penanggung jawab energi di Indonesia ini. " Bagi kami, tidak masalah, yang penting saya minta kepada PLN, konsisten, kerjakan. Silahkan 500 atau 3 kilometer, yang penting asas manfaat bagi masyarakat dan energi Bali ini terpenuhi, tidak sampai Bali ini gelap," tegasnya. 


Disisi lain, Pj Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya menyatakan, juga mendukung Bali bisa mandiri energi. Oleh karena itu, pihaknya juga mendesak agar pembangunan terminal LNG segera terlaksana. Sesuai dengan Peta Jalan Energi Bersih Tahun 2045. “Kami sangat mendukung prakarsa untuk mewujudkan hal tersebut. Intinya Pemprov Bali sangat mendukung, Pemprov sudah mengeluarkan rekomendasi,” katanya. 


Sementara itu, dukungan pembangunan terminal LNG juga disampaikan oleh Bendesa Adat Sidakarya, I Ketut Suka. Ia menyatakan, masyarakat Desa Sidakarya sangat mengharapkan proyek pembangunan tersebut segera terwujud. Dimana, salah satu manfaat yang didapatkan adalah akses jalan ke pantai untuk melaksanakan ritual upacara. Terlebih, pada Bulan Januari 2024 mendatang, masyarakat Sidakarya akan melaksanakan ritual Nangluk Merana yang terakhir dilaksanakan 400 tahun yang lalu. “Lokasi upacara yang sekiranya dilaksanakan di pantai terpaksa dipindahkan ke Catus Pata (perempatan), sebab proyek LNG belum ada kejelasan. Kami meminta, jangan masyarakat hanya dimanfaatkan, tolong kami diberikan manfaat,” katanya.


Hal yang sama juga diungkapkan Bendesa Adat Serangan, I Made Sedana. Pihaknya juga mendesak agar rencana pembangunan terminal LNG segera diwujudkan. Masyarakat Serangan juga telah sepakat menyatakan dukungannya. “Kami masyarakat Serangan ingin  LNG ini segera teralisasi. Jangan sampai ditunda-tunda,” teganya juga.[hr/ar]

Kabupaten Jembrana Terima Rp. 778, 72 Miliar dari alokasi Transfer ke daerah


Jembrana , Bali Kini  -
Pemerintah Provinsi Bali melakukan penyerahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Buku Alokasi Transfer ke Daerah (TKD) Tahun Anggaran 2024 untuk Provinsi dan 9 Kabupaten/Kota se-Bali bertempat di Gedung Wiswa Sabha Utama, Kantor Gubernur Bali, Senin (11/12).


Secara digital Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Alokasi Transfer Ke Daerah (TKD) Tahun Anggaran 2024 di serahkan langsung oleh Pj. Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya kepada Bupati Jembrana I Nengah Tamba dan Bupati/Wali Kota Se-Bali.


Pada kesempatan itu Kabupaten Jembrana sendiri secara total mendapatkan alokasi anggaran TKD mencapai Rp. 778, 72 Miliar.


Mengutip arahan Presiden RI, Pj. Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya menyampaikan penyerahan DIPA dan TKD Tahun Anggaran 2023 Provinsi Bali sangatlah penting dalam rangka menjalankan tata pemerintahan serta kebijakan dan arahan Bapak Presiden RI.


"Penggunaan anggaran harus dilakukan dengan disiplin, teliti dan tepat sasaran dengan mengedepankan transparansi dan akuntabilitas sehingga tidak ada celah untuk penyalahgunaan anggaran," ujarnya.


Pj. Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya berharap agar anggaran yang didapat segera dijalankan mulai bulan Januari 2024 dengan tujuannya untuk menggerakkan pembangunan dan perekonomian yang manfaatnya langsung dirasakan masyarakat, sesuai arahan Bapak Presiden.


"Segera tindak lanjuti dokumen DIPA dan TKD Kabupaten/Kota Tahun 2024 untuk secepatnya diserahkan kepada masing-masing Pengguna Anggaran/Kuasa Pengguna Anggaran. Lakukan pengelolaan anggaran secara transparan dan akuntabel, tutup segala celah korupsi, kerja sama dengan APIP dan APH untuk monitoring dan evaluasi.

Harus dikelola dengan profesional, efektif, dan efisien, sesuai dengan ketentuan namun tetap cepat dan responsif, mampu menjawab kebutuhan masyarakat, sebagaimana arahan Bapak Presiden," harapnya.




Sementara itu, Bupati I Nengah Tamba mengungkapkan bahwa penyerahan DIPA dan TKD yang lebih awal ini akan membuat pemerintah daerah bisa bergerak lebih cepat. Utamanya APBD untuk gerakkan ekonomi masyarakat.


"Penyerahan DIPA dan TKD Tahun Anggaran 2024 yang dilakukan lebih awal, pastinya akan membuat kita di daerah bisa lebih cepat dalam pemanfaatannya dan bisa direalisasikan lebih cepat juga. Kalau realisasi anggaran ini cepat, artinya semakin cepat pula peningkatan putaran perekonomian bagi masyarakat," ungkapnya.


Lebih lanjut Ia mengatakan penyelenggaraan realisasi anggaran yang sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku.


"Pada tahun 2024 nanti astungkara Pemkab Jembrana sudah bisa merealisasikan anggarannya yang dilaksanakan secara bersama-sama .Selain itu secara  konsisten, sesuai dengan aturan, dengan skala prioritas sesuai yang diharapkan pemerintah pusat, terutama dalam pemulihan ekonomi dan peningkatan sektor kesehatan serta pemanfaatannya berdampak maksimal bagi masyarakat," imbuhnya.



Dilain sisi Kepala Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Bali Teguh Dwi Nugroho mengatakan secara nasional belanja pemerintah pusat akan diarahkan untuk perbaikan kualitas sumber daya manusia, penuntasan infrastruktur prioritas, percepatan transformasi ekonomi hijau, reformasi birokrasi dan aparatur negara serta pelaksanaan pemilu dan dukungan untuk pilkada.

"TKD ke daerah dialokasikan sebesar Rp 857,6 Triliun meningkat 3,5 % dibandingkan tahun 2023, alokasi TKD ke provinsi bali sebesar Rp 11,609 Triliun meningkat 5,6 % dibandingkan tahun 2023," ungkapnya.


Dikatakannya , peningkatan TKD ini diprioritaskan untuk mendukung penggajian PPPK terutama guru dan Nakes, peningkatan pelayanan publik, sektor pendidikan, serta penanggulangan kemiskinan ekstrem dan stunting. 


Pada kesempatan itu pula rangkaian acara penyerahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Alokasi Transfer Ke Daerah (TKD) Tahun Anggaran 2024 ditutup dengan penandatanganan pakta integritas.( Komang/hum )

Minggu, 10 Desember 2023

Wawali Arya Wibawa Buka Tenis Meja Antar Dusun se-Dauh Puri Kauh


Denpasar , Bali Kini -
Wakil Walikota Denpasar, Kadek Agus Arya Wibawa  membuka secara resmi Turnamen Tenis Meja IV  Antar Dusun se-Desa Dauh Puri Kauh Kota Denpasar yang diselenggarakan mulai 9-10 Desember 2023 di Balai Banjar Beraban, Desa Dauh Puri Kauh Denpasar, Sabtu (9/12).

Kegiatan yang bertujuan meningkatkan kesehatan, imunitas, menggali prestasi atlet hingga mempererat persaudaraan antar sesama petenis meja ini dihadiri Camat Denpasar Barat, IB. Purwanasara, perwakilan Koni Denpasar serta undangan lainnya.

Wakil Walikota, Arya Wibawa menyambut baik pelaksanaan Tenis Meja antar Dusun yang diselenggarakan oleh Desa Dauh Puri Kauh. Tentunya hal ini menjadi angin segar dalam perkembangan olahraga Tenis Meja di Kota Denpasar. Lebih lanjut dikatakan, selain menjadi wahana olahraga untuk meningkatkan kebugaran, kegiatan ini juga baik untuk meningkatkan imunitas dan mempererat tali persaudaraan antara petenis meja.

“Kami menyambut baik kegiatan ini, selain dapat berolahraga juga bisa untuk bersilaturahmi, serta meningkatkan imunitas, selamat bertanding, jaga sportifitas, semoga berjalan lancar,” kata Arya Wibawa. 

Sementara Ketua Panitia, I Gusti Agung Putu Martana mengatakan kegiatan ini merupakan turnamen tenis meja yang diikuti tim dari 7 Banjar di Desa Dauh Puri Kauh. Dalam pertandingan dibagi menjadi 2 kategori yakni single dan berpasangan, diikuti sebanyak single 40 peserta dan ganda 18 peserta. 

“Kami berharap semoga terjalin hubungan yang semakin positif antar petenis meja menjadi lebih sehat dan meningkatkan imunitas kita bersama serta persaudaraan kita,” ujarnya. (Hum/r4


Jumat, 08 Desember 2023

Semeton Prabowo Nilai Kredit Start Up Milenial Bentuk Kepedulian untuk Anak Muda


Jakarta , Bali Kini -
Sekretaris Jenderal Relawan Semeton Prabowo, Putu Asrinidevy menilai program Kredit Start Up Milenial (SUM) yang disampaikan oleh Gibran Rakabuming Raka adalah gebrakan baru yang sangat memihak anak muda.


Menurutnya, program tersebut merupakan bentuk nyata dalam mendukung anak muda untuk memulai dan mengembangkan usahanya.


“Program kredit start up milenial yang ditujukan untuk pengembangan bisnis kaum muda, milenial dan gen z, kami nilai sebagai salah satu gebrakan positif dari paslon Prabowo-Gibran. Tentunya ini semakin menambah semangat anak muda dalam mencoba ataupun melanjutkan bahkan mengembangkan bisnisnya” tulis dalam keterangan persnya, Kamis (7/12/2023).


Asrinidevy atau yang akrab dipanggil Devy ini, menyebut program Kredit SUM ini menjadi salah satu program unggulan dari paslon Prabowo-Gibran yang bertujuan untuk membuka lapangan kerja dan menambah jumlah pengusaha muda di Indonesia.


“Program unggulan Prabowo-Gibran ini memiliki manfaat bagi anak muda dalam memberikan kesempatan kerja bagi lingkungan sekitarnya, sehingga tidak bergantung dengan pekerjaan yang hari ini sangat sulit untuk di cari” ujar devy.


Untuk diketahui, Gibran dalam penjelasannya saat akan mendaftarkan diri ke KPU menegaskan bahwa program ini diperuntukan untuk jenis usaha digital/teknologi dan inovasi yang hari ini sedang berkembang. Sehingga menurutnya, pemerintah harus mengambil peran dalam mengembangkan inovasi anak muda yang berdampak positif untuk orang banyak.[tim/lpt]

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved