-->

Senin, 18 Desember 2023

Dipercaya Sembuhkan Penyakit Hingga Diramaikan Tourist India, Pengelukatan Sapta Gangga di Taman Tirta

 Dipercaya Sembuhkan Penyakit Hingga Diramaikan Tourist India, Pengelukatan Sapta Gangga di Taman Tirta


Karangasem, Bali Kini -
Obejk Wisata Taman Tirta Gangga, selain kaya akan historisnya juga memiliki mata air yang di percaya dapat menyembuhkan penyakit. Ialah pengelukatan Sapta Gangga yang ada di utara Taman yang dibuat oleh Raja Karangasem, A.A.A. Anglurah Karangasem. Nama Sapta Gangga sendiri diambil dari jumlah pancuran yang ada dalam pengelukatan tersebut yang berjumlah tujuh pancuran. 


Baik Wisatawan lokal maupun mancanegara tak hanya bisa menikmati asrinya Taman Tirta Gangga, namun juga dapat melaksanakan aktifitas spiritual yakni melukat.


Hal ini diterangkan langsung oleh Ketua Badan Pengelola Taman Tirta Gangga, Anak Agung Kosalya beberapa waktu lalu. "Tak hanya warga Bali ya, tapi juga banyak wisawatan mancanegara yang melukat. Kebanyakan mereka berasal dari India. Karena dalam sejarahnya ini dikatakan masih ada kaitannya dengan Sungai Gangga di India, " Tandasnya. 



Sementara, terkait adanya kepercayaan menyembuhkan penyakit, Agung Kosalya menuturkan jika memang benar adanya. "Pernah ada kenalan saya yang temannya mempunyai sakit seperti orang lumpuh. Sudah dibawa berobat ke sana-sini namun tidak kunjung sembuh. Kemudian ia dapat petunjuk melalui mimpi, yang berisikan suruhan untuk melukat ke daerah Timur namanya Tirta. Nah, dicarilah tempat itu yang kemudian membawanya berlabuh ke Taman Tirta Gangga ini. Setelah melakukan prosesi melukat, ia kemudian sembuh. Entah ini karena sugesti, tapi kami meyakini keajaiban pengelukatan Sapta Gangga di Taman Tirta Gangga," Katanya. 


Air ini berasal dari kelebutan Ulun Gangga. Dimana menurut Agung Kosalya,banyak orang yang percaya "nunas" air ini kemudian dibawa ke rumahnya untuk sarana bersih-bersih secara spiritual. (Ami)

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved