-->

Selasa, 04 Juni 2024

Bupati Karangasem, Gede Dana, Pimpin Upacara Bendera Peringatan Hari Lahir Pancasila 2024


Karangasem, Bali Kini -
Bupati Karangasem, I Gede Dana, memimpin Upacara Bendera Peringatan Hari Lahirnya Pancasila yang berlangsung di Lapangan Tanah Aron, Sabtu (1/6). Dalam upacara tersebut, Bupati Dana membacakan sambutan Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila Republik Indonesia, Yudian Wahyudi.


Dalam pidatonya, Bupati Dana menyampaikan pesan penting yang disampaikan oleh Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila. "Pada hari ini, tanggal 1 Juni 2024, kita memperingati Hari Lahir Pancasila. Hari ketika Bung Karno, sebagai Proklamator Kemerdekaan dan Bapak Pendiri Bangsa, pertama kali memperkenalkan Pancasila melalui pidatonya pada tahun 1945 di depan sidang Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan (BPUPK)," ujar Bupati Dana.


Tema Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2024 adalah "Pancasila Jiwa Pemersatu Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045". Tema ini menegaskan bahwa Pancasila adalah pemersatu yang menyatukan bangsa Indonesia dengan segala perbedaan suku, agama, budaya, dan bahasa dalam menyongsong 100 tahun Indonesia Emas yang maju, mandiri, dan berdaulat.


Bupati Dana menekankan pentingnya nilai-nilai Pancasila yang menjadi bintang pemandu bagi kehidupan bangsa Indonesia. "Keberadaan Pancasila merupakan anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa untuk bangsa Indonesia. Di dalam Pancasila terkandung nilai-nilai luhur yang menjunjung tinggi inklusivitas, toleransi, dan gotong royong. Keberagaman yang ada merupakan berkat yang dirajut dalam identitas nasional 'Bhinneka Tunggal Ika'," lanjutnya.


Ia juga mengajak seluruh komponen bangsa untuk bahu membahu membumikan nilai-nilai Pancasila dalam setiap aspek kehidupan. "Pancasila terbukti mampu mempersatukan kita dalam menghadapi beragam tantangan dan ujian sejarah, sehingga sampai dengan saat ini Indonesia tetap berdiri kokoh dan tangguh sebagai bangsa yang besar. Pancasila adalah bintang penuntun yang membawa Indonesia pada gerbang kemajuan dan kemakmuran di era globalisasi teknologi dan informasi sekarang ini," tambah Bupati Dana.


Pesan penting lainnya adalah bahwa Pancasila harus dirasakan kehadiran dan manfaatnya oleh seluruh rakyat Indonesia. Selain regulasi yang berlandaskan pada semangat dan jiwa Pancasila, keteladanan yang tercermin dari etika, integritas, dan karakter para pemimpin dan rakyat Indonesia juga sangat diperlukan.


Dalam menghadapi pesatnya kemajuan teknologi informasi, Pancasila diharapkan menjadi filter agar bangsa Indonesia tidak mengalami disorientasi di masa depan. Bupati Dana mengajak seluruh komponen bangsa untuk memanfaatkan teknologi secara bijaksana untuk menyiarkan konten positif yang mencerminkan nilai-nilai Pancasila.


"Marilah kita mengarusutamakan Pancasila dengan metode dan cara-cara kekinian dalam menyongsong bonus demografi yang akan menempatkan kaum milenial dan Gen-Z sebagai pelaku utama pembangunan bangsa. Dengan semangat Pancasila yang kuat, saya yakin seluruh tantangan yang akan dihadapi bangsa Indonesia akan dapat diatasi," tegas Bupati Dana.


Mengakhiri pidatonya, Bupati Dana mengajak seluruh komponen bangsa untuk bersama-sama bergotong royong merawat anugerah Pancasila melalui peringatan Hari Lahir Pancasila 1 Juni. "Kita harus bekerja sama dan berkolaborasi menjaga kerukunan dan keutuhan sebagai wujud pengamalan nilai-nilai Pancasila. Selamat Hari Lahir Pancasila!" tutupnya.


Pada Upacara Bendera Peringatan Hari Lahirnya Pancasila Tahun 2024 di Kabupaten Karangasem, hadir sejumlah pejabat penting, termasuk Pimpinan DPRD Kabupaten Karangasem, Komandan Komando Distrik Militer 1623 Karangasem, Kepala Kepolisian Resor Karangasem, Kepala Kejaksaan Negeri Karangasem, Ketua Pengadilan Negeri Karangasem, Ketua Pengadilan Agama Karangasem, Sekretaris Daerah Kabupaten Karangasem, Para Staf Ahli Bupati Karangasem, Para Asisten dan Para Kepala Bagian di Lingkungan Sekretariat Daerah Kabupaten Karangasem, Kepala Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Karangasem, Para Tim Ahli Bupati Karangasem, serta Para Kepala Kantor Instansi Vertikal di Lingkungan Kabupaten Karangasem. (Rls)

Senin, 03 Juni 2024

Seminar "Singasana Wirasa Mahalango" Komitmen Pemerintah Kabupaten Tabanan Pelestarian Seni dan Budaya Lokal


Tabanan , Bali Kini  -
Pelestarian adat, seni budaya dan agama menjadi salah satu dari 5 bidang prioritas pembangunan yang tercantum dalam visi misi kabupaten Tabanan. Hal ini menjadi komitmen penting Pemerintah Kabupaten Tabanan yang terus diupayakan dengan memberikan dukungan dalam berbagai kegiatan pelestarian seni dan budaya, salah satunya dalam perhelatan seminar Seni dengan tema Singasana Wirasa Mahalango di Gedung Kesenian I Ketut Maria, Sabtu, (1/6) yang dibuka Bupati Tabanan diwakili oleh Sekda I Gede Susila.


Dalam perhelatan yang berlangsung di Gedung Kebanggan masyarakat Tabanan tersebut, nampak turut dihadiri oleh Ida Tjokorda Anglurah Tabanan, Anggota DPRD Kabupaten Tabanan, Kepala Perangkat Daerah terkait di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tabanan, Kepala Bagian terkait di lingkungan Setda, para peserta yang mengikuti seminar, beserta undangan terkait lainnya.


Kehadiran Sekda dalam kesempatan tersebut mendapatkan sambutan yang khas dengan pertunjukan seni dan kearifan lokal dari para seniman. Diawali pemberian petaka (cupu manik), Sekda dihantarkan oleh penari Sugriwa menuju Patung Bung Karno yang disambut dengan Penari Cak Yeh Gangga dan penari Subali dan Dewi Anjani. Dilanjutkan dengan menuju gedung Kesenian I Ketut Maria yang diiringi oleh penari Cak Yeh gangga lalu meninjau pesona lukisan wayang klasik.


Dalam rangkaian acara tersebut , Sekda mewakili Bupati Tabanan menyerahkan hadiah juara lomba melukis tingkat SMP, SMA / SMK. Beberapa tokoh seniman legendaris asal Tabanan juga turut mendapat piagam penghargaan atas dedikasi di dalam bidang seni dan Budaya di Kabupaten Tabanan. Seniman-seniman tersebut diantaranya, I Nyoman Suadri di bidang seni Tabuh dan seni lukis, Ni Ketut Niti di bidang seni tari, Ida Bagus Suta di bidang seni lukis wayang klasik yang dikenal dengan wayang Kopang, I Komang Pastika Sapanca di bidang seni lukis Wayang Klasik, Drs. I Wayan Kawi, S.Pd., di bidang seni lukis Wayang Klasik, Drs. I Dewa Muliana di bidang seni lukis Wayang Klasik.


Bupati Tabanan dalam arahannya melalui Sekda, pihaknya memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada para pengurus majelis pertimbangan dan pembinaan kebudayaan (Listibya) Kabupaten Tabanan yang memprakarsai untuk melaksanakan seminar seni tersebut. “Kita sangat menyadari beberapa tahun Listibya kita belum melaksanakan kegiatan yang maksimal tetapi di tahun ini tahun 2024, bersamaan dengan perayaan bulan bung karno ini, Listibya Kabupaten Tabanan bangkit kembali untuk menciptakan seni di Tabanan ini,’ ujarnya.


Pelaksanaan seminar dengan tema Singasana Wirasa Mahalango tersebut, menurutnya sangat sesuai dengan visi pemerintah Kabupaten tabanan menuju Tabanan yang aman unggul dan madani. Hal ini juga diperkuat dengan Peraturan Daerah Nomor 4 tahun 2020 tentang penguatan dan pemajuan kebudayaan. Sehingga seni budaya benar-benar dapat menjadi benteng ketahanan masyarakat Tabanan dalam menghadapi dinamika nasional dan global.


Susila juga menyoroti salah satu contoh  kebablasan yang diketahui saat ini adalah tarian joged bumbung yang dalam praktiknya beberapa kali di luar pakem yang ditentukan. Melalui seminar tersebut, pihaknya berharap dapat memberikan edukasi dan pengetahuan agar bagaimana masyarakat dapat membentengi diri agar pelestarian adat dan seni budaya tetap lestari sesuai dengan pakemnya.


“Maka dari itu saya sangat berharap kepada generasi muda untuk menumbuhkan rasa memiliki maupun kebersamaan di bidang seni budaya, pada dasarnya juga untuk membangkitkan rasa bangga kepada tanah kelahiran. Jele melah gumi gelah, jele melah nyame gelah. Inilah yang disebut militansi Tabanan Era Baru. Sebagaimana yang kita ketahui, Tabanan yang kaya dengan maestro seni salah satunya Bapak I Ketut Maria dengan hasil karya tariannya yang mendunia, langkah-langkah beliau harus ditiru oleh generasi muda untuk memajukan potensi seni budaya yang ada di Tabanan” tegas Susila.


Di kesempatan yang sama, selaku Ketua Panitia, I Made Wardana, menyampaikan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada Bapak Bupati atas dukungan yang diberikan dalam mewujudkan perhelatan seminar seni tersebut. Pihaknya berharap melalui seminar tersebut dapat memberikan manfaat baik bagi di dunia pendidikan sebagai unsur penunjang penyelenggaraan pendidikan juga bagi masyarakat tabanan untuk menjadi forum introspeksi dan evaluasi.[r4]





Peringatan Hari Lahir Pancasila Sekaligus Pembukaan Bulan Bung Karno VI Tahun 2024


Pemkab Tabanan Awali Dengan Kegiatan Lomba Gerak Jalan Pramuka Penggalang-


Tabanan , Bali Kini – Dalam rangka memperingati Hari Lahir Pancasila, sekaligus sebagai momen Pembukaan Bulan Bung Karno VI Tahun 2024 yang berlangsung sepanjang bulan Juni, Pemerintah Kabupaten Tabanan gelar Upacara Peringatan yang sekaligus dilanjutkan dengan kegiatan pembukaan lomba Gerak Jalan Pramuka Penggalang sebagai bagian dari Perayaan Bulan Bung Karno yang berlangsung di Taman Bung Karno Tabanan dan dilanjutkan di halaman depan Kantor Bupati Tabanan, Sabtu (1/6). 

Upacara peringatan Hari Lahir Pancasila saat itu dipimpin oleh Dandim 1619/Tabanan, Letkol Inf. Riza Taufiq Hasan S.I.P, selaku Inspektur Upacara dan diikuti oleh Cokorda Anglurah Tabanan, Sekda Tabanan, Perwakilan Forkopimda Tabanan, Ketua Bawaslu, para Asisten Setda, Para OPD di lingkungan Pemkab Tabanan beserta para kepala bagian di lingkungan Setda, Para Camat, serta instansi Vertikal Terkait, dan Ketua Forum Perbekel Se-Kabupaten Tabanan serta seluruh peserta upacara. 

Saat membacakan amanat dari Kepala Badan Ideologi Pancasila, Letkol Riza Taufiq Hasan menyampaikan, peringatan Hari Lahirnya Pancasila tahun 2024 ini mengambil tema, “Pancasila sebagai Pemersatu Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045” di mana tema ini dimaksudkan, bahwa Pancasila menyatukan kita dengan segala perbedaan suku, agama, budaya dan Bahasa dalam menyongsong 100 th Indonesia emas yang maju, mandiri dan berdaulat. 

“Dalam momentum yang sangat bersejarah ini, saya mengajak komponen bangsa di manapun berada untuk bahu membahu, membumikan nilai-nilai Pancasila ke dalam setiap aspek kehidupan masyarakat berbangsa dan bernegara," sebutnya saat itu. Pancasila dijelaskannya, harus senantiasa dijiwai dan pedomani agar menjadi ideologi yang bekerja dan dirasakan kehadiran dan manfaatnya oleh seluruh tumpah darah Indonesia.

Sementara itu, dalam pelepasan lomba gerak jalan penggalang yang diikuti oleh 38 SMP Se-Kabupaten Tabanan, saat itu dimulai dari Kantor Bupati Tabanan dan selesai di Gedung Kesenian I Ketut Marya. Dengan kriteria penilaian dari atraksi, kekompakan dan kerapian barisan, seluruh peserta nampak antusias dan semangat dalam mengikuti perlombaan. 

Dijelaskan oleh Sekda I Gede Susila, bahwa Perayaan Bung Karno sendiri merupakan momentum penting yang patut diingat. Di mana pada bulan Juni juga bertepatan dengan peringatan hari Lahirnya Pancasila, sebagai dasar negara kita, di mana sila-sila dalam Pancasila merupakan hasil gagasan dari Bung Karno. Selain itu juga, untuk memperingati hari lahirnya dan hari wafatnya Bung Karno sebagai proklamator kemerdekaan Republik Indonesia. 

“Dalam perayaan Bulan Bung Karno saat ini di Tabanan, rangkaian acara dimulai hari ini dengan kegiatan lomba Gerak Jalan Pramuka Penggalang yang bertujuan untuk dapat menggelorakan semangat patriotisme Bung Karno di hati adik-adik penggalang. Sebagai penerima tongkat kepemimpinan di masa yang akan datang,” jelasnya. 

Saat itu Sekda Susila juga memberikan apresiasi sekaligus ungkapan terima kasih kepada para panitia perayaan Bung Karno tahun 2024 yang telah memberikan kesempatan pada gerakan pramuka untuk ikut berpartisipasi dan tampil pada pembukaan perayaan bulan Bung Karno hari ini dan adik-adik pasukan Gerak Jalan Penggalang SMP Se-Kabupaten Tabanan yang telah bekerja keras mempersiapkan diri dalam latihan-latihan sebelumnya sampai saat ini mengikuti lomba

Rabu, 22 Mei 2024

I Nengah Sumardi Daftarkan Diri Ke Partai Demokrat


Karangasem, Bali Kini
- Guna persiapan perhelatan untuk maju ke Pilkada 2024, I Nengah Sumardi mendaftarkan diri ke Partai Demokrat, Rabu (22/5/2024), dimana sebelumnya pihaknya sudah terlebih dahulu mendaftarkan diri ke Partai Nasdem. 


Bertepatan dengan Hari Raya Purnama, politikus asal Partai Golkar ini datang ke kantor DPC Partai Demokrat bergandengan dengan sang istri, dengan menggunakan baju adat Bali. 


"Kami menjalankan komunikasi yang baik, kami beretikad untuk mendaftarkan diri ke Demokrat. Ini merupakan bentuk komunikasi kami, Bagaimana membangun ini tidak mesti hanya sendiri tetapi bersama-sama. Karena sinergitas antar partai politik ini penting untuk membangun Karangasem yang lebih baik, tentunya itu harapan kami dan juga harapan dari masyarakat. Kedepannya supaya berjalan pemerintahan yang lebih baik, " Tandasnya. Dengan pendaftaran dirinya ke Partai Demokrat, pihaknya berharap agar antar partai Golkar dan Demokrat ini dapat menjalin Koalisi. Tentu saja tetap dengan menjalankan seluruh proses dan mekanisme yang ada. 


Sumardi juga membeberkan, hal yang sama juga dilakukan oleh Partai Golkar yang ada di provinsi, dimana juga menjalin kerjasama dengan Partai Demokrat. "Kami di Kabupaten tentunya melakukan langkah yang sama sesuai dengan apa yang disampaikan oleh pimpinan kami di Provinsi," Tandasnya. 


Sementara itu, Ketua Tim Penjaringan Demokrat Karangasem, I Wayan Suparta mengatakan sudah ada total 4 orang yang mendaftarkan diri ke Partai Demokrat. "Pertama I Wayan Pandu Pranpanca Lagosa, kemudian I Wayan Warka disusul oleh I Gusti Ngurah Parwata dan sekarang I Nengah Sumardi," Katanya, sembari menjelaskan jika pendaftaran di Partai Demokrat di tutup tanggal 25 Mei 2024.


"Terkait pendaftaran I Nengah Sumardi ini akan kami proses sesuai mekanisme. Di partai kami proses masih dilaksanakan dengan pandangan Demokrat mungkin mengikuti arah pimpinan pusat jika memang dipusat sudah mengarah untuk bersatu mengerucut jadi satu KIM plus Nasdem kemungkinan itu pasti ada! Yang penting berproses dulu, prosesnya kita ikuti. Kami di bawah tetap akan mengikuti komunikasi di internal DPC masing-masing dan tetap akan mengikuti keputusan pusat," Tandasnya. (Ami)

Rabu, 15 Mei 2024

Bupati Buka Musyawarah Cabang Ke-7 PHRI BPC Cabang Karangasem

 


Karangasem, Bali Kini
- Bupati Karangasem, I Gede Dana, membuka secara resmi acara Musyawarah Cabang Ke-7 PHRI BPC Karangasem yang bertempat di Ball Room Villa Surgawi Resort, Sukasada Ujung. Acara ini juga dihadiri oleh Ketua PHRI Provinsi Bali, Tjokorde Oka Artha Ardana Sukawati, Ketua BPC PHRI Karangasem, I Wayan Kariasa, OPD Pemkab Karangasem terkait, serta undangan lainnya.

Musyawarah Cabang ini, yang diadakan setiap lima tahun sekali, diikuti oleh seluruh Ketua BPC PHRI Cabang se-Bali. Salah satu agenda utama adalah pelantikan kembali I Wayan Kariasa sebagai Ketua PHRI BPC Karangasem untuk periode 2024-2029, yang dikukuhkan dan dilantik langsung oleh Ketua PHRI Provinsi Bali.

Dengan tema "Problematika Kepariwisataan Karangasem" yang berlandaskan prinsip Nangun Sat Kerthi Loka Bali, diskusi ini diharapkan mampu mengidentifikasi dan mengatasi berbagai permasalahan pariwisata di Karangasem. Dalam sambutannya, Bupati I Gede Dana mengucapkan selamat kepada I Wayan Kariasa atas pelantikan kembali. Ia menekankan pentingnya kerjasama dan sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam menjaga kenyamanan dan keamanan, sehingga wisatawan merasa senang berkunjung ke Karangasem.

"Kerja sama yang baik antara pemerintah dan masyarakat sangat diperlukan untuk menangani berbagai masalah pariwisata yang ada di Karangasem. Dengan demikian, diharapkan Karangasem dapat terus menjadi destinasi yang menarik bagi wisatawan," ujar Bupati Dana. (rls)

Minggu, 12 Mei 2024

Bungan Desa Ke-47, Bupati Sanjaya Angkat Potensi Peternakan di Desa Selemadeg Tabanan


 Laporan Rep : Tb hum


Tabanan , Bali Kini – Peran penting Pemerintah Daerah dalam memajukan potensi ekonomi dan kesejahteraan Masyarakat Desa, tercermin dalam program unggulan Bungan Desa atau Bupati Ngantor di Desa yang selalu menjadi komitmen Bupati Sanjaya. Bungan Desa ke-47 ini, dilakukan Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya.,S.E.,M.M guna melihat dinamika pembangunan di desa sekaligus meninjau potensi peternakan, pertanian hingga potensi kerajinan lokal di Desa Selemadeg, Kecamatan Selemadeg, Tabanan, Rabu  (8/5). 

Menggandeng serta Jajaran Pemerintahan Tabanan, saat itu nampak mengikuti Sekda, Para Asisten Setda, Para Kepala OPD Terkait di lingkungan Pemkab Tabanan hingga seluruh Camat di Kabupaten Tabanan. Dalam Kunjungannya saat itu, Bupati Sanjaya menitikberatkan Desa Selemadeg menjadi fokus utama dalam menjadikan Tabanan sebagai sentra peternakan Sapi, Perkebunan buah-buahan dan kerajinan UMKM khususnya briket (arang).


Upaya yang dilakukan tersebut, tidak hanya terfokus pada Pembangunan infrastruktur, tetapi juga pada penyediaan layanan publik yang senantiasa disediakan pada setiap kunjungan, seperti Kesehatan dan Perijinan hingga kependudukan. Kunjungan Bupati Sanjaya dan rombongan saat itu juga tidak hanya bersifat administratif semata, namun juga bersifat sosial dengan kunjungan langsung yang dilakukan ke Masyarakat, termasuk kunjungan khusus ke keluarga anak stunting guna memberikan bantuan. 


Salah satu momen penting dalam kunjungan tersebut adalah peresmian Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Bumi Lestari. Dukungan dan sikap positif dari Pemerintah Daerah sangat penting dalam membangun dan mengembangkan Bumdes. Bumdes dianggap sebagai salah satu instrumen utama dalam mewujudkan kemandirian ekonomi desa. Dengan mengoptimalkan potensi sumber daya lokal dan meningkatkan nilai tambah produk-produk lokal, Bumdes memiliki peran strategis dalam mencegah urbanisasi dan menggerakkan ekonomi di tingkat desa.


Di kesempatan itu, salah satu terobosan milik Desa Selemadeg yang menjadi sorotan orang nomor satu di Tabanan adalah Sistem "Ngadas Sapi" yang diberikan dari Bumdes Bumi Lestari melalui program desa kepada warga setempat. Sudah sebanyak 54 ekor Sapi yang disalurkan oleh Bumdes tersebut diberikan kepada para peternak, dengan pembagian hasil yang ditentukan antar peternak dan Bumdes.


"Luar biasa Pak Kades memiliki sebuah program yang namanya Ngadas Sapi, melaui Bumdes, yang saat ini sudah menggelontorkan bantuan buat masyarakat, menjaga pelestarian pangan, sandang, papannya melalui ternak sapi. Yang digelontorkan kalau tidak salah 54 ekor sapi. Secara tidak langsung, Pak Kades kita di sini sudah ikut menjalankan Visi Misi di Kabupaten Tabanan dan salah satunya akan masuk dalam peradaban Bali 100 tahun ke depan. Luar biasa," sebut Sanjaya saat itu dengan penuh semangat. 


Oleh sebab itu, dalam upaya mendukung potensi peternakan di Desa Selemadeg, pemerintah daerah telah melakukan berbagai langkah strategis, salah satunya yang dilakukan Bupati Sanjaya saat itu adalah menyerahkan obat cacing kepada para peternak secara simbolis. tujuannya ialah untuk menghindari bakteri dan parasit serta meningkatkan kesehatan sapi yang rutin dibelikan setiap 3 bulan sekali, seperti vaksin, spraying hingga pemberian vitamin. 


Dalam sambutannya, Sanjaya menekankan untuk terus berbangga dalam membangun Desa, baik pembangunan yang dilakukan dalam destinasi wisata, pertanian, peternakan hingga perkebunan. "Bangun sinergitas, komunikasi yang baik dan bangun tetap ke depan, jangan menoleh ke kanan dan ke kiri. Tetap lurus ke depan dan selalu jaga persatuan dan kesatuan yang telah terjalin antara masyarakat dan pemerintah. Tetap jaga kebersamaan dan persatuan ini dan wujudkan Tabanan yang Aman, Unggul dan Madani," tutup Sanjaya


 


Dalam pengembangan UMKM, Perbekel Desa Selemadeg, I Wayan Arsa Wikanta menjelaskan, dari 887 KK warga Desa Selemadeg, masih ada beberapa yang masuk dalam garis kemiskinan. "Bagaimana kami ingin mengentaskan kemiskinan, sudah berjuang lewat Bumdes, di mana kami mempunyai usaha di bidang perdagangan, simpan pinjam dan ketahanan pangan. perdagangan ini kami produksi produk-produk VCO dan arang. VCO yang dijual Bumdes asli hasil fermentasi, dari segi kandungannya lebih murni dari pada produksi yang lain. Limbahnya berupa arang, kami dari Bumdes sudah mengubah menjadi briket arang, luar biasa manfaatnya sebagai energi pengganti," jelasnya. 


Menuai banyak manfaat, kunjungan rombongan saat itu disambut dengan hangat oleh masyarakat. Seperti halnya yang dikatakan I Ketut Sudirka dari Banjar Baban Selemadeg, yang merasa dipermudah dalam mengurus ijin siang itu. "Sangat dipermudah untuk saya sebagai orang desa, dengan adanya ini, saya mengurus ijin usaha ternak ayam bisa didapatkan dengan mudah. Terima kasih pada Bapak Bupati yang sudah meninjau desa kami. Sangat senang kami menerimanaya apa keluhan masyarakat bisa ditangani dengan baik," sebutnya.


Program Bungan Desa saat itu juga dibarengi dengan penerimaan berbagai audiensi yang ditemui Bupati Sanjaya di kantor Desa, seperti menerima audiensi Tim UMM terkait penandatanganan prasasti sites UNESCO Subak Bengkel dan Audiensi dari anggota DPRD serta menerima kedatangan Perbekel Wanagiri Kauh terkait program-program pembangunan di wilayah Desa Wanagiri Kauh, Kecamatan Selemadeg.

Rabu, 01 Mei 2024

941 PPPK Pemerintah Kabupaten Jembrana dilantik


Jembrana, Bali Kini 
- Bupati Jembrana I Nengah Tamba didampingi Wakil Bupati Jembrana IGN Patriana Krisna mengambil sumpah dan melantik 941 orang Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) formasi JF (Jabatan Fungsional) Teknis Tahun 2023 di lingkungan Pemkab Jembrana, pengambilan sumpah dan pelantikan itu dilaksanakan di GOR Kresna Jvara , Selasa 30/4.

Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Jembrana untuk Tahun 2023 memperoleh Formasi pengadaan pegawai ASN khusus PPPK adalah sebanyak 1.264, Formasi terdiri dari PPPK JF Guru sebanyak 621 formasi, PPPK JF tenaga kesehatan sebanyak 547 formasi dan PPPK JF Teknis sebanyak 78 formasi.

Berdasarkan hasil seleksi administrasi dan seleksi kopetensi dengan tes CAT BKN pelamar yang lulus sebanyak 941 orang dengan rincian peserta PPPK JF Guru sebanyak 481 orang, peserta PPPK JF Kesehatan sebanyak 411 orang dan peserta PPPK JF Teknis sebanyak 47 orang,  sedangkan Formasi yang tidak terisi adalah sebanyak 305 formasi yaitu formasi PPPK Guru sebanyak 140 formasi, formasi PPPK Nakes sebanyak 136 formasi dan formasi PPPK teknis sebanyak 29 formasi.


Pada kesempatan tersebut, Bupati Jembrana I Nengah Tamba menyampaikan apresiasi kepada yang dinyatakan lulus seleksi dan berhasil mendapatkan SK PPPK. Ia berharap agar para penerima SK dapat memberikan kontribusi maksimal dalam mendukung pembangunan dan pengembangan daerah.

"Atas nama Pemkab Jembrana, kami ucapkan selamat kepada 941 PPPK JF yang telah menerima SK. Kedepannya, agar saudara-saudara sekalian dapat menjadi pribadi yang menjadi contoh, dan dapat memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat khususnya di Kabupaten Jembrana," ungkapnya.

Lebih lanjut, pihaknya mengatakan dalam kesempatan yang baik ini mengusulkan kembali formasi baru untuk seluruh sopir dan tenaga kebersihan.

"Kami usulkan mendapatkan juga masuk dalam program PPPK ini, mohon doa restu semoga ini bisa kami lakukan semuanya, "  ucapnya

Kepala BKPSDM Jembrana, Ni Luh Ktut Natalis Semaradani mengatakan dari 941  orang PPPK formasi 2023 yang dilantik itu terdiri dari PPPK JF Guru Ahli Pertama, PPPK JF tenaga kesehatan, dan PPPK JF Teknis.

" Acara pelantikan dan pengambilan sumpah hari ini berjumlah 941 orang terdiri dari PPPK JF Guru Ahli Pertama berjumlah 481, PPPK JF tenaga kesehatan sebanyak 411 orang dan PPPK JF Teknis lainnya berjumlah 47 orang, " pungkasnya( gusadi)

Kamis, 25 April 2024

Gelar Dharma Santi Nasional, Ketua PHDI Singgung Hari Besar hingga Ajak Umat Berdana Punia


Jakarta, Bali Kini 
- Ketua Pengurus Harian Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Pusat, Mayjen TNI (Purn) Wisnu Bawa tenaya menyebut bulan Maret hingga April 2024 sebagai bulan yang istimewa. 


Hal tersebut disampaikan dalam sambutannya di acara Dharma Santi Nasional Perayaan Hari Suci Nyepi tahun 1946/2024 di Balai Komando Kopassus, Jakarta, Kamis (25/4/2024).


 "Bulan-bulan ini adalah bulan-bulan yang luar biasa, hari-hari besar keagamaan dan hari-hari yang bersejarah buat bangsa dan negara kesatuan Republik Indonesia," ucap Wisnu.


"Hari-hari keagamaan yang pertama hari Suci Nyepi, selamat atas hari Suci Nyepi bagi umat Hindu Dharma dimanapun berada," imbuhnya


Wisnu juga memaparkan hari-hari besar keagamaan yang berlangsung pada bulan-bulan tersebut.


"Yang kedua Hari Suci Ramadhan bagi umat Musilm, Minal Aidin Walfaidzin mohon maaf lahir dan batin. Kemudian ada juga hari kelahiran Zhisheng Matakin, Wei De Dong Tian. Kemudian ada juga hari besar Paskah bagi umat Kristiani, sampaikan salam kepada umat Kristiani diseluruh Tanah Air," ujar Purnawirawan Jenderal Bintang Dua itu.


Selain itu, Wisnu juga menjabarkan hari-hari besar kenegaraan yang jatuh pada bulan tersebut. salah satu yang disebut Wisnu adalah Hari Kartini yang jatuh pada 21 April 2024 lalu. 


"Kemudian hari-hari besar Kenegaraan kita, Pahlawan kita R.A Kartini. Ibu-ibu kita ingat R.A Kartini, Habis Gelap Terbitlah Terang. Kita terangan benderang sekarang dengan wajah yang cerah menghadapi hari-hari bahagia seperti ini, itu tanggal 21. Lalu tanggal 22 April ketok palu MK, tanggal 24 ketetapan Presiden Republik Indonesia," tuturnya.


Sebagai informasi, acara Dharma Santhi Nasional diselenggarakan dengan berbagai rangkaian acara sejak awal bulan Maret 2024. Puncak acara dilaksanakan pada Kamis 25 April 2024 yang dimeriahkan dengan berbagai penampilan kesenian dan hiburan. 


Pada kesempatan tersebut Wisnu menjelakan tema dalam perayaan Hari Suci Nyepi Nasional tahun 2024.


"Tema yang kita ambil Sat Cit Ananda, Sat itu Satya Kebenaran, Cit itu Kesadaran, dan Ananda Kebahagiaan. Maka kebenaran ini kita ambil dari sesanti Bhinneka Tunggal Ika Tan Hana Dharma Mangrwa" jelasnya.


Diakhir sambutannya Wisnu mengingatkan seluruh masyarakat khususnya Hindu untuk selalu berbagi kepada sesama. Dirinya menilai ha tersebut sebagai wujud persatuan dan gotong royong dalam membangun kesejahteraan.


"Setelah kita berhasil sejahtera, jangan lupa berbagi. Jangan lupa medana punia BDDN, Badan Dharma Dana Nasional. Kalau kita guyub bergotong royong untuk membangun negeri, saya rasa akan lebih cepat terlaksana. Saya rasa itu pesan moral kita untuk seluruh pemimpin-pemimpin bangsa," pungkasnya.[rl]

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved