-->

Minggu, 24 April 2022

Gali Potensi Atlet Billiard Putri Denpasar, Walikota Jaya Negara Resmi Buka Kartini Cup Ladies 9 Ball Perdana

 

Denpasar – Open Tournament yang bertajuk Kartini Cup Ladies 9 Ball I  secara resmi dibuka Walikota Denpasar I.G.N Jaya Negara di Obrigado Billiard, Jl. Teuku Umar, Denpasar, Minggu (24/04). Acara ini turut pula dihadiri oleh Ketua KONI Kota Denpasar, I.B Toni Astawa, Ketua Umum Persatuan  Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI) Kota Denpasar, I Nyoman Gede Sumara Putra, , Ketua POBSI Bali, Putu Laksmi Anggari Putri Duarsa, Anggota DPR RI, I Gusti Agung Rai Wirajaya, serta undangan lainnya.

I.G.N Jaya Negara menyambut baik terlaksananya Open Tournament Kartini Cup Ladies 9 Ball I ini, “Turnamen ini sebagai ajang menyaring bibit-bibit atlet wanita di olahraga billiard dan semakin memasyarakatkan olahraga ini. Semoga prestasi Kota Denpasar di olahraga billiard dan lainnya semakin meningkat dengan pembinaan berkelanjutan,” ujar Jaya Negara.

Ketua Umum POBSI Denpasar I Nyoman Gede Sumara Putra memaparkan tujuan diselenggarakannya turnamen ini adalah dalam rangka menggali potensi atlet yang ada di Kota Denpasar terutama di sektor putri, karena selama ini sulit untuk mencari atlet billiard perempuan. “Seperti kita ketahui bersama, selama ini olahraga billiard itu memiliki stigma yang kurang baik di masyarakat, jadi bagaimana harapan kita pertama bisa menunjukan kepada masyarakat bahwa billiard merupakan  olahraga positif dan berprestasi, serta setelah ada bibit-bibit atlet pastinya akan bisa melahirkan juara-juara untuk mengharumkan Kota Denpasar," katanya.

I Nyoman Gede Sumara Putra juga berharap untuk Kartini Cup yang pertama ini akan bisa terus berkelanjutan dapat dilaksanakan setiap tahun. “Semakin banyak turnamen-turnamen yang ada di Kota Denpasar nantinya makin banyak pula bibit-bibit atlet yang muncul,” tambahnya

Sayu, salah satu peserta mengaku sangat antusias mengikuti turnamen biliar Kartini Cup ini. “Perasaan jadi deg-deg’an kalau lihat lawan-lawannya banyak yang sudah professional, tapi saya sudah mempersiapkan diri dengan baik,” ujar peserta yang masih duduk di kelas XI ini. (Esa-Gita/

Desa Dauh Puri Kaja Dukung Pemkot Denpasar Tangani Sampah


Denpasar - Untuk mendukung program Pemerintah Kota Denpasar dalam hal pengelolaan sampah, Desa Dauh Puri Kaja bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLHK) Kota Denpasar, Sabtu (23/4) lalu menyelenggarakan kegiatan sosialisasi dan edukasi penanganan pengelolaan swakelola sampah. Kali ini, Perbekel Desa Dauh Puri Kaja, I Gusti Ketut Sucipta dan jajaran terkait memusatkan kegiatannya di  Banjar Lelangon yang juga termasuk area desa tersebut. 

Kegiatan yang bertujuan untuk menindaklanjuti program kegiatan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) tahun 2022 dan juga sebaga langkah nyata upaya penanganan sampah,  melibatkan para kader dan anggota PKK, Prajuru Banjar, dan warga lainnya. 

Perbekel Gusti Ketut Sucipta mengatakan, dalam edukasi ini pihaknya menitikberatkan pada kesadaran dan kepedulian masyarakat perihal swakelola sampah dan ikut melakukan pemilihan sampah dari masing masing masing rumah tangga. "Utamanya kami menyasar rumah tangga agar bisa secara mandiri bisa bijak memilah sampah berbasis sumber" kata Gusti Ketut Sucipta. 

Dia menambahkan, permasalahan sampah memang betul betul harus mendapat perhatian dari seluruh lapisan masyarakat. Sehingga kegiatan sosialiasi dan edukasi semacam ini sangat perlu untuk terus rutin dilaksanakan. (Win/H)

2 Tahun Vakum, Festival Musik Sahur Kembali Digelar


Jembrana - Sempat vakum selama dua tahun lamanya akibat pandemi covid-19, Festival Irama Musik Sahur (FIMS) yang diinisiasi oleh Remaja Loloan Barat dan Lelateng ini kembali digelar.

Dibuka secara langsung oleh Bupati Jembrana I Nengah Tamba didampingi Ketua DPRD Kabupaten Jembrana Ni Made Sri Sutarmi yang ditandai dengan pemukulan kentongan dan pelepasan peserta festival, Sabtu (23/4) di Perempatan Setra Lelateng Jalan Durian No.8 Lingk. Pertukangan, Kel. Loloan Barat, Kec. Negara.

Festival Irama Musik Sahur yang ke 24 ini bertemakan "Spirit Of Jembrana Emas 2026" sebagai bentuk dukungan terhadap pemerintah kabupaten Jembrana. Adapun jumlah peserta untuk kategori anak - anak diikuti 13 grup dan untuk kategori dewasa 31 grup yang diikuti oleh para Remaja dan Anak-anak se-Kec. Jembrana dan Kec. Negara.

Sementara untuk rute pawai festival, start dimulai dari Perempatan Setre Lelateng menuju arah Selatan diperempatan jalan Kepundung Loloan Barat finish di Perempatan barat jembatan beli Loloan barat.

Bupati I Nengah Tamba usai membuka acara menyebut Festival Irama Musik Sahur sebagai kebangkitan dari budaya Loloan yang sangat kental dengan nilai-nilai Islami yang memiliki ciri tersendiri diera keterbukaan seperti sekarang. "Ini adalah ciri khasnya kebudayaan Loloan. Festival Musik Sahur yang diselenggarakan ini tentu memiliki makna yang sangat penting dari tradisi dan budaya yang kita miliki dan kegiatan ini hasilnya sangat positif bisa menumbuhkan kembangkan kreativitas anak - anak muda,"ujarnya.

Sebagai Bupati, pihaknya akan selalu mendorong agar event seperti ini dapat dilaksanakan secara rutin dan berkelanjutan. "Meski sempat tak digelar selama dua tahun, akhirnya tahun ini bisa digelar kembali. Kami selaku pemerintah daerah tentu akan selalu mendukung festival ini kedepannya. Ini sebagai langkah kita untuk melestarikan budaya Loloan yang memiliki tradisi yang khas dan unik,"ucapnya.

Sementara selaku Ketua Panitia Aditya Khairul Imam mengatakan, Festival Musik Sahur merupakan agenda rutin tahunan setiap bulan ramadhan. Sempat vakum 2 tahun belakangan dan tahun ini kembali bisa digelar. "Mengingat situasi pandemi, adapun tahun ini panitia menerapkan aturan pendftaran sangat ketat terkait prokes salah satunya seluruh anggota grup wajib melampirkan bukti vaksin tahap 2 untuk kategori anak anak dan dewasa ini tentu didasari semangat mendukung program vaksinasi pemerintah  khususnya dikalangan kaum milenial. Harapannya semoga tahun depan kegiatan ini tetap bisa terlakasana,"pungkasnya.(yogi/hs)

Stabilkan Harga Jelang Lebaran, Pemkot Denpasar Gelar Bazzar Pangan

 

Denpasar - Dalam rangka menghadapi hari raya Idul Fitri Pemerintah Kota Denpasar menggelar Bazzar  Pangan dan Operasi Pasar di Banjar Tegeh Sari Kelurahan Tonja, Minggu (24/4). 

Tujuan dilaksanakan Bazzar Pangan dan Operasi Pasar adalah untuk menstabilkan harga menjelang hari besar keagamaan dan diharapkan dapat membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pokok  dengan harga yang terjangkau. Disamping itu kegiatan ini juga  dapat menekan laju inflasi. Hal ini disampaikan Istri Wakil Walikota Denpasar Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa saat meninjau kegiatan Bazzar Pangan dan Operasi Pasar di Banjar Tegeh Sari. 

Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa yang didampingi Ketua DWP Kota Denpasar Ny. Ida Ayu Widnyani Wiradana, Kadis Perikanan dan Ketahanan Pangan IB. Mayun Suryawangsa, Staf Ahli IGAN Raini, dan Kabag Perekonomian Made Saryawan  mengatakan kegiatan yang dilaksanakan Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan mendapat sambutan yang antusias dari masyarakat.

Menurut Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa mengatakan, kegiatan bazzar pangan ini juga sebagai upaya Pemerintah Kota Denpasar mencegah terjadi inflasi di Kota Denpasar. Mengingat bahan kebutuhan pangan seperti minyak goreng mengalami kenaikan.  

"Dengan  dilaksanakan bazzar ini masyarakat bisa berbelanja dengan harga yang terjangkau karena harga lebih murah 10 - 15 Persen, seperti  minyak goreng curah bisa di beli dengan harga Rp 14 ribu per liter atau Rp 15.500 per kg," kata Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa.

Sementara Kepala Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Ida Bagus Mayun Suryawangsa mengatakan, kegiatan ini merupakan agenda yang digelar 7 kali dalam setahun.

Kegiatan ini menyasar desa-desa yang memiliki kelompok Pekarangan Pangan Lestari binaan Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Kota Denpasar. "Kami bantu masyarakat untuk mendapatkan bahan pangan yang relatif lebih murah, karena kami siapkan langsung dari produsen dan distributor sehingga memperpendek rantai pasar, sehingga harga lebih murah dari di pasaran," kata Suryawangsa .

Menurutnya, harga yang ditawarkan di bazar pangan ini lebih murah 10 sampai 15 persen dibanding harga di pasaran.

Dalam pelaksanaan bazzar ini, pihaknya melibatkan sebanyak 15 distributor maupun produsen. Bahan pangan yang disediakan mulai dari telur, beras, minyak goreng, sayur, cabai, hingga buah-buahan.

"Program ini kami gelar dalam rangka hari-hari besar keagaamaan seperti saat ini ada Idul Fitri," katanya.

Pihaknya juga bekerja dengan distributor minyak goreng curah CV Crystal untuk menggelar pasar murah minyak goreng.

Harga untuk minyak goreng curah ini mengikuti HET yakni Rp 14 ribu per liter atau Rp 15.500 per kg.

Warga pun terlihat antre untuk mendapatkan minyak goreng curah ini dengan menggunakan nomor antrean.

Salah satu warga Made Suandini mengaku  harga pangan sangat terjangkau dan jauh lebih murah dibandingkan di pasaran.  Seperti harga minyak curah harganya cuma 
Rp 15.500 per kg sedangakn minyak  kemasan harganya Rp 22.500 per liternya, beras putri sejati hanya Rp 45.000 per 5 kg. 

"Harganya benar-benar murah untuk membeli minyak goreng kami tidak masalah  antre.  Semoga pemerintah secara rutin melaksanakan kegiatan ini," harapnya. (Ayu/dps)

Ajak Warga Lestarikan Sungai, Jaya Negara Buka Lomba Mancing Tukad Rarangan Peguyangan Kaja


Denpasar - Wali Kota Denpasar I Gusti Ngurah Jaya Negara pada Minggu (24/4) membuka lomba mancing air deras yang diselenggarakan Sekaa Teruna, Gangga Temaja, Banjar Den Yeh, Desa Peguyangan Kaja Kecamatan Denpasar Utara, di Tukad Rarangan.

Tampak sejak pagi ratusan peserta yang datang juga dari luar lingkungan desa setempat sudah bersiap dengan alat pancing. Hadir juga dalam kesempatan tersebut Ketua DPRD Denpasar I Gusti Ngurah Gede, Anggota DPR RI, I Gusti Agung Rai Wirajaya yang juga tokoh desa setempat. Disamping itu hadir pula Anggota DPRD Provinsi Bali, Anak Agung Ngurah Adhi Ardhana, Anak Agung Gede Agung Suyoga dan anggota DPRD Denpasar Wayan Sutama. 

Wali Kota Jaya Negara setelah membuka lomba mancing yang ditandai dengan pelepasan burung dan ikan menyampaikan apresiasi pelaksanaan lomba mancing di Tukad Rarangan yang diselenggarakan Sekaa Teruna Gangga Temaja, Banjar Den Yeh, Peguyangan Kaja. Apresiasi bahwa dengan kegiatan mancing melaksanakan kegiatan penggalian dana yang memberikan ruang rekreasi dan edukasi lingkungan dengan tetap pada disiplin prokes. "Kegiatan ini disamping menjaga lingkungan dan kelestarian khusunya aliran sungai juga memberikan ruang dan rasa rindu para pemancing yang selama pandemi ini membuat keterbatasan diberbagai kegiatan, serta penggalian dana dalam mendukung kreativitas anak muda Banjar Den Yeh," ujar Jaya Negara. 

Dalam kesempatan tersebut Jaya Negara juga terus mengingatkan kepada masyarakat, meski situasi kasus pandemi di Denpasar telah melandai, namun agar tetap disiplin pada prokes. Hingga saat ini capaian vaksinasi dosis ketiga telah mencapai 80 persen di Kota Denpasar yang tentunya berpengaruh pada tingkat kekebalan tubuh masyarakat. Terlebih dalam berkegiatan seperti kegiatan lomba mancing ini yang selalu diingatkan dalam disiplin prokes. "Mari jaga terus kelestarian lingkungan kita bersama dengan tidak membuang sampah sembarangan," ujarnya. 

Sementara Ketua Panitia Lomba Mancing, Made Suartana menyampaikan bahwa kegiatan lomba mancing air deras ini merupakan agenda kegiatan penggalaian dana Sekaa Teruna Gangga Temaja disamping juga sebagai edukasi lingkungan kepada masyarakat. "Kegiatan ini dalam rangka penggalian dana sekaa teruna yang juga didukung oleh pihak sponsor serta Wali Kota Denpasar," ujarnya. 

Lebih lanjut dijelaskan bahwa untuk kriteria lomba  diantaranya saat peserta lomba mengangkat ikan master pemancing tidak boleh dibantu dengan alat apapun, jika berat ikan master sama juara ditentukan dengan ikan yang pertama kali naik, ikan dengan pita merah dapat ditukarkan hadiah hiburan, ikan dengan pita kuning menperoleh hadiah kerek pancing, jika para pemancing dapat ikan diluar jenis ikan lele dapat hadiah hiburan, jika kena bodi atau mulut ikan dianggap sah, bebas gunakan umpan, serta durasi mancing dua jam. 

"Ikan yang dilepas dalam lomba ini adalah  jenis ikan lele. Selama kegiatan kegiatan dimeriahkan dengan hiburan  dan kuliner khas desa Peguyangan Kaja ," ujarnya.

Kesenian Janger Tradisi Banjar Kaja Panjer Duta Denpasar Siap Berlaga di PKB XLIV


Denpasar, Kesenian tradisi Janger Malelampan ST. Dharma Laksana, Banjar Kaja Panjer siap tampil di ajang Pesta Kesenian Bali (PKB) XLIV. Hal ini terungkap saat pelaksanaan Pembinaan dari Tim Konsultan Seni Kota Denpasar yang dihadiri Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa dan Sekda Kota Denpasar, IB Alit Wiradana di Balai Banjar Kaja Panjer, Sabtu (23/4). 

Hadir pula Anggota DPRD Provinsi Bali, AA Gede Agung Suyoga, Anggota DPRD Kota Denpasar, I Wayan Suadi Putra dan I Nyoman Darsa, Camat Denpasar Selatan, I Made Sumarsana dan undangan lainya. Tampak pula penua Janger dan Kecak Banjar Kaja Panjer. 

Bendesa Adat Panjer, AA Oka Adnyana dalam sambutanya menjelaskan, Janger ini merupakan kesenian yang telah diwarisi turun temurun di Banjar Kaja Panjer. Dimana, Sekehe Teruna Teruni menjadi garda terdepan dalam pelestarianya. 

"Hari ini kami kembali mencoba melestarikan kesenian Janger di Banjar Kaja Panjer, dan kami mengucapkan terimakasih atas kesempatanya sebagai Duta Kota Denpasar di PKB," jelasnya

Oka Adnyana berharap, melalui momentum ini dapat menjadi ajang pelestarian dan pengembangan seni Janger di Banjar Kaja Panjer. 

"Harapan kami semoga kesenian Janger ajeg dan lestari di Banjar Kaja Panjer," ujarnya

Dalam kesempatan tersebut, Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa yang didampingi Sekda Kota Denpasar, IB Alit Wiradana dan Kadisbud Kota Denpasar,  Raka Purwantara memberikan apresiasi atas berbagai persiapan yang dilaksanakan duta kesenian Kota Denpasar, khususnya Sekehe Janger ST. Dharma Laksana, Banjar Kaja Panjer.  

“Kami berharap seluruh duta kesenian Kota Denpasar yang akan berlaga di PKB, khususnya Sekehe Janger ST. Dharma Laksana, Banjar Kaja Panjer ini dapat menjaga penjiwaan dan emosi, segala usaha dan proses pasti memberikan hasil maksimal,” jelasnya 

Arya Wibawa menekankan bahwa catatan penting dalam pembinaan agar ditindaklanjuti sebaik mungkin. Sehingga dalam penampilan nanti dapat sesuai dengan pakem, uger-uger serta pembawaan seni itu sendiri.

“Jadi masukan-masukan yang diberikan oleh Tim Pembina dan Konsultan agar ditindaklanjuti untuk maksimalnya penampilan nanti, seluruh seniman harus tetap semangat berikan hasil maksimal, dan tetap jaga kesehatan,” ujarnya. (Ags/Hu)

Sabtu, 23 April 2022

Tim Penggerak PKK Kota Denpasar Terima Bantuan Satu Ton Beras


DENPASAR – Tim Penggerak PKK Kota Denpasar, menerima bantuan satu ton beras dari Tim Penggerak PKK Provinsi Bali di Banjar Kedaton, Desa Sumerta Kelod  Kecamatan Denpasar Timur. Ketua Tim Penggerak Kota Denpasar, Ny. Antari Jaya Negara menerima secara simbolik bantuan beras tersebut dari Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Bali Ny. Putri Koster, Sabtu (23/4).

Nantinya bantuan satu ton beras tersebut akan dibagikan  kepada masyarakat kurang mampu. Selain beras  bantuan lainnya  seperti telur dan susu akan  diberikan  masyarakat,  Kader Penggerak PKK yang kurang mampu, warga disabilitas, balita, ibu hamil, dan lansia.

Kegiatan ini merupakan bentuk aksi sosial TP Penggerak PKK Provinsi Bali bertajuk “Berbakti dan Berbagi”. Turut hadir juga dalam acara tersebut Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, Istri Wakil Walikota Denpasar Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa, Ketua DWP Kota Denpasar Ny. Ida Ayu Widnyani Wiradana, serta OPD terkait.

Usai menerima bantuan Ketua Tim Penggerak PKK Kota Denpasar Ny. Antari Jaya Negara mengatakan bantuan ini akan segera disalurkan kepada masyarakat, kader PKK, lansia dan para disabilitas.  

“Kami mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan kali ini, Semoga ini bisa bermanfaat bagi warga Kota Denpasar yang sangat membutuhkan ,” ujar Ny. Antari Jaya Negara.

Sementara salah satu bantuan Angga, warga Kelurahan Padangsambian penyandang disabilitas sangat berterimakasih atas bantuan yang diterima kali ini, karena sangat membantu khususnya disituasi sulit seperti saat ini, Dia berharap agar bantuan seperti bisa secara berkelanjutan sehingga bisa lebih banyak pihak yang dapat terbantu. 
"Kami mengucapkan terima kasih atas bantuan ini, dan sangat membantu kebutuhan kami sehari hari," katanya.

Prosentase Kesembuhan Pasien Covid-19 di Kota Denpasar Capai 97,80 Persen

 

Denpasar, Konsistensi penambahan kasus sembuh secara otomatis meningkatkan prosentase kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Denpasar. Dimana, berdasarkan data resmi harian penanganan Covid-19 Kota Denpasar pada Sabtu (23/4) diketahui kasus meninggal dunia bertambah 1 orang.  Kasus sembuh bertambah 4 orang. Sementara, kasus positif Covid-19 bertambah 3 orang.

Berdasarkan data, secara komulatif kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar tercatat 51.664 kasus, angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Denpasar mencapai angka 50.524 orang  (97,80 persen), meninggal dunia sebanyak 1.101 orang (2,13 persen) dan kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak 39 orang (0,07 persen).

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai saat dikonfirmasi menjelaskan, saat ini penularan virus covid 19 di Kota Denpasar terus mengalami penurunan tetapi masih ditemukan kasus penularan baru.  Karenanya, diimbau kepada masyarakat agar jangan sampai kendor menerapkan protokol kesehatan.

"Kondisi  ini harus menjadi perhatian kita bersama, tidak boleh kendor dalam menerapkan protokol kesehatan, karena jika lengah dan abai dengan prokes tidak menutup kemungkinan kasus covid akan kembali meningkat, sehingga diperlukan kerjasama berbagai pihak serta seluruh lapisan masyarakat, kita harus terus waspada dan disiplin prokes, taati aturan saat penerapan PPKM," ujar Dewa Rai

Pihaknya mengajak seluruh masyarakat untuk selalu waspada dan tidak lengah atas perkembangan kasus saat ini. Dalam beraktifitas, penerapan protokol kesehatan tetap harus wajib dilaksanakan dengan berpedoman pada penerapan PPKM Level 3 Jawa-Bali. Terlebih lagi saat ini adanya mutasi Covid-19 dengan varian baru yang disebut dengan varian Omicron.

“Jangan mengurangi kewaspadaan, titik-titik lengah kemungkinan menyebabkan tingkat kasus Covid-19 di Denpasar meningkat, jadi intinya kapanpun dan dimanapun harus tetap waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, terlebih saat ini virus sudah bermutasi,” imbuhnya.

Lebih lanjut Dewa Rai mengatakan bahwa berbagai upaya  terus dilaksanakan guna mendukung upaya penurunan zona resiko, penurunan tingkat penularan, meningkatkan angka kesembuhan pasien dan mencegah kematian.  Hal ini dilaksanakan dengan menggelar operasi yustisi protokol kesehatan, penyekatan, sosialisasi dan edukasi berkelanjutan.

Selain itu, Pemkot Denpasar juga terus berupaya untuk memaksimalkan realisasi vaksinasi kepada masyarakat, dan vaksinasi  menyasar anak anak usia sekolah 12-17 tahun serta usia 6-11 tahun,  ibu hamil dan disabilitas. Selain itu, Kota Denpasar juga telah memulai pelaksanaan vaksinasi dosis ketiga atau booster.

Tak hanya itu, Satgas Covid-19 Kota Denpasar telah merancang 6 langkah strategis mengatasi lonjakan kasus covid 19, mulai dari peningkatan kapasitas 3 T ( tracing, testing, treatment), mengencarkan pelaksanaan vaksinasi termasuk booster, mewajibkan penerapan aplikasi Peduli Lindungi, menyiapkan  Isolasi Terpusat (Isoter), Optimalisasi Rumah Sakit Rujukan mulai dati ketersediaan Bad, Oksigen dan Obat obatan.

Selanjutnya turut digencarkan Operasi Yustisi Penegakan Protokol Kesehatan Memakai masker, Mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan, serta Membatasi mobilisasi dan interaksi (5M) hingga pemberian bantuan Sembako bagi masyarakat Kota Denpasar yang terkonfirmasi Covid-19.

“Mohon kepada masyarakat untuk  melakukan prokes secara ketat, termasuk saat di rumah wajib menerapkan prokes yang ketat untuk meminimalisir klaster keluarga, termasuk juga kami mengajak masyarakat untuk mensukseskan vaksinasi Covid-19," ajak Dewa Rai   

Terkait upaya menekan angka kematian akibat Covid-19, Dewa Rai mengatakan bahwa Satgas mengimbau kepada masyarakat yang memiliki penyakit bawaan atau yang berada pada usia rentan untuk lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan.    

"Hindari kerumunan, selalu gunakan masker dan sesering mungkin mencuci tangan setelah melakukan aktivitas, selain itu mari bersama terapkan 5M," kata Dewa Rai. (HDps)



Bupati Tamba Ingin Tuntaskan Pembangunan Gedung MPP


JEMBRANA, Bali Kini - Bupati Jembrana I Nengah Tamba memastikan kelanjutan gedung mall pelayanan publik  ( MPP ) Jembrana . Bangunan gedung MPP itu  selesai pada tahun 2019 menyisakan interior , penataan dan kelengkapan lainnya sebagai pusat pelayanan ijin terpadu . Kelanjutan pembangunan sempat terhenti selama dua tahun lebih dikarenakan hantaman pandemi covid-19 . Saat ini gedung terkesan mangkrak ditumbuhi ilalang dan rumput liar. 

Kepastian dilanjutkannya pembangunan gedung MPP itu disampaikan Bupati usai meninjau  langsung kondisi gedung yang terletak tepat di belakang kantor camat negara, sabtu ( 23/4).

Bupati menambahkan kelanjutan MPP ini mendapat dukungan dari Provinsi Bali. Untuk anggaran akan dibantu menggunakan BKK   oleh pemerintah provinsi Bali. 

" Sebelumnya, kita sudah memploting pagu anggaran ditahun depan untuk melanjutkan renovasi mall pelayanan publik ini. Namun saat presentasi,  Gubernur Bali menyambut baik , bahkan siap membantu kita dalam membuat mall pelayanan publik yang representatif," ujar bupati Tamba.

Lanjut tamba, keberadaan MPP nanti akan menjadi fasilitas  publik yang representatif.
Hal ini menjadi penting  mengingat Jembrana kedepan akan banyak sekali investasi-investasi yang masuk.

Hanya saja,  saat melihat kondisi ruangan langsung, bupati menyoroti masih banyak pemborosan dari segi arsitektur gedung . Bupati menilai dengan bangunan tertutup,  memerlukan biaya yang besar untuk operasional karena minim ventilasi dan tergantung penggunaan pendingin ruangan (air conditioner). 

" Jika modelnya seperti ini tentu akan banyak pemborosan, sehingga kita  akan tata ulang dengan perhitungan yang cermat," paparnya .

Selain itu Ia menginginkan fasilitas gedung MPP terhubung dengan Jembrana Investment Center. Jadi ada space  dikhususkan sebagai layanan menampung investasi-investasi yang masuk ke Jembrana  di ruang tersebut.

" Kita juga siapkan satu ruangan khusus pusat data investasi atau Investment Center. Ini untuk investasi yang masuk, karpet merah VVIP untuk investor, satu data yang diperlukan untuk mempermudah informasi," tambah Bupati Tamba didampingi Sekda Jembrana, I Made Budiasa serta Kadis Penanaman Modal Pelayanan Terpadu  Satu Pintu dan Tenaga Kerja I Made Gede Budiartha .

Terkait dengan kesiapan SDM menurutnya sudah siap, dan akan lebih dimantapkan saat ini sambil menunggu kelanjutan pembangunan tahun 2023 .( Abhi/as)


Pantau Arus Mudik di Pelabuhan Gilimanuk, Bupati Tamba Minta Pemudik Pilih Hari Yang Tepat


Jembrana - Menjelang Hari Raya Idul Fitri yang terhitung beberapa pekan lagi, Bupati Tamba  didampingi Wabup Patriana Krisna beserta Jajaran Forkopimda Kabupaten Jembrana melaksanakan pemantauan arus mudik di Pelabuhan Gilimanuk. Sebelum menuju pos pantai  di Pos II Pelabuhan Gilimanuk, rombongan Forkopimda Jembrana melihat langsung kantong parkir yang ada di area cargo di Kelurahan Gilimanuk tepatnya di sebelah utara Pertamina. Sabtu (23/4).

Area cargo tersebut merupakan satu-satunya kantong parkir yang ada di kelurahan Gilimanuk yang luasnya sekitar 38 hektare untuk menampung arus mudik yang dari arah Denpasar guna mencegah terjadinya penumpukan di pintu masuk Pelabuhan Gilimanuk. Diareal tersebut, juga sudah disiapkan 4 Pos vaksinasi dan termasuk Pos Rapid Test Antigen dan PCR.

Dalam kesempatannya, Bupati Tamba mengatakan pihaknya bersama Wabup Patriana Krisna beserta jajaran Forkopimda Kabupaten Jembrana berupaya memberikan pelayanan maksimal kepada pemudik, agar aktifitas arus mudik dan balik lebaran tahun 2022 dapat berjalan dengan lancar, aman dan kondusif khususnya disepanjang wilayah kabupaten Jembrana.  

“Saya hari ini ngecek langsung bersama pak wakil dan jajaran forkopimda,jadi kita pastikan hari ini setelah ada instruksi pak menteri untuk kenyamanan pemudik kita.
Dan sudah cek dilapangan bagaimana mengatur lalu lintas bagi kendaraan sepeda motor,mobil, truk,bus, itu sudah kita floting masing masing. Pak kapolres sudah memfloting itu beserta jajaranya sudah sangat sempurna dan sangat baik,” kata Bupati Tamba.

Bupati Tamba juga menghimbau kepada  umat muslim yang akan melakukan perjalanan mudik agar menentukan hari dan waktu yang tepat untuk mudik.  

”Sodara-sodaraku umat muslim yang akan melaksanakan mudik pilih-pillihlah harinya,  terutamanya yang menggunakan sepeda motor agar memilih waktu dan melihat kondisi cuaca yang bersahabat.  Sehingga ketika mudik terasa nyaman hingga sampai dikampung halaman dengan selamat,”harapnya. 

Selain itu, untuk pos vaksin juga sudah disiapkan di empat titik yakni di pelabuhan Gilimanuk dan di Pos pelayanan terminal cargo.  Masing-masing titik tersedia 2 pos vaksin guna mengantisipasi melonjaknya vaksinasi saat mudik berlangsung. 

“Kita siapkan maksimal di terminal cargo ada 2, di pos gilimanuk juga ada 2 jadi totalnya 4 itu sudah sangat cukup. Karena masyarakat sekarang sudah semuanya mengerti, kalau mau nyebrang dia harus vaksin segala macam rapid tes mereka sudah paham. Jadi 4 titik itu sudah cukup kita juga sudah siapin ruang pemantauan melalui IT berupa CCTV.  Jadi segala hal-hal terburuk yang akan terjadi saat mudik mendatang sudah kita pikirkan, ya mudah mudahan tidak terjadi, semua berjlan dengan baik sesui dengan sekenario yang kita lakukan pada hari ini,”ungkapnya.

Sementara itu, Kapolres Jembrana AKBP I Dewa Gede Juliana menghimbau agar para pemudik sebisa mungkin tidak menggunakan sepeda motor saat melaksanakan mudik, akan tetapi dengan menggunakan transportasi umum sehingga bisa mengurangi mobilitas yang ada di jalur denpasar-gilimanuk.

“Namun apabila tetap menggunakan sepeda motor barang bawaan yang harus diperhatikan jangan sampai mengganggu keselamatan dijalan dan tentu waktunya seperti yang disampaikan tadi waktunya dipilih jangan pada saat arus puncak yang diperkirakan tanggal 28,29 dan 30. Jadi jauh-jauh hari sudah bisa merencanakan perjalanan untuk mudik,” pungkasnya.( Adi/as)
 
© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved