-->

Jumat, 25 April 2025

Bupati Sanjaya Pimpin Jumat Bersih, Serukan Kepedulian Terhadap Fasilitas Umum


Laporan Reporter : Tim Lpt Tabanan 

Bali Kini  — Dalam upaya meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan, Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E., M.M., memimpin langsung pelaksanaan kegiatan Jumat Bersih yang berlangsung di Lapangan Alit Saputra, Tabanan, Jumat (25/4). Kegiatan ini diawali dengan gerak jalan santai yang mengambil rute dari Kantor Bupati menuju Lapangan Alit Saputra, diikuti oleh Wakil Bupati, I Made Dirga, Sekda dan jajaran, serta pegawai di lingkungan Pemkab Tabanan, menjadi simbol sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam menjaga kebersihan dan ketertiban lingkungan sekitar.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Sanjaya memimpin langsung rombongan untuk meninjau sejumlah fasilitas publik, di antaranya Kantor Perumda Dharma Santika, Pasar Taman Sari, Taman Perjuangan Singasana, hingga sarana dan prasarana yang tersedia di kawasan Lapangan Alit Saputra. Kegiatan ini sekaligus menjadi momen evaluasi bagi pemerintah daerah terhadap kondisi fasilitas umum yang ada, serta menggelorakan betapa pentingnya kebersihan lingkungan sekitar.

Setelah peninjauan, seluruh peserta Jumat Bersih terlibat dalam aksi bersih-bersih yang dilakukan di kawasan lapangan Alit Saputra. Dengan mengenakan pakaian olahraga dan peralatan kebersihan di tangan, para pegawai bahu-membahu membersihkan area lapangan, menunjukkan contoh nyata kepedulian terhadap lingkungan. Bupati Sanjaya menyampaikan, kegiatan seperti ini akan terus dilakukan secara berkala, guna membangun budaya bersih. “Kebersihan adalah bagian dari pelayanan publik. Jika kita ingin Tabanan maju dan sejahtera, maka kita harus mulai dari hal yang sederhana, menjaga kebersihan lingkungan kita,” ungkapnya.

Ia juga menegaskan, bahwa fasilitas publik adalah aset bersama yang harus dijaga oleh semua pihak, baik pemerintah maupun masyarakat. Pihaknya menghimbau agar kegiatan ini harus terus direalisasikan baik di rumah maupun di lingkungan kerja. “Saya mengajak seluruh ASN dan masyarakat Tabanan untuk tidak hanya menjaga kebersihan, tapi juga memanfaatkan fasilitas umum dengan penuh rasa tanggung jawab. Mari kita rawat bersama, karena ini milik kita semua,” tambah Bupati Sanjaya.

Melalui kegiatan Jumat Bersih ini, Pemerintah Kabupaten Tabanan berharap dapat menumbuhkan serta meningkatkan semangat gotong-royong dan cinta terhadap lingkungan di tengah masyarakat. Sanjaya pada kesempatan itu menikmati fasilitas yang ada dan bermain basket bersama masyarakat dengan penuh tawa. Kegiatan ini sekaligus menjadi refleksi komitmen pemerintah dalam memberikan pelayanan terbaik dan menciptakan ruang publik yang bersih, aman, dan nyaman dalam mewujudkan Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul dan Madani (AUM).

Tanam Harapan, Panen Ketahanan : Sinergi TNI-IPB Untuk Indonesia Berdaulat Pangan


Laporan Reporter : Tim Lpt Puspen TNI

Bali Kini  – Dalam upaya mendukung program ketahanan pangan nasional, Aster Panglima TNI Mayjen TNI Mohammad Naudi Nurdika, S.I.P., M.Si., M.Tr.(Han). bersama Wakil Rektor IPB University Prof. Dr. Ir. Ernan Rustiadi, M.Agr., membuka Bimbingan Teknis (Bimtek) Kompi Produksi Ketahanan Pangan TA 2025 di Auditorium Andi Hakim Nasoetion, Kampus IPB Dramaga, Bogor, Senin (21/4/2025).


Dalam sambutannya, Aster Panglima TNI menegaskan pentingnya peran TNI dalam Operasi Militer Selain Perang (OMSP). “Nanti ke depan kita harus berpikir, TNI tidak hanya berpikir tentang perang, TNI tidak hanya berpikir tentang operasi militer perang. Sesuai dengan Undang-Undang TNI, termasuk juga yang sudah disahkan, di dalam OMSP, disitu ada membantu pemerintah daerah, ada pemberdayaan wilayah pertahanan,” ujarnya.


Kompi Produksi menjadi salah satu bentuk konkret kontribusi TNI dalam mendukung swasembada pangan dan program makanan bergizi gratis Presiden Prabowo. Kompi ini juga difungsikan sebagai balai pelatihan bagi aparat teritorial (Babinsa, Babinpotmar, dan Babinpotdirga), pusat edukasi, riset, serta wahana agrowisata. Pelaksanaannya akan memanfaatkan lahan milik masyarakat, Pemda, Perhutani, swasta, maupun lahan non-produktif lainnya.


Menutup sambutannya, Aster Panglima TNI menekankan pentingnya keberlanjutan dan perluasan kerja sama. “Kolaborasi ini akan kita terus kembangkan, tidak hanya di IPB, mungkin nanti di daerah-daerah juga ada universitas yang juga menangani hal ini, silahkan bisa dikembangkan,” tegasnya. Kegiatan ini diikuti 100 perwira menengah dari tiga matra TNI dan dilanjutkan dengan peninjauan ke fasilitas riset unggulan IPB.

Kamis, 24 April 2025

Bupati Sanjaya dan Bunda Rai Sembahyangan Saat Pujawali di Pura Luhur Batukau


Laporan Reporter  : Tim Lpt Tabanan 

Bali Kini – Suasana khidmat menyelimuti Pura Luhur Batukau, Desa Wongaya Gede, Kecamatan Penebel, Tabanan saat Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E., M.M., memimpin persembahyangan Pujawali, Kamis (24/4), bertepatan dengan Wraspati Umanis Dunggulan atau Manis Galungan. Bersama istri, Ny. Rai Wahyuni Sanjaya, Bupati Sanjaya turut hadir didampingi Wakil Bupati, I Made Dirga dan istri, Ny. Budiasih Dirga, Ketua DPRD Tabanan dan beberapa anggota, Sekda dan jajaran perangkat daerah Pemkab Tabanan.


 


Persembahyangan berlangsung penuh kekhusyukan, dengan seluruh rombongan memanjatkan doa guna memohon kerahayuan dan kelestarian jagat Bali, khususnya Kabupaten Tabanan. Dalam perjalanan menuju Beji Batukau, Bupati Sanjaya juga melakukan kegiatan simbolis dengan memberi makan ikan dan melepas burung perkutut. Hal ini mencerminkan keselarasan manusia dengan alam dan lingkungan sekitarnya. Karya Pujawali tersebut, puncaknya berlangsung mulai hari ini hingga 27 April 2025 mendatang, nyejer selama tiga hari.


 


“Persembahyangan ini bukan sekadar rutinitas seremonial, tetapi merupakan perwujudan komitmen spiritual dan budaya kita. Ini bagian dari menjaga kearifan lokal, serta memohon keselamatan dan kesejahteraan bagi masyarakat Tabanan,” ujar Bupati Sanjaya di sela kegiatan persembahyangan.


 


Di kesempatan yang sama Ny. Rai Wahyuni Sanjaya yang juga sebagai Bunda PAUD dan Bunda Literasi Kabupaten Tabanan, meninjau Ruang Ramah Anak di areal Pura Luhur Batukau. Ruang tersebut diinisiasi langsung oleh Bunda Rai sebagai bentuk perhatian beliau terhadap kenyamanan anak-anak yang mengikuti orang tua melaksanakan persembahyangan di Pura Luhur Batukau.


 


“Jadi pada kesempatan hari ini bertepatan pujawali di Pura Luhur Batukau, yang jatuh pada Umanis Galungan, saya sekaligus mengunjungi Ruang Ramah Anak. Ini saya bentuk dengan pertimbangan, bahwa di sini ada suatu kearifan lokal, bahwa anak-anak yang belum ketus gigi belum boleh nangkil ikut ke luhur. Jadi berkenaan dengan hal tersebut, saya memiliki ide untuk membuatkan suatu ruang anak-anak,” jelas Bunda Rai.


 


Ia juga menambahkan, sebagai bentuk dukungan, Bunda Rai juga memberikan alat permainan edukatif serta buku-buku bacaan. Sehingga anak-anak tidak bosan menunggu dan para orang tua pun nyaman meninggalkan anaknya sembahyang. “Tujuan saya membuat ruang ramah ini agar orang tua bisa melaksanakan persembahyangan dengan khusyuk, sementara anak-anak merasa nyaman, tidak bosan, tidak rewel. Saya berharap ini akan menjadi role model bagi Pura lain untuk menyediakan ruang seperti ini,” harap Bunda Rai.


 


Lebih lanjut karena telah tersedianya ruang ramah anak di Pura Luhur Batukau, Bunda Rai menghimbau masyarakat tidak perlu khawatir membawa anak-anak saat persembahyangan. “Bagi para orang tua yang belum mengetahui, sekarang sudah ada ruang ramah anak, jadi bisa dititipkan anak-anak untuk bermain. Saya juga mengajak masyarakat yang memiliki buku atau mainan lebih untuk membantu melengkapi fasilitas ini agar lebih variatif,” imbuhnya.


 


Di akhir kunjungan, Bunda Rai berharap ke depan ruang ini dapat diperluas menjadi taman bermain yang lebih lengkap, termasuk ruang baca yang lebih memadai. Begitupun dengan Bupati Sanjaya, Wabup Dirga dan jajaran sangat mengapresiasi adanya ruang ramah anak di Pura Luhur Batukau. “Berkenaan dengan suasana hari raya, saya mengucapkan selamat Hari Raya Galungan dan Kuningan, dumogi sami rahajeng,” tutup Bunda Rai dengan penuh harapan. 


 


Menyambut kedatangan rombongan, Bendesa Adat Wongaya Gede, I Ketut Sucipto menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih yang mendalam kepada Bunda Paud sekaligus Bunda Literasi Kabupaten Tabanan, Ny. Rai Wahyuni Sanjaya, atas inisiasinya menghadirkan Ruang Ramah Anak di kawasan suci Pura Batukau. “Kami mewakili seluruh masyarakat mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya atas perhatian Bunda Rai dalam menciptakan ruang ramah anak ini, lengkap dengan fasilitas permainan edukatif dan buku bacaan. Semoga keberadaannya memberi manfaat nyata bagi anak-anak yang tangkil bersama orang tua ke Pura Batukau,” ujarnya siang itu

"Kapolres Karangasem Ajak Pengemudi Ojek Besakih Jaga Keamanan IBTK 2025"


Laporan tim : Gusti Ayu Purnamiasih 

KARANGASEM, Bali Kini - Di sela-sela pemantauan kegiatan Ida Bhatara Turun Kabeh (IBTK) 2025 yang bertepatan dengan Hari Manis Galungan, Kamis (24/4/2025), Kapolres Karangasem AKBP Joseph Edward Purba, S.H., S.I.K., M.H. menyempatkan diri memberikan himbauan kepada para pengemudi ojek yang beroperasi di kawasan Pura Agung Besakih.


Dalam kesempatan tersebut, Kapolres yang didampingi oleh Wakapolres Karangasem dan sejumlah Pejabat Utama (PJU) Polres Karangasem mengajak para pengemudi ojek untuk bersama-sama menjaga ketertiban dan keamanan selama berlangsungnya rangkaian IBTK 2025.


"Para pengemudi ojek merupakan mitra penting dalam pelayanan kepada masyarakat yang datang ke Pura Besakih. Kami mengharapkan kerja sama untuk mematuhi arahan petugas dan membantu menciptakan suasana yang aman dan tertib," ujar Kapolres saat memberikan himbauan.


Kapolres juga mengingatkan para pengemudi ojek untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dengan tarif yang wajar dan sesuai kesepakatan. Selain itu, aspek keselamatan berkendara juga menjadi penekanan dalam himbauan tersebut mengingat kondisi jalan menuju kawasan Pura Besakih yang cukup menantang.


Sementara itu, perwakilan pengemudi ojek menyambut baik himbauan dari Kapolres dan menyatakan komitmen untuk mendukung pengamanan IBTK 2025. Mereka juga berjanji akan mematuhi aturan serta arahan petugas demi kelancaran dan keamanan rangkaian kegiatan keagamaan tersebut.


Kapolres menekankan bahwa keberhasilan pengamanan IBTK 2025 tidak hanya menjadi tanggung jawab kepolisian semata, tetapi juga membutuhkan dukungan dan partisipasi aktif dari seluruh komponen masyarakat, termasuk para penyedia layanan transportasi seperti ojek.


Pertemuan dengan para pengemudi ojek tersebut merupakan bagian dari upaya Polres Karangasem dalam melakukan pendekatan humanis dan membangun sinergi dengan seluruh elemen masyarakat untuk mendukung keamanan dan ketertiban selama berlangsungnya rangkaian IBTK 2025 di Pura Agung Besakih

Selasa, 22 April 2025

Bakamla RI Adakan Latihan VBSS Intermediate Level Tahun 2025


LAPORAN REPORTER : TIM LPT BATAM 

BALI KINI -  Bakamla RI bersama United Nation On Drugs And Crime (UNODC) kembali menggelar Latihan Visit Board Search and Seizure (VBSS) Tahun 2025. Kegiatan secara resmi dibuka oleh Kepala Bakamla RI Laksdya TNI Dr. Irvansyah, S.H., M.Tr.Opsla., yang diwakilkan oleh Direktur Latihan Bakamla RI Laksma Bakamla Ermawan Susilo, S.E., M.Si., di Pusat Pelatihan Maritim Bakamla RI, Batam, Senin (21/4/2025).


“Tujuan diadakannya latihan ini guna meningkatkan kapasitas tim boarding bagi coast guard negara-negara peserta di kawasan Asia Tenggara dalam mendukung professionalism SDM untuk menghadapi ancaman keamanan maritim yang semakin kompleks”, ujar Laksma Bakamla Ermawan dalam sambutannya.


Pada kesempatan ini, puluhan peserta pelatihan tidak hanya berasal dari personel Bakamla RI, namun terdapat perwakilan coast guard dari Malaysia, Filipina, Vietnam, Kamboja, dan Timor Leste. Sehingga, diharapkan kegiatan ini dapat menjadi ajang brotherhood atau menjalin persahabatan dari para peserta sebagai sesama coast guard.


Kegiatan berlangsung selama 10 hari pada tanggal 21 April – 2 Mei 2025, dengan menghadirkan instruktur langsung dari pihak UNODC, Tony Wheatley. Fokus utama materi yakni Identification and Handling of Hazardous Material (Intermediate Level).


Pelatihan ini dibagi beberapa tahap dan berlangsung hingga Agustus 2025. Materi yang diberikan pada setiap tahap tentu saja beragam, mulai dari Female Officer, Boarding Officer, serta Fisheries Enforcement.


Ny. Putri Koster Ajak Desainer Bali Hadirkan Busana 'Ready to Wear'

 


Hadiri Fashion Show 'Black Glamour Elegant', 

LAPORAN REPORTER : TIM LPT BADUNG 

BALI KINI - Dunia fashion di Bali terus menunjukkan geliatnya. Banyak desainer-desainer bermunculan di Pulau Dewata. Untuk itu, Dekranasda Provinsi Bali berkomitmen untuk terus memajukan dunia fashion lokal. Dalam upaya membangun industri fashion tidak hanya berhenti pada panggung peragaan, tetapi juga mencakup ekosistem yang lebih luas.


Hal itu disampaikan Ny. Putri Suastini Koster, selaku Ketua Dekranasda Provinsi Bali di sela acara fashion show bertema Black Glamour Elegant yang diselenggarakan oleh desainer Yongki Perdana di salah satu Restaurant and Lounge di Petitenget, Badung pada Senin (21/4) malam.


“Kita harus mengajak desainer untuk berjuang, memberi mereka pengalaman, dan membangun sistem yang melibatkan penenun, penjahit, model, hingga koreografer. Semua harus bergerak bersama,” ungkapnya.


Sebagai langkah nyata untuk memajukan dunia fashion di Bali, dalam lima tahun ke depan, Dekranasda Bali akan fokus mengkurasi desainer-desainer Bali yang layak tampil di kancah internasional. Seniman multitalenta ini menyampaikan ingin memberi ruang dan pengalaman agar mereka bisa menjadi trend center, menentukan arah mode, tidak hanya untuk Bali tapi juga Indonesia dan bahkan dunia.


Untuk itu, istri Gubernur Bali ini mengajak para desainer untuk mulai menampilkan busana yang ready to wear dalam setiap fashion show, agar karya mereka tidak hanya dinikmati di atas panggung, tetapi juga bisa digunakan oleh masyarakat dalam aktivitas sehari-hari.


“Desain yang indah harus bisa dipakai, entah ke kantor, ke resepsi, atau kegiatan lain. Itulah arah yang ingin kita capai dalam industri fashion Bali,” jelasnya.


Tahun ini, Ia telah mengantongi dua nama desainer Bali yang siap diajak ke pentas internasional. Dikatakan Ny. Putri Koster, proses kurasi akan dilanjutkan pada bulan Juni mendatang, dengan target penambahan dua desainer lagi untuk dibawa ke negara-negara di kawasan Asia Tenggara. Hal ini dilakukan sebagai bentuk nyata dukungan Dekranasda Bali kepada para desainer di tanah dewata untuk tampil di pentas dunia.

Senin, 21 April 2025

Pemkot Denpasar Ngaturang Bhakti Penganyar Serangkaian Pujawali Ngusaba Kedasa di Pura Ulun Danu Batur.

 Ket foto : Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara bersama Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede serta jajaran Pemkot Denpasar saat ngaturang Bhakti Penganyar serangkaian Karya Pujawali Ngusaba Kedasa di Pura Ulun Danu Batur, bertepatan dengan Soma Pon Wuku Dungulan/Penyajaan Galungan, Senin (21/4). 


Laporan Reporter : Agus

Denpasar,Bali Kini - Jajaran Pemerintah Kota Denpasar melaksanakan Bhakti Penganyar serangkaian Karya Pujawali Ngusaba Kedasa di Pura Ulun Danu Batur, bertepatan dengan Soma Pon Wuku Dungulan/Penyajaan Galungan, Senin (21/4).  Pelaksanaan Bhakti Penganyar dipimpin Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara bersama Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, dan Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede beserta Anggota DPRD Kota Denpasar. 


Turut hadir pula Anggota DPRD Provinsi Bali, I Gusti Ngurah Gede Marhaendra Jaya, Sekda Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana, Ketua TP. PKK Kota Denpasar, Ny. Sagung Antari Jaya Negara, Ketua GOW Kota Denpasar, Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa, serta pimpinan OPD di lingkungan Pemkot Denpasar. 


Silih berganti pemedek datang di kawasan Penataran Pura Ulun Danu Batur untuk ngaturang bhakti sejak Puncak Karya pada Purnama Kedasa, Sabtu (12/4) lalu. Pelaksanaan Bhakti Penganyar Pemkot Denpasar diawali dengan pengilen Tari Rejang oleh Kecamatan Denpasar Barat, Topeng Wali oleh Sekehe Topeng Semara Kanti Padangsambian yang diiringi Sekehe Gong Dharma Laksana, Banjar Balun, Padangsambian. Merdu suara tetabuhan, kekidungan serta denting genta menambah khidmat suasana. Rangkaian prosesi diakhiri dengan persembahyangan bersama yang dipuput oleh Ida Pedanda Griya Beraban yang dilanjutkan dengan penyerahan punia. 


Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara didampingi Wakil Walikota, I Kadek Agus Arya Wibawa mengatakan, pelaksanaan Bhakti Penganyar Karya Pujawali Ngusaba Kedasa di Pura Ulun Danu Batur tahun ini mulai dilaksanakan secara normal.


"Pelaksanaan persembahyangan Bhakti Penganyar tahun ini sudah kembali normal dengan selalu menjunjung tinggi makna dalam prosesi upacara," ujarnya


Dikatakan Jaya Negara, Karya Pujawali Ngusaba Kedasa di Pura Ulun Danu Batur ini merupakan momentum bagi seluruh umat Hindu untuk meningkatkan sradha dan bhakti kepada Ida Sang Hyang Widi Wasa. Selain itu, momen ini juga baik dimanfaatkan sebagai ajang mulatsarira. Sehingga keseimbangan alam semesta beserta isinya terutama sarwaprani, hasil pertanian dan perkebunan yang baik dapat tercipta. 


"Tentu ini merupakan momentum bagi kita bersama untuk meningkatkan sradha dan bhakti umat, serta memohon asung kertha wara nugraha Ida Sang Hyang Widi Wasa," jelasnya


Jaya Negara menambahkan, pelaksanaan Bhakti Penganyar juga bertujuan sebagai ungkapan rasa syukur Pemerintah Kota Denpasar atas kelancaran dalam menjalankan swadharma membangun daerah.

 

“Rasa persatuan (menyama braya) umat Hindu harus kita pupuk, sehingga yadnya sebagai wujud syukur dapat terus kita laksanakan guna meningkatkan sradha dan bakti umat sesuai dengan swadarma menuju keseimbangan alam semesta," jelasnya


"Serta dapat memancarkan energi Dharma yang dapat memberikan hal positif bagi jagat Bali untuk membersihkan dan menetralisir hal-hal negatif yang tidak diinginkan demi terciptanya keseimbangan jagat beserta isinya," imbuhnya


Pangemong Pura Ulun Danu Batur, Pelinggih Dane Jero Gede Batur Duwuran mengatakan bahwa seperti tahun-tahun sebelumnya, rangkaian akan dimulai selama sebulan penuh, dari Tilem Kasanga, 28 Maret 2025 dan berakhir pada Tilem Kadasa 27 April 2025. Rangkaian upacara dimulai dengan ritual Netegang pada Tilem Kasanga, 28 Maret 2025. Pada Puncak Ngusaba Kadasa bertepatan dengan Purnama Sasih Kedasa pada 12 April 2025 lalu digelar tiga ritual penting yakni Pepada Agung, Puncak Upacara, dan Upacara Tengahing Dalu. 


Pada tanggal 13 April 2025 diadakan Pepada Penek dan Pujawali Wayon Ageng, sedangkan pada 14 April 2025 dilaksanakan Bakti Panganyar, Wayon Alit, Bakti Nebengin, Bakti Ngabuangin, dan Bakti Maider Gita. Setelah Wayon Alit, Ngusaba Kadasa akan dilanjutkan dengan Bakti Panganyar hingga masineb (selesai) pada 24 April 2025. Bakti Panganyar berlangsung selama sembilan hari dari tanggal 15 April 2025 hingga 23 April 2025.


"Kemudian pada 24 April 2025 akan dilaksanakan Panyineban yang terdiri atas Bakti Pepranian, Nuek Bagia Pulakerti, Mralina Sampian, dan Mendem Bagia Pulakerti, serta Bakti Patingkeb. Panyineban tepat pada Umanis Galungan," ujarnya. 

Bupati Tabanan Buka Kejuaraan Basket Tabanan Hustle 3x3 2025


Apresiasi Energi Positif Generasi Muda -


Laporan Reporter : Tim Lpt Tabanan 

Bali Kini  – Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E., M.M., secara resmi membuka Kejuaraan Bola Basket Tabanan Hustle 3x3 Tahun 2025 yang digelar di Lapangan Basket Dangin Carik, Dajan Peken, Tabanan, pada Minggu (20/4). Kejuaraan yang diinisiasi oleh komunitas kreatif Anak Gaul Tabanan atau AGATA Pride ini mendapat apresiasi penuh sebagai bentuk nyata ruang ekspresi positif bagi generasi muda Tabanan dari Bupati Sanjaya yang saat itu didampingi Wakil Bupati Tabanan, Anggota DPRD Tabanan, Sekda dan Jajaran. 


Dalam sambutannya, Bupati Sanjaya menegaskan bahwa generasi muda Tabanan saat ini adalah generasi kreatif, aktif, dan tidak bisa lagi dibatasi oleh pola pikir lama. “Oleh karena itu, saya selaku Bupati Tabanan akan terus berkomitmen untuk mendukung dan memfasilitasi tumbuhnya ekosistem yang sehat bagi anak-anak muda kita di Tabanan. Salah satunya adalah dengan terus meningkatkan sarana dan prasarana olahraga, termasuk di lapangan alit saputra ini dan seluruh lapangan yang ada di masing – masing kecamatan,” ujarnya.


Dikatakan Sanjaya, fasilitas yang semakin baik ini bukan sekadar infrastruktur, tapi wujud nyata dari perhatian dan harapan kepemimpinan Sanjaya-Dirga agar lapangan ini tidak hanya menjadi tempat bermain, berolahraga tapi juga tempat membangun mimpi melalui jalur olahraga berprestasi. "Kami ingin melihat lapangan alit saputra hidup, penuh aktivitas, penuh semangat yang pasti menjadi ruang publik yang bisa dinikmati oleh semua kalangan masyarakat luas," imbuh Sanjaya dan berharap lebih banyak lagi kreativitas positif yang keluar dari generasi muda.


Menurutnya juga, keberadaan fasilitas olahraga yang semakin baik tersebut bukan hanya sebagai pembangunan infrastruktur fisik, melainkan sebagai bentuk perhatian dan komitmen pemerintah dalam menyediakan ruang publik yang dapat menjadi tempat membangun mimpi dan prestasi. “Kami ingin lapangan ini hidup, penuh aktivitas, semangat, dan menjadi ruang publik yang inklusif bagi semua kalangan masyarakat,” imbuhnya. Seraya mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama menjaga dan memanfaatkan fasilitas tersebut sebagai pusat kreativitas, kebugaran, dan kebersamaan.


Menutup sambutannya, Bupati Sanjaya menyampaikan semangat dan motivasi kepada seluruh peserta turnamen yang terdiri dari 86 tim se-Provinsi Bali. Ia berharap kejuaraan yang telah berlangsung sejak Sabtu (19/4) tersebut berjalan dengan lancar dan menjunjung tinggi sportivitas. “Saya yakin, generasi muda Tabanan adalah generasi penuh harapan, yang akan menjadi pilar masa depan gemilang bagi daerah yang kita cintai ini,” pungkasnya. 

Ny. Rai Wahyuni Sanjaya Torehkan Prestasi, Terima Anugerah Puspa Cita di Panggung Nasional


Laporan Reporter : Tim Lpt Tabanan 

Bali Kini  - Ny. Rai Wahyuni Sanjaya, didampingi langsung oleh Bupati Tabanan Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E., M.M., tampil penuh kebanggaan dalam Malam Anugerah Puspa Bangsa KompasTV. Dalam ajang bergengsi tersebut, Ny. Rai Wahyuni atau yang akrab disapa Bunda Rai, menerima langsung penghargaan Kategori Anugerah Puspa Cita yang berlangsung di Studio 1 Menara KompasTV, Jakarta, pada Selasa (15/4). Momen ini menjadi kebanggaan tersendiri, tidak hanya bagi beliau secara pribadi, tetapi juga bagi masyarakat Tabanan.

Anugerah Puspa Bangsa merupakan ajang pemberian apresiasi kepada perempuan-perempuan inspiratif dari berbagai penjuru Indonesia. Mereka yang menerima penghargaan dinilai sebagai representasi perempuan tangguh, peduli terhadap lingkungan dan sesama, cerdas, mandiri, serta memiliki dampak positif bagi masyarakat luas. Ajang ini juga memberikan ruang bagi para perempuan untuk terus berkarya, berdaya, dan menginspirasi sesama, terutama dalam memberdayakan perempuan lainnya.

Tahun ini, KompasTV menghadirkan beragam kategori penghargaan seperti Puspa Bangsa, Puspa Pesona, Puspa Srikandi, Puspa Nawasena, Puspa Satya, Puspa Jelita, Puspa Adhikara, Puspa Ishwari, Puspa Cita, Puspa Adi Daya, dan Puspa Pertiwi. Masing-masing kategori memiliki karakteristik tersendiri, dan diberikan secara langsung oleh tokoh-tokoh nasional perempuan, termasuk Ibu Puan Maharani selaku Ketua DPR RI, Rosiana Silalahi sebagai Wakil Direktur Utama KompasTV, serta jajaran Menteri perempuan dari Kabinet Merah Putih.

Penghargaan Puspa Cita yang diterima oleh Ny. Rai Wahyuni memiliki arti mendalam dalam konteks peran perempuan di tingkat daerah. Penghargaan ini diberikan kepada istri kepala daerah yang berperan aktif sebagai penggerak organisasi perempuan, baik dalam pengendalian laju kelahiran, perlindungan anak, pemberdayaan perempuan, maupun dalam upaya menciptakan inspirasi yang berdampak luas di masyarakat. Anugerah ini diserahkan langsung oleh Arifatul Choiri, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia.

Acara ini diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Kartini yang jatuh setiap tanggal 21 April, sebagai bentuk penghormatan terhadap pahlawan perempuan yang telah memperjuangkan hak-hak perempuan di Indonesia. Melalui ajang ini, semangat perjuangan Kartini terus digaungkan dengan memberikan penghargaan kepada perempuan-perempuan hebat dari seluruh penjuru negeri yang telah memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat dan bangsa. Anugerah ini menjadi simbol pengakuan atas peran penting perempuan dalam pembangunan, serta dorongan untuk terus menginspirasi dan memberdayakan sesama.

Sebagaimana disampaikan oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Anak, Arifatul Choiri, menyampaikan bahwa perempuan merupakan pilar bangsa. “Perempuan adalah pilar bangsa, jika ia baik, maka baiklah negara, dan jika ia rusak, maka hancurlah negara. Oleh karena itu, mari kita bersama-sama memperkuat pilar bangsa melalui pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, demi masa depan Indonesia yang lebih baik,” sebutnya.

Keberhasilan Bunda Rai dalam meraih penghargaan ini merupakan hasil dari dedikasi dan kerja nyata yang telah dilakukannya selama ini di Tabanan. Ia dikenal sebagai sosok pemimpin perempuan yang penuh empati dan ketegasan dalam memberdayakan perempuan serta menjaga keberlangsungan generasi muda. Perannya sebagai Ketua Tim Penggerak PKK Tabanan sangat terasa melalui program-program konkret yang langsung menyentuh kehidupan masyarakat. Keberhasilannya terbukti dari capaian nyata dalam menurunkan angka stunting di Kabupaten Tabanan, atas capaian tersebut, Bunda Rai juga dinobatkan sebagai duta Orang Tua Hebat di tingkat nasional.

Dengan penghargaan ini, Bunda Rai membuktikan bahwa perempuan tidak hanya bisa mendampingi, tetapi juga mampu memimpin perubahan. “Saya merasa sangat berbahagia dan berbangga sekali, ini merupakan suatu kebanggaan dan penyemangat untuk saya bekerja lebih baik lagi yang saya persembahkan untuk masyarakat Tabanan, pada kesempatan ini saya juga mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada semua pihak untuk berbakti, mengabdi pada masyarakat, kepada keluarga, Bapak Bupati, kepada OPD, kepada semua pihak dan masyarakat yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu, sekali lagi terima kasih banyak atas dukungan dan kerjasamanya,” ujar Bunda Rai penuh haru usai menerima trofi Puspa Cita. Sebuah pencapaian yang tak hanya membanggakan daerah, tetapi juga turut mengharumkan nama Tabanan di kancah nasional. 

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved