-->

Sabtu, 26 Desember 2020

Wabup Sanjaya Hadiri Perayaan Natal di Gereja Katolik Santa Maria Immaculata

Bali Kini ,Tabanan - Wakil Bupati Tabanan DR. I Komang Gede Sanjaya, SE, MM, beserta Forkopimda Tabanan hadiri perayaan Natal di Gereja Katolik Santa Maria Immaculata di Jl.Singosari No 3A Tbn, dilanjutkan ke GKPB Jemaat Immanuel Jl.Gatot Subroto No.2A Tbn, Sabtu, (26/12).


Perayaan Natal kali ini sekaligus dirangkaikan dengan kegiatan silaturahmi Forkopimda Tabanan, sebagai upaya meningkatkan koordinasi dan komunikasi menuju yang lebih baik lagi antar Forkopimda.



Dalam perayaan tersebut, Wabup Sanjaya mewakili Pemkab dan seluruh masyarakat Tabanan, mengucpakan Selamat Natal dan Tahun Baru 2021. "Semoga dengan kesucian Natal akan memberikan makna pembaharuan menuju Tababan yang Aman, Unggul dan Madani," ucapnya.


Disamping itu, Ia juga menyebutkan perayaan Natal ini salah satu bentuk pengakuan iman umat Kristiani kepada Allah yang telah mengkaruniakan anaknya yang Tunggal, Tuhan Yesus Kristus sebagai juru selamat manusia, raja damai dan pembawa terang bagi umat manusia.


"Ia datang kedalam dunia untuk membawa syaloom bagi seluruh umat manusia. Kedatangannya mendamaikan manusia dengan Tuhan dan mendamaikan manusia dengan sesamanya. Ia telah merobohkan tembok pemisah dan membangun persekutuan baru, yang kokoh dan tangguh, yang bersumber dan berakar di dalam diri-Nya," imbuh Sanjaya.


Oleh karena itu, Ia menegaskan perayaan Natal bukan hanya sekedar kebiasaan atau tradisi semata, melainkan harus benar-benar murni pengakuan iman atas kelahiran Yesus Kristus sang Putra Natal Penebus Dosa umat manusia. Sehingga, Natal membawa makna bagi diri sendiri, keluarga, umat kristiani, begitupun dengan masyarakat.


Dalam perayaan itu, Sanjaya juga mengajak agar hidup kudus, penuh pengharapan, senantiasa berpikir cerdas dan bekerja keras mengupayakan alam ciptaannya menjadi berkat bagi sesama manusia.


"Marilah kita merayakan Natal ini dengan penuh kesederhanaan, apalagi saat ini dunia sedang dilanda pandemi Covid-19, begitupun kita di Tabanan. Serta wujudkan suasana damai dan penuh kerukunan antar sesama," tambah Sanjaya.[tb/r3]

Denpasar Fashion Festival 2020 Digelar Virtual.

Kupas Tuntas Harmonisasi Industri Fashion Berbasis Budaya Bali di Era Industri 4.0.


Bali Kini ,Denpasar - Dalam rangka memeriahkan Denpasar Festival ke-13 Tahun 2020, Dekranasda Kota Denpasar kembali menggelar Denpasar Fashion Festival (DFF) Tahun 2020  secara virtual.


Pada Sabtu (26/12) dilangsungkan Talkshow bertema "Harmonisasi Industri Fashion Berbasis Budaya Bali di Era Industri 4.0" di Dharma Negara Alaya (DNA), Denpasar.


 [ Ket. Foto :  Pada Sabtu (26/12) dilangsungkan Talkshow bertema "Harmonisasi Industri Fashion Berbasis Budaya Bali di Era Industri 4.0" serangkaian Denpasar Fashion Festival Tahun 2020 dan Denpasar Festival ke-13 Tahun 2020 ]




Dalam Talkshow ini mengupas berbagai hal seputar fashion dengan mengusung produk lokal dari perpaduan kreativitas, inovasi, dan bisnis bertema “Harmonisasi Industri Fashion Berbasis Budaya Bali di Era Industri 4.0”


Dalam Talkshow ini menghadirkan  pembicara Ida Ayu Selly Dharmawijaya Mantra selaku Ketua Dekranasda Kota Denpasar serta Ketua Jurusan Desain Mode ISI Denpasar, Dr. Tjokorda Istri Ratna Cora Sudharsana, S.Sn.,M.Si dan Kaprodi Desain Mode IDB Bali, Sri Utami, S.Sn.,M.Sn.

     

Seluruh rangkaian DFF 2020 dan juga Talkshow ini akan ditayangkan pada Selasa, 29 Desember 2020 pada Pukul: 19.00 WITA di Akun Youtube: denfest.kreativi.id  Denpasar.


Ida Ayu Selly Dharmawijaya Mantra selaku Ketua Dekranasda Kota Denpasar mengatakan Kota Denpasar sebagai Kota Fashion karena dengan Kota Denpasar yang minim Sumber Daya Alam maka dari itu upaya meningkatkan nilai Sumber Daya Manusia melalui kreativitas tanpa batas dan inovasi berkelanjutan.


"Kita boleh mengikuti trend namun jangan sampai melupakan budaya. Diangkatnya endek sebagai bahan fashion sudah dilakukan sejak jaman  Prof IB Mantra sebagai Gubernur Bali, dimana  saat PKB pertama kali digelar mengangkat endek yang dulunya hanya dipakai golongan tertentu. Sementara pada Denfest yang pertama, saya punya keinginan memperkenalkan endek kembali dimana saat itu di era tahun 2000 an sempat booming kain jenis songket. Diperkenalkan nya endek karena endek adalah kain tradisional yang perlu dikembangkan agar semakin dikenal luas. Untuk itulah diperlukan terus  inovasi sehingga bisa go internasional.


Lebih lanjut dikatakannya,  dari ribuan UKM yang dibina oleh Dekranasda Kota Denpasar terus mengembangkan ragam motif dan desain  dengan memonitoring dan evaluasi untuk menyelesaiakan permasalahn yang dialami pelaku UKM. Melakukan pendekatan juga dengan Perbankan agar mempermudah pelaku UKM dalam mendapatkan KUR. Diberi juga kesempatan pada pelaku UKM untuk berpameran di daerah hingga keluar negeri menambah wawasan para pelaku UKM.


"Dicetusnya Denpasar Fashion Festival sejak 2018 bertujuan untuk menggali dan mendukung UKM untuk terus berkreativitas dan menjadi kiblat bagi para perancang dan juga mengenalkan endek ke masyarakat agar lebih dikenal. Tidak hanya designer Denpasar tapi kita buka kesempatan untuk designer dari daerah lain di Bali.


Program kami menyasar generasi muda guna memperkenalkan ke teman sebayanya.

Dengan pemilihan duta endek juga endek mulai dikenal dan dipakai oleh generasi muda sesuai dengan style anak muda yang casual sehingga menghapus kesan endek yang kaku. Selanjutnya pun designer muda Kota Denpasar yang ikut Jakarta Fashion Week ada juga yang akan dikirim ke Paris Fashion Festival," ungkap Selly Mantra. (esa/r2)

Di Provinsi Bali Masih Mencatat Peningkatan Kasus Pasien Positif Melonjak Tinggi.

Bali Kini , Denpasar - Perkembangan kasus pandemi Covid-19 yang dilaporkan pada Rabu (26/12) di Provinsi Bali, masih mencatat peningkatan kasus pasien positif yang melonjak tinggi. 



Tercatat ada penambahan kasus positif sebanyak 96 orang. Untuk pasien sembuh penambahan sebanyak 104 orang dan kali ini tambahan empat pasien covid-19 meninggal dunia.


Jumlah kasus secara kumulatif se Bali, untuk Positif ada 17.033  orang (16.999 WNI & 34 WNA). Pasien sembuh 15.564 orang (15.533 WNI & 31 WNA) dan pasien meninggal tercatat ada 501 Orang (498 WNI & 3 WNA). Sedangkan, Pasien aktif dalam perawatan ada 968 Orang.


Dengan terus terjadi peningkatan kasus Covid-19 di Bali, ditegaskan kepada seluruh desa adat menghentikan segala bentuk keramaian yang mendatangkan banyak orang. 


Untuk sementara, pelaksanaan upacara adat atau keagamaan yang sudah terporgram agar dilaksanakan dengan jumlah peserta ynag terbatas dan memenuhi protokol kesehatan.


Serta semua bentuk kegiatan adat yang melibatkan banyak orang, seperti pasangkepan, patedunan, dan sejenisnya supaya dilaksanakan dengan jumlah peserta yang sangat terbatas. 


"Pengendalian dan pencegahan ini adalah tanggung jawab kita bersama. Sinergi antara Pemerintah, masyarakat dan semua pihak adalah kunci utamanya. Untuk itu mari bersama kita terapkan protokol kesehatan kapanpun dan dimanapun berada," tulisnya.


Ingat pesan ibu "terapkan 3M" yakni memakai masker dimanapun terutama saat berada ditengah keramaian dan sedang mengobrol (berbicara) dengan orang lain, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir setiap saat karena aliran air sabun sangat efektif melarutkan virus dan kuman di kulit, serta ingatlah selalu untuk menjaga jarak dengan orang lain. 


"Tetaplah waspada dan patuh  jalankan protokol kesehatan dimanapun kita berada. COVID-19 musuh tak kasat mata, mengincar tiap momen kelengahan kita," pesannya mengingatkan.[ar/r5]

Jumat, 25 Desember 2020

Indonesia Masuk 10 Negara dengan Kasus Penistaan Agama Terbanyak

 

Deplu AS menambahkan Nigeria ke daftar negara yang mendapat perhatian khusus dalam kebebasan beragama. Sedangkan Indonesia bertahan di pengawasan khusus atau special watch list. Komisi Kebebasan Beragama Internasional AS atau USCIRF kembali menyoroti UU penistaan agama yang memberatkan minoritas.




Satu Pasien Covid-19 Kembali Meninggal Dunia Di Denpasar


Bali Kini ,
Denpasar, Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kota Denpasar kembali mencatat adanya kasus positif dan kasus sembuh Covid-19. Pada Jumat (25/12) kasus sembuh Covid-19 di Kota Denpasar bertambah sebanyak 14 orang dan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 bertambah sebanyak 12 orang yang tersebar di 7 wilayah desa/kelurahan. Sementra itu, kabar duka tersiar ditengah penanganan Covid-19 di Kota Denpasar. Dimana, 1 orang pasien dinyatakan meninggal dunia. 


Berdasarkan Data GTPP Covid-19 Kota Denpasar, terjadi lonajakan kasus di satu wilayah desa/kelurahan. Yakni Kelurahan Sanur yang mencatatkan penambahan kasus tertinggi dengan 4 kasus baru. Disusul Desa Sumerta Kelod dan Kelurahan Padangsambian yang mencatatkan penambahan sebanyak 2 orang. Sementara itu, sebanyak 4 desa/kelurahan mencatatkan penambahan kasus sebanyak 1 orang.  Sedangkan 36 desa/kelurahan lainya nihil penambahan kasus. 


Untuk kasus meninggal dunia, pasien diketahui seorang laki-laki usia 56 tahun berdomisili di akelurahan Tonja . Dinyatakan positif pada 9 Desember 2020 dan dinyatakan meninggal dunia pada 25 Desember 2020 dengan riwayat penyakit Jantung. 


Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, saat menyampaikan perkembangan kasus Covid-19 Kota Denpasar pada Jumat (25/12) menjelaskan bahwa kasus Covid-19 di Kota Denpasar masih terus mengalami pergerakan. Sehingga GTPP tetap memberikan perhatian serius bagi wilayah yang kasusnya yang cukup tinggi. 


Lebih lanjut Dewa Rai mengatakan bahwa berbagai upaya  terus dilaksanakan guna mendukung upaya penurunan zona resiko, penurunan tingkat penularan, meningkatkan angka kesembuhan pasien dan mencegah kematian. Sehingga bagi desa/kelurahan yang mengalami lonjakan kasus akan mendapat perhatian serius GTPP Covid-19 Kota Denpasar lewat pendampingan yang dikoordinir oleh Camat. Hal ini dilaksanakan dengan menggelar operasi yustisi protokol kesehatan, sosialisasi dan edukasi berkelanjutan secara rutin dengan menggunakan mobil callling atau door to door, serta melaksanakan penyemprotan disinfektan wilayah secara terpadu.


“Mari bersama sama lebih waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, termasuk dalam lingkup rumah tangga dan lingkungan sekitar rumah, mengingat dua klaster yakni klaster keluarga dan perjalanan dalam daerah masih  mendominasi, hal ini mengingat arus mobilitas di Denpasar sangat tinggi," ujar Dewa Rai. 


Terkait upaya menekan angka kematian akibat Covid-19, Dewa Rai mengatakan bahwa GTPP mengimbau kepada masyarakat yang memiliki penyakit bawaan atau yang berada pada usia rentan untuk lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan. 


Berdasarkan data, secara komulatif kasus positif tercatat 4.512 kasus,  angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Denpasar mencapai angka 4.185 orang  (92,75 persen), meninggal dunia sebanyak 100 orang (2,22 persen) dan kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak  227 orang (5,03 persen).


Melihat perkembangan kasus ini Dewa Rai kembali mengingatkan agar semua pihak ikut berpartisipasi untuk mencegah penularan covid 19 tidak semakin meluas.  "Hindari kerumunan, selalu gunakan masker dan sesering mungkin mencuci tangan setelah melakukan aktivitas, selain itu mari bersama terapkan 3 M (menjaga jarak, menggunakan masker dan mencuci tangan)," kata Dewa Rai. (*/r4) 

Kadis Pertanian Kota Denpasar I Gede Ambara Putra Berpulang

Bali Kini ,Denpasar -Kabar duka kembali menyelimuti jajaran Pemerintah Kota Denpasar. Kadis Pertanian Kota Denpasar, I Gede Ambara Putra (56) dinyatakan meninggal dunia pada Jumat (25/12) pukul 05.30 Wita. Ambara meninggal dunia dengan diagnosa riwayat Penyakit Jantung dan Paru Paru


Kabag Humas dan Protokol Setda Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai saat dikonfirmasi membenarkan kabar meninggalnya Kadis Pertanian Kota Denpasar, I Gede Ambara Putra. 


"Iya benar kabar duka, Pak Kadis Pertanian  Gede Ambara Putra meninggal dunia pagi tadi di RSUD Wangaya, saya barusan mendapat Khabar dari Dirut RS Wangaya," kata Dewa Rai


 [Ket foto : Kadis Pertanian Kota Denpasar I Gede Ambara Putra ]


Dikatakan Dewa Rai bahwa Gede Ambara Putra dirawat dirumah sakit sejak 8 Desember lalu dengan keluhan demam. Dimana, lantaran terjadi penurunan saturasi oksigen yang bersangkutan dipindahkan ke ruang ICU. Pada 23 Desember, kondisi yang bersangkutan mengalami perburukan dan pada tanggal 25 Desember pukul 05.30 Wita dinyatakan meninggal dunia. 


Saat ini jenazah masih disemayamkan di Kamar Jenazah RSUD Wangaya. Sesuai rembug keluarga  untuk prosesi    Upacara kremasi sekaligus Ngaben pada 31 Desember mendatang di Krematorium Bebalang Bangli. 


"Atas nama masyarakat dan jajaran pemerintah Kota Denpasar kami menyampaikan turut berduka cita yang mendalam, semoga arwah dan amal baktinya diterima disisi tuhan, dan semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan. Bapak Walikota Denpasar IB. Rai Dharmawijaya Mantra dan Wakil Walikota IGN Jaya Negara juga mengucapkan duka cita yang mendalam. Kami merasa sangat kehilangan sosok birokrat yang handal dan ulet," kata Dewa Rai


Untuk diketahui bahwa Kadis Pertanian Kota Denpasar, I Gede Ambara Putra menjabat sejak tahun 2008. Dalam kiprahnya beliau sukses mengembangkan pertanian di tengah kota dengan berbagai tantangan. Hasil kerja kerasnya yakni Urban Farming, Pengembangan Nanas Madu, Bawang Merah Philips, Pengembangan Jagung Ketan, Jagung Manis dan Jagung Hitam. (rls/r4)

Amankan Natal 2020, Brimobda Bali, Menurunkan Unit K9

Bali Kini , Tabanan - Demi Keamanan dan Kenyamanan Jemaat dalam melaksanakan Misa Natal pada perayaan hari raya Natal tanggal 25 Desember 2020, 


AKBP Mariochristy P.S., Siregar S.I.K., M.H., Jumat, 25/12/2020  sebelum persembahyangan Natal dimasing-masing Gereja dimulai, di terjunkan Tim K9 Samapta Polda Bali, Jibom Handak Brimobda Bali bersama  dengan anggota  Sat Sabhara Polres Tabanan melakukan sterilisasi menyisir Gereja Gereja yang ada di Kabupaten Tabanan, untuk memastikan tidak ada barang yang berbahaya dan yang mencurigakan, 



Kapolres Tabanan AKBP Mariochristy P.S., Siregar S.I.K., M.H., menjelaskan “ Kegiatan Pengamanan Perayaan Natal tahun 2020 di Kabupaten Tabanan kami lakukan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur, disetiap kegiatan kami selalu bersinergi dengan TNI Kodim 1619 Tabanan, dengan Sat Pol PP, Dinas Perhubungan, dan Pecalang pun kami rangkul untuk turut serta bersama-sama melaksanakan pengamanan Natal di masing-masing Geraja, Kata Kapolres Tabanan.


Dan saat ini kami dibackup oleh Tim K9 Samapta Polda Bali, Jibom Handak Brimobda Bali, melakukan sterilisasi bersama sama dengan Tim Sabhara Polres Tabanan, kegiatan ini   dilakukan untuk mengantisifasi adanya barang-barang yang berbahaya, kami memprioritaskan keamanan dan kenyamanan para Jemaat dan juga masyarakat secara umum di wilayah hukum Polres Tabanan, jelas Kapolres Tabanan


Disetiap kegiatan, termasuk kegiatan Pengamanan Natral saat ini, Polres Tabanan tetap berkerjasama dan bersinergi dengan instansi terkait, khususnya dengan Gugus Tugas Percepatan penanganan Covid19 Kabupaten Tabanan, juga dengan  pihak pengurus gereja, agar disiplin dan menerapkan protokol kesehatan (  memakai Masker, mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, menjaga jarak dan menghindari adanya kerumunan ) bahkan sebelum memasuki areal Gereja para jemaat dichek suhu tubuhnya dengan Thermo gun, ucap Kapolres Tabanan,[pol/r4]

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved