-->

Rabu, 12 Agustus 2020

Bupati Suwirta Jadi Narasumber Revitalisasi Bumi Kemenparekraf

Klungkung,BaliKini.Net - Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta didampingi Sekrataris Daerah Kabupaten Klungkung, I Gede Putu Winastra menghadiri  undngan Bincang-Bincang dan Launching Kegiatan Revitalisasi Bumi sekaligus didaulat sebagai narasumber. Acara tersebut berlangsung di Lobby Lounge Conrad Bali Hotel Tanjung Benoa, Badung, Rabu (12/8/2020).

Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta dalam kesempatan tersebut mengatakan, sebagai bentuk komitmennya dalam menjaga pelestarian lingkungan yang mana Kabupaten Klungkung sebagai salah satu destinasi wisata di Bali, Klungkung memproduksi sampah cukup tinggi. Untuk itu, Klungkung punya strategi pengelolaan sampah sendiri yaitu program Tempat Olah Sampah Setempat (TOSS) sebagai bentuk dukungan dari regulasi Gubernur Bali tentang pengolahan sampah.

Salah satu produk unggulannya adalah produksi briket bahan bakar yang dibuat dari fermentasi cacahan sampah organik dan anorganik. Pemkab Klungkung bekerja sama dengan Indonesia Power dan STT PLN untuk program waste to energy yaitu briket sebagai sumber energi bio massa karena sampah organik paling dominan tiap hari. "Program ini sudah masuk inovasi TOP 40 Nasional dan dikembangman menjadi tempat pembelajaran pengolahan sampah yang disebut TOSS Center" Ujar Bupati Suwirta

Lebih lanjut Bupati suwirta juga mengingatkan untuk kedepannya masyrakat tidak cukup dengan regulasi melainkan masyarakat harus dipaksa untuk melakukan pemilahan sampah plastik dan organik. " kunci utama dalam penuntasan masalah lingkungan ini adalah eksekusi dilapangan, terun langsung mengajarkan masyarakat untuk memilah sampah, " tandasnya.

Acara tersebut yang juga berlangsung dengan live streming diisi dengan narasumber Ir. Rizki Handayani, MBTM Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan (Event) Kementerian Pariwnsata Dan Ekonomi Kreatif, Drs. l Gede Ardika, Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Republik lndonesua (Periode 2001-2004),  Swietenia Puspa Lestari, Founder dan Executive Director of Divers Clean Action, Jolene Marie Cholock-Rotinsulu, Puteri Indonesia Lingkungan 2019 dan Cipto Aji Gunawan Tim Ahli Gubernur Bidang Pariwisata. (Yande/R7)

Bupati Suwirta Motivasi Peserta Pelatihan Tata Kelola Destinasi Pariwisata

Klungkung,BaliKini.Net - Dalam menyambut new normal ini berbagai upaya akan dilakukan Pemkab Klungkung, salah satu yang menjadi tujuan utama yaitu sangat diperlukan trik-trik sebuah marketing didalam mempromosikan daya tarik objek wisata itu sendiri agar semakin maju dan berkembang. Hal demikian, menjadi motivasi Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta saat memberikan arahan kepada para peserta yang mengikuti Kegiatan Pelatihan Tata Kelola Destinasi Pariwisata Tahun 2020 di Hotel Wyndham Tamansari Jivva Resort, Kabupaten Klungkung, Rabu (12/8/2020) Pagi. Pelatihan tersebut mengambil sebuah tema "Strategi Pengelolaan Destinasi Pariwisata Dalam Masa Covid-19 Menuju Tatanan Bali Era Baru".

Dihadapan para peserta, Bupati Suwirta mengaku sangat mengapresiasi kegiatan tersebut. Menurutnya kegiatan ini sangat bermanfaat untuk menggalang kesadaran dan tentunya juga lebih meningkatkan komitmen dari unsur penyelenggara pemerintah dalam mewujudkan pembangunan terutama di sektor pariwisata. "Jadikan kegiatan ini sebagai motivasi untuk meningkatkan komitmen didalam membangun sektor pariwisata," ujar Bupati Suwirta.

Lebih lanjut, Bupati Suwirta juga menambahkan didalam menghadapi situasi pendemi covid-19 saat ini sangat diperlukan penerapan protokol kesehatan harus dijaga dengan sebaik-baiknya. "Mari ikuti bersama kegiatan pelatihan ini dengan penuh semangat yang tinggi untuk merancang destinasi pariwisata. Upaya ini kita lakukan agar pariwisata di Kabupaten Klungkung bisa semakin maju dan berkembang kedepan," harap Bupati Suwirta.

Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Klungkung Ida Bagus Ketut Mas Ananda mengatakan bahwa tujuan dari pelaksanaan pelatihan ini antara lain yakni memahami produk dan dasar kepariwisataan, mengetahui dan memahami pelayanan prima kepariwisataan. Kegiatan ini dilaksanakan selama 3 (tiga) hari pembelajaran dilaksanakan selama 2 (dua) hari di kelas dan 1 (satu) hari studi visit di Lokus. Adapun jumlah peserta yang mengikuti kegiatan ini sebanyak 45 orang masing-masing dari Kepala Desa, Desa Wisata dan Pokdarwis. Dalam kegiatan tersebut juga menghadiri narasumber diantaranya yakni dari Institute Pariwisata Bali Internasional, Dosen Universitas Fakultas Pariwisata, DPD HPI Bali, DPD. PHRI Bali dan DPD. ASITA Bali. (Puspa/R7)

Update Covid 19, Kasus Sembuh dan Positif Sama-Sama Bertambah 7 Orang

Denpasar,BaliKini.Net - Angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Denpasar kembali mengalami peningkatan. Pun demikian, penambahan kasus positif juga mengalami penambahan. Pada hari Rabu (12/8) tercatat penambahan pasien sembuh dan penambahan kasus positif baru sama banyak, yakni 7 orang. Dimana, kasus positif tersebar di 5 wilayah desa/kelurahan.

“Update perkembangan kasus Covid-19 di Kota Denpasar hari ini, kasus sembuh dan penambahan kasus positif sama-sama 7 orang, kasus positif baru tersebar di 5 desa/kelurahan, sedangkan 38 desa/kelurahan nihil penambahan kasus baru,” ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, saat menyampaikan perkembangan kasus Covid-19 Kota Denpasar di ruang Press Room Kantor Walikota Rabu (12/8).

Secara rinci Dewa Rai menjelaskan bahwa ke 5 desa/kelurahan yang melaporkan adanya penambahan kasus positif Covid-19 yakni Desa Dauh Puri Kaja mencatatkan penambahan kasus positif sebanyak 2 orang, Desa Dauh Puri Kelod mencatatkan penambahan kasus positif sebanyak 2 orang, Sedangkan tiga desa/kelurahan yakni Kelurahan Peguyangan, Desa Peguyangan Kangin dan Desa Pemogan mencatatkan penambahan masing-masing 1 orang. Sementara 38 desa/kelurahan nihil penambahan kasus baru.

Lebih lanjut Dewa Rai menjelaskan bahwa angka kesembuhan pasien dan penambahan kasus positif covid 19 masih fluktuatif di Kota Denpasar. Dimana, ditengah banyaknya pasien yang sembuh, juga masih ditemukan kasus positif covid 19. Karenanya diperlukan kewaspadaan dan kedisiplinan dalam menerapkan protokol kesehatan.   

Dewa Rai menambahkan bahwa walaupun saat ini kita sudah memasuki adaptasi kebiasaan baru, namun kasus positif baru di internal keluarga dan pasien positif dengan riwayat perjalanan dalam daerah  masih menunjukan peningkatan. Kedua klaster baru inilah yang patut kita waspadai bersama, mengingat adanya mobilitas penduduk yang cukup tinggi di Kota Denpasar. 

“Masyarakat diharapkan lebih waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, termasuk dalam lingkup rumah tangga dan lingkungan sekitar rumah, mengingat dua klaster yakni klaster keluarga dan perjalanan dalam daerah masih  mendominasi, hal ini mengingat arus mobilitas di Denpasar sangat tinggi," ujar Dewa Rai

Melihat perkembangan kasus ini Dewa Rai kembali mengingatkan agar semua pihak ikut berpartisipasi untuk mencegah penularan covid 19 tidak semakin meluas.  Karena dalam pencegahan dan penanganan Covid-19 ini terdapat dua cara. Yakni tracing masif yang agresif disertai tes dan isolasi, serta kesadaran masyarakat untuk melaksanakan pencegahan dengan penerapan protokol kesehatan.

Sementara itu, jumlah pasien sembuh di Kota Denpasar menjadi 1.311 atau (91,35 persen), 14 atau  (0,97 persen) orang meninggal dunia, dan 110 atau (7,66 persen) orang masih dalam perawatan. Sementara itu, angka kumulatif kasus positif tercatat sebanyak 1.435 kasus. (Hms/R4)

Dibuka Jumat Ini, Pemkot Gelar Pasar Gotong Royong Krama Bali Hingga Desember

Dukung Penguatan Ekonomi Ciptakan Peluang Pasar Petani, Nelayan dan Perajin
Denpasar,BaliKini.Net - Pandemi Covid-19 saat ini memang sedikit banyak memberikan dampak serius di berbagai bidang. Selain kesehatan masyarakat, bidang ekonomi mengalami goncangan hebat akibat Covid-19 ini. 

Sebagai upaya untuk memberikan dukungan penguatan perekonomian masyarakat serta menciptakan peluang pasar bagi Petani, Nelayan dan Perajin, Pemkot Denpasar menggelar Pasar Gotong Royong Krama Bali. Kegiatan ini akan dibuka secara resmi pada Jumat (14/8). 

"Pelaksanaan pertama akan dibuka secara resmi mulai Jumat, (14/8) ini, dan akan berlangsung setiap hari Jumat hingga bulam Desember mendatang," ujar Asisten Administrasi Umum Yang juga selaku Plt. Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Sekda Kota Denpasar, IGN Eddy Mulya saat memimpin Rapat Koordinasi Persiapan Pelaksanaan Pasar Gotong Royong Krama Bali di Kantor Walikota Denpassr, Rabu (12/8). 

Lebih lanjut dijelaskan, pada prinsipnya pelaksanaan Pasar Gotong Royong Krama Bali ini merupakan sebuah upaya untuk mewujudkan komitmen  Pemkot Denpasar  dalam mendukung penguatan serta menciptakan stimulus ekonomi bagi masyarakat. 

"Tentunya ini merupakan komitmen bersama lintas sektor untuk mendukung penguatan ekonomi masyarakat di masa Covid-19 ini, selain itu juga untuk memberikan ruang pemasaran bagi petani, nelayan dan perajin di Kota Denpasar," jelasnya

Secara teknis Eddi Mulya yang didampingi Kabag Perekonomian dan SDA Setda Kota Denpasar, I Made Saryawan menjelaskan bahwa pelaksanaan kegiatan akan dipusatkan di Parkir Utara Lapangan Lumintang setiap hari Jumat hingga Bulan Desember mendatang. Adapun peserta yang dilibatkan terdiri atas UMKM Binaan Dinas Pertanian, UMKM Binaan Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan, UMKM Binaan Dinas Perindustrian dan Perdagangan, serta UMKM Binaan Dinas Koperasi dan UKM yang masing-masing mengirimkan 5 UMKM, sehingga terdapat 20 UMKM yang berpartisipasi. 

"Tentu produk yang dipasarkan merupakan hasil produksi petani, nelayan dan perajin, hal ini dapat berupa pangan, sandang ataupun produk kerajinan lainya," jelas Eddy Mulya

Eddy Mulya menambahkan bahwa sesuai dengan SE Gubernur Bali Nomor 15036 Tahun 2020 maka ASN, Pemerintah Daerah, BUMN/BUMD, Instansi Vertikal dan Swasta wajib mendukung pelaksanaan Pasar Gotong Royong Krama Bali. Selain itu, dalam transaksi nantinya, selain secara konvensional dengan pembayaran tunai, juga tersedia pembayaran non tunai dengan menggunakan QRIS BPD Bali. 

"Jadi kami rancang pelaksanaan yang berkualitas dan mendukung keberlanjutan pertumbuhan ekonomi masyarakat, sehingga selain jual beli saat Jumat pagi, pedagang juga akan diedukasi untuk online sistem, sehingga selain hari Jumat tetap produktif," paparnya

Eddy Mulya menekankan, apapun itu pelaksanaan kegiatanya, Pelaksanaan Protokol Kesehatan merupakan elemen penting untuk wajib diterapkan. 

"Jadi kembali kami tekankan, tujuan utamanya memang mendukung pergerakan perekonomian, tapi protokol kesehatan tetap menjadi poin penting yang harus dilaksanakan, apakah itu mencuci tangan, menyiapkan thermo gun, hand sanitizer, menggunakan masker dan jaga jarak, itu wajib diterapkan," tegas Eddy Mulya

"Dan kami mengajak masyarakat untuk ikut memeriahkan dan mendukung pelaksanaan Pasar Gotong Royong Krama Bali ini mulai 14 Agustus mendatang," imbuhnya. (Ags/R4)

Persiapan Pemulihan Pariwisata Lokal, Jaya Negara Serahkan Bantuan Baju Kepada Relawan Yayasan Tukad Bindu

Denpasar,BaliKini.Net - Beragam langkah dilakukan oleh Pemerintah Kota Denpasar didalam penyiapan recovery ekonomi (pemulihan) di bidang ekonomi Pariwisata dan Lingkungan. Salah satunya adalah Persiapan Pembukaan kembali Obyek Wisata Tukad Bindu yang juga merupakan obyek utama pariwisata di tengah Kota Denpasar untuk berekreasi dan healthy objeck untuk pemulihan kesehatan.

Untuk membantu mempersiapkan pembukaan obyek wisata tersebut Wakil Walikota Denpasar IGN Jaya Negara menyerahkan bantuan sejumlah bantuan berupa Baju Kaos kepada Relawan Yayasan Tukad Bindu yang mengelola obyek wisata Tukad Bindu melalui bantuan CSR Bank BPD Bali Cabang Utama Gajah Mada Denpasar, Rabu (12/8) di bantaran Tukad Bindu.

Penyerahan baju ini di serahkan langsung secara simbolis oleh Wakil Walikota Denpasar, IGN. Jaya Negara kepada Ketua Yayasan Tukad Bindu, IB. Ari Manik yang disaksikan Camat Denpasar Timur Wayan Herman, Lurah Kesiman IGA. Suryani dan Kepala BPD Cabang Utama Gajah Mada Putu Dharmapatni.

Dalam kesempatan tersebut Wakil Walikota Jaya Negara  didampingi  Kabag Kerjasama Setda Kota Denpasar, Laxmy Saraswati, serta Kabag Humas dan Protokol Setda Kota Denpasar Dewa Gede Rai, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Bank BPD Bali yang turut serta bersama melalui program CSR membantu kebangkitan perekonomian masyarakat di masa Covid-19 di Kota Denpasar. 

Jaya Negara berharap langkah gotong royong bersama masyarakat ini mampu mempercepat pembangunan Ekonomi masyarakat dimasa pandemi covid-19 khususnya di Kota Denpasar. " Saya berharap dengan mulai dibukanya obyek wisata Tukad Bindu ini, perputaran ekonomi masyarakat sekitar akan kembali menggeliat disamping juga menjadi tempat refreshing warga masyarakat dan wisatawan," kata Jaya Negara.

Sementara Kepala Cabang Utama Denpasar Bank BPD Bali, Putu Dharmapatni mengatakan, bantuan yang diserahkan kali ini berupa Baju Kaos dengan Logo Qris sebanyak 60 buah untuk relawan tukad Bindu. " Kami siap mendukung program pemerintah dalam hal ini Kota Dempasar untuk turut berpartisipasi dlm penerapan protokol kesehatan menuju New Normal dan siap membantu pemulihan ekonomi nasional (PEN)," kata Dharmapatni

Sebelumnya pihaknya juga menyerahkan bantuan wastafel portable sebanyak 4 buah sebagai salah satu wujud nyata kepedulian Bank BPD Bali terhadap kondisi pandemi Covid 19 saat ini. Bank BPD Bali ingin menumbuhkan kebiasaan positif seluruh warga Kota Denpasar untuk mencuci tangan dengan menggunakan sabun dan air mengalir untuk mencegah penularan wabah covid 19, serta membudayakan masyarakat untuk hidup bersih melalui gerakan mencuci tangan tersebut. “Diharapkan bantuan baju yang diserahkan kali ini mampu memberikan suport kepada relawan Tukad Bindu yang akan berjaga saat dibukanya kembali objek Wisata ini di era new normal pada masa pandemi covid-19”, Ujar Dharmapatni. (Ays/R4)

Kelurahan Sanur Gelar Pendataan Penduduk Non Permanen dan Edukasi Protokol Kesehatan Berniaga Bagi Pelaku Usaha

Denpasar,BaliKini.Net - Memasuki Tatanan Kehidupan Baru atau New Normal Kelurahan Sanur terus menggencarkan pendataan penduduk non permanen dan edukasi protokol kesehatan berniaga bagi para pelaku Usaha di Lingkungan Pasekuta Kelurahan Sanur Selasa (11/8) kemarin malam. Pendataan yang melibatkan Babinsa, Babinkamtibmas Satlinmas, para Kaling, Pecalang dan Satgas Covid 19 Kelurahan Sanur. Terdata sebanyak 109 orang penduduk non permanen yang terdiri penduduk Luar Provinsi Bali 41 orang dan Penduduk dalam Provinsi Bali atau penduduk luar Kota Denpasar sebanyak 68 orang. Hal ini disampaikan Lurah Sanur  Ida Bagus Raka Jisnu saat ditemui Rabu (12/8).

Lebih lanjut ia mengatakan pendataan penduduk non permanen ini harus dilakukan  dalam rangka tertib administrasi kependudukan. Serta untuk memberikan gambaran kondisi perkembangan penduduk non permanen di Kota Denpasar. ''Pendataan penduduk non permanen ini, untuk menciptakan tertib administrasi kependudukan non permanen, baik yang datang dari lintas kabupaten di Bali maupun luar Bali,  serta penduduk non permanen datang atau tinggal, serta terdata dalam tertib administrasi kependudukan,'' kata Jisnu.

Menurutnya dalam pendataan tersebut ditemukan satu penduduk non permanen tidak membawa kartu identitas. Mengingat orang tersebut hanya bertamu maka pihaknya tetap memberikan imbauan agar setiap berpergian atau bertamu ke wilayah orang harus tetap membawa kartu identitas. Sedangkan penduduk non permanen yang memang tinggal di wilayah Pasekuta Kelurahan Sanur dalam pendataan tersebut semuanya telah memiliki identitas diri dan telah melapor ke kepala lingkungannya maupun kelurahan.

Meskipun demikian untuk tertib administrasi pihaknya tetap mengingatkan kepada mereka semua agar melaporkan diri  ke Kaling jika ada keluarganya baru yang datang atau tinggal di wilayah tersebut. “Semua itu wajib dilakukan agar mempermudah kami melakukan pendataan dan jika terjadi suatu hal diluar prediksi kita semua maka bisa segera ditangani,” jelasnya.

Tidak hanya pendataan penduduk non permanen dalam kegiatan ini pihaknya juga melakukan edukasi protokol kesehatan berniaga bagi para pelaku usaha yang ada di lingkungan Pasekuta. Edukasi protokol kesehatan berniaga tersebut adalah memantau apakah semua pelaku usaha yang ada di wilayah tersebut telah mentaati protokol kesehatan seperti, menyediakan tempat cuci tangan, sanitizer, menggunakan masker bagi pedagang dan pembelinya.

Dari edukasi yang dilakukan saat itu Jisnu mengaku semua pelaku usaha di wilayah tersebut telah menaati dan mematuhi protokol kesehatan yang telah ditentukan. Jika disuatu hari ditemukan adanya pelanggaran tentang protokol kesehatan maupun ditemukan penduduk non permanen yang tidak memiliki kartu identitas pihaknya akan menyerahkan ke pihak Satpol PP untuk ditindak lebih lanjut. (Ayu/R4)

Jadi Tersangka, Jerinx Masuk Rutan Polda Bali

Denpasar,BaliKini.Net - Drumer S.I.D, yang beken dengan nama Jerinx resmi ditahan pihak Polda Bali. Itu setelah pria yang stay di Kuta itu ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan ujaran kebencian terhadap Ikatan dokter Indonesia (IDI).

Dirkrimsus Polda Bali, Kombes Yuliar Kus Nugroho, meyakinkan jika telah menetapkan status tersangka terhadap pemilik nama lengkap Gede Ari Astina dalam kasus dugaan  Kini Drumer SID itu ditahan di Rutan Polda Bali.

"Benar sudah diperiksa hari ini dan sudah kita tahan juga hari ini setelah penetapan tersangka terhadap Jerinx," kata Yuliar, Rabu (12/8).

Polda menetapkan jerink sebagai tersangka akibat dilaporkan IDI dalam kasus dugaan pencemaran nama baik dan ujaran kebencian melalui medsos di akun IG jerinx.

Dalam unggahannya ada kalimat berupa "Gara-gara bangga jadi kacung WHO, IDI dan Rumah sakit dengan seenaknya mewajibkan semua orang yang akan melahirkan tes Covid-19. (Ar/R5)

Cegah Penyebaran Covid 19, Kelurahan Tonja Rutin Laksanakan Pendataan Penduduk

Denpasar,BaliKini.Net - Dalam upaya percepatan penanganan COVID-19, Satgas Gotong Royong Kelurahan Tonja bersama Satgas Lingkungan/Banjar melaksanakan kegiatan pengendalian mobilitas dan penertiban administrasi penduduk non permanen secara berkala dan berkelanjutan di Lingkungan Banjar Sengguan Tonja. 

Lurah Tonja, Ade Indahsari Putri yang dikonfirmasi, Rabu (12/8) mengatakan bahwa pihaknya yang terdiri dari Pemerintah Kelurahan, Polmas dan Babinsa, bersinergi dengan Satgas Lingkungan yang terdiri dari Kaling, Kelihan Adat dan Pecalang menggelar sosialisasi protokol kesehatan dan pendataan penduduk non permanen. Adapun yang menjadi sasaran yakni wilayah lingkungan seputar Banjar Sengguan dan secara bertahap menyasar daerah seputaran wilayah tersebut.

"Tentu saja dalam kegiatan ini kami melibatkan seluruh stake holder desa adat dan dinas ke lapangan terkait sosialisasi  dan kegiatan  pendataan penduduk non permanen sekaligus sosialisasi kepada masyarakat dan pelaku usaha disekitar wilayah kami tentang bagaimana menjalankan protokol kesehatan ditengah pandemi COVID-19. Bagaimana agar para pedagang  memakai masker, menyiapkan hand sanitizer, penyemprotkan disinfektan dan menerapkan psychal distancing (menjaga jarak)," ungkapnya.

Lebih lanjut dikatakannya,   dari hasil pendataan penduduk non permanen, terdata sebanyak 64 orang namun sudah tertib administrasi.

"Dimana dalam pendataan seluruhnya sudah tertib administrasi, namun kami tetap menghimbau untuk menerapkan protokol kesehatan, "ujarnya.

Selain itu pihaknya mengaku terus melalukan sosialisasi dan pengawasan secara berkelanjutan demi menjaga kenyamanan masyarakat serta mempercepat memutus rantai penyebaran Covid 19.

"Guna memutus mata rantai penyebaran COVID-19 ini, selain sosialisasi protokol kesehatan dan pendataan penduduk non permanen, kami juga telah rutin menggelar sidak masker dan penyemprotan disinfektan," tutupnya. (Hms/R4)

PN Denpasar Gelar Lomba Karya Jurnalistik, Berikut Ketentuannya

DENPASAR,BaliKini.Net - Di Bulan Agustus ini, Pengadilan Negeri Denpasar (PN) menggelar lomba karya jurnalistik untuk wartawan tetap dan freelancer yang berdomisili di Bali. Tema yang diangkat dalam lomba yakni, 'PN Denpasar sebagai Jendela Peradilan Indonesia di Mata Dunia'. 

Ketua PN Denpasar Dr. Sobandi, SH., MH. mengatakan, PN Denpasar selama ini memiliki fenomena unik. Keunikan itu, kata Sobandi, tak terlepas dari Bali sebagai destinasi wisata dunia dan Denpasar sebagai Ibukota Provinsi. 

Tema yang diusung dalam lomba karya jurnalistik itu disebutkan, semestinya dapat menjadi bahan penulisan atau karya jurnalistik yang harus diketahui publik. Sehingga peran PN Denpasar akan semakin kredibel sebagai tempat pencari keadilan. 

Dalam rentang 2017 hingga pertengahan 2020, PN Denpasar telah menjatuhkan vonis terhadap Warga Negara Asing (WNA) yang berperkara di Bali. 

"Perkara yang ditangani di PN Denpasar, 10 persennya adalah WNA, baik perdata maupun pidana. Kita juga sering lihat, untuk perkara tertentu, banyak mendapat perhatian dari jurnalis asing yang melakukan peliputan langsung," kata Sobandi di PN Denpasar, Rabu, 12 Agustus 2020. 

"Kita angkat fenomena PN Denpasar sebagai jendela peradilan Indonesia di mata dunia," tambahnya. 

Syarat dan Ketentuan Lomba
Waktu:
Lomba diadakan pada 10-29 Agustus 2020. Pengumpulan karya 10-26 Agustus 2020 dan Penjurian 27-29-Agustus. Pengumuman pemenang digelar pada 31 Agustus 2020. 

Kategori lomba: Features di media cetak dan online, Lomba foto dan Video Story. 
Syarat Peserta dan karya jurnalistik 
a. Syarat umum 
Peserta adalah wartawan tetap atau freelancer yang tinggal di Bali 
Peserta dapat mengirimkan maksimal 3 karya Karya jurnalistik yang diikutsertakan adalah karya jurnalistik antara 26 Agustus 2019 - 26 Agustus  2020.
Karya sudah diterbitkan di medianya atau difasilitasi panitia untuk diterbitkan di media partner atau di channel youtube PN Denpasar untuk video story. 

b. Syarat khusus 
Features di media cetak/online: minimal 3.000 karakter dengan 2 foto pendukung 
Foto: Dikirim minimal 1 MB, bisa foto tunggal atau photo story (maksimal 8 foto) dilengkapi caption. 
Video: minimal 3 menit dan siap tayang 
Teknis Pengumpulan Karya
Pengumpulan karya paling lambat 26 Agustus 2020 dengan mengirimkan ke lombadenpasar@gmail.com dengan rincian:

- Untuk features di media online dapat dikirimkan link Pemuatan atau materi untuk dimuat di kanalbali.id 

- Untuk features di media cetak bisa dikirimkan scan pemuatan atau materi untuk dimuat di kanalbali.id 

- Untuk photo bisa dikirimkan Iink pemuatan atau scan pemuatan di media cetak atau bahan untuk untuk dimuat di kanalbali.id 

- Untuk video dikirimkan bahan untuk dimuat di channel Youtube PN Denpasar. 

Penilaian
Penilaian akan dilakukan oleh Tim Juri yang dibentuk oleh PN Denpasar dengan melibatkan para wartawan yang berkompeten. Adapun penilaian meliputi indikator: 
Akurasi: Ketepatan konten dengan fakta yang ingin ditampilkan serta narasi yang menyertai. Termasuk cara penulisan menurut EYD. 
Komposisi: Penilaian kelengkapan berita sesuai dengan standar jurnalistik seperti 5 W + 1 H serta alur story
Nilai berita: Penilaian terhadap sejauhmana kekuatan materi dari sisi nilai berita yakni, kepentingan publik, magnitude (jangkauan pengaruh), aktualitas dan human interest (emosi kemanusiaan). 
Kesesuaian tematik: Kesesuaian antara materi tulisan dengan tema lomba. 
Juara dan Hadiah
Pemenang Iomba ini akan ditentukan oleh tim juri dengan rincian: 
Juara pertama Rp 4 juta untuk masing-masing kategori (3 orang) 
Juara kedua Rp 3 juta untuk masing-masing kategori ( 3 orang) 
Juara ketiga Rp 2 juta untuk masing-masing kategori (3 orang) 
Juara harapan Rp 1 juta untuk 3 orang peserta untuk masing-masing kategori (9 orang) 

Semua peserta akan mendapat piagam penghargaan dari PN Denpasar. (Ar/R5)

Kejati Bali Kembali Sita Aset Tanah Milik Mantan BPN Denpasar

Denpasar,BaliKini.Net - Satu persatu sejumlah aset milik Tri Nugroho yang pernah menjabat sebagai Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Denpasar dan Badung, disita pihak penyidika Kejaksaan Tinggi Balu.

Dari sejumlah kendaraan hingga bangunan terus ditelisik terkait kasus dugaan gratifikasi dan pencucian uang. Dan, hari ini Rabu (12/8) sejumlah tanah yang diduga hasil kejahatan milik Tri Nugroho kembali disita pihak penyidik.

Kasipenkum Kejati Bali, A. Luga Harianto, mengatakan penyidik melanjutkan pelaksanaan Penetapan Pengadilan Negeri Denpasar yang memberikan izin kepada penyidik melaksanakan penyitaan atas tanah dan bangunan dalam perkara gratifikasi dan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU). 

"Jadi aset atas nama tersangka TN, hari ini kembali penyidik Kejati Bali melaksanakan Penyitaan terhadap 3 bidang tanah di daerah Kerobokan, Dalung dan Pemogan," katanya Rabu sore ini.

Menurutnya, dari 3 Bidang Tanah tersebut, 1 di antaranya terdapat bangunan di atasnya, sedangkan dua bidang lahan lainnya merupakan tanah kosong.

"Dari tiga benda sitaan yang hari ini disita, dua di antaranya atas nama TN dan satu di antaranya atas nama WKP," urainya. 

Penyitaan ini melanjutkan penyitaan hari sebelumnya, yakni menyita tiga aset berupa tiga bidang tanah. 

Sebelumnya dalam kasus dugaan penipuan kasus jual beli tanah senilai hampir Rp150 miliar yang melibatkan mantan wakil gubernur (Wagub) Bali Ketut Sudikerta dengan korbannya Maspion Grup mengemuka nama mantan Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) kabupaten Badung dan Denpasar Tri Nugroho.

Tri Nugroho dituding menerima Rp10 miliar dari Sudikerta. Penyidik kemudian melakukan penyidikan dengan dugaan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU). Hasil pengembangan penyidik menemukan dugaan gratifikasi selama menjabat sebagai Kepala BPN. (Ar/R5)

Hari Jadi Polwan Ke -72, Wakapolres Utari Bagi-Bagi Sembako

Badung,BaliKini.Net - Menyambut Hari Jadi Polwan   ke -72  yang jatuh setiap 1 September, Polres Badung terus gelar bakti sosial dengan membagikan sembako ke sejumlah personil, PHL , anggota yang sakit permanen, warakauri, KOAD yg sudah purnawira, tenaga medis, clening service, disabilitas, maupun warga masyarakat yang terdampak virus covid -19.

Puluhan paket sembako tersebut diserahkan oleh Kapolres AKBP Roby Septiadi, SIK kemudian dilanjutkan oleh Wakapolres Badung Kompol Ni Putu Utariani, SH berkeliling mengendari motor besar  di wilayah hukum Polres Badung, Bali. Rabu, (12/8) usai pelaksanaan apel pagi.

Tidak hanya masyarakat, personil yang sedang melayani masyarakat di ruang Urkes Polres Badung juga kebagian keberuntungan.

"Kegiatan ini merupakan rangkaian acara Hari Ulang Tahun Polwan ke -72 tahun 2020," Ungkap Wakapolres Utari.

Kami ingin Polwan tidak hanya sebagai penegak hukum, namun juga bisa membantu masyarakat di tengah pandemi ini," ujarnya.

Lewat Tema “Polwan siap mewujudkan kamtibmas Kondusif masyarakat semakin produktif". Ia mengajak masyarakat agar, tetap semangat beraktifitas, dengan rajin-rajin mencuci tangan, gunakan masker dan jaga jarak yang cukup.

"Mari kita bersama-sama patuhi anjuran pemerintah yakni disiplin menerapkan protokol kesehatan, semoga wabah covid -19 cepat berakhir, sehingga bisa kembali beraktivitas seperti semula," ujarnya. (Ar/R5)

Ukir Prestasi, Polwan Polres Badung Di Kalungi Bunga

Badung,BaliKini.Net - Srikandi Polres Badung berhasil mengukir prestasi di kejuaraan menembak Kapolri Cup Duel Plate Brigadir Polwan Tahun 2020

Kapolres Badung AKBP Roby Septiadi, SIK menerangkan Polres Badung patut berbangga hati memiliki seorang Polwan yang berprestasi, pasalnya salah satu anggota Bripka Ni Luh Putu Aprinayanti, SH, berhasil mengukir prestasi Juara 2 pada kejuaraan menembak Kapolri Cup Duel Plate Brigadir Polwan Tahun 2020 yang dapat mengharumkan nama Polres Badung dan Polda Bali pada umumnya.

"Polwan Polres Badung, bukan mawar penghias taman, melainkan melati pagar bangsa," Ungkap AKBP Roby dilapangan Mapolres Badung, Bali. Rabu, (12/8), pagi.

"Ini merupakan bukti adanya kesetaraan, diantara kita di Kepolisian," sambungnya.

Makna yang disampaikan Kapolres, tidak terbatas pada juara, namun juga bisa diraih melalui berkepribadian, berbudi pekerti luhur, bersih hati, jujur, mempunyai sikap kemandirian yang tinggi dan bertanggung jawab serta penuh pengabdian.

"Walaupun Polisi tetap wanita, walaupun wanita tetap Polisi pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat" Tuturnya.

Selanjutnya terkait Pemilukada 9 Desember 2020 mendatang  Kapolres perintahkan "seluruh anggota dalam Pemilihan kepala daerah ( Pemilukada) harus netral, juga ASN Polri jangan mencidrai kesatuan ini yang sudah cukup lama dipelihara dengan baik," Tegasnya disela-sela apel penyerahan Bansos PHL Polres Badung. (Ar/R5)

Perlunya Kejelasan Soal Penyaluran Dana Stimulus Covid-19 Di Bali

Denpasar,BaliKini.Net - Ada Rp756 Miliar hasil realokasi APBD Provinsi Bali Tahun Anggaran 2020 untuk penanganan dampak Covid-19, banyak dipertanyakan sejumlah fraksi di DPRD Bali.

Fraksi Partai Demokrat DPRD Provinsi Bali, misalkan. Mempertanyakan soal penyaluran bantuan stimulus usaha kepada koperasi, Industri Kecil Menengah (IKM) dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Tentunya sangat diharapkan penyaluran bantuan stimulus usaha itu tepat sasaran, tidak ada muatan politiknya. Hal itu disampaikan Fraksi Demokrat dalam Pandangan Umumnya terhadap Ranperda tentang Perubahan APBD Provinsi Bali Tahun Anggaran 2020, yang dibacakan I Komang Wirawan dalam Rapat Paripurna DPRD Bali, Senin (10/8) lalu.

"Berkaitan dengan pemberian bantuan stimulus usaha yang ditujukan kepada Koperasi, IKM dan UMKM  melalui Dinas Koperasi Kabupaten/Kota yang dananya bersumber dari APBD Provinsi Bali, Kami Fraksi Partai Demokrat mengharapkan murni dilaksanakan dalam rangka meningkatkan kegiatan ekonomi masyarakat dan tidak ada muatan politik sehingga yang menerima bantaun benar-benar tepat sasaran, sesuai dengan data dan fakta lapangan dan berkeadilan," kata Wirawan.

Fraksi Demokrat berharap demikian karena ada aroma tak sedap dalam penyaluran bantuan stimulus usaha tersebut. Tidak seperti apa yang saat ini terjadi di lapangan. Ada saja pengaduan masyarakat penerima bantuan hanya dari kalangan dan atau kelompok tertentu saja. 

"Untuk itu Kami Fraksi Partai Demokrat berharap kepada saudara Gubernur dan Dinas Koperasi bertindak  tegas dan tidak parsial," tandas Wirawan. (Ar/R5)
© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved