Melalui Temu Wirasa 2023 Bupati Suwirta Ajak Masyarakat Bangga Menjadi Warga Klungkung

BALIKINI.NET | KLUNGKUNG — Meski telah memasuki tahun terakhir kepemimpinan, Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta tak henti-hentinya berupaya mendengar aspirasi masyarakat guna mewujudkan Klungkung yang Unggul dan Sejahtera, melalui acara Temu Wirasa Kecamatan Banjarangkan yang dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Klungkung bertempat di Balai Banjar Kawan Desa Bakas, Senin(29/5). Turut hadir, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Klungkung Luh Ketut Citrawati serta Kepala OPD di lingkungan Pemkab Klungkung.

Melalui acara temu wirasa ini, Bupati Suwirta menekankan dan mangajak seluruh masyarakat agar tidak pernah kendor dalam membangun Klungkung, lebih jelas Bupati Suwirta menyampaikan secara langsung kepada masyarakat seluruh program yang telah sukses berjalan, sedang berjalan, maupun yang akan berjalan di Kabupaten Klungkung. Dalam paparannya Bupati Suwirta membanggakan mengenai IPM (Indeks Pembangunan Manusia) Kabupaten Klungkung yang mengalami peningkatan, hal ini tidak terlepas dari peningkatan aspek pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan yang menjadi prioritas Pemkab Klungkung.

Bupati Suwirta dalam paparannya juga membanggakan bahwa masyarakat Klungkung merupakan masyarakat yang produktif terlihat dari angka penurunan penggangguran di Kabupaten Klungkung menjadi yang tertinggi di Bali. Di bidang kesehatan khususnya kepersetaan BPJS, Kabupaten Klungkung merupakan kabupaten no 2 setelah Kabupatan Badung yang berani membiayai BPJS masyarakatnya, di mana hal tersebut menunjukkan komitemen kuat Pemkab Klungkung dalam mensejahterakan masyarakatnya untuk memperoleh pelayanan kesehatan yang maksimal.

Kesejahteraan dalam bidang pendidikan salah satunya dicapai melalui program Satu Desa Satu TK Negeri yang menjadi satu-satunya Kabupaten yang menegerikan TK yang tahun ini sudah mencapai 100%. Selanjutnya di bidang sosial Bupati Suwirta menyampaikan mengenai program berikan kail bukan ikan, dengan memberangkatkan anak KK miskin ke kapal pesiar sehingga dapat terlepas dari KK miskin.

Dalam memaparkan capaian-capaian tersebut, Bupati Suwirta mengajak seluruh masyarakat untuk bangga menjadi masyarakat Klungkung, tingkatkan rasa memiliki dan idealisme dalam membangun desa dan daerah. Bupati Suwirta juga berpesan agar masyarakat tetap mempertahankan pertanian dan perternakan, jangan terlalu mengandalkan pariwisata yang riskan terjatuh.  “Walaupun tiang sudah menjelang berakhir tapi ini akan menjadi legacy atau warisan untuk warga kita, untuk membangun daerah ini di desa ataupun desa adat harus serius, setiap aturan yang ada harus dilaksanakan”pesan Bupati Suwirta. 

Tempek Dangin Sabang Besan Kekurangan Kapasitas Air Bersih, Wabup Kasta Segera Upayakan Air Bersih dari PDAM Klungkung

BALIKINI.NET | KLUNGKUNG — PDAM Panca Mahottama Klungkung masih kekurangan kapasitas air bersih untuk disalurkan ke sambungan rumah di Kecamatan Dawan, salah satunya warga Suka Duka Dharma Sentana, Tempek Dangin Sabang Banjar Kanginan, Desa Besan, Kecamatan Dawan.

Keluhan ini diterima langsung Wakil Bupati Klungkung, I Made Kasta didampingi Anggota DPRD Klungkung A.A Gede Sayang Suparta, Camat Dawan, Dewa Widiantara, Perbekel Desa Besan, Ketut Yasa di Balai Suka Duka Dharma Sentana, Tempek Dangin Sabang Banjar Kanginan, Desa Besan, Kecamatan Dawan, Senin (29/5).

Kepala Desa Besan, Ketut Yasa mengatakan dari pihak desa sudah berkordinasi ke PDAM Panca Mahottama Klungkung agar bisa teraliri air bersih. Dimana sebelumnya masyarakat mendapatkan air bersih dari UDAKA (Usaha Dawan Kaler). Karena ada kendala dan datang musim kemarau 90 Kepala keluarga di Tempek Dangin Sabang pasti kekurangan air bersih.

Lebih lanjut Ketut Yasa menambahkan untuk di Desa Besan sudah ada sumur bor. Pihaknya sudah berkolaborasi agar ditambahkan mensin pendorong. "sumur bor yang dibuat sudah berhasil sekarang tinggal diperlukan pompa pendorong untuk dibawa ke bak menampung dan bisa dialirkan kerumah warga tempek sabang kanginan," ujar Ketut Yasa.

Wabup Kasta, meminta PDAM Panca Mahaotama Klungkung untuk segera menanggapi keluhan masyarakat yang ada di tempek dangin sabang. Dimana sudah dari dulu warga dangin sabang tidak pernah mendapatkan air bersih dari PDAM.

Wabup Kasta juga meminta kepada masyarakat untuk mengantisipasi keluhan dan memposting di media sosial. "Apapun permasalahan yang ada jangan membahasanya dimedia sosial. Kalau berkumpul seperti ini saling memberikan masukan pasti segera terselesikan,"ucap Wabup Kasta

Pihaknya juga berharap masyarakat yang ada di tempek sabang kangin bisa segera menikmati air bersih untuk mengantisipasi kekeringan musim kemarau yang akan datang. "Kalau bisa di percepat, kami upayakan percepat. Kita bergerak bersama demi kebaikan masyarakat membantu mencarikan solusi, jangan mengeluh di media sosial," ucap Wabup Kasta dihadapan warga tempek sabang kangin.

Dihari yang sama Wabup Kasta juga mengunjungi SPAM (Sistem Pengediaan Air Minum) mata air Segening di Desa Bunga Mekar, Nusa Penida. Keluhan serupa juga dirasakan beberapa Dusun di Desa Bunga Mekar tidak mendapatkan layanan air PDAM secara merata.

Mata Air Segening ini memiliki debit air sebesar 6 liter/detik. Sumber mata air ini terletak di dasar tebing, dengan ketinggian sekitar 300 meter. Wabup Kasta juga berharap PDAM bisa segera menambahkan mesin pendorong dari bak penampungan agar memaksimalkan layanan distribusi air bersih kepada 900 KK atau sekitar 3000 jiwa warga di Desa Bunga Mekar. 

Sekda Alit Wiradana Hadiri dan Buka Pentas Seni Ke-XVI dan Bazar di SD Cipta Dharma

BALIKINI.NET | DENPASAR — Sekretaris Daerah Kota Denpasar, I.B Alit Wiradana hadiri dan buka Pentas Seni Ke-XVI dan Bazar di SD Cipta Dharma, ditandai dengan pemukulan gong, dan pelepasan balon, di Sekolah setempat pada Senin (29/5).

Acara Pentas Seni yang rutin digelar setiap akhir tahun ajaran di SD Cipta Dharma ini sebagai ajang unjuk kreativitas dan bakat seluruh siswa, dan kali ini mengusung tema, Melalui Merdeka Belajar, Melatih Bakat, Kreativitas, dan Kemandirian Siswa, Berlandaskan Kearifan Lokal, untuk Membangun Gaya Hidup Berkelanjutan.

Kepala Sekolah SD Cipta Dharma, Ni Luh Rinun, saat ditemui mengatakan, Pentas Seni yang akan digelar hingga 3 hari kedepan ini diikuti oleh seluruh siswa mulai kelas 1 hingga 6 dengan total 1000 siswa, terbagi menurut ekstrakurikuler yang mereka ikuti, seperti Band, Sport Dance, Wushu, Tari, dan lain sebagainya, yang akan dilombakan agar siswa antusias memberikan penampilan terbaik.

Sekda Kota Denpasar, I.B Alit Wiradana yang turut didampingi oleh Camat Denpasar Timur, I Made Tirana, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada panitia, seluruh jajaran guru, serta seluruh siswa yang antusias berlatih demi penampilan yang terbaik.

"Kami selaku Pemerintah Kota Denpasar mendukung segala inovasi dan karya guna memajukan pendidikan karena hal itu merupakan program prioritas pemerintah, serta kami berharap acara Pentas Seni ini tidak hanya menjadi sebuah agenda rutin, melainkan juga mewadahi dan mendorong siswa yang juga memiliki prestasi non akademis sejak dini," kata Sekda Alit Wiradana.

Wawali Arya Wibawa Hadiri Karya Ngenteg Linggih di Bale Banjar Padangsambian

BALIKINI.NET | DENPASAR — Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa menghadiri Upacara Negteg Beras, Ngingsah, Mecaru Eka Sata dan Ngadegang Ida Bhatara serangkaian Karya Memungkah, Ngenteg Linggih lan Padudusan Alit Waraspati Kalpa di Banjar Padangsambian, Desa Adat Padangsambian, Denpasar, Senin (29/5). Hadir pula Anggota DPRD Bali, I Wayan Kariarta, Anggota DPRD Kota Denpasar, I Nyoman Karisantika, Ketua MDA Kota Denpasar, AA Ketut Sudiana serta undangan lainya. 

Rangkaian upacara diawali dengan Negteg Beras, dilanjutkan dengan Ngingsah, Mecaru Eka Sata hingga Ngelinggihang Ida Bhatari Manik Galih, Ida Bhatara Rare Angon, Ida Bhatari Saraswati, Ida Bhatara Tapini dan Ida Bhatari Sri Sedana. Dalam kesempatan tersebut, Wawali Arya Wibawa turut mengikuti persembahyangan bersama dengan khidmat yang dilanjutkan dengan penyerahan punia. 

Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa mengatakan, Karya Memungkah, Ngenteg Linggih lan Padudusan Alit Waraspati Kalpa di Banjar Padangsambian, Desa Adat Padangsambian ini merupakan momentum bagi seluruh masyarakat untuk selalu eling dan meningkatkan srada bhakti kepada Ida Sang Hyang Widi Wasa. Sehingga menjadi sebuah momentum untuk menjaga keharmonisan antara parahyangan, palemahan, dan pawongan sebagai impelementasi dari Tri Hita Karana.

“Dengan pelaksanaan pujawali dan bhakti penganyar ini mari kita tingkatkan rasa sradha bhakti kita sebagai upaya menjaga harmonisasi antara parahyangan, pawongan, dan palemahan sebagai impelementasi Tri Hita Karana,” ujar Arya Wibawa

Sementara, Kelihan Adat Banjar Padangsambian, Drs. I Wayan Dira menjelaskan, karya ini dilaksanakan lantaran pengerjaam renovasi Bale Banjar dan Parahyangan Banjar telah rampung dikerjakan. Dimana, rangkaian pelaksanaan karya telah dimulai pada 8 Mei lalu dengan upacara Nuasen dan Naceb Tetaring. Dilanjutkan Nunas Pakuluh pada 28 Mei lalu. Untuk upacara Negteg Beras, Ngingsah, Mecaru dan Ngadegang Daksina dilaksanakan pada Senin (29/5). 

Selanjutnya, upacara Melasti dilaksanakan pada Rabu, 31 Mei mendatang. Sementara itu Puncak Karya akan dilakasanakan pada Sabtu, 3 Juni mendatang yang pertepatan dengan Purnama Sasih Sada. Setelah Puncak Karya, Ida Bhatara Nyejer untuk nantinya dilaksanakan penyineban pada Selasa, 6 Juni 2023 mendatang. 

Dira berharap, pelaksanaan Karya Memungkah, Ngenteg Linggih lan Padudusan Alit Waraspati Kalpa di Banjar Padangsambian, Desa Adat Padangsambian ini dapat berjalan lancar sesuai dengan rencana. Sehingga kedepan melalui bhakti kepada Ida Bhatara Sesuhunan dapat memberikan kesehatan dan kesejahteraan bagi semua umat. 

"Terimakasih atas dukungan semua pihak kepada kami dalam melaksanakan yadnya ini, kami mohon doa restu, semoga karya ini berjalan lancar dan penuh makna, dan semoga kita semua dianugrahi kesehatan dan kesejahteraan, sekali lagi terimakasih," ujarnya. 

Rangkaian HUT Kota Bangli Ke 819 Ditutup Dengan Penampilan Drama Gong Legend

BALIKINI.NET | BANGLI — Rangkaian Hari Ulang Tahun Kota Bangli Ke 819 berjalan dengan semarak. Dengan mengusung tema "Bangli Jengah" beberapa kegiatan telah dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Bangli dibawah kepemimpinan Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta dan Wakik Bupati I Wayan Diar.

Dengan melibatkan seluruh stakeholder dan masyarakat Bangli HUT Bangli ke 819 berlangsung sebulan penuh, yang diisi dengan beberapa kegiatan seperti parade budaya, festival musik dengan mendatangkan group band lokal Bangli, Band Bali serta artis nasional, stand food , UMKM dan  lomba- lomba yang diikuti oleh siswa TK, SD, SMP , SMA/ SMK di Kabupaten Bangli. Selain itu para Yowana/STT se Kabupaten Bangli juga terlibat dalam lomba Penjor kreasi, dan lomba miniatur serta sketsa ogoh- ogoh Se- Bali.

Rangkain acara HUT Kota Bangli ke 819 ditutup secara resmi oleh Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta, bertempat di Alun-alun Kota Bangli pada Minggu (28/5/2023). Acara penutupan dirangkaikan dengan penyerahkan piagam serta piala kepada seluruh pemenang lomba dalam rangkaian HUT Bangli ke 819. 

Acara semakin hangat karena pada sesi terakhir masyarakat disuguhkan penampilan drama gong legend dari sekeha drama gong Sancaya Era Baru. Pementasan drama gong yang sempat vakum tersebut akhirnya kembali dipentaskan pada malam penutupan HUT kota Bangli ke 819.

Ribuan penonton hadir untuk menyaksikan pementasan drama gong , gelak tawa serta tepuk tangan penonton terdengar jelas ketika mengikuti alur cerita serta lelucon yang dipersembahkan oleh skeha drama gong sancaya era baru yang digawangi oleh Petruk, Perak dan kawan-kawan.

Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta mengapresiasi penampilan Drama Gong legend yang diperankan oleh seniman drama gong legend asal Bangli. Dalam kesempatan tersebut Bupati Bangli diberi kehormatan untuk membacakan prolog sebagai pembuka pementasan drama gong legend Bangli.

Dalam malam penutupan HUT Bangli ke 819, Bupati Bangli mengucapkan terimakasih kepada seluruh panitia yang bertugas, Rise Of Bangli sebagai tim kreatif,  seluruh ASN dilingkungan Pemkab. Bangli serta seluruh lapisan masyarakat Bangli yang telah bahu membahu bergotong royong untuk kelancaran seluruh rangkaian HUT Bangli ke 819.  

Pihaknya berharap, melalui perayaan HUT Bangli yang ke 819, akan tumbuh rasa jengah dari seluruh lapisan masyarakat Bangli dalam rangka mewujudkan visi Nangun Sat Kerti Loka Bali di Kabupaten Bangli Menuju Bangli Era Baru.

Sementara itu, salah satu seniman drama gong legend Bangli, Sang Ketut Arka (Perak) dalam.kesempatan tersebut menyampaikan rasa bangga dan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Bangli dibawah  kepemimpinan Bupati Sang Nyoman Sedana Arta dan Wakil Bupati I Wayan Diar, karena seniman drama gong legend Bangli masih diberikan kesempatan untuk tampil menghibur masyarakat Bangli.

Seniman asal Desa Tamanbali yang sudah mengawali karir seninya sejak tahun 1980 ini berharap, untuk kedepannya agar selalu diberikan ruang untuk tampil dalam pelestarian seni drama gong, serta masyarakat khususnya generasi muda, agar menjaga dan mencintai seni drama gong sebagai bentuk pelestarian budaya Bali.

Pemkot Denpasar Ngaturang Bhakti Penganyar dan Penyineban di Pura Luhur Giri Salaka

BALIKINI.NET | BANYUWANGI — Jajaran Pemkot Denpasar melaksanakan Bhakti Penganyar yang dipimpin Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa dan Sekda Kota Denpasar, IB Alit Wiradana di Pura Luhur Giri Salaka, Alas Purwo, Banyuwangi, Jawa Timur, bertepatan dengan Saniscara Pon, Wuku Sinta, Sabtu (27/5). Hal tersebut serangkaian Pujawali yang dilaksanakan bertepatan dengan Rahina Budha Kliwon Shinta atau Hari Pagerwesi beberapa waktu lalu. 

Pelaksanaan bhakti penganyar dan panyineban tersebut juga dihadiri Bupati Tabanan, I Komang Gede Sanjaya, Bupati Karangasem, I Gede Dana, Wakil Bupati Karangasem, I Wayan Artha Dipa, Wakil Bupati Tabanan, I Made Edi Wirawan, Ketua TP. PKK Kota Denpasar, Ny. Sagung Antari Jaya Negara, Ketua GOW Kota Denpasar, Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa dan Ketua DWP Kota Denpasar, Ny. Widnyani Wiradana. Hadir pula Ketua PHDI Kota Denpasar Made Arka, Bandesa Adat se-Kota Denpasar. 

Rangkaian Bhakti Penganyar diawali dengan pangilen tetangguran Gong, Tari Rejang dan Topeng Wali. Iringan suara Kidung, disertai lantunan genta dan Kidung serta Gambelan khas Banyuwangi  menambah khidmat suasana. Bhakti Penganyar diakhiri dengan persembahyangan bersama yang dipuput Ida Pedanda Gede Ketut Pidada, Griya Pidada Sidemen, Karangsem. Usai melaksanakan sembah bhakti, Walikota Jaya Negara turut ngaturang punia. 

Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara bersama Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa mengatakan, pujawali di Pura Luhur Giri Salaka, Alas Purwo, Banyuwang ini merupakan momentum bagi seluruh masyarakat untuk selalu eling dan meningkatkan srada bhakti kepada Ida Sang Hyang Widi Wasa. Sehingga menjadi sebuah momentum untuk menjaga keharmonisan antara parahyangan, palemahan, dan pawongan sebagai impelementasi dari Tri Hita Karana.

“Dengan pelaksanaan pujawali dan bhakti penganyar ini mari kita tingkatkan rasa sradha bhakti kita sebagai upaya menjaga harmonisasi antara parahyangan, pawongan, dan palemahan sebagai impelementasi Tri Hita Karana,” ujar Jaya Negara. 

Ketua Panitia Pujawali, Purwanto didampingi Romo Mangku Pura Luhur Giri Salaka mengatakan, pelaksanaan pujawali ini merupakan wujud syukur umat atas berkat yang diberikan. Sehingga melalui momentum pujawali ini dapat dimanfaatkan untuk menghaturkan sembah bhakti. 

Lebih lanjut dijalaskan, pelaksanaan upacara kali ini merupakan pujawali yang ke-64. Dimana, rangkaian upacara diawali dengan mendak tirta, mecaru dan slamatan Jawa yang dilaksanakan pada 23 Mei lalu. Dilanjutkan dengan Melasti dan Puncak Karya pada rahina Pagerwesi, 24 Mei lalu. Sedangkan Penyineban dilaksanakan pada Sabtu (27/5). 

"Semoga melalui pujawali dan bhakti penganyar ini semo Ida Sang Hyang Widi Wasa melimpahkan kesehatan dan panjang umur bagi kita semua, serta dunia beserta isinya selalu dalam lindungan Tuhan," ujarnya. 

Walikota Jaya Negara Buka Turnament Tenis Meja Perbekel Cup I

 

BALIKINI.NET | DENPASAR —  Walikota I Gusti Ngurah Jaya Negara membuka secara resmi Turnament Tenis Meja Perbekel Cup I Desa Padangsambian Kelod yang dilaksanakan di Banjar Umadui, Desa Padangsambian Klod, pada Minggu (28/5) pagi.

Hadir dalam pelaksanaan tersebut Anggoa DPRD Kota Denpasar, I Nyoman Tananjaya Asmara Putra, Perbekel Desa Padangsambian Klod, I Gede Wijaya Saputra, Kelian Adat seDesa Padangsambian serta undangan lainnya.

Walikota Denpasar, IGN Jaya Negara mengapresiasi pelaksanaan Turnament Tenis Meja Perbekel Cup 1 yang dilaksanakan Desa Padangsambian Klod. "Tentu ini akan menjadi angin segar dalam perkembangan olahraga di Kota Denpasar khususnya di cabang olahraga Tenis Meja," kata Jaya Negara.

Lebih lanjut dikatakannya, selain menambah kesehatan dan menumbuhkan bibit-bibit baru atlet tenis meja, pelaksanaan ini juga dapat memberi ruang bagi generasi muda untuk dapat dibina kearah yang lebih positif.

“Kami menyambut baik pelaksanaan tournament tenis meja ini, dan berharap kedepannya dengan pelaksanaan ini dapat menumbuhkan atlet-atlet baru di Desa Padangsambian Klod khususnya. Dan kami mengucapkan selamat bertanding kepada peserta dan tetap jaga sportifitas dalam bertanding,” kata Jaya Negara.

Ketua Panitia Lomba Tenis Meja yang juga sebagai Kadus Br. Teges Desa Padang Sambian Kelod, I Nyoman Murna saat diwawancara mengatakan pelaksanaan tournament Tenis Meja Perbekel Cup ini merupakan yang pertama kali dilaksanakan di Desa Padang Sambian Kelod.

Lebih lanjut dikatakannya, pelaksanaan kejuaraan yang diikuti oleh 12 dusun di Desa Padangsambian Kelod ini dibagi menjadi 2 kategori yaitu single dan ganda. Adapun jumlah peserta kategori single sebanyak 24 peserta dan kategori ganda diikuti sebanyak 12 peserta dengan memperebutkan juara 1,2, dan 3 di masing-masing kategori.

“Kami berharap dengan dilaksanakannya Turnament Tenis Meja Perbekel Cup 1 ini selain dapat menumbuhkan gairah olah raga dan mencari bibit atlet baru di cabang olahraga tenis meja. Pelaksanaan ini juga memberi ruang kepada generasi muda untuk dapat melakukan kegiatan yang lebih positif,” kata Nyoman Murna. 

Selebihnya I Nyoman Murna mengucapkan terimakasih kepada Walikota Jaya Negara yang telah memberikan bantuan satu unit meja pingpong. “Dengan ini kami harapkan antusias masyarakat khususnya di Desa Padangsambian Klod ini kedepannya semakin menigkat untuk melakukan olahraga khususnya di cabang olahraga tenis meja," katanya. 

Tabanan Merah Membara, Creative Fun Walk Bali Digifest II Dipadati Puluhan Ribu Masyarakat

BALIKINI.NET | TABANAN — Puluhan ribu masyarakat Tabanan tumpah ruah memadati kawasan Taman Bung Karno untuk mengikuti Creative Fun Walk Road to Bali Digifest II, Tahun 2023, Minggu pagi (28/5).

Kompak dan serempak, seluruh masyarakat yang hadir saat itu nampak mengenakan pakaian olahraga berwarna merah, sebagai warna ikonik Tabanan yang menandakan semangat yang membara. Dengan mengambil rute di sepanjang Taman Bung Karno, hingga ke Jalan Gunung Agung, Gunung Semeru, Gajahmada, Cendrawasih, Merak, Gunung Agung dan kembali berkumpul di Taman Bung Karno, fun walk (jalan santai) yang menekankan kreativitas generasi milenial nampak pada ragam kostum dan atribut yang dikenakan. 

Dipimpin oleh Gubernur Bali, Wayan Koster dan disambut oleh Tuan Rumah, Bupati Tabanan Dr. I Komang Gede Sanjaya.,S.E.,M.M, saat itu juga hadir Ketua DPRD Bali, Wakil Bupati Tabanan, Ketua DPRD Tabanan, Sekda beserta Para Asisten Setda Tabanan, Kepala Bank Indonesia dan Bank BPD Bali, serta para Camat di Kabupaten Tabanan. Terlihat jalanan juga nampak dipenuhi oleh para ASN Pemkab Tabanan, Masyarakat Tabanan dari berbagai usia dan para tenaga pengajar beserta siswa SD,SMP, dan SMA di seluruh penjuru Tabanan.

Di pagi hari itu, orang nomor satu di Bali, Wayan Koster menjelaskan, Giat Creative Fun Walk merupakan program Pemerintah Provinsi Bali sebagai penanda Bali Era Baru. Bali Digital Festival yang bertemakan “Accelerating Bali’s Digital Transformation” atau percepatan transformasi digital di Bali, merupakan suatu program sebagai respon terhadap ilmu pengetahuan dan teknologi berbasis teknologi digital. Hal tersebut menjadi ciri kemajuan masyarakat dunia yang saat ini harus diikuti bersama. 

Kegiatan ini juga sebagai penanda, dalam rangka memperingati Hari Tumpek Landep, sebagai hari ketajaman pemikiran dalam meraih ilmu pengetahuan dan teknologi. “Maka dari itu dilaksanakan Bali Digital Festival, yang puncaknya diselenggarakan pada tanggal 2-4 Juni 2023 mendatang di Denpasar. Bagi adik-adik semua para peminat dan pemilik talenta, silahkan ikut bergabung dalam acara Bali Digital Festival” Ujar Koster pagi itu. 

Pelaksanaan Creative Fun Walk ini merupakan kali ketiga setelah sebelumnya digelar di Kabupaten Gianyar dan Buleleng. Sementara antusiasme membludak dari puluhan ribu masyarakat Tabanan yang nampak tidak terbendung pagi itu, menjadi suatu momentum yang patut diapresiasi dan diacungi jempol. “Saya melihat respon masyarakat Tabanan sangat luar biasa, sangat antusias, meriah dan membara” sebut Koster. 

Seiring dengan Gubernur Bali, Bupati Sanjaya juga sampaikan apresiasi yang luar biasa bagi semangat masyarakat Tabanan yang telah mengikuti kegiatan yang dimulai sejak pukul 6 pagi hari itu. “Animo masyarakat Tabanan dalam rangka Festival Digital ini luar biasa, karena yang terlibat banyak anak-anak, termasuk dalam kemajuan digital ini, bukan hanya milik sekolah ternyata lansia juga luar biasa kontribusinya dalam dunia digital. Dalam gerak jalan santai yang dirangkaikan ini juga sangat luar biasa, kita sambut baik program Bapak Gubernur” pungkas Sanjaya. 

Ditandai dengan pengibaran dan pelepasan balon, kegiatan Creative Fun Walk ini juga diisi dengan beragam hiburan, termasuk pertunjukkan Drum Band, Barongsai juga Barong Bangkung, disertai pengundian doorprize dan acara hiburan lainnya. Puluhan UMKM dan stand kuliner serta pelayanan kesehatan masyarakat juga nampak memadati area Gedung Kesenian I Ketut Maria yang tentunya dapat dinikmati dan diakses langsung oleh masyarakat.

Peringati HARI LANJUT USIA NASIONAL ke 27, Momentum Bangkitnya PWRI Karangasem

BALIKINI.NET | KARANGASEM —  Pemerintah Kabupaten Karangasem peringati Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) Ke-27 Tahun 2023, bertempat di GOR Gunung Agung Jalan Surapati Amlapura, pada Minggu, 28 Mei 2023. Dihadiri oleh Staf ahli Bupati Karangasem bidang SDM I Wayan Astika hadir mewakili Bupati Karangasem I Gede Dana, Ketua PWRI Kabupaten beserta jajarannya.

Acara tersebut mengagendakan Olahraga bersama, Senam Lansia,  cuek up kesehatan bagi lansia, Penyuluhan. Kesehatan bagi lansia dan sosialisasi layanan pensiunan bagi ASN oleh BPD cabang Karangasem. 

HLUN merupakan sebuah ikhtiar dari Negara Republik Indonesia untuk mengapresiasi semangat jiwa raga serta menghargai peran penting dan strategi para lanjut usia di Indonesia dalam kiprahnya mempertahankan kemerdekaan, mengisi pembangunan dan memajukan bangsa. HLUN pertama kali dicanangkan secara resmi di Semarang pada tanggal 29 Mei 1996 oleh Presiden Republik Indonesia saat itu.

Peringatan yang dilakukan setiap tahun pada bulan Mei ini terinspirasi dari sejarah masa perjuangan merebut kemerdekaan Negara Republik Indonesia pada tahun 1945 silam. 

Selain memberikan penghargaan kepada lansia akan peran pentingnya dalam perjalanan bangsa, HLUN juga bertujuan untuk meningkatkan kepedulian semua pihak akan hadirnya lansia. Sebagai salah satu kelompok masyarakat yang tergolong “senior”, lansia lebih berisiko mengalami penurunan kapasitas fungsional dan kualitas kesehatan. Maka para lansia selayaknya juga mendapatkan akses yang lebih baik terhadap layanan publik seperti akses kesehatan, transportasi, pendidikan, pekerjaan, perumahan, domisili dan lain sebagainya.

Perayaan ulang tahun ke 27 tahun 2023 mengambil tema  Lansia terawat Indonesia bermartabat. Ketua PWRI Kabupaten Karangasem I Wayan Supandi menyampaikan bahwa betapa pentingnya mengelola keberadaan para lanjut usia untuk melanjutkan dedikasi bagi bangsa dan negara ini.

"Melalui organisasi PWRI ini diharapkan tetap eksis  dan sebagai media untuk bersilaturahmi bersama anggota dan diharapkan sebagai jembatan untuk memajukan Lansia. Pemerintah diharapkan hadir untuk merawat dan mengembangkan Lansia ini," katanya. Pihaknya juga menyampaikan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Bank BPD Bali cabang Karangasem, UPTD Puskesmas Karangasem 1 dan pihak terkait lainnya atas segala partisipasinya sehingga acara berjalan dengan lancar.

Sementara,  ahli Bupati Bidang SDM, I Wayan Astika menyampaikan pentingnya kita peduli terhadap sesama terutama lansia. Alasan pentingnya peringatan Hari Lanjut Usia Nasional ini berdasarkan pengamatan kami, banyak sekali lansia yang terlantar dan ditelantarkan. "Saya menggugah kepada semuanya untuk mengingat bahwa suatu saat nanti kita pun akan ada masanya menjadi tua," katanya.

Rasa terimakasih juga disampaikan kepada pengurus PWRI Kabupaten Karangasem beserta jajarannya yang telah mendukung kelancaran acara tersebut serta apresiasi kepada semua pihak terkait. 

"Dengan semangat gotong royong saya mengajak kepada semuanya untuk lebih peduli lagi kepada sesama terutama lansia", tegas ahli Bupati bidang SDM.

"Dalam keluarga, peran orang tua selain sebagai pengayom juga sekaligus sebagai teman yang tepat bagi para generasi penerusnya. Pada situasi seperti itulah terjadi simbiosis mutualisme antar generasi.  Keluarga adalah lembaga sosial terkecil yang menjadi tempat “persemaian” bagi setiap orang. Dari kondisi tersebut, maka orang tualah yang menjadi penjuru bagi generasi muda sekaligus panutan. Menghargai, menyayangi dan menghormati orang tua khususnya para lansia karena menjadi Lanjut Usia adalah keniscayaan. Selamat Hari Lanjut Usia Nasional yang ke-27," tutup Astika. (Ami)

Aksi Bule Tidak Senonoh di Atas Motor Langsung Ditindak Imigrasi

BALIKINI.NET | BADUNG —  Petugas Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai, Bali, bertindak cepat merespons beredarnya video Warga Negara Asing melakukan aksi tidak senonoh di atas kendaraan dengan memamerkan kemaluannya. 

Tim Intelijen dan Penindakan Keimigrasian (Inteldakim) Imigrasi Ngurah Rai langsung melakukan penindakan terhadap kedua WNA pelaku tersebut yang diketahui tinggal di sebuah penginapan di wilayah Legian.

"Berdasarkan pemeriksaan yang dilakukan oleh Inteldakim, kedua WNA dengan inisial CM (Lk)(49) dan CAP (Pr)(49) merupakan warga negara Denmark,"ujar Kepala Kantor Imigrasi Kelas l Khusus Ngurah Rai, Sugito.

Keduanya masuk ke wilayah Indonesia pada 9 April 2023 melalui Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai menggunakan Visa on Arrival (VOA) dan memiliki izin tinggal yang berlaku sampai dengan 7 Juni 2023. 

Video bule viral di media sosial dan terlihat dua orang Warga Negara Asing (WNA) atau bule pria yang mengendarai motor dan seorang perempuan yang diboncengnya sedang menepi di pinggir jalan melakukan hal yang tak senonoh dan menjadi perhatian pengguna jalan yang melintas.

“Saat ini CM dan CAP sudah kami amankan di Kantor Imigrasi Ngurah Rai dan akan kami lakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap yang bersangkutan untuk proses selanjutnya”, imbuh Sugito.

Kakanwil Kemenkumham Bali, Anggiat Napipulu membenarkan kejadian tersebut untuk segera diamankan oleh petugas imigrasi dan dapat diambil tindakan tegas, berdasarkan bukti konkrit dilapangan. (**)