-->

Selasa, 23 Januari 2024

Pelaku Curi Motor Di Karangasem Tertangkap


Karangasem, Bali Kini - Pelaku Tindak pidana Curanmor (Pencurian Kendaraan Bermotor) yang akhir-akhir ini meresahkan wilayah hukum Polres Karangasem akhirnya berhasil ditangkap, Senin (22/1/2024). 

Pelaku ialah EL, pria berumur 23 tahun asal Kabupaten Sumbawa Tengah, NTT. Dari hasil interogasi pelaku mengakui telah melakukan pencurian sepeda motor tersebut untuk dipergunakan beraktifitas sehari-hari.

Kasi Humas Polres Karangasem, IPTU I Gede Sukadana membenarkan terkait penangkapan tersebut. "Ya, terkait pelaku sudah ditangkap memang benar, tapi kami dari Reskrim masih melakukan pengembangan dan penyelidikan lebih lanjut, " Tandasnya ketika dikonfirmasi pada Selasa (23/1/2024). 

Korban curanmor ialah ibu Ni NYOMAN Merta Ariani (41) asal Br. Dinas Perasi Kangin, Desa Pertima, Kecamatan Karangasem, Kabupaten Karangasem yang sehari-hari bekerja sebagai buruh tani. Korban kehilangan sepeda motor Honda Beat warna hitam merah Nopol DK 2141 TP yang diparkir di pinggir jalan raya Perasi, Desa Pertima, Kecamatan dan Kabupaten Karangasem pada Rabu tanggal 4 Oktober 2023 sekira pukul 06.00 wita. 

Atas peristiwa tersebut, Kasat Reskrim Polres Karangasem AKP I WAYAN WIDARTA, S.Sos., M.H. melalui Tim Resmob Tohlangkir yang dipimpin Katim IPTU I MADE SUTAMA, S.H., M.H. melakukan serangkaian penyelidikan hingga berhasil melakukan pengungkapan pelaku Curanmor tersebut di wilayah Dalung, Kuta Utara pada Senin (22/1) sekira pukul 19.00 Wita. 

Terungkapnya pelaku berawal dari kecurigaan terhadap pengendara motor yang melintas menggunakan sepeda motor sesuai ciri-ciri yang dilaporkan, team memberhentikan dan melakukan pemeriksaan nomor mesin dan nomor rangka kendaraan karena Nopol telah diganti menggunakan DK 3141 AA, selanjutnya pelaku diamankan ke Polres Karangasem.

Atas perbuatan pelaku tersebut, diduga telah melakukan tindak pidana sebagaimana dimaksud dalam Pasal 363 ayat (1) ke-5 KUHP dengan ancaman pidana penjara selama 7 tahun. (Ami)

Eks Rektor Unud Dituntut Pidana 6 Tahun Penjara


Denpasar , Bali Kini  - Kasus dugaan korupsi Dana Sumbangan Pengembangan Institusi (SPI) seleksi jalur mandiri Universitas Udayana (Unud) Tahun 2018-2022, yang menyeret mantan Rektor UNUD Prof. Dr. Ir. I Nyoman Gde Antara M.Eng, sudah pada agenda pembacaan Tuntutan oleh tim Jaksa Penuntut Umum (JPU).

Sidang yang digelar di Pengadilan Tipikor, Selasa (23/01) dibacakan secara terpisah dari ke empat terdakwa. Di awali pembacaan tuntutan terhadap terdakwa Prof.Antara. Pada amar tuntutan tim JPU yang dikoordinir Adpidsus Kejati Bali, dibacakan dari pukul 10.00 dan baru berakhir pukul 15.00 Wita. Untuk selanjutnya didudukan satu persatu terdakwa yang terlibat dalam perkara ini. 

Dalam sidang yang diketuai Majelis Hakim, Agus Akhyudi, pihak tim JPU menyatakan bahwa terdakwa terbukti bersalah telah melakukan tindak pidana korupsi yang dilakukan secara bersama.

Sebagaimana tertuang dalam dakwaan, bahwa terdakwa diancam dalam Pasal 2 ayat (1), Pasal 3, Pasal 12 huruf e Jo. Pasal 18 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi yang telah diubah dengan Undang-Undang R.I Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, Jo. Pasal 65 ayat (1) ke-1 KUHP.

Secara singkat dijabarkan awal, bahwa terdakwa berperan dalam Tindak Pidana Korupsi Dana SPI mahasiswa baruseleksi Jalur Mandiri Universitas Udayana.

Giat itu terjadi di tahun 2018 - 2022, yang merugikan keuangan negara sekitar Rp.105.390.206.993 dan Rp.3.945.464.100,- juga 

perekonomian negara sekitar Rp.334.572.085.691. 

"Dimana dalam hal ini terdakwa secara tidak langsung dengan sadar melakukan perbuatannya yang telah menguntungkan diri sendiri, orang lain dan orporasi secara bersama. Bahwa terdakwa telah melakukan gabungan tindak pidana  pemerasan dalam jabatannya yang dilakukan secara bersama sama," sebut JPU dalam amar tuntutannya di ruang sidang.

Bahwa terdakwa secara jelas memenuhi unsur memperkaya/menguntungkan diri Terdakwa maupun orang lain dan telah mencantumkan juga hasil perhitungan kerugian negara sebagaimana Laporan Akuntan Publik atas Pemeriksaan Investigatif Universitas Udayana Provinsi Bali Tahun 2018 sampai dengan 2022 No. AUP-002/MTD/MLG/IX/2023 yang dibuat oleh Kantor Akuntan Publik Made Sudarma, Thomas & Dewi.

"Untuk itu, memohon agat majelis hakim menuntut kepada terdakwa hukuman pidana penjara selama 6 tahun dan pidana denda sebesar Rp.300 juta yang dapat digantikan dengan hukuman pidana penjara selama tiga bulan," tuntut Jaksa.

Menanggapi tuntutan Jaksa, tim kuasa hukum terdakwa yang dikomandoi Made Pasek Suardika menyatakan akan mengajukan pembelaan pada agenda sidang selanjutnya. Sementara itu, Prof Antara seusai sidang yang dicerca wartawan secara singkat menegaskan akan membuktikan dirinya tidam bersalah pada agenda plaedoi nanti.

"Ya kita tunggu saja nanti jawabannya di pembelaan sidang plaedoi nanti. Semua sudah saya serahkan ke tim kuasa hukum saya," singkat Prof Antara.[rl/r]

Launching Bali Calendar of Event 2024, Dispar Bali Gandeng Telkomsel untuk mendeksi Jumlah Kunjungan Wisatawan di DTW


Denpasar , Bali Kini -
Dinas Pariwisata Provinsi Bali meluncurkan Bali Calendar of Event 2024, Selasa (23/4). Dalam peluncuran yang berlangsung di Ruang Etna Kantor Dinas Pariwisata di Denpasar tersebut, didukung oleh Telkomsel yang memperkenalkan aplikasi Telkomsel Msight untuk mendeteksi asal wisatawan. 

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali, Tjok Bagus Pemayun mengatakan, sepanjang tahun 2024, di Bali bakal digelar 58 event, terdiri dari festival seni budaya sebanyak 48 event, kemudian empat event sport, dan enam MICE. 

Menurutnya, 58 event tersebut bakal berlangsung selama setahun penuh, dan tersebar di sembilan kabupaten/kota se-Bali. “Ini bakal menjadi pilihan bagis wisatawan yang akan berlibur ke Bali,” ungkapnya. 

Tjok Bagus menambahkan, penyusunan Bali Calendar of Events 2024 ini bertujuan untuk memberikan informasi serta referensi tentang event-event yang akan dilaksanakan di Bali di tahun 2024.

“Besar harapan kami dengan banyaknya event event yang akan dilaksanakan di Bali dapat mendatangkan wisatawan yang lebih banyak untuk berwisata ke Bali sesuai dengan slogan kami #marikeBaliaja. Akhirnya, kami menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu penyusunan Bali Calendar of Events 2024,” tandasnya.

Tjok Bagus juga menuturkan, seiring dengan membaiknya kondisi Pariwisata di Bali, kini seluruh pelaku usaha pariwisata di Bali telah tersenyum berseri kembali.

Dikatakan, saat ini pariwisata di Bali sudah bangkit dari keterpurukan pascapandemi Covid-19. Dengan bukti, jumlah kunjungan wisatawan ke Bali tahun 2023 meningkat, hampir mendekati seperti sebelum pandemi. 

Yakni kunjungan wisatawan domestik sebanyak 10 juta orang, sedangkan wisatawan asing mencapai 5,3 juta orang.

“Kami selaku pemerintah Provinsi Bali mengajak semua masyarakat agar ikut bersama-sama dalam menjaga serta bersatu untuk memperkuat pariwisata di Bali agar lebih maju lagi,” ajaknya. 

Lebih  jauh Tjok Bagus Pemayun menyampaikan bahwa membangun pariwisata tidak bisa bekerja sendiri. Harus melibatkan semua komponen sesuai dengan bidangnya. Seperti saat ini, ia mengajak Telkomsel untuk ikut andil dalam mendata wisatawan khususnya yang berkunjung ke Daya Tarik Wisata. Dengan aplikasi dari telkomsel, pemerintah akan tahu berapa jumpah wisatawan yang datang, jelasnya.

Sementara itu, Manager Digital Solution Telkomsel, Meirani mengatakan, Tekomsel Msight merupakan layanan analisa wisata dari Telkomsel. Salah satunya untuk medeteksi jumlah wisatawan dalam satu objek wisata. 

“Aplikasi ini juga mampu menganalisa pola pergerakan manusia dari titik asal (origin) ke suatu titik tujuan (destination),” katanya. 

Pemetaan distribusi dan kepadatan populasi di area tertentu berbasis Mobile Positioning Data (MPD). 

“Pengukuran traffic di suatu titik spesifik hingga ke level titik/ pusat keramaian untuk memahami asal dan profil pengunjung lokasi tersebut,” pungkasnya. 

Berikut Bali Calendar of Events 2024:

1. Januari

- Asia Pacific Tourism, Hospitality Summit & Digital Brand Award 2024 11 - 12 January 2024

Kongres ini akan membahas tiga isu utama: teknologi dalam pariwisata, investasi pariwisata, dan keberlanjutan pariwisata. Teknologi dan investasi harus disinergikan dengan alam untuk menjaga kelestarian alam sebagai salah satu aset terpenting dalam pariwisata.

2. Februari

- APAO 2024 39th Asia-Pacific Academy of Ophthalmology Congress February 22 - 25, 2024

Kongres Dokter Mata se-Asia Pasifik ke 39 yang juga diadakan bersamaan dengan Peringatan Hari Dokter Mata Indonesia yang ke 49.

3. Maret

- Pokemon Adventure, 2 - 3 Maret 2024

Acara hiburan yang menghadirkan banyak aktivitas dan atraksi seru yang menjadikan Pokemon sebagai tema utama

- Mekotek, 9 Maret 2024 

Salah satu tradisi tolak bala dari Desa Munggu, Mengwi Badung dengan tujuan memohon keselamatan. Tradisi ini digelar setiap 210 hari sekali pada hari raya Kuningan.

- Pawai Ogoh-ogoh Kota Denpasar, 10 Maret 2024 

Merupakan iringan boneka raksasa yang diarak keliling desa atau wilayah tertentu menjelang malam sebelum Hari Raya Nyepi di Perempatan Catur Muka, Denpasar.

- Parade Lomba Ogoh-ogoh Jembrana

- Omed-omedan 12 Maret 2024

Omed-omedan merupakan acara adat di mana kita bisa belajar soal rasa kebersamaan dan kekeluargaan yang erat. Acara ini biasanya digelar sehari setelah perayaan Hari Raya Nyepi.

4. April

- Festival Semarapura 28 April - 1 Mei

Festival Semarapura dilaksanakan untuk mengenang peperangan Puputan Klungkung yang merupakan puncak perang Kerajaan Klungkung melawan penjajahan kolonial Belanda pada tahun 1908 untuk mempertahankan kemerdekaan. Festival ini merupakan acara tahunan dimana setiap acara akan menampilkan berbagai pertunjukan seni tradisional yang dimiliki oleh Kabupaten Klungkung.

5. Mei

- Bali Spirit Festival, 1 - 5 Mei 2024

Festival tahunan internasional yoga, musik, dan tari. Festival ini mewujudkan antara Hinduisme Bali – Tri Hita Karana untuk hidup selaras dengan lingkungan, spiritual, sosial dan alam melalui yoga, tari, musik dunia penyembuhan.

- Bali Rockin Blues Festival, 5 - 6 Mei 2024

Bali Rockin Blues Festival merupakan acara menyajikan pertunjukan musik yang memadukan genre musik Rock and Blues. Lokasi di Pantai Mertasari, Sanur, Denpasar Bali. 

- Batur Trail Run (BTR) Ultra, 11 - 12 Mei 2024

Merupakan ajang lari lintas alam pertama di Gunung Batur, Kintamani yang tercipta berkat kerja sama antara komunitas pelari lintas alam Bali, Bali Trail Running bersama Pemerintah Kabupaten Bangli.

- 10th World Water Forum, 18 - 24 Mei 2024

Forum Air Dunia ke-10 menyediakan platform unik di mana komunitas air dan pengambil keputusan utama dapat berkolaborasi dan membuat kemajuan jangka panjang dalam tantangan air global.

- Ubud Food Festival, 24-26 Mei 2024

Festival di Taman Kuliner, Ubud, Gianyar ini merayakan keragaman lanskap kuliner Indonesia serta membawa sejarah kuliner, ide-ide segar dan inovatif, perubahan serta dinamisnya industri kuliner, juga kisah di balik piring-piring makanan kita.

6. Juni

- Tenganan Pegringsingan Culture Festival, 5 - 6 Juni 2024

Prosesi perang pandan atau mekare-kare di Tenganan merupakan upacara persembahan untuk menghormati para leluhur dan juga Dewa Indra yang merupakan Dewa Perang, Upacara perang pandan ini, memakai senjata pandan berduri yang perlambang sebuah gada yang dipakai berperang.

- Bali Beyond Travel Fair, 12 - 14 Juni 2024

Bali and Beyond Travel Fair (BBTF) adalah pameran perjalanan internasional terkemuka di Indonesia. Acara ini bertujuan memperkenalkan produk pariwisata Indonesia secara global dengan mengundang operator tur ke seluruh dunia sebagai Pembeli dan menghubungkan mereka dengan pemasok pariwisata sebagai penjual.

- Pesta Kesenian Bali, 15 Juni - 13 Juli 2024

Pergelaran seni tradisional yang dijadikan sebagai wadah aktivitas dan kreativitas para seniman dalam upaya ikut mendukung program pemerintah dalam hal penggalian, pelestarian dan pengembangan nilai nilai seni budaya Bali.

- Tanah Lot Art and Culture Festival, 22 - 25 Juni 2024

Kegiatan seni, budaya, kuliner, dan pameran digabungkan menjadi satu konsep kegiatan dengan lebih mengutamakan potensi lokal Tabanan serta pelibatan generasi milenial lokal di dalamnya.

- Bhineka Pantai Jerman Culture Festival

Event yang meliputi pertunjukkan seni budaya seperti festival bapang barong dan mekendang tunggal, tari legong keraton, lomba spearfishing, bazar UMKM, pameran karya hasil olahan plastik residu, serta pementasan tari kecak perempuan inovatif.

- Jatiluwih Festival

Festival yang memadukan budaya dan kesenian tradisional. Seni, musik, seni rupa, produk-produk kreativitas, kuliner, dan hal menarik yang ada di Jatiluwih, Tabanan. 

- Makepung Kapolres Jembrana Cup

Festival yang bertujuan untuk melestarikan tradisi budaya balap kerbau yang merupakan tradisi warisan budaya yang hanya ada di Jembrana.

- Bali Jagadhita Culture Week

Program pemberdayaan dan pengembangan UMKM, pariwisata dan investasi di Bali, yang diinisiasi Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali. Bali Jagadhita bertujuan untuk meningkatkan kapasitas UMKM, memperluas akses UMKM ke pasar domestik dan global, dan lain-lain. Acara ini menampilkan pameran UMKM, lomba-lomba, dan pergelaran seni dan musik

7. Juli

- Penglipuran Village Festival, 7 - 9 Juli 2024

Penglipuran Village Festival merupakan ajang promosi, pelestarian budaya, pelestarian alam, dan memberikan peluang kepada UMKM untuk berinovasi dan berkreativitas dalam rangka meningkatkan kesejahteraan.

- Lovina Festival

Lovina Festival mengedepankan kemajuan di sektor seni dan budaya serta sektor ekonomi kreatif dan juga diperingati sebagai momentum kebangkitan pariwisata di Kabupaten Buleleng. Festival ini akan diselenggarakan selama tiga hari yang menampilkan pertunjukan seni dan budaya serta kuliner khas Buleleng.

- Nusa Penida Kite Festival

Nusa Penida Kite Festival merupakan kegiatan yang diselenggarakan untuk membangkitkan dan menggairahkan lagi pariwisata di Pulau Nusa Penida dan sebagai wadah bagi para penghobi layang-layang untuk menunjukkan kreativitasnya.

- Festival Bali Jani

Festival kesenian tahunan di Taman Budaya Denpasar (Art Centre) yang diprakarsai oleh Dinas Kebudayaan Pemerintah Provinsi Bali sebagai wadah aktivitas dan kreativitas para seniman dalam penggalian, pelestarian dan pengembangan nilai nilai seni budaya Bali modern.

- Gianyar Layang-layang Festival

Festival yang bertujuan untuk menyediakan tempat bagi para pecinta layang layang untuk menyalurkan bakat dan kreativitas. Festival bakal berlangsung di Pantai Masceti Gianyar. 

- Denpasar Layang-Layang Festival di Sanur

- Festival Bahari Kuta 2024

Salah satu festival untuk pengembangan sektor wisata bahari terutama wilayah badung.

- PICA Fest

PICA Fest adalah Paradise Island Clothing Association (PICA) Festival merupakan festival clothing terbesar di Bali. Dalam festival ini tidak hanya ada 100 booth clothing saja melainkan ada konser music dengan 100 penampil dari local bali dan nasional, komunitas lokal dan juga terdapat 100 booth kuliner yang menyuguhkan kuliner Bali.

- Mas Village Festival

Mas Village Festival ini bertujuan untuk mengangkat nama Desa Mas sebagai promosi desa wisata, sehingga dapat membangkitkan potensi ekonomi dan kearifan lokal yang ada di desa, di mana kegiatan ini dapat memajukan perekonomian masyarakat. Pada pelaksanaan kegiatan akan diadakan beberapa lomba dan pentas seni budaya serta pameran UMKM.

8. Agustus

- Ubud Village Jazz Festival, 2 - 3 Agustus 2024

UVJF merupakan festival musik yang lahir dari idealisme komunitas Jazz di Bali. Selain menjadi festival musik, acara ini juga hadir sebagai upaya mewujudkan daya tarik wisata baru di Bali.

- Buleleng Development Festival, 15 - 24 Agustus 2024

Salah satu rangkaian kegiatan peringatan HUT Ke-78 RI di Kabupaten Buleleng diisi dengan menyelenggarakan Buleleng Development Festival (BDF). BDF dilaksanakan dengan semangat membangun, dari Buleleng untuk Buleleng.

- Independence Boxing Day, 19 Agustus 2024, di Finns Recreation Club, Canggu, Badung

- Makepung Bupati Cup

Festival yang bertujuan untuk melestarikan tradisi budaya yang merupakan tradisi warisan budaya yang hanya ada di jembrana.

- Sanur Village Festival

Acara tahunan yang mewadahi dan memberikan ruang bagi segala bentuk kreativitas masyarakat Desa Sanur serta usaha Pelestarian nilai-nilai luhur budaya Hindu Bali. Festival ini dimeriahi oleh seniman-seniman lokal bali dan luar bali, bazar UMKM dan kegiatan yang menarik lainnya.

- Parade Budaya Kabupaten Jembrana

Parade budaya di Alun-alun Kota Negara mempertunjukan berbagai macam jenis kebudayaan yang dimiliki dari Kabupaten Jembrana

- Ubud Beyond and Festival 

Ubud & Beyond Festival merupakan ajang landmark untuk menunjukkan sejauh mana inovasi ini berkembang dengan menampilkan karya-karya baru yang lahir dari para seniman termasuk Ubud, Bali, namun tidak terbatas di nusantara. Dengan tagline: Alam, Budaya, Masa Depan, berdasarkan konsep Tri Samaya (masa lalu, sekarang, dan masa depan).

- Celuk Jewelry Festival

Merupakan menjadi ajang promosi dan penjualan hasil karya dan kreatifitas masyarakat Desa Celuk baik dalam bentuk seni kerajinan perak, produk kuliner, produk fashion, dan lainnya.

- Festival Layang-Layang Jembrana

Festival ini digelar dalam rangka memperingati hari ulang tahun Kota Negara yang diikuti oleh peserta lokal dan peserta dari berbagai negara. Event ini diharapkan dapat mendatangkan wisatawan ke Kota Jembrana. Lokasi Sirkuit All in One, Pengubengan, Jembrana.

- Kendran Living Culture Festival

Festival ini bertujuan mengangkat potensi wisata Desa Kendran yang dikemas dengan profesional serta mengangkat tradisi adiluhung yang dimiliki untuk diperkenalkan ke dunia, salah satunya Mekukung, Ngaturang Tirta Ening, Mepeed dengan atraksi In-situ. Selain itu keunikan lainnya, berupa situs arkeologi berupa Nekara dan Sarkofagus, sebelas beji dan tiga puri yang ada di Desa Kendran.

- Maybank Marathon

Perlombaan lari marathon di Gianyar yang diikuti oleh peserta dari nasional dan internasional

9. September 

- Sanur Motor Show III, 7 - 8 September 2024

Dilaksanakan oleh komunitas motor yang ada di Sanur salah satu rangkaian Event Road to Sanur Festival untuk mewadahi komunitas otomotif di Bali.

- Fest Gokil Petitenget, 14 - 16 September 202 4

Festival ini mempertunjukkan potensi seni, budaya, kuliner dan tempat eksotik yang layak dikunjungi sebagai destinasi wisata untuk meningkatkan PAD Badung. 

- Bali Hockey Festival, 16 - 17 September 2024

Merupakan ajang perkumpulan komunitas Hockey di Indonesia maupun Internasional. Lokasi Lapangan Banteng, Badung.

- Barong Festival Superstar, 21 - 22 September 2024

Sebagai bentuk pelestarian Budaya Bali serta melestarikan 2 warisan dari UNESCO yaitu Pura Taman Ayun dan Tari Barong. 

- Royal Creative Market

Merupakan sebuah forum yang menumbuhkan kolaborasi dan interaksi kreatif para visioner dan membuka pintu bagi inspirasi untuk mengalir dari pikiran kreatif mereka ke ide-ide lain. Acara Royal Creative Market juga menampilkan pilihan produk dari berbagai industri, mulai dari makanan dan minuman hingga produk herbal, kerajinan tangan, dan fashion.

10. Oktober

- Nusa Penida Festival, 5 - 7 Oktober 2024

Festival yang memberikan semangat baru terhadap peninggalan budaya para leluhur dalam mengelola wilayah pesisir dengan kearifan tinggi yang membuat lingkungan tetap lestari, kreativitas berkesenian

- Seraya Culture Festival, 6 - 8 Oktober 2024

Tradisi yang diwariskan turun temurun ini memiliki makan untuk memohon kepada Ida Sang Hyang Widhi agar diturunkan hujan untuk kesuburan. 

- Denpasar Film Festival

Festival yang bertujuan untuk mempertunjukkan kepada masyarakat bahwa ada banyak sineas muda di denpasar dengan kualitas film yang mereka buat. Festival film yang telah dilaksanakan sejak tahun 2010 yang melibatkan partisipasi dari siswa / siswi SMP, SMA/K se-Kota Denpasar. Diharapkan dapat merangsang jiwa kreativitas anak muda Kota Denpasar dalam bidang perfilman.

- Makepung Jembrana Cup, 15 Oktober 2024

Festival yang bertujuan untuk melestarikan tradisi budaya yang ada di Jembrana

- D’Youth Festival, 20 - 21 OKTOBER 2024

Event tahunan bagi kawula muda Kota Denpasar, memberikan ruang kreatifitas generasi muda untuk menciptakan aksi, memberikan reaksi dan menghasilkan kreasi dalam pengembangan potensi melalui berbagai macam perlombaan, UMKM, hingga hiburan sebagai puncak acara.

- Kuta Beach Festival, 22 - 24 Oktober 2024

Festival yang menampilkan berbagai kegiatan seni budaya, olahraga dan potensi UMKM serta industri kreatif itu diselenggarakan sebagai upaya untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke Pantai Kuta. 

-Ubud Writers and Reader Festival, 23 – 27 Oktober 2024

Festival ini merupakan wadah sebuah pertukaran ide dan merayakan kisah kisah luar biasa serta mengangkat isu isu global. Festival ini adalah tempat bertemunya ratusan sastrawan dan seniman dari berbagai belahan dunia untuk bersama mengenal Indonesia, sekaligus mempertunjukkan di hadapan kancah internasional.

11. November

- Makepung Lampit

Kegiatan Festival Makepung Lampit dilaksanakan selain untuk memperkenalkan pariwisata Jembrana dan mempertahankan nilai-nilai tradisi yang telah kita warisi dari para leluhur dan juga menjaga populasi kerbau dan sapi bali yang ada di Jembrana. Berbeda dengan mekepung lainnya, makepung lampit diadakan di arena persawahan dan berlumpur. Lokasi Subak Kaliakah Jembrana. 

- Pemuteran Bay Festival

Pemuteran Bay Festival menaungi segala bentuk seni budaya dan Pelestarian Lingkungan, Heritage Culture, Beach Art Parade, Lomba - lomba Seni dan Budaya, Pameran Produksi Seni dan Kerajinan budaya, berwawasan lingkungan. Lokasi Tanjung Budaya, Pemuteran, Buleleng

12. Desember

- Denpasar Festival, 22 - 25 Desember 2024

Denpasar Festival merupakan acara pergelaran/ festival yang menampilkan keragaman dan kekayaan ekspresi dan kreativitas yang lekat dengan kota Denpasar. Lokasi Catur Muka Denpasar.

- Pandawa Beach Festival

Pertunjukan seni musik dan tari hinggan festival dari rumput laut khas pantai pandawa bali, ada juga atraksi dan pertunjukkan kebudayaan Bali. Lokasi Pantai Pandawa

- Sedang Barong Festival Festival

Festival ini bertujuan untuk melestarikan seni dan budaya di Bali khususnya seni Bapang Barong. Lokasi di Desa Sedang, Badung

- Besakih Festival

Festival seni dan budaya dan ajang untuk mempromosikan potensi-potensi yang ada disekitar desa Besakih seperti UMKM yang berlatar di Pura Besakih.[rls/r5]

Senin, 22 Januari 2024

Lampaui Target, KPN Satya Bakti Catatkan Peningkatan SHU Hingga 14%


Jembrana , Bali Kini
- Koperasi Pegawai Negeri (KPN) Satya Bakti menggelar Rapat Anggota Tahunan (RAT) Tahun Buku 2023 di Gedung Kesenian Ir. Soekarno, Minggu (21/1). Selain dihadiri ratusan anggotanya, RAT ini juga dihadiri langsung oleh Bupati Jembrana I Nengah Tamba.

Ketua Pengurus KPN Satya Bakti, I Made Brata menuturkan hingga Tahun Buku 2023 KPN Satya Bakti masih mengelola dua jenis usaha yaitu simpan pinjam dan pertokoan. Pihaknya mengakui, dari dua jenis usaha tersebut KPN Satya Bakti berhasil melampaui perolehan Sisa Hasil Usaha (SHU) yang ditargetkan.

"Dalam upaya memajukan dan mengembangkan usaha demi kesejahteraan anggota, KPN Satya Bakti Tahun Buku 2023 dari dua jenis usaha mampu memperoleh SHU sebesar Rp 557.918.425 dari yang direncanakan sebesar Rp 503.536.964," jelasnya.

Hal tersebut kata Made Brata, mencatatkan perolehan SHU saat ini yang meningkatkan hingga 14 persen dari perolehan SHU di Tahun 2022 lalu.

"Bila dibandingkan dengan SHU Tahun Buku 2022 yang lalu sebesar Rp 489.417.110,- maka SHU tahun ini mengalami peningkatan sebesar Rp 68.501.315,- atau 14%," imbuhnya.

Secara rinci, Made Brata menjelaskan perolehan SHU dari usaha simpan pinjam sebesar Rp 534.684.984,- sedangkan usaha pertokoan baru mampu mencatat SHU sebesar Rp 23.233.441-.

Menurutnya, bidang usaha pertokoan mencatatkan SHUnya yang masih cukup kecil karena para anggota belum secara optimal memanfaatkan unit pertokoan untuk kebutuhan rumah tangganya sehari-hari.

"Dalam rangka meningkatkan minat serta partisipasi anggota untuk berbelanja pada unit pertokoan, kami setiap tahun memberikan hadiah kepada anggota yang berbelanja barang dengan cicilan terbesar dan pembayaran lancar," ujarnya.

Sementara itu, Bupati Jembrana I Nengah Tamba mengatakan KPN Satya Bakti yang anggota merupakan para PNS tentunya memiliki kemungkinan kecil untuk bisa merugi. Karena menurutnya, iuran wajib maupun pinjaman tentunya dapat dibayarkan secara tetap waktu oleh para anggotanya.

Dengan kelebihan seperti itu, KPN Satya Bakti diharapkan dapat dikelola secara profesional dan mengembangkan bidang usahanya untuk meningkatkan kesejahteraan anggotanya.

"KPN Satya Bakti anggotanya PNS semua, yang iuran maupun pinjaman selalu dibayarkan dengan tepat waktu sehingga tidak akan merugi. Situasi ini kalau bisa dikembangkan agar SHUnya semakin besar dan bisa dinikmati seluruh anggota serta diurus secara semi profesional yang akan meningkatkan kesejahteraan anggota," ucap Bupati Tamba.

Pihaknya juga mengapresiasi seluruh anggota maupun pengurus KNP Satya Bakti yang telah melaksanakan kewajiban secara baik sehingga dapat memperoleh hak sebagaimana mestinya.

"Apa yang menjadi kewajiban dan hak daripada anggota masing-masing sudah bisa dipenuhi dengan baik dan pengelolaan bisa dilaksanakan dengan baik dan benar," ujarnya.

Bupati Tamba mengajak KPN Satya Bakti untuk terus berupa mengembangkan bidang usahanya terutama dalam mendukung terwujudnya Jembrana Emas Tahun 2026. Koperasi ini diharapkan dapat menjadi salah satu penyedia berbagai hal yang dibutuhkan saat Jembrana dikunjungi banyak wisatawan nantinya.

"Koperasi ini mungkin akan lebih bagus dan lebih makmur anggota manakala di tahun 2026 kita sudah bersiap dengan Jembrana Emas. Disitu koperasi dapat mendukung program Bupati misalnya dengan mengembangkan bidang usahanya sebagai penyedia beras maupun makanan dan minuman hingga penyedia transportasi, karena pada saat itu kita akan ramai dikunjungi wisatawan," ungkapnya.

Saat itu terjadi, kata Bupati Tamba yang akan bisa bersaing adalah individu maupun organisasi yang memiliki kreatifitas dan inovasi, dimana KPN Satya Bakti diharapkan menjadi salah satu bagian dari hal tersebut.

"Saat itu semua yang aktif, kreatif dan positif bisa akan maju terus. Koperasi ini saya harapkan sebagai cikal bakal menuju arah kesana," pungkasnya. (Ngr/hum)

Bupati Tamba Instruksikan Kepala Puskesmas Optimalkan Program JKJ Plus


Jembrana , Bali Kini
- Puskesmas adalah ujung tombak pelayanan dan pembinaan kepada kesehatan masyarakat di kecamatan, sehingga keberadaannya sangat penting dan strategis dalam menunjang program pemerintah dalam bidang kesehatan.

Hal tersebut disampaikan Bupati Jembrana, I Nengah Tamba saat memberikan arahan kepada seluruh Kepala Puskemas se Kabupaten Jembrana di Ruang Rapat Rumah Jabatan Bupati Jembrana, Senin (21/1).

"Puskesmas harus memberikan pelayanan kesehatan yang maksimal sehingga masyarakat merasa terlayani dengan baik. Karena Puskesmas adalah ujung tombak pelayanan kesehatan untuk masyarakat," ungkapnya.

Dengan begitu, Kepala Puskesmas sebagai pemimpin di unit kerjanya harus ada pergerakan, kualitas layanan dan berinovasi untuk meningkatkan pelayanan pada masyarakat.

"Jembrana telah memiliki program JKJ Plus. Adanya program JKJ Plus untuk mendekatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Tolong itu dioptimalkan lagi seperti home care, emergency medical service, dan aplikasi med care untuk konsultasi kesehatan online sehingga betul-betul dirasakan masyarakat secara luas," ucap Bupati Tamba yang didampingi Kepala Dinas Kesehatan, dr. Made Dwipayana.

Lebih lanjut, Bupati Tamba menegaskan Pemkab Jembrana juga memiliki komitmen kuat untuk mewujudkan zero new stunting (nol kasus stunting baru).

Untuk mewujudkan zero new stunting di Jembrana, Ia meminta semua pihak harus totalitas dan kepala puskesmas menjadi motor penggeraknya.

"Kita sekarang ini sudah program BAAS untuk pengentasan kasus stunting, dan itu sudah berjalan dengan baik. Jangan sampai ada kasus baru, kepala puskesmas harus bahu-membahu dengan camat, UPTD yang lain, perangkat desa untuk mengawal agar zero new stunting bisa terwujud," katanya.

Terakhir, Bupati Tamba juga menyampaikan kualitas sumber daya tenaga kesehatan terus ditingkatkan melalui pendidikan dan pelatihan. "Hal itu amat penting sehingga pelayanan kesehatan pada masyarakat semakin optimal di masa mendatang," pungkasnya. (Ari/Humas)

Karangasem, Bali Kini - Sebuah rumah di Lingkungan Kertasari, Kelurahan Padangkerta, Kecamatan Karangasem diberangus api dalam peristiwa kebakaran yang terjadi pada Minggu (21/1/2024). Akibatnya, penghuni mengalami kerugian hingga 300 Juta rupiah. 


Saat kebakaran terjadi, diketahui rumah yang juga terdapat warung tersebut ditinggalkan pemilik yakni Dewa Made Mujana dalam kosong karena ia harus berangkat bekerja. Sementara, anak dan istri korban pulang kampung ke Desa Penaban. Namun sebelum meninggalkan rumah, istri korban sempat menghaturkan canang serta dupa dipelangkiran warung. Namun sayangnya, dupa ditinggalkan masih dalam keadaan menyala. Sehingga, diduga api dari dupa yang diletakkan dekat tabung gas yang bocor bereaksi dan memicu percikan api besar. 


Api besar kemudian menghanguskan hampir seluruh area rumah. Baik di areal warung, kamar tidur, dapur, dan ruangan keluarga. 


Adapun barang yang terbakar berupa barang dagangan seperti sembako, rokok, kulkas, prezer, 9 buah tabung gas elfiji 3kg, galon minuman, kasur, pakaian, serta perabotan rumah tangga lainnya, termasuk benda berharga seperti surat-surat berharga. 


Mendapat laporan kebakaran, Damkar Karangasem segera turun tangan. Dengan mengerahkan 4 unit armada kebakaran dengan 11 personil. Api kemudian berhasil dipadamkan dengan menyemprotkan 15.000 liter air. 


"Sekitar pukul 8.30 kejadiannya, dan di pukul 09.30 korban menerima telepon dari tetangganya jika rumahnya kebakaran dan korban langsung balik menuju rumahnya dan mendapati pemadam kebakaran dari Dinas Kabupaten Karangasem sedang memadamkan api dibantu oleh masyarakat, " Tandas IPTU I Gede Sukadana, Kasi Humas Polres Karangasem ketika di konfirmasi terkait peristiwa tersebut. (Ami)

Terdakwa UPPKB Cekik Ngaku Bagi-bagi Ampow ke Oknum Polisi dan Media


Denpasar , Bali Kini 
- Mantan Koordinator Satuan Pelayanan UPPKB Cekik Gilimanuk I Made Dwi Jati Arya, diadili dalam sidang pemeriksaan terdakwa dalam kasus operasi tangkap tangan (OTT), Senin (22/01) di PN Tipikor Denpasar.

Dalam pengakuannya di ruang sidang, Ia mengaku uang pungutan yang disetorkan komandan regu untuk membeli (DP) beberapa kendaraan roda empat dan roda dua. Yakni CB 400 dan CRF dengan kirasan total harga ratusan juta, dan merenovasi rumah orangtua dan membangun gazebo Rp 400 juta dan merenovasi rumah saudaranya.

Terdakwa mendapat 160 juta perbulan. Dari uang tersebut,  terdakwa menyebut juga menganggarkan Rp 90 juta per bulan untuk atensi. Uang atensi itu diberikan ke oknum kepolisian .

Kata dia di kursi pesakitan saat itu mengaku diberikan ke Kanit Patroli sebesar Rp500 ribu dan 5 amplop terpisah (tidak disebutkan angka) ke Kanit Sabara serta sisanya lagi 9 jutaan rupiah ke sejumlah Awak Media (tidak disebutkan nama medianya).

Sebelumnya ia mengaku ada Rp 90 juta, untuk uang atensi. Namun setelah dikejar majelis Heriyanti, Nelson, dan Soebekti. Jumlah itu kemudian turun menjadi hanya belasan juta. Tetapi salah satu saksi yang dihadirkan sebelumnya, mengaku hanya menyerahkan dana atensi ke oknum polisi saja.

Bahkan termasuk soal biaya kegiatan ke agamaan atau upacara, dikatakan oleh terdakwa diambil dari pungutan uang yang didapat. Selain itu juga diambil dari pungutan uang sukarela ke sejumlah anak buahnya.[jro/lp]

Klungkung Agendakan Kegiatan Abatisasi Masal Serentak


Klungkung , Bali Kini - Mempertimbangkan situasi kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Klungkung yang cenderung mengalami peningkatan, Pemkab Klungkung mengagendakan pelaksanaan kegiatan Abatisasi secara serentak. Hal itu di kemukakkan Kadis Kesehatan Kabupaten Klungkung, drg. I Gusti Ayu  Ratna Dwijawati, M. Kes saat melakukan audiensi dengan Pj. Bupati Klungkung, I Nyoman Jendrika di Kantor Bupati Klungkung, Senin (22/1). Turut hadir Sekretaris Daerah Kabupaten Klungkung, Anak Agung Gede Lesmana serta instansi terkait lainnya.

Menurut KadisKes, drg. I Gusti Ayu  Ratna Dwijawati, M. Kes di Kabupaten Klungkung dalam periode Tahun 2019 sampai dengan Tahun 2023 kasus DBD cenderung mengalami peningkatan Angkat Kesakitan (IR), adanya kasus meninggal (CFR) dan Angka Bebas Jentik (ABJ) dimana peningkatan kasus biasanya terjadi di Bulan Januari, Februari dan Maret. Sehubungan dengan itu, Pemkab Klungkung melalui Dinkes akan melakukan upaya pencegahan dan pengendalian penyakit DBD melalui kegiatan Abatisasi Masal secara serentak mulai Bulan Februari sampai Bulan April 2024.


Pihaknya juga berharap kepada para Perbekel dan Lurah untuk melakukan upaya pencegahan dan pengendalian penyakit DBD melalui kegiatan Abatisasi Masal serentak di lingkungan masing-masing yaitu dengan pemberian serbuk abate pada tempat-tempat yang digenangi air. Logistik abate juga dapat diambil di UPTD Puskesmas di wilayah Desa atau Kelurahan masing-masing mulai Minggu ke-3 bulan Januari 2024 kemudian bisa didistribusikan kepada seluruh masyarakat.


Pj. Bupati Klungkung, I Nyoman Jendrika sangat mendukung dan mengapresiasi upaya dan langkah-langkah yang akan dilakukan oleh Dinas Kesehatan dalam menangani/mengantisipasi pencegahan kasus DBD. Hal ini juga dinilai bagaimana kita memperhatikan keselamatan masyarakat dengan sebaik-baiknya. Pj. Bupati juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh jajaran di Dinas Kesehatan yang sudah sangat bersemangat melakukan langkah-langkah upaya pencegahan kasus DB ini. “Mari bersama-sama terus jaga semangat untuk melakukan langkah-langkah upaya pencegahan kasus DB ini sehingga kesehatan masyarakat bisa terjaga dengan baik,” harapnya.(puspa).

Jumat, 19 Januari 2024

Prasasti Blanjong Sanur, Kekayaan Sejarah Kebanggaan Kota Denpasar, Masuki Usia 1110 Tahun


 Foto : Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara didampingi Kepala Dinas Kebudayaan Kota Denpasar, Raka Purwantara saat menerima Komunitas Sigarda Bali, pada Jumat (19/1), di Kantor Walikota Denpasar. Pertemuan itu dilaksanakan guna membahas rencana peringatan 1110 tahun ditancapkannya Prasasti Blanjong pada 4 Februari 2024 mendatang. 


Denpasar, Bali Kini - Selain tersohor sebagai destinasi wisata, kawasan Sanur ternyata memiliki kekayaan sejarah yang umurnya lebih dari seribu tahun. Adalah Prasasti Blanjong (Belanjong), sebuah catatan kuno yang memuat sejarah tertulis tertua tentang Pulau Bali. 

Diistilahkan dengan nama lain, yakni Jaya Stambha / Jaya Cihna, yang bermakna "Tugu Kemenangan", sebuah peringatan akan digelar pada 4 Februari 2024 mendatang di Insitu Prasasti Blanjong dan Pura Dalem Blanjong, untuk memperingati 1110 (seribu seratus sepuluh) tahun usia ditancapkannya prasasti yang terletak di Desa Blanjong, Sanur Kauh itu.

Hal ini disampaikan perwakilan Komunitas Sinau Cagar Budaya (Sigarda), Wayan Sila Sayana, saat bertemu dengan Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, di Kantor Walikota Denpasar, pada Jumat (19/1) pagi. 

Wayan Sila menguraikan, pada momentum peringatan itu, beberapa acara akan digelar. Antara lain, pembacaan Kekawin "Wirama Sardula Wikridita", dan pementasan Tari Topeng Koreo Tunggal oleh Rumah Topeng Sanur, pimpinan Made Kara.

Selain itu, kesempatan itu juga akan diisi dengan sebuah diskusi bertajuk Singha Dwara Pura, sebuah kota pelabuhan yang hilang. 

"Diskusi ini sendiri, melibatkan beberapa pihak, yakni BRIN, BPK, Dinas Kebudayaan Kota Denpasar, Jurusan Arkeologi Fakultas Ilmu Budaya Universitas Udayana dan penggiat budaya lainnya. Ada juga beberapa anggota kami, dari Komunitas Sigarda dan Komunitas Bala Legoe Gondong," jelas Wayan Sila. 

Sebagai sebuah catatan sejarah kuno, Prasasti Blanjong sendiri tergolong unik, karena bertuliskan dua macam huruf yakni, huruf Pra-Nagari yang menggunakan Bahasa Bali Kuno, serta huruf Kawi dengan menggunakan Bahasa Sanskerta dan Bali Kuno, yang ditulis secara silang. 

"Dalam Prasasti Blanjong disebutkan kata Walidwipa, yang merupakan sebutan untuk Pulau Bali, yang dikeluarkan oleh Raja Bali Adipatih Sri Kesari Warmma (Dewa). Beliau berstana di Singhadwara Pura. Sebagai sebuah catatan sejarah, yang usianya lebih dari seribu tahun, melalui peringatan ini kami ingin menyampaikan terutama kepada generasi muda agar ikut melestarikannya," lanjutnya. 

Wayan Sila juga menuturkan, tak hanya Prasasti Blanjong,  di kawasan itu, juga banyak ditemukan tinggalan yang diduga sebagai Benda Cagar Budaya. Bahkan di beberapa titik di lokasi Blanjong, ditengarai juga masih banyak benda sejarah yang terpendam. 

Sementara itu, Walikota Denpasar, Jaya Negara dalam kesempatan itu mengapresiasi semangat dan loyalitas Komunitas Sigarda Bali yang telah berupaya ikut melestarikan keberadaan Prasasti Blanjong sebagai sebuah catatan sejarah kuno. 

"Kota Denpasar tentu perlu berbangga terhadap keberadaan Prasasti Blanjong sebagai sebuah catatan sejarah. Memasuki 1110 tahun usianya, saat ini, Prasasti Blanjong bahkan merupakan cagar budaya tingkat nasional yang bisa menjadi media pembelajaran sejarah bagi generasi muda kita," kata Jaya Negara. (Win/Hum)

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved