-->

Jumat, 29 Juli 2022

Bupati Suwirta Harapkan Para Atlet Menjunjung Tinggi Sportifitas

 

KLUNGKUNG, Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta melepas serta memberikan dukungan penuh kepada para atlet Pencak Silat Bakti Negara yang berlaga di Kejuaraan Sirkuit Bakti Negara Bali 2022. Acara perlepasan berlangsung sederhana di Ruang Rapat Kantor Bupati Klungkung, Jumat (29/7).

Kejuaraan Sirkuit Bakti Negara Bali 2022 akan berlangsung dari tanggal 1 - 4 Agustus 2022 di Gor Purna Krida Krobokan, Kuta Utara Badung. Bupati Suwirta berharap dengan mengikuti laga ini dapat membangkitkan semangat para atlet lainya untuk berjuang mengharumkan kabupaten Klungkung dibidang olah raga Bakti Negara. "junjung tinggi sportifitas, sehingga betul-betul kemenangan itu  murni dari kemampuan olah gerak dan fisik yang dimiliki," harap Bupati Suwirta

Ketua DPC Bakti Negara Klungkung, Nengah Arianta menjelaskan, sebanyak 16 orang Atlet akan bertarung di Kejuaraan Sirkuit Bakti Negara Bali 2022 akan berlangsung dari tanggal 1 - 4 Agustus 2022 mendatang. "semoga semua atlet yang bertarung ini bisa memperoleh mendali emas dan mengharumkan nama Klungkung di tingkat provinsi, " harap Anggota DPRD Klungkung ini.(

Guna Menuntaskan Kemiskinan, Bupati Suwirta Lepas Empat KK Miskin Bekerja ke Kapal Pesiar


KLUNGKUNG, Bupati Klungkung Nyoman Suwirta melepas empat KK miskin untuk bekerja ke kapal pesiar di ruang rapat Disdukcapil, Kabupaten Klungkung, Jumat (29/7). Pelepasan tersebut ditandai dengan penyerahan Certificate Of Course Completion. "Jadi hari ini saya lepas sebanyak empat orang kk miskin berangkat ke kapal pesiar. Ini merupakan program menuntaskan kemiskinan dengan konsep berikan kail bukan ikan, yang diimplementasikan menjadi beberapa inovasi. Salah satunya yakni memberangkatkan anak KK miskin untuk bekerja di Kapal Pesiar," ujar Bupati Suwirta didampingi Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Klungkung I Wayan Sumarta.

Bupati Suwirta juga tidak henti-hentinya memberikan semangat kepada empat orang KK miskin tersebut. Bupati berharap mereka bisa bekerja dengan serius sehingga nantinya betul-betul bisa keluar dari garis kemiskinan setelah berangkat ke kapal pesiar. "Tolong dimanfaatkan kesempatan ini dengan baik, Pemkab Klungkung sangat peduli dengan masyarakat mudah-mudahan melalui program inovasi ini nantinya bisa meningkatkan kesejahteraan keluarga," harap Bupati Suwirta.

Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Klungkung I Wayan Sumarta mengatakan dari total 33 orang hari ini ada empat kk miskin yang diberangkatkan ke kapal pesiar diantaranya Ida Bagus Adi Baskara asal Dusun Selat Desa Banjarangkan, Dedi Wirawan asal Kelurahan Semarapura Kelod, Dwiki asal Dusun Kaja Desa Tegak dan Yudi Artawan asal Dusun Kayangan Desa Dawan Kaler. Sebelumnya sebanyak delapan orang juga sudah berangkat ke kapal pesiar. Sementara dua orang akan berangkat ke kapal pesiar tanggal 29 juli dan tanggal 5 agustus 2022 mendatang. Sedangkan 3 orang akan ke Romania dan United Kingdom (UK). Selain itu, program inovasi ini juga bekerja sama dengan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) yang ada di Kabupaten Klungkung untuk dapat memfasilitasi keberangkatan anak KK miskin bekerja di kapal pesiar. Pemkab Klungkung sebelumnya juga sudah memberikan pembekalan pelatihan kepada KK miskin tersebut.

Sementara Ida Bagus Adi Baskara asal Dusun Selat Desa Banjarangkan mengucapkan terimakasih kepada Bapak Bupati Suwirta yang sudah memperhatikan warga miskin melalui program inovasi ini. Dirinya juga mengajak agar generasi muda lainnya tetap semangat terutama yang berkeinginan bekerja ke kapal pesiar, sehingga nantinya bisa meningkatkan kesejahteraan keluarga.(

Mepandes Massal Di Desa Sanur Kauh, Walikota Jaya Negara Ngayah Nyangging


Denpasar, Banjar Betngandang Desa Sanur Kauh, Kecamatan Denpasar Selatan bersinergi dengan Koperasi Arta Sri Sedana Sanur menggelar upacara Mepandes/Metatah Massal untuk ke empat kalinya di Balai Banjar Betngandang Sanur Kauh, Jumat (29/7).

Upacara Mapandes massal itu melibatkan 5 Sagging yang  bertugas menatah (mengasah gigi para peserta). Wali Kota Denpasar, IGN Jaya Negara, berkesempatan menjadi sangging dalam pelaksanaan upacara tersebut. Turut hadir dalam kesempatan ini Sekda Kota Denpasar, IB. Alit Wiradana, Anggota DPRD Prov Bali, AA Gde Agung Suyoga, Wakil DPRD Kota Denpasar, I Wayan Maryana Wandira beserta tokoh masyarakat setempat.

Di sela-sela upacara tersebut Walikota Denpasar, IGN Jaya Negara mengatakan Mepandes atau Metatah ini merupakan upacara Manusa Yadnya yang memang wajib dilakukan oleh umat Hindu khususnya para orang tua untuk anaknya yang akan menginjak usia remaja atau dewasa. Dalam agama Hindu ritual ini bertujuan untuk mengendalikan 6 sifat buruk manusia yang juga dikenal dengan istilah Sad Ripu (enam musuh yang terdapat dalam diri manusia).

Lebih lanjut dikatakannya, selain merupakan sebuah kewajiban dalam hidup, Mepandes/Metatah ini merupakan sebuah upacara untuk menetralisir sifat buruk yang ada pada diri manusia atau Sad Ripu yang meliputi Kama (sifat penuh nafsu indriya), Lobha (sifat loba dan serakah), Krodha (sifat kejam dan pemarah), Mada (sifat mabuk atau kemabukan), Matsarya (sifat dengki dan iri hati), dan Moha (sifat kebingungan atau susah menentukan sesuatu).

“Mepandes/metatah massal merupakan wujud bhkati kepada Sang Pencipta. Walaupun dalam kondisi pandemi Covid-19 kita harus tetap beryadnya, sehingga tercipta hubungan yang harmonis antara manusia dengan Tuhan, manusia dengan manusia, begitupun manusia dengan alam lingkungan harus tetap dijaga sebagaimana mestinya tetapi dengan catatan untuk selalu mematuhi protokol kesehatan agar kita semua terhindar dari bahaya virus Covid-19,” kata Jaya Negara.

Sementara Ketua Panitia, Nyoman Astawa mengatakan upacara metatah massal ini memang rutin di adakan 5 tahun sekali dan kali ini dilaksanakan untuk yang ke empat kalinya. Dimana yang mengikuti upacara metatah massal ini merupakan nasabah dari Koperasi Artha Sri Sedana Sanur yang kali ini berjumlah 94 orang menggikuti prosesi metatah yang terdiri dari 55 orang laki-laki dan 39 perempuan.

Lebih lanjut dikatakannya, kegiatan ini merupakan sebuah program dari Banjar Betngandang Desa Sanur Kauh bersama Koperasi Artha Sri Sedana Sanur. Yang mana program ini bertujuan untuk membantu dan meringankan beban khususnya pada situasi pandemi saat ini sehingga dapat menekan pengeluaran masyarakat dalam melaksanakan upacara  yadnya, dikarenakan semua ini ditanggung oleh Koperasi. (ays)

TMMD Dedikasi Terbaik Membangun NKRI


Tabanan, Bali Kini - Guna pemerataan pembangunan, peningkatan ekonomi  dan kesejahteraan Masyarakat, TNI AD menggelar TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa) ke-114 yang mana salah satunya berlokasi  di wilayah Kodim 1619/Tabanan tepatnya di Banjar Anyar Desa Sangketan Kecamatan Penebel Kabupaten Tabanan. 

TMMD kali ini menyasar pada fisik dan non fisik yang telah mulai digelar di bulan Juli 2022 dengan melibatkan semua unsur terkait TNI-Polri, Pemerintah Daerah dan komponen bangsa lainnya serta masyarakat.

Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf Ferry Adianto S.I.P memaparkan kesiapan kepada Pangdam IX/Udayana selaku Pengendali Kegiatan Operasi (PKO) yang diterima Kasdam IX/Udayana Brigjen TNI Harfendi, S.I.P, M.Sc melalui Zoom Meeting Paparan Dansatgas TMMD ke -114 TA. 2022, pada Kamis, (30/6/2022). 

Kegiatan yang diikuti oleh para Dansatgas TMMD ke 114 Jajaran Kodam IX/Udayana tersebut Dandim 1619/Tabanan yang didampingi Kabid PMD Kab. Tabanan I Made Redita , Tim Pengawas PUPR Kab. Tabanan I Nyoman Suyasa dan I Made Susila, Bappeda dan Litbang Kab. Tabanan  I Gusti Ketut Santika dan Pasiter Kodim 1619/Tabanan beserta staf.

Disampaikan jika TMMD ke 114 Kodim 1619/Tabanan dengan sasaran fisik berupa ; Pelebaran badan jalan dari lebar yang  semula 3 meter  menjadi 6 meter dengan panjang  jalan  1.150 meter dilanjutkan  Pengerasan dan betonisasi badan jalan dengan lebar 4 meter dan panjang 1.150 meter, selain itu ditambahkan dengan pembuatan plat beton untuk gorong-gorong dengan lebar 5 meter dan panjang 2,5 meter  dengan  tinggi 2 meter serta  Pembuatan plat beton dengan panjang 3 meter lebar 3 meter  tinggi 3 meter termasuk Pembuatan 3 Ls gorong - gorong yang udah di tentukan titiknya dan Pembuatan senderan dengan titik sasaran yang telah di tentukan, jelas Dandim. 

Selanjutnya untuk sasaran Non fisik, yaitu diantaranya Kesadaran Bela Negara  dan Wawasan Kebangsaan,  radikalisme dan teroris,  Kesadaran masyarakat dalam mewujudkan kamtibmas dan UU lalin dan angkutan jalan, Pengaruh dan bahaya narkoba, kenakalan remaja dan HIV/ AIDS,  Kesadaran dalam keluarga,  peran pemuda hadapi proxy war, Keluatga berencana (KB), Tehnologi pertanian dan perkebunan, Kewirausahaan dan berkembangnya home industri,  penyuluhan bencana alam, pemutaran film perjuangan bangsa, pos yandu serta posbindu dan stunting.

Dandim menyampaikan bahwa Kodim 1619/Tabanan telah menggelar Pra TMMD untuk mempersiapkan pelaksanaan TMMD ke-114 dengan melibatkan personel Kodim 1619/Tabanan bersama-sama dengan masyarakat setempat secara bergantian. "Harapan kami pada saat pelaksanaan TMMD dengan waktu yang relatif terbatas dapat menyelesaikan sasaran dengan capaian 100%. 

Sementara itu, diwaktu terpisah program TMMD  yang dilaksanakan pada Sabtu, (16/7/2022) lalu di warnai guyuran hujan. Namun hal tersebut tidak menyurutkan semangat prajurit untuk mensukseskan kegiatan yang dilaksanakan di Banjar Anyar Desa Sangketan Kecamatan Penebel itu. 

Kodim 1619/Tabanan bersama masyarakat dibawah koordinasi Danramil 1619-08/Penebel Kapten Inf I Nyoman Arya Kepakisan dan Perbekel Desa Sangketan tetap mengerjakan pelebaran jalan sepanjang 1.150 meter dan membuat gorong-gorong yang masuk di wilayah Banjar Anyar Desa Sangketan tersebut.

Meski dibawah kucuran hujan, namun pengerjaan TMMD ini tetap mengutamakan kesehatan. “Iya kita lihat sikonlah namun bukan berarti tidak bekerja, karena dalam membantu masyarakat kita konsisten dan full fight”, Ucap Danramil 1619-08/Penebel Kapten Inf I Nyoman Arya Kepakisan. 

Sementara, Perwira Seksi Teritorial Kapten Inf I Made Widiarta seijin Dandim 1619/Tabanan Letkol Inf Ferry Adianto, S.I.P menjelaskan bahwa dari hasil pengerjaan hingga sabtu 16 juli 2022 untuk sasaran Pra TMMD ke 114 ini adalah melanjutkan pembuatan pondasi senderan  Gorong - gorong  dan secara keseluruhan sasaran fisik yang telah dicapai hasil berupa Pelebaran jalan sudah  mencapai 90 %, Membuat Senderan Jembatan ( Plat ) pertama mencapai 50 %, Membuat Senderan jembatan  dan Pengecoran (Plat) ke 2 mencapai 55%, Pembuatan gorong - gorong 2 mencapai 75%, Pembuatan gorong - gorong 3 mencapai 60% dan Pembuatan galian Beton badan jalan kanan kiri  mencapai 8%, jelasnya. (R3)

Bupati Karangasem I Gede Dana Hadiri Ngaben Massal Puluhan Dadia di Seluruh Kecamatan


Karangasem, Bali Kini - Guna memastikan program Atma Kerthi yang di Launching Pemkab Karangasem pada Maret 2022 lalu tersebut berjalan dengan baik dan semestinya, Bupati Karangasem I Gede Dana bersama Wabup Artha Dipa dan didampingi Sekda Sedana Merta dan Dinas terkait, selama hampir sebulan ini turun langsung ke masyarakat dalam hal ini Dadia yang menyelenggarakan Upacara Pitra Yadnya atau Ngaben Massal di seluruh kecamatan di Karangasem. 

Pada Rabu 27 Juli lalu, Bupati dan Wakil Bupati menghadiri Upacara Pitra Yadnya di Banjar Adat Kauh, Desa Adat Yeh Poh, Kecamatan Manggis. Dalam upacara yang dilaksanakan secara Massal tersebut, jumlah sawa yang akan diupakara/diaben berjumlah 27 Sawa dan Ngelungah 18 Sawa, sedangkan untuk Puncak Karya Pitra Yadnya tanggal 29 Juli 2022. 

Dalam kesempatan itu, Bupati bersama Wakil Bupati dan jajarannya mendoakan sane meduwe karya berjalan dengan lancar dan yang  akan di upacarai/diaben agar mendapatkan genah sane becik. Dalam dialog singkat dengan warga, Bupati Gede Dana menyampaikan perihal program Atma Kerthi, dan pihaknya menghimbau agar warga segera mengurus akta kematian keluarganya yang telah meninggal dunia. 

“Sudah ada program Atma Kerthi. Kami selalu menghimbau kepada warga yang keluarganya telah meninggal dunia, untuk segera mengurus akta kematian,” ucap Gede Dana. Menurutnya ini penting selain untuk update data kependudukan, juga ada kaitannya dengan kepesertaan JKN KIS, sehingga warga yang telah meninggal dunia, keluarganya tidak terbebani lagi dengan kewajiban membayar iuran BPJS mandiri, termasuk untuk update Universal Healt Coverage (UHC). 

“Selama sebulan ini, Saya bersama Pak Wakil berusaha hadir dalam upacara Pitra Yadnya yang dilaksanakan oleh masing-masing dadia di seluruh kecamatan. Selain bisa bertemu dan menyapa warga, juga sekaligus memastikan program Atma Kerthi ini bisa berjalan dengan semestinya, serta memastikan masyarakat bisa mudah mengurus akta kematian keluarganya yang telah meninggal,” sebutnya. 

Lanjut Bupati Gede Dana mengaku sangat mendukung kegiatan Upacara Pitra Yadnya yang dilaksanakan secara Massal oleh Dadia, karena sangat membantu dan mengurangi beban warga yang kurang mampu. Untuk membantu pembiayaan kegiatan Upacara Pitra Yadnya, dalam setiap kunjungannya, Gede Dana menyerahkan punia kepada  panitia karya mulai dari Rp. 10 Juta hingga Rp. 15 Juta tergantung jumlah sawa.
.
Program Atma Kerthi merupakan satu dari enam inovasi yang digagas oleh Bupati sebagai upaya mendekatkan, mempercepat dan mempermudah layanan pemerintah dalam hal ini Dinas Kependudukan dan catatan Sipil (Disdukcapil Karangasem) sekaligus pemberian reward terhadap maasyarakat yang secara aktif melapor dan mengurus segera akta kematian saudara atau keluarga mereka yang meninggal dunia.
 
Pola kerja Atma Kerthi tersebut, dikatakannya layanan  administrasi kependudukan merupakan program nasional dalam bentuk pemenuhan kewajiban negara bagi masyarakat sebagai wujud kehadiran negara dalam menjamin kemudahan. Dimana sesuai Undang-undang Nomor 23 Tahun 2006 dalam pasal 44 disebutkan tentang pelaporan kematian yang wajib dilaporkan kepada Instansi Pelaksana setempat paling lambat 30 (tiga puluh) hari kalender sejak tanggal kematian.
 
Kepada masyarakat yang telah melaksanakan tertib administrasi dengan mengurus Akta Kematian keluarganya dengan memberikan penghargaan berupa uang sebesar Rp. 1.000.000, dengan melengkapi persyaratan yang dibutuhkan sesuai Perbup Nomor 58 tahun 2021. (Ami)

Kamis, 28 Juli 2022

Wagub Cok Ace Hadiri Karya Melaspas Gedong Sineb Pura Dalem Puri Peliatan Ubud


UBUD - Wakil Gubernur Prof. Tjok Oka Sukawati (Cok Ace) mewakili Gubernur Bali menghadiri Upacara Mecaru Rsi Gana, Melaspas, Mapedagingan Gedong Sineb, Nyepuh Masupati Pralinggan Ida Bhatari di Pura Dalem Puri Desa Peliatan Ubud, Kamis (Wrespati Kliwon Merakih), 28 Juli 2022. Pamelaspasan Gedong Sineb dilaksanakan setelah pelinggih ini usai direnovasi karena rusak terkena sambaran petir pada 20 Maret 2022 lalu. Rentetan Upacara Mecaru Rsi Gana, Melaspas, Mapedagingan Gedong Sineb, Nyepuh Masupati Pralinggan Ida Bhatari dipuput dua sulinggih yaitu Ida Pedanda Griya Peling Baleran dan Ida Pedanda Griya. Upacara juga diiringi pementasan Tari Topeng, Wayang, Kekriningan, Baris dan Rejang. 

Dalam sambutan singkatnya, Wagub Cok Ace yang didampingi Kalaksa BPBD Provinsi Bali I Made Rentin menyampaikan bahwa dirinya hadir dalam kapasitas sebagai pengayah Pura Dalem Puri, bagian dari sameton Puri Ubud dan juga mewakili Gubernur yang tak bisa hadir secara langsung menyaksikan upacara ini. Namun demikian, ia menginformasikan kalau Gubernur menaruh perhatian yang sangat besar terhadap keberadaan Pura Dalem Puri Peliatan Ubud. Ditambahkan olehnya, Gubernur juga salut dengan semangat yang ditunjukkan pangempon pura sehingga hanya dalam hitungan bulan, renovasi palinggih yang tersambar petir bisa dirampungkan. 

“Semangat krama ini sejalan dengan Visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali yang mengandung makna menjaga kesucian dan keharmonisan alam Bali beserta isinya untuk mewujudkan kehidupan krama Bali yang sejahtera dan bahagia, sekala-niskala,” ungkapnya.

Melanjutkan pesan dari Gubernur, ia berharap semangat nangun yadnya dapat terus dilanjutkan karena merupakan warisan leluhur secara turun temurun. Konsep yadnya ini terkait erat dengan ajaran Hindu yang meyakini hidup tak lepas dari ‘Rna’ (hutang, red). 

“Ida Betara sweca, kita juga harus menunjukkan rasa bhakti. Yadnya bukan dihitung berdasarkan kecil besarnya, tapi dari keiklasan kita dalam melaksanakannya,” urainya. Sebagai wujud dukungan, Pemprov Bali memberikan bantuan sebesar Rp. 100 juta sebagai biaya renovasi pelinggih yang tersambar petir. Menurut Wagub Cok Ace, jumlah tersebut mungkin tak menutup seluruh biaya yang dikeluarkan. Tapi menurutnya ini menjadi bukti kehadiran pemerintah di tengah masyarakat. 

Pada bagian lain, sebagai bagian dari keluarga besar Puri Ubud, ia menyampaikan terima kasih atas keguyuban yang ditunjukkan oleh krama pengempon sehingga perbaikan bisa dilaksanakan dalam hitungan bulan. “Walaupun kita tahu sebagian besar krama sangat tergantung dari sektor pariwisata dan lama terpuruk akibat pandemi Covid-19. Tapi rupanya hal itu tak menyurutkan semangat umat dalam menunjukkan rasa bhakti,” ungkapnya. 

Sementara itu, Panglingsir Puri Ubud Tjokorda Gde Putra Sukawati juga menyampaikan terima kasih atas dukungan berbagai pihak, termasuk Pemprov Bali, Pemkab Gianyar dan wakil rakyat dalam proses renovasi pelinggih Gedong Sineb yang tersambar petir. 

“Perbaikan pelinggih bisa dilaksanakan cepat karena kebulatan tekad krama pengayah, Prajuru Pura Dalem Puri yang didukung sameton Puri Ubud dan Puri Peliatan,” pungkasnya. 

Setelah upacara melaspas, selanjutnya pada Soma Wage Tambir 1 Agustus 2022 akan dilaksanakan prosesi melasti. Sementara puncak karya padudusan alit di pura ini akan dilaksanakan pada Anggara Kliwon Tambir dan nyineb pada Sukra Pon Tambir.

Disambut Gembira Masyarakat, TMMD Tabanan ke-144 Resmi Dibuka


Tabanan, Bali Kini -  TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa) ke 114 tahun 2022 secara resmi dibuka oleh Bupati Tabanan Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E., M.M dengan ditandai pemukulan gong sebanyak 3 kali dalam Upacara Pembukaan TMMD ke 114 yang digelar di halaman parkir Pura  Luhur Muncak Sari Desa Sangketan Kecamatan Penebel Kab. Tabanan, Pada Selasa (26/7/2022). 

Diawali dengan tarian pembukaan yaitu tarian bungan sandat yang merupakan tarian ikon Tabanan, kemudian untuk acara pokok dilanjutkan laporan Dansatgas TMMD ke 114, penandatanganan serah terima, penyerahan toolkit dan material secara simbolis serta  sambutan dari Bupati Tabanan. TMMD ke 114 dibuka secara resmi dengan pemukulan gong sebanyak 3 kali.

Kegiatan Upacara Pembukaan TMMD ke 114 tahun 2022 di wilayah Kodim 1619/Tabanan tersebut dihadiri oleh Bupati Tabanan Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E., M.M, Sekda Tabanan Dr. I Gede Susila, S.Sos, M.Si, Danrem 163/Wirastya diwakili Kasiter Kasrem 163/Wirasatya Letkol Inf Hari Sandi,  Aster Kasdam IX/Udayana diwakili Pabandya Komsos Mayor Inf I Wayan Suwitantra , Ketua DPRD Kab. Tabanan I Made Dirga S.Sos, Kapolres Tabanan AKBP Ranefli Dian Candra S.I.K, M.H, Kejari Tabanan, Kepala Pengadilan Negeri Tabanan bersama jajaran Forkopimda Kab. Tabanan, Danrindam IX/Udayana diwakili Kabagum Letkol Inf Rahmat, Dandim Jajaran Korem 163/Wirasatya, Kepala SKPD Kab. Tabanan, Kepala BUMN dan BUMD Kab. Tabanan, Forkopimcam Penebel dan selemadeg, Perbekel Desa Sangketan, Perbekel Desa Wanagiri beserta para bendesa Adat serta undangan lainnya termasuk Adik-adik Pramuka, pelajar serta para tokoh dan Masyarakat. Sementara, peserta upacara yang dilibatkan terdiri dari 1 SSK Satgas TMMD, 1 STT personel TNI, 1 SST Polres Tabanan, 1 SST Satpol PP, 1 SST Dishub, 1 SST BPBD,  1 SST Pecalang, 1 SST Siswa SMA dan 1 SST Satsik Ajendam IX/Udayana.


Dalam Sambutannya Bupati Tabanan menyampaikan rasa gembira atas dibukanya TMMD ke 114 di Desa Sangketan dan apresiasi setinggi-tingginya kepada Danrem 163/Wirasatya, TNI Polri dan Jajaran Pemerintah Desa dan Prajuru Adat yang terjun langsung membantu masyarakat dalam membangun fisik dan non fisik dalam program TMMD ke 114 tahun 2022.

“Dengan dibukanya TMMD ini membuktikan bahwa di Kabupaten Tabanan telah terbangun  sinergisitas antara TNI-Polri dan Pemerintah Daerah untuk mempercepat dalam pelaksanaan pembangunan daerah terlebih tema kemanunggalan kali ini adalah “TMMD Dedikasi Terbaik Membangun NKRI” kata Bupati Tamba. 

“Hal ini mengandung makna bahwa TMMD adalah cermin bahu membahunya seluruh elemen bangsa dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat dan bentuk persatuan ini akan menjadi pondasi yang kokoh dalam menjaga keutuhan NKRI ditengah berbagai problem yang menghampiri dan saya berharap melalui TMMD ini Soliditas dan sinergitas antara TNI-Polri, Pemerintah Daerah dan Masyarakat dapat terjalin erat baik selama pelaksanaan TMMD maupun sesudahnya”, ucapnya.

“Kabupaten Tabanan merupakan Kabupaten yang memiliki jalan yang terpanjang diprovinsi Bali yaitu sepanjang 893 Km dan program TMMD kali ini adalah untuk membantu masyarakat membangun jalan yang menghubungkan desa sangketan kecamatan penebel dengan desa wanagiri kecamatan selemadeg, Infrastruktur jalan ini sangat strategis karena menghubungkan dua desa di dua kecamatan serta memperlancar akses perekonomian desa khususnya hasil pertanian, dengan dibangunnya jalan ini diharapkan produk pertanian dapat tiba dipasar dalam kondisi baik, untuk itu saya berharap masyarakat desa sangketan dan desa wanagiri senantiasa memberikan dukungan demi kelancaran pelaksanaan program TMMD semua masyarakat harus bersedia bekerjasama dan bergotongroyong demi suksesnya kegiatan fisik dan non fisik yang akan dilaksanakan selama sebulan dari  tanggal 26 Juli sampai dengan 24 Agustus  2022”, Lanjut Bupati dalam sambutannya.

Dan Bupati juga berharap setelah dibangunnya jalan, masyarakat dapat memeliharanya dengan baik. Ia juga berharap budaya tedun, ngayah, gotongroyong dihidupkan lagi. Masing-masing untuk menjaga saluran airnya, merawat jalannya dan dilandasi semangat swadaya gotongroyong dan jadikan momentum juga TMMD ini sebagai sarana untuk mempererat Kembali rasa kebersamaan dan rasa persatuan “sagilik saguluk salunglung sabayantaka sarpanaya," Tandas Bupati Tamba. 

Sementara, pemerintah Desa Sangketan dan Wanagiri diharapkan mendukung secara penuh agar  kegiatan tersebut dapat selesai tepat waktu dan bermanfaat untuk seluruh masyarakat. (R3/am)

Sebanyak 77 Orang Positif Covid-19 di Kota Denpasar


Denpasar, Penambahan kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar masih terjadi. Meski demikian, kasus sembuh juga bertambah. Berdasarkan data resmi harian penanganan Covid-19 Kota Denpasar pada Kamis (28/7) diketahui kasus meninggal dunia nihil penambahan. Kondisi ini dibarengi dengan penambahan kasus sembuh sebanyak 41 orang. Sementara, kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar bertambah sebanyak 77 orang. 

Berdasarkan data, secara komulatif kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar tercatat 53.041 kasus, angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Denpasar mencapai angka 51.446 orang  (96,99 persen), meninggal dunia sebanyak 1.110 orang (2,10 persen) dan kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak 485 orang (0,91 persen).

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai saat dikonfirmasi menjelaskan, saat ini penularan virus covid 19 di Kota Denpasar menunjukkan trend peningkatan, tetapi masih terkendali. Karenanya, diimbau kepada masyarakat agar jangan sampai kendor menerapkan protokol kesehatan. 

"Kondisi  ini harus menjadi perhatian kita bersama, tidak boleh kendor dalam menerapkan protokol kesehatan, karena jika lengah dan abai dengan prokes tidak menutup kemungkinan kasus covid akan kembali meningkat, sehingga diperlukan kerjasama berbagai pihak serta seluruh lapisan masyarakat, kita harus terus waspada dan disiplin prokes, taati aturan saat penerapan PPKM," ujar Dewa Rai

Pihaknya mengajak seluruh masyarakat untuk selalu waspada dan tidak lengah atas perkembangan kasus saat ini. Dalam beraktifitas, penerapan protokol kesehatan tetap harus wajib dilaksanakan dengan berpedoman pada penerapan PPKM Level 1 Jawa-Bali. Terlebih lagi saat ini adanya mutasi Covid-19 dengan sub varian baru yang disebut dengan varian Omicron.

“Jangan mengurangi kewaspadaan, titik-titik lengah kemungkinan menyebabkan tingkat kasus Covid-19 di Denpasar meningkat, jadi intinya kapanpun dan dimanapun harus tetap waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, terlebih saat ini virus sudah bermutasi,” imbuhnya.

Lebih lanjut Dewa Rai mengatakan bahwa berbagai upaya  terus dilaksanakan guna mendukung upaya penurunan zona resiko, penurunan tingkat penularan, meningkatkan angka kesembuhan pasien dan mencegah kematian.  Hal ini dilaksanakan dengan sosialisasi dan edukasi berkelanjutan.

Selain itu, Pemkot Denpasar juga terus berupaya untuk memaksimalkan realisasi vaksinasi kepada masyarakat, dan vaksinasi  menyasar anak anak usia sekolah 12-17 tahun serta usia 6-11 tahun,  ibu hamil dan disabilitas. Selain itu, Kota Denpasar juga telah memulai pelaksanaan vaksinasi dosis ketiga atau booster.

Tak hanya itu, Satgas Covid-19 Kota Denpasar telah merancang 6 langkah strategis mengatasi lonjakan kasus covid 19, mulai dari peningkatan kapasitas 3 T ( tracing, testing, treatment), mengencarkan pelaksanaan vaksinasi termasuk booster, mewajibkan penerapan aplikasi Peduli Lindungi,  Optimalisasi Rumah Sakit Rujukan mulai dari ketersediaan Bad, Oksigen dan Obat obatan.

“Mohon kepada masyarakat untuk  melakukan prokes secara ketat, termasuk saat di rumah wajib menerapkan prokes untuk meminimalisir klaster keluarga, termasuk juga kami mengajak masyarakat untuk mensukseskan vaksinasi Covid-19," ajak Dewa Rai   

Terkait upaya menekan angka kematian akibat Covid-19, Dewa Rai mengatakan bahwa Satgas mengimbau kepada masyarakat yang memiliki penyakit bawaan atau yang berada pada usia rentan untuk lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan. 

"Hindari kerumunan,  gunakan masker dan sesering mungkin mencuci tangan setelah melakukan aktivitas, selain itu mari bersama terapkan 5M," kata Dewa 

Cegah DBD, Pemkot Denpasar Galakkan PSN 3 M Plus


Denpasar -  Mengantisipasi melonjaknya kasus DBD dan mencegah populasi nyamuk Aedes Aegypti, Juru Pemantau Jentik (Jumantik) UPTD Puskesmas 4 Dinas Kesehatan Kecamatan Denpasar Selatan menggelar  Gerakan Serentak (Gertak) PSN 3 M Plus di Banjar Puseh Kelurahan Pedungan Kecamatan Denpasar Selatan

Kapala UPTD Puskesmas 4 Dinas Kesehatan Kecamatan Denpasar Selatan drg Made Saraswati Rahayu mengatakan, kegiatan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) ini juga untuk pencegahan naiknya kasus serta memberikan penyuluhan perorangan ke masing masing warga sehingga warga lebih paham dan mengerti cara melakukan PSN mandiri di rumahnya masing masing.

Lebih lanjut ia mengatakan pentingnya kegiatan ini maka   pihaknya melibatkan  14 orang jumantik yang bertugas. Hal ini penting karena  menurutnga saat ini kasus DBD  di Kota Denpasar secara tren memang sudah menurun tetapi melihat cuaca yang berubah langkah awal yang baik adalah dimulai dengan edukasi kepada  masyarakat   tetap waspasa lakukan gerakan serentak PSN 3M+ serta pengaktifan Jumantik Mandiri di lingkungan masing masing. "Dengan langkah ini tidak ada lagi kasus DBD di wilayah Kota Denpasar khususnya di Kecamatan Denpasar Selatan," ungkapnya. (ayu/


Jaya Negara Lakukan Peletakan Batu Pertama Revitalisasi Pasar Desa Tegal Harum


Denpasar, Pemerintah Kota Denpasar kembali merevitalisasi salah satu pasar rakyat yakni Pasar Desa Tegal Harum. Dimana Proyek pembangunan pasar ini ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Walikota Denpasar, IGN. Jaya Negara di Pasar setempat, Kamis (28/7)

Wakil Walikota Denpasar, IGN. Jaya Negara seusai meletakan batu pertama mengatakan bahwa saat ini pasar tradisional masih menjadi sektor penting dalam menggerakkan perekonomian   di  kota Denpasar. Sehingga revitalisasi pasar yang ada di Kota Denpasar dinilai penting untuk memaksimalkan pengembangan ekonomi kerakyatan.  

“Dengan adanya revitalisasi pasar tentu akan membuat kepercayaan masyarakat akan pasar rakyat meningkat dan tentunya akan memberikan dampak positif terhadap perkembangan pasar dan ekonomi kerakyatan kedepannya,” kata Jaya Negara. 

Pasar tradisional sebelumnya dikenal sebagai kondisi yang identik dengan kotor, becek dan bau, kini justru diminati masyarakat bahkan wisatawan mancanegara banyak yang berbelanja ke pasar rakyat. Hal yang sama tentu dapat diwujudkan oleh Pasar Desa Tegal Harum setelah revitalisasi ini. 

Sementara Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Denpasar, Ni Nyoman Sri Utari mengatakan, tujuan dari revitalisasi pasar ini yakni guna menata pasar agar lebih  representatif menuju pasar yang bersih, ramah, aman, segar dan terpercaya. Bangunan Pasar Desa Tegal Harum yang direvitalisasi ini rencanannya akan menampung sebanyak 173 pedagang yang terdiri dari 135 los dan 38 kios .

Lebih lanjut pihaknya telah mengkonsep pelaksanaan pembangunan fisik dilaksanakan dari tanggal 13 Juli sampai Desember 2022 mendatang. Dimana dana pembangunan ini menggunakan dana bantuan dari Pemerintah Pusat dengan Dana Tugas Pembantuan (TP)  sebesar Rp. 2,2 milyard lebih

Selain itu pembangunan ini telah dikonsep sedemikian rupa yakni ditata dengan baik sehingga dapat memberikan kenyamanan kepada pembeli dan pedagang.

“Pembangunan ini tidak hanya dengan pembangunan fisik semata tetapi juga merubah mindset pedagang di dalam berjualan yang bersih serta heyginis dan tidak mengurangi konsep pasar rakyat yakni proses jual beli serta tawar menawar harga,” ujarnya.

Sementara Perbekel Desa Tegal Harum, Komang Adi Widiantara mengatakan persiapan revitalisasi pasar ini sudah dilakukan sejak 25 Maret 2021 lalu. Revitalisasi dilakukan pada 1 Juli 2022 diawali dengan pembongkaran pasar. Sementara pengerjaan fisik dilakukan mulai dari 13 Juli  hingga Desember 2022 mendatang. 

Sedangkan relokasi pedagang sebanyak 170 pedagang Pasar Desa Tegal Harum sudah menempati lokasi di kawasan lapangan basket di Jalan Gunung Rinjani, Denpasar Barat.

Mereka pindah pada 28 – 30 Juni 2022 lalu karena pasar desa setempat sedang dalam masa pembangunan hingga akhir tahun mendatangkan. Para pedagang sudah beraktivitas membuka lapak dagangan masing-masing. Sebanyak 38 kios terbuat dari tripleks dan 132 los mereka tempati sesuai dengan jumlah pedagang yang ada di Pasar Tegal Harum. Sedangkan setelah revitalisasi jumlahnya bertambah menjadi sebanyak 173 pedagang yang terdiri dari 135 los dan 38 kios.

 “Kami ucapkan terima kasih kepada Pemkot Denpasar yang selalu mensupport kami mulai dari relokasi hingga revitalisasi Pasar. Harapan kami semoga dilancarkan hingga pedagang kembali ke pasar yang telah direvitalisasi dengan semangat memajukan pasar rakyat di Kota Denpasar yang lebih maju,” ujar Komang Adi. (

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved