-->

Sabtu, 23 Januari 2021

Ini Kata Koster,Setelah 5 Paslon Resmi Ditetapkan KPU Sebagai Kepala Daerah di Bali


Bali Kini ,Denpasar -
Bersamaan dengan pengumuman KPU terkait penetapan pasangan bupati dan wakil bupati serta wali kota dan wakil wali kota terpilih di Pilkada 2020 di Bali, Ketua DPD PDIP Provinsi Bali Wayan Koster mengumpulkan para bupati dan wakil bupati serta wali kota dan wakil Wali Kota terpilih Di kantor DPD PDI Perjuangan untuk menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat Bali setelah semua kader mendapat kepercayaan dengan memenangkan lima dari enam daerah di Pilkada Serentak 2020.


Wayan Koster menyampaikan langsung ucapan terima kasih didampingi semua kader yang terpilih menjadi bupati wakil bupati dan wali kota dan wakil walikota di Sekretariat DPD PDIP Bali, Sabtu (23/1/2021) di Renon. "Semua pasangan yang diusung PDIP adalah kader astungkara menang, hanya di Jembrana belum beruntung," ucap Koster.


Dengan hasil raihan kemenangan di lima Pilkada Serentak 2020, kata Koster menunjukkan bahwa PDIP mendapat kepercayaan mampu raih suara signifikan.Apalagi, dari lima kemenangan Pilkada itu ada yang meraih kemenangan mutlak sampai 90 persen lebih yakni Pilakda Badung pasangan Nyoman Giri Prasta dan I Ketut Suiasa yang melawan kotak kosong.


Kesuksesan pilkada serentak ini melanjutkan sukses sebelumnya di mana PDIP Bali mampu menempatkan kader-kadernya baik di legislatif maupun eksekutif di semua kabupaten dan kota maupun di tingkat provinsi serta kemenangan pasangan Jokowi KH Ma'ruf Amin di Pilpres 2019 di manq Bali menyumbang 93 persen suara.


Partai di bawah asuhan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri itu berhasil meraup suara signifikan. Di Kota Denpasar Paslon I Gusti Ngurah Jaya Negara-I Kadek Agus Arya Wibawa mengantongi suara 81,21 persen. Kabupaten Badung, pasangan, pasangan I Nyoman Giri Prasta dan I Ketut Suiasa (GiriAsa) meraup 94,63 persen suara.


Pilkada di Kabupaten Tabanan, pasangan I Komang Gede sanjaya dan Made Edi Wirawan meraih 72,88 persen suara. Kabupaten Bangli, inkamben Wabup Sang Nyoman Sedana Arta terpilih sebagai Bupati Kabupaten Bangli bersama pasangan Wabup I Wayan Diar. Paket Sadia meraup kemenangan 57,83 persen. Sedangkan, di Kabupaten Karangasem, I Gede Dana dan I Wayan Arta Dipa meraih 56,60 persen suara.


“Di Jembrana, Made Kembang Hartawan dan Ketut Sugiasa, kami istilahkan belum beruntung. Mudah-mudahan kedepan ada harapan baru,” katanya.


6 kepala daerah yang telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum akan dilantik secara serentak oleh Gubernur Bali pada 17 Februari 2021 mendatang.


"Kami berharap agar nantinya pasangan kepala daerah yang telah ditetapkan KPU, betul dapat melakukan tugas dan mengemban misi masyarakat, sebagaimana disampaikan, sesuai visi misi paslon saat kampanye. Itu sekaligus jadi harapan dan aspirasi masyarakat,”sebutnya.


Dalam implementasi program pembangunan, Wayan Koster berharap, visi pembangunan ‘Nangun Sat Kerthi Loka Bali’ dapat berjalan dengan baik.


Pihaknya juga menyampaikan terima kasih kepada penyelenggara pemilu KPU maupun Bawaslu dan pihak terkait lainnya, karena pelaksanaan pesta demokrasi lima tahunan dari awal sampai penetapan pasangan calon terpilih berjalan lancar tidak ada gejolak berarti.


Pada kesempatan itu, Koster berserta jajaran mengucapkan selamat ulang tahun kepada Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri yang kini genap berusia 74 tahun yang dilakukan secara sederhana dengan potong tumpeng.[ag/r5]

Ini Kata Sanjaya, Di Ultah ke-74 Megawati Soekarnoputri Hari Ini


Bali Kini , Denpasar -
Ternyata penetapan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Terpilih Kabupaten Tabanan I Komang Gede Sanjaya – I Made Edi Wirawan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tabanan hari ini (Sabtu,(23/1) di ruang rapat KPU Tabanan bertepatan dengan Ulang Tahun (Ultah) Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri ke-74 tahun.

"Ya,hari ini(Sabtu,(23/1) merupakan hari berbahagia,dikarenakan hari ini merupakan hari ulang tahun ke-74 Ketua Umum PDIP Ibu Mega Megawati Soekarnoputri yang sangat kita cintai dan kita muliakan dan sangat kita hormati," kata I Komang Gede Sanjaya di Renon,Denpasar.

Sembari Dirinya menambahkan,di ulang tahun Ibu Mega Megawati Soekarnoputri,tentu tetap apa telah ditugskan dalam rangka menjalankan pola pembanggunan,bagaimana mensejahterakan masyarakat dalam bidang pangan,papan,pendidikan, kesehatan,jaminan sosial,tenaga kerja,adat,seni,budaya dan infrastruktur tentu tetap konsisten dilaksanakan sebaik-baiknya demi perjuangan PDIP.*[ag/r5]

Jumat, 22 Januari 2021

Wabup Kasta Serahkan CSR ke Penyandang Disabilitas

Bali Kini , Klungkung - Hujan deras mengguyur wilayah Kabupaten Klungkung tak menyurutkan semangat Wakil Bupati Klungkung, I Made Kasta didampingi Camat Klungkung, I Putu Arnawa menyalurkan bantuan yang bersumber dari tanggung jawab sosial perusahaan Corporate Social Responsibility (CRS) ke penyandang disabilitas, Jumat (22/1/2021). Bantuan berupa paket sembako sebanyak 30 paket yang dibagikan di Kecamatan Klungkung diantaranya yakni Desa Akah sebanyak 18 paket, Desa Selat sebanyak 4 paket, Desa Selisihan sebanyak 4 paket, dan Desa Manduang sebanyak 4 paket.



Wabup Kasta berharap, bantuan yang diserahkan bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan keluarga penyandang disabilitas ditengah pandemi covid-19 saat ini. "Bantuan CRS kali ini menyasar penyandang disabilitas. Semoga bantuan ini bisa membantu dan memenuhi kebutuhannya, " ujar Wabup Kasta disela menyerahkan bantuan.


Wabup Kasta juga mengatakan, bahwa apa yang dilakukan ini sebagai wujud perhatian untuk meringankan beban keluarga yang penyandang disabilitas, sekaligus memberi motivasi agar masyarakat tabah menghadapi cobaan ini. “Kita Iakukan Iangkah-Iangkah riil, salah satunya dengan menyerahkan bantuan logistik untuk kebutuhan sehari-hari dan berharap bantuan yang diserahkan ini bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan keluarga penyandang disabiltas" Ujar Pejabat asal Akah ini.


Salah satu penyandang disabilitas, Wayan Tangkas, asal Banjar Bungaya, Desa Akah menyampaikan rasa syukur dan terimakasih yang mendalam atas perhatian yang diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Klungkung serta masyarakat yang telah membantu keluarganya. (yande/r7).


 

Hari ini Kasus Positif Covid-19 di Kota Denpasar Bertambah 91 Orang,

Kasus Sembuh Bertambah 82 Orang dan 3 Pasien Meninggal Dunia


Bali Kini ,Denpasar -Tren yang berfluktuatif masih mewarnai penanganan Covid-19 di Kota Denpasar. Pada Jumat (22/1) ibukota Provinsi Bali ini mencatat penambahan kasus positif sebanyak 91 orang. Sementara itu, kasus sembuh tercatat bertambah sebanyak 82 orang dan 3 orang pasien dinyatakan meninggal dunia. 


[foto : Juru Bicara Satgas  Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai ]


Terkait kasus meninggal dunia, pasien diketahui seorang laki-laki usia 71 tahun dengan status domisili di Desa Kesiman Petilan. Pasien dinyatakan positif Covid-19 pada 17 Januari 2021 dan dinyatakan meninggal dunia pada 22 Januari 2021. Untuk pasien kedua diketahui seorang laki-laki berusia 56 tahun dengan status domisili di Desa Sumerta Kauh. Pasien dinyatakan positif pada 4 Januari 2021 dan dinyatakan meninggal pada 22 Januari 2021. Dan pasien ketiga diketahui seorang laki-laki usia 78 tahun dengan status domisili di Kelurahan Panjer. Pasien dinyatakan positif pada 7 Januari 2021 dan dinyatakan meninggal dunia pada 22 Januari 2021. 


 “Hari ini kasus positif bertambah sebanyak 91 orang, kasus sembuh bertambah 82 orang dan 3 pasien meninggal dunia, kondisi peningkatan tren penularan ini harus menjadi perhatian serius bagi kita semua,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, saat menyampaikan perkembangan kasus Covid-19 Kota Denpasar pada Jumat (22/1).


 “Jangan mengurangi kewaspadaan, titik-titik lengah telah menyebabkan tingkat kasus Covid-19 di Denpasar meningkat drastis, tanpa di sadari peningkatan ini jauh berbahaya dari rata-rata angka Covid-19 pada tahun 2020 lalu,” imbuhnya


Lebih lanjut Dewa Rai mengatakan bahwa berbagai upaya  terus dilaksanakan guna mendukung upaya penurunan zona resiko, penurunan tingkat penularan, meningkatkan angka kesembuhan pasien dan mencegah kematian. Karenanya bagi desa/kelurahan yang mengalami lonjakan kasus akan mendapat perhatian serius Satgas Covid-19 Kota Denpasar lewat pendampingan yang dikoordinir oleh Camat. Hal ini dilaksanakan dengan menggelar operasi yustisi protokol kesehatan, sosialisasi dan edukasi berkelanjutan secara rutin dengan menggunakan mobil calling atau door to door, serta melaksanakan penyemprotan disinfektan wilayah secara terpadu.


Dalam kesempatan tersebut Dewa Rai juga mengajak  masyarakat untuk mengurangi mobilitas, sementara menunda pulang kampung dan menerapkan protokol kesehatan dengan ketat. Hal ini mengingat tren peningakatan kasus yang diiringi dengan menurunya angka kesembuhan akan berpengaruh pada ketersediaan ruang isolasi dan perawatan.


“Mohon kepada masyarakat untuk mengurangi mobilitas, hindari pulang kampung dan melakukan prokes secara ketat, termasuk saat di rumah wajib menerapkan prokes yang ketat untuk meminimalisir klaster keluarga, hal ini mengingat tingkat hunian isolasi dan ICU yang terus meningkat berpengaruh kepada kesediaan ruang rawat,” jelasnya


Terkait upaya menekan angka kematian akibat Covid-19, Dewa Rai mengatakan bahwa Satgas mengimbau kepada masyarakat yang memiliki penyakit bawaan atau yang berada pada usia rentan untuk lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan. 



Berdasarkan data, secara komulatif kasus positif tercatat 6.563 kasus,  angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Denpasar mencapai angka 5.512 orang  (83,98 persen), meninggal dunia sebanyak 131 orang (2,00 persen) dan kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak  920 orang (14,02 persen).


Melihat perkembangan kasus ini Dewa Rai kembali mengingatkan agar semua pihak ikut berpartisipasi untuk mencegah penularan covid 19 tidak semakin meluas. 


"Hindari kerumunan, selalu gunakan masker dan sesering mungkin mencuci tangan setelah melakukan aktivitas, selain itu mari bersama terapkan 3 M (menjaga jarak, menggunakan masker dan mencuci tangan)," kata Dewa Rai. (rls)


Gelar Ajang Pemilihan, Duta Hijau Bali Umumkan Hasil Tahapan Seleksi Peserta

Bali Kini ,Badung - Duta Hijau Bali umumkan hasil tahapan seleksi peserta Pemilihan Duta Hijau Bali 2021 yang digelar pada Minggu (17/1) lalu, di Swiss-Bel Express Kuta Bali, melalui akun Instagram @dutahijaubali, pada Jumat (22/1).



Ketua Yayasan Duta Hijau Bali, Pande Dwi Sinar Maheni, menyatakan bahwa diselenggarakannya pemilihan duta hijau Bali memiliki tujuan untuk memantik kesadaran pemuda Bali untuk peduli terhadap lingkungan.


"Dimana nantinya putra putri terbaik Bali yang terpilih diharapkan mampu menjadi pionir garda terdepan dalam menggaungkan semangat untuk tetap menjaga lingkungan dan budaya Kita," tegasnya.  


Dwi sinar juga terimakasih kepada seluruh sponsorship yang turut mensupport terselenggaranya pemilihan Duta Hijau Bali 2021.


Tahap seleksi diikuti oleh 100 lebih peserta yang berasal dari berbagai kabupaten di Provinsi Bali, Duta Hijau Bali merupakan paguyuban duta yang mengkhususkan diri untuk menjalankan tugas yang berkaitan dengan isu lingkungan.


Ketua Panitia Pemilihan Duta Hijau Bali 2021, I Gusti Putu Putra Mahardika dalam rilisnya mengungkapkan 18 peserta yang berhasil lolos sebagai Finalis Duta Hijau Bali 2021, yang terdiri dari 9 finalis putra dan 9 finalis putri.


Nama finalis putra yang lolos diantaranya; I Komang Adi Sudarta; Gede Putu Wira Saputra; I Putu Yustika Astawa; I Gusti Agung Ngurah Devasya Putra Pratama; Pande Gede Galang Pramesta; I Ketut Mudeyasa; I Gede Putu Pedi; I Ketut Adi Darma Yatra; dan Gede Arda Wedana Prasetya.


Selanjutnya, nama finalis putri yang lolos diantaranya; Ni Luh Putu Dina Pyarani Putri; Desak Made Diah Aristiani; Ni Kadek Ayu Erristya Pratiwi; Ni Putu Anik Jayanthi; Ni Nyoman Armelia Dewi; Ni Putu Sukma Aryanti; Ni Putu Dhita Darma Yanti; Kadek Ria Parwati; dan Putu Ayu Celin Amanda.


Putra Mahardika menjelaskan pelaksanaan seleksi dibagi menjadi 3 gelombang, tujuannya untuk menghindari kerumunan dan jumlah orang yang melebihi kapasitas ruangan. 


"Tentunya hal ini berdasarkan dari Surat Edaran Gubernur Bali No.01 Tahun 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat," tambahnya. 


Founder Duta Hijau Bali, Agus P Wardhana yg akrab disapa Wayang, sekaligus salah satu juri seleksi  menyambut baik dan mengucapkan selamat kepada peserta yang sudah berhasil lolos Sebagai Finalis Duta Hijau Bali 2021. 


“Nanti yang akan mengemban tugas sebagai Duta Hijau Bali tidak hanya yang juara di atas panggung saat grand final, melainkan ke 18 orang yang lolos ini akan bekerja sama, mengemban tugas sebagai Duta Hijau Bali 2021 memberikan edukasi lingkungan, mempromosikan pariwisata Bali, melaksanakan kegiatan sosial, budaya dan memberikan ide-ide kreatif nantinya," jelasnya. (rls)

Bupati Artha Tinjau Lokasi Banjir Desa Medewi dan Desa Pekutatan


Bali Kini , Jembrana -
Bupati Jembrana I Putu Artha bersama para Asisten Setda Pemkab Jembrana meninjau lokasi banjir di dua desa di Kecamatan Pekutatan, Jumat (22/01). Dua desa terdampak yang dikunjungi  yakni desa Medewi dan Desa Pekutatan. Selain memberikan semangat kepada para korban, kedatangan Bupati asal kecamatan Melaya ini sekaligus menyerahkan bantuan berupa sembako kepada masing - masing perwakilan masyarakat terdampak. 

Sebelumnya sejumlah Desa di Jembrana diguyur hujan deras yang mengakibatkan air sungai meluap hingga terjadi musibah banjir bandang. Belasan rumah warga rusak parah, bahkan ada yang sampai hanyut terbawa arus sungai.


Perbekel Desa Medewi, Nengah Wirama, mengatakan musibah banjir bandang selain mengakibatkan belasan rumah warga rusak dan hanyut juga berdampak pada infrastruktur desa berupa jalan atau jembatan bambu. "Jalan sepanjang 500 meter putus sehingga berdampak menghambat akses warga. Kami berharap pemerintah bisa segera memperbaiki infrastruktur yang rusak, utamanya akses jalan yang menghubungkan antar banjar di Desa Medewi ini,"kata Wirama.


Bupati Artha usai melakukan peninjauan dibeberapa rumah penduduk dan bantaran sungai, melanjutkan menyerahkan bantuan berupa sembako kepada masyarakat sekitar yang terdampak. Ia mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada dan siaga. "Kita tidak bisa memprediksi akan terjadinya bencana. Masyarakat agar tetap kuat, hingga saat ini pemerintahan melalui dinas terkait terus melakukan berbagai upaya untuk menangani bencana banjir yang terjadi. Evakuasi penanganan, bantuan makan dan kesehatan juga telah dilakukan,"ujar Artha.


Bupati Artha juga menyoroti ambruknya jembatan penghubung antar banjar di desa Medewi. Artha mengatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan Balai dan Provinsi. "Sebagai akses penghubung antar banjar di desa Medewi, ini sangat penting. Jika ada jembatan tentu perekonomian masyarakat akan berangsur membaik. Kita akan berkoordinasi dengan Balai dan Provinsi untuk mencari solusi agar segera bisa diatasi, mengingat jembatan tersebut sebagai akses penghubung antar banjar disini,"pungkas Artha.(yogi/r1)


Bupati Suwirta Beri Penguatan Kepada OPD

Untuk Optimalisasi Keikutsertaan pada Penilaian dan Lomba-Lomba


Bali Kini , Klungkung - Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta pimpin Rapat keikutsertaan Pemerintah Kabupaten Klungkung dalam penilaian/lomba yang diikuti Pemkab Klungkung bertempat di Ruang Rapat Praja Mandala, Kantor Bupati Klungkung, pada Jumat, (22/1/2021).


Turut hadir dalam rapat tersebut, Sekretaris Daerah I Gede Putu Winastra, para Asisten dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Klungkung.



Rapat dilaksanakan dalam rangka optimalisasi penilaian atau keikutsertaan lomba oleh Pemkab Klungkung. Dimana dalam pelaksanaan rapat tersebut, tetap menerapkan Prokes COVID-19.


Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta dalam arahannya menyampaikan agar kedepannya OPD Di lingkungan Pemkab Klungkung lebih awal dapat memahami apa yang dikerjakan dan apa yang dilaporkan dalam upaya mempermudah OPD dalam mengikuti penilaian atau lomba-lomba yang diikuti, misalnya Penilaian Mandiri Reformasi Birokrasi,  lomba-lomba inovasi, atau lomba terkait penilaian kinerja SDM.


Bupati Suwirta juga berpesan kepada pegawai yang bertugas di bagian penginput data penilaian/lomba, agar sebelum batas waktu input data terkait hal tersebut berakhir, dapat mengadakan rapat kecil/FGD untuk membahas hasil dari data yang diperoleh.


"Mari Kasi, Kasubag, di masing-masing OPD maupun Bagian di lingkungan Pemkab Klungkung agar menciptakan inovasi yang dapat mensejahterakan masyarakat Klungkung sesuai tupoksi dengan dikoordinir oleh Kabid/Kabag/Kadis tempat kerja masing-masing," ajak Bupati Suwirta.


Bupati Suwirta juga meminta ASN dilingkungan Pemkab Klungkung supaya dapat menjadi contoh dalam pemenuhan ketaatan terhadap ketentuan peraturan. Misalnya ketaatan terhadap ketentuan Kawasan Tanpa Rokok (KTR), ketentuan prokes Covid-19, ketentuan membuang sampah, dan lain-lain.


Terkait pelaporan, Bupati Suwirta meminta agar Inspektorat Kabupaten Klungkung menggunakan langkah-langkah Preventif dalam melakukan pemeriksaan ke masing-masing OPD.



Sekretaris Daerah Kabupaten Klungkung I Gede Putu Winastra menambahkan agar di setiap OPD dibentuk tim kecil untuk memperkuat keikutsertaan dalam penilaian dan lomba-lomba dan penting bagi OPD untuk mempersiapkan administrasi dan dokumentasi terkait penilaian/lomba yang diikuti.


Sekda Winastra mengingatkan agar masing-masing OPD dapat mengidentifikasi potensi tugas-tugas atau kinerja dalam penilaian maupun lomba yang diikuti. (Cok/r3).

Disbud Genjot Inventarisasi Kesenian di Kota Denpasar

Jadi Data Base Pelestarian, Perlindungan, Hingga Pembinaan Seni


Bali Kini , Denpasar - Sebagai kota berwawasan budaya, Denpasar menjadi asal berbagai kesenian Bali. Pun demikian, sebagai upaya untuk mendukung pelestarian, perlindungan, pengembangan, pemanfaatan serta pembinaan seni tersebut, Dinas Kebudayaan Kota Denpasar  menggencarkan pendataan kesenian di Kota Denpasar.



Kabid Kesenian Dinas Kebudayaan Kota Denpasar, Dwi Wahyuning Kristiansanti saat dikonfirmasi Jumat (22/1) menjelaskan bahwa kegiatan yang dikemas dalam program Inventarisasi Kesenian di Kota Denpasar ini merupakan sebuah upaya untuk menciptakan database untuk mendukung pelestarian, perlindungan, pengembangan, pemanfaatan serta pembinaan seni di Kota Denpasar. Adapun sebanyak empat cabang seni yang menjadi prioritas, mulai dari Seni Tari, Seni Karawitan, Seni Rupa dan Seni Theater.


Lebih lanjut dijelaskan bahwa pada prinsipnya Sekaa, Sanggar, Banjar, Pura, Pemaksan dan Komunitas Seni bisa didaftarkan. Namun, dalam pelaksanaanya aktifitasnya wajib melaksanakan pembinaan kesenian tua atau yang bersifat mengkhusus.


“Sekaa, sanggar atau komunitas bisa masuk asalkan ada kesenian khusus, namun jika sanggar itu hanya melakukan pembelajaran tari dan tabuh secara umum tidak bisa masuk, sedangkan jika sanggar itu melakukan pelatihan atau pembinaan Seni Gambuh atau Arja itu bisa, dan khusus sanggar kita sudah ada databasenya sendiri,” ujar Wiwin sapaan akrabnya.


Dijelaskan Wiwin bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pelestarian, perlindungan, pengembangan, pemanfaatan serta pembinaan seni di Kota Denpasar. Sehingga nantinya dapat ditarik kesimpulan seberapa besar kesenian Kota Denpasar yang masih aktif, kurang aktif ataupun yang sangat urgent untuk dilaksanakan penyelamatan.


“Jadi dengan Inventarisasi Kesenian ini data yang kita peroleh memang data valid sesuai dengan apa yang ada dilapangan, sehingga dapat diputuskan apakah diperlukan pendampingan, pembinaan atau rekontruksi,” kata Wiwin.


Adapun proses inventarisasi ini dilaksanakan secara online. Dimana, masyarakat ataupun tokoh masyarakat dapat mendaftarkan kesenianya atau kelompok kesenianya melalui link pendaftaran https://bit.ly/Pendataan_Kesenian. Dimana, pendaftaran cukup dengan mengisi data pada link tersebut  yang terdiri atas nama kesenian, tahun berdiri kesenian/sekaa, kecamatan, desa/kelurahan, banjar, alamat, nama ketua kesenian, no hp, email sekaa, deskripsi singkat, status kesenian aktif/tidak aktif dengan baik dan jelas  untuk dikirimkan kembali. Setelah dilengkapi dan dikirimkan maka kesenian tersebut sudah masuk dan terdata di Dinas Kebudayaan Kota Denpasar.


“Kami sudah bersurat ke Perbekel/Lurah untuk diteruskan kepada masyarakat, sehingga pendataan ini dapat dilaksanakan secara maksimal serta diharapkan dapat mengisi paling lambat 31 Januari 2021,” ujar Wiwin


Wiwin berharap, dengan potret data ini Pemerintah Kota Denpasar dapat memiliki peta data yang baik. Selain itu, dengan data ini diharapkan kesenian-kesenian yang tidak berkembang dapat dilakukan rekontruksi kembali baik secara mandiri melalui kegiatan di Dinas kebudayaan ataupun dengan melakukan kerjasama dengan lembaga-lembaga tinggi, komunitas atau pun kelompok kesenian lainnya yang ada di Kota Denpasar maupun di Provinsi Bali. Dan untuk yang sedang berkembang tetap bisa dilakukan pemantauan.


“Karenanya Dinas Kebudayaan tidak dapat melakukan hal ini sendiri, kami membutuhkan kerjasama yang baik terutama dengan pemilik wilayah kesenian itu sendiri, saat ini kami melakukan  koordinasi dengan seluruh kelurahan dan desa se-Kota Denpasar dan kami berharap para Lurah dan Perbekel  dapat menjadi tim work untuk kegiatan ini,” harapnya. (Ags/r3).



 

Kecamatan Denut Miliki Inovasi Paksi Mas Denut


Berikan Fasilitasi Masyarakat Akses Pelayanan Publik Online


Bali Kini ,Denpasar - Dalam rangka mensukseskan reformasi birokrasi dan meningkatkan pelayanan prima di Kota Denpasar, Kecamatan Denpasar Utara meluncurkan Inovasi Pelayanan Kecamatan Fasilitasi Masyarakat Denpasar Utara (Paksi Mas Denut). Inovasi ini merupakan solusi atas masih adanya masyarakat yang belum paham penerapan pelayanan publik berbasis online atau daring.


Camat Denpasar Utara, I Nyoman Lodra didampingi Plt. Kasi Pelayanan Umum, I Gede Hendry  Kamajaya saat diwawancarai Jumat (22/1) menjelaskan bahwa inovasi ini didasari atas kondisi di lapangan, dimana masih adanya masyarakat yang belum mengerti cara mengakses web tersebut. Selain itu, terdapat pula warga yang masih belum mengerti bagaiman cara mengoperasikan IT membuat warga masih sering bertanya dan konsultasi ke Kecamatan.


Dikatakanya bahwa adanya tantangan tersebut mengugah muculnya inovasi pelayanan publik yang memberikan kemudahan bagi masyarakat yang belum memahami pengoperasian internet dan website. Dimana, hingga saat ini masyarakat rata-rata masih kurang mengerti tentang bagaimana cara kerja sistem tersebut dan bahkan ada yang tidak bisa mengoprasikan IT, sehingga memerlukan bantuan orang lain yang lebih memahami.


“Inovasi juga bertujuan untuk mempercepat terwujudnya kesejahteraan rakyat melalui peningkatan pelayanan publik, pemberdayaan dan peran serta masyarakat dan peningkatan daya saing daerah.  Serta mendukung peningkatan efisiensi, perbaikan efektivitas, perbaikan kualitas pelayanan, berorientasi kepada kepentingan umum,” ujarnya


Lebih lanjut dijelaskan bahwa solusi dalam menghadapi tantang tersebut yakni diperlukanya proses fasilitasi kecamatan dalam bentuk bantuan memberikan informasi layanan atau konsultasi. Hal ini utamanya dalam membantu fasilitasi upload data persyaratan layanan kepada masyarakat.


“Atas kondisi inilah kami rancang Inovasi bernama Pelayanan Kecamatan Fasilitasi Masyarakat Denpasar Utara (Paksi Mas Denut),” jelasnya


“Hal ini bertujuan untuk mempermudah masyarakat yang kurang mengerti dan memahami tentang IT dalam mendapatkan produk layanan dari sistem pelayanan yang disediakan oleh pusat terkait perijinan elektronik online (OSS) dan sistem yang disediakan oleh Disdukcapil Kota Denpasar terkait pengurusan administrasi kependudukan secara online (Taring Dukcapil),” imbuhnya


Dijelaskannya bahwa inovasi ini memberikan kemudahan bagi masyarakat yang kurang paham akan IT dan tidak mengerti bagaimana mekanisme sistem tersebut dalam memperoleh layanan Perijinan dan non perijinan. Dimana. aparat kecamatan menjembatani hal tersebut dengan memberikan informasi layanan serta upload data persyaratan layanan ke dalam sistem yang telah disediakan oleh Pusat dan Disdukcapil Kota Denpasar.


“Kedepannya juga inovasi ini merupakan cikal bakal gerai pelayanan di Kecamatan, dimana menjadi tempat menyediakan layanan pembayaran PBB dan PDAM, kepengurusan SIM, Samsat dll yang didukung oleh SDM dari Instansi terkait,” pungkasnya. (Ags/r2).


© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved