-->

Jumat, 13 Oktober 2017

Gubernur Diminta Koordinasi Secara Niskala, Mohon Keeelamatan kepada Ida Bethara di Gunung Agung

Gubernur Diminta Koordinasi Secara Niskala, Mohon Keeelamatan kepada Ida Bethara di Gunung Agung

[Foto: I Komang Nova Sewi Putra menyalami pimpinan sidang Paripurna DPRD Bali]
Denpasar,Balikini.Net - Fraksi Partai Demokrat DPRD Bali memberikan apresiasi kepada Gubernur Bali Made Mangku Pastika atas upaya dan antisipasinya serta koordinasi yang telah dilakukan dalam menangani masyarakat Karangasem terdampak bencana Gunung Agung.

Namun, semua yang sudah dilakukan itu baru bersifat sekala. Fraksi Partai Demokrat mendorong perlu dilakukan kegiatan yang bersifat nIskala yang melibatkan semua komponen masyarakat Bali, untuk memohon keselamatan bagi warga terdampak bencana Gunung Agung.

Hal itu disampaikan juru bicara fraksi partai Demokrat I Komang Nova Sewi Putra saat membacakan Pandangan Umum fraksi Demokrat terhadap RAPBD Provinsi Bali Tahun Anggaran 2018 pada sidang Paripurna DPRD Bali, Kamis (12/10). "Perlu ada keseimbangan antara sekala dan niskala. Karena itu kami sarankan agar saudara Gubernur juga mengkoordinasikan kegiatan yang bersifat niskala dengan melibatkan semua komponen masyarakat Bali dari tingkat provinsi, kabupaten/kota sampai tingkat Banjar dan masing-masing rumah atau perorangan. Dengan maksud untuk memohon kepada Ida Bhatara yang beristana di Gunung Agung agar umatnya selalu diberikan keselamatan," kata Sewi Putra.

Politisi muda asal Buleleng ini mengatakan, Fraksi Patai Demokrat menyarankan agar menganggarkan dana yang cukup dalam APBD Provinsi Bali Tahun 2018 untuk mengantisipasi  terjadinya erupsi Gunung Agung. "Kami juga menghimbau seluruh kabupaten/kota se-Bali juga menganggarkan dana bencana alam dalam APBD masing-masing Kabupaten/Kota, untuk bersama-sama secara gotong royong mengatasi dampak bencana alam yang mungkin terjadi," kata Sewi Putra.

Pihaknya mengapresiasi semangat gotong royong dan rasa persaudaraan masyarakat Bali yang sangat tinggi yang telah membantu para pengungsi Gunung Agung. "Kami menghimbau agar semangat tersebut bisa berkesinambungan sampai dengan berakhirnya permasalahan dampak bencana Gunung Agung yang sulit dipresiksi walaupun sudah menggunakan teknologi yang sangat canggih," ujar Sewi Putra.

Anggota Komisi I DPRD Bali ini melanjutkan, Bali sebagai daerah tujuan wisata tentu banyak orang yang mengakses berita tentang bencana Gunung Agung. Karena itu perlu adanya sinkronisasi data antara BASARNAS, BPBD dan BNPB yang berkaitan dengan aktivitas Gunung Agung. Data yang disajikan harus update. "Bila datanya salah maka kebijakan yang diambil oleh gubernur salah juga, sehingga akan menimbulkan opini negatif di masyarakat. Demikian juga dalam penanganan pengungsi agar memberikan informasi yang baik dan benar sesuai keadaan riil di lapangan," pungkas Sewi Putra. ***

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved