Karangasem, Bali Kini - Tergerus longsor, beberapa bangunan SMP Negeri 3 Bebandem, Desa Bhuanagiri, Kecamatan Bebandem, Karangasem yang berada di pinggir jurang sedalam 40 meter tak dapat difungsikan lagi. Mengingat adanya ancaman longsor utamanya saat terjadi banjir besar disungai tersebut.
Meski begitu, SMP negeri 3 Bebandem kini mendirikan bangunan baru berukuran 8 x6 meter yang difungsikan sebagai Gedung UKS. Pondasi Gedung tersebut dengan bibir sungai dengan hanya berjarak sekitar 7 meter tepat, didepan toilet yang telah ditutup karena kondisinya kritis berada ditepian jurang.
Bahkan, pembangunan di SMP Negeri 3 Bebandem itu terdapat 2 buah proyek pembangunan yang menggunakan DAK Pusat. Yakni pembangunan ruang UKS dan ruang Lab Komputer. Masing-masing berada di sisi timur dan sisi selatan dari bibir sungai.
"Kita tidak tau terkait kajian dari sisi keamanannya, karena sebelumnya kita sudah siapkan beberapa lokasi diareal sekolah seperti disisi barat di tempat kantin, tapi pihak konsultan memilih membangun ruangan UKS disisi timur, sedangkan ruang lab disisi selatan," tandas Kepala Sekolah SMP Negeri 3 Bebandem, I Made Wijana, Selasa (25/7/2023).
Namun, terkait kondisi sekolah belakangan ini, dikatakan Wijana jika sudah Tergerus hingga memakan 10 meter lahan di sisi timur sekolah.
Selain itu, hampir sebagian areal padmasana juga telah amblas serta labtau gedung osis, UKS dan Lab Komputer juga muncuk retakan sehingga tidak difungsikan demi alasan keamanan siswa.
Untuk antisipasi terjadinya hal yang tak diinginkan, maka siswa akan dipulangkan begitu muncul hujan deras. Hal tersebut mengingat kondisi retakan yang makin muncul dan tak jarang siswa juga menonton banjir. Bahkan, tak sedikit pula siswa yang pulang harus nyebrang melalui sungai tersebut. (Ami)
FOLLOW THE BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram