-->

Sabtu, 25 Juni 2022

Jembrana kembali gelar olahraga otomotif 4WD


BALIKINI.NET | JEMBRANA — Jembrana-Kabupaten Jembrana menggelar event offroad 4WD Sabtu (25/6/2022) di Sirkuit Wiramana Adventure Tunas Mekar, Desa Manistutu, Kecamatan Melaya.

Event yang bertajuk Jembrana Offroad Extrem Adventure (JOXA) dibuka Bupati Jembrana I Nengah Tamba,S.H. didampingi Wakil Bupati Jembrana dan Kapolres Jembrana.

Event tersebut menarik perhatian para penggemar olahraga mobil extrem offroad di Bali, sebanyak 49 raider mengikuti event dimaksud termasuk Ketua IMI Bali Gusti Ngurah Anom yang akrab dipanggil Ajik Krisna dengan kendaraannya yang bernomor lambung 001 turut serta menjajal trek curam bertatu di sirkuit Wiramana Manistutu.

Bupati Jembrana I Nengah Tamba dalam kesepatan tersebut menyapa para raider JOXA serta berharap kegiatan berjalan lancar. "Selamat datang di Bumi Makepung Jembrana, semoga kegiatan ini berjalan lancar dan semoga dapat menjadi agenda rutin sebagai salah satu destinasi wisata di Jembrana", kata Bupati Tamba.

I Nengah Tamba berharap para raider dapat enjoy dan menikmati suasana di Kabupaten Jembrana. "Selamat menikmati jalur sirkuit Manistutu dan menjajal trek berbatu yang extrem", ujarnya.

I Komang Yudha Nugraha Ketua Panitia JOXA mengatakan tujuan kegiatan ini adalah meperkenalkan  keindahan alam Jembrana.

"Kami ingin memperkenalkan keindahan alam Jembrana kepada para pecinta komunitas mobil 4wd, meningkatkan persatuan di kalangan generasi muda, serta sebagai wadah bagi penggemar olahraga otomotif",ujarnya.

Pihaknya menambahkan, bahwa telah lama menantikan untuk menyelenggarakan event ini.

"Kami rindu dengan Off Road yang selama ini mati suri dikarenakan pandemi Covid-19, kali ini diselenggarakan di Kabupaten Jembrana, Kami bangga dengan kegiatan ini. Off Road ini sangat kami nanti-nantikan," kata Yudha. ( Yogi)

HUT Bhayangkara Ke-76, Polres Jembrana Gelar Jalan Sehat


BALIKINI.NET | JEMBRANA — Dalam rangka merayakan HUT Bhayangkara ke-76 yang jatuh pada tanggal 1 Juli 2022, Polres Jembrana menggelar kegiatan jalan sehat bertempat di Lapangan Taman Pecangakan, Sabtu (25/6/2022) pagi.

Dihadiri Bupati I Nengah Tamba dan Wakil Bupati Jembrana I Gede Ngurah Patriana Krisna (Ipat) serta jajaran Forkopimda Kabupaten Jembrana.

Kegiatan jalan sehat tersebut dilepas oleh Bupati Jembrana I Nengah Tamba dan Kapolres Jembrana AKBP I Dewa Gde Juliana dengan rute, Start dari  Lapangan Taman Pecangakan dan melawati Jl. Merak – Jl. Cendrawasih- Jl. Pahlawan dan kembali ke Lapangan Taman Pecangakan.

Ditemui usai kegiatan Bupati Jembrana I Nengah Tamba menyampaikan ucapan selamat dan terimakasih kepada Polres Jembrana atas kerjasama yang baik dan pengabdiannya kepada masyarakat.

“Saya atas nama Bupati dan pemerintah Kabupaten Jembrana mengucapkan selamat Hari Bhayangkara ke-76 kepada seluruh anggota dan keluarga besar Polri di manapun berada dan bertugas. Khususnya kepada jajaran Polres Kabupaten Jembrana," ujar Bupati.

Bupati Tamba berharap dengan kegiatan tersebut juga dapat menjadi momentum tumbuhnya kegiatan masyarakat yang sempat terhenti akibat pandemi Covid-19.
“Mudah mudahan dengan kegiatan ini menjadi momentum bangkitnya kegiatan masyarakat yang lain, agar ekonimi di Kabupaten Jembrana dapat meningkat”. Harap Bupati I Nengah Tamba.

Dilain kesempatan Kapolres Jembrana AKBP I Dewa Gde Juliana mengatakan giat tersebut dilaksanakan dalam rangka memeriahkan HUT Bhayangkara yang ke-76 dan untuk memupuk kerjasama dengan seluruh stakeholder yang ada di Kabupaten Jembrana.

“Dalam kegiatan ini tentu bisa kita memupuk kerja sama dan sinergi semua stakeholder yang ada baik itu dengan Pemerintah Daerah, tentara, petugas kesehatan dan stakeholder yang lainya, pada kesempatan pagi hari ini kita melaksanakan semarak Bhayangkara untuk memperingati atau menyambut hari Bhayangkara yang ke-76," ucapnya. 

Lanjut, Kapolres kegiatan diharapkan   mempererat silahturahmi dan kerjasama dalam menghadapi tantangan kedepan.

“semoga kita bisa terus melaksanakan sinergitas dengan seluruh pihak dan dengan berbagai tantangan tantangan yang akan kita hadapi kedepan serta apa yang kita bangun melalui kegiatan ini dan kegiatan yang lainnya bisa betul betul memberikan dampak semakin erat untuk sinergitas kita bersama," tandasnya .  (komang)

Pukau Penonton, Gong Kebyar Anak Jembrana Tampilkan Romantisme Permainan Tradisional " MECANGAK-CANGAKAN"


BALIKINI.NET | JEMBRANA — Sekaa Gong Kebyar Anak- Anak  Yowana Srawa Asmara Lawa  Desa Manistutu , Kecamatan Melaya Jembrana,  sukses memukau penonton pada ajang Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-44 di Panggung Ardha Candra Art Center Denpasar , Jumat ( 24/6) malam. 

Tampil dihadapan Gubernur Bali Wayan Koster, Kapolda Bali Irjen Pol. Putu Jayan Danu Putra serta pasangan Bupati dan Wakil Bupati Jembrana I Nengah Tamba bersama  I Gede Ngurah Patriana Krisna, tampil percaya diri membawakan tiga tetabuhan . Masing masing tabuh Kreasi Pepanggulan “BLABUR KAPAT” , Tari Kreasi Kekebyaran  “JERAM”. Serta penampilan yang paling ditunggu tunggu penonton , penampilan Dolanan “MECANGAK-CANGAKAN” .

Berbeda dengan penyelenggaran  sebelumnya, penyelenggaraan tahun ini penampilan gong kebyar tidak digelar dengan  sistem mebarung bersama  kabupaten lainnya . Seluruh penampilan merupakan berasal dari  duta Jembrana .
Selain gong kebyar anak , ikut tampil   Gong Kebyar Dewasa Sanggar Seni Sana Sini dari Desa Pergung Mendoyo, serta Gong  Kebyar Wanita Once Srawa, dari desa Penyaringan Mendoyo.

Tari dolanan mecangak cangakan menjadi andalan dan mendapat sambutan meriah  penonton.
Dolanan  ini mengangkat permainan tradisional yang sudah sangat jarang dimainkan anak anak generasi sekarang .hal ini menjadi pertanyaan , apakah permainan tradisional itu kurang menarik dan kalah bersaing dengan kemajuan teknologi. Karena itu, dolanan ini mencoba memunculkan kembali romantisme akan permainan tradisional anak anak.

Bagaimana dinamika anak anak dalam pertemananan ,berinteraksi serta menjaga lingkungan. Penampilan tarian dolanan dibawah binaan komposer I Gede Yogi Sukawiadnyana, koreografer Ni Putu Arista Dewi serta penata lagu I Putu Adi Putra Kencana. Diharapkan ,Melalui penampilan dolanan ini sebagai kritik sosial serta nostalgia akan romantisme permainan tradisional.

Kabid Kebudayaan Jembrana Ida Bagus Kade  Biksa mengatakan , gong kebyar anak ini dibentuk sejak tahun 2018. Sebelum tampil di PKB tahun ini, sempat mewakili kecamatan Melaya diajang gong kebyar anak tingkat Kabupaten Jembrana hingga ditunjuk mewakili Jembrana.

" Untuk penampilan di PKB ini kita persiapkan selama hampir satu sengah bulan . Untuk seniman berasal dari desa itu sendiri ( seka  sebunan) . Harapan kita , mereka pentas tidak hanya saat tampil dalam ajang seperti PKB, tapi juga tetap aktif dikegiatan adat dan keagamaan didesanya.  Selain itu , anak anak ini nanti   mampu menjaga dan melestarikan salah satu warisan tradisi dan budaya ," terang Gus Biksa.


Pelaksanaan PKB ke-44 tahun ini, menjadi pengobat rindu masyarakat Bali akan suguhan-suguhan hiburan kesenian Bali pasca beberapa tahun sebelumnya, PKB dilaksanakan secara terbatas atau daring akibat pandemi Covid-19.

Hal tersebut terlihat saat penampilan Duta Gong Kebyar Kabupaten Jembrana di Panggung Terbuka Art Center yang dipadati ribuan masyarakat.
Selain masyarakat yang menyaksikan secara langsung didalam panggung terbuka Ardha Candra Art Center denpasar ,  penonton juga tampak memadati diluar area melalui layar lebar yang disediakan panitia. 

Sementara itu dari jajaran Forkopimda Jembrana turut hadir Ketua DPRD Ni Made Sri Sutharmi , Kapolres Jembrana AKBP I Dewa Gde Juliana  bersama pimpinan  OPD dilingkup  Pemkab Jembrana.

Sekehe Gong Legendaris Jaya Kusuma Gladag Denpasar Tampil Apik di PKB XLIV


BALIKINI.NET | DENPASAR — Duta Kota Denpasar kembali menujukkan penampilan terbaiknya di ajang PKB XLIV. Kali ini datang dari Sekeha Gong Jaya Kusuma, Banjar Geladag Pedungan yang menjadi Duta Kota Denpasar pada Parade Gong Kebyar Legendaris. Dengan komposisi penabuh yang tak lagi muda, sekehe gong ini sukses tampil apik dengan mebarung bersama Sekeha Gong Dharma Kusuma, Banjar Pinda, Desa Belahbatuh, Gianyar di Gedung Ksirarnawa, Taman Budaya Art Center Denpasar, Jumat (24/6) malam.

Hadir langsung dalam kesempatan tersebut Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede, Sekda Kota Denpasar, IB Alit Wiradana, Ketua TP. PKK Kota Denpasar, Ny. Sagung Antari Jaya Negara, Istri Walikota Denpasar, Ny, Ayu Kristi Arya Wibawa, Ketua DWP Kota Denpasar, Ny. Ida Ayu Widnyani Wiradana serta undangan lainya. Sebelum menuju ruang pementasan, Walikota Jaya Negara didampingi sang istri Ny. Sagung Antari Jaya Negara tampak meninjau dan berbelanja pada stand kerajinan dan UMKM di lantai bawah Gedung Ksirarnawa. 

Adapun Sekeha Gong Jaya Kusuma, Banjar Geladag Pedungan membawakan lima materi. Yakni Tabuh Brata Yudha karya I Gusti Bagus Suarsana pada tahun 1957, Tari Kebyar Terompong, Tabuh Jaya Warsa karya I Gusti Putu Made Geriya pada tahun 1968, Tari Trunajaya dan Tari Topeng Dalem Arsa Wijaya. Dimana, Tari Topeng Dalem Arsa Wijaya dibawakan langsung Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara. 

Koordinator Sekaa Gong Jaya Kusuma, I Ketut Ariawan mengaku berterima kasih atas apresiasi dan perhatian Pemerintah Kota Denpasar yang begitu besar terhadap Sekaa Gong ini. Dimana, pada tahun ini sekeha gong legendaris mendapatkan ruang untuk unjuk kebolehan di ajang PKB. 

“Kami berterima kasih atas dukungan yang diberikan, sehingga Sekehe Gong Jaya Kusuma, Banjar Gladag kembali bangkit,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara memberikan apresiasi atas berbagai persiapan yang dilaksanakan duta kesenian Kota Denpasar, khususnya Sekehe Gong Jaya Kusuma, Banjar Gladag Duta Kota Denpasar yang hari ini sukses memberikan penampilan terbaik.  

“Tadi kita saksikan penampilanya sudah maksimal dan luar biasa, kehadiran Gong kebyar legendaris ini memberikan warna baru pada gelaran PKB tahun ini, pementasan juga memberikan semangat untuk terus menjaga warisan karya-karya besar seniman Bali,” jelasnya. (Ags/HDps).

Bupati Bangli Membuka Bupati Cup Bola Basket KU-15 Tahun 2022


BALIKINI.NET | BANGLI — Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta membuka Kejuaraan Bupati Cup Bola Basket KU-15 Tahun 2022 yang diselenggarakan oleh Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi)  Kabupaten Bangli, bertempat di lapangan bola basket alun-alun Kabupaten Bangli, pada Sabtu (25/6/22).

Dalam kesempatan tersebut turut hadir Wakil Bupati Bangli I Wayan Diar, Perwakilan PB Perbasi Pusat Tri Adnyana Adiloka, Sekretaris PB Perbasi Bali Ida Bagus Widiadnyana, Anggota DPRD Bangli Wayan Wedana, Ketua Koni Bangli yang diwakili oleh I Dewa Agung Oka, Ketua Perbasi Bangli Ni Nengah Dwi Madya Yani, pengurus Perbasi Bangli serta undangan lainnya.

Perwakilan Panitia Bupati Cup Bola Basket KU-15 Tahun 2022  Komang Budiarnawa dalam laporannya mengatakan selama kurang lebih dua tahun dari tahun 2019 hingga 2021 seluruh kegiatan yang menimbulkan kerumunan terpaksa diberhentikan oleh pemerintah karena pandemi  covid-19, dan selama dua tahun itu pula kegiatan olahraga bola basket terpaksa ditiadakan untuk mencegah penularan covid-19. Kini setelah dua tahun berlalu, pemerintah sudah membuka kembali kesempatan bagi masyarakat untuk beraktivitas diluar ruangan dan berinteraksi di keramaian dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Maka PB Perbasi Bangli ingin menggali kembali potensi-potensi anak didik di Kabupaten Bangli dalam bidang olahraga bola basket, sekaligus mengembalikan euphoria masyarakat pencinta basket yang sempat redup karena pandemi covid-19.

Pihaknya menambahkan Kejuaraan Bupati Cup ini merupakan pintu awal bagi anak-anak dalam menggali prestasi dibidang bola basket, diharapkan dengan dilaksanakan kegiatan ini mampu memunculkan pemain basket berbakat dan berkualitas yang akan mewakili Kabupaten Bangli, 

"kejuaraan kali ini diikuti oleh empat tim putra dan empat tim putri dari semua kecamatan di Kabupaten Bangli diantaranya Kintamani Basketball Club (Baskin), Bangli Basket Team (BBT), Palapa Basketball Tembuku,serta Warrior Basketball Susut, yang diselenggarakan selama dua hari yaitu Sabtu (25/6/22) sampai Minggu (26/6/22), sedangkan untuk sumber dana diperoleh dari donatur dan para sponsor yang tidak mengikat" . " tutup Budiarnawa".

Sekretaris PB Perbasi Bali Ida Bagus Widiadnyana dalam kesempatan tersebut mengucapkan terimakasih kepada, Perbasi Bangli yang sudah bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Bangli khususnya Bapak Bupati Bangli beserta jajaran, sehingga Kejuaraan Bola Basket Bupati Cup KU-15 tahun 2022 di Kabupaten Bangli dapat terlaksana dengan baik, dan semoga untuk kedepannya tumbuh bibi-bibit atlet basket berprestasi di Kabupaten Bangli yang nantinya mampu bersaing ditingkat provinsi bahkan ke tingkat nasional.

Sementara itu Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta dalam sambutannya mengatakan sesungguhnya Bangli memiliki potensi di bidang olahraga khususnya bola basket, kita harus bangga karena saat ini salah satu putri Bangli asal Kintamani Aulia Citra Dewi telah lolos menjadi atlet bola basket nasional U-15, saat ini di alun-alun Kabupaten Bangli juga sudah disiapkan lapangan basket dengan kualitas yang baik, semoga bisa menggairahkan semangat anak- anak didik kita  untuk berlatih.
Sedana Arta juga berpesan kepada Perbasi Bangli agar bersungguh-sungguh dalam melaksanakakan pembinaan kepada atlet-atlet basket yang ada di Kabupaten Bangli, " kita harus jengah untuk membangkitkan kembali kejayaan atlet Bangli agar mampu bersaing di kancah provinsi maupun nasional".

Bupati asal Desa Sulahan ini juga menambahkan saatnya kita jengah bersama karena pembangunan di Kabupaten Bangli bukan hanya tentang pembangunan fisik tetapi juga secara nonfisik yang salah satunya pembangunan dibidang olah raga. "Bagaimana olah raga di Kabupaten Bangli dapat membawa dampak positif dalam pembangunan sumber daya manusia, serta persiapan generasi muda kita untuk menjadi calon-calon pemimpin Kabupaten Bangli di masa yang akan datang. "tutup Sedana Arta."

Bali Mesti Optimalkan Peran PPL Guna Mewujudkan Pertanian Organik

 

BALIKINI.NET | GIANNYAR — Pemerintah Provinsi Bali direkomendasikan untuk mengoptimalkan peran penyuluh pertanian lapangan (PPL) dalam upaya mewujudkan pertanian organik di Bali. PPL menjadi ujuk tombak dalam dalam membimbing dan menjadi guru bagi petani dalam pendidikan non formal, khususnya terkait implementasi konsep pertanian organik di lapangan. 

“Melalui PPL-lah konsep pertanian organik yang ingin diimplementasikan atau ditargetkan pemerintah disampaikan ke petani. Sehingga sudah selayaknya pemerintah memperhatikan dan memberikan dukungan, baik berupa konsep, timeline dan tahap pencapaian pertanian organik kepada PPL” kata Akademisi Fakultas Pertanian, Universitas Warmadewa (FP-Unwar), I Nengah Muliarta disela-sela monev pengomposan di Subak Telun Ayah, Tegalalang, Gianyar pada Sabtu (25/6). 

Menurut Pria asal Dawan-Klungkung yang juga merupakan Ketua Dosen penggerak Prestasi Mahasiswa FP-Unwar ini, PPL memegang peran sentral karena menjadi agen bagi perubahan prilaku petani, sehingga mampu mendorong petani untuk mengubah prilaku menuju pertanian organik. Salah satu contohnya Penyuluh  harus  mampu  memberikan  praktek  demontrasi  tentang  suatu cara  atau  metode  pembuatan  pupuk  organik

“Penyuluh dituntut mampu mengatasi hambatan dalam mewujudkan pertanian organik di Bali, sewajarnya diberikan dukungan materi dan peralatan untuk mendukung tugas dalam menyampaikan target tersebut. Jangan sampai target pertanian organik, tetapi konsep, timeline dan tahapan pelaksanaan tidak ada sampai ke penyuluh” ujarnya. 

Muliarta menegaskan dalam menyampaikan target kebijakan pertanian organik, PPL dituntut mampu mengatasi permasalahan limbah pertanian dan mengolah limbah pertanian menjadi pupuk kompos, sehingga terjadi pengurangan penggunaan pupuk anorganik karena adanya pemanfaatan pupuk organik. Jangan sampai kemudian PPL tidak mampu memberikan teknik pengomposan kotoran ternak atau pengomposan jerami padi serta limbah pertanian lainnya. 

Ia mencontohkan dalam sebuah penelitian survey di Kabupaten Klungkung tahun 2017, Petani belum ada yang mengomposkan jerami padi yang dihasilkan dan lebih dari 30 persen petani membakar jerami. Hasil penelesuran ternyata petani mengaku belum pernah mendapatkan pelatihan pengomposan jerami padi dan hanya diberikan pelatihan pengomposan kotoran ternak. Saat dilakukan survey terhadap PPL, hasilnya juga PPL mengakui tidak ada melakukan pemberian teknik pengomposan jerami padi ke petani. 
“ini ada ketimpangan, target pertanian organik tetapi langkah-langkah menuju pertanian organik belum terorganisir” tegas Pria yang saat ini menjadi Ketua Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) Bali. 

Muliarta menambahkan jika Bali serius pada usaha mewujudkan pertanian organik, seharusnya mulai ada kejelasan, salah satunya mengenai tahap pengurangan penggunaan pupuk anorganik dan peningkatan pemakaian pupuk organik. Langkah lainnya yaitu adanya perubahan subsidi dari pupuk anorganik ke pupuk organik bagi petani.

Jumat, 24 Juni 2022

Walikota Jaya Negara Panen Sayur di Empelan Terbin Desa Sumerta Klod


Denpasar - Walikota Denpasar, IGN Jaya Negara melaksanakan panen sayuran bersama Kelompok Tani Empelan Terbin di Desa Sumerta Kelod, Denpasar Timur, Jumat (24/6).

Turut hadir dalam pelaksanaan tersebut Kadis Perikanan Dan Ketahanan Pangan Kota Denpasar, IB Mayun Suryawangsa, Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Dewa Gede Rai, Camat Denpasar Timur, I Made Tirana, Perbekel Desa Sumerta Klod, I Gusti Ketut Anom Suardana, serta anggota Kelompok Tani Empelan Terbin.

"Panen sayuran ini dilaksanakan setelah beberapa minggu yang lalu dilakukan penanaman bibit sayuran di Empelan Terbin," ujar Ketua Kelompok Tani Empelan Terbin, I Wayan Wijaya.

Lebih lanjut  dikatakannya, dengan memanfaatkan bantaran sungai serta  pekarangan warga  beberapa jenis  tanaman sayuran yang ditanam di Empelan Terbin ini seperti Kangkung, Terong, Cabai, serta sayuran dan buah-buahan lainnya. "Namun yang telah siap panen saat ini hanya sayur Kangkung dan Terong, dan hasil dari panen saat ini akan kami berikan ke masyarakat sekitar dan disumbangkan ke Panti Asuhan Tatwan Asi dan Panti Asuhan Dharma Jati," ujarnya.

"Kami sangat berterimakasih kepada Pemkot Denpasar serta instansi terkait lainnya yang telah membantu. Dan kami berharap dengan dilaksanakannya kegiatan ini dapat menekan pengeluaran masyarakat dan dapat memanfaatkan lahan kosong sehingga menjadi lebih bermanfaat," kata Wayan Wijaya.

Sementara Walikota Denpasar, IGN Jaya Negara disela-sela panen sayuran mengatakan  dengan adanya Kelompok Tani Empelan Terbin ini dapat memanfaatkan lahan kosong yang tidak terpakai menjadi lahan yang menghasilkan dan bermanfaat bagi masyarakat.

Lebih lanjut dikatakannya hasil panen dari lahan Kelompok Tai Empelan Terbin ini juga akan dibagikan ke masyarakat sekitar dan beberapa panti asuhan yang ada di Kota Denpasar, seperti Panti Asuhan Dharma Jati dan Panti Asuhan Tatwan Asi.

"Kami berharap dengan adanya kelompok tani ini dapat menjadi percontohan bagi wilayah lainnya khususnya di Kota Denpasar, agar dapat memanfaatkan lahan yang tidak produktif atau terbengkalai sehingga dapat menjadi suatu tempat yang indah, bersih, serta bermanfaat bagi masyarakat," pungkas Jaya Negara.

Tertarik dengan Inovasi TOSS dan Bima Juara, Bupati Labuhanbatu Utara Kunjungi Klungkung


Klungkung, Sekertaris Daerah Kabupaten Klungkung I Gede Putu Winastra mewakili Bupati Klungkung menerima kunjungan kerja dari Bupati Labuhanbatu Utara Hendriyanto Sitorus, yang didampingi Wakil Bupati Labuhanbatu Utara H. Samsul Tanjung, Sekertaris Daerah Labuhanbatu Utara H.Muhammad Suib serta bersama Kepala OPD linear terkait. Kunjungan kerja dalam rangka studi tiru terkait Inovasi TOSS (Tempat Olah Sampah Setempat) dan Inovasi Bima Juara (Beli Mahal Jual Murah) ini diterima di Ruang Rapat BPKPD Kantor Bupati Klungkung, Jumat(24/6).

Bupati Suwirta melalui Sekda Winastra menyampaikan terima kasihnya kepada Bupati Labuhanbatu Utara atas kunjungan beliau beserta rombongan, dalam kesempatan tersebut Sekda Winastra juga memberikan pemaparan singkat mengenai inovasi-inovasi yang telah dikembangkan oleh Kabupaten Klungkung, pembangunan dan perkembangan pariwisata di Nusa Penida, serta potensi UMKM yang ada di Kabupaten Klungkung. “Mengajak masyarakat untuk melakukan inovasi ini tidaklah mudah, banyak tantangan dan pertentangan, oleh karena itu melalui Gema Santi ini kami menyuarakan kedamaian dengan santun dan inovatif”ucap Sekda Winastra

Dalam kunjungannya, Bupati Labuhanbatu Utara Hendriyanto Sitorus menyampaikan kekagumannya terhadap Kabupaten Klungkung, Bupati Hendri juga menjelaskan bahwa Kabupaten Labuhanbatu Utara ini merupakan kabupaten pemekaran yang baru berumur 13 tahun.  “Kunjungan ini membuat kami terpacu, dengan usia kabupaten yang masih muda, kami ingin meniru Kabupaten Klungkung dengan pengolahan sampahnya yang baik, di sepanjang jalan saya lihat sangat bersih, bahkan saat mengunjugi Nusa Penida kemarin saya lihat para pengunjungnya pun taat menjaga kebersihan lingkungan dari sampah”ucap Bupati Hendri

Pada kunjungan ini dilakukan pemaparan mengenai inovasi TOSS oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan Kabupaten Klungkung Ketut Suadnyana, dan pemaparan inovasi Bima Juara oleh Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Klungkung Ida Bagus Juanida. Pada pemaparan tersebut disampaikan mengenai proses, hasil, hingga evaluasi dari masing-masing inovasi tersebut.

Di penghujung acara Wakil Bupati Labuhanbatu Utara H. Samsul Tanjung menyampaikan kekagumannya melalui pantun 

“Ke pulau Madura menanam kangkung
Menanam di tepi laut yang biru
Dari Labura ke Klungkung
kami belajar TOSS untuk studi tiru”
“Nusa Penida pulau menawan
Sampaikan salam kami kepada Bapak Bupati, semoga bertemu di lain kesempatan”, ucapnya. 

Cegah Stunting, TP PKK Kota Denpasar Selenggarakan Posyandu Paripurna Di Kecataman Denpasar Barat


DENPASAR - Sebagai titik tolak momentum penggiatan gerakan Posyandu, Tim Penggerak PKK Kota Denpasar pada Jumat (24/6) menggelar Posyandu Paripurna di Kecamatan Denpasar Barat bertempat di Banjar Buana Indah, Kelurahan Padangsambian. Posyandu Paripurna ini menyasar pelayanan kesehatan bagi kalangan masyarakat di segala lapisan usia, yakni balita, ibu hamil dan juga lansia. Layanan berbasis kesehatan masyarakat ini juga ditujukan sebagai salah satu upaya untuk pencegahan stunting bagi balita yang kini sedang gencar ditanggulangi. 

Pada kegiatan tersebut, Ketua TP PKK Kota Denpasar, Ny Sagung Antari Jaya Negara yang berhalangan hadir karena harus menghadiri acara di tempat lain, diwakili Istri Wakil Walikota Denpasar Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa yang didampingi oleh Ketua DWP Kota Denpasar Ny. Ida Ayu Widnyani Wiradana, Sekertaris Dinas PMD Tresna Yasa, Lurah Padangsambian I Ketut Artika dan juga dari pihak sponsor Ketua DPD PPNI Kota Denpasar I Ketut Sudiarta. 

Dalam sambutan tertulis Ketua TP PKK Kota Denpasar yang dibacakan oleh Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa mengatakan, kegiatan posyandu yang digelar oleh TP PKK Kota Denpasar ini didukung dengan pola integrasi layanan Bina Keluarga Balita (BKB). Integrasi layanan BKB ini menekankan pada pada pembangunan manusia sejak dini, baik fisik maupun mental, intelektual, sosial dan moral.

“ Selain itu Layanan posyandu ini adalah juga hasil sinergitas dengan Dinas Kesehatan untuk memberikan pendampingan kesehatan secara penuh dan rutin dengan selama 3 bulan di masing masing lokasi Posyandu Paripurna,” kata Ny. Ayu Kristi. 

Dalam sambutan itu dikatakan juga posyandu sebagai Unit Kesehatan Berbasis Masyarakat (UKBM) bisa dijadikan sebagai pendeteksi awal kesehatan masyarakat. 
“Maka kami mengharapkan kegiatan posyandu ini bisa dipergunakan sebaik baiknya untuk semua lapisan elemen masyarakat. Agar nantinya dapat diikuti secara berjenjang di semua wilayah Denpasar Barat untuk terus menggiatkan kegiatan posyandu,” ujar Ny. Ayu Kristi

Posyandu Paripurna Kecamatan Denpasar Barat itu juga menjadi momentum bagi TP PKK Kota Denpasar untuk membagikan bantuan Pemberian Makan Tambahan (PMT) baik mentah dan matang. 
Bantuan berupa biskuit dan susu merupakan bantuan PMT dari TP PKK Provinsi Bali. Sedangkan TP PKK Kota Denpasar sebagai penyelenggara acara dan PPNI Kota Denpasar sebagai pendukung acara memberikan bantuan PMT dan vitamin. Di lain sisi, BKKBN Provinsi Bali juga turut memberikan bantuan berupa susu bagi para peserta posyandu. 

Lurah Padangsambian I Ketut Artika sebagai tuan rumah penyelenggaraan acara menyambut baik acara ini bisa diselenggarakan di wilayahnya. “Pelaksanaan posyandu di wilayah kami merupakan sebuah kegiatan rutin dan berkesinambungan yang dilakukan oleh para kader setiap bulannya. Saya harapkan pada kader posyandu hal-hal yang selama ini sudah didapatkan melalui pelatihan untuk posyandu agar dapat dituangkan dalam pelayanan masyarakat,” ungkap Ketut Artika 

Sementara itu, sebagai pihak pendukung kegiatan ini, Ketua DPD PPNI Kota Denpasar I Ketut Sudiarta menuturkan, PPNI Kota Denpasar sangat mendukung kegiatan posyandu paripurna ini. 

“Kegiatan pengabdian masyarakat di Kota Denpasar ini kami lakukan secara terus menerus setiap tahunnya dan secara rutin setiap 3 bulan. Pelaksanaan pengabdian kami ini adalah sinergitas kami dengan para pihak, salah satunya yang kami tuangkan dalam kegiatan Posyandu Paripurna ini.  Jadi kami berharap kegiatan pengabdian kami ini akan bermanfaat bagi semua lapisan masyarakat,” kata Ketut Sudiarta



Optimalisasi Perda, Bupati Tabanan Sampaikan Tiga Ranperda pada Rapat Paripurna DPRD Tabanan


Tabanan – Sebagai upaya penyempurnaan Peraturan Daerah, Bupati Tabanan Dr. I Komang Gede Sanjaya, SE, MM, menyampaikan Pidato Pengantar Bupati tentang 3 (tiga) buah Ranperda Kabupaten Tabanan pada Rapat Paripurna Ke - 3 (tiga) masa persidangan II tahun sidang 2022, dilanjutkan Rapat Paripurna ke - 4 (empat) masa persidangan II tahun sidang 2022 tentang Pemandangan Umum Fraksi terhadap Pidato Pengantar Bupati yang dilaksanakan di aula Rapat DPRD Kabupaten Tabanan, Jumat (24/6) pagi.

Dalam sidang yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Tabanan tersebut, Bupati Sanjaya menyampaikan 3 Ranperda, diantaranya : “Ranperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2021; Ranperda tentang Pengelolaan Keuangan Daerah, dan Ranperda tentang Perlindungan dan Pemenuhan Hak Penyandang Disabilitas”. Dimana, penyampaian Ranperda tersebut dilatar belakangi oleh berbagai faktor dengan tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Seperti halnya Ranperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD tahun anggaran 2021,  memenuhi Amanat Pasal 194 Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah menyatakan bahwa, Kepala Daerah menyampaikan Rancangan Peraturan Daerah Tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD kepada DPRD dengan dilampiri laporan keuangan yang telah diperiksa oleh Badan Pemeriksa Keuangan serta ikhtisar laporan kinerja dan laporan keuangan BUMD paling lambat 6 (enam) bulan setelah tahun anggaran berakhir.

“Secara keseluruhan BPK RI Perwakilan Provinsi Bali telah menyampaikan laporan hasil pemeriksaan atas laporan keuangan Pemerintah Kabupaten Tabanan tahun 2021 kepada DPRD pada tanggal 17 mei 2022 dengan opini WTP (Wajar Tanpa Pengecualian), yang merupakan opini tertinggi atas audit laporan keuangan. Hal ini sekaligus berarti kita dapat mempertahankan opini wtp yang sudah kita peroleh untuk ke-delapan kalinya secara berturut-turut,” ujar Sanjaya saat itu.

Dengan pengakuan atas opini tertinggi dari audit laporan keuangan tersebut, Sanjaya mengajak semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tabanan untuk selalu melakukan pembenahan karena BPK masih menemukan adanya kelemahan sehingga masih perlu dilakukan penyempurnaan. Sanjaya berpesan, jangan sampai perolehan opini wtp tersebut membuat lupa diri, namun harus mampu sebagai evaluasi untuk menjadi yang lebih baik. Pertanggungjawaban laporan keuangan ini harus bersifat sustainable atau berkelanjutan dan selalu dijadikan prioritas karena sangat diyakini pertanggungjawaban keuangan yang baik akan menghasilkan program-program yang baik juga.

Sebagai gambaran umum Realisasi Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah Kabupaten Tabanan Tahun Anggaran 2021 pada garis besarnya dapat dijelaskan sebagai berikut ; Pendapatan Daerah dianggarkan sebesar Rp 1,88 triliun lebih, sampai akhir tahun anggaran realisasinya mencapai sebesar Rp 1,79 triliun lebih atau 94,96%. Realisasi tersebut bersumber dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp 362 milyar lebih, pendapatan transfer sebesar Rp 1,37 triliun lebih, dan lain-lain pendapatan yang sah sebesar Rp 60 milyar lebih.

Sedangkan Ranperda Tentang Pengelolaan Keuangan Daerah, dilator belakangi adanya penyesuaian dengan PP Nomor 12 Tahun 2019 Tentang Pengelolaan Keuangan Daerah dan Permendagri Nomor 77 Tahun 2020 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Daerah, Sehingga Perda Nomor 1 Tahun 15 2010 tentang Pokok-Pokok Pengelolaan Keuangan Daerah sudah tidak sesuai dengan perkembangan hukum dan kondisi saat ini. Dan,  Ranperda tentang Perlindungan dan Pemenuhan Hak Penyandang Disabilitas dilatarbelakangi adanya Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas. Dimana, untuk menjamin perlindungan dan pemenuhan hak bagi penyandang disabilitas di Kabupaten Tabanan diperlukan adanya suatu payung hukum berupa Peraturan Daerah.

Dalam lanjutan Rapat Paripurna ke - 4 (empat) masa persidangan II tahun sidang 2022 tentang Pemandangan Umum Fraksi terhadap Pidato Pengantar Bupati, semua Fraksi DPRD menyatakan sepakat untuk melakukan pembahasan sesuai dengan prosedur dan mekanisme yang ada di DPRD. Dimana salah satu fraksi yakni Fraksi PDI Perjuangan berpandangan bahwa pengelolaan keuangan harus dilakukan secara efektif, efisien, ekonomis, transparan, dan bertanggung jawab. Pihaknya sangat menyambut baik dengan diterbitkannya Permendagri Nomor 77 tahun 2020 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Daerah dan Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2010 tentang Pokok-pokok Pengelolaan Keuangan Daerah yang diharapkan mampu payung hukum guna mewujudkan kepastian hukum. 
© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved