-->

Senin, 11 Juli 2022

Jembrana Zona Hijau Penyakit Mulut dan Kuku

 

Jembrana, Kabupaten Jembrana saat ini dikategorikan zona hijau dalam penyebaran penyakit Penyakit Mulut dan Kuku ( PMK ) . Kendati demikian , Wakil Bupati Jembrana I Gede Ngurah Patriana Krisna meminta kepada jajaran satgas PMK Jembrana untuk mengintensifkan pencegahan terhadap PMK (Penyakit Mulut dan Kuku)  di Kabupaten Jembrana.

Hal tersebut disampaikan Wabup Patriana Krisna pada apel pelepasan kegiatan vaksinasi dan spraying secara serentak di areal parkir pura Jagatnatha Jembrana, Senin (11/7/2022).

“Meskipun kemarin ditemukan beberapa suspek hewan ternak milik warga yang di indikasi tertular PMK, hal itu sudah direspon cepat oleh satgas. Diantaranya penjeputan dan dilakukan tindakan pemotongan bersyarat sebagai langkah untuk memusnahkan sumber pathogen (virus). Saya sangat mengapresiasi respon cepat yang dilakukan oleh jajaran satgas PMK Jembrana tersebut,” ucapnya.

Lebih lanjut, kata Wabup yang akrab dipanggil Ipat ,disamping pengawasan yang ketat terhadap keluar/masuknya ternak, orang, barang, dan alat transportasi yang bersentuhan dengan ternak/hewan yang terinfeksi virus PMK. Hal itu mesti  dilakukan secara masif  melalui vaksinasi dan spraying desinfektan kepada seluruh hewan ternak yang ada di Kabupaten Jembrana. 

“Saya ingin meskipun saat ini sudah tidak lagi ditemukan suspek PMK, tidak menutup kemungkinan penularan bisa terjadi lagi, maka dari itu intensifkan vaksinasi dan spraying terhadap hewan-hewan ternak milik warga, khususnya di 5 desa yang menjadi sentral kasus. Disamping itu edukasi juga para warga/ peternak apa yang menjadi kiat-kiat pencegahan dini terhadap virus PMK ,” ujarnya.

Terakhir, pihaknya juga tidak lupa memberi dorongan semangat kepada seluruh petugas sebagai garda terdepan dalam penanggulangan wabah PMK di Kabupaten Jembrana.

“Saya mengucapkan terima kasih atas semangat dan dedikasi rekan-rekan sekalian, kita berharap bersama semoga kedepannya tidak ada lagi indikasi temuan kasus PMK di Jembrana,” ungkapnya. 

Sementara itu, Sekda I Made Budiasa yang juga sebagai Ketua Satgas Penanggulangan PMK Jembrana menuturkan bahwa kegiatan vaksinasi dan spraying secara serentak ini dilakukan di 5 desa di 3 kecamatan.  Yang menjadi sentral kasus yakni di kecamatan mendoyo menyasar desa pergung dan kelurahan tegal cangkring, kecamatan negara didesa banyubiru, dan kecamatan melaya di desa manistutu dan desa Nusasari.

“Hari ini kita maksimalkan vaksinasi ternak di 5 desa tersebut dan juga spraying desinfektannya. Untuk selanjutnya, kita akan menyasar desa lainnya yang radiusnya berdekatan dan juga kita akan berikan desinfektan kepada seluruh peternak untuk melaksanakan spraying secara mandiri, sehingga betul-betul ternak dan kandangnya dapat dijaga dengan baik,” pungkasnya.

Usai pelaksanakan apel pelepasan petugas vaksinasi dan spraying serentak, Wabup Ipat bersama rombongan memantau jalannya vaksinasi dan spraying disalah satu peternakan warga di Kelurahan Tegal Cangkring, Mendoyo. Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kapolres Jembrana AKBP I Dewa Gde Juliana, Kasdim 1617/Jembrana Mayor Inf. I Gusti Made Seputra, pimpinan OPD dilingkungan Pemkab Jembrana serta seluruh petugas terkait. (ari/h

Walikota Denpasar: Tekankan Kegiatan Yang Bermanfaat, Motivasi Siswa Untuk Semangat Belajar


Denpasar, Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara membuka secara resmi pelaksanaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) SMP di Kota Denpasar yang dipusatkan di SMPN 2 Denpasar, Senin (11/7). Pembukaan kegiatan yang bertujuan untuk mengenali potensi diri siswa baru, membantu siswa baru beradaptasi dengan lingkungan sekolah dan sekitarnya, menumbuhkan motivasi, semangat, dan cara belajar efektif sebagai siswa baru ini ditandai dengan Pelepasan Balon dan Burung.

Hadir dalam kesempatan tersebut Ketua Komisi I DPRD Kota Denpasar, I Ketut Suteja Kumara, Ketua MKKS SMP Kota Denpasar, I Wayan Murdana, serta Kepala Sekolah SMP Negeri dan Swasta di Kota Denpasar.

Kadisdikpora Kota Denpasar, AA Gede Wiratama mengatakan, penyelenggaraan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) merupakan kegiatan yang perlu dilaksanakan dalam rangka memberikan pengenalan mengenai lingkungan sekolah bagi siswa baru. Hal ini lantaran setiap jenjang pendidikan memiliki ciri-ciri khusus yang membedakannya dengan jenjang pendidikan lainnya.

“Adanya ciri khusus pada setiap jenjang pendidikan menyebabkan beberapa kebiasaan dijalankan sebelumnya perlu disesuaikan dengan kondisi yang ada pada jenjang pendidikan saat ini yang lebih sesuai dengan tingkat perkembangan kemampuan mental psikologis siswa,” jelasnya

Wiratama mengatakan, MPLS yang mengusung tema “Melalui Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah Kita Wujudkan Sekolah Hebat Menuju Denpasar Maju” ini dilaksanakan mulai tanggal 11 sampai dengan 13 juli 2022, yang kemudian dilanjutkan dengan bakti sosial tanggal 14 juli 2022 dengan kegiatan bakti sosial di lingkungan sekolah. Dimana, sasaran MPLS yakni siswa kelas vii smp baik negeri maupun swasta dengan melibatkan pengurus osis, guru serta intansi terkait.

Harapanya, lanjut Wiratama, dari MPLS ini diharapkan dapat mengembangkan interaksi positif antar siswa dan warga sekolah lainnya serta menumbuhkan prilaku positif antara lain kejujuran, kemandirian, sikap saling menghargai, menghormati keanekaragaman dan persaudaraan, kedisplinan, hidup bersih dan sehat untuk mewujudkan siswa yang memiliki nilai integritas, etos kerja, dan semangat gotang royong.

Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara menjelaskan, sesuai visi dan misi Pemerintah Kota Denpasar yakni “Kota Kreatif Berbasis Budaya Menuju Denpasar Maju”, salah satu misinya meningkatkan kemakmuran masyarakat Kota Denpasar melalui peningkatan kualitas pelayanan pendidikan, kesehatan dan pendapatan masyarakat yang berkeadilan. Karenanya, sektor pendidkan menjadi salah satu prioritas utama degan mewujudkan pendidikan di Kota Denpasar yang lebih bermutu, relevansi, berdaya saing, dan terakses merata di setiap wilayah.

“Untuk mewujudkan itu perlu adanya peningkatan sarana dan prasarana pendidikan, peningkatan kualitas pendidik dan tenaga kependidikan, peningkatan pelayanan pendidikan, meningkatkan pendidikan karakter berbasis kearifan lokal,” ujarnya

Lebih lanjut dijelaskan, kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) bagi peserta didik baru merupakan kegiatan sangat penting bagi peserta didik baru untuk memperkenalkan lingkungan barunya agar diketahui dan dipahami dengan baik, sehingga mereka merasa nyamanv dan aman sebagai peserta didik baru karena diperlakukan dengan baik, wajar, dan ramah oleh seluruh warga satuan pendidikan barunya.

Dikatakan Jaya Negara, pengenalan lingkungan sekolah ini harus bisa memberikan kesan positif dan hangat kepada para perserta didik baru untuk memulai proses pembelajaran yang efektif dan menyenangkan di jenjang pendidikan barunya. Karenanya, dalam kegiatan pengenalan lingkungan sekolah ini diimbau agar dihindari model-model kegiatan yang mengarah pada perpeloncoan.

“Lakukan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat untuk memotivasi peserta didik agar bersemangat belajar, selain itu kenalkan dan jelaskan tata tertib sekolah agar para peserta didik baru mengetahui hak dan kewajibannya sebagai siswa. Perkenalkan pula berbagai kegiatan ekstrakurikuler di satuan pendidikan sebagai pilihan dalam mengembangkan potensi minat dan bakatnya,” jelasnya         

“Saya berharap agar semua pemangku kepentingan pendidikan di Kota Denpasar  terus bekerja keras, bekerja cerdas, terus berinovasi untuk percepatan kemajuan pendidikan guna mewujudkan generasi muda yang memiliki karakter, religius, nasionalis, gotong royong, integritas dan mandiri,” imbuhnya. (WAY

Wabup Patriana Beri Tanggapan atas Pemandangan Umum Fraksi


Jembrana - Rapat Paripurna IV DPRD Kabupaten Jembrana Masa Persidangan III Tahun Sidang 2021/2022 dibuka secara resmi oleh ketua DPRD, Ni Made Sri Sutharmi. Mengagendakan Jawaban Bupati Jembrana atas Pemandangan Umum Fraksi DPRD Kabupaten Jembrana terhadap Ranperda tentang pertanggungjawaban pelaksanaan anggaran pendapatan dan belanja daerah kabupaten Jembrana tahun anggaran 2021 berlangsung, Senin (11/7/2022) di Ruang Sidang Utama DPRD Kabupaten Jembrana.

Terhadap pemandangan umum fraksi sebelumnya, Bupati Jembrana yang diwakili Wabup I Gede Ngurah Patriana Krisna menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada seluruh Fraksi DPRD Kabupaten Jembrana atas saran dan masukan yang telah diberikan.

Berbagai masukan dan saran dari masing - masing fraksi saat rapat sebelumnya, pertama Wabup Patriana menyampaikan terimakasih atas apresiasi yang telah disampaikan seluruh fraksi terhadap prestasi untuk mempertahankan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) 8 kali berturut - turut dari BPK RI. "Kami berkomitmen untuk segera menindaklanjuti kelemahan yang masih terjadi sebagaimana saran yang diberikan, sehingga kedepan program dan kegiatan serta pengelolaan anggaran dapat dilaksanakan dengan baik,"ujarnya.

Kemudian terkait pemandangan dewan terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD), pihaknya sependapat untuk lebih mengoptimalkan rasio dan realisasi peningkatan target PAD. "Untuk itu setiap tahun kami senantiasa melakukan intensifikasi dan ekstensifikasi penerimaan PAD dengan melakukan inovasi dan terobosan untuk bisa menggali dan meningkatkan sumber - sumber potensi PAD di kabupaten Jembrana,"pungkasnya.(yogi/hms)

Tersangka Kasus Korupsi Dana KUR di Badung Masuk Sel


Badung - Tim penyidik Kejaksaan Negeri Badung melakukan penahanan terhadap tersangka NAWP terkait dugaan tindak pidana korupsi penyimpangan dana Kredit Usaha Rakyat (KUR), pada salah satu bank BUMN di Badung. 

Kajari Badung, Imran Yusuf menegaskan, alasan tim penyidik mengambil sikap untuk melakukan penahanan terhadap tersangka NAWP, setelah melakukan pemeriksaan lebih dari 5 bulan.

"Penahanan ini selama 20 hari kedepan mulai tanggal 11 Juli 2022 hingga 30 Juli 2022," tegas Kajari Imran Yusuf.

Adapun penyidikan terhadap kasus ini, lanjut Kajari bahwa telah dilaksanakan sejak awal tahun 2022 dan pada hari Senin tanggal 13 Juni 2022. Tersangka dengan inisial NAWP menjabat sebagai Petugas Kredit Bank sejak tahun 2015. 


Selama tahap penyidikan hingga ditetapkan tersangka terhadap kasus ini, tim penyidik telah melakukan pemeriksaan serta telah mengumpulkan bukti-bukti untuk membuat terang terhadap tindak pidana yang telah terjadi. 

Berdasar pada hasil penyidikan terdapat dugaan sementara kerugian keuangan negara berdasarkan hasil audit yang diserahkan oleh tim audit internal kurang lebih sebesar Rp 1.761.178.577,00.

Modus operandi yang digunakan oleh tersangka untuk melakukan tindak pidana dijabarkan Kajari, sebagai berikut ; Melakukan Kredit Fiktif dengan memalsukan dokumen baik KTP dan Surat Keterangan Tempat Usaha (SKTU) sebagai syarat pengajuan KUR Mikro terhadap 99 debitur dengan sisa baki debet posisi per-tanggal 31 Maret sebesar Rp 1.753.992.867,0.

Melakukan Kredit Topengan terhadap 1 debitur Kupedes Rakyat dengan sisa baki debet per-31 Maret 2022 sebesar Rp 7.185.710,00. Atas temuan fakta-fakta ini, tim penyidik memutuskan untuk menahan tersangka NAWP dan melanjutkan kegiatan penyidikan.

"Untuk selanjutnya terhadap kasus ini dapat diserahkan berkas perkaranya kepada Penuntut Umum untuk diteliti," singkatnya. (**)

Minggu, 10 Juli 2022

Sebanyak 28 Orang Positif Covid-19 di Kota Denpasar


Denpasar, Kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar kembali mengalami peningkatan. Berdasarkan data resmi harian penanganan Covid-19 Kota Denpasar pada Minggu (10/7) diketahui kasus meninggal dunia nihil penambahan. Kondisi ini dibarengi dengan penambahan kasus sembuh sebanyak 20 orang. Namun demikian, kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar bertambah 28 orang. 

Berdasarkan data, secara komulatif kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar tercatat 52.252 kasus, angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Denpasar mencapai angka 50.933 orang  (97,48 persen), meninggal dunia sebanyak 1.107 orang (2,12 persen) dan kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak 212 orang (0,40 persen).

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai saat dikonfirmasi menjelaskan, saat ini penularan virus covid 19 di Kota Denpasar menunjukkan trend peningkatan, tetapi masih terkendali. Karenanya, diimbau kepada masyarakat agar jangan sampai kendor menerapkan protokol kesehatan.

"Kondisi  ini harus menjadi perhatian kita bersama, tidak boleh kendor dalam menerapkan protokol kesehatan, karena jika lengah dan abai dengan prokes tidak menutup kemungkinan kasus covid akan kembali meningkat, sehingga diperlukan kerjasama berbagai pihak serta seluruh lapisan masyarakat, kita harus terus waspada dan disiplin prokes, taati aturan saat penerapan PPKM," ujar Dewa Rai

Pihaknya mengajak seluruh masyarakat untuk selalu waspada dan tidak lengah atas perkembangan kasus saat ini. Dalam beraktifitas, penerapan protokol kesehatan tetap harus wajib dilaksanakan dengan berpedoman pada penerapan PPKM Level 1 Jawa-Bali. Terlebih lagi saat ini adanya mutasi Covid-19 dengan sub varian baru yang disebut dengan varian Omicron.

“Jangan mengurangi kewaspadaan, titik-titik lengah kemungkinan menyebabkan tingkat kasus Covid-19 di Denpasar meningkat, jadi intinya kapanpun dan dimanapun harus tetap waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, terlebih saat ini virus sudah bermutasi,” imbuhnya.

Lebih lanjut Dewa Rai mengatakan bahwa berbagai upaya  terus dilaksanakan guna mendukung upaya penurunan zona resiko, penurunan tingkat penularan, meningkatkan angka kesembuhan pasien dan mencegah kematian.  Hal ini dilaksanakan dengan sosialisasi dan edukasi berkelanjutan.

Selain itu, Pemkot Denpasar juga terus berupaya untuk memaksimalkan realisasi vaksinasi kepada masyarakat, dan vaksinasi  menyasar anak anak usia sekolah 12-17 tahun serta usia 6-11 tahun,  ibu hamil dan disabilitas. Selain itu, Kota Denpasar juga telah memulai pelaksanaan vaksinasi dosis ketiga atau booster.

Tak hanya itu, Satgas Covid-19 Kota Denpasar telah merancang 6 langkah strategis mengatasi lonjakan kasus covid 19, mulai dari peningkatan kapasitas 3 T ( tracing, testing, treatment), mengencarkan pelaksanaan vaksinasi termasuk booster, mewajibkan penerapan aplikasi Peduli Lindungi,  Optimalisasi Rumah Sakit Rujukan mulai dari ketersediaan Bad, Oksigen dan Obat obatan.

“Mohon kepada masyarakat untuk  melakukan prokes secara ketat, termasuk saat di rumah wajib menerapkan prokes untuk meminimalisir klaster keluarga, termasuk juga kami mengajak masyarakat untuk mensukseskan vaksinasi Covid-19," ajak Dewa Rai   

Terkait upaya menekan angka kematian akibat Covid-19, Dewa Rai mengatakan bahwa Satgas mengimbau kepada masyarakat yang memiliki penyakit bawaan atau yang berada pada usia rentan untuk lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan. 

"Hindari kerumunan,  gunakan masker dan sesering mungkin mencuci tangan setelah melakukan aktivitas, selain itu mari bersama terapkan 5M," kata Dewa Rai. 

Walikota Jaya Negara Apresiasi Donor Darah Yang Digelar Pasemetonan Lanang Cepaka Pemecutan


Denpasar, Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara memberikan apresiasi sekaligus ungkapan rasa terimakasih atas terselenggaranya 'Karma Yadnya" Donor Darah yang digelar Pasemetonan Warga Ageng Lanang Cepaka Pemecutan di Gedung Dharma Negara Alaya (DNA) Lumintang, Denpasar, Minggu (10/7). Kegiatan kemanusiaan ini, merupakan agenda rutin setiap tiga bulan sekali yang diadakan pasemetonan ini untuk membantu sesama yang membutuhkan darah. Walikota Jaya Negara pun turut langsung mendonorkan darahnya pada aksi sosial tersebut. 

Tampak hadir dalam kesempatan tersebut Pembina 'Karma Yadnya' Donor Darah, IB Rai Dharmawijaya Mantra yang juga Walikota Denpasar periode 2008-2021, Ketua PMI Provinsi Bali, I Gusti Bagus Alit Putra, Anggota DPR RI, I Gusti Agung Rai Wirajaya, OPD terkait di lingkungan Pemkot Denpasar serta undangan lainya.

Walikota Jaya Negara menyambut baik kegiatan sosial yang diberi nama Karma Yadnya Donor Darah ini. Dimana, pihaknya berterimakasih atas kontribusi nyata Pasemetonan Warga Ageng Lanang Cepaka Pemecutan dalam mendukung ketersediaan stok darah di Kota Denpasar. 

"Atas nama pribadi dan Pemerintah Kota Denpasar saya menyampaikan apresiasi sekaligus rasa terimakasih atas kontribusi nyata Pasemetonan Warga Ageng Lanang Cepaka Pemecutan dalam aksi sosial Donor Darah, tentu ini merupakan sebuah upaya nyata dalam mendukung ketersediaan darah di Kota Denpasar," ujarnya 

Moncol Lanang Cepaka Pemecutan, AA Ngurah Alit Wirakesuma SH., mengatakan awal mula tercetus untuk mengadakan donor darah dari adanya bencana tsunami Aceh dan gempa bumi di Yogyakarta.

"Pasemetonan Warga Ageng Lanang Cepaka Pemecutan yang merupakan salah satu dari 40 moncol yang ada, bergerak di bidang kemanusiaan yang tak terlepas dari sebuah peristiwa dan beragam bentuk dari seluruh kegiatan yang ada. Karena kegiatan ini sangat mendesak, apalagi pada 28 Juli 2022, Puri Pemecutan mengadakan mamukur. Karena itu, kami mengundang yang terdekat dulu, yaitu Lanang Tainsiat, Lanang Busung Yeh, Lanang Ceramcam dan Lanang Dawan. Dari Lanang Cepaka Pemecutan ini, kami memaksimalkan Jro yang ada, yaitu Jro Tegal Jenggala, Jro Abian Timbul, Jro Kepaon, Jro Taman Begendra lan Tainsiat, Jro Langon, Jro Pemeregan, dan Jro Seminyak. Mudah-mudahan apa yang  kami lakukan ini bisa terlaksana dengan semestinya di bidang kemanusiaan," ujar Wirakesuma, 

Sementara Ketua Lanang Karang Cepaka Pemecutan, AA Ketut Gede Widhiarta menyatakan kegiatan yang bergerak di bidang kemanusiaan ini sudah menjadi agenda rutin tiga bulan sekali yang didukung penuh Palang Merah Indonesia (PMI) Bali. Kegiatan Donor Darah  kali ini diikuti 112 orang, namun yang memenuhi syarat 89 orang.

Sedangkan untuk bantuan sosial yang dihimpun dalam donor darah, lanjut Widiartha, diisi dengan memberikan sembako kepada kusir dokar, tukang suwun dan petugas kebersihan yang lama mengabdi. 

"Berawal dari tsunami Aceh dan gempa di Yogyakarta itu, membuat kami terenyuh mengadakan kegiatan kemanusiaan. Satu-satunya yang bisa kami ambil, yaitu progran donor darah. Karena pada saat itu, pemerintah pusat sangat membutuhkan darah," ucapnya.

"Kegiatan donor darah ini tetap rutin dilakukan setiap tiga bulan sekali. Untuk pusatnya jika dilakukan donor darah di Jro Kaliasem," imbuhnya.  (Ags

Bupati Sedana Arta Lepas Fun Bike Serangkaian HUT ke 41 STT Gopa Sundara Desa Adat Kayang


BALI KINI | BANGLI — Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta didampingi Wakil Bupati Bangli I Wayan Diar melepas Fun Bike serangkaian HUT ke 41 STT. Gopa Sundara  Desa Adat Kayang, Desa Kayubihi Bangli, yang bertempat di depan Balai Banjar Kayang Desa Kayubihi, pada Minggu (10/7/22) pagi.

Dalam kesempatan tersebut turut hadir anggota DPRD Kabupaten Bangli I Ketut Guna, Perbekel Desa Kayubihi I Wayan Suganda, Bendesa Adat Kayang I Nengah Mayun, Kelian Banjar Dinas  Kayang I Nyoman Darmawan, Babinsa, Babinkamtibmas, para peserta fun bike, masyarakat setempat serta undangan lainnya.

Ketua STT. Gopa Sundara yang juga selaku Ketua Panitia HUT, I Gede Sujana dalam laporannya menyampaikan tujuan diselengarakannya acara fun bike ini adalah dalam rangka menyambut hari ulang tahun STT. Gopa Sundara yang ke 41 tahun,  selain itu acara fun bike ini dilaksanakan dalam rangka penggalian dana untuk mendukung pelaksanaan upacara di Pura Desa Adat Kayang pada bulan November mendatang. 

"Adapun rute yang ditempuh dalam kegiatan fun bike hari ini adalah, start di depan Balai Banjar Adat kayang, kemudian mengelilingi wilayah Desa Adat Kayang kemudian finish kembali di depan Balai Banjar Adat Kayang, yang kemudian dilanjutkan dengan pengundian dorprize dengan hadiah utama 1 unit sepeda motor dan hadiah hiburan lainnya". "Ujar Sujana".

Sujana juga mengucapkan terimakasih kepada Bapak Bupati dan Wakil Bupati Bangli, serta undangan lainnya yang sudah berkenan hadir dalam kegiatan funbike tersebut, "semoga untuk kedepannya segala bentuk kreativitas anak muda selalu di suport oleh Pemerintah Kabupaten Bangli, sehingga Bangli bisa menjadi Kabupaten yang membanggakan dalam bidang kreativitas kepemudaan". "harapnya"

Sementara itu Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta dalam sambutannya menyampaiakan anak muda adalah garda terdepan  pembangunan di Kabupaten Bangli dan kreativitas pemuda adalah cerminan kemajuan Kabupaten Bangli, pihaknya akan selalu mendukung segala bentuk kreativitas positif yang dilaksanakan oleh pemuda di Kabupaten Bangli. "oleh karena itu, mari  saling bahu-membahu bekerja sama dalam mewujudkan visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali di Kabupaten Bangli menuju Bangli Era Baru". 

Dalam kesempatan tersebut Bupati  Bangli mengucapkan selamat hari ulang tahun ke 41 kepada STT. Gopa Sundara, semoga untuk kedepanya STT ini mampu menghasilkan anak-anak muda yang cerdas,  berinovasi serta memiliki  keinginan yang kuat dalam membangun desanya, serta mampu menghasilkan calon- calon pemimpin Bangli di masa yang akan datang.

Lepas Ratusan Riders, Bupati Sanjaya Berharap Mampu Geliatkan Sektor Pariwisata di Kabupaten Tabanan


Tabanan ,Bali Kini  -
Kabupaten Tabanan memiliki potensi wisata yang sangat luar biasa yang mungkin belum begitu banyak dikenal publik karena lokasinya terbilang cukup sulit untuk dijangkau. Melalui kegiatan Trail Adventure, Bupati Tabanan Dr. I Komang Gede Sanjaya, SE, MM, berharap masyarakat luas bisa menjelajah potensi yang ada di Kabupaten Tabanan. Hal tersebut terungkap saat dirinya menghadiri sekaligus membuka kegitan event Gass Trail Adventure Jelajah Lembah Batukaru "JAHAT" I, yang diselenggarakan oleh warga Banjar Dinas Sarinbuana, Desa Wanagiri, Kecamatan Selemadeg, Tabanan, Minggu, (10/7) pagi.


Event perdana yang dilaksanakan dalam rangka meningkatkan kebersamaan para tokoh di Desa Wanagiri ini, mampu menarik minat ratusan riders terbaik dari berbagai daerah di Bali, ada juga dari luar Bali. Sekitar 600 riders yang terbilang sudah berpengalaman mengikuti event otomotif ini guna mengasah kemampuannya agar lebih baik lagi.


Sebelum ratusan riders ini menjelajahi kerasnya medan lembah Gunung Batukaru, para penggiat otomotif ini melakukan doa bersama kemudian dilepas oleh Bupati Sanjaya. Turut mendampingi Bupati saat itu, salah satu anggota DPRD Tabanan, Sekda, para Asisten dan OPD terkait. Nampak juga Camat dan unsur Muspika Kecamatan Selemadeg, Perbekel, Bendesa Adat dan tokoh masyarakat setempat.


Selaku Kepala Daerah, Bupati Sanjaya sangat mengapresiasi kegiatan ini. Dikatakannya juga, Wanagiri sebagai Desa yang berada di lereng Gunung atau di kaki Gunung Batukaru memiliki keindahan dan potensi alam yang sangat luar biasa. Seperti buah Manggis, Nanas, Durian, dan lain sebagainya tersebar di Wanagiri. Bahkan sebelum pandemi, Wanagiri terkenal dengan wisata alamnya yang sering dikunjungi wiasatawan lokal maupun asing. 


Dengan adanya kegiatan Trail Adventure Jelajah Lembah Batukaru "JAHAT" I, Sanjaya berharap dapat menggeliatkan kembali perekonomian masyarakat Wanagiri khususnya di sektor pariwisata. Untuk itu, Sanjaya mengajak seluruh masyarakat Wanagiri agar tetap mempertahankan kelestarian lingkungan bagaimanapun perkembangan jaman kedepannya, sehingga semakin menjadi daya tarik bagi wisatawan lokal maupun asing. 


"Karena kita sadari bersama, bahwa vis misi Nangun Sat Kerthi Loka Bali, dimana kita bersama-sama wajib menjaga keharmonisan alam Bali ini baik kramanya, alam dan lingkungannya dan budayanya. Ini tiga hal yang harus tetap dijaga bukan serta merta kita mengeksplor wilayah kita. Namun harus tetap mempertahankan kelestarian dan keharmonisan alam Bali," pinta Sanjaya.


Adanya event ini sudah barang tentu secara tidak langsung menawarkan alam panorama alam Wanagiri yang luar biasa. Oleh karena itu, Sanjaya berharap agar masyarakat Wanagiri mampu dengan cerdas mengelola daerahnya, sehingga mampu menjadi Desa Wisata berbasis alam seperti misalnya di Ubud dan Desa lainnya yang ada di luar Bali seperti di Malang.


"Mudah-mudahan apa yang digagas oleh seluruh pihak terkait di Desa Wanagiri pada hari ini berjalan dengan baik. Semoga kedepannya Tabanan bisa menjadi Spot Tourism Otomotive, dengan naik motor kita bisa berwisata menikmati alam dan lingkungan," imbuh Sanjaya sembari mengatakan sangat terbuka dengan para investor yang berkenan membangun pariwisata di Tabanan dengan tetap mempertahankan alam dan lingkungan serta budaya sekitar.


Senada dengan Bupati Tabanan, Perbekel Wanagiri I Wayan Surata yang juga selaku Ketua Panitia, berharap, sektor perekonomian di Wanagiri setelah masa pandemi ini bisa berkembang. Disamping itu Ia juga berharap agar semua pihak dapat merasakan puas dan tidak ada persoalan dalam event ini, sehingga kedepannya bisa diperjuangkan kembali event yang lebih baik lagi untuk menyokong Wanagiri menuju Desa berbasis pariwisata.(*)

Bupati Jembrana Salurkan Bantuan Korban Kebakaran di Dauhwaru


BALI KINI | JEMBRANA — Musibah kebakaran menimpa  warga Kelurahan Dauh Waru kemarin siang, di Jl. Pulau Komodo no.7 Kelurahan Dauhwaru, Kecamatan Jembrana, mendapat perhatian  Bupati Jembrana I Nengah Tamba.

Mendengar itu, bupati  langsung turun ke lokasi bersama Wakil Bupati Jembrana, Asisten III, Kadis Sosial, Kalaksa BPBD dan Kepala OPD terkait untuk melihat langsung kondisi pasca kebakaran Minggu (10/7).

Kebakaran terjadi pada Sabtu (9/7/2022) siang hari sekitar pukul  13:00 Wita.
Tidak ada korban jiwa saat peristiwa terjadi, namun kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.

Bupati Jembrana memberikan bantuan uang tunai serta bantuan lain berupa matras, makanan siap saji, selimut, dan paket sembako kepada korban sebagai bentuk kepedulian dari pemerintah daerah.

"Semoga dengan kehadiran kami dan sedikit bantuan dari pemerintah daerah dapat membantu meringankan beban dari keluarga korban", kata Bupati Tamba.

Pihaknya menambahkan bahwa kejadian kebakaran adalah sesuatu yang tidak dapat diprediksi, pemerintah beserta jajaran berusaha untuk selalu tanggap menyikapi setiap terjadi musibah seperti ini.

"Ini adalah musibah, kita dari Pemerintah Daerah berusaha secepat mungkin dapat membantu sejak diinfokan terjadi kebakaran, seperti yang kita dengar pernyataan dari warga sekitar kejadian bahwa saat kejadian angin kencang dan cuaca panas mengakibatkan penyebaran api sangat cepat. Pihak pemadam  telah melakukan yang terbaik untuk membantu, namun inilah yang namanya musibah tidak dapat kita prediksi akan seperti apa akhirnya", tambahnya.

I Nengah Tamba mengungkapkan pihaknya turut prihatin atas kejadian yang menimpa warga.

"Hari ini kita turun ke tempat kejadian karena turut merasakan keperihatinan yang dirasakan korban dengan musibah yang dialami, semoga korban dapat tabah dan ikhlas menghadapi musibah ini",ungkapnya.

ia juga menghimbau agar semua pihak dapat membantu meringankan beban korban.

"Saya menitipkan keluarga disini kepada Dinas Sosial, BPBD dan Dinas Kesehatan untuk membantu keperluan korban dan selalu memantau kondisi keluarga korban", pungkasnya.

I Made Berata korban kebakaran membeberkan kerugian akibat musibah ini dan mengukapkan saat kejadian tidak ada di rumah.

"Saat kejadian saya sedang ada rapat yang ada di rumah hanya istri dan anak kedua saya, kami mengalami kerugian mencapai 1'5 milyar rupiah, karena rumah dan semua perlengkapannya habis terbakar, perhiasan, sertifikat tanah, dokumen penting seperti ijazah dan yang lainnya serta beberapa barang elektronik, ada 4 televisi 1 kulkas, mesin cuci dan laptop termasuk perlengkapan sekolah anak-anak habis terbakar", kata Made Berata.

Pihaknya berterima kasih atas perhatian dari pemerintah daerah dan berharap dapat diberikan bantuan tempat tinggal sementara.

"Saya sangat berterima kasih atas kehadiran Bupati Jembrana beserta jajaran, saya mohon pemerintah dapat membantu memberikan tempat tinggal sementara sampai saya bisa memperbaiki tempat tinggal saya yang telah terbakar, karena ini rumah satu-satunya yang kami miliki", harapnya. ( Gusti 


Pekan NAIDOC 2022: Merayakan Budaya Penduduk Asli Australia

 

BALI KINI | BALI — Pekan NAIDOC (3-10 Juli) yang diselenggarakan setiap bulan Juli adalah untuk mempromosikan pemahaman yang lebih luas terhadap budaya asli penduduk Aborigin dan Pulau Selat Torres serta merayakan keberlangsungan dan kontribusi budaya asli terhadap Australia yang modern.

Konsulat-Jenderal Australia di Bali Anthea Griffin mengatakan, “Pekan NAIDOC merupakan sebuah kesempatan bagi seluruh penduduk Australia untuk merayakan sejarah, budaya serta prestasi penduduk asli Aborigin dan Pulau Selat Torres.”

“Kedutaan Besar Australia di Indonesia dan Konsulat-Jenderal Australia di Bali merayakan Pekan NAIDOC tahun ini dengan mengundang penduduk asli Australia terkemuka, David Williams. David berbagi perspektif uniknya tentang bagaimana peran budaya mempengaruhi karya kreatifnya di industri komunikasi strategis,” tambah
Konsul-Jenderal Griffin.

Di Bali, Konsulat-Jenderal Australia bekerjasama dengan Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar menggelar diskusi kreatif bersama David Williams, pada 8 Juni. Kegiatan yang dihadiri sekitar 150 mahasiswa dan pengajar ISI Denpasar ini dibuka oleh KonsulJenderal Anthea Griffin bersama Rektor ISI Denpasar, Prof Wayan 'Kun' Adnyana dan Wakil Rektor Bidang Perencanaan dan Kerjasama, Prof. Dr I Komang Sudirga.

Selama di Bali, David Williams juga melakukan diskusi kreatif bersama pakar seni, Tony Raka dan pertunjukan didgeridoo yang dikolaborasikan dengan tari Bali bersama Sanggar Bumi Bajra di Desa Potato Head, Seminyak pada 9 Juli 2022.

 
© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved