Bupati buka Jalan Santai Banjar Sawe Rangsasa

JEMBRANA, Bupati Jembrana I Nengah Tamba membuka kegiatan Jalan sehat menyambut  peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia ke-77, Jum'at (19/8) di Lingkungan Sawe Rangsasa, Kelurahan Dauhwaru.

Bupati membuka  Start Jalan Sehat dengan pengibasan bendera serta  memberikan dana bantuan kepada Panitia senilai Rp. 10 Juta.

Jalan sehat diikuti masyarakat dan serta siswa/siswa tingkat SD,SMP dan SMA/SMK di Lingkungan Sawe Rangsasa, bertujuan mengajak masyarakat menerapkan pola hidup sehat dengan berolahraga untuk menjaga kebugaran dan kesehatan jasmani.

Bupati Tamba dalam sambutannya mengajak masyarakat memaknai Hari Jadi Kota Negara 127, Satu Tujuan Menuju Jembrana Emas 2026.

"Saya melihat begitu antusias masyarakat mengikuti kegiatan jalan sehat, Saya memaknai hari ulang tahun kabupaten Jembrana yang ke-127, angka 127 saya maknai sebagai satu tujuan menuju jembrana emas tahun 2026, kata Bupati Tamba.

Ia, mengapreasiasi atas kegiatan yang diselenggarakan Banjar Sawe Rangsasa merayakan HUT Kemerdekaan. 

"Saya senang melihat masyarakat yang bahagia dan bersemangat, kegiatan seperti ini sangat bagus, semoga dapat ditiru desa dan kelurahan lain untuk mengolahragakan masyarakat, jangan hanya saat kegiatan seperti ini, lakukan dalam kehidupan sehari-hari untuk menjaga kebugaran," ucapnya.

Sementara itu Ketua Badan Musyawarah Lingkungan Sawe Rangsasa I Ketut Jinakan selaku Panitia Jalan Santai menyampaikan kegiatan dilaksanakan bertujuan mengajak masyarakat menerapkan pola hidup sehat.

"Kami merayakan HUT Kemerdekaan diisi dengan berbagai lomba dan jalan sehat untuk menjaga kebugaran dan kesehatan jasmani, mengajak masyarakat untuk menerapka pola hidup sehat, terima kasih Bapak Bupati telah menyempatkan hadir pada acara kami, serta bantuannya yang sangat luar biasa,"pungkasnya. 

Hadir juga, Kepala Dinas Perhubungan, Kelauatan dan Perikanan Kabupaten Jembrana, Camat Jembrana, Koordinator IMI Jembrana I Kadek Joni Asmara Adi Putra, Kelian Adat, Kelian Dinas dan masyarakat Lingkungan Sawe Rangsasa.(gst/hms).

Wawali Arya Wibawa Hadiri Event Bangkit Bersama TPS3R Uma Asri Desa Ubung Kaja

Denpasar, Event Bangkit Bersama TPS3R Uma Asri digelar pada Jumat (19/8) pagi di TPS3R Uma Asri, Desa Ubung Kaja. 

Kegiatan ini dihadiri langsung Wakil Walikota Denpasar, Kadek Agus Arya Wibawa didampingi Kadis DLHK Kota Denpasar, I.B Putra Wirabawa, Kabag Adbang, Gede Cipta Sudewa Atmaja, Camat Denut, Wayan Yusswara, Perbekel Ubung Kaja, Wayan Astika serta undangan lainnya. 

Dalam acara ini juga dilaksanakan penandatangan Nota Kesepakatan (MoU) antara Bumdes Desa Ubung Kaja dengan ecoBali, Bumdes Desa Ubung Kaja dengan Bank Sampah, Bumdes Desa Ubung Kaja dengan Bank Sampah, dan antara Bank Sampah dengan Koperasi Sari Dana. Selain itu diisi dengan pemeriksaan kesehatan gratis dan donor darah untuk petugas dan anggota bank sampah. 

Wakil Walikota Denpasar Kadek Agus Arya Wibawa dalam sambutannya mengatakan saat ini pengelola harus memberikan kesan TPS3R yang sebelumnya identik dengan sampah, kotor dan bau. 

"Tapi pengelolaan TPS3R kedepan kita bisa menggabungkan dengan kegiatan kegiatan lain bagi masyarakat seperti pemeriksaan kesehatan, donor darah dan lainnya. Bagaimana selalu ada inovasi menggerakan TPS3R berkerjasama dengan seluruh pihak," ujar Arya Wibawa. 

Melalui acara ini semoga semakin banyak tumbuh kegiatan inovatif dalam rangka pelestarian lingkungan khususnya dalam pengelolaan sampah.

Sementara itu, Riandy Arya Satria selaku Manager Operasional TPS3R Uma Asri mengatakan secara operasional, TPS3R Uma Asri melaksanakan daur ulang sampah baik organik dan anorganik sekitar 100 ton sampah per 2 minggu. 

"Tujuan kegiatan ini selain serangkaian memperingati HUT Proklamasi Kemerdekaan RI ke- 77 juga untuk membantu pengelola TPS3R kami agar dibantu pihak yang kompeten. Selain itu agar di Pemkot Denpasar serta rekan pengelola TPS atau TPS3R di Kota Denpasar mendapat pelajaran positif yang bisa diterapkan terkait pengelolaan sampah terpadu. Kami juga menghadirkan sejumlah narasumber diantaranya dari Delterra, ecoBali dan Bank BPD Bali," ujarnya.

Bersih Sampah Plastik di Pantai Rambut Siwi, Wabup Ipat Minta JCD Harus Rutin Dilakukan

JEMBRANA, Wakil Bupati Jembrana, I Gede Ngurah Patriana Krisna menghadiri kegiatan Jembrana Clean Up Day di Pantai Rambut Siwi , Jumat pagi (19/8) .

Kegiatan yang bertajuk Social Event from Gumi Mekepung, Jembrana Clean Up Day (JCD) ini di motori oleh Badan Pimpinan Cabang (BPC) Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Jembrana dengan bersih-bersih sampah plastik disekitar Pantai Rambut Siwi sepanjang 1 Km.

JCD kali ini juga dihadiri oleh Ketua DPRD Kabupaten Jembrana, Ni Made Sri Sutarmi, Camat Mendoyo, dan Prebekel Yehembang I Made Semadi.

Ni Made Ayu Dwi Aryati, Ketua Panitia JCD yang sekaligus sebagai sekretaris BPC PHRI  Jembrana mengatakan bahwa kegiatan ini sempat terhenti selama pandemi COVID-19 yang direncanakan diadakan setiap bulannya. 

" Sekarang dengan momentum HUT Kota Negara ke-127 dan HUT Kemerdekaan RI ke-77, kita mulai lagi kegiatan JCD. Kita mengajak unsur TNI (Koramil, Yonif  741/Garuda Nusantara, dan Angkatan Laut), Polri (Polsek Mendoyo), Pokdarwis Rambut Siwi, Masyarakat Desa Yehembang, Pemkab (Kantor Kecamatan Mendoyo), Mahasiswa KKN dari Universitas Udayana, mengajak Siswa SD dan SMP se-Yehembang,"  terang Dwi Aryati. 

Ia berharap melalui JCD dapat memberikan contoh kepada masyarakat untuk selalu menjaga kebersihan Pantai terutama sampah plastik. 

" Kepada peserta yang hadir kita juga imbau untuk dapat memungut sampah kalau melihat ada sampah yang berserakan dan membuangnya pada tempatnya,"  harap Dwi Aryati. 

Sementara Wabup  Ipat sapaan akrab I GN Patriana Krisna menyampaikan kebersihan  hal yang patut diajarkan sejak dini. 

"Mereka adalah generasi muda yang harus diajarkan tentang kesehatan, terutama tentang sampah plastik yang menjadi masalah yang luar biasa. Sampah plastik baru bisa terurai minimal 100 tahun", terang Ipat. 

Ditambahkan Ipat , Pemkab Jembrana  berkomitmen mendorong pengurangan penggunaan sampah plastik dalam kehidupan sehari-hari .

Selain itu dengan mengkampanyekan ajakan membuang sampah pada tempatnya.

" Gerakan ini mesti   ada sinergi juga dengan pihak terkait. Jangan sampai kita edukasi masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya, sementara tempat sampahnya tidak ada," papar  Ipat. 

Kepada peserta JCD yang hadir , Ipat juga mengajak tetap  bersemangat, menjaga  pembersihan sampah plastik disepanjang Pantai Rambut Siwi  secara bersama-sama.

" Semoga apa yang kita lakukan memberikan dampak positif terhadap kebersihan dan keberlangsungan obyek-obyek pariwisata di Rambut Siwi, bisa dilakukan dengan rutin  dan berkesinambungan, " pungkas  Ipat. 

Walikota Jaya Negara Lepas Tukik Dan Buka Gelaran "Mai Melali"

Denpasar - Dalam rangka memeriahkan HUT akun media sosial @infodensel, Walikota Denpasar IGN Jaya Negara melepas  tukik, jalan sehat, serta meninjau lomba mewarnai dan berbelanja di stand kuliner yang digelar di Taman Inspirasi Muntig Siokan kawasan pantai Mertasari Sanur. Hadir juga Wakil Wali Kota I Kadek Agus Arya Wibawa, Ketua TP PKK Denpasar, Ny. Sagung Antari Jaya Negara, Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Denpasar, Ny. I.A Widnyani Wiradana, dan OPD terkait Pemkot Denpasar.  Kegiatan yang dikemas dengan tagline "Mai Melali" digelar untuk memeriahkan ulang tahun ke 5 @indodensel Jumat (19/8) di Muntig Siokan, Mertasari Sanur. 

Disela-sela agenda acara Wali Kota Jaya Negara menyampaikan apresiasi atas penyelenggaraan berbagai kegiatan yang melibatkan masyarakat khususnya di Kecamatan Denpasar Selatan. Dari kegiatan  olahraga, lingkungan dengan pelepasan tukik, kegiatan sosial dengan penyerahan sembako, hingga agenda hiburan dalam rangkaian Hut @Info Densel dan juga memeriahkan Hut RI ke 77.  

“Acara ini adalah sebagai bentuk implementasi visi dan misi Pemerintah Kota Denpasar yaitu Vasudhaiva Khutumbhakam yang bermakna kita semua bersaudara, menjalin persaudaraan sesama warga di Kota Denpasar, kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatan kreativitas generasi muda,” ujar Jaya Negara.

Sementara Camat Denpasar Selatan, I Made Sumarsana menyampaikan kegiatan yang bertajuk "Mai Melali" tahun ini telah memasuki tahun ke lima, yang dilaksanakan  dalam rangka memperingati Hut RI ke-77 dan Hut @Info Densel Ke-5. Berbagai agenda kegiatan dilaksanakan selama dua hari dari tanggal 19 hingga 20 Agustus dipusatkan di Muntig Siokan, Mertasari Sanur. "Setiap peringatan Hut @Info Densel dikemas berbeda dan lokasinya digelar bergiliran di desa/kelurahan yang ada di wilayah Denpasar Selatan, tahun ini kita bersama panitia "Mai Melali" @Info Denpasar menggelar di kawasan wisata Muntig Siokan," ujarnya. 

Adapun rangkaian kegiatan meliputi pada hari pertama Jalan Sehat sekaligus pemberian Bantuan Penyandang Sosial dan Lansia di Desa Sanur Kauh, Pelepasan Tukik, Senam Zumba, Angklung PKK Renon, Lomba Mewarnai TK, Lomba Tarik Tambang, Lomba Nyurat Aksara Bali, Lomba Mesatua Bali, Lomba Masak Ayam Betutu Berpasangan, Pelantikan LPM dan Karang Taruna Kecamatan Densel dan  penyerahan hadiah lomba yang dimeriahkan Bli Ciaaattt, Gayatri Pradnyaswari, Rajes and friends dan Ayu Saraswati.

Sementara untuk kegiatan hari kedua akan berlangsung Info Densel Musik Festival yang dimeriahkan Lolot, Joni Agung & Double T, The Small Axe, D'Go Vaspa, Gus Yudha & D'Waves, Symphony Of Silence, Instant Karma, Wendi Dewangga, Oldtaro, Inkarnasi, Nah Band dan Black Valentine

Kemenkumham Bali Peringati Hari Dharma Karya ke-77

 

Denpasar - Kementerian Hukum dan HAM RI memperingati Hari Dharma Karya Dhika (HDKD) yang ke-77. Mengangkat tema "Dengan Semangat Kebersamaan, Kita Tingkatkan Kinerja Kemenkumham Semakin PASTI dan BerAKHLAK".

Di hari jadinya ini, menyelenggarakan upacara sebagai puncak peringatan HDKD yang berlangsung di Halaman Kantor Imigrasi Kelas I TPI Denpasar. 

KakanwilKemenkumham  Bali, Anggiat Napitupulu, yang bertindak sebagai Inspektur Upacara, menyampaikan beberapa poin penting diantaranya pada tahun 2023-2024 situasi politik akan semakin menghangat, sebagai insan pengayoman diharapkan mampu menjaga netralitas dan tidak terjebak politisasi.

"Sikapi berbagai isu terkait krisis energi, pangan, dan keuangan dengan baik dengan cara menyiapkan rencana dan langkah kontijensi untuk menghadapi situasi kedaruratan. Selain itu diharapkan memiliki tenggang rasa di tengah keprihatinan yang ada serta peduli dan membantu terhadap sesama di lingkungan masing-masing", jelas Anggiat.

Dirinya juga menegaskan untuk menyikapi berbagai implikasi buruk dari perkembangan situasi dan kondisi yang ada, seperti penyalahgunaan wewenang, penyalahgunaan narkoba, radikalisme, kejahatan seksual agar tidak boleh terjadi di Lingkungan Kementerian Hukum dan HAM.

"Perkembangan teknologi juga harus dimanfaatkan dengan baik untuk mendukung dinamika tugas sehingga menjadi lebih cepat, update, dan tingkat akurasi tinggi. Namun juga perlu diwaspadai terhadap adanya kemungkinan serangan kejahatan cyber. Maka dari itu, tingkatkanlah penguasaan teknologi sehingga kita mampu memanfaatkan dan mengelola teknologi dengan baik", ungkapnya.

Harapannya peringatan HDHD yang ke-77 ini bukan hanya sebagai perayaan, namun bagaimana seluruh jajaran dapat memaknai dengan langkah merefleksikan kembali dalam rangka evaluasi dan instropeksi diri.

"Saya juga berharap kepada seluruh Jajaran di lingkungan Kemenkumham Bali dapat meningkatkan kebersamaan dan solidaritas, serta kinerja yang lebih PASTI", tutupnya.

Bupati Gede Dana Buka Pameran Potensi Pembangunan dan Kuliner

Karangasem, Bali Kini - Rangkaian perayaan HUT RI ke 77 masih berlangsung, Bupati Karangasem, I Gede Dana didampingi Wakil Bupati Karangasem, I Wayan Artha Dipa, Sekda Karangasem I Ketut Sedana Mertha dan anggota Forkopimda Karangasem, membuka secara kegiatan Pameran Potensi Pembangunan dan Kuliner, yang dilaksanakan di Lapangan Budaya Chandra Buana, Kamis (18/8/2022) malam dan berlangsung sampai dengan 24 Agustus 2022 mendatang. 

Begitu dibuka secara resmi, kegiatan pameran yang menampilkan berbagai hiburan musik dan kesenian rakyat ini, langsung dukunjungi  masyarakat dari berbagai wilayah di Karangasem. Sekda Karangasem, I Ketut Sedana Mertha selaku Ketua Panitia Pameran Potensi Pembangunan dan Kuliner menyampaikan, jika kegiatan pameran sendiri diikuti oleh BUMD, BUMN, UMKM dan swasta dengan total jumlah stan sebanyak 36 stand pameran, dan sebanyak 28 stand kuliner yang bisa dikunjungi oleh masyarakat. “Untuk hari pertama pembukaan pameran akan ditampilkan berbagai hiburan, diantaranya Stand Up Comedy Cedil, dan penampilan Gus Jody, Jinggo cs, Yong Sagita dan Yasa Sega,” ujar Sedana Mertha. 

Jumat, (19/8/2022) merupakan hari kedua pameran ini akan ditampilkan hiburan musik dengan sejumlah group Band, termasuk group Band dari SMA Negeri 1 Amlapura. Lanjut Tanggal 20 akan diselenggarakan penampilan 10 besar kontestan Karangasem Idol, lanjut pada hari berikutnya penampilan band dari group musik sejumlah OPD termasuk group musik dari RSUD Karangasem, hingga pada hari terakhir pameran ditampilkan konser musik Musik Indie dan penampilan artis Pop Bali. 

Sementara itu, Bupati Karangasem, I Gede Dana dalam sambutannya mengaaku sangat mengapresiasi penyelenggaraan Pameran Potensi Pembangunan dan Kuliner tersebut. Ini menurutnya menjadi momentum bagi kebangkitan perekonomian masyarakat di Kabupaten Karangasem, “Inti dari perayaan HUT RI ke 77 ini adalah pulih lebih cepat dan bangkit lebih kuat, terlebih Indonesia yakni Bali menjadi tuan rumah pelaksanaan even internasional Presidensi G-20 yang puncaknya berlangsung pada November 2022 mendatang,” tegasnya. 

Dalam presidensi G-20 tersebut, Indonesia tidak hanya memperjuangkan kepentingan nasional namun juga kepentingan global, termasuk menyelesaikan segala permasalahan dibidang ekonomi dan energi yang terpuruk akibat dampak Pandemi Covid-19. “Jadi inilah pentingnya menjaga persatuan dan kebersamaan serta rasa persaudaraan antar masyarakat agar kita bisa bangkit lebih kuat,” tandasnya. 

Jadi poin penting dari perayaan HUT RI ke 77 ini, menurut Gede Dana, bagaimana membangun kemandirian dibidang ekonomi untuk mewujudkan Karangasem Era Baru. “Saya yakin dengan semangat gotong royong, optimisme yang tinggi, persatuan dan kedisiplinan yang dimiliki oleh seluruh masyarakat, akan bisa membangun dan meningkatkan perekonomian dan bisa lebih baik dari kabupaten lainnya,” tutup Gede Dana.

Usai membuka secara resmi Pameran Potensi Pembangunan dan Kuliner rersebut, Bupati Gede Dana langsung mengunjungibstand pameran dan kuliner sembari berbincang dengan pedagang, sebelum kemudian membaur dengan masyarakat bersama- sama duduk bersila dilapangan menonton pementasan  hiburan.

Kebun Anggur Di Bunutan Segera Panen, Wisatawan Dapat Berkunjung di Bulan September

Karangasem, Bali Kini - Di Desa Bunutan, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem,  terdapat tempat unik yang dapat dikunjungi untuk berekreasi bersama keluarga sekaligus edukasi, yakni Kebun Anggur Bunutan. 

Awalnya, lokasi kebun ini merupakan tanah yang tandus, namun atas inisiatif warga lahan tersebut kemudian dirubah menjadi lahan yang lebih produktif. Dimana pengunjung yang ingin pergi ke tempat tersebut bisa langsung memetik langsung buah anggur untuk dibawa pulang, anggur tersebut pun dijual para petani anggur dengan harga yang terjangkau. 

Kebun ini sudah ada sejak 3 tahun lalu. Cukup banyak wisatawan yang berkunjung ke tempat tersebut. Namun pada panen terakhir Anggur hitam ditempatkan ini malah merugi. "Panen terakhir kemarin rugi, karena cuaca hujan jadi buahnya sedikit yang bagus," Ujar salah satu petani anggur I Putu Alit, Jumat (19/8/2022). 

Biasanya hasil panen anggur di kebun ini rata-rata mencapai 1 sampai 2 ton buah anggur. Namun pada panen terakhir kemarin hanya mendapat sekitar kurang lebih 3 kuintal saja. 

Telepas dari gagal panen kemarin, saat ini dikatakan Putu Alit kondisi buah anggur di Bunutan sudah ranum dan lebat kembali. Diperkirakan buah anggurnya sudah dapat di panen 3 minggu lagi "sekitar awal bulan September 2022 ini sudah bisa kita panen karena buahnya sudah ada yang memerah," Terangnya. 

Untuk panen kali ini Putu Alit optimis akan menghasilkan Anggur yang bagus dan kuantitasnya banyak, sehingga tidak lagi alami gagal panen. (Ami)

Klungkung Tuan Rumah Festival Adat Budaya Nusantara Pertamakali di Indonesia

KLUNGKUNG, Kabupaten Klungkung menjadi tuan rumah berkumpulnya ratusan raja se Nusantara dan Mancanegara dalam Festival Adat Budaya Nusantara I yang digelar di Alun-Alun Ida I Dewa Agung Jambe, Kamis (18/8). Hadir langsung Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta bersama Fokompinda Klungkung dan sebanyak 211 kerajaan dari seluruh nusantara yang tergabung dalam Masyarakat Adat Nusantara (Matra) dan belasan perwakilan kerajaan dari mancanegara.

Bupati Suwirta, mengucapkan selamat datang dan terimakasih terpilihnya Kabupaten Klungkung sebagai tempat pertamakali di gelarnya Festival Adat Budaya Nusantara. "Kabupaten Klungkung sebagai tempat pusatnya kerajaan di Bali semoga dengan terselenggaranya Festival Adat dan Budaya Nusantara Kabupaten Klungkung semakin terkenal di Nusantara maupun ke Mancanegara," ujar Bupati Suwirta

Dirinya juga berharap Raja se-Nusantara yang hadir memberikan nuansa positif bahwa dulunya Klungkung ini sebagai pusat kerajaan hingga sekarang masih memuliakan dan mencintai adat, budaya.

Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya (KGPAA) Mangku Alam II sebagai Ketua DPP Matra mengatakan, Festival Adat dan Budaya Nusantara yang pertama kali diadakan ini adalah sebagai bentuk upaya memperkuat silaturahmi kerajaan dan lembaga adat sekaligus menggali potensi ekonomi serta menunjukkan kepedulian pada ketahanan adat dan budaya nusantara. "festival ini sebagai upaya untuk melestarikan adat dan budaya Nusantara dan mempertahankan eksistensi adat dan budaya," ujar Pangeran Adipati Arya 

Juli Kemarin, Sebanyak 5 Juta Penumpang Terlayani di Airport Ngurah Rai

BALIKINI.NET | BADUNG — Selama bulan Juli 2022, PT Angkasa Pura I mencatat telah melayani sebanyak 5.089.254 pergerakan penumpang, 41.946 pergerakan pesawat udara, serta 37.111 ton pergerakan kargo di 15 bandara yang dikelola. 

Sedangkan di periode yang sama di tahun 2021 lalu, tercatat sebanyak 951.808 pergerakan penumpang, 24.576 pergerakan pesawat udara, serta 30.483 ton pergerakan kargo terlayani. 

Jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu terdapat pertumbuhan sebesar 435% pergerakan penumpang, 71% pergerakan pesawat udara, serta 22% untuk pergerakan kargo.

"Di bulan Juli tahun 2022 ini kami mencatat terdapat perbedaan jumlah penumpang yang cukup signifikan dibandingkan jumlah penumpang pada bulan Juli tahun lalu. Hal ini disebabkan pada bulan Juli tahun 2021 yang lalu, laju penyebaran Covid-19 masih sangat tinggi, sehingga Pemerintah menerapkan kebijakan PPKM Darurat untuk mengerem laju penyebaran Covid-19. Khusus di sektor transportasi udara, Pemerintah mengeluarkan aturan perjalanan dengan transportasi udara untuk mengatur tentang pembatasan perjalanan dengan moda transportasi udara," ujar Direktur Utama PT Angkasa Pura I Faik Fahmi.

Memperhatikan dinamika pergerakan penumpang yang cukup dinamis, pihaknya berkomitmen untuk terus dapat memberikan pelayanan terbaik, serta tentunya dengan tetap mengutamakan implementasi protokol kesehatan secara konsisten dan pengawasan terhadap aturan perjalanan udara yang berlaku.

Dengan tambahan trafik penerbangan di bulan Juli tersebut, Angkasa Pura I mencatat telah melayani sebanyak 27.931.631 pergerakan penumpang, 289.759 pergerakan pesawat udara, dan 260.945 ton pergerakan kargo selama periode Januari s.d Juli 2022. 

Sedangkan dalam periode yang sama di tahun 2021 silam, 15 bandara kelolaan Angkasa Pura I mencatat sebanyak 15.603.014 pergerakan penumpang, 240.593 pergerakan pesawat udara, dan 239.118 ton pergerakan kargo terlayani.

Jika dibandingkan dengan trafik di periode Januari s.d Juli 2021, maka pada periode Januari s.d Juli 2022 terdapat pertumbuhan sebesar 79% untuk jumlah pergerakan penumpang, 20,4% untuk pergerakan pesawat udara, dan 9,1% untuk pergerakan kargo.

Selama periode Januari s.d. Juli 2022,  Bandara Juanda Surabaya berada di urutan pertama, yaitu dengan jumlah 5.902.633 pergerakan penumpang. Di urutan ke dua, Bandara Sultan Hasanuddin Makassar yang mencapai 5.614.719 pergerakan penumpang.

Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali berada di urutan ketiga dengan jumlah 5.612.785 pergerakan penumpang yang terdiri dari 4.339.459 pergerakan penumpang rute domestik, 1.270.743 pergerakan penumpang rute internasional, dan 2.583 pergerakan penumpang transit domestik.

Uang Baru NKRI Tetap Gambar Utama Pahlawan Nasional

BALIKINI.NET | BALI — Pengeluaran Uang Tahun Emisi 2022 menjadi momentum HUT RI ke-77 mewujudkan semangat kebangsaan, nasionalisme, dan kedaulatan untuk menumbuhkan optimisme terhadap pemulihan ekonomi nasional.

Demikian disampaikan Kepala Perwakilan BI Provinsi Bali, Trisno Nugroho, saat launching penampilan cetakan uang NKRI terbaru. 

Kata dia, di Bali ini banyak wisatawan asing, karena banyak wisatawan mancanegara pastinya Bali akan terekspor dengan mata uang asing.

"Oleh karena itu kita harus selalu bersama-sama mencintai uang Rupiah, agar mata uang rupiah tidak kalah peredarannya dengan mata uang asing. Tetaplah komitmen untuk bangkit lebih cepat dan bangkit lebih kuat menuju Bali era baru," ajak Trisno.

Disampaikannya dari laman Sekretariat Kabinet Republik Indonesia, masyarakat dapat melakukan penukaran Uang Tahun Emisi 2022 melalui perbankan atau kas keliling yang disediakan Bank Indonesia. Penukaran dapat dilakukan oleh masyarakat mulai tanggal 19 Agustus 2022.

Uang Tahun Emisi 2022 terdiri atas pecahan uang Rupiah kertas Rp. 100.000, Rp. 50.000, Rp. 20.000, Rp. 10.000, Rp. 5.000, Rp. 2.000 , dan Rp. 1.000. 

Uang Tahun Emisi 2022 ini tetap mempertahankan gambar utama pahlawan nasional pada bagian depan, serta tema kebudayaan Indonesia (gambar tarian, pemandangan alam, dan flora) pada bagian belakang sebagaimana Uang Tahun Emisi 2016.

Pahlawan nasional sebagai gambar utama pada Uang Tahun Emisi 2022 ini meliputi Ir. Soekarno dan Drs. Mohammad Hatta pada pecahan uang kertas Rp. 100.000, Ir. H. Djuanda Kartawidjaja pada pecahan Rp. 50.000.

Dr. GSSJ Ratulangi pada pecahan Rp. 20.000, Frans Kaisiepo pada Rp10.000, Dr. KH Idham Chalid pada pecahan Rp. 5.000, Mohammad Hoesni Thamrin pada pecahan Rp. 2.000, dan Tjut Meutia pada pecahan Rp. 1.000.