-->

Jumat, 14 April 2023

Wujudkan Program PKTD Nabati, Desa Dangin Puri Klod Panen Jagung Manis


BALIKINI.NET | DENPASAR — Desa Dangin Puri Klod terus berupaya berswadaya dalam ketahanan pangan. Hal ini diwujudkan melalui panen jagung yang merupakan salah satu program Padat Karya Tunai Desa (PKTDes) nabati yang dikelola desa setempat. 

Ditanam pada tanah seluas 10 Are yang berlokasi di Jalan Pegangsaan Timur, Banjar Yang Batu Kangin, panen jagung varian manis itu dipimpin langsung Perbekel Desa Dangin Puri Klod, I Made Sada, pada Jumat (14/4) pagi.

Saat dihubungi, Perbekel Desa Dangin Puri Klod, I Made Sada mengatakan,  panen jagung ini  menggembirakan pihaknya. Karena sebagai bentuk ketahanan pangan, jajaran desa setempat beserta  warga, telah berhasil menanam dan mengelola tanaman jagung, hingga hasilnya dapat dipanen hari ini.

"Ini kebanggaan tersendiri bagi kami. Karena para warga dan jajaran desa telah berhasil mewujudkan bentuk ketahanan pangan, terutama bidang nabati. Sebelumnya, kami juga telah berhasil menanam dan memanen aneka sayuran di sini," ungkapnya. 

Made Sada menambahkan, jagung varian manis ini dijual untuk warga dengan harga Rp 5 ribu per 4 biji ukuran besar. Sedangkan jagung dengan ukuran lebih kecil, pembeli bisa memperoleh hingga 7 biji.

"Pada panen perdana hari ini,  kami prioritaskan pada warga Desa Dangin Puri Klod untuk membelinya. Jadi ini agar warga juga bisa menikmati hasil dari swakelola PKTD ini. Kemudian, nanti setelah warga membeli, sudah ada suplier sayuran juga yang akan membeli. Jadi, PKTD ini memang diharapkan akan mampu menopang perputaran ekonomi di wilayah kami, " lanjut Made Sada. 

Rencananya, setelah usai menanam jagung, pihak Desa Dangin Puri Klod akan menanam bawang. Dimana, bawang sendiri merupakan salah satu bahan baku memasak yang kerap digunakan oleh masyarakat.

Pemkot Denpasar Ngaturang Bhakti Penganyar Serangkaian Pujawali Ngusaba Kedasa di Pura Ulun Danu Batur


BALIKINI.NET | DENPASAR — Jajaran Pemerintah Kota Denpasar melaksanakan Bhakti Penganyar serangkaian Karya Pujawali Ngusaba Kedasa di Pura Ulun Danu Batur, bertepatan dengan Sukra Kliwon Wuku Bala, Jumat (14/4).  Pelaksanaan Bhakti Penganyar dipimpin Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara bersama Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede beserta Anggota DPRD Kota Denpasar serta pimpinan OPD di lingkungan Pemkot Denpasar. Turut hadir pula Ketua TP. PKK Kota Denpasar, Ny. Sagung Antari Jaya Negara dan Ketua GOW Kota Denpasar, Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa. 

Silih berganti pemedek datang di kawasan Penataran Pura Ulun Danu Batur untuk ngaturang bhakti sejak Puncak Karya pada Purnama Kedasa, Rabu (5/4) lalu. Pelaksanaan Bhakti Penganyar Pemkot Denpasar diawali dengan pengilen Tari Rejang Sari oleh Banjar Sedana Merta, Desa Adat Ubung Kota Denpasar, Topeng Wali oleh Sanggar Sekar Mas Denpasar. Merdu suara tetabuhan, kekidungan serta denting genta menambah khidmat suasana. Rangkaian prosesi diakhiri dengan persembahyangan bersama yang dipuput oleh Ida Pedanda Gede Rai Pidada, Griya Sinduwati Sanur yang dilanjutkan dengan penyerahan punia. 

Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara didampingi Wakil Walikota, I Kadek Agus Arya Wibawa mengatakan, pelaksanaan Bhakti Penganyar Karya Pujawali Ngusaba Kedasa di Pura Ulun Danu Batur tahun ini mulai dilaksanakan secara normal.

"Pelaksanaan persembahyangan Bhakti Penganyar tahun ini sudah kembali normal dengan selalu menjunjung tinggi makna dalam prosesi upacara," ujarnya

Dikatakan Jaya Negara, Karya Pujawali Ngusaba Kedasa di Pura Ulun Danu Batur ini merupakan momentum bagi seluruh umat Hindu untuk meningkatkan sradha dan bhakti kepada Ida Sang Hyang Widi Wasa. Selain itu, momen ini juga baik dimanfaatkan sebagai ajang mulatsarira. Sehingga keseimbangan alam semesta beserta isinya terutama sarwaprani, hasil pertanian dan perkebunan yang baik dapat tercipta. 

"Tentu ini merupakan momentum bagi kita bersama untuk meningkatkan sradha dan bhakti umat, serta memohon asung kertha wara nugraha Ida Sang Hyang Widi Wasa," jelasnya

Jaya Negara menambahkan, pelaksanaan Bhakti Penganyar juga bertujuan sebagai ungkapan rasa syukur Pemerintah Kota Denpasar atas kelancaran dalam menjalankan swadharma membangun daerah.
 
“Rasa persatuan (menyama braya) umat Hindu harus kita pupuk, sehingga yadnya sebagai wujud syukur dapat terus kita laksanakan guna meningkatkan sradha dan bakti umat sesuai dengan swadarma menuju keseimbangan alam semesta," jelasnya.

"Serta dapat memancarkan energi Dharma yang dapat memberikan hal positif bagi jagat Bali untuk membersihkan dan menetralisir hal-hal negatif yang tidak diinginkan demi terciptanya keseimbangan jagat beserta isinya," imbuhnya

Pangemong Pura Ulun Danu Batur, Jero Gede Batur Duwuran mengatakan, untuk puncak Karya Pujawali Ngusaba Kedasa di Pura Ulun Danu Batur  jatuh pada 5 April lalu. Setelahnya, pada tanggal 6 sampai dengan 17 April dilaksanakan upacara penganyar dari seluruh kabupaten/kota se-Bali. Untuk panyineban karya akan dilaksanakan pada 17 April. 

Jro Gede Batur Duwuran mengajak seluruh umat Hindu dimanapun berada untuk tangkil ngaturang bakti selama karya pujawali ngusaba Kedasa di Pura Ulun Danu Batur berlangsung. Diharapkan melalui pelaksanaan karya pujawali Ngusaba Kedasa ini, Ida Sang Hyang Widi Wasa selalu memberikan anugerah kerahayuan dan kesejahteraan bagi seluruh umat manusia.

Senderan Irigrasi Subak Gombeng Kelod Nyalian Jebol, 8 Hektar Teramcam Krisis Air


BALIKINI.NET | KLUNGKUNG Senderan irigrasi Subak Gombeng Kelod, Desa Nyalian, Kecamatan Banjarangkan, Klungkung jebol sepanjang 15 meter dengan tinggi 8 meter jebol. Mendengar laporan tersebut, Wakil Bupati Klungkung, I Made Kasta bersama Perbekel Desa Nyalian, Cokorda Gde Agung Mahaputra dan Dinas PUPR Klungkung meninjau longsor, Jumat (14/4).

Kelihan Subak Gombeng Kelod, I Wayan Mustika mengatakan, senderan irigrasi sepanjang 15 meter dengan tinggi 8 meter ini jebol pada tanggal 31 Maret 2023 pagi. "Krama subak sedang bergotong royong di Pura Subak, tiba-tiba terdenger suara gerusan senderan irigrasi di depan Pura Subak jebol," ujar Mustika

Dirinya berharap pemerintah segera memperbaiki saluran air ini sehingga lahan pertanian tidak krisis air. "Kalau ini lambat ditanganin, 8 hektar lahan persawahan akan kekurangan air. Apalagi sekarang musim menanam padi. Hal ini membuat petani bingung. Pasalnya, petani sangat mengandalkan aliran air dari saluran itu," tandasnya.

Mustika tidak henti-hentinya berharap saluran tersebut bisa segera diperbaiki. “Mudah-mudahan bisa cepat diperbaiki. Supaya kami bisa tanam padi,” pintanya.

Wabup Kasta dalam tinjauan mengatakan, akan mengupayakan bantuan senderan. Pihaknya langsung menugaskan dinas PUPR untuk mengecek dan meninaklanjuti longsor tersebut. "Jikalau saluran air ini putus, penanganan sementara menggunakan spandek, supaya air bisa mengalir sembari menunggu bantuan senderan," ujar Wabup Kasta dihadapan krama subak. 

Launching Penyaluran Bantuan Cadangan Pangan Pemerintah Di Kecamatan Susut Kabupaten Bangli


BALIKINI.NET | BANGLI — Acara yang dilaksanakan pada Jumat ( 14/04/2023) di halaman Kantor Camat Susut. Acara dihadiri Wakil Bupati (Wabup) Bangli I Wayan Diar, Deputi Bidang Ketersediaan dan Stabilisasi Badan Pangan Nasional I Gusti Ketut Astawa, Pimpinan Wilayah Perum Bulog Bali Sony Supriadi, Kadis Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan anak Prov.Bali, Kadis Pertanian dan Ketahanan Pangan Prov. Bali, Kadis Pertanian,  Ketahanan Pangan dan Perikanan Kab.Bangli, Dinas sosial Pemberdayaan perempuan dan Perlindungan Anak Kab.Bangli, Pendamping Dinas Sosial P3A Kab.Bangli, Camat Susut, Kapolsek Susut, Danramil Susut, dan Perbekel se- Kecamatan Susut. 

Deputi Bidang Ketersediaan dan Stabilisasi Badan Pangan Nasional I Gusti Ketut Astawa dalam laporannya menyampaikan tujuan dari kegiatan ini mengingat bergejolaknya harga pangan ditengah masyarakat sehingga pemerintah harus turun tangan untuk menyikapi hal tersebut. Dan ini merupakan  pendistribusian perdana terkait bantuan sosial (Bansos) sebanyak 10 kg kepada masing masing keluarga penerima manfaat (kpm)

Lebih lanjut disampaikan Gusti ketut bansos ini merupakan perintah Presiden RI untuk mengendalikan harga dan sebagai bentuk pemerintah ada disisi masyarakat dengan tiga poin, yang utama intervensi pemerintah terkait harga , tertuju kepada masyarakat yang membutuhkan dan memberikan manfaat yang lebih dengan adanya bansos ini. Walaupun bertahap selama 3 bulan bantuan ini harus tetap berjalan sehingga mampu meringankan beban masyarakat yang berhak menerima. Dan ini merupakan kolaburasi dari pemerintah pusat daerah dan kabupaten sehingga bantuan ini bisa turun tat kala seluruh elemen pemerintahnya kompak,  negara pasti  akan hadir ditengah tengah masyarakat . dan berharap bantuan ini sangat bermanfaat untuk masyarakat yang berhak menerima. 

Wabup Wayan Diar dalam sambutannya saat itu menyampaikan apresiasi  “saya atas nama pemerintah kabupaten Bangli mengucapkan terima kasih kepada Badan Pangan Nasional melalui bulog yang telah melaksanakan penyaluran beras yang bersumber dari cadangan pangan pemerintah (CPP) di Kabupaten Bangli”

Kita ketahui imbuh Wabup Diar, pangan merupakan salah satu kebutuhan dasar bagi manusia yang harus dipenuhi, karena merupakan sumber energi untuk mempertahankan hidup. namun tidak dipungkiri kabupaten Bangli dalam memenuhi kebutuhan beras masih mengandalkan pasokan dari kabupaten/kota lain bahkan dari luar Bali, karena produksi beras belum mampu memenuhi kebutuhan konsumsi 267.133 jiwa penduduk. dan akhir-akhir ini komoditas beras juga menjadi salah satu penyebab terjadi inflasi, disamping  cabe, bawang merah, daging ayam, telur, minyak goreng dan gas elpiji. namun dengan adanya pemberian bantuan pangan yang bersumber dari cadangan pangan pemerintah (cpp) berupa penyaluran cadangan beras pemerintah, untuk program bantuan pangan beras tahun 2023 di kabupaten Bangli sebanyak 13.883 keluarga penerima manfaat selama 3 bulan dari bulan maret s/d bulan mei  dengan  jumlah yang tersebar di 4 kecamatan yang ada di kabupaten Bangli  dapat bermanfaat dan  memenuhi kebutuhan pokok masyarakat yang kurang mampu sehingga  bisa menekan laju inflasi di kabupaten Bangli ini.”pungkasnya

Pimpinan Wilayah Perum Bulog Bali Sony Supriadi kala itu juga menyampaikan Bantuan social yang ditugaskan Presiden ini melalui Bapanas ( Badan Pangan Nasional ) di Kabupaten Bangli berjumlah 13. 383 kpm sedangkan untuk Kecamatan Susut sebanyak 2714 kpm dan berharap dapat mengurangi beban masyarakat khususnya beras. Bansos ini akan diterima  3 kali  selama 3  bulan sejumlah 10 kg untuk masing masing kpn Dan ini adalah upaya pemerintah untuk mengurangi inflasi yang terjadi saat ini.

Shuttle Listrik di Pura Agung Besakih Terbakar Saat Sedang Di Charge



BALIKINI.NET | KARANGASEM — Heboh, Satu unit kendaraan shuttle listrik yang digunakan untuk mengangkut Pemedek, Sulinggih dan kaum difabel di Pura Agung Besakih terbakar, Desa Besakih, Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem, pada Jumat (14/4/2023).

Saat kejadian, yakni sekitar pukul 03.40 Wita, kendaraan listrik tersebut diparkir di area parkir B1 Manik Mas dan sedang mengisi baterai, dimana beberapa orang yang ada di dekat lokasi melihat kepulan asap. Curiga, mereka kemudian mengecek sumber asap dan didapati berasal dari kendaraan shuttle Listrik yang sedang parkir.

Hal tersebut dijelaskan Kapolsek Rendang, Kompol. I Made Suadnyana. "Saat dilihat, sudah terlihat muncul percikan api dari bagian belakang kendaraan," katanya.

Upaya pemadaman api-pun segera dilakukan dengan pertolongan pertama yakni menggunakan tabung pemadam. Sementara,  yang lain langsung menghubungi petugas yang sedang berjaga di area Candi Bentar.


Ditakutkan api menjadi semakin ganas, maka petugas gabungan kepolisian, Satpol PP, pemadam kebakaran dan BPBD dengan sigap turun tangan untuk melakukan upaya pemadaman dan mengevakuasi kendaraan yang parkir di dekat TKP dibantu beberapa tukang ojek.

"Sekitar pukul 04.40 Wita, api berhasil dipadamkan dan dilakukan olah TKP oleh Polsek Rendang. Dugaan awal terjadinya kebakaran karena korsleting pada saat pengisian daya baterai saat ini TKP sudah dipasangi police line," pungkasnya. 

Dengan begitu, Kawasan Suci Pura Agung Besakih saat ini memiliki 22 kendaraan shuttle yang bisa digunakan. "Sebelumnya kami memiliki 23 mobil shuttle, namun karena saat ini terbakar satu maka tersisa 22," tandas Badan Pengelola Manajemen Operasional Besakih, Gusti Lanang Muliarta.(Ami)


Tiru Keberhasilan Jakarta Wujudkan Provinsi Layak Anak, Sekretariat DPRD Bali Laksanakan Studi Tiru ke DKI


BALIKINI.NET | JAKARTA —  Keberhasilan Pemerintah DKI Jakarta dalam mewujudkan Daerah Ibu Kota sebagai kota layak anak membawa Sekretariat DPRD Bali menjadikan Ibu Kota Negara Indonesia, yakni Jakarta sebagai tempat studi tiru, guna mewujudkan hal yang sama di provinsi Bali. 

Sekretariat DPRD Bali mengajak rombongan wartawan melakukan studi tiru sejak 11-14 April 2023 ke Dinas Pemberdayaan Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (DPPAPP) dan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) guna mengetahui bagaimana kiat-kiat yang dilakukan pemerintah DKI yang berhasil mendapatkan penghargaan sebagai kota layak anak, bahkan hingga tiga kali berturut-turut.

Rombongan wartawan yang tergabung dalam Forum Wartawan DPRD Bali datang dipimpin langsung Kabag Persidangan I Gusti Agung Nyoman Alit Wikrama didampingi Kasubag Tata Kepegawaian, Humas dan Protokol Sekretariat DPRD Bali Kadek Putra Suartana. Rombongan kemudian diterima Sekretaris Dinas DPPAPP Darwoto didampingi Sub. Koordinator Perlindungan anak DPPAPP, Maria Grace Manurung.

Menurut Sekdis DPPAPP DKI Jakarta, Darwoto,  sebelum mendapat tiga penghargaan,  DPPAPP DKI terus berupaya memperkuat Gugus Tugas Kota Layak Anak (KLA) di wilayah kota dan kabupaten di Ibu Kota Jakarta. "Penguatan gugus tugas dilakukan agar Kota Jakarta bisa meraih predikat KLA dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPA) RI," katanya.

Pengembangan KLA dimaksudkan untuk membangun inisiatif pemerintah daerah, kabupaten atau kota yang mengarah pada upaya transformasi konvensi hak anak dari kerangka hukum ke dalam kebijakan, program dan juga kegiatan pembangunan. "Upaya-upaya ini ditujukan untuk pemenuhan hak dan perlindungan anak pada suatu wilayah kabupaten atau kota guna mengefektifkan upaya mewujudkan KLA,"ujarnya.

Sementara Kepala Bagian Persidangan dan Fasilitasi Fungsi DPRD Provinsi Bali I Gusti Agung Nyoman Alit Wikrama mengatakan pihaknya bersama Forum Wartawan DPRD (Forward) Provinsi Bali sengaja mengadakan kunjungan ke Provinsi DKI Jakarta sebagai tindak lanjut dari penetapan Perubahan Ranperda Perlindungan Anak.

Kunjungan untuk mendapat masukan terkait strategi perlindungan anak ini menyasar ke Komisi Perlindungan Anak Indonesia dan Dinas Pemberdayaan Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk Provinsi DKI Jakarta.

"Media, kami harapkan bisa mendapatkan masukan yang berkenaan dengan upaya perlindungan anak untuk disampaikan pada DPRD Bali dan sekaligus dapat menyosialisasikan pentingnya perlindungan anak bagi masyarakat Bali,"pintanya.

Selain itu insan media di Provinsi Bali diharapkan bisa menjadi pioner perlindungan anak  mulai dari tingkat keluarga, lingkungan tempat bekerja maupun lingkungan sekitar. "Pemberitaan yang disampaikan bisa memberikan informasi yang benar dan mendidik terhadap upaya-upaya perlindungan anak,"pungkasnya.

Bupati Suwirta Buka Pordes Cabor Bola Volly Desa Bungbungan


BALIKINI.NET | KLUNGKUNG Tetap semangat dan junjung tinggi sportivitas, hal tersebut disampaikan Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta saat membuka kegiatan Pekan Olahraga Desa (Pordes) Tahun 2023 Cabang Olahraga (Cabor) Bola Volly di Lapangan Bola Volly Putra Jungut, Dusun Jungut Desa Bungbungan, Kecamatan Dawan, Kabupaten Klungkung, Kamis (13/4). Turut hadir, Ketua KONI Kabupaten Klungkung, I Wayan Subamia.

Bupati Suwirta juga sangat mengapresiasi pelaksanaan kegiatan ini. Bupati berharap para atlet nantinya bisa semakin semangat mengikuti Pordes ini, tentu bibit-bibit atlet yang handal akan lahir jika diberikan ruang untuk berkompetisi. "Saya sangat mengapresiasi dan mendukung penuh kegiatan Pordes ini, mudah-mudahan berjalan lancar sehingga nantinya benar-benar dapat melahirkan bibit-bibit atlet yang handal dan bisa tantunya nanti mewakili Klungkung di event yang lebih tinggi," harap Bupati Suwirta.

Perbekel Desa Bungbungan, I Ketut Suartana mengatakan bahwa kegiatan Pordes yang diselenggarakan selama seminggu ini bertujuan untuk mencari bibit-bibit atlet yang profesional. Selain itu kegiatan ini juga merupakan program Desa Bungbungan di bidang olahraga. Adapun delapan peserta club yang mengikuti Pordes ini diantaranya Bala Putra (Bale Agung), Pordewa (Br Pagutan), Virgo (Br Togoh), CSR (Carang Sari), Dapu (Baleagung), Ravid (Br Pindi), Putra Jungut (Jungut) dan Topan (Br Penarukan). "Terimakasih Bapak Bupati yang sudah hadir langsung dan memberikan dukungan, mudah-mudahan Pordes ini berjalan lancar dan tentunya dapat melahirkan bibit-bibit atlet bola volly yang bagus," harapnya. 

Pointer Peninjauan Ketua Dekranasda Ke Besakih


BALIKINI.NET | KARANGASEM — Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Bali Ny. Putri Suastini Koster melakukan peninjauan ke area kios Dekranasda yang bertempat di area Wiyata Graha-Manik Mas, Besakih-Karangasem pada Kamis (13/4). 

Ditemui disela-sela peninjauan, kepada awak media, Ny. Putri Koster menyampaikan bahwa dari Pemerintah Provinsi Bali, meminta Dekranasda Provinsi Bali untuk menata dua kios dalam menampilkan produk kerajinan yang berciri khas Karangasem yang dikelola oleh UMKM Karangasem. 

“Jadi sebagai Ketua Dekranasda saya dengan Bapak Kadisperindag Provinsi Bali meluangkan waktu untuk meninjau dua kios yang diberikan kepada Dekranasda, nantinya kios ini akan diisi dengan produk-produk sandang dan kerajinan handicraft khas karangasem, seperti songket, endek, gringsing ataupun anyaman khas Karangasem," ucapnya.

Lebih lanjut, Bunda Putri Koster sapaan akrabnya mengatakan bahwa saat ini pihaknya sedang melakukan perencanaan terhadap desain interiornya sehingga dua kios tersebut menjadi contoh primer dalam menampilkan produk-produk karya masyarakat Karangasem. “Dari sini saya minta agar pengrajin dan UMKM Karangasem menjadi tuan dirumahnya sendiri," tandasnya. 

Selain itu kepada awak media, Bunda Putri juga menyampaikan keinginannya untuk memperkenalkan Bunga Kasna yang merupakan maskot Kabupaten Karangasem kepada masyarakat yang berkunjung ke Besakih. Para pedagang-pedagang nantinya dapat menjual bunga kasna di setiap kiosnya, sehingga ada suatu pemikiran dari masyarakat bahwa jika belum membeli bunga kasna maka belum Ke Besakih. 

“Astungkara semoga harapan-harapan baik kita semua dapat terealisasi, tentunya dengan kerjasama yang baik antara Pemerintah dengan Masyarakat, demi peningkatan ekonomi yang positif di masyarakat," pungkas Bunda Putri Koster.

Dalam kesempatan tersebut, Bunda Putri juga melakukan peninjauan ke kios-kios pedagang lainnya, dengan menyelipkan edukasi kepada para pedagang terkait endek, songket dan lainnya.

Kamis, 13 April 2023

Diguyur Hujan Lebat, Bupati Sanjaya Pimpin Sembahyang Sradha Bhakti Penganyar di Pura Besakih


BALIKINI.NET | TABANAN — Serangkaian ritual Karya Ida Bathara Turun Kabeh di Pura Penataran Agung Besakih, Karangasem, Bali, Pemkab Tabanan melaksanakan Sradha Bhakti Penganyar di Pura setempat. Bupati Tabanan Dr. I Komang Gede Sanjaya, SE, MM, didampingi Ny. Rai Wahyuni Sanjaya, memimpin langsung rombongan bhakti Penganyar Pemkab Tabanan, pada Kamis, (13/4) pagi.

Meski di tengah guyuran hujan yang cukup deras, Bupati Sanjaya beserta Istri dan rombongan dengan khidmat melaksanakan persembahyangan. Turut serta saat itu, Wakil Bupati I Made Edi Wirawan, SE, beserta Istri, Ketua DPRD Tabanan I Made Dirga, para Asisten dan Kepala OPD dan para Camat serta ratusan staf di masing-masing OPD yang juga sangat antusias dalam guyuran hujan.

Sebagaimana kita ketahui bersama, bahwa puncak Karya Ida Bathara Turun Kabeh di Pura Penataran Agung Besakih ini digelar pada Rabu 5 April 2023 lalu, bertepatan dengan rahina Purnama Kedasa. Karya ini dilaksanakan Nyejer selama 21 hari hingga bulan Mei 2023 mendatang, dimana pada kesempatan pagi ini Pemkab Tabanan mendapat giliran melaksanakan Bhakti Penganyar. 

Disamping merupakan wujud sradha bhakti kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa yang berstana di Pura Besakih, Bhakti Nganyarin ini juga sebagai salah satu upaya untuk memohon kerahayuan jagad serta meningkatkan spiritualitas diri sebagai umat beragama yang diharapkan mampu memberikan energi-energi yang positif serta memancarkan segala kebaikan kepada umat.

Nampak juga saat itu ada pementasan Tari Topeng usai persembahyangan Bupati Sanjaya beserta Istri dan rombongan, dimana persembahyangan saat itu dipuput oleh Ida Pandita Mpu dari Griya Pangkung Prabu, Tabanan. Rasa syukurpun terucap dari Bupati Sanjaya karena bisa berkumpul dalam keadaan sehat bersama jajaran guna melaksanakan Bhakti Penganyar di Pura Penataran Agung Besakih. 

Sanjaya menyampaikan terimakasih sekaligus apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran atas kebersamaan yang ditunjukkan. Sanjaya berharap kedepannya dalam kegiatan apapun, baik itu program pembangunan Pemkab dan lainnya yang bersifat positif serta yang bersentuhan langsung dengan masyarakat agar selalu dilaksanakan atas dasar kebersamaan dan kekompakan, sehingga terwujud Tabanan Era Baru yang AUM. 

Gelar PSN DBD, Puskesmas IV Densel Sisir 75 Rumah Warga


BALIKINI.NET | DENPASAR Dinas Kesehatan melalui Puskesmas IV Denpasar Selatan, terus berupaya menekan kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di wilayahnya melalui kegiatan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN)  di 75 rumah warga, yang digelar pada Kamis (13/4) pagi. 

Para petugas yang terlibat antara lain terdiri dari Jumantik dan Pelaksana program DBD, yang dikomandoi Koordinator Jumantik setempat.

Kepala UPTD Puskesmas IV Densel, drg. Made Saraswati mengungkapkan, dari hasil penyusuran petugas di seputaran Jalan Pulau Bungin, lingkungan Banjar Pitik, Kelurahan Pedungan,  setidaknya ditemukan 1 rumah warga yang positif terdapat jentik nyamuk DBD.

Usai mendapati jentik nyamuk di area rumah warga, para petugas selanjutnya menindaklanjuti dengan menaburkan bubuk Abate, seperti pada kolam ikan dan juga ember.

"Dari hasil pantauan, jentik nyamuk banyak tersebar di kolam dan juga ember. Jadi tadi para petugas langsung menindaklanjuti temuan ini," jelasnya. 

drg. Saraswati juga menambahkan, pada kesempatan itu para petugas juga melakukan penyuluhan untuk warga. Secara intensif, para warga disosialisasikan soal PSN dengan metode 3M. 

"Kami menekankan sekali agar para warga sadar untuk menutup penampungan air, menimbun barang bekas, dan terpenting menggunakan lotion anti nyamuk," lanjutnya. 

Upaya penyusuran tempat tinggal warga guna mengecek jentik nyamuk ini,  akan dilakukan secara konsisten, agar  kasus DBD dapat dicegah. Untuk itu, drg. Saras menekankan agar warga juga dapat proaktif untuk selalu rutin mengontrol lingkungan sekitarnya agar tindakan pencegahan dapat segera ditempuh.

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved