-->

Jumat, 23 Mei 2025

AKSI SOSIAL TP PKK PROVINSI BALI MENYAPA DAN BERBAGI DI KABUPATEN BANGLI.

 


Bangli, Bali Kini
- Ketua TP PKK Kabupaten Bangli Ny. Sariasih Sedana Arta mendampingin Sekretaris TP PKK Provinsi Bali Ny. Seniasih Giri Prasta pada acara aksi sosial tim penggerak PKK Provinsi Bali  "Menyapa dan Berbagi" pada Jumat , (23/5/25 bertempat di Wantilan Desa Bonyoh Kintamani Bangli. 

Didampingi sejumlah Pimpinan OPD dilingkungan Pemprov Bali, TP.PKK Provinsi Bali menyerahkan 50 Paket bantuan kepada masyarakat, diantaranya 42 orang masyarakat Desa Bonyoh dan 8 orang masyarakat Desa Abuan Kintamani, yang terdiri dari 10 orang Lansia, 10 orang Ibu Hamil, 10 orang disabilitas, 10 orang Kader PKK, dan 10 orang Balita.

Bantuan yang diserahkan berupa 50 Paket yang berisi ikan dan olahan ikan, 10 Paket Sembako, 50 Tumbler, susu SGM Explor 2 kotak kepada 10 orang Balita dan Paket berupa susu Lovamil  4 kotak kepada 10 orang Ibu Hamil, 10 paket Multi Vitamin Balita, Paket Multi Vitamin Dewasa kepada Kader PKK, 50 Krat Telur, 1.000 pohon bibit cabe dan 100 pohon bibit tanaman yang terdiri dari Jambu Kristal, Manggis dan Alpukat, 50 paket bantuan yang berisi beras 30 kg, telur 2 krat dan susu 2 kotak, kepada Lansia, Ibu Hamil, Disabilitas, Kader PKK dan Balita. Terlihat juga pada kesempatan yang sama  pemeriksaan kesehatan dan pengobatan gratis serta screening penyakit tidak menular, pelayanan pemeriksaan kesehatan mata dan pemberian kaca mata gratis sebanyak 150 pcs dan tetes mata 80 strip. 

Sariasih Sedana Arta pada kesempatan yang sama mengatakan bahwa aksi sosial hari ini merupakan salah satu program PKK yang bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Bali, karena tugas PKK adalah menggerakkan masyarakat untuk berpartisipasi dalam pembangunan daerah. Ia juga memberikan pemahaman kepada masyarakat akan pentingnya kesehatan, pendidikan pra nikah dan kekerasan dalam rumah tangga serta permasalahan stunting hingga inflasi. Diharapkan dengan bantuan yg di serahkan hari ini bisa sedikit tidaknya mengurangi beban ekonomi bagi masyarakat yang kurang mampu. Sariasih juga tak lupa memberi pujian terhadap desa Bonyoh karena kebersihan di desa tersebut sangat terjaga, terangnya

Sementara itu Saniasih Giri Prasta dalam sambutan nya mengatakan Acara Aksi Sosial ini merupakan kegiatan yang sengaja dirancang untuk menjadi kegiatan yang lebih bermanfaat dan lebih banyak menyentuh kepentingan masyarakat yang paling bawah. Mengingat permasalahan dan tantangan kehidupan masyarakat ke depan semakin berat, diperlukan upaya dan komitmen kita bersama antara TP PKK, Pemerintah dan masyarakat.

"Kita harus terus meningkatkan kapasitas dan kualitas layanan dan pemberdayaan masyarakat agar dapat menjawab kebutuhan masyarakat yang semakin berkembang dengan harapan masyarakat bisa mendapatkan akses pelayanan yang lebih dekat, cepat, dan sesuai dengan kebutuhannya", harap istri Wagub tersebut.


Seniasih Giri Prasta juga mengajak seluruh jajaran TP PKK di Kabupaten Bangli, sert para Kader PKK untuk berkomitmen melaksanakan tugas dan fungsi secara bersinergi dan mengikuti alur tingkatan organisasi dengan baik, tetap bekerja dengan semangat dan antusias. 

"Semoga kedepannya PKK mampu tumbuh dan berkolaborasi dengan masyarakat dan mampu menjadi ujung penerus dalam mendukung pelaksanaan program-program prioritas pemerintah pusat,  Pemerintah Provinsi maupun Pemerintah di Kabupaten", lmbuhnya. 

Di akhir acara rombongan TP.PKK Provinsi Bali berkesempatan melihat demo masak dan mencicipi olahan Kue dan Roti dari Bali Chef Comunity dengan Kolaborasi Ibu-ibu PKK Desa Bonyoh dan Desa Abuan Kintamani.

Tampak hadir dalam acara tersebut Sekretaris TP. PKK Kabupaten Bangli, Ny.Suciati Diar, Kepala Perangkat Daerah terkait dilingkungan Pemprov Bali, Ketua dan Pengurus IBI Prov.Bali dan Pimpinan perangkat Daerah (PD) terkait dilingkungan Pemkab Bangli, Camat Kintamani,  Ketua TP.PKK Kecamatan Kintamani, Perbekel Desa Bonyoh dan Desa Abuan beserta Ketua TP.PKK Desa Bonyoh dan Desa Abuan Kintamani, masyarakat penerima bantuan serta sejumlah undangan lainnya.(Dearna)

Donor Darah KPU Karangasem, 35 Kantong Darah Berhasil Dikumpulkan

  


Laporan Reporter: Gusti Ayu Purnamiasih

Karangasem, Bali Kini - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Karangasem melaksanakan aksi sosial kegiatan donor darah yang berlangsung di Kantor KPU Karangasem, pada Jumat (23/5/2025). Dalam aksi tersebut, KPU berasil mengumpulkan  puluhan kantong darah untuk diserahkan ke PMI Karangasem.

Ketua KPU Karangasem, I Putu Darma Budiasa, mengungkapkan, aksi donor darah yang dilaksanakan KPU ini merupakan perdana. Kata dia, jumlah peserta yang mengikuti kegiatan sosial donor darah ini dari KPU Se-provinsi Bali, Bawaslu Karangasem serta mahasiswa dari World Traning Center (WTC) Karangasem. "Peserta ada puluhan orang, mulai Komisioner KPU Se-Bali beserta sekretariatnya, kemudian anggota Bawaslu Karangasem, dan mahasiswa WTC," ujarnya.

Budiasa mengatakan, dari hasil kegiatan yang dilakukan ini, pihaknya berasil terkumpul sekitar 35 kantong darah. Nantinya darah ini akan diserahkan langsung kepada PMI Karangasem. "Kami harap, darah yang dihasilkan ini nantinya mampu membantu masyarakat Karangasem yang membutuhkan," harapnya.

Sementara itu, Ketua KPU Provinsi Bali, I Dewa Agung Gede Lidartawan mengatakan, kalau kegiatan ini berlangsung cukup semarak. Pihaknya berharap, kegiatan di KPU Karangasem ini bisa dijadikan motivasi KPU daerah lainnya untuk melaksanakan kegiatan serupa kedepannya. 

"Servis KPU Karangasem sangat bagus, kegiatan ini bisa dijadikan untuk penguatan kelembagaan sesama komisioner, maupun kesekretariatan. Dengan begitu, maka jalinan atau hubungan, interaksi kedepannya akan semakin erat," jelas Lidartawan.

Bupati Kembang Hartawan buka bulan bhakti gotong royong di Jembrana


Laporan Reporter : Ajb /Tim Lpt Jembrana 

Bali Kini -  Meningkatkan  kembali kebiasaan gotong royong di masyarakat, Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan bersama istri Ny. Ani Setiawarini Kembang Hartawan secara resmi membuka kegiatan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) Tahun 2025 Kabupaten Jembrana yang di pusatkan di Desa Manistutu, Jumat (23/5).

Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) Tahun 2025 Kabupaten Jembrana diisi dengan berbagai kegiatan diawali dengan gotong royong beraama, senam sehat, penanaman bibit pohon alpukat, kegiatan pasar murah, pelayanan kesehatan gratis dan kegiatan lainya.

Dalam sambutannya Bupati Kembang Hartawan mengatakan bahwa budaya gotong royong merupakan nilai luhur bangsa Indonesia yang menjadi ciri khas budaya bangsa yang harus dijaga, dipelihara dan dipertahankan.

"Semangat cinta inilah yang dituturkan Bung Karno dalam kata kerjanya “Gotong Royong”. Menurutnya Gotong Royong adalah pemahaman yang dinamis, lebih dinamis dari kekeluargaan. Gotong Royong adalah jerih payah bersama, keringat bersama, perjuangan bersama. Semua perbuatan adalah untuk kepentingan semua, dan semua keringat adalah untuk kebahagiaan semua,” ujarnya.

Melalui BBGRM, lanjutnya diharapkan dapat menjaga dan melestarikan budaya bangsa Indonesia, seperti meningkatkan semangat kebersamaan, kekeluargaan, kegotongroyongan dan swadaya masyarakat dalam pembangunan, sebagai dasar dalam mempersiapkan sumberdaya manusia yang tangguh, dan meningkatkan rasa memiliki dan rasa tanggung jawab terhadap hasil-hasil pembangunan.

"semoga peringatan seperti ini tidak sekedar menciptakan kemeriahan sesaat tetapi lebih mengentalkan komitmen kita dalam membangun kebersamaan. Semangat gotong royong harus bisa ditanamkan di lingkungan masyarakat kita," harapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) I Made Yasa yang menjadi panitia penyelenggara mengatakan rangkaian kegiatan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat tahun 2025 di kabupaten jembrana sudah diawali sejak Mei 2025 disetiap Desa/Kelurahan dan hari ini dipusatkan di desa Manistutu.

"Melalui Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) kita dayagunakan peran masyarakat untuk menjaga kelestarian budaya gotong royong sebagai budaya asli bangsa Indonesia serta meningkatkan peran aktif masyarakat dalam pembangunan Jembrana menuju Jembrana yang maju, harmoni, dan bermartabat," ungkapnya.

Lebih lanjut pihaknya mengatakan BBGRM Kabupaten Jembrana kali ini diisi berbagai kegiatan dari Bidang kemasyarakatan, Bidang Ekonomi, Bidang Sosial Budaya dan Agama dan Bidang Lingkungan.

"Kegiatan hari ini diawali dengan gotong Royong bersama, penanaman bibit pohon alpukat, kegiatan pasar murah, pelayanan kesehatan gratis, pelayanan pajak PBB, pelayanan samsat, pendaftaran BPJS Ketenagakerjaan, Jemput bola KTP Elektronik, Pelayanan Kesehatan Hewan dan penyerahan simbolis santunan kematian dari BPJS Ketenagakerjaan," pungkasnya. 

Kamis, 22 Mei 2025

Pemkab Bangli Serahkan Bantuan Atensi Untuk Masyarakat


Laporan Reporter : Dear / Tim Lpt Bangli

Bali Kini – Wakil Bupati Bangli, I Wayan Diar,  menghadiri penyerahan bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI) bagi penyandang disabilitas, anak terlantar, serta lanjut usia terlantar di Kabupaten Bangli yang bertempat di ruang rapat Kantor Bupati Bangli kamis, (22/5/25).

Kepala Sentra Mahatmiya, Sumarno Sri Wibowo, dalam sambutannya menjelaskan bahwa program ATENSI merupakan inisiatif tahunan dari Kementerian Sosial yang bersinergi dengan Dinas Sosial yang dalam hal ini dengan  Dinas Sosial Kab. Bangli. 

"Program ini bukan hanya pembagian paket sembako saja, tapi juga menyasar peralatan lainnya seperti tongkat khusus penyandang disabilitas dan kursi roda," ujarnya.

Pada kesempatan kali ini, bantuan diserahkan kepada 126 penerima manfaat, dengan rincian 75 lansia, 26 penyandang disabilitas, dan 25 anak terlantar. Sumarno Sri Wibowo berharap bantuan yang disalurkan dapat memberikan kebermanfaatan yang signifikan bagi para penerimanya.


Sementara itu Wakil Bupati Bangli, I Wayan Diar, menyampaikan apresiasi mendalam, atas nama Pemerintah Kabupaten Bangli, "Kami mengucapkan terima kasih karena sudah membantu masyarakat Bangli," tuturnya. 

Wayan Diar pun berharap kerja sama antara pemerintah daerah dengan Kementerian Sosial dapat terus terjalin dan berlanjut di masa mendatang.

"Kesejahteraan masyarakat adalah kewajiban bersama, bukan hanya pemerintah daerah tapi juga pemerintah pusat melalui kementerian dan lembaga terkait," tegas Diar. 

Ia juga menekankan pentingnya komunikasi yang baik antara Dinas Sosial, camat, dan perbekel guna menyinkronkan data penerima, sehingga bantuan yang disalurkan tepat sasaran dan tidak tumpang tindih, harapnya.

Acara ini turut dihadiri oleh Kepala Dinas Sosial P3A Kabupaten Bangli, I Wayan Jimat, para Camat se-Kabupaten Bangli, serta para peserta penerima bantuan dan undangan terkait lainnya

Gubernur Koster Tandai Pembangunan PJT RSUD Sanjiwani

 


Mahayastra: Bukti Komitmen Pemprov Bali untuk Warga di 4 Kabupaten


Laporan Reporter : Tim Lpt Gianyar 

Bali Kini – Gubernur Bali Wayan Koster mengapresiasi dan mendukung pembangunan Gedung Pelayanan Jantung Terpadu (PJT) RSUD Sanjiwani Gianyar. Dukungan ini ditandai dengan kehadiran Gubernur Koster meletakan batu pertama pembangunan Gedung PJT RSUD Sanjiwani, Gianyar, pada Rabu (21/5).

Koster didampingi Bupati Gianyar Made Mahayastra, Kepala Kejaksaaan Tinggi Negeri Bali (Kajati) Ketut Sumedana , Sekda Gianyar I Dewa Gede Alit Mudiarta, Dandim 1616/Gianyar Letkol Cpn. I Gede Winarsa, Ketua KPN Gianyar Putu Endru Sonata, serta Kapolres Gianyar AKBP Umar.

Bupati Mahayastra menyampaikan, kehadiran Gubernur Koster merupakan bentuk komitmen dan kepedulian Pemerintah Provinsi Bali untuk para warga penderita sakit jantung di Gianyar dan tiga kabupaten terdekat seperti Bangli, Klungkung dan Karangasem. 

"Keberadaan PJT RSUD Sanjiwani ini juga merupakan bentuk kepedulian pemerintah, baik Pemprov Bali dan Pemkab Gianyar akan kebutuhan layanan masyarakat kepada masalah penyakit yang paling banyak menyerang warga. Gedung PJT ini kelak akan melayani masyarakat dan menjadi rujukan bagi para pasien dengan penyakit jantung di Bali khususnya di empat Kabupaten yaitu Gianyar, Bangli, Klungkung dan Karangasem," jelas Bupati Mahayastra. 

Dikatakannya dengan adanya layanan PJT, setidaknya masyarakat di empat kabupaten tersebut tidak perlu jauh-jauh dan menghadapi kemacetan menuju RSUD Prof Ngoerah, Denpasar. 

Ia pun membeberkan  bahwa jumlah penderita penyakit jantung dari empat kabupaten tersebut semakin meningkat tahun ke tahun, sehingga dipandang kebutuhan akan layanan JPT semakin mendesak

Mengenai kesiapan tenaga medis, Bupati Mahayastra menyatakan saat ini sudah terdapat empat dokter spesialis dan belasan paramedis yang sudah siap melayani masyarakat. Ia pun berharap kelak RSUD Sanjiwani juga bisa menjadi rujukan untuk Medical Tourism, oleh karena itu peningkatan layanan akan terus digenjot.

Gubernur Koster juga menyaksikan bagaimana perubahan RSUD Sanjiwani selama lima tahun terakhir ini. Melalui tayangan dalam video, diperlihatkan bagaimana perubahan fisik RSUD Sanjiwani dari bangunan yang sudah tua dan banyak kerusakan, menjadi bangunan yang membuat pasien dan para penunggunya merasa nyaman. Tidak hanya perubahan dalam bangunan fisik, namun juga pelayanan juga terus ditingkatkan di rumah sakit tersebut.

Pada kesempatan tersebut, Gubernur Bali Wayan Koster, Bupati Gianyar Made Mahayastra dan Kepala Kejaksaaan Tinggi Negeri Bali Ketut Sumedana berkesempatan menandatangani prasasti serta melakukan peletakan batu pertama Gedung PJT RSUD Sanjiwani. Hadir pula dalam kesempatan tersebut Sekda Gianyar I Dewa Gede Alit Mudiarta, Dandim 1616/Gianyar Letkol Cpn. I Gede Winarsa, Ketua KPN Gianyar Putu Endru Sonata, serta Kapolres Gianyar AKBP Umar.(*)

Karangasem Siap Jadi Tuan Rumah Porprov Bali Tahun 2025 Untuk Cabor Voli


Laporan Reporter: Gusti Ayu Purnamiasih

Karangasem, Bali Kini - Ketua DPRD Karangasem, I Wayan Suastika, bersama Wakil Ketua DPRD Kadek Weisya Kusmiadewi, menyatakan dukungannya agar Karangasem bisa menjadi tuan rumah lebih banyak kejuaraan olahraga. Menurutnya, selain sarana olahraga di Karangasem sudah memadai, menjadi tuan rumah juga bisa menjadi ajang promosi pariwisata dan mendorong pertumbuhan ekonomi. “Tuan rumah itu adalah kabupaten, bukan KONI. Jadi, harus benar-benar disiapkan secara matang,” ujarnya.

Senada dengan itu, Kadek Weisya Kusmiadewi juga menegaskan pentingnya pembinaan atlet oleh KONI. Ia menambahkan bahwa penggunaan anggaran harus dilakukan secara transparan. “Kami mendukung kegiatan KONI, tapi soal anggaran juga harus terbuka,” katanya.

Sementara itu, Ketua KONI Kabupaten Karangasem, I Gede Suadi, saat audiensi dengan DPRD Karangasem pada Kamis (22/5/2025), menyampaikan bahwa Karangasem telah sangat siap menjadi tuan rumah Porprov Bali 2025 untuk cabang olahraga Voli Indoor dan Voli Pasir. Didampingi para pengurus KONI, ia menjelaskan bahwa kesiapan Voli Indoor sudah mencapai 85 persen, hanya tinggal penyelesaian lampu penerangan dan ruang ganti pemain. “Hasil verifikasi tim Provinsi menyebutkan GOR masih kekurangan lampu dan ruang ganti,” jelasnya.

Untuk cabang Voli Pasir, kesiapan lapangan masih berada di angka 60 persen. Gede Suadi menyampaikan, tantangan utama terletak pada penyediaan pasir sebagai venue utama, yang memerlukan koordinasi lintas sektor. “Pasir pantai dengan kedalaman standar 70 centimeter masih sulit dicari, dan ini perlu peran pemerintah daerah untuk berkoordinasi,” ujarnya.

DPRD Karangasem pun mendorong agar KONI lebih proaktif dalam merebut kesempatan sebagai tuan rumah untuk kejuaraan-kejuaraan lainnya. Mereka juga berharap agar komunikasi dan kerja sama antar sektor dapat diperkuat agar pelaksanaan Porprov dapat berjalan lancar dan sukses.

Buka Layanan Prostitusi Online, Duo Bule Rusia Dihukum 9 bulan


Laporan Reporter : Jero Ari 

Denpasar , Bali Kini - Dua pasangan kekasih asal Ukraina Rusia, bernama Anastasiia Koveziuk (26) bersama kekasih prianya yang juga senegara, bernama Maksim Tokarev (32), dijatuhi hukuman pidana penjara selama 9 bulan. 

Dalam sidang yang digelar di PN Denpasar, Kamis (22/05) keduanya divonis bersalah terkait penyediaan jasa pornografi dalam jaringan prostitusi online internasional.

Sejumlah wanita yang dieksploitasi asal senegaranya untuk melakukan praktik pelacuran di Bali. Hakim menyatakan keduanya telah terbukti bersalah sebagaimana dimaksud Pasal 4 ayat (2) Jo. Pasal 30 Undang-Undang No. 44 Tahun 2008 tentang Pornografi Jo. Pasal 55 ayat (1) Ke-1 KUHP sesuai Dakwaan Kedua Penuntut Umum.


“Menjatuhkan pidana penjara terhadap para terdakwa masing-masing dengan pidana penjara selama 9 bulan, dikurangi selama para terdakwa dalam tahanan, dengan perintah supaya para terdakwa tetap ditahan,” tegas Hakim Heriyati yang memimpin jalannya perkara ini.


Diterangkan JPU yang sebelumnya menuntut 1 tahun, Kasus ini bermula dari pengungkapan praktik prostitusi di Hotel Koa D’Surfer, Jalan Pantai Berawa, Kuta Utara, pada 10 Januari 2025 dini hari. 

Polisi dari Polres Badung mendapati seorang pria Rusia tengah berhubungan badan dengan wanita WNA bernama Ermakova Ekaterina alias Pamela alias Lisa, yang ternyata diiklankan lewat situs online yaitu eurogirlsescort.com dan dikendalikan oleh terdakwa.

Bisnis prostitusi ini dijalankan secara terorganisir dan berskala internasional. Terdakwa Anastasiia berperan sebagai pengendali utama dan pemilik rekening transaksi. Ia merekrut perempuan WNA untuk menjadi pekerja seks komersial (PSK) dan menempatkannya di Bali, serta mengatur tempat tinggal mereka. Anastasiia juga mengelola akun Telegram bernama @Lana Sunshine yang digunakan untuk memasukkan para PSK ke grup Telegram ‘Time Liza Bali’.

Sedangkan, terdakwa Maxsim bertindak sebagai manajer atau operator yang berkomunikasi langsung dengan pelanggan melalui nomor WhatsApp +38067273**. Ia mengatur jadwal kencan, lokasi pertemuan, dan memastikan pembayaran dari pelanggan telah diterima sebelum PSK dikirim ke tempat tujuan.

Jaringan prostitusi ini terungkap setelah dari penyelidikan polisi terkait pemesanan prostitusi di sebuah hotel di Kuta utara. Setelah melakukan pendalaman, diketahui, costumer sekaligus saksi Kiryl Adamchuk alias Alexander alias Sahsha tengah memesan layanan melalui situs eurogirlsescort.com dan melakukan transaksi dengan Maxsim Tokarev. 

Dalam situs tersebut, pelanggan memilih perempuan bernama saksi Ekaterina alias Pamela alias Lisa yang kemudian diminta datang ke Hotel Koa D'Surfer di Jalan Pantai Berawa, Desa Canggu, Kecamatan Kuta Utara, Badung, pada Jumat, 10 Januari 2025, sekitar pukul 03.20 Wita.

Pembayaran jasa bisnis haram ini adalah Rp 5,5 juta yang ditransfer langsung ke rekening terdakwa Anastasiia Koveziuk. Setelah pembayaran dikonfirmasi, perempuan yang dipilih masuk ke kamar hotel dan melayani hubungan seksual dengan pelanggan. Tanpa mereka sadari transaksi tersebut ternyata sudah dalam radar pantauan polisi, sehingga tak lama setelahnya keduanya langsung dibekuk ditempat oleh petugas dari Polres Badung.

Menurut keterangan saksi, dia telah bekerja dalam jaringan ini sejak 29 Desember 2024, setelah sebelumnya beroperasi di Thailand. Selama di Bali, ia tinggal di akomodasi yang disediakan Anastasiia, yakni di Apartemen Waisnawa dan kemudian di Hotel Paragon. Ermakova Ekaterina juga mengaku tidak diizinkan tinggal di luar lokasi yang ditentukan oleh Anastasiia.

Tarif layanan berkisar antara 300 hingga 350 dolar AS sekali kencan. Pembayaran dilakukan secara tunai, transfer, atau dengan mata uang kripto. Sistem pembagian keuntungan yang diterapkan yaitu 50 persen untuk PSK, 40 persen untuk Anastasiia sebagai pemimpin jaringan, dan 10 persen untuk Maxsim sebagai operator.

Jegeg Bagus Jembrana dibekali praktek Table Manner


Laporan Reporter : Ajb / im Lpt Jembrana 

Bali Kini - Menambah wawasan para finalis Jegeg Bagus Jembrana (JBJ) 2025, Pemkab Jembrana melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan memberikan pembekalan praktek table manner kepada para  Finalis di Hotel Jimbarwana, Kamis (22/5).

Materi diberikan langsung Bupati Jembrana, I Made Kembang Hartawan berupa  etika makan (Table Manners) bersama Ny. Ani Setiawarini Kembang Hartawan, serta Kabid Pariwisata Ni Komang Ayu Tri Ardanawati.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Kembang Hartawan menjelaskan materi  Table Manner Adalah Etiket, tata krama, sopan santun di meja makan secara Internasional . Selain itu peserta diharapkan paham tata cara jamuan makan dengan sikap serta pribadi yang anggun.

" Tujuan Pembelajaran table manner Untuk Menunjukkan Kemampuan Anda dalam bersosialisasi, Meningkatkan Kepercayaan Diri, dan Membantu diri anda dan Orang lain untuk sukses, "jelasnya

Adapun dalam Table Manners yang menggunakan sistem  Set Menu, Kembang langsung mempraktekkan bagaimana cara duduk, postur tubuh saat menyantap makanan, menggunakan cutleries (alat hidang) dan lain sebagainya.

Menurutnya, mempelajari Table Manners akan sangat berguna ketika menghadiri jamuan makan seperti dalam jamuan resmi kenegaraan, Table Manners sangat penting untuk diketahui.

 "Table Manners sangat penting untuk diketahui, karena tidak hanya soal pribadi, tapi menyangkut organisasi maupun negara yang diwakili. Selain itu, dari etika makan akan menunjukkan seberapa besar orang tersebut menghargai dirinya sendiri dan orang lain,” ucapnya

Wawali Arya Wibawa Terima Kunjungan Kerja Walikota Serang Budi Rustandi


Teks foto : Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa menerima Kunjungan Kerja (Kunker) jajaran Pemerintah Kota Serang Banten, di Kantor Wali Kota Denpasar, pada Kamis (22/5).


Denpasar, Bali Kini - Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa menerima Kunjungan Kerja (Kunker) jajaran Pemerintah Kota Serang Banten, di Kantor Wali Kota Denpasar, pada Kamis (22/5).

Rombongan Kunker ini dipimpin langsung oleh Walikota Serang, Budi Rustandi yang membawa serta beberapa personil dari jajaran pemerintah setempat.  

Dalam kesempatan itu, Walikota Serang Budi Rustandi menjelaskan maksud tujuan kedatangan mereka ke Kota Denpasar adalah untuk melakukan studi komparasi serta saling bertukar informasi berkaitan dengan bagaimana cara Kota Denpasar dalam upaya penanganan beberapa hal. Antara lain, tentang keberadaan taman kota yang multifungsi, tetapi tetap memperhatikan unsur keindahan.

"Kami bermaksud untuk melakukan studi komparasi dan juga mempelajari bagaimana langkah yang ditempuh Pemkot Denpasar dalam membuat ruang terbuka umum yang multifungsi, serta dapat sekaligus mengedukasi masyarakat," ujar Walikota Budi Rustandi.

Sementara itu,  Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa mengatakan, Pemkot Denpasar saat ini sudah memiliki ruang terbuka umum ramah anak, fasilitas olahraga, skate park, panggung tarbuka, taman lalu lintas, perpustaakan, ruang bermain anak, dan tempat UMKM yang bisa dinikmati masyarakat Kota Denpasar.

"Di Kota Denpasar kami menyediakan ruang terbuka umum dengan bebagai fasilitas guna mendukung kenyaman masyarakat Denpasar saat waktu senggang dan juga mengedukasi. Antara lain, Perpustakaan di Taman Janggan, fasilitas olahraga di Lapangan Puputan, skate park dan taman lalu lintas di Lapangan Lumintang, yang kesemua fasilitas tersebut gratis untuk masyarakat”, ungkap Wawali Arya Wibawa.

Usai melakukan pertemuan, seluruh rombongan Kunker Pemerintah Kota Serang ini, selanjutnya diantar untuk meninjau secara langsung kondisi Lapangan Puputan yang memiliki fasilitas publik. Nantinya, dari kunjungan ini, diharapkan akan menjadi referensi bagi Pemerintah Kota Serang agar dapat menerapkan hasil studi komparasi mengenai fasilitas publik itu di Kota Serang. (HumasDps/ays).

Bupati Ngantor di Desa "Bungan Desa" di Desa Apuan


- Sanjaya Apresiasi Inovasi Pertanian Lokal Desa Apuan - 

Laporan Reporter : Arna / Tim Lpt Tabanan 

Bali Kini  - Komitmen Pemerintah Kabupaten Tabanan untuk mewujudkan pembangunan Tabanan yang Aman Unggul dan Madani (AUM) dimulai dari Desa secara responsif dan berdampak, kembali diwujudkan melalui Program Bungan Desa (Bupati Ngantor di Desa) di Desa Apuan, Kecamatan Baturiti, Kamis, (22/5). Kunjungan Bungan Desa ke - 57 ini dan yang kedua kepemimpinan Sanjaya-Dirga dipimpin langsung oleh Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E.,M.M., didampingi Wakil Bupati, I Made Dirga, dan jajaran, Forkopimcam Baturiti, tokoh masyarakat beserta undangan terkait lainnya. 


Program Bungan Desa yang konsisten dilakukan ini bukan sekadar simbolis, tetapi menjadi bentuk nyata kehadiran pemimpin daerah bersama lintas sektor di tengah masyarakat untuk mendengar aspirasi, melihat kondisi langsung dan kebutuhan yang diperlukan di setiap sudut desa. Sanjaya berharap kehadirannya bersama jajaran dapat memberikan dampak dan pengaruh positif bagi perkembangan pembangunan desa, baik UMKM, IKM dan pembangunan infrastruktur lainnya serta dapat memberikan pelayanan yang lebih baik bagi masyarakat.


Kunjungan Sanjaya di Desa Apuan, Baturiti, diawali dengan kehadirannya di Rumah keluarga yang masuk dalam kategori stunting di Banjar Jelantik, Apuan dilanjutkan dengan mengunjungi Rumah Bibit Kelompok Wanita Tani (KWT) Mekar Wijaya Kusuma di Banjar Tinungan. Di lokasi ini, Sanjaya meninjau langsung penyemaian bibit cabai, terong hingga bunga rosela. Bahkan Bupati Sanjaya turut serta menyemai bibit cabai bersama para anggota kelompok tani dan panen bunga Rosella sebagai bentuk dukungan terhadap inovasi pertanian lokal. 


Bunga Rosella sebagai tanaman herbal memiliki manfaat bagi kesehatan yang begitu luar biasa dengan kandungan antioksidan tinggi, membantu menurunkan tekanan darah, menjaga kesehatan jantung, serta meningkatkan daya tahan tubuh. Hal ini menjadi sorotan bagi Bupati Sanjaya, pihaknya menilai melalui kegiatan Bungan Desa ini, tidak hanya memperkenalkan teh rosella sebagai minuman sehat, tetapi juga sebagai potensi ekonomi yang bisa dikembangkan oleh masyarakat, khususnya dalam bidang pertanian herbal dan industri UMKM.


“Dan inilah salah satu tujuan pemerintah datang mensupport program ini, sehingga betul-betul nanti kita membantu memasarkan di sentra unit pasar-pasar modern, perhotelan, restoran. Itulah tujuan kita berkantor di desa, Bungan Desa ini dengan melihat eksisting daripada semua produk pertanian di Tabanan. Jadi, Tabanan ini bukan hanya padi, kelapa, manggis, salak, ternyata kita juga punya bunga rosella, sangat luar biasa," jelas Sanjaya.


Lebih lanjut, pihaknya berharap dengan kegiatan ini dapat membuka wawasan masyarakat akan pentingnya memanfaatkan kekayaan alam Desa Apuan secara bijak dan berkelanjutan, dengan turut mengajak peran semua pihak dan lintas sektor untuk saling bersinergi menciptakan terobosan baru berbasis tanaman lokal, agar masyarakat tidak hanya sehat, tetapi juga mandiri secara ekonomi. Sehingga tujuan pemerintah yakni mewujudkan masyarakat yang Aman, yang Unggul dan yang Madani benar-benar bisa tercapai.


“Melalui upaya bersama, kita dapat menciptakan ekosistem pertanian yang kuat dan berkelanjutan. Saya yakin, dengan komitmen dan kerjasama yang baik, kita dapat membawa pertanian bunga rosella ini menuju kesuksesan yang lebih besar dan memberikan kontribusi positif bagi perekonomian daerah,” imbuh Sanjaya, seraya berharap pertanian lokal khususnya di desa Apuan berkembang pesat dan memberikan dampak yang positif bagi masyarakat sekitar. 


Selaku Ketua KWT Mekar Wijaya Kusuma, Ni Luh Gede Santidewi, menyampaikan, bahwa rumah bibit kelompoknya menyemai berbagai jenis tanaman, dengan rosella sebagai unggulan. Ia berharap pemerintah dapat memberikan dukungan dalam budidaya rosella, khususnya dalam pengolahan tanah dan sarana penyemaian untuk meningkatkan produksi hingga memperluas pasar. Perhatian juga diberikan pada aspek pembangunan sumber daya manusia. Berdasarkan data, Desa Apuan memiliki dua kasus terduga stunting. 


Bupati Sanjaya menekankan pentingnya kolaborasi antara kader, pemerintah desa, dan dinas terkait dalam mewujudkan generasi bangsa yang bebas stunting. Ia bahkan mengapresiasi para bidan dan perawat dan tenaga medis lainnya sebagai pahlawan stunting yang perlu diberikan penghargaan atas peran penting mereka dalam membantu dan memberikan edukasi dan asupan gizi dalam pengentasan stunting di Kabupaten Tabanan. Tidak hanya itu, Sanjaya juga mengajak masyarakat untuk saling bersinergi mewujudkan Bali Bersih, Tabanan bersih sesuai arahan Gubernur Bali.


Di kesempatan yang sama, Perbekel Desa Apuan, I Made Admaja, menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya atas kunjungan Bupati beserta jajaran. Ia menyebut kegiatan Bungan Desa sebagai kehormatan besar dan kesempatan emas untuk menyampaikan potensi, tantangan, serta harapan pembangunan desa ke depan. “Kami yakin sinergi antara pemerintah dan masyarakat dapat membawa Desa Apuan menuju kemajuan yang lebih baik,” pungkasnya.


Perpustakaan Keliling, Samsat Keliling, pembagian 108 kacamata gratis, pelayanan perizinan oleh Dinas PMPTSP, serta pelayanan administrasi kependudukan oleh Dinas Dukcapil berupa penyerahan KTP Elektronik dan lainnya hadir di Desa Apuan. Selain itu, masyarakat juga dapat memanfaatkan layanan pembayaran PBB dari Bakeuda, serta pembagian doorprize kepada enam siswa bernama Ketut. Kegiatan Bungan Desa ini ditutup dengan penanaman pohon Tabebuya serta pemberian konseling dan arahan bagi calon pengantin yang dilaksanakan di Kantor Perbekel Desa Apuan.

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved