-->

Selasa, 12 Oktober 2021

Atasi Gangguan Sinyal di Nusa Penida, Telkom Pastikan Kabel Bawah Laut Terpasang Akhir Bulan Ini


BALI KINI ■ Kabel telkom bawah laut ke Nusa Penida dipastikan terpasang akhir Oktober 2021. Tersambungnya kabel bawah laut dari Sanur ke Nusa Penida itu diharapkan mampu mengatasi masalah gangguan sinyal dan jaringan telekomunikasi di kepulauan tersebut. 

Hal itu terungkap saat Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta menerima audensi dari Kepala Kantor Daerah Telkom (Kandatel) Gianyar I Gede Arka di ruang rapat Kantor Bupati Klungkung, pada Selasa (12/10). 

"Untuk bangunan darat (gedung kantor) sudah selesai dibangun, sekarang tinggal pemasangan jaringan kabel laut yang dipastikan selesai terpasang tanggal 25 Oktober ini," I Gede Arka.

Pihaknya juga menambahkan setelah tersambungnya jaringan bawah laut ke gedung induk di Nusa Penida akan dilanjutkan dengan penyambungan jaringan ke desa-desa termasuk ke destinasi wisata dan penambahan beberapa unit tower. Dengan selesainya penambahan jaringan itu diharapkan masalah gangguan telekomunikasi dan sinyal di Nusa Penida dapat teratasi. 

"Target kita semester I tahun 2022 semua penambahan jaringan itu sudah rampung," ucapnya.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Suwirta sangat menyambut baik rencana yang akan dilakukan oleh telkom untuk menuntaskan permasalahan gangguan sinyal dan jaringan telekomunikasi. Bupati Suwirta juga berharap rencana ini bisa berjalan dengan sebaik-baiknya. Pemasangan juga diharapkan bisa sampai ke plosok-plosok terutama ke objek-objek destinasi wisata. 

"Semoga rencana ini bisa berjalan dengan sebaik-baiknya, sehingga akses jaringan di Nusa Penida nantinya bisa lancar," ujar Bupati Suwirta.(klk/puspa). 

Senin, 11 Oktober 2021

Wabup Kasta Tinjau Rencana Penataan Taman di Pintu Masuk Desa Sulang


Klungkung , Bali Kini -
Usai mengunjungi Kantor Desa Sulang, Wakil Bupati Klungkung I Made Kasta didampingi Kepala Desa Sulang I Wayan Sukasna lanjut meninjau cubang atau tempat penampungan air di sebelah barat SD Desa Sulang, Kecamatan Dawan, Kabupaten Klungkung, Senin (11/10). Cubang yang tidak berfungsi selama puluhan tahun ini rencananya di tahun 2022 mendatang akan dibongkar untuk ditata menjadi teman pertamanan.


Perbekel Desa Sulang, I Wayan Sukasna mengatakan bahwa cubang atau tempat penampung air ini sudah puluhan tahun tidak berfungsi dan dibangun sekitar awal tahun 1980'an. Sejak ada sambungan air masuk ke rumah-rumah warga, cubang ini sudah tidak lagi di fungsikan. Saat ini cubang tersebut malah terlihat seram dan dipenuhi semak belukar. Desa berencana akan membangun taman dengan membongkar cubang tersebut. "Penataan akan kami lakukan tahun 2022 sebagai bagian dari mempercantik pintu masuk desa," ujar Perbekel Sulang


Dalam tinjauannya tersebut, Wakil Bupati Klungkung I Made Kasta menyambut baik rencana penataan taman desa. Wabup Kasta berharap aparat desa mengikuti prosedur dan selalu berkoordinasi dengan instansi terkait dalam rangka pembongkaran cubang ini. "Nanti koordinasikan dengan instansi terkait rencana pembongkaran cubang untuk pembangunan taman ini," ujar Wabup Kasta kepada aparat desa setempat.(puspa).

Sabtu, 09 Oktober 2021

Wabup Kasta Kunjungi TPS3R Akah Asri, Ajak Warga Pilah Sampah Dari Rumah


BALI KINI  ■ Wakil Bupati Klungkung, I Made Kasta mengajak warga untuk memilah sampah dari rumah. Warga juga diharapkan bisa mentaati jadwal pembuangan sampah, sesuai hari dan jenis sampah yang sudah ditentukan. 

Ajakan itu disampaikan Wabup Kasta saat mengunjungi Tempat Pengelolaan Sampah Reduce, Reuse, Recycle (TPS3R) “Akah Asri” di Desa Akah, Kecamatan Klungkung, pada Sabtu (9/10).

Wabup Kasta melihat lebih dekat proses pengolahan sampah dan memberi semangat petugas disana. Wabup berharap keberadaan TPS3R Desa Akah ini bisa berjalan maksimal dalam menangani sampah diwilayah tersebut. Pupuk organik berupa kompos yang dihasilkan dari pengolahan sampah di TPS3R Akah Asri ini didorong untuk dapat diuji coba, sehingga apabila memiliki mutu bagus, kedepan bisa dipasarkan lebih luas. 

“Keberadaan TPS3R ini agar berjalan maksimal dalam menangani sampah, mari pilah sampah dari rumah,” ujar Wabup Kasta.

Petugas Pendamping TPS3R dari Balai Prasarana Permukiman Wilayah Bali, Ida Bagus Anom mengatakan, TPS3R Akah Asri memiliki petugas 12 orang tenaga angkut dan pemilah. TPS3R ini dibangun dilahan seluas hampir 23 are disebelah utara Setra Desa Adat Akah. 

"Disini selain bangunan tempat pengolahan sampah juga ada lahan Hatinya PKK, gedung kantor dan pertamanan," sebutnya.

Untuk jadwal pembuangan sampah, kata Ida Bagus Anom dibagi dalam tiga sesi. Hari Senin jadwal pembuangan sampah anorganik, hari Jumat sampah residu, sementara untuk sampah organik dibuang diluar hari tersebut, yakni Selasa, Rabu, Kamis, Sabtu dan Minggu. 

"Untuk jadwal pembuangan sampah dan pemilah sampah dari rumah sudah dilakukan sosialisasi kepada masyarakat," ujarnya. (klk/nom)

Selasa, 05 Oktober 2021

Bupati Suwirta Pimpin Paparan Evaluasi Reformasi Birokrasi Kabupaten Klungkung


Klungkung, Bali Kini -
Reformasi birokrasi berkelanjutan yang diarahkan untuk dapat menggali potensi dan masalah pembangunan sebagai langkah awal upaya menciptakan kesejahteraan masyarakat, sudah berjalan di Kabupaten Klungkung. Inovasi pada berbagai layanan yang diselengarakan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) juga sudah terus didorong. Internalisasi budaya kerja sebagai bagian reformasi birokrasi dilakukan dengan menempatkan “leader”  sebagai panutan. Demikian beberapa penekanan yang disampaikan Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta saat paparan dihadapan Tim Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) dalam evaluasi pelaksanaan reformasi birokrasi di Kabupaten Klungkung melalui Video Conference bertempat di ruang rapat Praja Mandala Kantor Bupati Klungkung, Selasa (5/10/2021).

Dalam paparannya, Bupati Suwirta juga menyampaikan mengenai pemerataan pembangunan memiliki konsep yang berbeda, yaitu “Membangun dari titik ungkit. Artinya membangun dari potensi yang ada di Nusa Penida untuk mendorong peningkatan pembangunan dan ekonomi Kabupaten Klungkung. Hal ini diawali dengan menyiapkan infrastruktur dan penataan destinasi wisata dengan konsep “one gate one destination”. Dengan konsep tersebut diharapkan dan optimis ada peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) yang nantinya bermuara pada kemandirian daerah”.


Beberapa pendalaman untuk mengetahui bagaimana implementasi reformasi birokrasi di Pemkab Klungkung ditanyakan oleh Tim RB Kemanpan. Diantaranya perihal peran kepemimpinan dalam penguatan budaya organisasi, upaya Pemda dalam penanganan pandemi covid-19 termasuk pemulihan ekonomi, kebijakan regulasi untuk mempermudah layanan publik serta mekanisme pemantauan kinerja perangkat daerah. Pada bagian akhir disampaikan paparan reformasi birokrasi di dinas sebagai sample yaitu Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Dinas PUPRPKP dan Dinas Penanaman Modal PTSP.


Salah satu, Tim Kementerian Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara Dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia, ibu Anesia Ribka, mengapresiasi pelaksanaan reformasi birokrasi yang ada di kabupaten Klungkung dan mengharapkan supaya reformasi birokrasi yang sudah berjalan dapat ditingkatkan, sehingga dapat memberikan pelayanan yang lebih baik kepada Masyarakat Klungkung.


Kegiatan Evaluasi dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Klungkung I Gede Putu Winastra, Inspektur Daerah Kabupaten Klungkung I Made Seger, Tim RB Pemkab Klungkung dan seluruh kepala OPD, serta diikuti secara online oleh ASN di masing masing dinas. (Cok).

Sabtu, 02 Oktober 2021

Bupati Suwirta Minta Bunda PAUD Jaga Komitmen


BALI KINI ■ Mari bersama-sama perkuat komitmen untuk memberikan karakter yang cerdas dan berkualitas sejak dini kepada generasi muda. 

Hal tersebut disampaikan saat Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta didampingi Bunda PAUD Kabupaten Klungkung Ny. Ayu Suwirta membuka Bimtek Penguatan Kapasitas Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Tingkat Kecamatan, Desa dan Kelurahan Tahun 2021 di ruang rapat Praja Mandala, Kantor Bupati Klungkung, pada Sabtu (2/10). 

"Mari bersama-sama perkuat komitmen untuk memberikan karakter yang cerdas dan berkualitas sejak dini kepada generasi muda," pinta Bupati Suwirta didampingi Kepala Balai Pengembangan PAUD dan Dikmas Provinsi Bali, Dra. Endah Warsiati, M.Pd, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Klungkung, Drs. I Ketut Sujana, M.Pd.H serta instansi terkait lainnya.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Suwirta sangat menyambut baik bentuk pelaksanaan dari kegiatan ini. Bupati juga berharap setelah nantinya selesai mengikuti bimtek bisa lebih memahami tupoksi masing-masing. 

Selain itu, terkait program Satu Desa Satu TK Negeri ini nantinya agar bisa didukung oleh semua pihak, upaya itu dilakukan agar program ini bisa terus berjalan secara optimal. 
"Program Satu Desa Satu TK Negeri ini hanya ada di Kabupaten Klungkung saja, mari bersama-sama dukung program ini dengan baik agar nantinya terus bisa berjalan optimal untuk mencetak generasi muda yang cerdas," harap Bupati Suwirta.

Selain itu, Bupati Suwirta juga menambahkan agar masing-masing Bunda PAUD di tingkat Kecamatan dan Desa/Kelurahan bisa selalu bersinergitas untuk menjalankan tugas tupoksi masing-masing dengan sebaik-baiknya. Upaya ini dilakukan agar program-program yang dirancang bisa berjalan dengan maksimal.

Sementara, Ketua Panitia I Wayan Sarjana mengatakan adapun tujuan dari kegiatan ini yakni untuk meningkatkan peran Bunda PAUD di tingkat Kecamatan dan Kelurahan/Desa dalam melaksanakan tugas dan peranannya sebagai Bunda PAUD di wilayahnya masing-masing. 

Sedangkan untuk sasarannya Bunda PAUD Kecamatan sebanyak 4 orang, Bunda PAUD Kelurahan sebanyak 6 orang, Bunda PAUD Desa sebanyak 53 orang dan Kepala Sekolah sebagai sasaran pendampingan PAUD Holistik Integratif sebanyak 3 orang. Untuk jumlah peserta seluruhnya sebanyak 66 orang. Kegiatan ini juga dilaksanakan selama dua hari dari tanggal 2 dan 3 Oktober 2021. 

"Semoga melalui kegiatan ini dapat menggerakkan semua pihak untuk mewujudkan Gerakan Nasional PAUD Berkualitas melalui kepedulian dan pemberdayaan peran serta masyarakat," harapnya.(klk/puspa).

Jumat, 01 Oktober 2021

Seminggu Setelah Launching Aplikasi E-Rekam Medis RSUD Klungkung, Bupati Suwirta Monitor Implementasinya


BALI KINI ■ Dalam rangka monitoring implementasi E-Rekam Medis yang sudah dilaunching pada Jumat (24/9/2021), Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta mengadakan kunjungan di RSUD Klungkung, pada Jumat (1/10/2021). 

Dari hasil monitoring, Bupati Suwirta melihat masih adanya ketidakpahaman dalam menggunakan aplikasi E-Rekam Medis.

Menindaklanjuti hal tersebut, Bupati Suwirta berharap agar baik dokter, asisten dokter, maupun perawat di RSUD Klungkung dapat memahami step by step dari Aplikasi E-Rekam Medis. Bupati Suwirta juga akan berdiskusi dengan para dokter di RSUD Klungkung untuk menginputkan data rekam medis manual ke Aplikasi E-Rekam Medis, guna menciptakan Administrasi yang paperless.

“Saya tidak ingin dengan melaunching E-Rekam Medis, tetapi Kita masih terus- menerus menggunakan Rekam medis manual, dan kedepan saya akan terus control 0implementasi dari dua aplikasi, yakni E-Rekam Medis dan E-Resep, agar dapat berjalan dengan baik,”  Ujar Bupati Suwirta.

“Apabila pengimplementasian kedua aplikasi sudah berjalan dengan baik, maka kecepatan dan ketepatan pelayanan kesehatan di RSUD bisa terwujud”, imbuhnya. (klk/Cok)
© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved