-->

Selasa, 19 Juli 2022

Bupati Suwirta Tekankan Pentingnya Perkuat Komitmen Penegakkan Perda KTR


KLUNGKUNG, Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta yang juga selaku Ketua Aliansi Bupati dan Walikota Peduli Kawasan Tanpa Rokok (KTR) Indonesia kembali didaulat menjadi narasumber dalam rangka Capacity Building Pemerintah Daerah di Jawa Tengah guna percepatan regulasi KTR melalui zoom meeting dari ruang vicon Kantor Bupati Klungkung, Selasa (19/7). Kegiatan ini mengambil sebuah tema "Pentingnya Penegakan Kawasan Tanpa Rokok di Daerah".

Bupati Suwirta dalam paparannya berbagi pengalaman implementasi KTR di Kabupaten Klungkung yakni dengan komitmen yang kuat dalam penerapan Perda KTR. Klungkung telah memiliki Perda KTR sejak tahun 2014, namun mulai berjalan efektif sejak tahun 2016. "Tidak ada yang susah dalam menjalankan Perda KTR ini, semua harus mengambil sikap untuk merangkul steak holder terkait untuk melakukan langkah-langkah edukasi yang sopan sehingga masyarakat bisa lebih memahami dan menerima niat baik pemerintah," ujarnya.

Bupati Suwirta menambahkan Pemkab Klungkung juga mempunyai inovasi Gerakan  Remaja Anti Rokok (Gebrak) di masing-masing desa melalui generasi muda. Selain itu, semua Desa Adat maupun Desa Dinas juga mempunyai perarem KTR. Sekolah-sekolah pun juga demikian, pihaknya sudah bekerjasama dengan Kepala Sekolah agar mengawasi siswa sehingga tidak ada yang berani merokok di lingkungan sekolah. Sedangkan untuk penanganannya juga sudah dilakukan penutupan iklan rokok di swalayan memakai kain. "Mari bersama-sama jaga komitmen yang kuat agar generasi muda tidak terjerumus merokok sehingga kesehatannya tetap terjaga dengan sebaik-baiknya," harapnya.(

Begini Pendapat Dewan Soal Jalan Bebas Hambatan Gilimanuk-Mengwi


Denpasar - Pada sidang Paripurna ke-19, Senin (18/07) berbagai pendapat disampaikan Dewan dalam substansi kesepakatan. Termasuk juga mengenai jalan bebas hambatan dari Mengwi - Gilimanuk.

Dikatakan A.A Ngurah Adhi selaku Koordinator Pembahas DPRD Provinsi Bali mengenai Raperda RTRWP Bali tahun 2022-2042, bahwa Penyesuaian Jumlah Ruas dan Nomenklatur Nama Jalan Bebas Hambatan (integrasi sesuai Penlok Jalan Bebas Hambatan Gilimanuk-Mengwi).

Dimana saat itu Gubernur Bali memberi jawaban bahwa sepakat terhadap perlunya pembahasan mengenai penyesuaian jumlah ruas dan nomenklatur nama jalan Bebas Hambatan l, dan akan mengkoordinasikannya dengan Kementerian PUPR RI. 

"Kami berpendapat, pembahasan mengenai hal ini memang menjadi penting dalam tahap harmonisasi dan sinkronisasi dalam pembahasan RTRW Provinsi Bali, sebagaimana yang telah muncul dalam Pra Pembahasan Lintas Sektor, dan rekomendasi awal dari Kementerian ATR/ BPN RI," jelasnya. 

Sehingga, lanjut AA.Ngurah Adhi,  dapat dicocokkan data (updating data) yang terbaru, berdasarkan surat keputusan yang terbaru dalam pemetaan yang terbaru pula.

Putra Anggota Dewan Badung Dituntut Jalani Rehab


Denpasar – Akibat dampak koma hemiparesis yang dialaminya setelah kecelakaan, membuat Putu Nova Christ Andika Graha Parwata, (34), mengalami ketergantungan THC (senyawa yang terkandung dalam ganja). 

Ironisnya iyapun harus menjalani proses hukum, bersyukur pihak Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejari Badung sedikit melunak dan meminta majelis hakim memutuskan terdakwa untuk kembali menjali rehab selama enam bulan.

“Perbuatan terdakwa sebagaimana dituangkan dalam Pasal 127 ayat (1) UU Narkotika tentang Penyalahgunaan Narkotika untuk Dirinya Sendiri,” ujar JPU Imam Ramdhoni.
Hal meringankan yang menjadi pertimbangan JPU bahwa terdakwa pernah mengikuti rehabilitasi di Surabaya dan Anargya Sober House pada 2017.
Selain itu, terdakwa mengonsumsi narkotika untuk mengurangi rasa sakit akibat operasi luka bekas kecelakaan. “Terdakwa mengaku salah dan belum pernah dihukum,” imbuh JPU Ramdhoni.

Berdasarkan riwayat rehabilitasi tahun 2017, di mana terdakwa pernah menjalani rehablitiasi di Yayasan Anargya, Denpasar. Dari hasil screening saat itu, terdakwa mempunyai masalah ketergantungan THC (senyawa yang terkandung dalam ganja). 

JPU menambahkan, sebelum melakukan rehabilitasi di Yayasan Anargya, terdakwa juga pernah konseling di Surabaya. Namun, dikarenakan jauh dari rumah, maka terdakwa memutuskan untuk melakukan rehabilitasi di Bali.

Setelah menjalani rehabilitasi terdakwa sempat berhenti mengonsumsi ganja. Terdakwa kembali mengonsumsi ganja setelah mengalami kecelakaan pada 2019. Berdasar resume medis tanggal 14 September 2019, terdakwa mengalami koma hemiparesis.

Setelah terdakwa sembuh dari kecelakaan, terdakwa masih sering mengalami rasa sakit di bagian kepalanya, sehingga terdakwa terpaksa kembali mengonsumsi ganja.
“Terdakwa mengaku mengonsumsi ganja untuk mengurangi rasa sakit pada bagian kepala akibat operasi,” terang JPU sebagaimana pengakuan terdakwa dalam dakwaan.
Terdakwa juga mengakui meminta tolong saksi I Putu SA (berkas terpisah di Denpom IX 3 Denpasar) mengambil ganja yang dibeli dari akun Instagram (IG) Mr Mario Mad. Ganja tersebut rencananya akan dikonsumsi terdakwa sendiri.

Diwawancarai terpisah, Ida Bagus Sakti dan Edward Pangkahila selaku pengacara terdakwa menyebut sampai saat ini kliennya masih proses menjalani rehabilitasi. “Terdakwa memakai ganja karena ada riwayat medis, sempat mengalami koma hemiparesis pada saat kecelakaan tahun 2019,” ujar Sakti.

Edward menambahkan, tidak ada niat maupun usaha dari terdakwa untuk kembali menjual ganja yang didapat. “Jadi, ganja itu dipakai memang untuk kebutuhannya terdakwa sendiri. Dia memakai untuk mengurangi rasa sakit di bagian kepala belakangnya,” singkat Edward.


Walikota Jaya Negara Tinjau Pelaksanaan Vaksinasi Booster di Desa Dangin Puri Kelod


Denpasar, Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara meninjau langsung pelaksanaan Vaksinasi Dosis III atau Booster di Kantor Desa Dangin Puri Kelod, Denpasar, Selasa (19/7). Hal tersebut sebagai tindaklanjut komitmen Pemkot Denpasar untuk terus menggenjot pelaksanaan Vaksinasi Booster bagi masyarakat. Serta memastikan kekebalan masyarakat terhadap virus Covid-19. 

Tampak hadir dalam kesempatan tersebut Plt. Kadiskes Kota Denpasar, Tri Indiarti, Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai serta Perbekel Desa Dangin Puri Kelod, I Made Sada.

Walikota Jaya Negara mengatakan, akselerasi percepatan vaksinasi wajib dilaksanakan. Hal ini selain untuk meningkatkan imunitas dan kekebalan masyarakat, juga sebagai upaya untuk mendukung penanganan pandemi. Sehingga aktifitas masyarakat lebih leluasa dan ekonomi bangkit kembali.

“Pelaksanaan vaksinasi booster terus digenjot, sehingga penanganan pandemi dan pemulihan ekonomi dapat terus dioptimalkan,” jelasnya

Lebih lanjut dijelaskan, hingga kini Vaksinasi Booster di Kota Denpasar telah mencapai 487.703 orang. Namun demikian, berdasarkan target yang ditetapkan, masih terdapat masyarakat yang tercecer dengan status belum mengikuti vaksinasi booster Covid-19.

Jaya Negara mengajak seluruh masyarakat yang belum mengikuti vaksinasi booster untuk segera mengkuti vaksinasi di Fasyankes terdekat. Tak hanya itu, pihaknya juga mengajak seluruh jajaran Perbekel, Lurah, Desa Adat, TNI/Polri,  BIN untuk bersama bersinergi guna mendukung optimalisasi capaian vaksinasi booster di  Kota Denpasar.

“Tentu beragam upaya terus kita tempuh untuk mendukung optimalisasi vaksinasi booster ini, kami mengajak jajaran Perbekel, Lurah, Bendesa Adat, Banjar-banjar serta TNI/Polri untuk bersinergi dalam pelaksanaan vaksinasi booster, sehingga target yang ditetapkan dapat terwujud dan perekonomian kembali pulih,” jelasnya. 

Sementara Perbekel Desa Dangin Puri Kelod, I Made Sada mengatakan, vaksinasi masal baik Dosis I, Dosis II dan Dosis III (Booster) secara rutin dilaksanakan di Desa Dangin Puri Kelod. Kali ini, sasaran vaksinasi yakni 200 orang. Hal ini untuk memberikan kemudahan layanan bagi masyarakat yang belum vaksinasi. 

"Semua dilayani, baik yang dosis I, dosis II dan Booster kita layani, untuk quota sebanyak 200 orang, dengan vaksinasi diharapkan mampu meningkatkan kekebalan masyarakat terhadap Covid-19," ujarnya. (Ags/


Tahun ini Gedung KPU Jembrana dibangun


Jembrana - Sebagai wujud dukungan terhadap Komisi Pemilihan Umum (KPU) kabupaten Jembrana, Pemkab Jembrana akan membangun Gedung KPU Jembrana baru yang lebih representatif.

Hal tersebut diungkapkan Bupati Jembrana I Nengah Tamba saat sosialisasi pembangunan Gedung KPU baru, Selasa (19/7) bertempat Ruang Rapat KPU Jembrana.

Menurutnya dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dalam proses pemilihan umum, KPU Jembrana memerlukan sarana infrastruktur yang dibangun secara profesional sehingga mampu memberikan pelayanan kepada masyarakat secara maksimal. "Untuk itu selaku pemerintah daerah kita akan bangun Gedung KPU Jembrana baru yang lebih representatif. Tentu harapan kami Gedung KPU yang baru nantinya dapat memenuhi kebutuhan sarana dan prasarana KPU dalam upaya meningkatkan kinerja dan layanan kepada masyarakat Jembrana,"ujarnya.

Dijelaskannya, pembangunan tersebut berawal dari laporan bahwa Kantor KPU yang ada saat ini sering menjadi langganan banjir saat hujan deras, selain itu kondisinya juga sudah tidak representatif lagi. "Kita di pemerintah daerah inisiatif dengan menyisir anggaran dari APBD untuk pembangunan gedung baru KPU. Khusus kepada pemenang tender saya minta agar dalam pengerjaannya tepat waktu dan menjaga kualitas bangunan sesuai spesifikasi,"jelasnya.

Sementara Ketua KPU I Ketut Gde Tangkas Sudiantara mengucapkan terimakasih kepada pemerintah kabupaten Jembrana atas dibantunya berupa Gedung KPU yang baru. Ia menjelaskan sebelumnya di Gedung saat ini, Ia beserta staf KPU lainnya harus berhadapan dengan banjir tatkala hujan. "Tentu dengan adanya gedung yang baru kami bisa bekerja fokus dan nyaman. Ini akan meningkatkan motivasi kami dalam pelayanan pemilu untuk bekerja sebaik - baiknya, terlebih jelang persiapan pemilihan umum tahun depan,"ucapnya.

Kepala Dinas PUPRPP Jembrana I Wayan Sudiarta menjelaskan pembangunan Gedung KPU Jembrana yang baru akan dibangun disebelah barat bangunan KPU lama. Gedung yang dibangun ini akan dibangun dilahan seluas 3.390 m2 dengan luas bangunan 447 m2. "Adapun pemenang tender CV. Putra Harapan dengan nilai kontrak sebesar Rp. 1.410.410.000. Pembangunan akan dilaksanakan mulai 19 Juli - 15 Desember tahun ini dalam jangka waktu 150 hari kalender,"pungkasnya.(yogi/hms)

Pemerintah Jepang Lirik Sistem Kerja Teknologi TOSS Center


KLUNGKUNG, Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta menerima kunjungan Perwakilan Pemerintah Jepang Matsumoto Shoji di TOSS Center, Desa Kusamba, Kecamatan Dawan, Kabupaten Klungkung, Selasa (19/7). Kunjungan tersebut terkait cara pengelolaan pemilahan sampah dan pembuatan pupuk ozaki. Turut hadir mendampingi Bupati, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan Kabupaten Klungkung I Ketut Suadnyana.

Dihadapan rombongan, Bupati Suwirta mengatakan bahwa Pemkab Klungkung sangat serius menuntaskan permasalahan sampah melalui program Tempat Olah Sampah Setempat (TOSS) Center. Secara singkat Bupati Suwirta juga menjelaskan tentang TOSS ini yang saat ini juga dikelola oleh Koperasi Gema Nadi Lestari. Selain itu, disini juga lengkap ada kebun PKK, dimana kebun ini dikelola langsung oleh ibu-ibu PKK. "Kami di Pemkab Klungkung sangat serius memerangi sampah. Inovasi yang diciptakan dari tahun 2017 ini, telah masuk top 40 inovasi pelayanan publik," ujar Bupati Suwirta.

Selain itu, di TOSS Center  sampah yang dihasilkan masyarakat yang jumlahnya sekitar 10 truk dipilah antara organik dan anorganik. Kemudian sampah yang sudah dipilah diambil langsung di kediaman warga selanjutnya dibawa ke TOSS center untuk dikelola. Sampah plastik akan diambil pada hari Senin dan Jumat dan hari sisanya adalah sampah organik.

Sementara  Perwakilan Pemerintah Jepang Mataumoto Shoji mengungkapkan kekagumannya setelah melihat proses pemilahan sampah di TOSS Center. Pihaknya mengaku akan serius belajar dan mecermati sistem kerja disini terutama pembuatan pupuk ozaki. "Terimakasih Bapak Bupati sudah menerima kunjungan kami dengan baik. Kami ingin mempelajari lebih dalam tentang sistem teknologi di TOSS Center yang sudah berjalan ini," ujarnya.

Cegah Penularan PMK, Bupati Suwirta Percepat Vaksinasi Pada Hewan Ternak


KLUNGKUNG, Pemkab Klungkung terus melakukan langkah-langkah preventif guna mencegah penularan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang menyerang hewan ternak seperti sapi, kerbau dan kambing. Hal tersebut terlihat ketika Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta memantau pelaksanaan percepatan Vaksin PMK dosis kedua di Subak Delod Banjarangkan, Kabupaten Klungkung, Selasa (19/7). Turut hadir mendampingi Bupati, Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Klungkung Ida Bagus Juanida, Kapolres Klungkung I Nengah Sudiarta.

Bupati Suwirta tidak henti-hentinya juga mengingatkan kepada pemilik ternak agar tidak menganggap remah PMK ini. Menurutnya sapi ini lebih mudah tertular, maka dari itu tolong ikuti anjuran dari pemerintah. Jika ada gejala pada sapi, segera laporkan kepada Perbekel maupun petugas. "Jadi jangan dianggap remeh penyakit PMK ini, mari bersama-sama ikuti segala anjuran dari pemerintah," harap Bupati Suwirta kepada para pemilik ternak.

Selain itu, Bupati Suwirta juga mengatakan bahwa masyarakat sudah memaklumi dan menyadari langkah-langkah preventif ini yang dilakukan oleh pemerintah. Masyarakat pun begitu terlihat sangat antusias dan semangat ikut mendampingi tim petugas untuk melakukan vaksin. "Tetap semangat dilapangan agar nantinya tugas optimalisasi vaksin PMK ini segera selesai tepat waktu," imbuhnya.

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Klungkung, Ida Bagus Juanida mengatakan pelaksanaan vaksin PMK dosis kedua ini sebanyak 3000 vaksin. Untuk di Subak Delod Banjarangkan ada 10 tempek dengan target 600 vaksin. Sistem kerja vaksin PMK ini langsung menyasar sapi-sapi masyarakat yang berada di jalur keramaian dekat baypass, peluang untuk tertular dinilai sangat luas disini. Maka dari itu, langkah percepatan vaksin ini dilakukan. Sementara untuk jumlah keseluruhan sapi di Kabupaten Klungkung saat ini mencapai 19000 ekor. Selain itu, juga dilakukan vaksin di Dusun Sarimerta, Desa Negari. "Mohon dukungan dari masyarakat agar nantinya target vaksin PMK dosis kedua ini bisa selesai dalam waktu satu minggu kedepan," harapnya.(klk/puspa).

Alami Korsleting Mesin, Motor Di Lapangan Candra Buana Habis Terbakar


Karangasem, Bali Kini - Sebuah motor yang terparkir di Taman Budaya Candra Buana, Amlapura alami kebakaran, Senin (18/7) malam. Hal tersebut kemudian segera ditangani oleh petugas Damkar Karangasem.

Motor milik Nazril Apriadi Nurmansyah tersebut tiba-tiba saja mengeluarkan api ketika hendak di stater. Dalam kepanikan, salah seorang teman korban,  Agus Dwi Hartono berinisiatif untuk memanggil petugas Damkar untuk membantu mengatensi kobaran api karena ditakutkan makin merembet. 

"Pas saya datang motor sudah terbakar. Kata pemiliknya, ada muncrat bensin dari karbu, pas motor lagi di stater, kemungkinan bensinnya kena salah satu pengapiannya, mungkin itu busi-nya jadi timbul api sedikit, " Terangnya. Korban kemudian berusaha mematikan api dengan baju, dengan cara dikibas dan diketok-ketok, namun api malah makin membesar. Selanjutnya, korban mengambil dedaunan yang ada di sekitarnya berharap dapat mematikan api, namun api malah semakin membesar hingga melalap habis motor Mio miliknya. 

Sementara, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Karangasem I Nyoman Siki Ngurah segera menurunkan 12 orang personil untuk mengatensi kejadian tersebut. Petugas Damkar kemudian menyemprotkan 3.000 liter air untuk mengatasi kobaran api. Api berhasil dipadamkan dan beruntung tidak sampai menyambar kabel Listrik yang ada disekitarnya. 

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, hanya saja motor korban hangus terbakar hingga habis dan diperkirakan kerugian materiil yang diterima korban sebanyak 6 juta rupiah. (Ami)

Senin, 18 Juli 2022

Kanit Intel Polsek Kuta Utara Tekankan Ini Saat Pimpin Apel Pagi


BADUNG, Kanit  Intel Polsek Kuta Utara Iptu AA Ketut Nuasa S.Sos selaku Pawas pagi ini  Pimpin  pelaksanaan Apel pagi personil Polsek Kuta Utara bertempat di halaman apel Mapolsek Kuta Utara jalan Pantai Batu Bolong no 30 A Desa Canggu, Kec. Kuta Utara, Kab. Badung. Senin (18/7) pagi 

Kegiatan yang sudah menjadi kewajiban bagi setiap anggota Polri  bertujuan untuk mengecek kesiapan sekaligus menyampaikan  arahan dan petunjuk Pimpinan di ikuti oleh Para Kanit, Panit, Kasi dan Anggota Polsek Kuta Utara.

Saat pelaksanaan Apel Pagi Pawas  ucapkan  Syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas karunia-NYA serta kesehatan yang telah diberikan sehingga kita dapat melaksanakan tugas sehari-hari dengan baik dan lancar. 

Pawas kembali menekankan 
Terkait  Instruksi Kapolri Nomor : 01 / II / 97 tanggal 27 Pebruari 1997 kewajiban  anggota Polri membuat Laporan Informasi (LI) terutama di  lingkup Polsek di  wajib membuat Laporan Imformasi selama kurun waktu  sebulan yakni 8 kali untuk Unit Intel sedangkan di luar Unit Intel sebanyak 1 kali.

“Silahkan rekan - rekan koordinasi dengan Unit Intel dalam mekanisma pembuatannya sehingga  tidak menyimpang ," Jelas Iptu AA Ketut Nuasa.

"Buat  dan sajikan Laporan imformasi yang berkwalitas sehingga dapat berkontribusi positif bagi institusi Polri, imbuhnya.

Pawas Juga menyinggung angka Kriminalitas sepekan mengalami peningkatan, di harapkan Unit Patroli  agar meningkatkan kegiatan Patroli di jalur jalur rawan aksi kejahatan jalanan termasuk mengaktifkan kring serse masing - masing.

Di akhir pelaksanaan apel pagi Pawas berpesan agar Personil Polsek Kuta Utara selalu jaga kesehatan dan kekompakan dalam menjalankan tugas sehari hari.

Desa Nongan, Tenganan Dan Padangkerta ditetapkan Jadi "Desa Bersinar"


Karangasem, Bali Kini -  3 Desa di Kabupaten Karangasem ditetapkan sebagai "Desa Bersinar" (Desa Bersih dari Narkoba) tahun 2022. Wakil Bupati Karangasem menyerahkan langsung SK Penetapan kepada masing-masing tiga Camat Di Desa tersebut, dalam acara Workshop P4GN yang diadakan BNNK Kabupaten Karangasem pada Senin (18/7/2022) di Villa Taman Surgawi. 

Tiga Desa yang dimaksud ialah Desa Nongan, Kecamatan Rendang ,Desa Tenganan Kecamatan Manggis, Dan Kelurahan Padangkerta Kecamatan Karangasem. 

Ketiga Desa ini ditetapkan sebagai Desa Bersinar setelah berhasil membersihkan warga-nya dari penyalahgunaan narkoba. "Dulunya ada kasus di tiga desa ini terkait penyalahgunaan narkoba, namun masing-masing desa ini berhasil menumpas penyalahgunaan narkoba itu. Kemudian di desa itu membentuk kepengurusan kelompok kerja desa Bersih narkoba. Dimana BNNK nantinya bertugas mendampingi desa-desa ini, dan di desa ini pula para korban penyalahgunaan narkoba yang sudah sembuh diberdayakan dengan mengajari keterampilan agar dapat berbaur kembali ke masyarakat, " Ujar Kepala BNNK Kabupaten Karangasem, Tri Kuncoro. 

Sementara, Wakil Bupati Karangasem I Wayan Artha Dipa berharap agar tidak ada lagi penyalahgunaan narkoba di tiga desa tersebut. "Mudah-mudahan tidak ada warga yang kena lagi, dan menjadi pembelajaran bagi desa lainnya. Dan saya harap desa lain dapat mencontoh ketiga desa ini dalam menumpas kasus narkoba, " Sebut Artha Dipa. 

Karena Penyalahgunaan narkoba ini sangat berbahaya, Artha Dipa juga mengimbau agar pelaksanaan Desa Bersinar dapat terlaksana di desa-desa lainnya. Pihaknya mengajak para aparat desa seperti Camat, Perbekel, maupun ASN yang ada di Desa dapat bekerjasama memberantas narkoba. "Barangkali desa adat punya perarem yang jelas untuk memberantas narkoba, jika kita kompak dan semangat pasti bisa!" Seru Artha Dipa saat membuka acara P4GN yang dihadiri oleh perbekel maupun camat di 3 Desa tersebut. ( Ami)

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved