-->

Selasa, 07 Maret 2023

Nyepi Package 3Days 2 Nights


Kuta , Bali Kini -
Hari Raya Nyepi adalah salah satu upacara Bali untuk merayakan Tahun Baru Bali secara sunyi yang disebut Nyepi yang dilakukan oleh masyarakat Bali sebagai waktu untuk memulai kembali, merenungkan dan menilai kembali nilai-nilai diri sendiri dalam hidup. Sebagai hari perenungan yang khusyuk, masyarakat Bali tidak melakukan perjalanan, bekerja dan segala bentuk hiburan, melainkan menghabiskan hari dengan tenang di rumah dengan melakukan aktivitas minimal, puasa dan meditasi. Perayaan ini membutuhkan waktu hening selama 24 jam, mulai pukul 06.00 hingga pukul 06.00 keesokan harinya.

Selama Nyepi, kegiatan di pulau Bali sangat terbatas. Tidak ada TV atau radio, semua pusat perbelanjaan tutup, tidak ada tur atau tamasya, dan tidak ada penerbangan yang berangkat atau tiba di bandara, jalan-jalan ditutup untuk pejalan kaki dan kendaraan, bahkan lampu jalan dimatikan pada malam hari. Satu-satunya orang yang terlihat di luar adalah Pecalang, atau petugas keamanan tradisional yang berpatroli di jalan-jalan untuk memastikan semua larangan dipatuhi.

Acara tersebut terutama merupakan hari raya Hindu, tetapi juga biasanya dilakukan oleh penduduk non-Hindu sebagai tanda penghormatan. 

Pada malam Nyepi, pada tanggal 21 Maret, disebut Pengerupukan, diadakan perayaan pawai dengan patung kertas raksasa, yang disebut Ogoh-Ogoh, pawai di Taman Satria Gatotkaca yang berada di samping Arunika Hotel & Spa, diiringi musik gamelan yang keras. Ini kemudian dibakar satu hari setelah Hari Raya Nyepi dan, diyakini, untuk mengusir roh jahat yang membawa penyakit dan kesengsaraan ke pulau itu selama setahun terakhir juga akan dibuang.


General Manager Arunika Hotel & Spa, Astari Utami mengatakan “Kami merasa terhormat dapat melayani Anda dengan kehangatan dan keramahtamahan dan mengambil kesempatan ini untuk menunjukkan kepada Anda sekali tentang budaya Bali”

Arunika Hotel & Spa akan berpartisipasi dalam perayaan Hari Raya Nyepi yang akan jatuh pada tanggal 22 Maret 2023 ini dengan menawarkan paket Nyepi dan program kegiatan in-house Nyepi yang menarik. Promo spesial ini dimulai dari  harga Rp 1.488.000 selama 3 hari 2 malam untuk Kamar Deluxe (Berlaku hanya untuk periode booking 16 Maret – 18 Maret 2023), sudah termasuk 2 kali makan pagi, 1 kali makan siang dan 1 kali makan malam untuk 2 orang pada Hari Raya Nyepi, dan diskon 15% untuk Makanan dan Minuman di semua outlet kami, serta termasuk aktivitas in-house Nyepi seperti Gym, Sauna, dan Movie Night di Arunika Hotel & Spa.

Kami menawarkan paket All-Inclusive dan Kamar dan Sarapan, hotel ini adalah pilihan yang sempurna untuk liburan yang tenang ke pulau Dewata dengan pemandangan kota di atap hotel, kamar keluarga dan suite serta ruang pertemuan, restoran & bar skypool.[*]


Antisipasi Demam Berdarah, Puskesmas III Densel Laksanakan PSN Di Kelurahan Serangan


BALIKINI.NET | DENPASAR Puskesmas Densel III melaksanakan giat Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) yang dilakasanakan di Kelurahan Serangan tepatnya wilayah kampung Bugis pada Selasa (7/3).

"Giat Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) ini setiap hari kami laksanakan secara terjadwal dengan menyasar seluruh wilayah yang ada di Kelurahan Serangan bersama Koordinator Jumantik dan Kader Jumantik Kelurahan Serangan", ujar Kepala Puskesmas III Densel, drg. Putu Judy Setyawati S.

Lebih lanjut dikatakannya, selama pelaksanaan ini kami bersama para kader jumantik turut memeriksa rumah-rumah warga dan lingkungan sekitar. "Jika terdapat genangan air yang berisi jentik maka kami informasikan kepada pemilik rumah agar segera menguras  air tersebut dan segera memberikan bubuk abate di tempat-tempat yang sulit untuk dijangkau," paparnya.

"Selama ini kami tak henti-hentinya untuk menghimbau kepada masyarakat agar selalu mengamati lingkungannya agar tidak terdapat genangan dan sarang nyamuk sehingga kasus DBD di Kota Denpasar dan  khususnya di Kelurahan serangan ini dapat segera diatasi," pungkas Judy Setyawati.

Jembrana terpilih Major Project Pengelolaan Terpadu UMKM Komoditas Kakao Fermentasi


BALIKINI.NET | JEMBRANA — Gumi Makepung Jembrana dikenal  memiliki Komuditas Unggulan berupa Kakao bahkan  telah berhasil menembus pasar Internasional. Seiring waktu, produktifitas serta kualitas kakao Jembrana terus membaik serta memiliki profile aromatic yang unik sehingga diminati oleh negara-negara pembuat cokelat di dunia .

Karena keunikan itu , Kakao Jembrana mendapat dukungan dan perhatian dari Kementerian Koperasi dan UMKM.
Salah satunya, dengan diberikannya Major Project Pengelolaan Terpadu UMKM Komoditas Kakao Fermentasi.

"Kita Jembrana disambut hangat oleh Kementerian, buktinya dengan diberikannya Major Project Pengelolaan Terpadu UMKM Komoditas Kakao Fermentasi," kata  bupati Jembrana I Nengah Tamba saat membuka Workshop Lokakarya Informasi Pasar Eropa Untuk Mendukung Major Project Pengelolaan Terpadu UMKM Komoditas Kakao Fermentasi Selasa (7/3) di Hotel Jimbarwana Kabupaten Jembrana. 

Kegiatan ini sendiri  diselenggarakan oleh Direktorat Pengembangan UMKM dan Koperasi Bapenas RI dalam mendukung  pengembangan kakao di Jembrana.

Pihaknya menerangkan telah memberikan dukungan dan mendorong petani untuk terus mengembakan komoditas kakao unggul di Jembrana untuk dapat mendominasi pasar.
Dukungan lainnya , Ia telah mencanangkan Jembrana sebagai Kota Kakao . Gerakan ini  dideklarasikan mulai dari tingkat desa dengan menjadikan beberapa desa di Jembrana sebagai Desa Kakao.

" Beberapa desa di Jembrana sudah saya deklarasikan sebagai desa kakao. Sementara mendukung produksinya, penanaman bibit kakao sudah kita dari lakukan hulu hingga hilir . Melalui  gerakan Ayo tanam Kakao, harapan saya kakao di jembrana akan mendominasi pasar dunia," ungkapnya .

Sementara itu, Direktur Pengembangan UMKM dan Koperasi Bapenas RI Dr. Ir. Ahmad Dading Gunadi, MA. Menegaskan bahwa Jembrana telah ditetapkan sebagai Major Project Pengelolaan Terpadu UMKM Komoditas Kakao Fermentasi.

"Jembrana kita tetapkan sebagai Mayor Projct Komoditas kakao, kita ingin memperkuat lagi disisi hilir atau peluang pasarnya, yaitu pasar luar negeri," katanya saat ditemuai usai pembukaan workshop.

Pihaknya menambahkan, Melalui kegiatan tersebut ingin membantu Kabupaten Jembrana untuk memberikan pengetahuan dalam penemuhan standar pasar internasional dalam pengembangan komoditas kakao di Jembrana.

"Kita ingin memenuhi kebutuhan pasar, agar sesuai standar pasar bahkan mulai dari bibit kakao yang di tanam di Jembrana," imbuhnya.

Terakhir pihaknya mengatakan akan memberi dukungan sepenuhnya untuk memperkuat pemasaran kakao Jembrana.

"Jangan sampai nanti ada over panen namun tidak ada pasar, kita akan cari peluang pasar sebanyak-banyaknya, ini yang akan kita perkuat nantinya, kita perkuat hilirnya perkuat pasarnya,"pungkasnya.

Turut hadir, Sekretaris Deputi Kewirausahaan Kementerian Koperasi dan UMKM Fiter, Team Leader ARISE + Indonesia Marc Kwai Pun, Kepala Dinas Koperasi, Usaha dan Menengah Provinsi Bali dan Kepala Bappeda Kabupaten Jembrana. 

DLHK Kota Denpasar Lakukan Perompesan di Jalur Yang Akan Dilalui Parade Ogoh-Ogoh


BALIKINI.NET | DENPASAR — Guna mencegah terjadinya pohon tumbang yang membahayakan pengguna jalan, serta antisipasi keamanan jalur yang akan dilalui parade ogoh-ogoh jelang Hari Raya Nyepi. Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kota Denpasar rutin melakukan perompesan pohon perindang di seputar jalan yang ada di Kota Denpasar. 

Giat perompesan pohon ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan oleh tim dari DLHK Kota Denpasar.  Perompesan kali ini dilakukan pada pohon perindang di sepanjang Jalan Sumatera, Denpasar Barat pada Selasa (7/3). 

" Selain antisipasi keamanan jalur yang akan dilalui parade ogoh-ogoh pada malam Pengrupukan Hari Raya Nyepi nanti, kegiatan perompesan ini juga dilakukan untuk mencegah jatuhnya ranting pohon disaat musim hujan seperti saat ini. " Kata Kepala Bidang Tata Lingkungan dan Pertamanan DLHK Kota Denpasar, Ida Ayu Widhiyanasari. 

Pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat untuk senantiasa berhati-hati saat berada di bawah pohon perindang khususnya pada saat hujan maupun angin kencang. " Bagi masyarakat khususnya yang memiliki pohon tinggi serta berdahan lebat untuk turut aktif melakukan perompesan mandiri, agar tidak sampai terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," katanya.

Kabar Gembira, Air Telaga Waja Akan Segera Aliri Kecamatan Abang dan Kubu


AMLAPURA, Bali Kini
-Guna memastikan proyek infrastruktur utamanya menyediaan air baku yang sangat dibutuhkan masyrakat berjalan sesuai dengan rencana. Bupati Gede Dana bersama Dinas PUPR Kabupaten Karangasem, Kepala UPT PAM Provinsi Bali dan Direktur PDAM Karangasem, Selasa (7/3/2023) turun bersama melakukan Monitoring dan Evakuasi (Monev) ke Sistem Pengelolaan Air Minum (SPAM) Telaga Waja RD. Dukuh, Kecamatan Kubu dan RD Datah Kecamatan Abang. 

Dalam pemantauan tersebut, Bupati Gede Dana naik ke atas Reservoar guna melihat langsung kondisi air Telaga Waja serta memastikan kadar mutu air baku yang terkenal dengan kejernihanya tersebut. Bersama tim teknis, Bupati Gede Dana menghitung debit aliran air yang dengan cepat memenuhi Reservoar, sebelum kemudian turun dan membuka keran untuk mencoba segarnya air Telaga Waja yang sejak belasan tahun diimpikan oleh warga di Kecamatan Abang dan Kubu, yang selama ini mengalami kesulitan air bersih. 

“Airnya bagus, jernih. Tadi saya coba meminum langsung dan cuci muka,” ucap Gede Dana. Berkaitan dengan penyediaan air baku, usai melakukan pemantauan kondisi sarana dan prasarana SPAM tersebut, Bupati Gede Dana memerintahkan Kepala Dinas PUPR dan Direktur PDAM untuk berkoordinasi intensif dengan Balai PPW Provinsi Bali terkait program OPOR oleh BPPW Bali di Tahun Anggaran 2023. 

“Selaku Pemerintah Daerah, kami ingin agar masyarakat Kecamatan Kubu dan Abang secepatnya dapat menikmati layanan air bersih dari SPAM Telaga Waja ini,” seru Bupati asal Desa Datah, Kecamatan Abang, ini. 

Sebelumnya lanjut dia, lima Kecamatan di Karangasem sudah dapat menikmati air bersih melalui SPAM Telaga Waja. Bahkan tiga Desa di Kecamatan Kubu seperti Desa Tianyar Barat, Tianyar Tengah dan Desa Tianyar Timur juga sudah bisa dilalui jaringan transmisi serta distribusi jaringan pipa Telaga Waja dari tahun lalu. 

“Kini, saya ingin segera memenuhi janji mengalirkan Air Telaga Waja hingga ke Kecamatan Abang dan secara bertahap ke wilayah tandus lainnya,” lugasnya, menegaskan dengan mengalirnya air baku Telaga Waja ini sekaligus menjawab kegundahan dan rasa pesimisme warga yang hampir belasan tahun memimpikan air telaga waja bisa mengalir sampai ke desa-desa di wilayah tandus di Kecamatan paling utara Karangasem tersebut.

Sementara itu, Direktur Perumda Tirta Tohlangkir I Komang Haryadi Parwatha mengatakan, saat ini juga sudah dilaksanakan uji coba secara mengkhusus terhadap 21 SR di RD Dukuh. Selanjutnya secara bertahap akan terus dikoordinasikan dengan pihak terkait agar air Telaga Waja bisa mengaliri di seluruh desa di Kecamatan Kubu dan Kecamatan Abang.

Ini merupakan capaian pembangunan dua tahun kepemimpinan Dana-Dipa, dimana pembangunan infrastruktur dalam rangka peningkatan pemanfaatan air baku Telaga Waja  mulai dapat dirasakan oleh semakin banyak masyarakat Karangasem. Sementara ikut pula dalam kegiatan Monev tersebut, Camat Kubu, Camat Abang, Perbekel Desa Dukuh, Perbekel Desa Datah dan Bendesa Adat beserta tokoh masyarakat setempat.(Des)

Bupati Tamba Resmikan Gedung KPU Jembrana


BALIKINI.NET | JEMBRANA — Bupati Jembrana, I Nengah Tamba meresmikan penggunaan Gedung Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Jembrana, Selasa (7/3). Peresmian gedung yang terletak di Jalan Udayana Negara tersebut dengan seremonial  penandatanganan prasasti dan pengguntingan pita. Melalui gedung baru itu, sekaligus salah satu  upaya meningkatkan standarisasi infrastruktur di Kabupaten Jembrana

Hadir langsung, Ketua Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia, Hasyim Asy'ari beserta jajarannya dan Forkominda Kabupaten Jembrana. 

Bupati Tamba usai peresmian mengatakan , keberadaan gedung KPU Jembrana ini diibaratkan sebuah rumah tempat  proses kelahirannya menjadi pemimpin di Bumi Mekepung. 

“Ini merupakan "kawitan" saya, dimana saya dilahirkan menjadi seorang Bupati Jembrana,” jelasnya. 

Lebih lanjut pihaknya berharap dengan keberadaan gedung KPU baru ini dapat memberikan kinerja yang lebih, mengingat dalam waktu dekat ini menyambut pemilu 2024. 

“Semoga kontestasi pemilu di Jembrana dapat berjalan dengan baik dan melahirkan pemimpin yang terbaik untuk Jembrana yang kita cintai ini, ” harap Bupati Tamba. 

Sementara itu, Ketua KPU RI, Hasyim Ashari mengatakan, sangat berterima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Jembrana  yang telah memulihkan kantor KPU Jembrana.

“Semoga semangat ketua, anggota dan semua jajaran KPU di Jembrana dapat meningkat dalam kerja-kerja demokrasi dengan adanya bangunan baru ini,”kata Hasyim. 

Ia mengaku, gedung baru tersebut tentu akan menambah semangat kerja bagi jajaran KPU dalam menyukseskan Pemilu 2024.

“Semoga kita semua diberikan kenikmatan dan kesabaran dalam menjalankan tugas-tugas kepemiluan,” ungkapnya. (Humasj)


Pemkab Jembrana Bantu 65 Sulinggih Salaran dan Insentif


BALIKINI.NET | JEMBRANA Sebanyak 65 Sulinggih yang ada di Kabupaten Jembrana menerima salaran ( bingkisan ) dan insentif yang diserahkan secara simbolis oleh Bupati Jembrana, I Nengah Tamba didampingi ibu Candrawati Tamba di Wantilan Pura Jagatnatha, Selasa (7/3).
Bantuan itu wujud perhatian pemerintah daerah bagi pemuka agama .

Para Sulinggih menerima masing-masing Rp 650.000,- per bulan yang direalisasikan per semester atau dua kali dalam setahun. Pemberian insentif tersebut bersumber dari APBD Kabupaten Jembrana Tahun 2023.

Bupati Tamba mengungkapkan pemberian insentif bagi para Sulinggih merupakan salah satu wujud perhatian pemerintah kepada para pemuka agama yang mana sebagai umat beragama kita percaya bahwa semua kelancaran kegiatan tidak lepas dari doa dan restu para pemuka agama.

"Saya merasa sesuatu yang berhasil itu tidak lepas dari doa, dalam hal ini yang mendoakan kita adalah beliau yang disucikan. Oleh karena itu dalam kesempatan yang baik ini, kita hadir untuk bertemu seluruh Sulinggih yang ada di kabupaten Jembrana. Maknanya untuk memohon doa restu dan kita juga memperhatikan beliau ini sebagai yang selalu memberikan doa untuk keberhasilan kabupaten Jembrana," ucap Bupati Tamba.

Bupati Tamba mengakui bahwa tugas para Sulinggih tidak lah sedikit dan tanggungjawab yang beliau miliki sangat besar, oleh karena itu juga pihaknya akan meningkatkan insentif Sulinggih sekitar 40 persen di tahun 2024.

"Jika sebelumnya insentif hanya Rp 650.000,- saya berencana akan meningkatkannya lagi sedikit, saya bulatkan menjadi Rp 1.000.000,-" ujarnya.

Selain pemberian insentif, Pemerintah Kabupaten Jembrana juga sangat memperhatikan kesehatan para Sulinggih dengan memberikan jaminan kesehatan dan kemudahan pelayanan kesehatan kepada para Sulinggih.

"Pelayanan kepada Ida Sulinggih sudah kita maksimalkan, dibidang kesehatan apabila Sulinggih sakit tidak perlu datang ke rumah sakit, cukup telepon rumah sakit dan nanti perawat yang datang. Begitu juga dengan mengambil obat tidak perlu antre, nanti akan diantarkan ke Griya," kata Bupati Tamba.

Selain itu juga, Bupati asal desa Kaliakah ini mengatakan apabila Sulinggih harus menjalani rawat inap di rumah sakit akan diberikan fasilitas terbaik yang ada di rumah sakit.

"Kalau pun itu harus opname, jaminan kelas apapun tentu akan difasilitasi kamar VIP. Ini wujud penghargaan kami kepada Ida Sulinggih," tegasnya. (Ngr/humasj)

Walikota Jaya Negara Ajak Seluruh Stakeholder Jaga Keamanan, Kondusifitas dan Kelancaran Rangkaian Hari Suci Nyepi


BALIKINI.NET | DENPASAR  Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara mengajak seluruh stakeholder untuk bersama-sama menjaga keamanan, kondusifitas dan kelancaran Rangkaian Hari Suci Nyepi Caka 1945 Tahun 2023. Rangkaian tersebut dimulai dari Pelaksanaan Prosesi Makiyis/Melasti, Tawur Agung Kesanga, Malam Pangerupukan, Nyepi dan Ngembak Geni. Hal tersebut disampaikan Walikota Jaya Negara saat Rapat Kordinasi Pelaksanaan Pengamanan dan Persiapan Menyambut Hari Suci Nyepi Caka 1945 di Dinas Kebudayaan Kota Denpasar, Selasa (7/3). 

Turut hadir dalam kesempatan tersebut Sekda Kota Denpasar, IB Alit Wiradana, Forkopimda Kota Denpasar, Ketua MDA Kota Denpasar, AA Ketut Sudiana, Ketua Sabha Upadesa, I Wayan Meganada, PHDI Kota Denpasar, Bendesa Adat se-Kota Denpasar, Perwakilan Perbekel/Lurah se-Kota Denpasar, Parum Pekaseh, Pasikian Pecalang, Pasikian Yowana serta undangan lainya. Dalam kesempatan tersebut turut diserahkan secara simbolis  Bantuan Keuangan Khusus (BKK) kepada Desa Adat. 

Dalam arahannya, Walikota Jaya Negara mengajak semua pihak baik itu Desa Adat, Desa/Kelurahan hingga aparat TNI/Polri bersama-sama menjaga kondusifitas dan kelancaran rangkaian Hari Suci Nyepi Caka 1945 yang jatuh pada 22 Maret 2023. Dimana, rangkaian Hari Suci Nyepi meliputi Melasti, Tawur Agung Kesanga, Malam Pangerupukan, Pengarakan Ogoh-ogoh, Nyepi dan Ngembak Geni. 

“Pada intinya kami berharap semua pihak ikut menjaga kesucian rangkaian Hari Suci Nyepi Caka 1945 berjalan dengan lancar, kondusif dan aman,” ujar Jaya Negara.

Lebih lanjut dijelaskan, secara teknis rangkaian Hari Suci Nyepi diserahkan pelaksanaanya kepada Desa Adat. Hal ini mengingat Desa Adat dengan pararem, awig dan desa mawacara telah memiliki tatanan tersendiri dalam pelaksanaanya. Sehingga Pemerintah Kota Denpasar hanya bertindak sebagai fasilitator dan memberikan wadah kordinasi guna mendukung kelancaran serta menjaga kondusifitas. 

“Kami meyakini secara teknis bahwa Desa Adat sudah lebih intens mengetahui rangkaian Hari Suci Nyepi, namun untuk memastikan kelancaran dan kondusifitas di lapangan nanti, melalui rapat ini nantinya menjadi wahana untuk menyamakan persepsi, utamanya berkaitan dengan mobilitas dan keamanan,” ujar Jaya Negara

Hal senada disampaikan Bendesa Madya MDA Kota Denpasar, AA Ketut Sudiana, mengatakan, rapat kordinasi ini merupakan wujud penyamaan persepsi, serta mengatur pelaksanaan rangkaian Hari Suci Nyepi di Kota Denpasar. Yang diatur pun tidak teknis, melainkan pergerakan masyarakat, semisal jadwal melasti, pengarakan ogoh-ogoh dan pengamanan. 

“Sejalan dengan Bapak Walikota, saya kira di Desa Adat sudah jelas sesuai dengan pararem dan kebiasaan yang sudah berlangsung, dengan ini kami hanya mengatur teknis baik itu mobilitas, jadwal serta pola pengamanan, semoga rangkaian Hari Suci Nyepi tahun ini berjalan dengan lancar dan kondusif,” ujarnya. (Ags/HumasDps).

Berikan Palayanan Kesehatan, Desa Dangin Puri Klod Laksanakan Posyandu


BALIKINI.NET | DENPASAR — Desa Dangin Puri Klod secara rutin melaksanakan kegiatan Posyandu Balita dan Lansia di setiap banjar secara bergiliran. Hal ini untuk memantau tumbuh kembang anak, sehingga anak terhindar dari risiko kekurangan gizi atau gizi buruk. 

Perbekel Desa Dangin Puri Klod I Made Sada mengatakan kegiatan ini secara rutin dilaksanakan di setiap banjar. Kali ini Kegiatan Posyandu berlangsung di Banjar Yang Batu Kauh. “Selain pelayanan untuk balita dalam kegiatan ini juga diberikan pelayanan kesehatan kepada lansia,” ucap Sada saat dihubungi Selasa (7/3)

Lebih lanjut ia mengatakan, kegiatan ini sangat penting dilaksanakan karena kegiatan ini dapat mendeteksi sejak dini bila terdapat kelainan pada anak, ibu hamil, dan ibu menyusui, sehingga penanganan dapat segera dilakukan.

Dalam posyandu juga ada pemberian makanan tambahan bagi balita dan ibu hamil. Selain itu setiap kegiatan posyandu juga ada sosialisasi tentang kesehatan dari Dinas Kesehatan Kota Denpasar .

Untuk itu Sada mengharapkan kepada masyarakat Desa Dangin Puri Klod yang memiliki balita dan ibu hamil agar memanfaatkan kegiatan posyandu di masing-masing banjar sesuai jadwal yang telah ditentukan. Agar ketika ada permasalahan kesehatan bisa ditindak lanjuti atau di tangani sejak dini  (ayu/Humas)

Bupati Tabanan Melaksanakan Persembahyangan Bersama di Pura Batur Puri Singasana


BALIKINI.NET | TABANAN — Bertepatan dengan Rahina Purnama Sasih Kesanga, Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E.,M.M melaksanakan persembahyangan bersama yang dilaksanakan di Pura Batur Puri Singasana Jero Subamia yang bertempat di Desa Dauh Peken, Kecamatan Tabanan, Senin Malam (6/3).

Turut mengikuti persembahyangan, anggota DPRD Provinsi Bali, Anggota DPRD Kabupaten Tabanan, Sekda beserta para Asisten Setda, juga diikuti oleh para Kepala OPD Terkait di lingkungan Pemkab Tabanan, Para Camat, Perbekel Dauh Peken, Bendesa Adat Kota Tabanan, Penglingsir Jero Subamia serta Jero Mangku Lanang Istri. 

Kehadiran Bupati Tabanan beserta dengan jajaran pemerintah melaksanakan persembahyangan di Pura Batur Singasana Jero Subamia ini, merupakan yang pertama terjadi sehingga serasa istimewa. Bupati Sanjaya menyampaikan bahwa kehadirannya beserta jajaran merupakan hal yang telah ditentukan oleh alam dan sudah diberkati oleh Ida Sang Hyang Widhi Wasa. 

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Sanjaya mengungkapkan tentang pelestarian adat, seni, budaya serta mahakarya arsitektur yang masih lestari di Pura Batur Puri Singasana Jero Subamia. Sebabnya, ornament-ornament yang dipertahankan di Puri masih mengesankan tempo lampau yang bernilai budaya tinggi. 

“Tugas kita di pemerintah, adalah melestarikan heritage, pelestarian wajib dijunjung sebagai wujud puji syukur dan rasa terima kasih. Apalagi dalam menjaga khayangan jagat, Pemerintah Wajib hukumnya untuk melestarikan” Ujarnya. Hal tersebut, jelas Sanjaya, tersirat dalam bagian point Pelestarian Adat, Seni dan Budaya pada Visi dan Mnisi Tabanan, Nangun Sat Kerthi Loka Bali, melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana, Menuju Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul dan Madani (AUM).

Dalam sambutannya malam itu, Sanjaya berkomitmen untuk terus ikut berpartisipasi dan berperan dalam setiap pelestarian Puri-puri di Tabanan, pihaknya akan terus mendukung dan berharap agar terus terjaganya heritage yang mencirikan masa lalu khas Tabanan. “Pelestarian ini tujuannya, mengembalikan lagi kejayaan masa lalu, bahwa Tabanan memiliki nilai arsitektur yang luar biasa” imbuhnya.

Pihaknya juga mengusulkan agar ornament piring keramik terus dilestarikan, sebab ornament tersebut mampu merepresentasikan Tabanan sebagai lumbung pangannya Bali. “Piring keramik itu adalah lambang kemakmuran, seperti Tabanan yang Makmur” ujar Sanjaya lebih lanjut. 

Dukungan dan kehadiran jajaran pemerintah malam itu tentunya disambut hangat oleh Para warga pasemotanan Jero Subamia. Seperti yang diungkapkan oleh penglingsir Jero Subamia I Gusti Gede Putra Wirasana. 

“Kami keluarga besar Jero Subamia mengucapkan terima kasih yang setinggi tingginya kepada Bupati Tabanan dan jajarannya. Ini membuktikan bahwa peran dari murdaning jagat Tabanan adalah untuk memohon tuntunan dari Sang Hyang Prama Kawi lewat parahyangan di Pura Batur Puri Singasana. Persembahyangan inipun adalah inisiatif dari Bapak Bupati. Semoga apa yang menjadi harapan dan cita-cita Bapak Bupati dan jajarannya serta harapan dari masyarakat khususnya di kabupaten Tabanan terlaksana dengan baik, tidak hanya berperan melalui sekala tapi juga melalui niskala” Paparnya.
© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved