-->

Minggu, 13 April 2025

Wabup Ipat Hadiri HUT ke 8 Balimed Negara, Ini Harapannya


Laporan Reporter : Tim Lpt Jembrana 

Bali Kini - Mewakili Bupati Jembrana, Wabup I Gede Ngurah Patriana Krisna menghadiri acara Hari Ulang Tahun (HUT) RSU Balimed Negara, Sabtu (12/4).


Kehadiran orang nomor dua di Kabupaten Jembrana itu disambut langsung oleh Direksi PT. Balimed Putra Jembrana, Direktur RSU Balimed Negara, dr. I Gede Putu Dhinarananta berserta seluruh karyawan RSU Balimed Negara.


Wabup Patriana Krisna (Ipat) menyampaikan selamat atas bertambahnya umur bagi RSU Balimed Negara yang menandakan harus bertambah pula kualitas pelayanan yang diberikan kepada masyarakat dibidang kesehatan.


"Semoga diusia yang ke-8 tahun ini, pelayanan yang diberikan semakin ditingkatkan dan terima kasih sudah menjadi bagian dalam menjaga kesehatan masyarakat di Kabupaten Jembrana," ungkapnya.


Pihaknya juga berharap kedepan RSU Balimed sebagai salah satu RS swasta di Jembrana tetap dapat memberi kemudahan bagi masyarakat dalam mendapatkan layanan kesehatan yang bermutu dan terjangkau.


Disamping itu, juga senantiasa turut serta mendukung dan menunjang program pemerintah dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan untuk mewujudkan Jembrana Maju, Harmoni dan Bermartabat.


Pemkab Jembrana dibawah kepemimpinan Bupati Kembang Hartawan dan Wabup Patriana Krisna,   berkomitmen penuh untuk meningkatkan pembangunan kesehatan melalui perluasan jangkuan pelayanan kesehatan kepada segenap masyarakat tanpa kecuali.


"Seperti halnya yang sudah berjalan saat ini, yakni program rumah singgah di Denpasar, mobil antar jemput pasien rawat jalan dalam provinsi Bali,  dan termasuk nantinya peningkatan akses, kualitas layanan, dan sarana prasarana polides/pustu, Puskesmas, RSUD serta program layanan pusat pendampingan kesehatan jiwa (mental health)," pungkasnya. (Humas Jembrana)


Resensi Novel "Hujan" Karya Tere Liye: Kisah Cinta, Kehilangan, dan Harapan di Tengah Bencana


Laporan Reporter : Gusti Ayu Purnamiasih 


Karangasem, Bali Kini - Novel Hujan karya Tere Liye, yang diterbitkan oleh Gramedia Pustaka Utama pada Januari 2016, merupakan salah satu karya fiksi populer berbahasa Indonesia yang berhasil meraih predikat best seller. Dengan latar futuristik dan sentuhan fiksi ilmiah, novel ini mengisahkan perjalanan emosional seorang gadis bernama Lail dalam menghadapi kehilangan, persahabatan, dan cinta di tengah bencana alam yang dahsyat.


Identitas Buku:

- Judul: Hujan

- Penulis: Tere Liye

- Penerbit: Gramedia Pustaka Utama

- Tahun Terbit: Januari 2016

- Jumlah Halaman: 320 halaman

- Genre: Fiksi Ilmiah 


Sinopsis:

Kisah dimulai dengan Lail, seorang gadis berusia 13 tahun yang kehilangan kedua orang tuanya akibat letusan gunung api purba yang dahsyat. Dalam situasi genting tersebut, Lail diselamatkan oleh Esok, seorang pemuda cerdas yang juga menjadi korban bencana. Mereka kemudian tinggal di pengungsian dan menjalin ikatan persahabatan yang erat. Namun, takdir memisahkan mereka ketika Esok diadopsi oleh wali kota dan Lail tinggal di panti sosial.


Seiring waktu, Esok terlibat dalam proyek ambisius untuk menyelamatkan umat manusia dari bencana iklim yang semakin parah dengan membangun kapal luar angkasa. Sementara itu, Lail berjuang untuk menemukan makna hidupnya kembali dan belajar menerima kenyataan pahit yang harus dihadapinya.


Tema dan Pesan Moral:

Novel ini mengeksplorasi tema-tema seperti kehilangan, penerimaan, persahabatan, cinta, dan harapan. Melalui perjalanan Lail, pembaca diajak untuk memahami bahwa kehilangan bukanlah akhir dari segalanya, melainkan awal dari proses penerimaan dan kebangkitan. Simbolisme hujan digunakan untuk menggambarkan kesedihan sekaligus harapan baru.


Karakter Utama:

- Lail: Gadis yang kuat dan penuh semangat dalam menghadapi kehilangan dan trauma.

- Esok: Pemuda cerdas dan visioner yang berperan penting dalam proyek penyelamatan umat manusia.

- Maryam: Sahabat Lail di panti sosial yang ceria dan setia.


Menurut salah seorang pembaca Asal Surabaya, Dzaki Pratama, keunggulan Novel ini yaitu alur cerita yang mengalir dan penuh emosi. Latarnya futuristik dengan teknologi canggih yang menarik. 


"Menurut saya bahasa yang digunakan juga ringan dan mudah dipahami. Kemudian ia menegaskan pesan moral yang mendalam tentang kehidupan dan harapan", tegasnya. 


Dzaki menyimpulkan novel Hujan adalah novel yang menyentuh hati dan menginspirasi pembaca untuk merenungi makna kehilangan dan pentingnya harapan dalam menghadapi kesulitan hidup. Dengan latar futuristik dan karakter yang kuat, Tere Liye berhasil menyampaikan pesan moral yang relevan dan menyentuh.

Sabtu, 12 April 2025

Pangdam Zamroni : Kodam IX/UDY Dukung Penuh Gerakan Bali Bersih Sampah


Kodam IX/Udayana Hadir Ciptakan Bali Bersih dan Lestari


Laporan Reporter : Tim Lpt Pendam IX/Udy

Bali Kini – Kodam IX/Udayana terus menunjukkan komitmennya dalam penanganan sampah di wilayah Bali dan Nusa Tenggara (Bali Nusra). Hal ini ditegaskan melalui kehadiran Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Muhammad Zamroni, S.I.P., M.Si., dalam acara Launching Gerakan Bali Bersih Sampah yang berlangsung di Art Center, Jl. Nusa Indah No.1, Panjer, Denpasar, Jumat (11/4/2025).


Acara peluncuran gerakan ini dibuka langsung oleh Menteri Lingkungan Hidup, Hanif Faisol Nurofiq, dan diinisiasi oleh Gubernur Bali, I Wayan Koster. Hadir pula Forkopimda Provinsi Bali, para pejabat kementerian dan lembaga tingkat provinsi, seluruh Babinsa jajaran Korem 163/Wira Satya, Bhabinkamtibmas, para kepala desa/lurah, bendesa adat, komunitas lingkungan, bupati/wali kota se-Bali, serta pelajar dari berbagai sekolah.


Dalam sambutannya, Gubernur Bali menekankan pentingnya kesadaran kolektif dalam menjaga kebersihan pulau Bali. “Gerakan Bali Bersih Sampah adalah inisiatif untuk kebaikan kita bersama, demi mewujudkan Bali yang bersih dan lestari. Sebagai Pulau Dewata yang menjadi tujuan wisata dunia, Bali tidak boleh dipenuhi oleh sampah,” tegasnya.



Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq turut memberikan apresiasi yang tinggi atas terselenggaranya acara ini. Menteri Hanif, mengaku terkesan dengan komitmen nyata masyarakat Bali yang tidak hanya sebatas deklarasi, namun juga menunjukkan aksi konkret, sistematis, dan terstruktur.


“Kami menyaksikan bersama bahwa Bali punya rencana aksi yang besar, terstruktur, dan didukung semua komponen. Ini luar biasa. Saya belum pernah melihat hal serupa di provinsi lain,” ungkap Menteri.


Sebagai Ketua Operasi Penanganan Sampah Laut Bali, Mayjen TNI Muhammad Zamroni menyatakan bahwa Kodam IX/Udayana akan terus bersinergi dengan seluruh elemen masyarakat untuk menjaga laut dan daratan Bali Nusra dari ancaman sampah.


“Penanganan sampah adalah tanggung jawab bersama. Kodam IX/Udayana hadir dan akan terus berkontribusi aktif, khususnya dalam upaya menjaga laut, sungai dari pencemaran sampah,” ujar Pangdam.


Sementara itu, Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) IX/Udayana, Kolonel Inf Agung Udayana, S.E., M.M., M.HI., dalam keterangan persnya menyampaikan bahwa kehadiran Pangdam IX/Udayana dalam acara ini merupakan wujud nyata komitmen TNI AD dalam mendukung program pemerintah daerah, khususnya dalam penanganan persoalan sampah yang menjadi perhatian serius di Bali.


“Bapak Pangdam hadir tidak hanya sebagai tamu, tetapi juga sebagai Ketua Operasi Penanganan Sampah Laut Bali. Beliau menegaskan bahwa Kodam IX/Udayana akan terus bersinergi dengan seluruh elemen, mulai dari pemerintah daerah, masyarakat, hingga komunitas peduli lingkungan,” ujar Kolonel Agung.


Kapendam menegaskan bahwa Kodam Udayana terus menggencarkan edukasi, patroli, dan kegiatan pembersihan di titik-titik rawan pencemaran, baik di darat maupun di laut. Babinsa jajaran Korem 163/Wira Satya juga akan menjadi ujung tombak dalam menggerakkan masyarakat di tingkat desa dan kelurahan.


Dengan kolaborasi lintas sektor, Gerakan Bali Bersih Sampah diharapkan menjadi tonggak awal perubahan besar dalam upaya pelestarian lingkungan, menuju Bali yang bersih, sehat, dan berkelanjutan. 

Fraksi Gerindra-PSI DPRD Bali Dorong Pembentukan Badan Pengawas PWA


Laporan Reporter : Arna

Denpasar , Bali Kini - Fraksi Gerindra-PSI DPRD Provinsi Bali mengusulkan agar dalam Perubahan Raperda Tentang Pungutan Bagi Wisatawan Asing dituangkan atau dibentuk badan/lembaga pengawas yang independen untuk memperoleh hasil yang lebih maksimal, transparan, dan akuntabel.


"Hal ini  untuk melaksanakan fungsi pembinaan dan pengawasan terhadap Pungutan Bagi Wisatawan Asing," kata anggota DPRD Bali I Kade Dharma Susila saat membacakan Pandangan Umum Fraksi Gerindra-PSI DPRD Bali dalam Rapat Paripurna DPRD Bali di Denpasar, Selasa, 8 April 2025.


Rapat Paripurna DPRD Bali kali ini dengan agenda Penyampaian Pandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD Bali  Tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2023 Tentang Pungutan Bagi Wisatawan Asing Untuk Perlindungan Kebudayaan dan Lingkungan Alam Bali. 


Rapat paripurna ini sekaligus dirangkaikan dengan Penyampaian Pandangan Umum Fraksi DPRD Bali Tentang Raperda Rencana Perlindungan Dan  Pengelolaan Lingkungan Hidup Tahun 2025-2055.


Dharma Susila menambahkan, substansi Raperda tentang PWA, pada Pasal 13A menyebutkan Pemerintah Provinsi dalam menyelenggarakan Pungutan bagi Wisatawan Asing dapat melakukan kerja sama dengan pihak lain selaku mitra manfaat atau collecting agent.


Fraksi Gerindra-PSI memandang perlu untuk mendapat penjelasan dari Gubernur Bali siapa yang dimaksud dengan "pihak lain", apa parameter objektifnya sehingga pihak lain layak diajak kerjasama. Selanjutnya bagaimana fungsi pengawasan dapat dipastikan berjalan dengan baik dalam pelaksanaan kerjasama tersebut.


"Berikutnya pengaturan besarnya imbal jasa, pada Ranperda secara kuantitatif diatur dan ditetapkan paling tinggi 3 persen, Fraksi Gerindra-PSI berpandangan, kenapa pilihannya pada angka 3 kenapa tidak menggunakan angka yang lain?," ucapnya mempertanyakan.


Selanjutnya Fraksi Gerindra-PSI mengusulkan bahwa presentase mesti diatur secara proposional sesuai dengan jumlah pungutan yang masuk, karena jika ditetapkan paling tinggi 3 persen sangat potensial akan menggunakan persentase tertinggi tanpa menghitung jumlah pungutan yang diterima. Demikian juga dengan bentuk kerjasama yang akan dilakukan, Fraksi Gerindra-PSI berpandangan sebaiknya dituangkan dan dibuat secara Notariil. 


Sementara itu, Fraksi Demokrat-Nasdem DPRD Bali menyoroti terkait maraknya beredar berita viral di media sosial mengenai adanya penyelundupan hukum dimana ada disinyalir beberapa wisatawan asing melakukan praktik curang dengan melakukan perkawinan kontrak dengan masyarakat lokal.


"Perkawinan kontrak dengan masyarakat lokal itu dengan tujuan agar dapat membeli atau menguasai properti di Bali berupa tanah, hotel dan vila. Mohon Gubernur berkoordinasi dengan instansi terkait untuk pengawasan orang asing di Bali utamanya Imigrasi dan Kepolisian," kata I Gusti Ayu Mas Sumatri saat membacakan Pandangan Umum Fraksi Demokrat-Nasdem itu.

Bupati Bangli Resmikan Gedung Sentra IKM Bambu Di Desa Tiga


Laporan Reporter : Tim Lpt Bangli

Bali Kini - Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta bersama Wakil Bupati Bangli I Wayan Diar hadiri upacara Pemelaspasan dan Peresmian Gedung Sentra IKM Bambu yang berlokasi di Banjar Kayuambua,  Desa Tiga, Kecamatan Susut Bangli pada Sabtu, 12/04/2025. 

Tampak hadir dalam acara tersebut Kepala Dinas Koperasi UMKM, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Bangli sekaligus Plt. Kepala Dinas Perindag, Kepala BKPAD, Camat Susut, Kepala Desa Tiga serta undangan terkait lain nya. 


Bupati Bangli mengatakan bahwa pembangunan Sentra IKM bambu  ini merupakan salah satu wujud komitmen Pemerintah Kabupaten Bangli  untuk mendorong kemajuan ekonomi lokal melalui pengembangan potensi sumber daya  alam dan keterampilan masyarakat.


Bambu yang selama ini kita kenal sebagai salah satu dari produk unggulan dan merupakan bagian dari  budaya dan keseharian, kini memiliki nilai tambah tinggi jika dikelola dengan baik dan inovatif. Sentra ini tidak hanya  menjadi tempat produksi saja, tetapi juga sebagai pusat pelatihan, inovasi dan pemasaran produk produk bambu unggulan Kabupaten Bangli, ungkap Bupati dua periode tersebut.


Pihaknya berharap dengan keberadaan sentra ini, dapat menjadi  motor penggerak ekonomi, membuka lapangan kerja serta meningkatkan kesejahteraan pelaku-pelaku usaha di bidang kerajinan bambu di Bangli. Kepada seluruh pihak yang sudah bekerja keras dalam proses pembangunan sentra ini, mulai dari perencanaan, pelaksanaan serta pengawasan Sedana Arta sampaikan apresiasi dan terimakasih setinggi tingginya semoga kolaborasi ini terus terjalin demi kemajuan bersama.

"Semoga dengan diresmikannya Gedung sentra IKM Bambu ini bisa menjadi tempat yang bermanfaat sehingga bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat", imbuhnya.


Dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya untuk para pelaku- pelaku usaha di bidang kerajinan bambu di kabupaten Bangli. Maka dipandang perlu pemerintah hadir didalamnya, baik itu Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah dengan membangun gedung sentra IKM Bambu beserta dengan mesin dan peralatannya. 

Sedana Arta juga meminta kepada pihak terkait agar memperhatikan dari segi  penguatan sumberdaya manusia baik dalam bentuk pelatihan-pelatihan maupun pendampingan-pendampingan, sehingga apa yang menjadi cita-cita kita bersama dapat terwujud dengan baik.

Walikota Jaya Negara dan Wawali Arya Wibawa Hadiri Pujawali Pura Agung Lokanatha Denpasar.

 


Ket foto : Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara bersama Wakil Walikota Denpasar, Kadek Agus Arya Wibawa, serta Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede saat bersembahyang bersama serangkaian Karya Padudusan Alit di Pura Agung Lokanatha Denpasar nemoning Purnama Sasih Kedasa, Sabtu (12/4). 

Laporan Reporter : Eka

Denpasar , Bali Kini - Pemerintah Kota Denpasar menggelar Karya Padudusan Alit serangkaian Pujawali di Pura Agung Lokanatha Denpasar nemoning Purnama Sasih Kedasa, Sabtu (12/4). Hadir ditengah pemedek dan masyarakat untuk mengikuti rangkaian pujawali, Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara bersama Wakil Walikota Denpasar, Kadek Agus Arya Wibawa, serta Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede.  


Tampak hadir pula Ketua TP. PKK Kota Denpasar, Ny. Sagung Antari Jaya Negara, Ketua GOW Kota Denpasar, Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa, Ketua PHDI Kota Denpasar, I Made Arka dan Pimpinan OPD di lingkungan Pemkot Denpasar. 


Diriingi suara gambelan dan kidung, pelaksanaan Bhakti Pujawali berlangsung khidmat. Diawali dengan pangilen  Tari Rejang, Wayang Lemah dan Topeng Wali, rangkaian pujawali dilanjutkan dengan persembahyangan bersama yang dipuput Ida Pedanda Gede Oka Karang, Griya Tegeh Lumintang. 


Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara mengatakan bahwa pujawali ini merupakan momentum bagi seluruh masyarakat umat untuk selalu eling dan meningkatkan srada bhakti kepada Ida Sang Hyang Widi Wasa. Hal ini juga menjadi sebuah momentum untuk menjaga keharmonisan antara parahyangan, palemahan, dan pawongan sebagai impelementasi dari ajaran Tri Hita Karana.


"Dengan pelaksanaan pujawali ini mari kita tingkatkan sradha bhakti kita sebagai upaya menjaga harmonisasi antara parahyangan, pawongan, dan palemahan sebagai impelementasi Tri Hita Karana," ujar Jaya Negara.

 

Sementara Kabag Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Surya Antara mengatakan, Karya Pedudusan Alit sekaligus pujawali di Pura Agung Lokanatha Denpasar dilaksanakan bertepatan dengan Purnama Sasih Kadasa. Dimana, Ida Bhatara Nyejer selama satu hari untuk selanjutnya dilaksanakan Penganyar dan Penyineban. 


Alit Surya Antara mengaku bersyukur seluruh rangkaian piodalan telah berjalan lancar. Dimana tahapan demi tahapan pujawali sudah terlaksana dengan baik. Sehingga dapat mendukung terciptanya keseimbangan alam semesta beserta isinya. 


"Kami berharap momentum Pujawali ini menjadi wahana untuk meningkatkan bhakti kepada Ida Sang Hyang Widi Wasa untuk mendukung keseimbangan alam semesta," ujarnya. 

Jajaran Pemkab Tabanan Laksanakan Persembahyangan Purnama Kedasa di Pura Luhur Batukau


Laporan Reporter : Tim Lpt Tabanan 

Bali Kini  – Sebagai wujud sradha bhakti dan penghormatan terhadap nilai-nilai spiritual, Jajaran Pemerintah Kabupaten Tabanan yang dipimpin Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya, S.E., M.M., melaksanakan persembahyangan bersama dalam rangka rahina Purnama Kedasa yang jatuh pada Sabtu, (12/4). Persembahyangan ini berlangsung khidmat dan turut dihadiri Wakil Bupati Tabanan, I Made Dirga, Sekda, para Asisten serta perangkat daerah di lingkungan Pemkab Tabanan. 


Sebelum memulai persembahyangan bersama, Bupati Sanjaya dan Wakil Bupati beserta jajaran, berkesempatan memberi makan ikan dan melepas burung perkutut dalam rangka pelestarian lingkungan dan wujud keharmonisan manusia dengan lingkungan. Hal tersebut, sebagai perwujudan ajaran Tri Hita Karana, yakni menjaga keseimbangan hubungan antara manusia dengan Tuhan, manusia dengan sesama manusia dan juga manusia dengan alam lingkungan. 


Setelah itu, persembahyangan bersama dimulai di Pura Beji dan kemudian dilanjutkan di luhur Batukau yang dipimpin oleh Jro Mangku Pura setempat. Usai persembahyangan, Sanjaya juga mengumpulkan seluruh jajaran di wantilan Pura Luhur Batukau guna membahas berbagai hal menyangkut program-program pembangunan yang telah dan akan berjalan serta melaksanakan evaluasi kinerja dari seluruh perangkat daerah. 


Dikatakan juga oleh Sanjaya, bahwa kegiatan ini tidak hanya menjadi bagian dari rutinitas keagamaan, namun juga sebagai momentum introspeksi diri dan doa bersama untuk keselamatan serta kesejahteraan dan kerahayuan masyarakat Tabanan. “Melalui persembahyangan di Pura Luhur Batukau yang merupakan salah satu Pura Sad Kahyangan Jagat, kita memohon tuntunan serta kerahayuan untuk seluruh masyarakat Tabanan. Ini adalah bentuk nyata implementasi nilai spiritual dalam kepemimpinan,” ujarnya.


Dengan semangat yang penuh kekhidmatan, pelaksanaan persembahyangan ini diharapkan dapat memperkuat spiritualitas para pemimpin daerah dan jajaran sekaligus menjadi energi positif dalam melanjutkan pembangunan di Tabanan yang harmonis dan berkelanjutan, sesuai dengan visi "Nangun Sat Kerthi Loka Bali" melalui pola pembangunan semesta berencana menuju Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul dan Madani, (AUM). 

Jumat, 11 April 2025

Walikota Jaya Negara Resmi Buka Walikota Cup XV Tahun 2025,


 Ket foto : Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara bersama Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa saat membuka secara resmi gelaran Walikota Cup XV Tahun 2025 yang ditandai dengan penyerahan bola kepada wasit di Lapangan Kompyang Sujana Denpasar, Jumat (11/4).

Jadi Ajang Kompetisi Jaring Atlet Muda Berprestasi. 

Laporan Reporter : Agus 

Denpasar, Bali Kini - Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara membuka secara resmi gelaran Walikota Cup XV Tahun 2025 yang ditandai dengan penyerahan bola kepada wasit di Lapangan Kompyang Sujana Denpasar, Jumat (11/4). Setelah resmi dibuka, Walikota Cup XV kali ini turut menghadirkan pertandingan persehabatan antara Perseden Denpasar melawan Bali United U-20. 


Turut hadir Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, Wakil Ketua DPRD Kota Denpasar, Ida Bagus Yoga Adi Putra, I Wayan Mariyana Wandhira, I Made Oka Cahyadi Wiguna serta segenap Anggota DPRD Kota Denpasar, Sekda Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Wiradana, Ketua Umum KONI Provinsi Bali,  I Gusti Ngurah Oka Darmawan, Ketua Umum KONI Kota Denpasar, I Putu Yudi Atmika, Pimpinan OPD serta para atlet yang akan berlaga. 


Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara memberikan apresiasi atas pelaksanaan Walikota Cup XV Tahun 2025. Hal ini merupakan wujud nyata komitmen Pemkot Denpasar dalam melaksanaan pembinaan atlet muda untuk meningkatkan prestasi. 


"Penyelenggaraan Walikota Cup merupakan wahana dan sarana untuk memotivasi masyarakat untuk berkompetisi agar lahir atlet muda berbakat di Kota Denpasar," ujarnya. 


Jaya Negara berharap ajang Walikota Cup menjadi wahana untuk membumikan olahraga. Terlebih, hasil Walikota Cup akan menjadi acuan dalam mendukung optimalisasi atlet Kota Denpasar yang akan berlaga pada Porprov Bali. Sehingga secara berkelanjutan dapat mendulang prestasi baik skala lokal, nasional hingga internasional. 


"Kami menekankan kepada para panitia, wasit xan atlet agar memanfaatkan ajang ini sebagai upaya untuk terus meningkatkan kualitas olahraga di Denpasar yang bermuara pada pembinaan dan peningkatan preastasi," ujar Jaya Negara. 


Sementara, Ketua Umum KONI Kota Denpasar, I Putu Yudi Atmika mengatakan bahwa Walikota Cup XV mengusung tema bersama membangun olahraga Kota Denpasar yang sehat, kuat dan berprestasi. Hal ini sejalan dengan komitmen Pemerintah serta KONI Kota Denpasar dalam membangun sepirit kelolahragaan yang berbasis pada pembinaan dan peningkatan prestasi. 


Dikatakannya, kegiatan ini juga merupakan rangkaian HUT Kota Denpasar yang juga menjadi ajang seleksi pembentukan difinitif yang akan mengikuti Poprov Bali Tahun 2025. Dimana, pada pelaksanaannya kali ini, Walikota Cup diharapkan mampu diikuti oleh 54 Cabang Olahraga dengan masing-masing diberikan dana sebesar Rp. 45 Juta. 


"Kami mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Kota Denpasar yang telah memberikan dukungan terhadapat pelaksanaan kegiatan ini yang dibarapkan dapat mendukung kemajuan olahraga di Kota Denpasar," ujarnya.

Wagub Giri Prasta Ajak WALUBI Sinergi Jaga dan Bangun Bali


Laporan Reporter : Tim Lpt Denpasar 

Bali Kini  - Wakil Gubernur Bali, I Nyoman Giri Prasta menghadiri acara pelantikan pengurus Perwakilan Umat Buddha Indonesia (WALUBI) Provinsi Bali serta Rapat Kerja Daerah Masa Bhakti 2024-2029, di Hongkong Garden Restaurant, Kamis (10/4). 


Mengawali sambutannya, Wagub Giri Prasta menyebut pelantikan pengurus organisasi WALUBI Provinsi Bali sebagai momen yang sangat penting, tidak hanya bagi umat Buddha, tetapi juga bagi kita semua yang ingin mewujudkan masyarakat Bali yang lebih damai, sejahtera, dan harmonis. 


Ditambahkannya, WALUBI terus berkembang dan menjadi organisasi yang tak hanya berfokus pada aspek keagamaan, tetapi juga berperan aktif dalam pembangunan sosial, budaya, dan lingkungan. WALUBI berperan sangat strategis untuk menjaga keharmonisan antar umat beragama serta melestarikan nilai-nilai luhur ajaran Buddha yang sarat dengan kedamaian dan kebajikan. 


“Mari kita jaga kerukunan antar umat beragama dan intern umat, bersama-sama kita bersinergi, kita membangun Bali dan jaga Bali. Kita bangun komunikasi lintas agama yang harmonis,” imbuhnya. 


Kepada para  pengurus WALUBI yang baru dilantik, mantan Bupati Badung ini berharap melalui program-program yang dijalankan, WALUBI dapat berkontribusi lebih besar dalam menjaga kedamaian, keharmonisan, serta pelestarian lingkungan dan budaya Bali. 


Pelantikan Pengurus WALUBI Provinsi Bali turut dihadiri oleh Ketua Komisi II DPRD Provinsi Bali, Agung Bagus Pratiksa Linggih, Kepala Biro Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Biro Pemkesra) Provinsi Bali, Ketut Sukra Negara, Ketua DPD WALUBI Bali, tokoh agama Buddha serta perwakilan PHDI Bali. Dalam kesempatan ini, Wagub Bali menyerahkan Punia pribadi sebesar Rp. 25 Juta yang diterima langsung oleh Ketua Panitia pelantikan pengurus WALUBI Provinsi Bali.

AKBP I Nengah Sadiarta Resmi Serahkan Jabatan Kapolres Karangasem Kepada AKBP Joseph Edward Purba


Laporan reporter: Gusti Ayu Purnamiasih 

Karangasem , Bali Kini— Suasana penuh haru dan penghormatan menyelimuti Lapangan Pesat Gatra Polres Karangasem pada Jumat (11/4/2025), saat dilaksanakannya Apel Laporan Satuan Serah Terima Jabatan Kapolres Karangasem. Dalam apel tersebut, AKBP I Nengah Sadiarta, S.I.K., S.H., M.K.P. secara resmi menyerahkan jabatan Kapolres Karangasem kepada penggantinya, AKBP Joseph Edward Purba, S.H., S.I.K., M.H.


Dalam kesempatan tersebut, AKBP I Nengah Sadiarta menyampaikan laporan komprehensif terkait situasi dan kondisi Polres Karangasem selama masa kepemimpinannya. Ia mengulas berbagai aspek mulai dari kondisi demografi dan geografi wilayah, jumlah personil, hingga capaian kinerja satuan dalam menjaga Kamtibmas (Keamanan dan Ketertiban Masyarakat).


"Selama saya menjabat, kami berupaya menjaga stabilitas keamanan di Karangasem, menangani potensi konflik sosial, serta menurunkan angka kriminalitas dan kecelakaan lalu lintas. Semua ini tentu berkat kerja keras seluruh jajaran dan dukungan masyarakat," ujar AKBP Sadiarta.


Ia juga menyinggung pengelolaan anggaran dan berbagai pendekatan strategis yang diterapkan untuk meningkatkan efektivitas pelayanan kepolisian kepada masyarakat. Laporan tersebut menjadi bagian penting dalam proses transisi kepemimpinan yang profesional dan transparan.


Sebagai bentuk tanggung jawab, AKBP Sadiarta juga menyerahkan seluruh barang inventaris kepada Kapolres baru, menandai beralihnya tongkat komando. Dalam penutupnya, ia menyampaikan harapan besar kepada penerusnya.


"Saya percaya AKBP Joseph Edward Purba akan membawa semangat baru dan mampu melanjutkan bahkan meningkatkan prestasi yang telah diraih. Saya titipkan Polres Karangasem dan masyarakatnya untuk terus dilayani dengan hati," ucapnya penuh harap.


Serah terima jabatan ini menandai berakhirnya masa tugas AKBP I Nengah Sadiarta di Karangasem sekaligus menjadi awal dari kepemimpinan AKBP Joseph Edward Purba yang disambut hangat oleh seluruh jajaran Polres.

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved