-->

Senin, 03 Juni 2019

Pembukaan PKB Kabupaten Karangasem Ke XLI Tahun 2019

Pembukaan PKB Kabupaten Karangasem Ke XLI Tahun 2019

Karangasem,BaliKini.Net - Pesta Kesenian Bali (PKB) yang merupakan agenda rutin tahunan Pemerintah Provinsi Bali, yang dijadikan sebagai wadah aktivitas dan kreativitas para seniman dalam upaya ikut mendukung program pemerintah dalam hal penggalian, pelestarian dan pengembangan nilai – nilai seni budaya Bali yang adhiluhung. Pesta Kesenian Bali diselenggarakan sebagai upaya persembahan karya cipta seni terbaik masyarakat. Pesta Kesenian Bali merupakan media dan sarana untuk menggali dan melestarikan seni budaya serta meningkatkan kesejahteraan. Tujuan diadakannya PKB setiap tahun secara rutin, agar melestarikan, mengembangkan serta mempromosikan kesenian Bali.

Pesta Kesenian Bali (PKB) tingkat Kabupaten di Kabupaten Karangasem kembali digelar tahun ini. PKB ke XLI ini dibuka secara resmi oleh Bupati Karangasem I Gusti Ayu Mas Sumatri didampingi Wabup Artha Dipa, Ketua DPRD Nengah Sumardi dan sejumlah Kepala OPD, ditandai dengan memainkan instrumen alat musik tradisional angklung , Senin (3/5/2019) di Taman Budaya Chandra Buana, Amlapura. 

Bupati Karangasem mengatakan, dari hasil evaluasi setiap tahun sampai pelaksanaannya yang ke 41 tahun ini. Karangasem perlu terus berbenah diri dan meningkatkan secara kuantitas maupun kualitas pelaksanaannya. Kabupaten Karangasem selalu berpartisipasi mengikuti setiap kegiatan yang dilaksanakan dari tahun ke tahun tanpa pernah absen dengan melibatkan para seniman/pelaku seni yang memang tumbuh dan berkembang di Kabupaten Karangasem. "Melalui ajang Pesta Kesenian Bali ini, mari kita tunjukkan bahwa Karangasem juga memiliki seniman-seniman yang berkompeten," ujarnya. 

Disamping itu, perlu juga dipahami bersana, bahwa Pesta Kesenian Bali mempunyai makna strategis, karena berpengaruh pada pembentukan karakter dan mentalitas masyarakat, dalam tujuan untuk menumbuhkan rasa wirang, rasa memiliki serta mencintai budaya kita sendiri. Selain itu moment ini dapat dimanfaatkan memilah-milah dan menyaring pengaruh budaya luar ke dalam lingkungan budaya kita yang Adi Luhung. 

Pemerintah Daerah, kata Mas Sumatri, meminta para seniman yang akan tampil mewakili Kabupaten Karangasem agar betul-betul mampu mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya serta bertanggung jawab demi nama baik Kabupaten Karangasem. Sebuah harapan yang menjadi dambaan semua pihak adalah bagaimana kita di Kabupaten Karangasem khususnya, melalui leading sektor Dinas Kebudayaan di bantu OPD terkait serta bekerja sama dengan Listibiya, Widia Sabha, Majelis Desa Pakraman,agar bisa lebih maksimal lagi dalam melaksanakan pembinaan,melestarikan dan mengembangkan seni budaya di Kabupaten Karangasem dan mampu bersaing dengan Kabupaten lain di Bali. 

Sebagaimana yang dilaporkan oleh Ketua Panitia Pelaksana,Kadis Kebudayaan Putu Arnawa menyampaikan, bahwa Pesta Kesenian Bali ke 41 mengambil tema “Bayu Premana”,Memuliakan Sumber Daya Angin. Di mana spirit tema ini diharapkan mampu membangun dan mendorong semangat masyarakat serta menciptakan iklim kondusif, kreatif, inovatif dan arif dalam menyikapi berbagai peristiwa. 

Arnawa menambahkan, Pesta Kesenian Bali ke 41 Tingkat Kabupaten Karangasem Tahun 2019. akan diselenggarakan selama 2 (dua) hari. Pada hari ini, Senin, (3/6/2019), akan dilaksanakan Acara Pembukaandilanjutkan dengan Lomba Nyastra. Terdiri dari ,Lomba Macecimpedan ,Lomba Masatua Basa Bali,Nyurat Aksara Bali di Lontar ,Pidarta Basa Bali,Menulis Cerpen Bahasa Bali,Membaca Berita Televisi Berbahasa Bali  dan Membaca Lontar. Malam harinya akan dilanjutkan dengan acara Uji Coba Sekaa Gong Kebyar Dewasa Samara Wijaya Banjar Bengkel, Desa Amiga Kelod, Kecamatan Manggis dengan Sekaa Gong Anak-anak Panji Samara Giri Desa Padangaji, Kecamatan Selat, yang menjadi Duta Kabupaten Karangasem. 

Hari kedua Selasa, 4 Juni 2019. dilaksanakan, Workshop Kewanitaan dengan materi adalah merangkai Bunga dan Janur seperti, Gebogan Buah untuk upacara Dewa Yadnya, Banten Prayascita Sakti, Ngulat Tipat, Rangkaian Bunga Meja dan Gebogan Kreasi. Terakhir, mengolah makanan :seperrti membuat Jajan Laklak, membuat Jajan Cerorot, membuat Tum Ayam. membuat Jukut Ares dan membuat Masakan Serba Ikan. 
Akan digelar pula tampilan busana,  desain dan Peragaan Busana ke Pura Tingkat Anak-anak, Desain dan Peragaan Busana ke Pura Tingkat Remaja berpasangan, Desain dan Peragaan Busana ke Pura Tingkat Dewasa berpasangan, Desain dan Peragaan Busana Kerja Adat Bali (BKAB) berpasangan. dan Desain dan Peragaan Busana Malam berpasangan (Tekstil Tradisional Bali) 

Pada acara Penutupan diadakan Penyerahan Hadiah Pemenang Lomba; Penyerahan “Penghargaan Prakertya Racana" kepada Pengabdi Seni Kabupaten Karangasem Tahun 2019  Selanjutnya penampilan Sekaa Balaganjur Wasesa Ananta Duta Kabupaten Karangasem dan acara terakhir hiburan Bondres Celekontong Mas.*

Read other related articles

Also read other articles

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved