-->

Minggu, 07 April 2024

Sabtu, 06 April 2024

Satgas Yonkav 6/Naga Karimata Kembali Amankan Senjata di Perbatasan Indonesia-Timor Leste


Oelbinose, NTT  Bali Kini
- Melalui Pelayanan Kesehatan dan pendekatan secara Humanis, Pos Oelbinose Satgas Yonkav 6/Naga Karimata berhasil mendapatkan satu pucuk Senjata jenis Flintlock secara sukarela milik warga yang berinisial AA bertempat di Desa Tasinifu, Kec. Mutis , Kab. TTU, Prov. NTT.


Keterangan tersebut disampaikan oleh Dansatgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat Yonkav 6/Naga Karimata Letkol Kav Ronald Tampubolon, S.H., M.Han. dalam rilis tertulisnya, Sabtu (6/4/24)


Dansatgas menjelaskan, penyerahan senjata api tersebut merupakan wujud nyata dari kedekatan anggota Satgas Pamtas Yonkav 6/Naga Karimata khususnya Pos Pamtas Oelbinose dengan masyarakat sekitarnya. Penyerahan senjata oleh Bapak AA tersebut bermula dari Pelayanan kesehatan yang dilaksanakan oleh Takes Oelbinose Pratu Ray Gabriel di rumah Bapak AA. Setelah beberapa minggu, Pelayanan Kesehatan yang dilakukan oleh Pos Oelbinose membuat Bapak AA kembali sehat dan dapat melaksanakan aktifitas seperti biasanya sehingga menimbulkan simpati dari bapak AA. 


Dengan Komunikasi intens yang dilakukan, Danpos Oelbinose Letda Kav Rizky Prayogo mendapatkan Informasi bahawasannya Dirumah Bapak AA masih terdapat Senjata Rakitan peninggalan orang tuanya yang sudah meninggal. Menurut keterangan, Alm. Orang Tua Bapak AA merupakan pejuang Timur-Timur dan tidak pernah digunakan oleh Bapak AA.


Mendengar keterangan yang diberikan oleh Bapak AA, Danpos Oelbinose memberikan sosialisasi kepada Bapak AA mengenai kepemilikan Senjata Api ilegal dapat dikenakan sanksi pidana sesuai Pasal 1 ayat (1) UU Darurat No. 12 Tahun 1951. 


Setelah perbincangan yang cukup lama. Bapak AA bersedia memberikan Senjata Rakitan jenis Flintlock kepada Pos Oelbinose dan kemudian melaporkan kepada Dan SSK I Lettu Kav Agung Raysandi Riyanto untuk kemudian diserahkan ke Mako Satgas untuk diamankan. (Yonkav 6/NK)

Prodi Magister Manajemen Fakultas Pascasarjana Unwar Raih Akreditasi Unggul


Denpasar , Bali Kini
- Civitas akademika Universitas Warmadewa (Unwar), khususnya Fakultas Pascasarjana Unwar kini tengah bergembira. Pasalnya, salah satu Program Studi Magister (Prodi S2) yang dikembangkan telah berhasil meraih akreditasi unggul. Yakni, Prodi Magister Manajemen (MM). 


Akreditasi Unggul ini diraih berdasarkan Surat Keputusan Lembaga Akreditasi Mandiri Ekonomi Manajemen Bisnis dan Akuntansi (LAMEMBA) No. 1149/DE/A.5/AR.10/IV/2024. Sertifikat Akreditasi Unggul Prodi Magister Manajemen ini berlaku sejak tanggal 5 April 2024 sampai dengan 5 April 2029.


Atas capain ini, Rektor Unwar Prof. Dr. Ir. I Gde Suranaya Pandit, MP., mengucapkan selamat kepada seluruh pimpinan manajemen Prodi MM Fakultas Pascasarjana Unwar atas raihan akreditasi Unggul. Capain ini menunjukkan bahwa proses Tri Dharma Perguruan Tinggi telah berjalan dengan baik. Dikatakan, akreditasi unggul ini akan menambah geliat aktivitas di Unwar, terutama di Prodi MM Fakultas Pascasarjana.


“Dengan terakreditasinya berarti Prodi ini sudah tidak diragukan lagi, sehingga dengan akreditasi unggul maka mahasiswa yang menyelesaikan studi mulai saat ini sampai 4 tahun ke depan sudah menyandang lulusan dengan akreditasi unggul dalam ijazahnya dan dalam proses pembelajaran serta proses Tri Dharma Perguruan Tinggi lainnya,” ujar Prof. Pandit.


Prof. Pandit mengatakan bahwa tahun 2024 ini hampir seluruh Prodi melalukan re-akreditasi. Pihaknya berharap prodi-prodi yang melakukan reakreditasi bisa meraih akreditasi unggul. Dengan demikian, apa yang menjadi visi Unwar, yaitu bermutu, berwawasan ekowisata, dan berdaya saing global tahun 2034 bisa terwujud. “Lahirnya akreditasi unggul membuktikan bahwa Warmadewa tekah dipercaya oleh stakeholders kita. Dan dalam waktu dekat ini kami akan membuka prodi baru, yaitu Prodi Magister Akuntansi,” tandasnya.


Dekan Pascasarjana Unwar, Prof. Dr. Ni Luh Made Mahendrawati, S.H.,M.Hum., mengaku bersyukur karena satu lagi prodi yang dikembangkan di Fakultas Pascasarjana berhasil meraih akreditasi unggul. Sehingga, dari 7 Prodi S2 dan 1 Prodi Doktor (S3) yang dikembangkan, 3 diantaranya telah terakreditasi unggul. Yakni, Prodi MM, Magister Kenotariatan (MKn), dan Magister Ilmu Linguistik (MIL). Sedangkan, prodi lainnya telah terakreditasi baik sekali. Dengan raihan akreditasi unggul dan baik sekali ini, diharapkan prodi-prodi yang ada di Fakultas Pascasarjana Unwar bisa menjadi pilihan bagi masyarakat, terutama lulusan S1 untuk bisa melanjutkan pendidikannya. Sebab, lulusan dari prodi yang telah terakreditasi unggul maupun baik sekali sangat dibutuhkan dalam dunia kerja.


Kaprodi Magister Manajemen Unwar, Dr. Ida Bagus Udayana Putra,S.E.,M.M., didampingi Sekprodi Dr. Ni Luh Putu Indiani, S.E.,M.M., mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung Prodi MM sehingga bisa meraih akreditasi unggul. Dikatakan, proses tahapan akreditasi unggul Prodi MM cukup lama, yaitu hampir 1,5 tahun. Oleh karena itu, pihaknya akan terus mempertahankan bahkan meningkatkan akreditasi unggul ini dengan berbagai kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang kreatif dan inovatif. Begitu juga kerjasama internasional juga akan terus ditingkatkan. Apalagi, saat ini Prodi MM memiliki mahasiswa aktif sebanyak 176 orang. Setiap penerimaan mahasiswa baru ditargetkan sebanyak 70 orang.[rls/jr]

Jumat, 05 April 2024

Pasar Murah Diskoperindag Diserbu Warga Loloan Barat Jembrana


Jembrana , Bali Kini 
- Jelang Hari Raya Idul Fitri Tahun 2024, Pemerintah Kabupaten Jembrana menggelar pasar murah di enam lokasi berbeda. Pasar murah di Kelurahan Loloan Barat, Kecamatan Negara, menjadi lokasi terakhir yang diselenggarakan pada Jumat (5/4).

Berbagai jenis bahan pokok seperti beras, minyak goreng, telur, gula dan bumbu dapur disediakan dengan harga lebih murah dibanding di pasaran.

Pasar murah ini langsung mendapat antuasias warga yang menyerbu dan mengincar sejumlah bapok untuk kebutuhan bulan ramadan hingga jelang hari raya lebaran.

Pasar murah digelar dengan tujuan menstabilkan harga sejumlah bahan pokok. Selain itu, pasar murah ini juga untuk membantu masyarakat yang membutuhkan agar bisa mendapat barang kebutuhan dengan harga yang lebih murah.

Beras, minyak dan gula pasir menjadi primadona pada pasar murah ini. 10 Kg beras dijual dengan harga Rp 106ribu, sedangkan gula pasir dan minyak masing-masing dijual Rp 17ribu/Kg dan Rp 16ribu/liter atau masyarakat dapat membeli sepaket dengan harga Rp 139ribu/paket.

Selain itu, dijual juga sejumlah kebutuhan lainnya seperti telor ayam, bawang putih, kue hingga kebutuhan lebaran lainnya. Pasar murah ini juga menggandeng distributor lokal untuk ikut meramaikan dan menyediakan komoditi yang dibutuhkan oleh masyarakat.

Warga di kelurahan Loloan Barat dan sekitarnya tampak sangat antusias memperoleh bahan kebutuhan pokok dengan harga murah. Apalagi menjelang hari raya Idul Fitri yang biasanya harga kebutuhan pokok mengalami kenaikan, adanya pasar murah ini dinilai sangat membantu masyarakat.

Pelaksanaan pasar murah  dipantau langsung Bupati Jembrana I Nengah Tamba didampingi ketua TP PKK Kabupaten Jembrana, Ny. Candrawati .

Bupati Tamba mengungkapkan rutin menggelar pasar murah pada hari-hari raya keagamaan dengan tujuan untuk meringankan pengeluaran masyarakat dalam menyambut hari raya.

"Setiap peringatan hari-hari besar dan hari-hari suci agama kita rutin menggelar pasar murah ini, begitu juga menyambut hari raya Idul Fitri tahun ini," ucapnya.

Bupati Tamba berharap, diselenggarakan pasar murah ini dapat membantu masyarakat dalam memperoleh kebutuhan pokok dengan harga yang lebih murah terutama menjelang hari raya Idul Fitri.

"Saya harap pasar murah ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh masyarakat," ucapnya. (Ngr/hu J)

Pemkot Denpasar Serahkan Sembako Kepada Penderita Tuberkolosis


Denpasar , Bali Kini
- Komitmen Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar menyerahkan sembako pada penderita tuberkolosis (TB) melalui Dinas Kesehatan dan Pemberantasan Penyakit Tuberkulose Indonesia (PPTI) Cabang Kota Denpasar. Penyerahan sembako tersebut salah satu upaya Pemkot Denpasar membantu  meningkatkan kesehatan penderita TB selain membantu proses pengobatan malalui puskesmas dan kader-kade PPTI Kota Denpasar. Hal tersebut disampaikan Kabid Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) I Nyoman Dana, saat penyerahan sembako, Jumat (5/4) yang dihadiri Ketua Cabang PPTI Kota Denpasar, Dr. Sudana Satrigraha, dan Ketua PPTI Wilayah Bali Dr. Adi Wiguna serta instansi terkait.


Lebih lanjut Nyoman Dana menambahkan penderita TB harus tetap memperhatikan kesehatannya tertmasuk kesehan keluarga sekitarnya. “Kami berharap penderita TB memperhatikan keluarga yang lain karena penyakit ini menular,” ujarnya. Sehingga diharapkan Kota Denpasar basa terbebas dari kasus TB.


Ketua PPTI Cabang Kota Denpasar dr. I Made Sudhana Satrigraha yang didampingi  Ketua Harian PPTI Cabang Denpasar, IGN Wibawa di sela-sela menyerahkan bantuan sembako mengatakan pemberian sembako tersebut merupakan salah satu upaya mendukung para penderita tuberkolosis cepat sembuh.


"Selain memberikan bantuan sembako, kami juga terus memberikan pendampingan pada penderita dengan menyosialisasikan minum obat pada yang tepat yakni PMO (pengawas penelan obat)," ujarnya.


Ia mengharapkan penderita tuberkolosis (TB) yang meminum obat dalam jangka waktu cukup panjang, yaitu enam bulan secara berkesinambungan, atau tidak boleh berhenti sebelum waktu yang ditentukan tersebut. Hal tersebut agar tidak terjadi resistensi atau kuman menjadi kebal bila tidak mengikuti aturan meminum obat itu secara teratur.


Sementara itu, Ketua Harian PPTI Cabang Denpasar, IGN Wibawa menambahkan saat kasus TB di Kota Denpasar mengalami peningkatkan ditahun 2022 sebanyak 1416 kasus dan tahun 2023 sebanyak 1858 kasus. Hal ini karena meningkatnya kesadaran masyarakat untuk memeriksakan diri. “Saat ini kami pantau selain penderita TB di keluarga, keluarga yang tidak kena TB juga memeriksakan diri. Sehingga diketahui lebih dini bila kena TB,” ujarnya. Mengingat bila kenavirus TB diketahui setelah minimal setahun atau kondisi bandan lagi tidak sehat. “Kami terus mendorong bila di keluarga ada yang kena TB agar keluarga lain juga memeriksakan diri,” harapnya.


Salah seorang penderita TB yang mendapatkan bantuan Nyoman Agus Rupawan mengaku Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Kesehatan bersama PPTI Kota Denpasar telah memberikan perhatian serius terhadap penderita TBC. Salah satunya dengan rutin melakukan kunjungan rumah memberikan pendampingan minum obat bagi penderita. "Saya berharap bagi penderita mau memeriksakan diri untuk pencegahan lebih awal," ujarnya. (Gst-Humas DPS)

Kamis, 04 April 2024

Panglima TNI Cek Kesiapan Mudik 2024 di Pelabuhan Gilimanuk, Bali


Jembrana , Bali Kini - 
 Dalam rangka memastikan kesiapan Arus Mudik Lebaran tahun 2024 dan memberikan jaminan keamanan serta pelayanan yang optimal, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, S.E., M.Si, bersama Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi dan Kapolri Jenderal Pol Drs. Listyo Sigit Prabowo, Msi melakukan peninjauan di Pelabuhan Gilimanuk, Bali, pada Kamis (04/04/2024).


Sebelum memulai peninjauan, Panglima TNI dan rombongan menerima paparan dari Karo Ops Polda Bali mengenai kesiapan Arus Mudik Lebaran 2024 di Posko Terpadu VVIV ASDP Pelabuhan Gilimanuk, yang kemudian dilanjutkan dengan pembagian parcel kepada para pemudik.


Dalam kesempatan tersebut, Panglima TNI juga menegaskan komitmennya untuk menyediakan berbagai sarana darurat untuk menjamin keamanan dan keselamatan selama Arus Mudik Lebaran 2024. "TNI menyiapkan Helikopter SAR, Motor Boat, Truk, Bus, Mobil Derek, Ambulance dan Pos Kesehatan guna menghadapi potensi bencana selama periode mudik Lebaran tahun 2024," ungkap Panglima TNI.


Turut mendampingi dalam rangkaian kegiatan tersebut diantaranya Irwasum Polri, Asops Panglima TNI, ⁠Asops Kapolri, Danpuspom TNI, Kadiv Propam, Kakorlantas Polri, Pangdam IX/Udayana, Kapolda Bali, Kasdam IX/Udayana, Danrem 163/WSA, Kabinda Bali, Kepala BPJT dan undangan lainnya.[rl/r5]

Pj. Bupati Jendrika Gelar Pemantauan Ketersediaan dan Harga Pangan Jelang Idul Fitri.


Klungkung , Bali Kini -
PJ. Bupati Klungkung, I Nyoman Jendrika bersama Dinas Pertanian, Dinas Ketahanan Pangan dan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Klungkung melaksanakan pemantauan ketersediaan dan harga pangan pokok strategis di Pasar Umum Galiran, Kamis (4/4) Monitoring stock/ ketersediaan danharga pangan di wilayah Kabupaten Klungkung jelang Hari Raya Idul Fitri


Pj. Bupati Jendrika dalam pantauannya mengatakan harga daging sapi, ayam, telur ayam, dan cabai sudah mulai turun. " Daging sapi yang sebelumnya harganya 140 ribu/kg sekarang sudah 120 ribu/kg stok masih tersedia," ujar Jendrika


Sementara daging ayam juga turun yang sebelumnya dikisaran 35 ribu/kg sekarang sudah 30 ribu/kg, daging babi di harga 80 ribu/kg, telor ayam satu tay harga awal mencapai 55 ribu/tray sekarang sudah 50 ribu/ tray dan harga cabai sekarang 30 ribu yang sebelumnya 40 ribu/kg. "mudah-mudahan kondisi ini membuat masyarakat semakin mudah mendapatkan bahan baku untuk kebutuhan sehari-hari dan menjelang hari raya idul fitri," harap Jendrika.


Disamping itu, pemantauan tersebut merupakan bagian untuk memastikan ketersediaan pangan yang cukup dan stabil menjelang perayaan Idul Fitri. Sehingga menjelang hari besar keagamaan tidak terjadi kelangkaan pangan dan lonjakan harga. Selain itu, pemantauan ini juga dilkasanakan untuk mendukung optimalisasi pengendalian inflasi di Kabupaten Klungkung.[r2]

Rabu, 03 April 2024

Pemkab Tabanan Ngaturang Bhakti Penganyar di Pura Ulun Danu Batur, Bangli


Tabanan , Bali Kini 
- Kembali dalam rangka tingkatkan sradha bhakti kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa, Bupati Tabanan, Dr. I Komang Gede Sanjaya.,S.E.,M.M, bersama Istri Ny. Rai Wahyuni Sanjaya (Ketua TP PKK Kabupaten Tabanan), melaksanakan persembahyangan Bhakti Penganyar serangkaian Karya Pujawali Ngusaba Kedasa di Pura Ulun Danu Batur, Desa Batur, Kintamani, Bangli, Rabu (3/4).

Persembahyangan yang berlangsung dengan khusyuk dan dipimpin oleh Ida Peranda Mas Putra Intaran dari Geria Perean Kediri, menjadi momen sakral bagi Bupati Sanjaya yang saat itu hadir bersama rombongan jajaran Pemerintah Kabupaten Tabanan. Di kesempatan itu, Ny Rai Wahyuni Sanjaya juga berkesempatan ngaturang ayah-ayah menari Rejang Tridatu bersama dengan seluruh jajaran TP PKK Kabupaten Tabanan. Hal tesebut, sebagai wujud penghormatan serta pelestarian tradisi dan adat istiadat yang ada.  

Di bawah pimpinan Bupati Tabanan, seluruh jajaran Pemerintah setempat turut serta dalam upacara tersebut, nampak hadir Wakil Bupati Tabanan, Ketua DPRD Kabupaten Tabanan beserta Istri dan anggota, Ketua PN Tabanan dan Sekda Tabanan beserta istri, hadir pula para Asisten, Para Kepala Perangkat Daerah di lingkungan Pemkab Tabanan, Camat se-Kabupaten Tabanan, seluruh Kepala Bagian di lingkungan Setda Tabanan, Jajaran TP PKK Kabupaten Tabanan, serta para ASN di lingkungan Pemkab Tabanan. Kebersamaan dalam mengikuti upacara Pujawali ini menjadi bukti nyata kekompakan dalam memelihara dan menghormati tradisi. 

Seperti halnya pada upacara keagamaan Bathara Turun Kabeh yang sebelumnya berlangsung di Pura Agung Besakih, Bhakti Nganyarin di Pura Ulun Batur juga merupakan wujud sradha bhakti kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa yang berstana di Pura setempat. Selain itu, persembahyangan juga diperuntukkan sebagai salah satu upaya untuk memohon kerahayuan jagat serta meningkatkan nilai spiritualitas diri sebagai umat beragama yang diharapkan mampu memancarkan energi positif dan kebaikan kepada umat. 

Sebagaimana diketahui, Karya Pujawali Ngusaba Kadasa I Saka 1946, Tahun 2024 yang berlangsung di Pura Ulun Danu Batur, di mana puncak acara digelar pada 24 Maret 2024 dan akan selesai (Nyineb) pada tanggal 8 April 2024, kurang lebih selama 2 minggu lamanya. Pada kesempatan ini, Kabupaten Tabanan dijadwalkan mengikuti persembahyangan, mulai dari pukul 10 pagi hingga selesai.

Usai persembahyangan, Bupati Sanjaya seraya menyampaikan terima kasih serta apresiasi yang tinggi kepada seluruh jajaran yang hadir saat itu atas kebersamaan dan solidaritas yang ditunjukkan. Terlebih, terhadap kegiatan keagamaan yang rutin berlangsung setiap tahun. Sebabnya, persembahyangan ini juga bukan sekedar ritual keagamaan, tetapi juga menjadi sebuah momentum untuk memperkuat kebersamaan dan sinergitas, serta kolaborasi yang baik antara masyarakat dan pemerintah.[rls/*]

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved