-->

Jumat, 23 Februari 2024

Wabup Artha Dipa Buka Forum Konsultasi Publik


Langkah Awal Menuju Penyusunan RKPD Semesta Berencana Kabupaten Karangasem Tahun 2025

Karangasem, Bali Kini - Penyelenggaraan pemerintahan yang berkualitas dimulai dengan perencanaan pembangunan yang baik dan konsisten. Sejalan dengan amanat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 Tentang Pemerintahan Daerah, Pemerintah Daerah Kabupaten Karangasem kembali menggelar Forum Konsultasi Publik sebagai langkah awal dalam menyusun Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Semesta Berencana Kabupaten Karangasem Tahun 2025. Kegiatan ini dibuka langsung oleh Wakil Bupati Karangasem I Wayan Artha Dipa didampingi Sekda Sedana Merta, Jumat (23/2/2024) bertempat di Wantilan Sabha Prakerthi, Kantor Bupati Karangasem.

Wabup Artha Dipa dalam sambutannya, menekankan pentingnya partisipasi aktif dari seluruh pemangku kepentingan dalam merumuskan RKPD yang dapat mengatasi berbagai permasalahan pembangunan, seperti pertumbuhan ekonomi, kemiskinan, pengangguran, indeks pembangunan manusia, stunting, serta mitigasi risiko bencana.

Wabup berharap perangkat daerah dapat menghasilkan rencana kerja yang inovatif dan adaptif, dengan memprioritaskan kebutuhan yang mendesak dan memanfaatkan sumber daya secara optimal. Keselarasan dengan regulasi terkait, seperti Permendagri Nomor 86 Tahun 2017 dan RPJMD Semesta Berencana Kabupaten Karangasem Tahun 2021-2026, juga menjadi fokus dalam penyusunan RKPD.

Selain itu, sinergi antara program prioritas pembangunan daerah dengan rencana pembangunan nasional dan provinsi, serta perhatian terhadap konsistensi antara perencanaan dan penganggaran, menjadi bagian integral dalam proses ini.

Untuk mencapai tujuan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan, inovasi dalam pelayanan publik dan pengelolaan sumber daya keuangan juga menjadi perhatian utama.

"Saya berharap Forum Konsultasi Publik ini dapat menjadi langkah awal yang solid menuju penyusunan RKPD yang memperhitungkan beragam aspirasi masyarakat dan kebutuhan pembangunan di Kabupaten Karangasem, termasuk sektor penting seperti pembangunan sektor pertanian, pariwisata, UMKM, pendidikan dan Kesehatan," imbuhnya.

Dengan demikian, pelaksanaan Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal RKPD Semesta Berencana Kabupaten Karangasem Tahun 2025 diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi pembangunan daerah.(rls)

Selasa, 20 Februari 2024

Wakil Bupati Karangasem Mendukung Perlindungan Tenaga Kerja di Parittana Award Provinsi Bali 2024


Karangasem, Bali Kini
- Wakil Bupati Karangasem, I Wayan Artha Dipa, menghadiri undangan wawancara kandidat Parittana Award Provinsi Bali Tahun 2024 yang diadakan pada Senin, (19/2).Bertempat di Four Star by Trans Hotel, Renon, Denpasar Selatan, acara ini menjadi panggung untuk mengapresiasi upaya-upaya dalam melindungi tenaga kerja.

Kehadiran Wabup Artha Dipa dalam acara Parittana Award Provinsi Bali 2024 menegaskan komitmen Kabupaten Karangasem dalam melindungi dan meningkatkan kesejahteraan tenaga kerja. Sehingga nantinya Kabupaten Karangasem bisa dijadikan teladan dalam pembangunan sosial yang inklusif dan berkelanjutan.

Dalam wawancaranya, Wabup Artha Dipa menegaskan pentingnya perlindungan bagi para tenaga kerja, terutama mereka yang berada dalam risiko tinggi. Salah satunya yang menjadi sasaran pembinaan industrial di Kabupaten Karangasem adalah para pekerja galian C. Dengan persentase penerima upah mencapai 59,30 persen dan non-penerima upah sebesar 9,35 persen di tahun 2023, Kabupaten Karangasem berkomitmen untuk menyasar para petani miskin, lansia, dan pemangku kegiatan agama yang terlupakan.

Lebih lanjut, Wabup Artha Dipa mengucapkan terima kasihnya kepada BPJS Ketenagakerjaan atas santunan yang telah diberikan kepada masyarakat Karangasem pada tahun 2023, dengan nilai yang mencapai Rp 88 miliar lebih. Trend kenaikan peserta ketenagakerjaan di Kabupaten Karangasem juga menjadi sorotan, dengan kenaikan sekitar 58 persen untuk penerima upah dan 70 persen untuk non-penerima upah, menunjukkan komitmen yang kuat dalam meningkatkan kesejahteraan tenaga kerja.

Namun, Wabup Artha Dipa menekankan bahwa masih banyak tantangan yang harus dihadapi, terutama terkait perlindungan bagi para lansia yang tidak memiliki sanak saudara untuk mengurus mereka. Dia berharap kegiatan ini akan memberikan dampak positif bagi Pemerintah Kabupaten di Bali, khususnya Kabupaten Karangasem, untuk terus memberikan pelayanan sosial terbaik bagi masyarakatnya. (Rls)

Bupati Karangasem I Gede Dana Resmikan TMMD ke-119 di Desa Selumbung

 


Karangasem, Bali Kini - Bupati Karangasem, I Gede Dana, secara resmi membuka Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-119 di Desa Selumbung, Kecamatan Manggis, Kabupaten Karangasem, pada hari Selasa (20/2).

Dalam sambutannya, Bupati Dana menegaskan bahwa Operasi Bakti TNI dilaksanakan dalam berbagai bentuk, salah satunya adalah Program TMMD. TMMD ini bertujuan untuk mempercepat pembangunan di wilayah dengan kriteria sasaran seperti daerah miskin, tertinggal, terisolir, kumuh perkotaan, daerah perbatasan, pulau terluar, serta daerah yang terkena bencana alam. Kegiatan TMMD dilaksanakan secara terpadu dan lintas sektoral bersama Pemerintah Daerah serta komponen masyarakat sebagai wujud komitmen moral TNI dan Pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan dan kemajuan masyarakat.

TMMD ke-119 ini memiliki tema "DARMA BAKTI TMMD MEWUJUDKAN PERCEPATAN DI WILAYAHNYA". Bupati Dana juga menyampaikan bahwa kegiatan TMMD, yang dilaksanakan secara rutin setiap tahun, telah memberikan banyak manfaat bagi masyarakat. Program ini merupakan bagian dari upaya percepatan dan pemerataan pembangunan, serta pemberdayaan masyarakat yang sinergis dengan program-program pemerintah baik di tingkat pusat maupun daerah, terutama dalam pembangunan infrastruktur di wilayah pedesaan.

Bupati Dana mengajak masyarakat di lokasi TMMD untuk berpartisipasi dan mendukung penuh selama 30 hari pelaksanaan TMMD ini, dengan harapan tujuan dan sasaran yang diinginkan dapat tercapai dengan baik dan optimal sesuai dengan harapan masyarakat. Selain itu, Bupati juga mengharapkan agar badan/dinas/instansi terkait dapat melaksanakan kegiatan secara sinergis dan terpadu untuk memaksimalkan hasil dari program TMMD ini dalam upaya mewujudkan kesejahteraan masyarakat.

"Akhirnya, dengan penuh rasa syukur, Saya secara resmi menyatakan dibukanya Program TMMD ke-119 di Desa Selumbung, Kecamatan Manggis, Kabupaten Karangasem, tahun 2024," tutupnya. (Ami)

Senin, 19 Februari 2024

Bupati Karangasem, I Gede Dana, Mendorong Kedisiplinan dan 3S di RSUD Karangasem


Karangasem, Bali Kini -
Bupati Karangasem, I Gede Dana, mengarahkan upaya peningkatan kedisiplinan dan pelayanan prima di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Karangasem. Dalam apel pagi yang dipimpinnya pada Senin, 19 Februari 2024, Bupati Dana menekankan pentingnya kedisiplinan dan peningkatan pelayanan.


Dalam amanatnya, Bupati Dana menyerukan kepada seluruh staf dan tenaga kesehatan untuk memprioritaskan prinsip 3S, Senyum, Sapa, dan Sopan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. "Kita harus menjadi contoh yang baik dalam melayani masyarakat, dengan sikap ramah dan sopan," ujarnya.


Lebih lanjut, Bupati Dana menekankan pentingnya disiplin sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) dengan mengingatkan agar setiap anggota jajaran RSUD Karangasem untuk tidak menyia-nyiakan waktu dan langsung fokus pada tugas masing-masing setelah apel. "Kedisiplinan adalah kunci keberhasilan dalam meningkatkan mutu pelayanan," tegasnya.


Apel pagi ini menjadi momentum untuk memperkuat komitmen RSUD Karangasem dalam memberikan pelayanan yang berkualitas dan mengutamakan kepuasan masyarakat. Dengan kedisiplinan dan sikap 3S yang ditanamkan, diharapkan RSUD Karangasem dapat menjadi rujukan utama dalam pelayanan kesehatan di Karangasem dan sekitarnya. (Rls/krs) 

Jumat, 16 Februari 2024

Walikota Denpasar Buka Pameran Gema Tridatu Serangkaian HUT ke-236 Kota Denpasar



Ket foto : Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara saat membuka secara resmi Pameran Gelar Bersama Industri dan Perdagangan Bermutu (Gema Tridatu) yang ditandai dengan pemotongan pita di Kawasan Depan Museum Bali Denpasar, Jumat (16/2). 








Denpasar, Bali Kini - Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara membuka secara resmi Pameran Gelar Bersama Industri dan Perdagangan Bermutu (Gema Tridatu) yang ditandai dengan pemotongan pita di Kawasan Depan Museum Bali Denpasar, Jumat (16/2). Kegiatan yang merupakan bentuk dukungan UMKM Denpasar naik kelas ini merupakan serangkaian menyambut HUT ke-236 Kota Denpasar.

Tampak hadir dalam kesempatan tersebut, Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede, Sekda Kota Denpasar, IB. Alit Wiradana, Ketua Dekranasda Kota Denpasar Ny. Sagung Antari Jaya Negara, Wakil Ketua Dekranasda Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa dan Ketua DWP Kota Denpasar Ny. Ida Ayu Widnyani Wiradana. 

Tampak hadir pula Kepala Dinas Perikanan dan Ketahan Pangan Kota Denpasar, IB. Mayun Suryawangsa, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Denpasar Ni Nyoman Sri Utari beserta seluruh OPD Kota Denpasar.

Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara mengatakan, kegiatan Pameran Gema Tridatu serangkain HUT ke-236 Kota Denpasar ini merupakan salah satu cara untuk menekan inflasi yang ada di kota denpasar. Dimana dalam pameran ini turut menjual bahan-bahan kebutuhan pokok dengan harga lebih murah dibandingkan harga pasaran terutama beras. Terlebih saat ini  sudah mendekati hari raya galungan dan kuningan. 

"Setidaknya bisa meringankan beban masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pokok menjelang hari raya," ujarnya

Jaya Negara menambahkan, pelaksanaan Pameran Gema Tridatu ini merupakan bentuk dukungan Pemkot Denpasar dalam mewujudkan UMKM naik kelas. Sehingga kedepannya mampu berdaya saing baik skala lokal, nasional bahkan internasional. 

"Jadi kegiatan ini dikemas dengan kolaboratif, ada pasar murah, operasi pasar, ada UMKM baik itu kerajinan dan fashion, ada juga safari kesehatan, semoga memberikan kemamfaatan bagi masyrakat," ujarnya.

Sementara Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Denpasar Ni Nyoman Sri Utari mengatakan, kegiatan ini merupakan upaya peningkatan kesejahteraan bagi IKM/UMKM Kota Denpasar. Dimana, kegiatan ini terlaksana atas kolaborasi Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Perindutrian dan Perdagangan Kota Denpasar dan Dekranasda Kota Denpasar dalam rangkaian acara HUT ke-236 Kota Denpasar. 

Dikatakannya, Pameran Gema Tridatu merupakan suatu inovasi untuk menciptakan event promosi bagi IKM/UMKM Kota Denpasar. Untuk itu Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Denpasar dan Dekranasda Kota Denpasar memberikan fasilitasi event bagi IKM/UMKM Kota Denpasar melalui pelaksaan pameran Gema Tridatu dalam rangkaian HUT ke-236 Kota Denpasar. 

Beberapa pihak turut berpartisipasi dalam kegiatan ini, diantaranya Komunitas Keris (Setiaki 9), UMKM Fashion, Perajin Tenun Endek dan lainya. Adeapun beberapa kegiatan turut dikemas dalam pelaksanaanya selama 2 (dua) hari dari tanggal 16 sampai 17 Februari 2024, yakni Pameran IKM/UMKM dan Pasar Murah, Senam Bersama dan Lomba Tarik Tambang, Pemeriksaan Kesehatan Gratis, Konseling Mobil Ceria, Bazzar Pangan dan Kuliner dari PKK Kota Denpasar. Adapun Peserta pada Pameran Gema Tridatu yakni di ikuti 40 IKM/UMKM Kota Denpasar.

Adapun Dari harga pasar murah tersebut diketahui Beras Raja Premium 5 Kg seharga Rp. 69.000, Beras Premium SPHP 5 Kg dengan harga Rp. 52.500, Gula Rose Brand dengan harga Rp. 15.000/Kg, Cabe Kecil (1kg) dengan harga Rp. 50.000, Bawang Merah (1kg) dengan harga Rp. 28.000, Bawang Putih (1kg) dengan harga Rp. 33.000, Minyak Kita 1 Liter dengan harga Rp. 15.000 dan Telur dengan harga Rp. 45.000/krat. (H/ays).


 

Selasa, 13 Februari 2024

Penantian 13 Tahun, Warga Sambut Bahagia Kepastian Senderan Pantai Pebuahan Tahun Ini


Jembrana , Bali Kini 
- Senderan pantai setelah penantian warga Banjar Pebuahan yang terdampak abrasi selama 13 tahun, akhirnya terwujud.  Revetmen pantai atau senderan dipastikan dibangun pertengahan bulan April mendatang dengan anggaran dari pemerintah pusat sebesar Rp 23,5 miliar.

Kepastian itu juga disampaikan Bupati Jembrana I Nengah Tamba saat sosialisasi kepada warga, bersama Balai Bali Penida, di pesisir Pantai Pebuahan, Desa Banyubiru, Kecamatan Negara, Selasa (13/2).  Puluhan warga yang mengikuti sosialisasi menyambut haru bahagia dengan kepastian pembangunan senderan pantai ini.

“Kami jadi tidak takut lagi rumah kami hancur karena abrasi, terima kasih pak bupati. Sudah 13 tahun kami menunggu,” kata Hariyanto perwakilan dari  warga desa pebuahan saat sosialisasi.

Mendengar keluhan warga selama 13 tahun menunggu senderan pantai, Bupati dapat memahami . Karena itu bersama jajarannya , senantiasa mengecek dan memastikan anggaran revetment pesisir Pebuahan bisa dieksekusi tahun ini . Bupati juga sempat berkelakar bahwa sesuai dengan namanya I Nengah Tamba, kehadiran bupati di Jembrana sebagai bupati sebagai tamba atau obat bagi keresahan warga Pebuahan yang menunggu senderan.

Dalam kesempatan itu, bupati menyampaikan bagaimana  perjuangan serta upayanya bersama jajaran memastikan Pembangunan  senderan. Secara aturan anggaran pembangunan senderan pantai merupakan kewenangan pemerintah pusat, terlebih lagi dari Jembrana tidak memiliki wakil rakyat di pusat untuk memperjuangkan.  Namun karena perjuangan dan fokus agar bisa tereksekusi itu ,  akhirnya berbuah manis , pemerintah pusat mengalokasikan anggaran pembangunan senderan sebesar Rp 23,5 miliar terealisasi tahun ini di Kabupaten Jembrana .

Realisasi pembangunan senderan tesebut, merupakan usulan  Bupati Jembrana I Nengah Tamba yang mengirim proposal usulan Bupati Jembrana nomor 610/081/PUPRPKP/2022 pada 20 Januari 2022.  Proposal itulah yang diwujudkan  pemerintah pusat dengan diwujudkan alokasi anggaran pekerjaan pembangunan pengaman Pantai Pebuahan tahun 2024.

“Setelah upaya lobi bupati ke pusat, akhirnya senderan pantai  bisa terealisasi,” ujarnya.

Anggaran yang terealisasi tahun ini, merupakan tahap awal dengan nilai  anggaran sebesar Rp 23,5 miliar untuk pembangunan senderan sepanjang 750 meter.  Sedangkan  rencana awalnya anggaran yang diajukan sekitar Rp 50 miliar, namun tahun ini baru bisa disetujui setengahnya . Sisanya  pembangunan senderan Pantai di pesisir pebuahan itu baru akan  dilanjutkan lagi  tahun depan pada tahun anggaran 2025.


Bupati Tamba juga meminta dukungan dari masyarakat agar rencana program pemerintah berjalan, termasuk program pembangunan senderan pantai seluruh Jembrana bisa tuntas.

“Mohon doa dan dukungan dari warga. Karena kami bekerja untuk mensejahterakan dan membahagiakan masyarakat Jembrana,” ungkapnya.

Sementara, Kasi Pelaksana Balai Wilayah Sungai (BWS) Bali-Penida I Wayan Suteja mengatakan dalam pembangunan revetmen akan tetap memperhatikan kekuatan dan estetikanya.

Suteja mengaku bahwa saat ini masih dilaksanakan proses tender. Diharapkan tender ini selesai pertengahan bulan april.

“Kita sekarang baru proses tender. Kita harapkan tender ini  bisa selesai pertengahan bulan april atau maret.  Saya harap dalam pembangunan revetment ini masyarakat ikut mendukung. Sehingga di tahun berikutnya tetap akan kami usulkan, ” tandasnya. (Adi/Hu)

Selasa, 06 Februari 2024

Bupati Dana Pertegas Komitmen Perbaikan Infrastruktur Karangasem


Karangasem, Bali Kini -
Bupati Karangasem, I Gede Dana, menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Karangasem untuk menuntaskan perbaikan infrastruktur di Kabupaten Karangasem. Meski dihadapkan pada keterbatasan anggaran, Pemkab Karangasem terus berupaya mengatasi kerusakan, baik itu akibat bencana alam serta melanjutkan proyek rekonstruksi dan peningkatan ruas jalan.


Salah satu proyek yang menjadi fokus adalah rekonstruksi peningkatan ruas jalan penghubung Abang-Kikian di Kecamatan Abang. Bupati Gede Dana, saat melakukan peninjauan lapangan, Senin (5/2/2023) menjelaskan, bahwa ruas jalan ini sangat vital karena menjadi jalur alternatif utama bagi warga Kecamatan Abang menuju Pusat Kota Amlapura. Dengan panjang 2,150 kilometer dan lebar aspal 3 meter, proyek ini selesai dalam waktu 120 hari kalender.


Gede Dana menyoroti pentingnya akses jalan ini bagi warga sehari-hari, menyebutnya sebagai jalur yang ramai dilintasi kendaraan. Proyek rekonstruksi melibatkan pembangunan lapis permukaan (Ac-Wc) serta bangunan pelengkap seperti gorong-gorong, saluran, DPT/senderan, dan betonisasi bahu jalan.


"Tadi saya melakukan pengecekan hasil rekonstruksi ruas jalan ini termasuk gorong-gorongnya. Akses jalan ini sangat penting dan ramai dilintasi kendaraan warga, jadi dari awal pengerjaan saya awasi terus agar pengerjaannya maksimal,” ungkap Gede Dana, menyatakan kualitas hasil pekerjaan sudah sesuai dengan perencanaan. (Ami)

Dianggarkan Rp 3 Miliar, Pembangunan Jembatan Tukad Yeh Banges Dilakukan Tahun 2024

 


Karangasem, Bali Kini - Keluhan masyarakat terhadap Jembatan Yeh Banges di Desa Seraya, Karangasem akhirnya terjawab. Pemprov Bali melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Bali akan melakukan proses penanganan jembatan pada tahun 2024 ini. 


Percepat pembangunan dilakukan setelah Bupati Karangasem I Gede Dana memerintahkan Dinas PUPR Perkim Karangasem untuk melakukan koordinasi dengan Dinas PUPR Provinsi Bali. 

Gede Dana didampingi Kadis PUPR Perkim Karangasem, Wedasmara, Selasa, (6/2/2024) mengatakan, setelah melakukan berbagai kajian bersama Dinas PUPR Provinsi Bali, pembuatan perencanaan termasuk pengajuan anggaran untuk pembangunan Jembatan Yeh Banges langsung direalisasikan. 

Dipercepatnya pelaksanaan pembangunan Jembatan Tukad Yeh Banges tersebut karena melihat urgensitas dan dampak resiko yang ditimbulkan saat terjadi banjir bandang saat musim hujan. Akses jalan tersebut cukup membahayakan masyarakat yang melintas akibat arus sungai yang cukup deras. 


“Ini sudah masuk dalam perencanaan tahun lalu saya sudah minta Dinas PUPR Perkim untuk berkoordiinasi dengan Dinas PUPR Provinsi Bali karena status jalan tersebut merupakan jalan provinsi. Pembangunannya akan dilakukan Provinsi di tahun 2024 ini. Saat ini sudah dalam proses persiapan dokumen sebelum dilakukan tender atau lelang,” ujar Gede Dana. 


Kata dia, proses pembangunan jembatan tersebut sudah dipersiapkan Dinas PUPR Provinsi Bali, karena kewenangannya pembangunan ada di Provinsi. Proses pengerjaan nantinya rekanan akan dipilih melalui sistem e-purchasing. Pembangunan jembatan tersebut Pemprov Bali dengan Pagu Anggaran Rp 3 miliar. (Ami)

Minggu, 04 Februari 2024

GIAHS Verifikasi: Welcome Dinner di Kabupaten Karangasem, Fokus Pelestarian Salak Agroforestry System


Karangasem, Bali Kini
- Pemerintah Kabupaten Karangasem menggelar acara Welcome Dinner untuk Tim Ahli Scientific Advisory Group (SAG) dari Globally Important Agriculture Heritage System (GIAHS) - Food and Agriculture Organization (FAO),Jumat, (2/2/2024).


Kegiatan ini menandai dimulainya verifikasi lapangan di lokasi usulan GIAHS Indonesia, "Salak Agroforestry System in Karangasem," yang berlangsung dari 1 hingga 4 Februari 2024 di Desa Adat Sibetan, Kecamatan Bebandem. 


Wakil Bupati Karangasem I Wayan Artha Dipa, menyampaikan selamat datang kepada Dr. Patricia Bustamante dan timnya. Dalam sambutannya, Wabup Artha Dipa menyoroti potensi pertanian tinggi di Kabupaten Karangasem, baik di lahan kering maupun sawah. Meskipun luas lahan pertanian besar, hasilnya belum optimal karena belum dioptimalkan.


Salak, sebagai komoditas hortikultura unggulan di Provinsi Bali dan Kabupaten Karangasem, mendapat perhatian khusus. Luas tanaman salak mencapai 4.188 hektar dengan produksi 240.608 kuintal/tahun pada 2023. Kecamatan Bebandem, terutama Desa Adat Sibetan, menjadi pusat produksi utama.


Wabup menekankan keunikan Desa Adat Sibetan dalam budidaya salak. Desa ini dikenal tidak hanya oleh masyarakat lokal, tetapi juga manca negara, karena produk lokalnya, seperti wine salak, keripik, pia, dan bumbu rujak, mendapat sambutan positif di berbagai kios dan pasar modern di Bali.


Meski potensi pertanian besar, Artha Dipa mengakui bahwa Kabupaten Karangasem masih dihadapkan pada tantangan seperti alih fungsi lahan, krisis regenerasi petani muda, dan rantai pasok yang panjang. Stabilitas harga saat musim panen menjadi perhatian utama.


Pemerintah Kabupaten Karangasem berkomitmen mendukung upaya Kementerian Pertanian dalam mendorong sektor pertanian sebagai prioritas utama. Kegiatan Site GIAHS untuk tanaman salak dianggap sebagai langkah strategis dalam pelestarian budidaya salak dan warisan budaya lokal. 


"Kami, Pemerintah Kabupaten Karangasem, sangat mendukung apa yang telah dilakukan oleh Kementriaan Pertanian melalui Biro KLN, Ditjen PSP dan Ditjen Hortikultura apalagi mendorong apa yang menjadi Visi Misi kami menempatkan sektor pertanian menjadi prioritas utama untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan petani serta nelayan," tegasnya.


Wabup Artha Dipa mengharapkan agar Salak, yang menjadi ikon Kabupaten Karangasem, diakui oleh FAO sebagai warisan dunia. Keberhasilan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi sektor pertanian, terutama petani salak.


"Saya sangat berharap dengan adanya kegiatan ini Salak yang menjadi ikon Karangasem bisa benar-benar menjadi warisan dunia yang diakui oleh FAO sehingga produksi salak yang selama ini dinikmati bisa bertahan dan diwariskan kepada generasi muda untuk mampu memberikan nilai tambah daya saing dipasaran. Dengan begitu pendapatan dan kesejahteraan petani salak bisa meningkat,"imbuhnya.


Pemerintah Kabupaten Karangasem menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada semua pihak yang telah terlibat dalam mendukung kegiatan Site GIAHS “Salak Agroforestry System in Karangasem. ”Semoga tujuan dari SITE GIAHS, yang menjadi satu-satunya di Indonesia, dapat terwujud dengan baik," tutupnya.


Welcome Dinner yang diselenggarakan oleh Pemkab Karangasem dihadiri oleh berbagai tokoh penting yang turut memeriahkan acara. Di antaranya, Dr. Patricia Bustamante dan Tim SAG GIAHS menjadi tamu kehormatan dalam acara tersebut. DPRD Kabupaten Karangasem, Bapak Rajendra dan Bapak I Wayan Tambun, sebagai perwakilan FAO Indonesia dan KBRI di Roma.


Selain itu, acara ini dihadiri oleh sejumlah pejabat terkait dari tingkat nasional hingga daerah, seperti Kepala Biro Kementrian Luar Negeri, Direktur Jendral Prasarana dan Sarana Pertanian, Direktur Jendral Tanaman Hortkultura, serta Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Propinsi Bali. Kepala Bappeda, BPSB, dan BSIP Propinsi Bali.


Partisipasi aktif dari Pemerintah Kabupaten Karangasem terlihat dari kehadiran Para Kepala OPD, Kabag, Camat, Perbekel, Bendesa Adat, Kawil, Kepala Pasar, dan Kelompok Tani Se-Kabupaten Karangasem. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan dan komitmen dalam mendukung upaya pelestarian dan pengembangan Salak Agroforestry System di Kabupaten Karangasem. Semua pihak diharapkan dapat bersinergi untuk memastikan keberlanjutan dan kesuksesan program tersebut. (Rls)

Senin, 29 Januari 2024

Bupati Jembrana Pastikan Pengaman Pantai Pebuahan Segera Dibangun


Jembrana , Bali Kini
- Pengaman pantai (Sea Wall ) dipantai pebuahan Banyubiru Kecamatan Negara sepanjang 1,9 km segera terealisasikan. 

Bantuan tersebut bersumber dari Kementrian PUPR RI.  Kepastian Bantuan juga tidak terlepas dari pengecekan langsung Tim Kementerian  PUPR tahun lalu yang turun untuk melihat kondisi di Pantai Pebuahan.

Kepastian itu disampaikan  Bupati Jembrana I Nengah Tamba saat memberikan arahan kepada masyarakat yang terdampak abrasi di pantai pebuahan yang akan menerima proyek pelindung pantai, Minggu (28/1) . Kesempatan itu Bupati Tamba juga mengecek kondisi abrasi terkini dipesisir Pebuahan 

"Kita pastikan di tahun ini abrasi di pebuahan bisa kita tanggulangi dengan anggaran dari pusat kurang lebih sebesar 24 Miliar," ucapnya

Pihaknya berharap pembangunan bisa segera dilaksanakan, mengingat ombak besar biasanya terjadi pada bulan Agustus. Kondisi itu dikhawatirkan makin menambah parah pemukiman warga , dimana beberapa bangunan mengalami kerusakan berat .

"Mudah-mudahan dalam waktu dekat pemenang tender bisa didapat dan pembangunan bisa segera dikerjakan karena biasanya pada bulan Agustus ombak itu akan besar, dan semoga sebelum bulan agustus pembangunan sudah bisa diselesaikan, "tandasnya. ( Gusadi/hu)

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved